Buku Murid Matematika - Matematika Bab 3 - Fase E
Buku Murid Matematika - Matematika Bab 3 - Fase E
Buku Murid Matematika - Matematika Bab 3 - Fase E
3
Vektor dan
Operasinya
Pengalaman Belajar
Setelah mempelajari bab ini, kalian diharapkan
dapat:
1. menyatakan vektor dalam berbagai
representasi;
2. menunjukkan beberapa jenis vektor;
3. menyatakan vektor dalam komponen-
komponen sistem koordinat;
4. melakukan operasi vektor serta
menginterpretasi hasilnya secara geometris
dan isik; serta
5. menggunakan operasi vektor untuk
menyelesaikan masalah kehidupan sehari-
hari.
Berapa jauh dan ke mana arahnya?
Saat kalian berada di daerah wisata yang luas dan ingin mendatangi beberapa
objek wisata, kalian mungkin menemukan dua jenis petunjuk jalan seperti pada
Gambar 3.1 dan 3.2 berikut.
Petunjuk mana yang memberikan kepastian
lokasi? Mengapa?
Kalian paham bahwa mengetahui jarak dan arah
dari suatu lokasi ke lokasi lain merupakan hal yang
sangat penting. Pesawat terbang memerlukan kepastian
berapa jauh dan ke arah mana apabila berpindah dari
suatu lokasi ke lokasi lain. Bukan itu saja, besar dan
Gambar 3.1 Petunjuk Lokasi arah kecepatan juga berubah selama perjalanan.
dengan Arah
Sumber: http://kebunrayadaerah.
Padatnya lalu lintas udara dan angin juga memengaruhi
krbogor.lipi.go.id/kebun-raya- gerak pesawat.
kuningan.html
Pemain bola dapat memperkirakan arah
tendangannya dan kelajuan bola agar bola mencapai
rekan setimnya atau masuk gawang. Olahraga
permainan memerlukan jarak dan arah serta besar dan
arah kecepatan.
Vektor adalah besaran yang mempunyai besar
atau nilai dan arah. Contohnya adalah perpindahan
Gambar 3.2 Petunjuk Lokasi dan kecepatan. Besaran skalar hanya mempunyai besar
dengan Arah dan Jarak
atau nilai, tidak mempunyai arah. Contoh besaran
Sumber: gudanglampuku.com
skalar adalah massa melon 2,00 kg. Semua bilangan
real merupakan skalar, dapat bernilai nol atau positif atau negatif.
Dalam bab ini, kalian akan belajar tentang terminologi dan notasi vektor. Kalian
akan mempelajari hubungan antara vektor dengan sistem koordinat. Komponen-
komponen vektor dinyatakan dalam pasangan terurut (x,y) dan (x,y,z). Kalian akan
menentukan kesamaan atau ekuivalensi dua vektor. Kalian akan belajar beberapa
jenis vektor. Dua atau lebih vektor dapat dijumlahkan dan dikurangkan sehingga
suatu vektor merupakan kombinasi linier dari dua atau lebih vektor. Vektor juga dapat
dikalikan dengan suatu skalar.
Kata Kunci
Ruas garis berarah, vektor lawan, vektor berkebalikan, vektor posisi, vektor nol,
penjumlahan dan pengurangan vektor, perkalian skalar dengan vektor.
Peta Konsep
Ayo Bereksplorasi
Peta di bawah menunjukkan prediksi kecepatan gerak lempeng bumi yang ditunjukkan
oleh anak panah. Batas-batas lempeng ditandai dengan warna putih. Ukuran 5 cm/tahun
diberikan oleh anak panah di bawah sebagai patokan. Lempeng bumi yang bergerak
dapat bertemu dengan lempeng bumi lainnya. Pertemuan dua lempeng bumi dapat
menyebabkan terjadinya gempa bumi atau tsunami.
Kalian perhatikan anak panah-anak panah dalam gambar dan kerjakan soal-soal di
bawah ini.
Ayo Berdiskusi
Menurut kalian, apa manfaat menggambarkan gerak lempeng dengan anak panah
pada peta?
Gerak lempeng bumi digambarkan dengan anak panah yang memudahkan para
ilmuwan untuk memprediksi pertemuan dua lempeng sehingga dapat mengantisipasi
bencana yang muncul. Panjang anak panah menunjukkan seberapa cepat lempeng
bergerak. Arah anak panah menunjukkan arah gerak. Anak panah merupakan ruas
garis berarah yang menyatakan vektor. Makin panjang ruas garisnya, makin besar
nilai vektornya. Arah vektor ditunjukkan oleh arah panah.
B
a arah
panjang
A
Gambar 3.6 Vektor dan Notasi
A A A
B
B B
1. Panjang dan Arah Vektor
Kalian perhatikan vektor CD dengan panjang 4 cm dan arahnya membentuk sudut
45o dengan horizontal. Kalian dapat menyebutkan vektor CD dengan panjang 4 cm
dan arah Timur Laut jika merujuk pada arah mata angin.
Vektor negatif atau vektor lawan adalah vektor dengan besar sama, tetapi
arah berlawanan dengan suatu vektor.
Vektor nol adalah vektor dengan panjang nol dan tidak punya arah tertentu atau
vektor dengan titik pangkal dan ujung yang sama. Vektor nol dinyatakan dengan
titik secara grais.
Jika Andi berjalan sejauh 100 m ke timur kemudian 100 m ke barat maka Andi
mengalami perpindahan 0.
Ayo Mencoba
Gambarkan vektor lawan dari CD, yaitu vektor DC. Lihat vektor CD pada
gambar 3.7.
Ayo Berdiskusi
Suatu vektor ekuivalen dengan vektor lain jika mempunyai besar dan arah
yang sama dengan vektor lain tersebut.
Pada peta lempeng bumi, coba kalian perhatikan vektor-vektor yang ekuivalen
atau sama. Dapatkah kalian memberi contoh dua vektor ekuivalen dalam kehidupan
sehari-hari?
Latihan 3.1
1. Gambarkan vektor kecepatan mobil dengan kelajuan 60 km/jam dan menuju
arah timur. Tentukan titik awal dan titik akhir. Beri nama vektornya dan tuliskan
skalanya.
Petunjuk menyelesaikan soal.
Tuliskan nama arah setiap mata angin.
Latihan 3.2
1. Tentukan nama, besar, dan arah dari setiap vektor di bawah ini.
Q R
N
0 N
80
400
P
45º
60º
200
25º
N
O
2. Gambarkan vektor-vektor negatif dari vektor-vektor OP, OQ, dan OR. Gunakan
skala untuk menggambar panjangnya.
3. Perhatikan peta kota Bandung di bawah ini.
5. Buatlah segitiga sama sisi dan bagilah menjadi beberapa segitiga kecil berukuran
sama. Tentukan berapa banyak segitiga tersebut agar diperoleh 3 vektor ekuivalen.
Ayo Bereksplorasi
Ayo Berdiskusi
Koordinat titik O adalah (0, 0) dan Q adalah (x, y). Vektor satuan diperlukan
untuk menunjukkan bagaimana mencapai titik Q dari titik O.
i adalah vektor satuan dalam arah-x (horizontal) dan j adalah vektor satuan
dalam arah-y (vertikal). Vektor satuan mempunyai besar 1 satuan. Arah horizontal
negatif dinyatakan dengan -i dan arah vertikal negatif dinyatakan dengan -j.
Vektor OQ dinyatakan sebagai berikut.
OQ = x i + y j
2. Komponen-Komponen Vektor
AB = 6 i + 8 j
Panjang vektor
Kalian masih ingat bahwa dua vektor ekuivalen jika mempunyai besar dan arah
sama, tidak bergantung pada letaknya.
Ayo Berdiskusi
Vektor dapat saja berada dalam ruang berdimensi-n, tetapi kita hanya belajar
vektor berdimensi dua dan vektor berdimensi tiga.
7. Vektor Posisi
Vektor OA dan OB merupakan vektor posisi, karena dimulai dari titik asal O dan
berakhir di A dan B. Vektor posisi selalu dimulai dari titik O dan berakhir pada suatu
titik lain. Vektor posisi OA dan OB adalah (–3 2) dan (7 5).
8. Vektor Berkebalikan
Vektor AB = 6 i + 8 j
Panjang vektor
Vektor berkebalikan dari AB adalah (6 i + 8 j).
Tahukah Kalian?
Latihan 3.3
1. Nyatakan kedua vektor posisi dalam vektor kolom dan vektor baris.
Latihan 3.4
Sumber: https://www.independent.co.uk/travel/news-and-advice/lights-sky-map-worldwide-air-traic-aviation-
busiest-day-june-a8428451.html
Apa peran vektor dan sistem koordinat dalam mengatur lalu lintas penerbangan?
Ayo Bereksplorasi
Banjarbaru
Jl. Golf
Jl.
Lin
gka
i rU
aw Jl. Pelita 5 tar
BA
k a
ar
rS
N
JA
nu
er
RM
ub
Jl. Sukamana
G
AS
Jl.
Jl. Kurnia
IN
SPBU Pertamina
ISA
TR
AN
UH
LAB
PE
SPBU Pertamina
Ayo Bereksplorasi
AB + BC = AC = a + b
Ayo Mencoba
Tunjukkan bahwa A + B = B + A.
Gambar 3.27 Contoh Penjumlahan Dua Vektor dengan Metode Jajar Genjang
Ayo Mencoba
Jika ada tiga vektor, bagaimana cara menjumlahkannya dengan metode jajar
genjang?
Sifat komutatif tetap berlaku untuk penjumlahan lebih dari dua vektor. Karena
vektor hanya ditentukan oleh panjang dan arahnya, maka dapat dipindahkan dengan
leluasa.
Penjumlahan secara grais selalu dilakukan dengan cara ujung vektor sebelumnya
bertemu dengan pangkal vektor sesudahnya.
A B B+ C
A+ C A + (B + C) = (A + B) + C
R
Gambar 3.29 Sifat Asosiatif Penjumlahan Vektor
Bentuklah kelompok yang terdiri atas 4 anggota. Setiap anggota membuat satu
vektor yang berbeda dengan yang lain. Buatlah berbagai cara penjumlahan
keempat vektor yang berbeda.
AC + AB = (–3 3) + (4 2) = (1 5)
Penjumlahan secara komponen dan secara grais memberikan hasil yang sama.
2. Pengurangan Vektor
Gambar di bawah menunjukkan game Angry Birds. Perhatikan gerak benda yang
terlontar dari katapel.
Ayo Bereksplorasi
Seekor monyet berada pada posisi (3, 4) akan mengambil pisang yang berada pada
posisi (2, 1). Gambarkan vektor posisi monyet, vektor posisi pisang, dan vektor
perpindahan monyet untuk mengambil pisang. Gunakan kertas berpetak.
Berapa vektor perpindahan monyet dalam satuan i dan j?
Bagaimana hubungan antara vektor posisi monyet, vektor posisi pisang, dan
vektor perpindahan monyet dalam operasi vektor?
Dari eksplorasi ini kalian belajar bahwa vektor bisa juga dikurangkan selain
dijumlahkan. Hasil pengurangan vektor disebut sebagai resultan vektor.
Perhatikan contoh operasi pengurangan vektor dalam game untuk mengetahui
jarak orang dengan rumah jika vektor posisi orang dan rumah diketahui.
Salah satu cara menyelesaikan soal pengurangan vektor dengan cara seperti yang
ditunjukkan dalam gambar 3.33 di bawah ini. Arah vektor OB dibuat berlawanan dan
dijumlahkan dengan vektor OA.
a. Vektor Nol
Vektor nol adalah vektor dengan panjang nol dan tidak punya arah tertentu atau
vektor dengan titik pangkal dan ujung yang sama. Vektor nol dinyatakan dengan titik
secara grais.
Jika Andi berjalan sejauh 100 m ke timur kemudian 100 m ke barat, maka Andi
mengalami perpindahan 0.
Ayo Bereksplorasi
Kalian buat satu garis lurus melalui tanda bintang di dekat B, U, dan R. Ukur panjang
garis BR, BU, dan UR.
Selat Ba
R
U
li
B
k
bo
m
Lo
at
l
Se
ng
du
Ba
at
JAWA
l
Se
SAMUDRA HINDIA
Ayo Berdiskusi
Vektor yang dikalikan dengan skalar positif menghasilkan vektor dengan panjang
berbeda.
Buktikan perkalian skalar dengan vektor secara grais (pada kertas berpetak)
dan komponen memberikan hasil yang sama. Tentukan satu vektor terlebih
dahulu. Setiap anggota dapat memilih skalar yang diinginkan.
1. Apakah kalian dapat melakukan perkalian skalar dengan vektor secara grais?
2. Apakah kalian dapat melakukan perkalian skalar dengan vektor dengan
mengalikan komponen-komponennya?
Latihan 3.5
1. Perhatikan dua vektor di bawah ini.
a. Gambarkan 2A c. Gambarkan 2A + 3B
b. Gambarkan 3B
2. Buat dua titik A(3, 2) dan B(–6, 8) dalam sistem koordinat Kartesius.
a. Gambarkan vektor posisi OA dan OB.
b. Gambarkan hasil pengurangan vektor OB dengan OA.
c. Buat pengurangan kedua vektor dengan menggunakan vektor kolom.
Latihan 3.6
1. Jika vektor a = (x1 y1) dan b = (x2 y2) tunjukkan bahwa a + b = b + a
2. Mengapa metode jajar genjang merupakan salah satu metode penjumlahan
vektor?
3. Buktikan bahwa A, B, dan C kolinier terletak pada satu garis dengan menunjukkan
bahwa AB dan BC paralel. Tentukan titik A, B, dan C terlebih dahulu.
4. Tentukan panjang vektor resultan.
Releksi
1. Bagaimana menyatakan vektor?
2. Berapa cara menyatakan arah?
3. Apa itu vektor ekuivalen?
4. Bagaimana membuat vektor dalam sistem koordinat?
5. Bagaimana menentukan vektor dalam sistem koordinat?
6. Ada berapa jenis vektor?
7. Sifat apa saja yang dipenuhi oleh penjumlahan vektor?
8. Bagaimana cara melakukan penjumlahan vektor?
9. Bagaimana cara melakukan pengurangan vektor?
10. Bagaimana cara melakukan perkalian skalar dengan vektor?