Grafik Fungsi Pertemuan 6
Grafik Fungsi Pertemuan 6
Grafik Fungsi Pertemuan 6
1) Fungsi konstan
Bentuk umum persamaan fungsi linear ditulis: y = a dengan a ∈ R.
Misal y = 2 maka grafiknya :
2) Fungsi Linier
Bentuk umum persamaan fungsi linear ditulis: y = ax + b dengan a dan b ∈ R, a ≠ 0.
Grafik fungsi linear berupa garis lurus yang diperoleh dengan menghubungkan titik
potong dengan sumbu X dan sumbu Y pada koordinat cartesius. Perhatikan Gambar
berikut.
1
Contoh
Contoh sketsalah gambar grafik 𝒚 = 𝟐𝒙 + 𝟒 !
Penyelesaian Dalam bentuk tabel
1. Tentukan titik potong dengan sumbu x ( dengan y=0)
x -2 0
y=0 maka : 0=2x + 4 didapat x= -2
y 0 4
Didapat sumbu koordinat (x,y) = (0, -2) (x,y) (-2,0) (0, 4)
2. Tentukan titik potong dengan sumbu y ( dengan x=0)
x=0 maka y=2(0) + 4 didapat y=4
Didapat sumbu koordinat (x,y) = (0, 4)
3. Gambarkan sumbu koordinat (x,y) pada bidang koordinat kartesius.
4. Hubungkan titik-titik koordinat (x,y) dengan garis.
y
Y=2x+4
4
(0, 4)
x
(-2, 0)
-2 -1 0
2
3) Fungsi Kuadrat
Bentuk umum 𝑓(𝑥) = 𝑎𝑥 2 + 𝑏𝑥 + 𝑐 dengan a, b, dan c bilangan real, a ≠ 0. Grafik
yang dibentuk oleh fungsi kuadrat berbentuk parabola dengan ketentuan
a<0 dan D<0 grafik tidak menyinggung sumbu x (grafik cekung ke bawah)
a<0 dan D=0 grafik menyinggung sumbu x di satu titik
a<0 dan D>0 grafik menyinggung sumbu x di dua titik
a>0 dan D<0 grafik tidak menyinggung sumbu x (grafik cekung ke atas)
a>0 dan D=0 grafik menyinggung sumbu x di satu titik
a>0 dan D>0 grafik menyinggung sumbu x di dua titik
3
Contoh
Gambarlah grafik 𝒚 = 𝒙𝟐 − 𝟒𝒙 − 𝟓 !
Penyelesaian
1. melihat koefisien a dari fungsi kuadrat. Bila a<0 cekung kebawah atau bila a>0
cekung ke atas. Dari persamaan terlihat koefisiennya a = 1 artinya
a>0 maka grafiknya akan cekung ke atas.
2. Menentukan diskiminan D = b2-4ac untuk mengetahui grafik menyinggung
sumbu x atau tidak.
D = (-4)2-4(1)(-5) = 16+20 =36>0 grafik menyinggung sumbu x di dua titik
3. Menentukan titik potong dengan sumbu x (syarat y = 0).
𝟎 = 𝒙𝟐 − 𝟒𝒙 − 𝟓
𝟎 = (𝒙 − 𝟓)(𝒙 + 𝟏) di faktorkan
maka x = -1 atau x= 5
Didapat sumbu-sumbu koordinat (-1, 0) dan (5, 0)
4. Menentukan titik potong dengan sumbu Y (syarat x = 0).
𝒚 = 𝟎 𝟐 − 𝟒 ( 𝟎) − 𝟓
𝒚 = −𝟓
Didapat sumbu-sumbu koordinat (0, -5)
5. Menentukan titik puncak yaitu P(x, y) dengan x = –b/2a dan y = -D/4a
–𝒃 –(−𝟒)
x= = =𝟐
𝟐𝒂 𝟐(𝟏)
–𝑫 –(𝟑𝟔)
y= 𝟒𝒂 = 𝟒(𝟏)
= −𝟗
4
5
Grafik Fungsi eksponensial
Bentuk umum: y = ax, a > 0 dengan a konstanta dan x anggota bilangan real.
Langkah-Langkah Menggambar Grafik Fungsi eksponensial:
1. Ambilah minimal 5 titik dari sumbu x dari bilangan negatif sampai positip
2. Lalau gambarkan dalam bidang kartesius
Catatan : Grafik fungsi selalu melewati 1 di sumbu y
Contoh
Gambarlah grafik fungsi y= 3x
Penyelesaian :
1. Ambilah minimal 6 titik dari sumbu x dari bilangan negatif sampai positip
𝟏
a) x= -2 maka 𝒚 = 3−2 = didapat (-2, 0,11)
𝟗
𝟏
b) x= -1 maka 𝒚 = 3−1 = didapat (-1, 0,33)
𝟑
6
Fungsi logaritma
Bentuk umum : y = alog x, a > 0,
Langkah-Langkah Menggambar Grafik Fungsi logaritma:
1. Ubahlah fungsi logaritma kedalam bentuk eksponensial y = alog x↔ 𝑥 = 𝑎𝑦
2. Ambilah minimal 5 titik dari sumbu y dari bilangan negatif sampai positip
3. Lalau gambarkan dalam bidang kartesius
Contoh
Gambarlah grafik fungsi y= 3log x
Penyelesaian :
1. Ubahlah fungsi logaritma kedalam bentuk eksponensial
y= 3log x ↔ 𝑥 = 3𝑦
2. Ambilah minimal 5 titik dari sumbu y dari bilangan negatif sampai positip
7
𝟏
a) y= -2 maka 𝒙 = 3−2 = didapat (0,11,-2)
𝟗
𝟏
b) y= -1 maka 𝒙 = 3−1 = 𝟑 didapat (0,33 , -1)
a. 𝒚 = −𝒙 − 𝟑
b. y = -x² + 2x - 1!
c. y= 2log 2x
8
9