INFORMASI JABATAN

Jabatan Fungsional Sanitarian Keahlian

(Sanitarian Madya)

1. Nama Jabatan : Sanitarian Madya

2. Kode Jabatan : -
3. Unit Organisasi: Dinas Kesehatan Provinsi Kalimantan Barat
Eselon I : Sekretaris Daerah Provinsi Kalimantan Barat
Eselon II : Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Kalimantan Barat
Eselon III : Kepala Bidang Kesehatan Masyarakat
Eselon I V : Kepala Seksi Kesehatan Lingkungan Kesehatan Kerja dan
Olahraga
4. Kedudukan Dalam Struktur Organisasi :

KEPALA DINAS KESEHATAN

PROVINSI

Kelompok Jabatan BIDANG KESEHATAN

MASYARAKAT
Fungsional

SEKSI PROMOSI
SEKSI KESEHATAN
SEKSI KESEHATAN KESEHATAN DAN
LINGKUNGAN, KESEHATAN
KELUARAG DAN GIZI PEMBERDAYAAN
KERJA DAN OLAHRAGA
MASYARAKAT

Jabatan Fungsioan Sanitarian termasuk dalam Kelompok Jabatan Fungsional

yang berkedudukan sebagai pelaksana teknis fungsional dibidang kesehatan
lingkungan.

5. Ikhtisar Jabatan :
.Sanitarian Ahli adalah Jabatan Fungsional Sanitarian Keahlian yang berkedudukan
sebagai pelaksana teknis fungsional dibidang kesehatan lingkungan dan pelaksanaan
tugasnya meliputi kegiatan yang berkaitan dengan pengembangan pengetahuan,
penerapan konsep dan teori, ilmu dan seni untuk pemecahan masalah dan pemberian
pengajaran dengan cara yang sistematis.

1
Anjabfung Sanitarian Madya
6. Uraian Tugas:
Berdasarkan Keputusan Menter Negara Pendayagunaan Aparatur Negara Nomor 19
KEP.M.PAN/11/2000,Tentang Jabatan Fungsional Sanitarian dan Angka Kreditnya,
dalam pasal 4 disebutkan : Tugas pokok Sanitarian adalah melaksanakan pengamatan
kesehatan lingkungan, pengawasan kesehatan lingkungan dan pemberdayaan
masyarakat dalam rangka perbaikan kualitas kesehatan lingkungan untuk dapat
memelihara, melindungi dan meningkatkan cara-cara hidup bersih dan sehat.
Rician Kegiatan dan Unsur Kegiatan Sanitarian Madya, sebagai berikut :
a. Mempersiapkan pelaksanaan kegiatan Kesehatan Lingkungan; suatu proses
secara sistematis kegiatan-kegiatan yang akan dilakukan untuk mencapai tujuan-
tujuan program Kesehatan Lingkungan
Tahapan :
a) Menganalisis data tingkat lanjut dalam rangka menyusun rencana lima tahunan
b) Menyempurnakan rancangan dalam rangka menyusun rencana lima tahunan
c) Menganalisis data tingkat lanjut dalam rangka menyusun rencana tahunan
d) Menganalisis data lanjut dalam rangka menyususn rencana tahunan
e) Menyusun rancangan rencana tahunan
f) Menyempurnakan rancangan rencana tahunan
g) Menyempurnakan rancangan dalam penyiapan penyusunan petunjuk
pelaksanaanlpetunjuk teknis;
h) Menyempurnakan rancangan dalam penyiapan penyusunan peraturan
i) Menyempurnakan rancangan dalam penyiapan penyusunan standar ;
j) Menyempurnakan rancangan dalam penyiapan penyusunan pedoman ;
k) Menyusun disain studi kelayakan yaitu menyusun Konsep/kerangka fikir yang
menggambarkan hubungan faktor-faktor yang akan dikaji dan saling
mempengaruhi dalam proses studi kelayakan
l) Menyempurnakan disain studi kelayakan yaitu melakukan koreksi
penyempurnaan desain studi berdasarkan hasil ujicoba lapangan
m) Menyusun laporan studi kelayakan penyusunan laporan hasil uji coba dari
desain studi sesuai dengan tata cara penulisan laporan

b. Pengamatan kesehatan lingkungan, adalah suatu upaya yang dilakukan secara

kontiyu untuk mengidentifikasi media lingkungan dan perilaku masyarakat
berkenaan dengan resiko penyebaran penyakit dan atau gangguan kesehatan;
Tahapan ;
a) Menetapkan metode pengumpulan data sekunde yaitu menentukan tata cara
mengumpulkan data pendukung yang di dapat dari sumber-sumber data yang
ada.
c. Pengawasan kesehatan lingkungan adalah suatu upaya untuk mengetahui tingkat
resiko pencemaran dan atau penyimpangan standar, persyaratan, kriteria
kesehatan media lingkungan dan rekomendasi tindak lanjut perbaikan kualitasnya;
Tahapan ;
a) Menetapkan diagnosa dan treatment intervensi obyek kelompok II yaitu
melakukan diagnosa yang dibuat berdasarkan hasil pemeriksaan sampel dan

2
Anjab Fungsional Sanitarian Madya
 rekomendasinya berupa treatment yang memerlukan alat dan bahan dengan
bantuan tenaga teknis khusus.
b) Melakukan konsultasi kesehatan lingkungan objek kelompok I tingkat lanjut
secara Ragional yaitu rekomendasi teknis diberikan kepada Sanitarian
Kabupaten, Rumah Sakit dan Puskesmas dalam wilayah Provinsi Kalimantan
Barat
c) Menilai studi dampak kesehatan Iingkungan yaitu menilai dokumen KA ANDAL,
ANDAL secara internal dan atau pembahasan dokumen KA ANDAL, ANDAL
dengan lintas sektor secara garis besar untuk tidak lanjut Pengawasan
Kesehatan Lingkungan.
d) Menilai studi dampak kesehatan Iingkungan yaitu menilai dokumen KA ANDAL,
ANDAL secara detail dan atau pembahasan dokumen KA ANDAL, ANDAL
dengan lintas sektor untuk tidak lanjut Pengawasan Kesehatan Lingkungan
e) Menilai rencana pengelolaanlpemantauan lingkungan yaitu menilai dokumen
RKL, RPL, UKL, UPL secara internal dan atau pembahasan dokumen RKL,
RPL, UKL, UPL dengan lintas sektor untuk tidak lanjut Pengawasan
Kesehatan Lingkungan
f) Menilai penyajian HACCP yaitu menilai dokumen HACCP secara internal dan
atau pembahasan dokumen HACCP dengan lintas sektor untuk tidak lanjut
Pengawasan Kesehatan Lingkungan
g) Menilai penyajian analisis kesehatan Iingkungan Iainnya yaitu Menilai
dokumen secara internal terhadap laporan KL lainnya dan atau pembahasan
dokumen analisis kesehatan Iingkungan Iainnya dengan lintas sektor untuk
tidak lanjut Pengawasan Kesehatan Lingkungan

d. Pemberdayaan masyarakat adalah upaya peyuluhan kesehatan lingkungandalam

rangka perbaikan kualitas lingkungan untuk memelihara, melindungidan
meningkatkan cara-cara hidup bersih dan sehat:
Tahapan ;
a) Identifikasi perilaku untuk mengetahui pengetahuan, sikap, dan
tindakan/praktek yang berkaitan dengan upaya kesehatan lingkungan
b) Melakukan pemberdayaan melalui media massa melalui media cetak dan
media elektronik.

e. Pelaksanaan tugas lain di bidang Kesehatan Lingkungan, yang diserahkan oleh

Kepala Dinas Kesehatan Provinsi
Tahapan :
a) Menerima Disposisi Surat dari Kepala Bidang dan atau Kepala Seksi untuk
melaksanakan tugas lain di bidang Kesehatan Lingkungan.
b) Pengumpulan data, alat dan bahan untuk Pelaksanaan tugas lain yang sesuai dengan
topik/perihal pokok isi Surat
c) Pelaksanaan tugas/kegiatan sesuai tempat dan waktu
d) Penyusunan laporan hasil dari pelaksanaan kegaiatan sesuai dengan tata cara
penulisan laporan

3
Anjab Fungsional Sanitarian Madya
7. Bahan Kerja :

No Bahan Kerja Penggunaan Dalam Tugas

1. Renstra dan renja kantor Sebagai dasar dalam perencanaan

Acuan dalam menyusun dokumen
perencanaan kegiatan
2 Peraturan perundangan bidang Panduan dalam menyusun dokumen
Kesehatan Lingkungan. perencanaan dan pelaksanaan
kegiatan
3 Petunjuk pelaksanaan dan petunjuk Panduan dan pedoman tata cara
teknis kerja
4 Data dan bahan rapat internal dan Untuk dibahas dalam rapat
eksternal
5 DIPA dan DPA Sebagi acuan dalam melaksanakan
dan pembiayaan kegiatan,
6 Kerangka Acua Kerja (KAK /TOR) Sebagi acuan dalam melaksanakan
kegiatan,
7 Notulen kegiatan Penyusunan draft laporan kegiatan
8 Catatan harian Penyusunan Laporan pelaksanaan
tugas
9 Disposisi surat Dasar pelaksanaan tugas
10 SOP (Standard Operasional Prosedur) Acuan pelaksanaan kegiatan
11 Dokumen KA ANDAL, ANDAL, RKL, Dinilai untuk tindak lanjut
RPL, UKL, UPL pengawasan kesehatan lingkungan
12

8. Perangkat/ Alat Kerja:

No Perangkat Kerja Digunakan Untuk Tugas

1 Kesling KIT Melakukan Pengamatan, pengawasan dan bimtek

obyek kesling
2 Alat tulis kantor Sarana tulis menulis
3 Meja dan kursi kerja Untuk menempatkan berbagai alat kerja,
termasuk menempatkan computer untuk
mengetik berbagai dokumen
4 Komputer Mengetik, mengolah data, menyimpan data
5 Filling cabinet Menyimpan berbagai file hard copy
6 Alat komunikasi Untuk berkomunikasi dengan berbagai pihak
7 Alat transportasi Untuk berpindah dari satu tempat ke termpat lain
diluar ruang
8 Kalender Sebagai penanda tanggal, hari, bulan dan tahun
dalam menetapkan/ menyusun agenda kerja
9 Surat Keputusan Acuan pelaksanaan tugas
10 Surat Tugas Acuan pelaksanaan tugas

9. Hasil Kerja:

4
Anjab Fungsional Sanitarian Madya
 No Hasil Kerja 1) Satuan Hasil 2)

1 Menganalisis data tingkat lanjut dalam rangka   Laporan™) tahun pertama

menyusun rencana lima tahunan
2 Menyempurnakan rancangan dalam rangka   Laporan™)tahun pertama
menyusun rencana lima tahunan
3 Menganalisis data lanjut dalam rangka   Laporan
menyusun rencana tahunan
4 Menyusun rancangan rencana tahunan   Rancangan
5 Menyempurnakan rancangan rencana Laporan
tahunan
6 Menyempurnakan rancangan petunjuk Laporan
pelaksanaan/petunjuk teknis.
7 Menyempurnakan rancangan peraturan. Laporan
8 Menyempurnakan rancangan standar . Rancangan
9 Menyempurnakan rancangan pedoman. Rancangan
10 Menyusun disain studi kelayakan. Rancangan
11 Menyempurnakan disain studi kelayakan. Rancangan
12 Menyusun laporan studi kelayakan. Laporan
13 Menetapkan metode pengumpulan data Metode
sekunder
14 Menetapkan diagnosa dan treatmen objek Laporan
kelompok I lanjut canggih;
15 Melakukan konsultasi kesehatan lingkungan Laporan
objek kelompok I lanjut untuk pengawasan
kesehatan Iingkungan;
16 Melakukan konsultasi kesehatan lingkungan Laporan
objek kelompok II lanjut untuk pengawasan
kesehatan Iingkungan;
17 Menilai studi dampak kesehatan Iingkungan Laporan
secara garis besar dan atau pembahasan
dengan lintas sektor untuk tidak lanjut
Pengawasan Kesehatan Lingkungan.
18 Menilai studi dampak kesIing secara detail Laporan
dan atau pembahasan dengan lintas sektor
untuk tidak lanjut Pengawasan Kesling.
19 Menilai rencana pengelolaan/pemantauan Laporan
lingkungan secara internal dan atau
pembahasan dengan lintas sektor untuk tidak
lanjut Pengawasan Kesehatan Lingkungan
20 Menilai penyajian HACCP secara internal dan Laporan
atau pembahasan dengan lintas sektor untuk
tidak lanjut Pengawasan Kesling
21 Menilai penyajian analisis kesIing Iainnya Laporan
secara internal dan atau pembahasan dengan
lintas sektor untuk tidak lanjut Pengawasan
Kesehatan Lingkungan

5
Anjab Fungsional Sanitarian Madya
 22 Melakukan pemberdayaan melalui media Laporan
massa
23 Melaksanaan tugas lain di bidang Kesehatan Laporan
Lingkungan
10. Tanggung Jawab:
a. Keterlaksanaan kegiatan analisis, penilaian, kualitas data
b. Kelengkapan bahan kerja yang diterima
c. Kelengkapan peralatan kerja
d. Kuantitas dan kualitas hasil kerja
e. Kesesuaian pelaksanaan tugas terhadap SPO dan penugasan pimpinan
f. Kebenaran dan Keakuratan laporan kegiatan
11. Wewenang :
a. Menyusun agenda dan prosedur pelaksanaan tugas
b. Mengkoordinasikan dan mengkosultasikan pelaksanaan Kegiatan
c. Menilai kelengkapan data/informasi/bahan
d. Menggunakan perangkat kerja yang tersedia
e. Melakukan Bimbingan, pembinaan kepada petugas Sanitarian
f. Memberikan saran perbaikan/ Konsultasi hasil Inspeksi kesehatan lingkungan.
12. Korelasi Jabatan:

No Jabatan Unit Kerja/ Instansi Dalam Hal

1. Kepala Dinas, Dinas Kesehatan Prov. Menerima Disposisi/perintah

Sekretaris, Kabid
Kesmas, Kasi Kesling
2. Pejabat Fungsional Dinas Kesehatan Prov Sinkronisasi Pelaksanaan
Rumpun Kesehatan DinasKesehatan Kegiatan
Kab./Kota; Puskesmas
13. Kondisi Lingkungan Kerja:

No Aspek Faktor

1 Tempat kerja Didalam dan diluar Ruangan

2 Suhu Berubah-rubah
3 Udara Dingin AC
4 Keadaan Ruangan Sempit
5 Letak Datar
6 Penerangan Cukup, penerangan buatan
7 Suara Berisik
8 Keadaan tempat kerja Kotor
9 Getaran Ada, bila Kendaraan Lewat

1) Resiko Bahaya:

6
Anjab Fungsional Sanitarian Madya
 No Fisik / Mental Penyebab

1. Sakit Punggung Terlalu banyak duduk,

Meja dan kursi tidak ergonomis
2 Penyakit Mata Radiasi Komputer
3 Luka Robek/Sayat Bahan Kimia/Benda Tajam
4 Memar/Luka dalam Kecelakaan lalu lintas

14. Syarat Jabatan:

a. Pangkat/Gol. Ruang : Pembina - IV/a
b. Pendidikan : S1 FKM Jurusan Kesehatan Lingkungan
c. Kursus/Diklat
1) Penjenjangan : Diklat Jabfung Ahli
2) Teknis : - Diklat Amdal A dan C
- Inspeksi Kesehatan Lingkungan
d. Pengalaman kerja :
- Dalam Bidang : Pelayanan Kesehatan Lingkungan
- Lamanya : 12 Tahun
e. Pengetahuan kerja :
- Memiliki pengetahuan tentang Pelayanan Kesehatan Lingkungan
f. Keterampilan kerja :
- Keterampilan Administrasi : Menyusun kegiatan, dan anggaran
Kesehatan Lingkungan,
- Keterampilan Teknis : Layanan Kesehatan Lingkungan.
g. Bakat Kerja :
1) G (Intelegensia )
2) V (Verbal )
3) N (Numerik)
4) P (Penerapan bentuk)
5) Q (Ketelitian)
h. Temperamen Kerja :
1) DCP (Direktion, Control, Planning)
2) FIF (Feeling, Idea, Fact)
3) I (Influ/Influencing)
4) MVC (Measurable And Veri Fiable Criteria)
5) REPCON (Repettive, Continousl
i. Minat Kerja :

7
Anjab Fungsional Sanitarian Madya
 1) R (Realistik)
2) I (Investigatif)
3) A (Artistik)
4) S (Sosial)
5) E (Kewirausahaan/Entrepreneurial
6) C (Konvensional)

j. Upaya Fisik :

Upaya fisik yang diperlukan untuk menduduki jabatan Fungsional Sanitarian Madya:

Berdiri Berada di suatu tempat dalam posisi tegak

ditempat tanpa pindah ke tempat lain.
Berjalan Bergerak dengan jalan kaki.
Duduk Berada dalam suatu tempat dalam posisi duduk
biasa.
Mengangkat Menaikkan atau menurunkan benda di satu
tingkat ke tingkat lain (termasuk menarik ke atas).
Membawa Memindahkan benda, umumnya dengan
menggunakan tangan, lengan atau bahu.
Mendorong Menggunakan tenaga untuk memindahkan benda
menjauhi badan.
Menarik Menggunakan tenaga untuk memindahkan suatu
benda ke arah badan (termasuk menyentak atau
merenggut).
Memanjat Naik atau turun tangga, tiang, lorong dan lain-lain
dengan menggunakan kaki, tangan, dan kaki.
Menyimpan imbangan / Agar tidak jatuh badan waktu berjalan, berdiri,
mengatur imbangan membungkuk, atau berlari di atas tempat yang
agak sempit, licin dan tinggi tanpa alat pegangan,
atau mengatur imbang-an pada waktu melakukan
olah raga senam.
Menunduk Melengkungkan tubuh dengan cara melekukkan
tulang punggung dan kaki.
Berlutut Melengkungkan paha kaki pada lutut dan berdiam
di suatu tempat dengan tubuh diatas lutut.
Membungkuk Melengkungkan tubuh dengan cara meleng-
kungkan tulang punggung sampai kira-kira sejajar
dengan pinggang.
Menjangkau Mengulurkan tangan dan lengan ke jurusan
tertentu.
Memegang Dengan satu atau dua tangan mengukur,
menggenggam, memutar dan lain sebagainya.
Bekerja dengan jari Memungut, menjepit, menekan dan lain
sebagainya dengan menggunakan jari (berbeda

8
Anjab Fungsional Sanitarian Madya
 dengan “memegang” yang terutama
menggunakan seluruh bagian tangan).
Meraba Menyentuh dengan jari atau telapak tangan
untuk mengetahui sifat-sifat benda seperti, suhu,
bentuk.
Berbicara Menyatakan atau bertukar pikiran secara lisan
agar dapat dipahami.
Mendengar Menggunakan telinga untuk mengetahui adanya
suara.
Melihat Usaha mengetahui dengan menggunakan mata.
Ketajaman jarak jauh Kejelasan penglihatan dalam jarak lebih dari 5
meter.
Ketajaman jarak dekat Kejelasan penglihatan kejelasan dalam jarak
kurang dari 5 meter.
Penyesuaian lensa mata Penyesuaian lensa mata untuk melihat suatu
benda yang sangat penting bila melaksanakan
pekerjaan yang perlu dengan melihat benda-
benda dalam jarak dan arah yang berbeda.
Melihat berbagai warna Membedakan warna yang terdapat dalam
pekerjaan.
Luas Melihat suatu daerah pandang, ke atas dan ke
bawah pandang atau ke kanan atau ke kiri sedang
mata tetap berada di titik tertentu.

k. Kondisi Fisik :

1) Jenis Kelamin : Pria / Wanita

2) Umur : 34 s/d 60 Tahun

3) Tinggi badan : Min. 155 Cm

4) Berat badan : 50 s/d 80 Kg

5) Postur badan : Tegap

6) Penampilan : Menarik.

9
Anjab Fungsional Sanitarian Madya
 l. Fungsi Pekerjaan :

Tingkat Hubungan Pemegang Jabatan Fungsional Sanitarian dengan Data

Primer/skunder hasil pelayanan Kesehatan Lingkungan, sbb :

D0 = Memadukan data Menyatukan atau memadukan hasil analisis

data untuk menemukan fakta menyusun Ya
karangan atau mengembangkan konsep,
pengetahuan, interprestasi, menciptakan
gagasan dengan menggunakan imajinasi.
D1 = Menentukan waktu, tempat atau urutan
Mengkoordinasikan operasi yang akan dilaksanakan atau Ya
data tindakan yang harus diambil berdasarkan
hasil analisa data, melaksanakan ketentuan
atau melaporkan kejadian dengan cara
menghubung-hubungkan mencari kaitan
serta membandingkan data setelah data
tersebut dianalisa.
D2 = Menganalisis data Mempelajari, mengurai, merinci dan menilai
data untuk mendapatkan kejelasan, atau Ya
menyajikan tindakan alternatif.
D3 = Menyusun data Mengerjakan, menghimpun atau
mengelompokkan tentang data, orang atau Ya
benda.
D4 = Menghitung data Mengerjakan perhitungan aritmatik,
(tambah, kurang, bagi) mencacah tidak Ya
termasuk dalam.
D5 = Membandingkan/ Mengidentifikasikan persamaan atau
Mencocokkan perbedaan sifat - sifat data, orang atau Ya
data benda yang dapat diamati secara langsung,
serta secara fisik, dan sedikit sekali
memerlukan upaya mental.
D6 = Menyalin data Menyalin, mencatat atau memindahkan Ya
data.

2) Prestasi Kerja yang diharapkan

Jumlah Hasil Waktu

No Satuan Hasil1
(Dalam 1 Tahun) Penyelesaian ²)
1   Laporan   1 Lap™) thn pertama 26.000
2   Laporan   1 Lap™)thn pertama 53.000
3   Laporan   1 Laporan 16.000
4   Rancangan   1 Rancangan 20.000
5 Laporan 1 Laporan 20.000

10
Anjab Fungsional Sanitarian Madya
 6 Laporan 2 Laporan 52.000
7 Laporan 1 Laporan 70.000
8 Rancangan 2 Rancangan 70.000
9 Rancangan 2 Rancangan 23.333
10 Rancangan 1 Rancangan 40.000
11 Rancangan 1 Rancangan 14.000
12 Laporan 1 Laporan 16.000
13 Metode 2 Metode 1.667
14 Laporan 14 Laporan 26.667
15 Laporan 14 Laporan 5.000
16 laporan 14 laporan 26.667
17 Laporan 6 Laporan 52.667
18 Laporan 6 Laporan 65.000
19 Laporan 6 Laporan 52.667
20 Laporan 1 Laporan 52.667
21 Laporan 1 Laporan 52.667
22 Laporan 1 Laporan 2.000
23 Laporan 6 Laporan 20.000
1) Satuan Hasil lihat nomor 9 kolom 2
2) Tulis waktu penyelesaian untuk setiap hasil kerja dalam satuan waktu menit

3) Butir Informasi Lain :

Dalam pelaksanaan kegiatan Kesehatan Lingkungan, Sanitarian juga melakukan
kegiatan Pengembangan Profesi dan kegiatan Penunjang Tugas Sanitarian karena
Sanitarian merupakan tenaga profesional yang terkoordinir dalam organisasi profesi
Himpunan Ahli Kesehatan Lingkungan (HAKLI)

Pontianak, Maret 2019

Mengetahui Atasan Langsung Yang membuat

(...............................................) (...................................)

NIP. NIP.

11
Anjab Fungsional Sanitarian Madya