PROFIL PT Siloam
PROFIL PT Siloam
PROFIL PT Siloam
DAN
OLEH :
2002622010368 / 27
PRODI AKUNTANSI
UNIVERSITAS MAHASARASWATI
i
KATA PENGANTAR
Puji dan syukur kami ucapkan kepada Tuhan Yang Maha Esa atas dan berkat rahmat-Nya
yang masih bisa kami rasakan sampai saat ini, sehingga kami di mudahkan dalam setiap langkah
terutama dalam penyusunan Makalah Analisis Saham ini.
Adapun makalah ini dibuat agar para pembaca dapat mengetahui bagaimana peluang,
tantangan dan strategi menganalisis sebuah saham serta dapat memperluas pengetahuan para
pembaca mengenai makalah ini. Makalah ini juga berperan penting terhadap para mahasiswa
terutama mahasiswa fakultas ekonomi, karena dapat mewujudkan keingintahuan mahasiswa
mengenai seputar saham dan portofolio.
Kami juga berterima kasih kepada semua pihak yang telah memberikan banyak masukan
dan sumber – sumber yang ada, sehingga kami dapat menyelesaikan makalah ini. Demikianlah
yang dapat kami sampaikan, dan kami menyadari banyak kekurangan dalam penyusunan
makalah ini. Oleh sebab itu, kami memohon masukan dari segala pihak untuk lebih
menyempurnakan makalah ini. Sehingga lebih bermanfaat bagi sekalian. Akhir kata, kami
mengucapkan terima kasih.
Penulis
ii
DAFTAR ISI
Halaman Sampu……………………………………………………………………….…….….i
Kata Pengantar.....................................................................................................................…...ii
Daftar Isi..............................................................................................................................…..iii
BAB I.........................................................................................................................................4
PENDAHULUAN......................................................................................................................4
PEMBAHASAN........................................................................................................................6
PENUTUP................................................................................................................................21
3.1 KESIMPULAN.........................................................................................................21
3.2 SARAN......................................................................................................................21
iii
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar belakang
Saham merupakan salah satu instrumen keuangan jangka panjang yang
diperdagangkan di pasar modal Indonesia. Saham dapat didefinisikan sebagai tanda
penyertaan atau pemilikan seseorang atau badan usaha dalam suatu perusahaan atau
perseroan terbatas (Darmadji dan Fakhruddin, 2001:5). Selembar kertas yang berisi
mengenai bukti kepemilikan atas perusahaan yang menerbitkan surat berharga tersebut
merupakan wujud dari saham. Posisi permintaan dan
penawaran atas saham yang ada di pasar modal Indonesia, membuat saham memiliki
harga untuk diperjualbelikan. Semakin tinggi tingkat permintaan dan penawaran terhadap
lembar saham, maka harga saham pun akan tinggi dan juga sebaliknya. Dalam analisis
pergerakan harga saham terdapat analisis fundamental dimana mencakup aspek ekonomi,
aspek industri, dan aspek perusahaan.
Menurut Harianto dan Sudono (1998:475), analisis terhadap aspek perusahaan penting
untuk dilakukan oleh investor, karena analisis perusahaan ini menyangkut penilaian
keadaan keuangan perusahaan, dimana dapat dilihat pendapatan atau laba yang diperoleh
perusahaan. Apabila pendapatan atau laba yang diperoleh perusahaan tinggi, hal ini akan
dapat membuat harga saham juga tinggi (Harianto dan Sudono, 1998:476). Tingginya
pendapatan atau laba yang diperoleh perusahaan membuat kepercayaan investor terhadap
perusahaan akan pengembalian yang diharapkan investor. Kepercayaan investor inilah
yang akan memberikan keputusan investasi untuk membeli saham perusahaan tersebut.
Tingkat pembelian saham perusahaan merupakan permintaan yang nantinya akan
mempengaruhi harga saham perusahaan tersebut. Namun, dalam menilai harga saham
para investor tidak hanya melihat dari dalam perusahaannya saja, tetapi faktor lain seperti
tingkat suku bunga juga perlu dipertimbangkan. Tingkat suku bunga memberikan pilihan
bagi investor untuk menanamkan modal mereka. Jika tingkat suku bunga tinggi maka
investor akan menyimpan modal mereka di bank. Sedangkan, apabila tingkat suku bunga
rendah investor akan menanamkan modal mereka di pasar modal dengan harapan
pengembalian yang tinggi meski dengan resiko yang tinggi pula. Investasi akan
memberikan hasil jika hal tersebut dilakukan dalam kurun waktu yang panjang. Investor
dapat menilai bagaimana kinerja perusahaan melalui laporan keuangan perusahaan,
4
maupun faktor eksternal perusahaan seperti tingkat suku bunga untuk mengetahui
pengaruhnya terhadap harga saham sebagai landasan para investor dalam berinvestasi
1.5
5
BAB II
PEMBAHASAN
2.1 Profil Saham Yang Dianalisis
a. PT. Siloam International Hospitals Tbk
Siloam Hospitals Group (Siloam) adalah jaringan rumah sakit swasta yang
terdepan di Indonesia dan telah menjadi benchmark (nilai standar) pada pelayanan
kesehatan berkualitas di Indonesia. Tim medis Siloam terdiri dari 2.700 dokter
umum dan dokter spesialis, serta 10.000 perawat dan staf pendukung lainnya dan
telah melayani hampir 2 juta pasien setiap tahunnya.
Untuk memenuhi kebutuhan pelayanan medis berkelas dunia bagi semua
kalangan masyarakat di Indonesia, strategi bisnis Siloam yang berdasarkan pada
economies of scale (prinsip skala ekonomis) memungkinkan setiap unit rumah
sakitnya untuk beroperasi dengan biaya yang lebih rendah. Dengan demikian, visi
perusahaan untuk mewujudkan pelayanan kesehatan berkualitas internasional di
Indonesia yang dilandasi dengan belas kasih ilahi dapat menjadi platform bagi
Siloam untuk meresponi transformasi sosial yang dinamis di Indonesia.
b. PT. Media Nusantara Citra Tbk
6
keluarga terlengkap dan menjadi sumber berita dan informasi terpercaya di
Indonesia.
7
b. PT.Media Nusantara Citra Tbk
Sejak tahun 2008, MNC dapat dilihat dari luar negeri dengan diluncurkannya
MNC The Indonesian Channel (sekarang disebut dengan MNC International).
Pada tahun 2009, MNC dan enam perusahaan media terkemuka di Asia Tenggara
8
membentuk SMART Alliance, merupakan komunitas perusahaan media yang
bergabung untuk menciptakan dan memberikan keuntungan komersil bagi para
anggotanya. Pada tahun tersebut, MNC juga melakukan perubahan nama kantor
dari “Menara Kebon Sirih” menjadi “MNC Tower”.
Dilihat dari grafik net profit margin dari tahun 2018 sampai dengan
2022, dimana PT. Siloam International Hospitals Tbk mulai mengalami
peningkatan profit sejak 2019 dan puncaknya pada tahun 2021 dimana
mencapai 600 milyar rupiah meski di tahun 2020 sedang mengalami pandemi
tetapi Perusahaan ini bisa tetap stabil mendapatkan profit. Namun di 2021
menjelang 2022 mengalami sedikit penurun ke 400 milyar rupiah.
Asset
9
Dilihat dari tabel asset diatas, dapat disimpulkan bahwa pergerakan
asset milik PT.Siloam International Hospitals Tbk cukup signifikan dan
meningkat setiap tahunnya dimulai 2020 walaupun saat itu wabah pandemic
sudah mulai menyerang Indonesia tapi pergerakan asset cukup stabil.
Return On Asset (ROA)
10
Return On Equity (ROE)
Pada tabel ROE perusahaan dari tahun ke tahun, dilihat bahwa pada
tahun 2019 PT. Siloam International Hospitals Tbk sempat kurang mampu
mengelola modal yang dimiliki untuk menghasilkan laba. Namun semenjak
tahun 2020 sampai 2021 sudah menunjukan perkembangan dalam pengelolaan
modal yang baik meski di 2022 sedikit mengalami penurunan persentase.
11
Terlihat pada tabel net profit dari tahun 2018 sampai 2022 cukup
mengalami peningkatan dan pertumbuhan yang baik. Meskipun di 2020
mengalami penurunan dari tahun 2019 karena mungkin efek pandemic, tapi
mereka berhasil meningkatkan net profit di tahun berikutnya dan terus
meningkatkan ke tahun berikutnya lagi.
Asset
12
Return On Asset (ROA)
Pada tabel ROA diatas, PT.Media Nusantara Citra Tbk tidak pernah
mengalami nilai ROA yang negative yang berarti semenjak tahun 2018
perusahaan ini sudah efektif dalam mengelola asset yang dimiliki. Meskipun
di 2020 nilai ROA menurun dari tahun sebelumnya.
Return On Equity (ROE)
Pada tabel ROE diatas, sejak tahun 2018 PT ini selalu menunjukan
ROE yang positif dan tidak pernah sampai Negatif yang berarti PT.Media
Nusantara Citra Tbk menunjukan bahwa perusahaan ini mampu mengelola
modal yang dimiliki untuk menghasilkan laba lebih. Meskipun ada fase-fase
dimana nilai ROE mengalami penurunan.
13
Earning Per Share (EPS)
Dari tabel earning per share ini, nilai EPS sendiri cukup stabil dan
terdapat pertumbuhan setiap tahunnya yang jika semakin tinggi nilai EPS
maka semakin baik perusahaan tersebut dalam menghasilkan laba per lembar
sahamnya. Dimana laba per lembar saham untuk tahun 2022 adalah RP.165.
Dari berita yang dikutip dari bisnis.com. dilihat bahwa PT. Siloam
International Hospitals Tbk berusaha melakukan stock split dengan maksud
dan harapan bahwa memberi kesempatan nantinya untuk membagikan
kesejahteraan perusahaan kepada lebih banyak investor.
14
Didukung juga dengan berita pada web Kontan.co.id, dimana siloam
selalu berusaha meningkatkan pelayanannya dalam bidang Kesehatan guna
memberi pelayanan kepada masyarakat. Dimana siloam berencana
membangun lebih banyak rumah sakit di setiap daerah.
Dilansir dari CNBC Indonesia :
15
periode yang sama, nilai aset SILO naik dari Rp 8,43 triliun pada 2020
menjadi Rp 9,30 triliun per 2021. Liabilitas perusahaan nilainya bertambah
dari Rp 2,41 triliun pada 2020 menjadi Rp 2,78 triliun pada 2021.
Dari berita berita yang ada, dikabarkan akan adanya merger antara PT.
Global Mediacom Tbk dengan PT. Media Nusantara Citra Tbk dimana dengan
adanya ini maka proyeksi bisnis saham ini akan semakin luas dan bisa saja
nantinya akan meningkat pesat. Didukung juga trendline saham MNCN yang
meguat sedikit demi sedikit.
16
Dilansir dari www.bisnis.com , sekuritas-sekuritas masih menempatkan
saham MNCN sebagai rekomendasi beli karena perusahaan yang bergerak di
bidang yang bagus yaitu media digital. Media digital sendiri akan selalu
dibutuhkan dan selalu berkembang seiring perkembangan zaman nantinya.
17
Dilihat dari trendline selama 6 bulan terakhir, saham SILO sempat di
fase uptrend dan downtrend. Puncak down trend mereka pada bulan maret
dengan harga saham perlembarnya Rp.900 dan fase uptrend mereka di bulan
April dengan harga saham perlembarnya mencapai Rp. 1.245. Dapat dikatakan
saham ini sedang di fase menuju uptrend dimana 2 bulan belakangan saham
SILO sedikit demi sedikit mengalami gainers.
b. PT. Media Nusantara Citra Tbk
Grafik dari awal melantai :
Pada grafik saham diatas selama melantai di bursa efek, dapat dikatakan
saham ini sempat mengalami uptrend pada tahun 2013 dengan harga per
lembar sahamnya hampir mencapai Rp.4000. Jika disimpulkan, dapat
dikatakan saham ini mengalami sideways dengan harga sahamnya sekarang
kembali ke harga awal saham ini diluncurkan.
18
Jika dilihat dari grafik trendline saham selama 6 bulan terakhir, saham ini
sedang di fase menuju uptrend meskipun keadaan harga sahamnya naik turun di
setiap bulannya. Tapi harga saham terendah nya tak pernah menyentuh di harga
pada bulan maret 2022.
2.6 Kesimpulan
a. PT. Siloam International Hospitals Tbk
Menurut pendapat saya, saham SILO ini cukup memiliki prospek yang
bagus dengan harga perlot sahamnya cukup terjangkau serta dilihat dari
pengelolaan asset,pendapatan,dan laba serta manajemen yang bagus cukup
menjamin untuk berinvestasi di perusahaan ini. Selain itu, perusahaan ini
merupakan sebuah Perusahaan yang bergerak di bidang Kesehatan utamanya
rumah sakit yang dimana nantinya rumah sakit akan selalu dibutuhkan dari masa
ke masa serta persebaran rumah sakit siloam ini tidak hanya ada di satu daerah
saja, namun sudah mencapai ke berbagai daerah.
Untuk berinvestasi baik itu jangka pendek,menengah,Panjang itu kembali
ke kebutuhan dan keinginan yang ingin dicapai masing-masing individu. Investasi
yang ingin saya lakukan adalah investasi jangka panjang di saham SILO ini
karena prospek yang bagus didukung ini merupakan rumah sakit yang akan selalu
diperlukan dari masa ke masa. Serta saya sendiri pun sudah melakukan sedikit
investasi dengan membeli saham sejumlah 1 lot (100 lembar) pada tanggal 12 juni
2022 dan sampai saat ini (16 Agustus 2022) harga perlembar saham SILO di
harga Rp.1.060.
19
b. PT. Media Nusantara Citra Tbk
Menurut pendapat saya, saham MNCN ini cukup bagus untuk dijadikan
pilihan investasi dimana dilihat bahwa perusahaan inibergerak di media digital
serta sudah banyak memiliki platform digital baik stasiun TV, jaringan radio, web
berita,dan lain-lain. Didukung juga dengan akan adanya merger dengan perusahan
PT.Global Mediacom Tbk yang dengan harapan nantinya perusahaan akan
semakin kuat bersaing di dunia jasa digital dengan perusahaan sejenis lainnya.
Untuk investasi yang bagus dilakukan Ketika membeli saham ini baik jangka
Panjang,menengah,maupun pendek itu Kembali ke individu maisng-masing,
sesuai dengan keadaan yang dihadapi. Jika menurut saya, investasi yang
sebaiknya dilakukan Ketika membali saham ini adalah jangka Panjang, karena
prospek di dunia digital sangat menguntungkan dan tidak akan pernah ada
habisnya tapi akan selalu berkembang kedepannya.
20
BAB III
PENUTUP
3.1 KESIMPULAN
3.2 SARAN
21