Rijki Amalia SKM
Rijki Amalia SKM
Rijki Amalia SKM
Disusun Oleh :
RIJKI AMALIA, S.K.M.
NIP. 19950523 201903 2 017
NDH : 34
Puji dan Syukur kepada Tuhan Yang Maha Esa karena berkat dan
kasih-Nya penyusun dapat menyelesaikan penyusunan Rancangan
Aktualisasi “Optimalisasi Penyuluhan Pencegahan Hipertensi melalui
Posyandu Lansia di Desa Pematang Benteng pada UPT. PUskesmas
Pasar Sabtu Kecamatan Sungai Tabukan Kabupaten Hulu Sungai Utara”.
Laporan Pelaksanaan Aktualisasi Kegiatan ini disusun untuk
memenuhi salah satu tugas Latihan dasar CPNS Golongan III angkatan
10 di Balai Pendidikan dan Pelatihan Sumber Daya Manusia (BPSDM)
Daerah Kalimantan Selatan, yaitu menerapkan nilai-nilai dasar
Akuntabilitas, Nasionalisme, Etika Publik, Komitmen Mutu dan Anti
Korupsi di lingkungan kerja.
Penyusun menyadari bahwa keberhasilan penyusunan Laporan
Pelaksanaan Aktualisasi Kegiatan ini tidak terlepas dari peran serta
berbagai pihak yang telah membantu baik secara moril maupun
materil.
Ucapan terima kasih dan penghargaan yang sebesar-besarnya
penyusun ucapkan kepada:
1. Bapak Drs. H. Muhammad Nispuani, M.AP selaku Kepala Badan
Pengembangan Sumber Daya Manusia Daerah Provinsi Kalimantan
Selatan.
2. Bapak Dr. Abdul Haris, S.Sos., S.H. M.Si selaku Kepala Sub Bidang
Kompetensi Pimpinan Daerah dan Prajabatan.
3. Bapak dr. H. Agus Fidliansyah selaku Pejabat Pelaksana Tugas
(PLT) Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Hulu Sungai Utara
4. Bapak IPDA Sudiyono , S.Pd dan Bripka Tatang Rohendi, S.Pd
selaku pengasuh Peserta Pelatihan Dasar CPNS Golongan III
Angkatan X.
iv
5. Bapak Nazhan Hadi, SKM selaku Kepala UPT. Puskesmas Pasar
Sabtu dan mentor yang memberikan saran, motivasi dan arahan
kepada penulis.
6. Bapak Dr. H. Rahmadi, M.Si selaku Coach yang memberikan saran,
bimbingan dan arahan kepada penulis.
7. Bapak Drs. Robeniansyah, M.AP selaku penguji Laporan
Pelaksanaan Aktualisasi Kegiatan ini.
8. Seluruh Fasilitator, Pengasuh dan Staff BPSDMD Kalimantan
Selatan yang telah banyak memberikan pelajaran dan keterampilan
yang berharga selama ini.
9. Seluruh Staf Pegawai UPT. Puskesmas Pasar Sabtu yang telah
banyak memberikan bantuan dalam penyusunan laporan
pelaksanaan aktualisasi ini.
10. Seluruh keluarga penyusun, khususnya kedua orang tua yang selalu
memberikan do’a, dukungan, dan motivasi dalam penyusunan
laporan pelaksanaan aktualisasi ini.
11. Seluruh kawan-kawan Angkatan 10 yang telah memberikan banyak
pelajaran, semangat dan keceriaan selama ini.
Penyusun menyadari bahwa di dalam penulisan Laporan
Pelaksanaan Aktualisasi ini masih terdapat banyak kekurangan. Oleh
karena itu, penyusun sangat mengharapkan saran dan kritik yang
membangun demi kebaikan di masa yang akan datang. Semoga
penyusun dapat menerapkan segala macam ilmu dan pengetahuan yang
telah didapatkan selama menempuh pendidikan Pelatihan Dasar CPNS
Golongan III ini. Akhir kata, semoga Laporan Pelaksanaan Aktualisasi ini
memberikan manfaat yang besar bagi kita semua.
v
Banjarbaru, 21 Agustus 2019
Penyusun,
vi
DAFTAR ISI
Cover ...................................................................................................... i
Lembar Persetujuan ................................................................................ ii
Lembar Pengesahan ............................................................................... iii
Kata Pengantar ...................................................................................... iv
Daftar Isi ................................................................................................. vii
Daftar Tabel ............................................................................................ ix
Daftar Gambar ........................................................................................ x
BAB I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang ........................................................................... 1
B. Tujuan ........................................................................................ 3
C. Manfaat ...................................................................................... 4
D. Isu Aktual .................................................................................. 4
E. Ruang Lingkup ........................................................................... 5
BAB II GAMBARAN UMUM
A. Profil Puskesmas ....................................................................... 6
B. Visi, Misi dan Tata Nilai Puskesmas ........................................... 10
C. Struktur Organisasi ..................................................................... 11
D. Uraian Tugas Jabatan ................................................................ 12
BAB III RANCANGAN AKTUALISASI
A. Landasan Teori .......................................................................... 16
B. Rancangan Aktualisasi ............................................................... 27
C. Jadwal Rencana Kegiatan .......................................................... 45
BAB IV LAPORAN PELAKSANAAN AKTUALISASI
A. Capaian Aktualisasi ................................................................ 48
B. Deskripsi Core Isu dan Strategi Pemecahannya .................... 67
C. Proses Penerapan Inisiatif dan Gagasan Kreatif .................... 68
D. Kendala-kendala Pelaksanaan Aktualisasi dan Cara
Mengatasinya ......................................................................... 70
E. Realisasi Jadwal Pelaksanaan Aktualisasi .............................. 71
vii
BAB V PENUTUP
A. Kesimpulan .............................................................................. 73
B. Saran ...................................................................................... 74
DAFTAR PUSTAKA
LAMPIRAN
viii
DAFTAR TABEL
ix
DAFTAR GAMBAR
x
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Pegawai Negeri Sipil atau yang kini disebut Aparatur Sipil
Negara (ASN) adalah profesi bagi Pegawai Negeri Sipil dan pegawai
pemerintah dengan perjanjian pada instansi pemerintah yang
berperan strategis dalam keberhasilan penyelenggaraan
pemerintahan, pembangunan dan pemberdayaan masyarakat.
Peraturan baru tentang tentang ASN tertuang dalam UU No.5 Tahun
2014 menghendaki bahwa ASN bukan sekadar merujuk kepada jenis
pekerjaan tetapi merujuk kepada sebuah pelayanan publik.
Nilai-nilai dasar profesi pegawai Aparatur Sipil Negara (ASN)
telah dituangkan ke dalam pasal 4 Undang-Undang No. 5 Tahun 2014
dimana disebutkan bahwa ASN sebagai profesi berlandaskan pada
prinsip nilai dasar, kode etik dan perilaku, komitmen, integritas moral
dan tanggung jawab pelayanan publik. Maka dari itu melalui kegiatan
Pelatihan Dasar dimaksudkan untuk mewujudkan ASN yang
profesional yang mampu memenuhi standar kompetensi jabatannya
sehingga mampu melaksanakan tugas jabatannya secara efektif dan
efisien.
Dasar pelaksanaan Pelatihan Dasar terdapat pada Peraturan
Lembaga Administrasi Negara RI Nomor 12 Tahun 2018 tentang
Pedoman Penyelenggaraan Pelatihan Dasar Calon Pegawai Negeri
Sipil. Latsar CPNS dilaksanakan untuk memberikan pengetahuan
untuk pembentukan wawasan kebangsaan, kepribadian dan etika
Pegawai Negeri Sipil, pengetahuan dasar tentang sistem
penyelenggaraan pemerintahan negara, bidang tugas dan budaya
organisasinya supaya mampu melaksanakan tugas dan perannya
sebagai pelayan masyarakat.
1
2
B. TUJUAN
1. Tujuan Umum
a. Tujuan umum dari Rancangan Aktualisasi ini adalah sebagai
pedoman untuk mengimplementasikan nilai-nilai dasar profesi
PNS yaitu ANEKA (Akuntabilitas, Nasionalisme, Etika Publik,
Komitmen Mutu dan Anti Korupsi) serta kedudukan dan peran
ASN dalam NKRI secara langsung di unit kerja yaitu UPT.
Puskesmas Pasar Sabtu.
b. Melaksanakan habituasi dari proses internalisasi nilai-nilai
dasar ANEKA dalam proses pemecahan masalah yang ditemui
sehingga dapat memberikan kontribusi positif dan menjadi
contoh dalam pelaksanaan tugas jangka panjang.
2. Tujuan Khusus
Tujuan rancangan aktualisasi ini adalah untuk
mengoptimalkan penyuluhan dalam upaya pencegahan hipertensi
pada masyarakat melalui Posyandu Lansia di Desa Pematang
Benteng Wilayah Kerja UPT. Puskesmas Pasar Sabtu Kecamatan
Sungai Tabukan Kabupaten Hulu Sungai Utara.
4
C. MANFAAT AKTUALISASI
D. ISU AKTUAL
E. RUANG LINGKUP
A. Profil Puskesmas
1. Data Geografi
UPT. Puskesmas Pasar Sabtu beralamatkan di Jalan Tiga
Desember RT.II Banua Hanyar, Kecamatan Sungai Tabukan,
Kabupaten Hulu Sungai Utara terletak kira-kira 12 km dari pusat
kota Amuntai. Meliputi 17 desa dengan keadaan tanah gambut,
rawa, dan persawahan. Luas wilayah 32,42 km2 dengan batas-
batas:
Barat : Kecamatan Danau Panggang
Selatan : Kecamatan Sungai Pandan – Danau Panggang
Utara : Kecamatan Amuntai Selatan
Timur : Kecamatan Sungai Pandan – Amuntai Selatan
6
7
2. Data Demografi
Jumlah penduduk di 17 desa yang dibina oleh UPT. Puskesmas
Pasar Sabtu adalah 15.287 jiwa menurut data Statistik yang dibagi
menjadi 3.824 Kepala Keluarga dengan 2260 Pasangan Usia Subur
dan 1481 balita munurut data proyeksi. Distribusi penduduk belum
merata, sebagian besar penduduk tinggal di sepanjang aliran sungai.
Semua desa dapat ditempuh dengan roda dua, tetapi dari semua desa
ada 2 RT yang hanya dapat di tempuh dengan transportasi air, yaitu
desa Rantau Bujur Darat RT. IV, dan Desa Gampa Raya RT. III.
3. Pendidikan
Secara umum tingkat pendidikan masyarakat di wilayah
UPT. Puskesmas Pasar Sabtu masih tergolong rendah. Rata–rata
pendidikan masyarakat hanya sampai Sekolah Dasar, dan ini
merupakan tantangan besar dalam kaitannya dengan peningkatan
derajat kesehatan masyarakat di wilayah ini .
Di wilayah UPT. Puskesmas Pasar Sabtu terdapat sarana
Pendidikan sebagai berikut :
a) Taman Kanak – kanak : 11 buah ( TK + RA )
b) Kelompok Bermain : 12 buah
c) Sekolah Dasar / Sederajat : 18 buah
d) SLTP / Sederajat : 3 buah
e) SMU / Sederajat : 2 buah
Secara umum mata pencaharian utama masyarakat di wilayah
kerja UPT. Puskesmas Pasar Sabtu adalah Petani musiman / yang
apabila lahan Pertanian terendam banjir maka masyarakat akan
beralih mencari ikan. Sebagian warga juga beternak itik. Sebagian
kerja tambahan dan ibu – ibu membuat kerajinan purun dan bordir/
yang lainnya pedagang serta pegawai pemerintah .
5. Ketenagaan Puskesmas
Tenaga yang ada di UPT. Puskesmas Pasar Sabtu berjumlah 50
orang dengan Perincian sebagai berikut :
1 Dokter Umum 1
2 Dokter Gigi 1
3 Magister/S2
Sarjana Kesehatan
4 3
Masyarakat
5 Analis Kesehatan 1
6 Perawat Kesehatan
S.Kep.Ners 2
AKPER 6 2
SPK 1
SPKU
7 Bidan Puskesmas 3
8 Bidan di Desa 12 4
9 Tenaga Gizi
D1 1
D3 3
SI 1 1
10
10 Tenaga Sanitarian
D3 1
SI
11 Tenaga Farmasi 1
12 SPRG 1
13 SMP 1
14 Pekarya Kesehatan 1
JUMLAH 34 13
C. Struktur Organisasi
A. Landasan Teori
1. Nilai-nilai dasar ANEKA
Rancangan aktualisasi nilai-nilai dasar profesi berdasarkan nilai
dasar ANEKA yaitu Akuntabilitas, Nasionalisme, Etika Publik,
Komitmen Mutu dan Anti Korupsi. Kelima nilai dasar tersebut wajib
ditanamkan kepada setiap ASN yang menjalankan tugas dan tanggung
jawab di tempat kerja masing-masing, maka perlu diketahui indikator-
indikator dari kelima nilai dasar tersebut, yaitu :
a. Akuntabilitas
Akuntabilitas adalah kewajiban pertanggungjawaban yang harus
dicapai. Akuntabilitas merujuk pada kewajiban setiap individu,
kelompok atau institusi untuk memenuhi tanggung jawab yang menjadi
amanahnya. Amanah seorang PNS adalah terwujudnya nilai-nilai
publik antara lain, mengambil pilihan yang tepat dan benar,
pemahaman dan kesadaran menghindari politik praktis,
memperlakukan warga negara secara sama dan adil serta
menunjukkan sikap dan perilaku yang konsisten.
Akuntabilitas seorang ASN sangat penting karena menjadi sifat
dasar bagi organisasi yang berlaku pada setiap level/unit organisasi
sebagai suatu kewajiban jabatan dalam memberikan
pertanggungjawaban laporan kegiatan kepada atasannya.
Akuntabilitas tidak akan terwujud apabila tidak ada alat
akuntabilitas. Alat akuntabilitasnya berupa perencanaan strategis
(strategic plans), kontrak kinerja, dan laporan kinerja. Dalam
menciptakan lingkungan kerja akuntabel, ada beberapa nilai dasar
yang harus diperhatikan yaitu: kepemimpinanan, transparansi,
16
17
3. Teori Hipertensi
Hipertensi atau yang dikenal dengan nama penyakit darah
tinggi adalah suatu keadaan dimana terjadi peningkatan tekanan
darah di atas ambang batas normal yaitu 120/80 mmHg. Menurut
WHO (Word Health Organization), batas tekanan darah yang
dianggap normal adalah kurang dari 130/85 mmHg. Bila tekanan
darah sudah lebih dari 140/90 mmHg dinyatakan hipertensi (batas
tersebut untuk orang dewasa di atas 18 tahun).
Hipertensi dapat diklasifikasikan menjadi 2 jenis, yaitu
hipertensi primer atau esensial (90% kasus hipertensi) yang
penyebabnya tidak diketahui dan hipertensi sekunder (10%) yang
disebabkan oleh penyakit ginjal, penyakit endokrin, penyakit jantung
dan gangguan ginjal. Menurut JNC VII Report 2003, diagnosis
hipertensi ditegakkan apabila didapatkan tekanan darah sistolik (TDS)
≥140 mmHg dan atau tekanan darah diastolik (TDD) ≥ 90 mmHg pada
dua kali pengukuran dalam waktu yang berbeda.
Penyakit hipertensi tahun demi tahun terus mengalami
peningkatan. Tidak hanya di Indonesia, namun juga di dunia.
Sebanyak 1 milyar orang di dunia atau 1 dari 4 orang dewasa
menderita penyakit ini. Bahkan, diperkirakan jumlah penderita
hipertensi akan meningkat menjadi 1,6 milyar menjelang tahun 2025.
Kurang lebih 10- 30% penduduk dewasa di hampir semua negara
mengalami penyakit hipertensi, dan sekitar 50-60% penduduk dewasa
dapat dikategorikan sebagai mayoritas utama yang status
26
B. RANCANGAN AKTUALISASI
Setelah rancangan
leaflet dirampungkan
saya akan
memperbanyak
leaflet dengan
memprint secara
mandiri
menggunakan kertas
hvs agar lebih
ekonomis.
Penyuluhan dengan
menggunakan media
leaflet membantu
penyuluh agar pesan
kesehatan
tersampaikan dengan
jelas. (Komitmen
Mutu, Efektifitas
dan Efisiensi)
31
Dalam penyampaian
materi konseling saya
akan menggunakan
bahasa yang sopan,
mudah dipahami dan
tidak menyinggung
perasaan peserta.
(Komitmen Mutu,
34
Kegiatan penyuluhan
yang dilaksanakan ini
diharapkan dapat
memperbaiki perilaku
peserta menjadi lebih
baik. (Komitmen
Mutu, upaya
perbaikan secara
berkelanjutan
melalui pedidikan)
37
Pada saat
pelaksanaan senam
hipertensi saya akan
memberikan arahan
dengan jelas, sopan
dan tidak
menyinggung
perasaan peserta.
39
Dalam pelaksanaan
senam ini, saya akan
berperan langsung
sebagai instruktur
senam sehingga
dalam
pelaksanaannya
dapat menghemat
biaya. (Komitmen
Mutu, Efektifitas
dan Efisiensi)
5 Membuat 1. Mencari bahan 1. Materi untuk Membuat stiker yang Kegiatan Penguatan
media cetak untuk membuat Stiker berisi cara membuat media nilai
dalam bentuk stiker dari buku 2. File Stiker pencegahan cetak dalam organisasi
stiker “Yuk! atau jurnal ilmiah “Yuk! Cerdik hipertensi dengan bentuk stiker pada
Cerdik dan 2. Mendesain dan Patuh selogan “Yuk! Cerdik “Yuk! Cerdik dan kegiatan ini
Patuh atasi stiker semenarik atasi dan Patuh atasiPatuh atasi yaitu
Hipertensi” mungkin Hipertensi” Hipertensi” secara Hipertensi” utamakan
menggunakan 3. Stiker jelas dan menarik. merupakan
Microsoft sebanyak 30 (Akuntabilitas, kontribusi
Publisher atau lembar Kejelasan) terhadap
Adobe misi Puskesmas
Photoshope Memberikan stiker yaitu :
3. Mencetak stiker yang akan dibagikan
kepada masyarakat “Meningkatkan
tanpa membeda- pengetahuan,
bedakan. kemampuan dan
(Nasionalisme, sila kemauan
kelima : masyarakat untuk
mengembangkan dapat
sikap adil terhadap melaksanakan
41
Dalam pembuatan
stiker saya bekerja
sendiri dalam
pembuatan dan
desain stiker
tersebut. (Anti
Korupsi, Mandiri)
Evaluasi yang
dilakukan yaitu untuk
melihat kualitas
pelaksanaan
penyuluhan.
(Komitmen Mutu,
Efektifitas dan
Efisiensi)
44
Dalam pembuatan
laporan sesuai hasil
kegiatan dilapangan.
(Anti Korupsi,
Transparan)
45
A. Capaian Aktualisasi
Kegiatan aktualisasi dilaksanakan sesuai dengan rancangan
aktualisasi yang telah dikemukakan pada bab III, kegiatan tersebut
dilaksanakan dengan menerapkan nilai-nilai dasar Aparatur Sipil
Negara yaitu akuntabilitas, nasionalisme, etika publik, komitmen mutu
dan anti korupsi. Kegiatan aktualisasi yang dilaksanakan sebanyak 6
kegiatan selama 37 (tiga puluh tujuh) hari, mulai tanggal 16 Juli 2019
sampai dengan tanggal 21 Agustus 2019. Kegiatan telah dilaksanakan
di wilayah tempat kerja saya, yaitu UPT. Puskesmas Pasar Sabtu
sesuai dengan jabatan saya sebagai Penyuluh Kesehatan Masyarakat
Ahli Pertama. Berdasarkan Uraian Tugas Jabatan, adapun jenis
kegiatan yang telah saya laksanakan adalah sebagai berikut :
1. Membuat media penyuluhan berupa leaflet tentang hipertensi.
2. Melakukan kegiatan konseling dengan bantuan media leaflet.
3. Melaksanakan kegiatan penyuluhan kelompok dengan media
powerpoint dan video kesehatan.
4. Melaksanakan kegiatan senam hipertensi.
5. Membuat media cetak dalam bentuk stiker “Yuk! Cerdik dan Patuh
atasi Hipertensi”.
6. Melakukan evaluasi kegiatan melalui feedback dan laporan tertulis.
Berikut penjelasan rinci mengenai pelaksanaan 6 (enam) kegiatan
pada aktualisasi dan habituasi tersebut, yaitu:
48
49
a. Tahapan Kegiatan
1) Mencari materi dan gambar untuk pembuatan leaflet
2) Memilah materi dan gambar yang akan digunakan dalam
pembuatan leaflet
3) Mendesain leaflet dengan semenarik mungkin menggunakan
Aplikasi Canva
4) Mencetak leaflet
b. Output/Hasil
1) Materi untuk leaflet
2) Tersusunnya materi untuk pembuatan leaflet
3) File leaflet tentang hipertensi
4) Leaflet hipertensi sebanyak 30 lembar
f. Analisis Dampak
1) Dampak positif apabila kegiatan ini dilaksanakan yaitu untuk
memudahkan masyarakat dalam memperoleh informasi yang
singkat padat dan jelas tentang penyakit Hipertensi sehingga
penyuluhan lebih efektif.
2) Dampak negatif apabila kegiatan ini tidak dilaksanakan adalah
masyarakat tidak dapat mendapatkan informasi secara singkat
padat dan jelas tentang penyakit hipertensi.
51
a. Tahapan Kegiatan
1) Mengkoordinasikan jadwal kegiatan dengan kepala puskesmas
2) Mengumpulkan materi konseling dari buku dan jurnal kesehatan
3) Menyiapkan media leaflet
4) Membuat Standar Operasional Prosedur (SOP)
b. Output/Hasil
1) Jadwal kegiatan konseling
2) Materi konseling
3) Leaflet
4) Standar Operasional Prosedur (SOP)
5) Dokumentasi kegiatan
f. Analisis Dampak
1) Dampak positif apabila kegiatan ini dilaksanakan yaitu sebagai
sarana konsultasi yang terkait dengan pencegahan dan
pengendalian penyakit hipertensi dengan fokus perorangan
sehingga masyarakat dapat lebih leluasa dalam menyampaikan
masalah/keluhan yang dialami sehingga dapat mengurangi angkat
kejadian hipertensi di masyarakat.
2) Dampak negatif apabila kegiatan ini tidak dilaksanakan adalah
masyarakat tidak dapat berkonsultasi dengan petugas kesehatan
tentang penyakit hipertensi, baik itu dalam menyampaikan
masalah/keluhan yang dialami secara langsung.
a. Tahapan Kegiatan
1) Mengkoordinasikan waktu penyuluhan kepada Kepala Puskesmas
dan Pemegang Program
2) Mencari materi dan video kesehatan untuk kegiatan penyuluhan
hipertensi
3) Membuat materi penyuluhan berupa powerpoint
4) Membuat Satuan Acara Penyuluhan (SAP)
5) Membuat daftar hadir kegiatan penyuluhan
b. Output/Hasil
1) Jadwal penyuluhan
2) Materi penyuluhan berupa powerpoint dan video kesehatan
3) File Powerpoint penyuluhan
56
f. Analisis Dampak
1) Dampak positif apabila kegiatan ini dilaksanakan adalah dapat
memberikan informasi kepada masyarakat terkait penyakit
hipertensi sehingga masyarakat tahu, mau, dan mampu untuk
mencegah dan mengendalikan penyakit hipertensi dan dengan
adanya penyuluhan tersebut diharapkan dapat merubah perilaku
masyarakat agar terciptanya pola hidup yang sehat.
2) Dampak negatif apabila kegiatan ini tidak dilaksanakan adalah
masyarakat tidak mendapat informasi yang jelas terkait penyakit
hipertensi baik itu pencegahan maupun pengendaliannya.
a. Tahapan Kegiatan
1) Mengkoordinasikan jadwal kegiatan dengan Kepala Puskesmas
dan Pemegang Program.
2) Mencari video senam hipertensi
3) Melaksanakan kegiatan senam hipertensi
4) Membuat daftar hadir kegiatan
b. Output/Hasil
1) Jadwal senam hipertensi
2) File video senam hipertensi
3) Terlaksananya senam hipertensi
4) Daftar hadir dan dokumentasi kegiatan
f. Analisis Dampak
1) Dampak positif apabila kegiatan ini dilaksanakan adalah untuk
membantu masyarakat agar tetap bugar dan segar dengan melatih
60
a. Tahapan Kegiatan
1) Mencari bahan untuk membuat stiker dari buku atau jurnal ilmiah
2) Mendesain stiker semenarik mungkin menggunakan Aplikasi
Canva
3) Mencetak stiker
b. Output/Hasil
1) Materi untuk Stiker
2) File Stiker “Yuk! Cerdik dan Patuh atasi Hipertensi”
3) Stiker sebanyak 30 lembar
62
f. Analisis Dampak
1) Dampak positif apabila kegiatan ini dilaksanakan yaitu sebagai
salah satu media penunjang dalam kegiatan penyuluhan dimana
stiker ini berguna untuk mengingatkan masyarakat akan penyakit
hipertensi sehingga masyarakat dapat menerapkan pola hidup
sehat dengan cara ditempel dirumah, agar selalu ingat dan
waspada terhadap penyakit hipertensi.
2) Dampak negatif apabila kegiatan ini tidak dilaksanakan yaitu
ketidakadaan media pengingat yang menyajikan informasi terkait
hipertensi secara singkat dirumah sehingga angka kejadian
hipertensi meningkat.
a. Tahapan Kegiatan
1) Melakukan evaluasi dengan bertanya kembali kepada peserta
tentang kegiatan
2) Memberikan apresiasi kepada peserta setelah kegiatan
3) Membuat laporan tertulis hasil kegiatan
65
b. Output/Hasil
1) Feedback peserta
2) Laporan tertulis
3) Dokumentasi kegiatan
f. Analisis Dampak
1) Dampak positif apabila kegiatan ini dilaksanakan adalah dapat
mengetahui kemampuan peserta dalam menangkap informasi
terkait penyakit hipertensi yang diberikan sehingga terjadi
komunikasi dua arah yang efektif dan juga dapat memberikan
gambaran terhadap pelaksanaan kegiatan yang sudah
berlangsung.
2) Dampak negatif apabila kegiatan ini tidak dilaksanakan yaitu tidak
dapat mengetahui kemampuan peserta dalam menangkap
informasi yang diberikan dan juga tidak dapat memberikan
gambaran pelaksanaan kegiatan yang sudah berlangsung di
Posyandu Lansia.
2 Melakukan kegiatan konseling dengan bantuan 10 Agustus 2019 Desa Pematang Benteng Kec.
media leaflet Sungai Tabukan Kab. Hulu Sungai
Utara
3 Melaksanakan kegiatan penyuluhan kelompok 10 Agustus 2019 Desa Pematang Benteng Kec.
dengan media powerpoint dan video kesehatan Sungai Tabukan Kab. Hulu Sungai
Utara
4 Melaksanakan kegiatan senam hipertensi 10 Agustus 2019 Desa Pematang Benteng Kec.
Sungai Tabukan Kab. Hulu Sungai
Utara
5 Membuat media cetak dalam bentuk stiker “Yuk! 22 Juli s/d 24 Juli 2019 UPT. Puskesmas Pasar Sabtu
Cerdik dan Patuh atasi Hipertensi” Kec. Sungai Tabukan Kab. Hulu
Sungai Utara
6 Melakukan evaluasi kegiatan melalui feedback dan 10 Agustus 2019 Desa Pematang Benteng dan
laporan tertulis UPT. Puskesmas Pasar Sabtu
Kec. Sungai Tabukan Kab. Hulu
Sungai Utara
72
A. KESIMPULAN
73
74