Part 4 Siklus Akuntansi Perusahaan Jasa-1

Unduh sebagai pdf atau txt
Unduh sebagai pdf atau txt
Anda di halaman 1dari 19

SIKLUS

AKUNTANSI

PERUSAHAAN JASA
Subaida, S.E., M.akun
Tujuan Pembelajaran
Diharapkan mampu:

• menjelaskan karakteristik perusahaan jasa,


• menjelaskan tahap pencatatan akuntansi pada perusahaan
jasa,
• menjelaskan tahap pengikhtisaran akuntansi pada perusahaan
jasa, dan
• menjelaskan tahap pelaporan akuntansi pada perusahaan
jasa.

2
PETA KONSEP PERUSAHAAN JASA
A. Karakteristik Perusahaan Jasa

Definisi dan Ciri-Ciri Perusahaan Jasa


Perusahaan jasa adalah perusahaan yang kegiatan utamanya membuat produk
tidak berwujud berupa jasa/layanan dengan tujuan mencari laba atau melayani
masyarakat.
Ciri-Ciri Perusahaan Jasa
a. Perusahaan jasa menawarkan produk yang tidak berwujud.
b. Standar harga untuk suatu layanan yang ditawarkan perusahaan jasa sulit
diukur
B. Tahap Pencatatan

Transaksi Keuangan
1. Macam-Macam Bukti Transaksi
a. Bukti Transaksi Eksternal b. Bukti Transaksi Internal
1) Faktur 1) Memo Antarbagian
2) Nota Kredit dan Nota 2) Memo Post
Debet
3) Kuitansi
4) Nota Kontan
5) Cek
6) Bilyet giro
2. Analisis Bukti Transaksi
Bukti transaksi merupakan suatu media yang digunakan
sebagai dasar pencatatan bagi setiap transaksi.
Jika digambarkan dalam akun bentuk T akan terlihat
sebagai berikut.
Jurnal Umum
1. Pengertian Jurnal Umum
Jurnal umum merupakan media
dalam proses akuntansi untuk
menampung akun-akun
transaksi.
2. Fungsi Jurnal Umum
a. Fungsi Pencatatan
b. Fungsi Historis
c. Fungsi Analisis
d. Fungsi Instruktif
e. Fungsi Informatif
3. Bentuk Jurnal Umum

4. Langkah-Langkah Pembuatan Jurnal Umum

 Langkah 1 Catatlah tanggal transaksi pada kolom Tanggal sesuai dengan


tanggal yang tercantum pada bukti transaksi.
 Langkah 2 Isilah kolom Kode Bukti Pembukuan dengan nomor bukti
transaksi.
 Langkah 3 Pada kolom Akun/Keterangan, tuliskan nama akun-akun yang
mengalami perubahan akibat transaksi.
 Langkah 4 Isilah kolom Debet dan Kredit sesuai dengan nilai transaksinya.
Buku Besar
Buku besar merupakan buku yang
berisi kumpulan akun dan disusun
secara berurutan berdasarkan kode
akun sehingga mudah ditemukan
ketika diperlukan.
Langkah-langkah yang
harus dilakukan dalam
proses posting. a. Ambil atau siapkan akun sesuai dengan instruksi jurnal;
b. Catat tanggal di jurnal pada lajur tanggal akun;
c. Posting akun jurnal ke dalam buku besar;
d. Catat keterangan jurnal pada lajur keterangan akun;
e. Setelah selesai, catat kode akun di lajur ref jurnal dan halaman jurnal
dicatat di lajur ref buku besar. Tahap ini disebut cross indexing.
C. Tahap Pengikhtisaran
Neraca Saldo
1. Pengertian Neraca Saldo

Neraca saldo adalah daftar yang memuat seluruh saldo


dari akun-akun yang terdapat dalam buku besar.
2. Bentuk Neraca Saldo
3. Menguji Kebenaran Pencatatan
Transaksi ke Buku Besar melalui
Neraca Saldo
Salah satu tujuan pembuatan neraca
saldo adalah menguji kebenaran
pencatatan dan pemindahbukuan
transaksi ke buku besar. Jika pencatatan
dan pemindahbukuan dilakukan dengan
benar, jumlah neraca saldo akan
seimbang.
4. Cara Menemukan Kesalahan Melalui Neraca
Saldo
a. Periksa kembali kebenaran neraca
saldo dengan menjumlahkan ulang
sisi debet dan kredit.
b. Periksa kembali kebenaran neraca
saldo dengan membandingkannya
terhadap saldo buku besar.
c. Cocokkan kembali jumlah saldo di
buku besar dengan sumber
pencatatan, yaitu jurnal umum.
d. Teliti kembali kebenaran pencatatan
transaksi pada jurnal.
5. Mengoreksi Kesalahan

Jurnal Penyesuaian
1. Pengertian Jurnal Penyesuaian
Fungsi jurnal penyesuaian adalah untuk memperbarui beberapa
nilai akun buku besar sehingga neraca saldo akan menampilkan
jumlah sebenarnya dari aset, kewajiban, ekuitas, pendapatan, dan
beban perusahaan
2. Akun-Akun yang Perlu Disesuaikan pada
Akhir Periode Akuntansi

a. beban dibayar di muka,


b. pendapatan diterima di muka,
c. piutang pendapatan,
d. beban yang masih harus
dibayar,
e. penyusutan aset tetap, dan
f. pemakaian perlengkapan.
D. Tahap Pelaporan
Pembuatan Laporan Keuangan

1. Penyusunan Laporan Keuangan


2. Laporan Perubahan Ekuitas
3. Neraca
4. Laporan Arus Kas
Jurnal Penutup
1. Pengertian Jurnal Penutup
Dibuat pada akhir periode akuntansi
untuk menutup akun-akun laporan laba
rugi dan akun prive dalam laporan
perubahan ekuitas.
2. Langkah-langkah Membuat Jurnal Penutup

a. Memindahkan saldo akun-akun beban ke akun Ikhtisar


Laba Rugi dengan menDebet saldo akun Ikhtisar Laba Rugi
dan mengkredit saldo akun beban.
b. Memindahkan saldo akun pendapatan ke akun Ikhtisar
Laba Rugi dengan menDebet saldo akun pendapatan dan
mengkredit saldo akun Ikhtisar Laba Rugi.
c. Saldo akun Ikhtisar Laba Rugi dipindahkan dengan
memerhatikan bentuk perusahaan.
d. Saldo akun prive dipindahkan ke akun modal
3. Menutup Buku Besar
a. akun terbuka (open account)
meliputi akun-akun riil atau akun
neraca, dan
b. akun tak bersaldo (closed account)
meliputi akun-akun nominal
Neraca Saldo Setelah Penutupan
Neraca saldo setelah penutupan dibuat
dengan mencantumkan saldo-saldo
akun terbuka.

Anda mungkin juga menyukai