Tugas Individu Fermentasi Rifqi Fayyadh Ansar - G031191015

Unduh sebagai docx, pdf, atau txt
Unduh sebagai docx, pdf, atau txt
Anda di halaman 1dari 3

NAMA : RIFQI FAYYADH ANSAR

NIM : G031191015

1. CO2 = 1 Cmol CO2


C6H12O6 = 6 Cmol CH2O
C12H22O11 = 12 Cmol CH1,86O0,91
NH3 : 0 Cmol

2. Mr C6H12O6 = (6 x ArC) + (12 x ArH) + (6 x ArO)


= (6 x 12 g/mol) + (12 x 1 g/mol) + (6 x 16 g/mol)
= 72 g/mol + 12 g/mol + 96 g/mol
= 180 g/mol
360 grams Glucose = 12 Cmol CH2O

3.
Produk Mikroba yang digunakan
Yoghurt Lactobacillus bulgarius,
Streptococcus thermophilus
Yakult Lactobacillus casei galur shirota
Tempe Rhizophus oligosporus
Tape Saccharomyces cerevisiae

4. sGlukosa + oO2 + n NH3 xCH2O0.5N00.2 + cCO2 + wH2O


Yxs: 4/6
penyelesaian
-6CH2O + noO2 + nnNH3 + 4CH2O0.5N0.2 + ncCO2 + nwH2O = 0
C-balance 1 x (-6) + 0 x no + 0 x nn + 1 x 4 + 1 x nc + 0 x nw = 0
H-balance 2 x (-6) + 0 x no + 3 x nn + 2 x 4 + 0 x nc + 2 x nw = 0
O-balance 1 x (-6) + 2 x no + 0 x nn + 0,5 x 4 + 2 x nc + 1 x nw = 0
N-balance 0 x (-6) + 0 x no + 1 x nn + 0,2 x 4 + 0 x nc + 0 x nw = 0
nc = (-6) + 4 = (-2)
nn = 0,2 x 4 = 0,8
nw = ((2 x (-6)) + (2 x 4)) : 2 = -2
no = (-6) + (0,2 x 4) = -5,2
-6CH2O + -5,2O2 + 0,8NH3 + 4CH2O0.5N0.2 + -2CO2 + -2H2O = 0
Yxn = 4/0,8 = 5
Yxo = 4/-5,2 = -0,7

4 1
5. =
x 0,1
X = 0,4
0,4 x 46 = 18,4 gram

6. Dik : mikroba awal 3.10-3 Cmol cell


Spesifik growth rate 0.18 1/h
Dit : waktu menggandakan cell
0,181/td = 3.10-3
td = 60,3

7. Kondisi lingkungan penting untuk pertumbuhan mikroorganisme karena kondisi


lingkungan dapat berpengaruh terhadap sifat morfologi dan fisiologi mikroba. Beberapa
kelompok mikroba sangat resisten terhadap perubahan faktor lingkungan. Mikroba tersebut
dapat dengan cepat menyesuaikan diri dengan kondisi baru tersebut.

8. Fase pertumbuhan mikroba


 Fase adaptasi
Medium dan lingkungan pertumbuhan => Jika medium dan lingkungan pertumbuhan
sama seperti medium dan lingkungan sebelumnya, mungkin tidak diperlukan waktu
adaptasi. Tetapi jika nutrient yang tersedia dan kondisi lingkungan yang baru berbeda
dengan sebelumnya, diperlukan waktu penyesuaian untuk mensintesa enzim-enzim.
Jumlah inokulum => Jumlah awal sel yang semakin tinggi akan mempercepat fase
adaptasi. Fase adaptasi mungkin berjalan lambat karena beberapa sebab, misalnya
kultur dipindahkan dari medium yang kaya nutrien ke medium yang kandungan
nutriennya terbatas dan mutan yang baru dipindahkan dari fase statis ke medium baru
dengan komposisi sama seperti sebelumnya.
 Fase eksponensial
Pada fase ini mikroba membelah dengan cepat dan konstan mengikuti kurva logaritmik.
Kecepatan pertumbuhan sangat dipengaruhi oleh medium tempat tumbuhnya seperti pH
dan kandungan nutrient, juga kondisi lingkungan termasuk suhu dan kelembaban udara.
Energi yang dibutuhkan mikroba pada fase eksponensial lebih banyak dari pada fase
lainnya.
 Fase stationer
Pada fase ini jumlah populasi sel tetap karena jumlah sel yang tumbuh sama dengan
jumlah sel yang mati, Ukuran sel menjadi lebih kecil karena sel tetap membelah
meskipun zat-zat nutrisi sudah habis. Karena kekurangan zat nutrisi, sel kemungkinan
mempunyai komposisi yang berbeda dengan sel yang tumbuh pada fase logaritmik. Sel-
sel lebih tahan terhadap keadaan ekstrim seperti panas, dingin, radiasi, dan bahan-bahan
kimia.
 Fase kematian
Mikroba pada fase ini populasinya mulai mengalami kematian karena beberapa sebab
yaitu, Nutrien di dalam medium sudah habis, energi cadangan di dalam sel habis,
kecepatan kematian bergantung pada kondisi nutrient, lingkungan, dan jenis mikroba.

9. Dik : Nxo = 15
t = 720 menit = ¼ jam
Td = 15 menit
Dit : Nx(t)
Nx(t) = Nxo2t/td
Nx(t) = 15.2720/15 atau 15.212/1/4 = 15.248 = 4,22.1015
10. Dik : Nxo = 12
Nx(t) = 115
Td = 30 menit
Dit : t
Nx(t) = Nxo2t/td
115 = 12.2t/30
t = 97 menit

Anda mungkin juga menyukai