Renstra 2024 - 2026
Renstra 2024 - 2026
Renstra 2024 - 2026
NOMOR : …………
TANGGAL :………….
RENCANA STRATEGIS 2024 - 2026 UPTD PUSKESMAS SUMBERAGUNG
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 LATAR BELAKANG
Puskesmas merupakan unit pelaksana teknis Dinas Kesehatan
yang menyelenggarakan sebagian dari tugas teknis operasional Dinas
Kesehatan dan ujung tombak pembangunan kesehatan. Berdasarkan
Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 43 tahun 2019 yang mengatur
tentang Pusat Kesehatan Masyarakat (Puskesmas) mempunyai fungsi
sebagai penyelenggara Upaya Kesehatan Masyarakat dan Upaya
Kesehatan Perseorangan tingkat pertama dengan lebih mengutamakan
upaya promotive dan preventif di wilayah kerjanya.
Puskesmas dalam menjalankan fungsinya perlu memiliki arah
dan rencana yang jelas sesuai dengan visi pembangunan kesehatan di
daerah. Arah dan rencana tersebut dituangkan dalam indikator kinerja
dan target yang akan dicapai dalam periode waktu tertentu.
Setiap tahun rencana tersebut akan dibuat target kinerja dan
dilakukan monitoring dan evaluasi secara berkala dan
berkesinambungan serta jika perlu dilakukan juga perubahan rencana
sesuai dengan perubahan situasi dan kebijakan.
Penyusunan rencana strategis Puskesmas dalam rangka
penerapan BLUD, dilaksanakan oleh tim perencanaan tingkat
Puskesmas yang ditunjuk oleh kepala Puskesmas melalui SK Kepala
Puskesmas.
Sebagai unit pelaksana teknis, penyusunan rencana strategis
Puskesmas mengacu kepada Rencana Strategis Dinas Kesehatan dan
menyesuaikan dengan kondisi sumber daya, lingkungan (biologi,
psikologi, sosial, budaya), kebutuhan masyarakat dan peran
masyarakat di wilayah kerja Puskesmas.
1.2 PENGERTIAN RENCANA STRATEGIS
Berdasarkan pasal 41 Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 79
Tahun 2018 tentang Badan Layanan Umum Daerah (BLUD), Rencana
Strategis pada BLUD adalah perencanaan 5 (lima) tahunan yang
disusun untuk menjelaskan strategi pengelolaan BLUD dengan
mempertimbangkan alokasi sumber daya dan kinerja dengan
menggunakan teknis analisis bisnis.
Rencana Strategis Puskesmas memuat antara lain:
a) Rencana pengembangan layanan
b) Strategi dan arah kebijakan
c) Rencana program dan kegiatan
d) Rencana keuangan
Rencana Strategis BLUD Puskesmas ditetapkan dengan Peraturan
Kepala Daerah. Sebelum ditetapkan menjadi Peraturan Kepala Daerah,
Rencana Strategis BLUD Puskesmas tersebut disusun dan
ditandatangani oleh Kepala Puskesmas untuk maju dalam tahap
selanjutnya yaitu penilaian.
1.3 TUJUAN PENYUSUNAN RENCANA STRATEGIS
Beberapa tujuan yang hendak dicapai atas penyusunan Rencana
Strategis diantaranya adalah:
1. Sebagai Road Map dalam mengarahkan kebijakan alokasi sumber
daya Puskesmas untuk pencapaian visi dan misi organisasi.
2. Sebagai pedoman alat pengendalian organisasi terhadap
penggunaan anggaran.
3. Untuk mempersatukan langkah dan gerak serta komitmen seluruh
staf Puskesmas, meningkatkan kinerja sesuai standar manajemen
dan standar mutu layanan yang telah ditargetkan dalam dokumen
perencanaan.
1.4 DASAR HUKUM RENCANA STRATEGIS
Dasar Hukum untuk menyusun Rencana Strategis Puskesmas adalah:
a. Peraturan Pemerintah Nomor 23 Tahun 2005 tentang Pengelolaan
Keuangan Badan Layanan Umum yang diubah dengan Peraturan
Pemerintah Nomor 74 Tahun 2012.
b. Peraturan Pemerintah Nomor 18 Tahun 2016 tentang Perangkat
Daerah.
c. Peraturan Pemerintah Nomor 12 Tahun 2019 tentang Pengelolaan
Keuangan Daerah.
d. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 13 Tahun 2006 tentang
Pedoman Pengelolaan Keuangan Daerah yang telah diubah kedua
kalinya dengan Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 21 Tahun
2011.
e. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 79 Tahun 2018 tentang
Badan Layanan Umum Daerah.
f. Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 43 Tahun 2019 tentang Pusat
Kesehatan Masyarakat.
g. Permenkes No 44 tahun 2016 tentang Manajemen Puskesmas
h. Peraturan Daerah Kabupaten Magetan Nomor 15 Tahun 2016
tentang Pembentukan dan Susunan Perangkat Daerah Kabupaten
Magetan (Lembaran Daerah Kabupaten Magetan Tahun 2016 Nomor
12, Tambahan Lembaran Daerah Kabupaten Magetan Nomor 64).
i. Peraturan Bupati Magetan Nomor 79 Tahun 2021 tentang
Kedudukan Struktur Organisasi, Uraian Tugas dan Fungsi serta
Tata Kerja Dinas Kesehatan Kabupaten Magetan.
j. Peraturan Bupati Magetan Nomor 13 tahun 2021 tentang
Pembentukan Unit Pelaksana Teknis Daerah Pusat Kesehatan
Masyarakat pada Dinas Kesehatan Kabupaten Magetan.
k. Peraturan Bupati Magetan Nomor 12 Tahun 2023 Tentang Rencana
Pembangunan Daerah Kabupaten Magetan Tahun 2024 - 2026
l. Keputusan Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Magetan Nomor 47
Tahun 2022 tentang Perubahan Keempat Keputusan Kepala Dinas
Kesehatan Kabupaten Magetan Nomor 17.1 Tahun 2015 Tentang
Struktur Organisasi UPTD Puskesmas Di Kabupaten Magetan.
m. Praktik-praktik terbaik (best practice) penerapan etika bisnis dalam
dunia usaha.
1.5 PERUBAHAN RENCANA STRATEGIS
Rencana Strategis puskesmas ini akan direvisi apabila terjadi
perubahan terhadap peraturan perundang-undangan yang terkait
dengan rencana strategis puskesmas sebagaimana disebutkan di atas,
serta disesuaikan dengan tugas, fungsi, tanggung jawab, dan
kewenangan organisasi puskesmas serta perubahan lingkungan.
1.6 SISTEMATIKA PENULISAN
Rencana Strategis UPTD Puskesmas Sumberagung Tahun
2024-2026 disusun sistematika penulisan sebagai berikut :
BAB I PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
1.2 Pengertian Rencana Strategis
1.3 Tujuan Penyusunan Rencana Strategis
1.4 Dasar Hukum Rencana Strategis
1.5 Perubahan Rencana Strategis
1.6 Sistematika Penulisan
BAB II GAMBARAN PELAYANAN PUSKESMAS
2.1 Gambaran Umum Puskesmas
2.2 Gambaran Organisasi Puskesmas
2.3 Kinerja Pelayanan Puskesmas
BAB III PERMASALAHAN DAN ISU STRATEGIS
3.1 Identifikasi Masalah Kesehatan Masyarakat
3.2 Isu Strategis
3.3 Rencana Pengembangan Layanan
BAB IV VISI, MISI, TUJUAN DAN ARAH KEBIJAKAN
4.1 Visi Puskesmas
4.2 Misi Puskesmas
4.3 Tujuan
4.4 Sasaran
4.5 Strategis dan Arah Kebijakan
BAB V RENCANA STRATEGI
Berisi perumusan isu-isu strategis berdasarkan tugas dan fungsi
Puskesmas serta telaah visi, misi dan program Dinas Kesehatan yang
diuraikan oleh Puskesmas beserta tujuan, sasaran, strategi, arah
kebijakan serta indikator sasarannya sesuai Renstra dan faktor
penghambat dan pendorong pencapaiannya.
BAB VI PENUTUP
Penutup ini berisi uraian penjelasan tentang kaidah pelaksanaan
Rencana Strategis Tahun 2024 - 2026, khususnya arahan agar Renstra
dijadikan pedoman penyusunan Rencana Bisnis Anggaran (RBA).
BAB II
GAMBARAN PELAYANAN PUSKESMAS
Kelemahan (W)
NO. KELEMAHAN (W) BOBOT
1. Tenaga adsministrasi tidak sesuai dengan 0,1
kompetensinya
2. Gedung Puskesmas tidak memiliki lahan parkir yang 0,2
memadai
3. Gedung Puskesmas masih belum standart karena 0,4
desain gedung Masih lama( tidak ada ruang
penyimpanan Rekam Medik,tata letak Ruang ugd dan
Ranap belum standart,tidak ada ruang Gudang
penyimpanan,Ruang laboratorium tidak
standart,Ruang pertemuan yang kecil sehingga tidak
mencukupi saat dilakukan Rapat,Ruang tunggu
pasien yang sempit)
4. Belum ada IPAL 0,5
5. Petugas tenaga kesehatan masih merangkap dengan 0,3
adsministator ( keuangan,pengadaan dsb)
JUMLAH 1,4
Faktor Eksternal
Peluang (O)
NO. PELUANG (O) BOBOT
1. Memiliki pelanggan setia dan loyal 0,7
2. Program pemerintah Fokus IKM dan Pedesaan 0,5
NO. PELUANG (O) BOBOT
JUMLAH 1,1
Ancaman (T)
NO. ANCAMAN (T) BOBOT
1. Dukungan Masyarakat terhadap program -program 0,5
Puskesmas masih belum maksimal
2. Usulan Rehab Gedung total dan perluasan lahan 0,3
Puskesmas belum terrealisasi
3. Kenyamanan Pasien terganggu karena SARPRAS dan 0,4
Gedung yang beum Standart
JUMLAH 1,2
Kelemahan (W)
NO KELEMAHAN (W) BOBOT
.
1. Tenaga adsministrasi tidak sesuai dengan 1
kompetensinya
2. Gedung Puskesmas tidak memiliki lahan parkir yang 2
memadai
3. Gedung Puskesmas masih belum standart karena 4
desain gedung Masih lama( tidak ada ruang
penyimpanan Rekam Medik,tata letak Ruang ugd dan
Ranap belum standart,tidak ada ruang Gudang
penyimpanan,Ruang laboratorium tidak
standart,Ruang pertemuan yang kecil sehingga tidak
mencukupi saat dilakukan Rapat,Ruang tunggu
pasien yang sempit)
4. Belum ada IPAL 5
5. Petugas tenaga kesehatan masih merangkap dengan 3
adsministator ( keuangan,pengadaan dsb)
JUMLAH 15
Faktor Eksternal
Peluang (O)
NO PELUANG (O) BOBOT
.
1. Memiliki pelanggan setia dan loyal 4
2. Program pemerintah Fokus IKM dan Pedesaan 5
JUMLAH 9
Ancaman (T)
NO ANCAMAN (T) BOBOT
.
1. Dukungan Masyarakat terhadap program -program 3
Puskesmas masih belum maksimal
2. Usulan Rehab Gedung total dan perluasan lahan 2
Puskesmas belum terrealisasi
3. Kenyamanan Pasien terganggu karena SARPRAS dan 3
Gedung yang beum Standart
JUMLAH 8
Kelemahan (W)
NO KELEMAHAN (W) BOBO RATIN SKOR
. T G
1. Tenaga adsministrasi tidak sesuai 0,1 1 0,1
dengan kompetensinya
2. Gedung Puskesmas tidak memiliki 0,2 2 0,4
lahan parkir yang memadai
3. Gedung Puskesmas masih belum 0,4 4 1,6
standart karena desain gedung Masih
lama( tidak ada ruang penyimpanan
Rekam Medik,tata letak Ruang ugd dan
Ranap belum standart,tidak ada ruang
Gudang penyimpanan,Ruang
laboratorium tidak standart,Ruang
pertemuan yang kecil sehingga tidak
mencukupi saat dilakukan Rapat,Ruang
tunggu pasien yang sempit)
4. Belum ada IPAL 0,5 5 2,5
5. Petugas tenaga kesehatan masih 0,3 3 0,9
merangkap dengan adsministator (
keuangan,pengadaan dsb)
JUMLAH 5,5
Faktor Eksternal
Peluang (O)
PELUANG (O) BOBOT RATIN SKOR
NO G
.
1. Memiliki pelanggan setia dan loyal 0,4 4 1,6
2. Program pemerintah Fokus IKM dan 0,5 5 2,5
Pedesaan
JUMLAH 4,1
Ancaman (T)
ANCAMAN (T) BOBOT RATIN SKOR
NO G
.
1. Dukungan Masyarakat terhadap program 0,5 3 1,5
-program Puskesmas masih belum
maksimal
2. Usulan Rehab Gedung total dan 0,3 2 0,6
perluasan lahan Puskesmas belum
terrealisasi
3. Kenyamanan Pasien terganggu karena 0,4 3 1,2
SARPRAS dan Gedung yang beum
Standart
JUMLAH 3,3
STRATEGI
Strategi untuk mencapai tujuan dan target kinerja dalam tiga tahun kedepan,
yaitu :
1. Menyusun perencanaan yang mengedepankan aspek prioritas dan
transparan dalam pengelolaannya serta bersumber dari Aspirasi/
kebutuhan masyarakat dan permasalahan kesehatan yang terjadi,
sehingga pelayanan publik yang mengutamakan kepentingan masyarakat
dan tepat guna dapat tercapai.
2. Meningkatkan manajemen yang baik dengan rangkaian kegiatan yang
dilaksanakan secara sistematik untuk menghasilkan output Puskesmas
secara efektif dan efisien terdiri dari Perencanaan, Pelaksanaan dan
Pengendalian serta Pengawasan dan Pertanggungjawaban menjadi satu
kesatuan yang saling terkait dan berkesinambungan.
3. Meningkatkan kerjasama baik lintas progran dan juga lintas sektor
didalam pelaksanaan Upaya Kesehatan Masyarakat dan Perseorangan
sesuai dengan porsi dan kewenangan masing-masing.
4. Meningkatkan pemberdayagunaan masyarakat di wilayah Sumberagung.
5. Meningkatkan pelayanan kesehatan yang merata, terjangkau, bermutu,
dan berkeadilan, serta berbasis bukti dengan pengutamaan pada upaya
promotif dan preventif.
BAB V
RENCANA STRATEGIS
5.1 INDIKATOR KINERJA PUSKESMAS
Tujuan : Meningkatkan Derajat Kesehatan Masyarakat Wilayah Kerja UPTD
Puskesmas Sumberagung
Tabel. 1 : Indikator Tujuan Kinerja Puskesmas Sumberagung
N INDIKATOR KONDISI TAR TARG TAR
O TUJUAN PENGERTIAN AWAL GET ET GET
2022 2024 2024 2026
1 UHH UHH dari Badan Pusat 72,97 73,0 73,05 73,1
Statistik dengan 0 0
perhitungan :
Usia Perkiraan rata-rata
lamanya hidup sejak
lahir yang akan dicapai
oleh penduduk dalam
suatu wilayah dalam
kurun waktu tertentu
Sasaran : Meningkatnya akses dan kualitas kesehatan masyarakat Wilayah Kerja UPTD Puskesmas Sumberagung
Tabel. 2 : Indikator Sasaran Kinerja Puskesmas Sumberagung
NO. INDIKATOR FORMULASI KONDISI TARGET PERTAHUN STRATEGI KEBIJAKAN PROGRAM
SASARAN AWAL 2024 2025 2026
1. Presentase Jumlah Keluarga dengan Nilai IKS 16% 29,5 30% 30,5% 1 Peningkatan Paradigma UKP & UKM
Keluarga > dari 80 % dibagi Jumlah Seluruh % Sehat dengan Gerakan
Sehat Keluarga di kali 100 % Masyarakat Sehat
(Germas) dan Program
Indonesia Sehat dengan
Pendekatan Keluarga
(PIS-PK).
2 Peningkatkan Upaya
Promosi Kesehatan dan
Pemberdayaan
Masyarakat
2. Pelayanan (Jumlah ibu hamil diperiksa 87,17% 100% 100% 100% 1 Peningkatan pelayanan UKP & UKM
kesehatan sesuai standar di wilayah kesehatan ibu.
ibu hamil puskesmas selama periode waktu 2 Penanganan masalah gizi
1 tahun/ Jumlah sasaran ibu pada ibu hamil.
hamil di wilayah puskesmas 3 Peningkatan, pembinaan
selama periode waktu 1 tahun dan kerja sama jejaring
yang sama) x 100% dan jaringan Puskesmas
3. Pelayanan (Jumlah ibu bersalin sesuai 89,40% 100% 100% 100% 1 Peningkatan pelayanan UKP & UKM
kesehatan standar di wilayah puskesmas kesehatan ibu.
ibu bersalin selama periode waktu 1 tahun/ 2 Peningkatan, pembinaan
Jumlah sasaran ibu bersalin di dan kerja sama jejaring
wilayah puskesmas selama periode dan jaringan Puskesmas
waktu 1 tahun yang sama) x 100%
4. Pelayanan (Jumlah bayi baru lahir usia 0 – 92,38% 100% 100% 100% 1 Peningkatan, pembinaan UKP & UKM
kesehatan 28 hari dilayani sesuai standar di dan kerja sama jejaring
bayi baru wilayah puskesmas selama periode dan jaringan Puskesmas
lahir waktu 1 tahun/ Jumlah sasaran
bayi baru lahir usia 0 – 28 hari di
NO. INDIKATOR FORMULASI KONDISI TARGET PERTAHUN STRATEGI KEBIJAKAN PROGRAM
SASARAN AWAL 2024 2025 2026
wilayah puskesmas selama periode
waktu 1 tahun yang sama) x 100%
5. Pelayanan (Jumlah balita usia 12 – 23 bulan 100% 100% 100% 100% 1 Peningkatan pelayanan UKP & UKM
kesehatan yang mendapatkan pelayanan kesehatan balita.
balita kesehatan sesuai standar 1 +
(BALITA jumlah balita usia 24 - 35 bulan
PARIPURNA) mendapatkan pelayanan
kesehatan sesuai standar 2 +
jumlah balita usia 36 - 59 bulan
mendapatkan pelayanan
kesehatan sesuai standar 3 di
wilayah puskesmas selama periode
waktu 1 tahun/ Jumlah balita
0-59 bulan di wilayah puskesmas
selama periode waktu 1 tahun
yang sama) x 100%
6. Pelayanan (Jumlah anak usia pendidikan 100% 100% 100% 100% 1 Peningkatan pelayanan UKP & UKM
kesehatan dasar yang mendapat kesehatan kesehatan anak dan
pada usia sesuai standar di wilayah remaja.
pendidikan puskesmas selama periode waktu 2 Peningkatan upaya
dasar 1 tahun ajaran yang sama/ promosi keshatan dan
Jumlah semua anak usia pemberdayaan
pendidikan dasar di wilayah masyarakat.
puskesmas selama waktu 1 tahun
ajaran yang sama) x 100%
7. Pelayanan (Jumlah pengunjung usia 15-59 93,60% 100% 100% 100% 1 Peningkatan UKP & UKM
kesehatan tahun mendapat pelayanan pengendalian penyakit
pada usia skrining kesehatan sesuai standar menular dan tidak
produktif di wilayah Puskesmas selama menular serta Kesehatan
periode waktu 1 tahun/ Jumlah lingkungan
penduduk usia 15 - 59 tahun yang 2 Peningkatan upaya
ada di wilayah puskesmas selama promosi keshatan dan
periode waktu 1 tahun yang sama) pemberdayaan
x 100% masyarakat.
NO. INDIKATOR FORMULASI KONDISI TARGET PERTAHUN STRATEGI KEBIJAKAN PROGRAM
SASARAN AWAL 2024 2025 2026
8. Pelayanan (Jumlah penduduk usia 60 tahun 91,44% 100% 100% 100% 1 Peningkatan UKP & UKM
kesehatan ke atas mendapat pelayanan pengendalian penyakit
pada usia skrining kesehatan sesuai standar menular dan tidak
lanjut minimal satu kali di wilayah menular serta Kesehatan
Puskesmas selama periode waktu lingkungan
1 tahun/ Jumlah penduduk usia 2 Peningkatan pelayanan
60 tahun ke atas yang ada di Kesehatan lansia.
wilayah puskesmas selama periode
waktu 1 tahun yang sama) x 100%
9. Pelayanan (Jumlah penderita hipertensi usia 75,09% 100% 100% 100% 1 Peningkatan UKP & UKM
kesehatan ≥ 15 mendapatkan pelayanan pengendalian penyakit
penderita kesehatan sesuai standar di tidak menular serta
hipertensi wilayah puskesmas selama periode Kesehatan lingkungan
waktu 1 tahun/ Jumlah estimasi 2 Peningkatan upaya
penderita hipertensi usia ≥ 15 promosi keshatan dan
tahun berdasarkan angka pemberdayaan
prevalensi yang ada di wilayah masyarakat.
puskesmas selama periode waktu
1 tahun yang sama) x 100%
10. Pelayanan (Jumlah penderita DM usia ≥ 15 100% 100% 100% 100% 1 Peningkatan UKP & UKM
kesehatan tahun mendapatkan pelayanan pengendalian penyakit
penderita kesehatan sesuai standar di tidak menular serta
Diabetes wilayah puskesmas selama periode Kesehatan lingkungan
Melitus waktu 1 tahun/ Jumlah estimasi 2 Peningkatan upaya
penderita DM usia ≥ 15 tahun promosi keshatan dan
yang ada di wilayah puskesmas pemberdayaan
berdasarkan angka prevalensi masyarakat.
selama periode waktu 1 tahun
yang sama) x 100%
11. Pelayanan (Jumlah ODGJ berat yang 100% 100% 100% 100% 1 Peningkatan UKP & UKM
Kesehatan mendapatkan pelayanan pengendalian penyakit
orang kesehatan jiwa sesuai standar di
NO. INDIKATOR FORMULASI KONDISI TARGET PERTAHUN STRATEGI KEBIJAKAN PROGRAM
SASARAN AWAL 2024 2025 2026
dengan wilayah puskesmas selama periode tidak menular serta
gangguan waktu 1 tahun/ Jumlah semua 2. Kesehatan lingkungan
jiwa berat ODGJ berat berdasarkan proyeksi Peningkatan upaya
di wilayah Puskesmas selama promosi keshatan dan
periode waktu 1 tahun yang sama) pemberdayaan
x 100% masyarakat.
12. Pelayanan (Jumlah orang terduga TBC yang 100% 100% 100% 100% 1 Peningkatan UKP & UKM
kesehatan dilakukan pemeriksaan penunjang pengendalian penyakit
orang dalam kurun waktu 1 tahun/ menular serta Kesehatan
terduga Jumlah orang terduga TBC dalam lingkungan
Tuberkulosi kurun waktu satu tahun yang 2 Peningkatan upaya
s (TBC) sama) x 100% promosi keshatan dan
pemberdayaan
masyarakat.
13. Pelayanan (Jumlah orang beresiko terinfeksi 100% 100% 100% 100% 1 Peningkatan UKP & UKM
kesehatan HIV yang mendapatkan pelayanan pengendalian penyakit
orang sesuai standar dalam kurun waktu menular serta Kesehatan
dengan 1 tahun/ Jumlah orang beresiko lingkungan
risiko terinfeksi HIV di wilayah 2 Peningkatan upaya
terinfeksi Puskesmas selama kurun waktu 1 promosi keshatan dan
HIV tahun yang sama) x 100% pemberdayaan
masyarakat.
14. Kepuasan Sesuai Permenpan RB No 14 87,2% 84% 85% 85% 1. Peningkatan mutu UKP & UKM
Masyarakat Tahun 2017 tentang Pedoman pelayanan, kecukupan
Terhadap Penyusunan Survei Kepuasan dan kualitas SDM, sarana
Pelayanan Masyarakat Unit Penyelenggara prasarana dan perbekalan
Puskesmas Pelayanan Publik kesehatan
STRATEGI
Strategi untuk mencapai tujuan dan target kinerja dalam tiga tahun kedepan, yaitu :
1. Menyusun perencanaan yang mengedepankan aspek prioritas dan transparan dalam pengelolaannya serta bersumber dari Aspirasi/
kebutuhan masyarakat dan permasalahan kesehatan yang terjadi, sehingga pelayanan publik yang mengutamakan kepentingan
masyarakat dan tepat guna dapat tercapai.
2. Meningkatkan Manajemen yang baik dengan rangkaian kegiatan yang dilaksanakan secara sistematik untuk menghasilkan output
Puskesmas secara efektif dan efisien terdiri dari Perencanaan, Pelaksanaan dan Pengendalian serta Pengawasan dan Pertanggungjawaban
menjadi satu kesatuan yang saling terkait dan berkesinambungan.
3. Meningkatkan kerjasama baik lintas progran dan juga lintas sektor didalam pelaksanaan Upaya Kesehatan Masyarakat dan Perseorangan
sesuai dengan porsi dan kewenangan masing-masing.
4. Meningkatkan pemberdayagunaan masyarakat di wilayah Sumberagung.
5. Meningkatkan pelayanan kesehatan yang merata, terjangkau, bermutu, dan berkeadilan, serta berbasis bukti dengan pengutamaan pada
upaya promotif dan preventif.
6. Meningkatkan pengembangan dan pendayagunaan SDM kesehatan yang merata dan bermutu.
5.2 PROGRAM BLUD TAHUN 2024-2026
Tabel. 3 Kebutuhan Tenaga UPTD Puskesmas Sumberagung
Tahun 2024-2026
Estimasi Penaggun Prosedur
No Program/ Tahun Sumber g Jawab Pelaksanan
Kegiatan Dana Program
2024 2025 2026
1. Program SDM:
a.Penambahan jumlah SDM :
- Bidan 2 2 2 APBD/ Kepala CPNS/
BLUD Puskesmas kontrak
- Perawat 3 2 2 APBD/ Kepala CPNS/
BLUD Puskesmas kontrak
- Rekam medik 1 1 - APBD/ Kepala CPNS/
BLUD Puskesmas kontrak
b. Peningkatan kemampuan SDM :
- Pelatihan ATLS √ - - APBD / Kepala Pengajuan
bg dokter BLUD Puskesmas
- Pelatihan ACLS √ - - APBD / Kepala Pengajuan
bg dokter BLUD Puskesmas
- Pelatihan √ - - APBD / Kepala Pengajuan
AMED bg BLUD Puskesmas
dokter Gigi
- Pelatihan PPGD √ √ √ APBD / Kepala Pengajuan
perawat BLUD Puskesmas
- Pelatihan BLS √ √ √ APBD / Kepala Pengajuan
untuk perawat APBN Puskesmas
- Pelatihan BLS √ √ √ APBD / Kepala Pengajuan
untuk sopir APBN Puskesmas
- Pelatihan tim √ √ √ APBD / Kepala Pengajuan
BSB APBN Puskesmas
- Pelatihan √ √ √ APBD/ Kepala Pengajuan
petugas Gizi APBN Puskesmas
2. Program Sarpras:
- gedung √ √ √ APBD/ Kepala Pengajuan
(renovasi Berat) APBN Puskesmas
- ipal √ √ √ APBD/ Kepala Pengajuan
APBN Puskesmas
- obat √ √ √ APBD/ Kepala Pengajuan
APBN/ Puskesmas
BLUD
- mebeler √ √ √ APBD/ Kepala Pengajuan
APBN/ Puskesmas
BLUD
-kelengkapan √ √ √ APBD / Kepala Pengajuan
administrasi BLUD Puskesmas
perkantoran
3. Program lainnya:
- manajemen √ √ √ BLUD/ Kepala
BOK Puskesmas
5.3 PROYEKSI KEUANGAN
Tinjauan dari sisi keuangan ini dimaksudkan untuk mendapat
paparan lebih baik mengenai kondisi Puskesmas Sumberagung dari sisi
keuangan. Sehingga, pada akhirnya akan saling melengkapi dengan kajian
dari aspek yang lain. Didalam aspek keuangan juga dihitung besarnya
pendapatan, biaya, investasi dan lain-lain yang akan dilakukan untuk masa
tiga tahun yang akan datang.
A. Asumsi Keuangan
Pada penghitungan proyeksi keuangan UPTD Puskesmas Sumberagung
digunakan asumsi-asumsi keuangan. Asumsi keuangan yang digunakan
pada pembuatan Rencana Strategis UPTD Puskesmas Sumberagung
adalah sebagai berikut:
1. Tarif untuk pasien umum didasarkan pada Peraturan Daerah
Kabupaten Magetan No 1 tahun 2012. Untuk perhitungan proyeksi
pendapatan jumlah pelayanan kuratif atau pelayanan yang ada
tarifnya digunakan tarif rata-rata.
2. Tarif untuk pasien jaminan, berdasarkan besaran kapitasi dari BPJS
sesuai kesepakatan dengan BPJS.(Untuk perhitungan proyeksi
pendapatan pasien jaminan, digunakan kesepakatan dengan BPJS).
B. Tarif Pelayanan
Saat ini tarif yang berlaku di Puskesmas Sumberagung dibagi ke dalam 2
(dua) golongan, yaitu:
1. Tarif untuk pasien umum sesuai retribusi; dan
2. Tarif untuk pasien JKN.
Untuk menghitung proyeksi pendapatan pelayanan selama lima tahun
ke depan, dipakai tarif rata-rata pelayanan yang berlaku saat ini.
1. Tarif Pasien Umum
Berikut ini disampaikan mengenai dasar tarif pasien umum untuk
setiap produk dan pelayanan yang diberikan kepada konsumen. Tarif
yang digunakan disini berdasarkan tarif yang berlaku terakhir di
Puskesmas Sumberagung.
Tabel. 4 : Tarif Retribusi Yankes (dalam rupiah)
NO JENIS
KARCIS URAIAN KEGIATAN / PELAYANAN NILAI
TARIF
1 Pelay. Kesh. Pemeriksaan Kesehatan Umum 10.000
Jenis A Visite Dokter Umum per pasien per hari 10.000
Pelayanan Ambulan 10 km berkutnya 10.000
2 Pelay. Kesh. Tindakan Medik Non Operatif 15.000
Jenis B Konsultasi Dokter Spesialis 15.000
Pemeriksaan Kimia Klinik 15.000
3 Pelay. Kesh. Pelayanan Gawat Darurat 20.000
Jenis C Pelayanan Dokter Spesialis di Rawat
Jalan 20.000
Pemeriksaan Parasitologi 20.000
Pemeriksaan Kimia Air Jenis I 20.000
Pembakaran sampah medis 20.000
perkilogram
4 Pelay. Kesh. Tindakan Medik Gilut (Gigi Mulut) 25.000
Jenis D Pemeriksaan Serologi Imunologi 25.000
5 Pelay. Kesh. Pely. Kunj. Rumah (Home Visit) 30.000
Jenis E Tindakan Medik Operatif (Ringan) 30.000
Pemeriksaan Hematologi 30.000
USG (Pemeriksaan Kehamilan) 30.000
EKG 30.000
Pemeriksaan Fisik Air Lengkap 30.000
NO JENIS
KARCIS URAIAN KEGIATAN / PELAYANAN NILAI
TARIF
Pemeriksaan Makmin Pengawet (1 30.000
Jenis)
Pemeriksaan Makmin Pemanis (1 Jenis) 30.000
Pemeriksaan Makmin Pewarna (1 Jenis) 30.000
Pelay. Kesh. Pelayanan Visite dokter Spesialis di 40.000
6 Jenis F Rawat Inap per pasien
Pemeriksaan Kimia Air Jenis II 40.000
Pelayanan Akomodasi Rawat Inap per 50.000
hari (Tidak termasuk makan)
Tindakan Medik Operatif sedang 50.000
Pelay. Kesh. Pelayanan Perawatan di rumah (Home 50.000
7 Jenis G Care)
Pelayanan Visum et Repertum 50.000
Pemeriksaan Toxikologi Klinik 50.000
Pemeriksaan Mikrobiologi Air/ 50.000
MAkanan
8 Pelay. Kesh. Pemeriksaan Kimia Air Jenis III 80.000
Jenis H
9 Pelay. Kesh. Pelayanan Cryo Therapi 100.000
Jenis I Pelayanan Ambulan 10 km pertama 100.000
10 Pelay.
Jenis J
Kesh. Pemeriksaan Kimia Air Jenis IV 150.000
11 Pelay.
Jenis K
Kesh. Persalinan Normal (Fisiologis) 500.000
12 Pelay.
Jenis L
Kesh. Persalinan dengan penyulit (Patologis) 650.000
BPJS -
Sumber : Data PERDA No 1 Tahun 2012
2. Tarif Pasien Jaminan
Tarif pasien Jaminan Kesehatan Nasional dalam bentuk kapitasi
sesuai kesepakatan dengan BPJS, sebesar 6.000 ( Enam ribu rupiah
) per jiwa per bulan
C. Proyeksi Laporan Operasional
Proyeksi Laporan Operasional terdiri dari proyeksi pendapatan dan
proyeksi biaya yang dikeluarkan oleh Puskesmas Sumberagung untuk
melakukan aktivitas pelayanan.
1. Proyeksi pendapatan :
Proyeksi pendapatan yang akan diperoleh Puskesmas terdiri dari :
a. Jasa layanan yang diberikan kepada masyarakat (umum) sebagai
imbalan atas pemberian pelayanan dalam menjalankan tugas dan
fungsinya. Hasil pendapatan dari jasa layanan ini merupakan
hasil dari perkalian dari rencana pemasaran dan tarif yang
diberlakukan.Masing-masing proyeksi pendapatan dari jasa
layanan dibedakan berdasarkan cara pembayaran.
b. Hibah tidak terikat dan/atau hibah terikat yang diperoleh dari
masyarakat atau badan lain;
c. Hasil kerjasama Puskesmas dengan pihak lain yang diperoleh dari
kerjasama operasional, sewa menyewa, dan usaha lainnya yang
tidak berhubungan langsung dengan tugas dan fungsinya;
dan/atau
d. Penerimaan yang bersumber dari APBN/APBD
Tabel. 5 : Proyeksi pendapatan UPTD Puskesmas Sumberagung
No Sumber Pendapatan Tahun
2024 2025 2026
1 Kapitasi BPJS 520.000.000 546.000.000 573.000.000
2 Non Kapitasi
(Klaim BPJS, 103.440.000 105.000.000 107.000.000
Jampersal, dll)
3 Retribusi Layanan
Kesehatan 73.950.000 75.429.000 76.938.000
(Pasien Umum)
4 Prolanis 13.080.000 13.500.000 13.750.000
Jumlah 710.470.000 739.929.000 770.688.000
5 Operasional 190.000.000 200.000.000 200.000.000
Puskesmas (APBD)
Jumlah 190.000.000 200.000.000 200.000.000
Total Jumlah 900.470.000 939.929.000 970.688.000
6 BOK (DAK Non Fisik) 461.950.000 474.750.000 495.770.000
Jumlah 1.362.420.000 1.414.679.000 1.466.458.000
Tabel. 6 Proyeksi Pendapatan tahun 2024
JENIS PROYEKSI
NO RETRIBUSI JENIS PENDAPATAN TARIF VOLUME PENDAPATA
N
1 KAPITASI KAPITASI 6.000 86.666 520.000.000
JUMLAH 1 520.000.000
2 KLAIM BPJS KLAIM BPJS
2.1 RAWAT INAP RAWAT INAP 250.000 360 90.000.000
2.2 PERSALINAN PERSALINAN 700.000 5 3.500.000
2.3 PERSALINAN
DGN TINDAKAN
PERSALINAN DGN
TINDAKA 950.000 0 -
2.4 RUJUKAN
MAGETAN RUJUKAN MAGETAN 110.000 5 550.000
2.5 RUJUKAN
MAOSPATI RUJUKAN MAOSPATI 130.000 1 130.000
2.6 RUJUKAN
MADIUN RUJUKAN MADIUN 160.000 1 160.000
2.7 KB KB MKJP 100.000 28 2.800.000
KB SUNTIK 15.000 20 300.000
2.8 KLAIM ANC ANC 80.000 40 3.200.000
TERPADU 140.000 20 2.800.000
JUMLAH 2 103.440.000
3 PROLANIS PROLANIS 1.090.00 12
0 13.080.000
JUMLAH 3 13.080.000
TOTAL 1+2+3 636.520.000
4 PASIEN UMUM PASIEN UMUM
4.1 RAWAT JALAN RAWAT JALAN 10.000 2836 28.360.000
JENIS PROYEKSI
NO RETRIBUSI JENIS PENDAPATAN TARIF VOLUME PENDAPATA
N
4.2 UGD UGD 20.000 215 4.300.000
4.3 RAWAT INAP RAWAT INAP 60.000 360 21.600.000
4.4 LABORATORIU
M LABORATORIUM -
KIMIA KLINIK KIMIA KLINIK 15.000 200 3.000.000
SEROLOGI / SEROLOGI/IMUNOLOG 125
IMUNOLOGI I 25.000 3.125.000
HEMATOLOGI HEMATOLOGI 30.000 225 6.750.000
4.5 PERSALINAN NORMAL 500.000 2 1.000.000
DENGAN PENYULIT 650.000 0 -
4.6 TINDAKAN
MEDIK MEDIK NON OPERATIF 15.000 45 675.000
MEDIK RINGAN 30.000 50 1.500.000
MEDIK OP SEDANG 50.000 20 1.000.000
MEDIK GIGI 25.000 50 1.250.000
4.6 USG / ECG USG/ECG 30.000 30 900.000
4.7 PUSLING
PERTAMA
10 KM PUSLING 10 KM
PERTAMA 100.000 4 400.000
PUSLING 10 KM PUSLING 10 KM 10.000 4
BERIKUTNYA BERIKUTN 40.000
4.8 VISUM ET
REPERTUM VISUM ET REPERTUM 50.000 1 50.000
TOTAL 4 73.950.000
JUMLAH 1 + 2 + 3 + 4 710.470.000
Tabel. 7 : Proyeksi Pendapatan Tahun 2025
NO JENIS JENIS PENDAPATAN TARIF PROYEKSI
VOLUME PENDAPATAN
RETRIBUSI
1 KAPITASI KAPITASI 6.000 91.000 546.000.000
JUMLAH 1 546.000.000
2 KLAIM BPJS KLAIM BPJS
2.1 RAWAT INAP RAWAT INAP 250.000 360 90.000.000
2.2 PERSALINAN PERSALINAN 700.000 5 3.500.000
2.3 PERSALINAN PERSALINAN DGN 0
DGN TINDAKAN TINDAKA 950.000 -
2.4 RUJUKAN RUJUKAN MAGETAN 110.000 5 550.000
MAGETAN
2.5 RUJUKAN RUJUKAN MAOSPATI 1 130.000
MAOSPATI 130.000
2.6 RUJUKAN RUJUKAN MADIUN 160.000 2 320.000
MADIUN
2.7 KB KB MKJP 100.000 30 3.000.000
KB SUNTIK 20 300.000
15.000
2.8 KLAIM ANC ANC 48 3.840.000
80.000
NO JENIS JENIS PENDAPATAN TARIF PROYEKSI
VOLUME PENDAPATAN
RETRIBUSI
TERPADU 140.000 24 3.360.000
JUMLAH 2 105.000.000
3 PROLANIS PROLANIS 1.125.00 12 13.500.000
0
JUMLAH 3 13.500.000
TOTAL 1+2+3 664.500.000
4 PASIEN UMUM PASIEN UMUM
4.1 RAWAT JALAN RAWAT JALAN 10.000 3000 30.000.000
4.2 UGD UGD 20.000 215 4.300.000
4.3 RAWAT INAP RAWAT INAP 60.000 360 21.600.000
4.4 LABORATORIUM LABORATORIUM
KIMIA KLINIK KIMIA KLINIK 15.000 200 3.000.000
SEROLOGI / SEROLOGI/IMUNOLOG 25.000 125 3.125.000
IMUNOLOGI I
HEMATOLOGI HEMATOLOGI 30.000 225 6.750.000
4.5 PERSALINAN NORMAL 500.000 2 1.000.000
DENGAN PENYULIT 650.000 0
-
4.6 TINDAKAN MEDIK NON OPERATIF 45
MEDIK 15.000 675.000
MEDIK RINGAN 30.000 50 1.500.000
MEDIK OP SEDANG 50.000 17 850.000
MEDIK GIGI 25.000 50 1.250.000
4.6 USG / ECG USG/ECG 30.000 30 900.000
4.7 PUSLING 10 KM PUSLING 10 KM 100.000 4 400.000
PERTAMA PERTAMA
PUSLING 10 KM PUSLING 10 KM 10.000 3 30.000
BERIKUTNYA BERIKUTN
4.8 VISUM ET VISUM ET REPERTUM 50.000 1 50.000
REPERTUM
TOTAL 4 75.429.000
JUMLAH 1 + 2 + 3 + 4 739.929.000
Tabel. 8 : Proyeksi Pendapatan Tahun 2026
NO JENIS JENIS PENDAPATAN TARIF VOLUME PROYEKSI
RETRIBUSI PENDAPATAN
1 KAPITASI KAPITASI 6.000 95.500 573.000.000
JUMLAH 1 573.000.000
2 KLAIM BPJS KLAIM BPJS
2.1 RAWAT INAP RAWAT INAP 250.000 360 90.000.000
2.2 PERSALINAN PERSALINAN 700.000 5 3.500.000
2.3 PERSALINAN
DGN TINDAKAN
PERSALINAN DGN
TINDAKA 950.000 0 -
2.4 RUJUKAN
MAGETAN RUJUKAN MAGETAN 110.000 5 550.000
2.5 RUJUKAN
MAOSPATI RUJUKAN MAOSPATI 130.000 1 130.000
2.6 RUJUKAN
MADIUN RUJUKAN MADIUN 160.000 1 160.000
2.7 KB KB MKJP 100.000 30 3.000.000
NO JENIS JENIS PENDAPATAN TARIF VOLUME PROYEKSI
RETRIBUSI PENDAPATAN
KB SUNTIK 15.000 44 660.000
2.8 KLAIM ANC ANC 80.000 60 4.800.000
TERPADU 140.000 30 4.200.000
JUMLAH 2 107.000.000
3 PROLANIS PROLANIS 1.145.00 12 13.750.000
0
JUMLAH 3 13.750.000
TOTAL 1+2+3 693.750.000
4 PASIEN UMUM PASIEN UMUM
4.1 RAWAT JALAN RAWAT JALAN 10.000 3100 31.000.000
4.2 UGD UGD 20.000 216 4.320.000
4.3 RAWAT INAP RAWAT INAP 60.000 360 21.600.000
4.4 LABORATORIUM LABORATORIUM -
KIMIA KLINIK KIMIA KLINIK 15.000 200 3.000.000
SEROLOGI / SEROLOGI/IMUNOLOG 25.000 125 3.125.000
IMUNOLOGI I
HEMATOLOGI HEMATOLOGI 30.000 225 6.750.000
4.5 PERSALINAN NORMAL 500.000 2 1.000.000
DENGAN PENYULIT 650.000 0 -
4.6 TINDAKAN
MEDIK MEDIK NON OPERATIF 15.000 45 675.000
MEDIK RINGAN 30.000 50 1.500.000
MEDIK OP SEDANG 50.000 20 1.000.000
MEDIK GIGI 25.000 50 1.250.000
4.6 USG / ECG USG/ECG 30.000 40 1.200.000
4.7 PUSLING
PERTAMA
10 KM PUSLING 10 KM
PERTAMA 100.000 4 400.000
PUSLING 10 KM PUSLING 10 KM 6
BERIKUTNYA BERIKUTN 10.000 60.000
4.8 VISUM ET
REPERTUM VISUM ET REPERTUM 50.000 1 50.000
TOTAL 4 76.938.000
JUMLAH 1 + 2 + 3 + 4 770.688.000
2. Proyeksi biaya
Untuk proyeksi biaya didalam proyeksi laporan operasional, terdiri
dari :
A. Biaya operasional, mencakup seluruh biaya yang menjadi beban
Puskesmas dalam rangka menjalankan tugas dan fungsi terdiri
dari :
a. Biaya Pegawai
b. Biaya bahan
c. Biaya jasa pelayanan
d. Biaya pemeliharaan
e. Biaya promosi
f. Biaya umum dan administrasi kantor
g. Biaya barang dan jasa
h. Biaya penyusutan dan amortisasi
i. Biaya operasional lain-lain
B. Biaya Non Operasional, mencakup biaya yang dikeluarkan oleh
Puskesmas yang tidak berkaitan langsung dengan tugas pokok
dan fungsi, terdiri dari :
a. Biaya bunga
b. Biaya administrasi bank
c. Kerugian penjualan aset tetap (seluruh perolehan aset tetap
bersumber dari pendapatan non APBD/APBN)
d. Kerugian penurunan nilai
e. Biaya non operasional lain-lain.
5.4 RENCANA PROGRAM KEGIATAN DAN PENDANAAN UPTD PUSKESMAS SUMBERAGUNG
Tabel. 9 Rencana Program Kegiatan dan Pendanaan Dana BLUD dan BOK Tahun 2024-2026
5.5. RENCANA PROGRAM PENGELOLAAN DANA BLUD DAN OPERASIONAL PUSKESMAS UPTD PUSKESMAS SUMBERAGUNG TAHUN
2024-2026
Tabel. 10 : Rencana Program Pengelolaan Dana BLUD
BAB VI
PENUTUP