1b Kelompok4 Henderson
1b Kelompok4 Henderson
1b Kelompok4 Henderson
Oleh :
1. I Ketut Adi Pramana (C1122048)
2. Ida Ayu Putu Cindyana Putri (C1122050)
3. Kadek Ayu Puspita Apriliani (C1122051)
4. Kadek Sindy (C1122053)
5. Ni Kadek Ayu Dwi Lestari (C1122056)
6. Ni Kadek Dwi Bintang Utami (C1122057)
7. Ni Nyoman Kartika Tri Widiari (C1122068)
8. Ni Putu Chandra Adelia (C1122069)
9. Hina Ranja Taka (C1122045)
Puji syukur kami panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa karena dengan
rahmat dan karunianya makalah yang berjudul “Konsep Teori Virginia Henderson”
dapat kami selesaikan dengan baik. Tim penulis berharap makalah ini dapat
menambah pengetahuan dan pengalaman bagi pembaca tentang Konsep teori yang
dikemukakan Virginia, mulai dari metaparadigma hingga aplikasi penerapannya.
Begitu pula atas limpahan kesehatan dan kesempatan yang Tuhan berikan kepada
kami sehingga makalah ini dapat kami susun melalui beberapa sumber yakni melalui
kajian pustaka maupun media internet.
KATA PENGANTAR.......................................................................................................
DAFTAR ISI......................................................................................................................
BAB I PENDAHULUAN..................................................................................................
BAB II PEMBAHASAN...................................................................................................
3.1 Kesimpulan...............................................................................................................
3.2 Saran.........................................................................................................................
DAFTAR PUSTAKA........................................................................................................
BAB I
PENDAHULUAN
1.3 TUJUAN
1. Untuk Mengetahui Biografi dari Virginia Henderson
2. Untuk Mengetahui Konsep Teori Virginia Henderson
3. Untuk Mengetahui Metaparadigma Keperawatan Menurut Virginia Henderson
4. Untuk Mengetahui Bagaimana Aplikasi Teori Henderson dalam Proses Keperawatan
BAB II
PEMBAHASAN
Henderson adalah salah satu ahli teori keperawatan pertama yang secara
eksplisit memberi arah tujuan keperawatan yang bersumber pada kondisi fisik,
emosional, dan spiritual pasien. Henderson juga merupakan orang pertama yang
secara luas mengartikulasikan filosofi sentral dari teori keperawatan. Filosofi
keperawatan Henderson ditata secara khusus dalam 14 kebutuhan dasar, dimulai
dengan mempertahankan kebutuhan hidup yang sederhana, seperti bernafas, makan,
minum, tidur, bergerak, kebutuhan akan ibadah dan makna keyakinan, kebutuhan
untuk menjadi bersih, kebutuhan untuk mengekspresikan diri, dan kebutuhan tanpa
ancaman kekerasan. Virginia Henderson menjelaskan kebutuhan dasar manusia dalam
teori kebutuhan keperawatannya yang terkenal di mana kebutuhan dasar dipengaruhi
oleh faktor fisik dan psikologis. Teori kebutuhan, menekankan pada pentingnya
mengembangkan dan memperluas otonomi pasien dengan memfokuskan kegiatan
keperawatan ke empat belas kebutuhan biologis, psikologis, spiritual, dan sosial yang
berbeda (Ahtisham & Jacoline, 2015). Informasi tentang penyakit dan pendidikan
kesehatan yang di berikan kepada pasien onkology dan paliatif dapat meningkatkan
pemahaman tentang kebutuhan pasien sendiri dan memberi pasien kesempatan untuk
mempersiapkan diri untuk meninggal dalam kedamaian (Holm et al., 2015; Abernethy
et al, 2008).
Kebutuhan akan rasa aman dan nyaman merupakan hal penting untuk dicatat
dari perawatan pasien onkologi atau paliatif dalam meredakan dan mengelola gejala
sulit seperti rasa nyeri (Pidgeon et al, 2017). Manajemen nyeri tidak efektif dalam
layanan perawatan paliatif karena sikap penyedia perawatan, kurangnya waktu,
komunikasi yang buruk dan strategi manajemen nyeri yang buruk. Komunikasi yang
buruk antara caregiver dan perawat dapat mengakibatkan kebutuhan akan layanan
kesehatan tidak terpenuhi. Pendidikan dalam manajemen nyeri dan keterampilan
pemecahan masalah untuk caregiver diperlukan agar dapat berkontribusi secara
efektif dalam menghilangkan rasa nyeri pasien (Chi & Demiris, 2016). Oleh karena
itu, teori Virginia Henderson memberikan alasan bagi perawat untuk memberikan
perawatan dan layanan kepada pasien onkologi atau paliatif dalam hal kebutuhan
sosial, spiritual, biologis dan psikologis dimana pasien mengalami ketidak stabilan
antara mind dan body sehingga pasien dapat mandiri dalam pemenuhan kebutuhan
dasar (Ahtisham & Jacoline, 2015).
3.1 KESIMPULAN
3.2 SARAN
DAFTAR PUSTAKA