TUGAS KEWIRAUSAHAAN

PROPOSAL BISNIS MAKANAN “AYAM KAMPUS”

Disusun guna memenuhi salah satu tugas
Mata Kuliah : Kewirausahaan
Dosen Pengampu : Fahmi Salsabila, S.S, M.Si

DISUSUN OLEH :

KHAREISMAN RAMADHAN (210501164)

RIZKY NUGROHO (210501169)

PROGRAM STUDI ILMU KOMUNIKASI

FAKULTAS ILMU KOMUNIKASI
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH RIAU
PEKANBARU
2023
 KATA PENGANTAR

Puji syukur kehadirat Allah SWT yang telah memberikan nikmat jasmani dan
rohani sehingga penulis dapat menyelesaikan proposal usaha makanan “Ayam
Kampus" ini. Sholawat serta salam semoga tetap tercurahkan kepada nabi besar
Muhammad SAW yang telahmembimbing kita dari zaman kegelapan menuju ke
jalan yang terang benderang yang diterangidengan iman dan islam.

Proposal ini disusun guna memenuhi salah satu tugas Mata kuliah Kewirausahaan
yang disamping itu semoga proposal ini dapat memacu semangat penulis untuk
terus mengembangkan usaha makanan ayam kampus ini.

Penulis menyadari akan ketidak sempurnaan proposal ini, maka dari itu penulis
memohonmotivasi, saran, dan bimbingan yang konstruktif agar dapat dijadikan
sebagai acuan demi kemajuan penulisan selanjutnya

Pekanbaru, 17 Desember 2023

 BAB 1
RINGKASAN EKSEKUSIF

I. Latar Belakang
Di era globalisasi yang semakin maju banyak sekali barang-barang atau
produk lain serba mahal,semua itu disebabkan karena selera manusia yang
semakin tinggi dan berubah-ubah, salahsatunya yaitu selera makanan. Di era maju
ini banyak sekali makanan-makanan baru yang bermunculan dan rasa yang
bervariasi dan makanan yang enak selalu identik dengan harga yang mahal.
Namun ada pula makanan yang rasanya enak yang dapat diperoleh dengan
membuat sendiri dan membeli dengan harga yang sangat murah, salah satunya
kuliner ayam. Dengan memanfaatkan harga ayam yang kadang tidak stabil, usaha
ini mungkin mampu menopang perekonomian pengusaha, salah satunya dengan
invasi kreatif mengubah suatu nama usaha yang unik dapat meningkatkan
ketertarikan konsumen terhadap dagangan. Masyarakat Indonesia suka akan hal-
hal yang unik dengan adanya ketekunan, kecermatan dalam melihat peluang
usaha, dan selalu berinovasi, maka usaha yang di jalankan akan berkembang dan
mampu bersaing di pasar.

II. Visi dan Misi Usaha

a) Visi
Menjadikan makna sebutan “AYAM KAMPUS” sebagai nama khas
makanan atau kuliner bukan lagi sebutan untuk hal yang negative dan
mengubah citra dan pandangan khalayak terhadap nama tersebut agar
berpikiran sebagai sebuah nama usaha makanan.
b) Misi
- Berorientasi pada pemenuhan kebutuhan pasar.
- Memberikan kualitas cita rasa yang bervariasi.
- Melakukan inovasi-inovasi yang sesuai dengan keingian konsumen.
- Mengasah kemampuan dan kreatifitas.
 BAB II

ANALISIS PASAR

III. Segmentasi Pasar

a) Nama Usaha
Usaha ini kami beri nama “Ayam Kampus” dikarenakan usaha tersebut
berada didalam/disekitar area kampus.

b) Bentuk Usaha
Usaha ini merupakan usaha mandiri yang bergerak dalam bidang makanan
atau kuliner. Modal dalam usaha ini tidak terlalu banyak, namun
keuntungan yang diperoleh dari usaha ini lebih dari cukup dari modal awal
yang dikeluarkan. Usaha ayam kampus ini kami pikir sangat membantu
untuk awal usaha, karena untuk sasaran pemasarannya sangat aman untuk
segala jenis usia mulai dari anak-anak, remaja, bahkan orang dewasa.
Proses pemasarannya dilakukan secara pribadi di sekitar area area kampus.

IV. Analisis Pesaing

Melihat peluang bisnis dan prospek kedepan yang menggiurkan, tak jarang
membuat banyak pelaku usaha juga ingin ikut terjun menikmati dan menjalankan
bisnis di industri yang sama ( pesaing ). Persaingan dapat terjadi antara pelaku
usaha yang baru maupun yang sudah berjalan. Untuk itu dibutuhkan beberapa
analisa cara dan sistem kerja pesaing sebelum terjun menjalankan usaha. Agar
tidak kalah dari para pesaingnya, maka perlu direncanakan strategi yang matang
untuk dapat tetap bertahan dalam bisnis yang dijalankan

Menurut David (2015:59), pesaing adalah perusahaan yang menawarkan

produk dan jasa sejenis di pasar yang sama. Untuk itu, analisis pesaing merupakan
cara untuk mengidentifikasi ancaman dan peluang yang ada dari para pesaing.
Selain itu juga untuk mempelajari strategi dan permasalahan yang terjadi secara
umum agar kelemahan dan kekuatan pesaing dapat teridentifikasi. Analisis
pesaing juga befungsi untuk mengevaluasi persaingan yang terjadi saat ini
maupun memprediksi persaingan yang akan terjadi berikutnya.

Berdasarkan pernyataan tersebut, penulis sadar bahwa industri kuliner

terdapat begitu banyak persaingan, berikut adalah beberapa brand/merk yang
bersaing dengan kuliner pengolahan ayam yang sama :

NO. Nama Profil Pengalaman

Waralaba ayam geprek

makanan cepat siap saji yang
dimiliki oleh aktor Jordi Onsu
1 Geprek Bensu sebagai pemilik dan direktur 6 tahun
utama PT Onsu Pangan Perkasa
(OPP) dan aktor Ruben Onsu
selaku duta merek yang
didirikan pada 17 April 2017.

Perusahaan kemitraan yang

bergerak di Bidang Fast Food
Restaurant, dengan produk
unggulan, Fried chicken,
Burger, Steak dan Chinese
2 Rocket Chicken 13 tahun
food, dengan konsep
menyajikan makanan yang
sehat, berkualitas, halal,
dengan cita rasa yang khas,
harga terjangkau bagi semua
kalangan masyarakat yang
diolah dengan bumbu pilihan.
 produk dan layanan bermutu
terbaik yang dijaga dari setiap
tahapan prosesnya, mulai dari
pemilihan bahan baku yang
fresh nan higienis, bumbu dan
3 D’ Besto Chicken 14 tahun
rempah-rempah yang alami,
distribusi yang aman dengan
meminimalisir adanya
kontaminasi dari berbagai
aspek, penerapan peralatan
dan teknologi modern, proses
pemasakan berstandar
Internasional hingga penyajian
yang menarik nan cepat.
Hasilnya, terjaganya produk
kuliner bermutu tinggi; Lezat,
Bergizi, Segar, Higienis dan
Halal.

Dalam usaha ini mungkin ada beberapa yang baru dan ada pula yang
berpengalaman. Untuk menghadapi pesaing, penulis mengkreasi nama brand/merk
dan menawarkan kualitas yang baik dengan mutu yang tidak kalah bagus dengan
para pesaing. Namun dengan begitu, tetap diperlukan strategi dan analisa yang
baik dalam menghadapi pesaing agar nama perusahaan dapat menonjol dimata
masyarakat.

V. Peluang dan Tantangan

Peluang dalam usaha ini mungkin begitu besar, meskipun banyak pesaing
yang sama dalam pengolahan kuliner makanan ini. Namun, lihat kembali lagi
kreatifitas dan inovasi masing-masing pengusaha agar berpeluang besar dalam
menarik perhatian konsumen.

Tantangan di usaha ini mungkin dari segi penjualannya, karena memfokuskan

penjualan di area-area kampus, hal itu berdasarkan nama merk dan filosofi dari
brand/merk ini.
 BAB III

PROSES PRODUKSI ATAU PENYEDIAAN LAYANAN

VI. Deskripsi Produk/Layanan

Ayam Kampus adalah suatu nama brand/merk produk usaha makanan

ayam geprek fillet cincang dengan saos cabai, pemberian nama yang unik ini
ditujukan untuk menepis stigma negatif dari penyebutan nama “AYAM
KAMPUS” yang dimana nama itu sebuah sebutan untuk perempuan yang
melakukan pekerjaan prostitusi, dengan stigma tersebut penulis dan rekan sepakat
untuk menjadikan nama ayam kampus sebagai nama produk usaha kuliner, agar
masyarakat di Indonesia terutama di area kampus mengingat nama ayam kampus
tersebut menjadi kuliner bukan lagi hal-hal yang negatif.

VII. Keunggulan dan Nilai Tambah

Keunggulan dari produk usaha makanan ini yaitu berupa nama produk
yang unik dan menarik perhatian konsumen, kemudian penyajian dan penggunaan
kemasan yang menjadi nilai tambah dari produksi usaha ini.

VIII. Proses Produksi atau Penyediaan layanan

Proses produksi dalam perencanaan bisnis diperlukan untuk mengetahui

bagaimana proses pembuatan dari produk yang direncanakan setelah bahan baku
tersedia sampai dengan menjadi produk akhir. Dalam proses produksi kita bisa
buat dalam bentuk diagram alir maupun dalam bentuk narasi, untuk pembuatan
 ayam geprek fillet cincang kampus dalam proposal ini menggunakan diagram alir
seperti berikut.
AYAM DICUCI PEMOTONGAN/ PEMBALURAN
DENGAN BERSIH
DICINCANG TEPUNG

PENGEMASAN PENGGORENGAN