Pispk 251 252

Unduh sebagai docx, pdf, atau txt
Unduh sebagai docx, pdf, atau txt
Anda di halaman 1dari 4

Standar 2.5 Penguatan pelayanan UKM dengan PIS PK.

Pelaksanaan pelayanan UKM diperkuat


dengan PIS PK dalam upaya mewujudkan keluarga sehat dan masyarakat sehat melalui
pengorganisasian masyarakat dengan terbentuknya upaya-upaya kesehatan bersumber daya
masyarakat (UKBM) dan tatanan-tatanan sehat yang merupakan bentuk implementasi Gerakan
Masyarakat Hidup Sehat (Germas).

a. Kriteria 2.5.1
Penanggung jawab UKM, koordinator pelayanan, dan pelaksana kegiatan UKM
bersama dengan tim pembina keluarga melaksanakan pemetaan dan intervensi
kesehatan berdasarkan permasalahan keluarga sesuai dengan jadwal yang sudah
disepakati.

1) Pokok Pikiran:

a) Kegiatan kunjungan keluarga yang dilaksanakan oleh tim pembina keluarga


digunakan untuk menyampaikan komunikasi informasi dan edukasi kepada
keluarga sebagai intervensi awal dan didokumentasikan.
b) Dokumentasi hasil kunjungan keluarga dilakukan
dengan di entry pada aplikasi keluarga sehat dan atau pada profil keluarga sehat
(Prokesga).
c) Dokumentasi hasil kunjungan keluarga dilakukan dengan cara mengentri aplikasi
keluarga sehat dan/atau profil kesehatan keluarga (prokesga).
d) Dokumentasi hasil kunjungan dapat berupa hasil intervensi awal dan hasil
intervensi lanjut.
e) Dokumentasi hasil kunjungan awal dan hasil intervensi (pemutakhiran/update)
dilakukan oleh tim pengelola data PIS-PK Puskesmas.
f) Tim pembina keluarga menyampaikan informasi dan laporan hasil kunjungan
keluarga serta berkoordinasi dengan penanggung jawab UKM dan koordinator
pelayanan dan pelaksana kegiatan UKM agar dapat dilakukan analisis dan
intervensi lanjut.
g) Tim Pembina keluarga adalah tenaga kesehatan Puskesmas yang dibentuk oleh
kepala Puskesmas melalui surat keputusan kepala Puskesmas.
h) Kegiatan UKM melalui PIS-PK sebagai bentuk intervensi dilaksanakan sesuai
dengan jadwal yang disepakati dengan masyarakat yang menjadi sasaran.

2) Elemen Penilaian:

a) Dibentuk Tim Pembina Keluarga, dan tim pengelola data PIS-PK dengan uraian
tugas yang jelas (R).
Regulasi : 1. SK Tim Pembina keluarga dan tim pengelola data PIS PK yang
dilengkapi dengan uraian tugas
b) Tim pembina keluarga melakukan kunjungan keluarga dan intervensi awal yang
telah direncanakan melalui proses persiapan dan mendokumentasikan kegiatan
tersebut (D, W).
Dokumen disiapkan :
1. Jadwal kegiatan contoh keluarga A dikunjungi bln berapa ? , keluarga B bln
berapa
2. Surat Tugas
3. Laporan Hasil Kegiatan disertai dengan Foto
Wawancara
1. Kepala Puskesmas , PJ UKM, Tim Pembina Keluarga
2. Penggalian informasi terkait pelaksanaan kunjungan awal dan intervensi
awal
c) Tim pembina keluarga melakukan penghitungan indeks keluarga sehat (IKS)
pada tingkat keluarga, RT, RW, desa/kelurahan, dan Puskesmas secara manual
atau secara elektronik engan Aplikasi Keluarga Sehat) (D).
Dokumen :
1. Hasil IKs keluarga, IKS rt/rw, Iks DEsa / Kelurahan, iks puskesmas ( Diprint
masing-masing 1 lembar saja )
d) Tim pembina keluarga menyampaikan informasi masalah kesehatan kepada
kepala Puskesmas, penanggung jawab UKM, koordinator pelayanan, dan
pelaksana kegiatan UKM untuk bersama-sama melakukan analisis hasil
kunjungan keluarga dan mengomunikasikan dengan penanggung jawab mutu
(D, W)
Dokumen :
1. Jadwal kegiatan , Undangan
2. Daftar Hadir
3. Laporan Hasil Analisis Kunjungan Keluarga
4. Materi Yang disampaikan

Wawancara :

1. Yang diwawancarai :Kepala Puskesmas, PJ UKM, Tim Pembina Keluarga,


Koordinator Pelayanan, Pelaksana, Pj. Mutu
2. Diwawancarai tentang Penggalian informasi terkait pelaksanaan kegiatan
pertemuan sampai sampai dengan analisa

e) Tim pembina keluarga bersama penanggung jawab UKM, koordinator


pelayanan, dan pelaksana kegiatan UKM menyusun intervensi lanjut kepada
keluarga sesuai permasalahan kesehatan pada tingkat keluarga (D, W).

Dokumen yang disiapkan :


1. Rencana Intevensi lanjut sesuai dengan permasalahan kesehatan pada
tingkat keluarga seperti RTL kegiatan , Tujuan, Sasarn, Tempat, Hari,
Penanggungjawab
2. Bukti pelaksanaan proses penyusunan intervensi lanjut minimal
3. melampirkan Daftar hadir dan notula yang disertai dengan foto kegiatan
Wawancara

1. Yang diwawancarai :Kepala Puskesmas, PJ UKM, Tim Pembina Keluarga,


Koordinator Pelayanan, Pelaksana,
2. Diwawancarai tentang Penggalian informasi terkait penyusunan intervensi
lanjut
f) Penanggung jawab UKM mengkoordinasikan pelaksanaan intervensi lanjut
bersama dengan pihak terkait (D, W).
Dokumen :
1. Bukti dilaksanakan koordinasi ( Pertemuan )pelaksanaan intervensi lanjut
dengan pihak terkait ,undangan, DAftar hadir, notulen, foto, bisa koordinasi
lewat wa

Wawancara

1. PJ ukm
2. Penggalian informasi terkait dengan koordinasi pelkasanaan intervensi
lanjut yang dilakukan

b. Kriteria 2.5.2

Intervensi lanjut ditujukan pada wilayah kerja Puskesmas berdasarkan permasalahan yang sudah
dipetakan dan dilaksanakan terintegrasi dengan pelayanan UKM Puskesmas.

1) Pokok Pikiran:

a) Untuk melaksanakan intervensi lanjut tingkat wilayah diperlukan penyusunan rencana


berdasarkan pemetaan wilayah kerja Puskesmas, baik yang spesifik terhadap RT, RW,
desa/kelurahan ataupun yang secara wilayah kerja Puskesmas.
b) Penyusunan rencana intervensi lanjut terintegrasi dengan lintas program dan dapat
melibatkan lintas sektor terkait dengan didasarkan pada analisis IKS awal.
c) Intervensi sesuai dengan hasil analisis dan pemetaan, antara lain dilakukan melalui
kegiatan UKM (termasuk yang bersifat inovatif), pengorganisasian masyarakat dalam
bentuk UKBM, dan tatanan-tananan, seperti sekolah, pesantren, pasar tempat ibadah,
dan lainlain.
d) Perlu dilakukan perbaikan dan evaluasi pelaksanaan intervensi lanjut oleh penanggung
jawab UKM, koordinator pelayanan dan pelaksana kegiatan UKM agar permasalahan
yang terjadi dalam pelaksanaan PIS PK dapat segera ditindaklanjuti.
e) Tindak lanjut dilaksanakan sebagai bagian yang terintegrasi dalam kegiatan pelayanan
UKM Puskesmas.
f) Perbaikan dan evaluasi PIS PK di tingkat Puskesmas dilaksanakan mulai dari tahap
persiapan pelaksanaan, pelaksanaan kunjungan keluarga dan intervensi awal,
pelaksanaan analisis indeks keluarga sehat (IKS) awal,
g) pelaksanaan intervensi lanjut dan analisis perubahan IKS.
h) Rencana intervensi lanjut terintegrasi dengan rencana pelaksanaan kegiatan masing-
masing pelayanan UKM Puskesmas.
i) Dalam perbaikan dan evaluasi, dilaksanakan proses verifikasi yang bertujuan untuk
menjamin kebenaran serta keakuratan pelaksanaan PIS PK sesuai dengan hasil
pelatihan serta informasi kondisi kesehatan setiap keluarga yang ada pada prokesga atau
pada aplikasi yang dapat dipertanggungjawabkan.

2) Elemen Penilaian:

a) Tim pembina keluarga bersama dengan penanggung jawab UKM melakukan analisis IKS
awal dan pemetaan masalah di tiap tingkatan wilayah, sebagai dasar dalam menyusun
rencana intervensi lanjut secara terintegrasi lintas program dan dapat melibatkan lintas
sektor terkait (D, W)

b) Rencana intervensi lanjut dikomunikasikan dan dikoordinasikan dalam lokakarya mini


bulanan dan lokakarya triwulanan Puskesmas.(D, W).

c) Dilaksanakan intervensi lanjutan sesuai dengan rencana yang disusun (D, W).

d) Penanggung jawab UKM Puskesmas berkoordinasi dengan penanggung jawab UKP,


laboratorium, dan kefarmasian, penanggung jawab jaringan pelayanan dan jejaring
Puskesmas dalam melakukan perbaikan pelaksanaan intervensi lanjutan yang dilakukan
(D, W).

e) Dilakukan evaluasi dan tindak lanjut perbaikan pada setiap tahapan PIS PK antara lain
melalui supervisi, laporan, lokakarya mini dan pertemuan-pertemuan penilaian kinerja
(D, W).

f) Koordinator pelayanan dan pelaksana kegiatan UKM melaksanakan intervensi lanjut dan
melaporkan hasil yang telah dilaksanakan kepada tim pembina keluarga dan selanjutnya
dilakukan pemuktahiran/update dokumentasi (D, W).

Anda mungkin juga menyukai