LAPORAN

PRAKTIK KERJA LAPANGAN

DI
PT RACER ROBOT INDONESIA
Jl. Cilalung 3, Jombang, Kec. Ciputat, Kota Tangerang Selatan, Banten
Disusun Sebagai Salah Satu Syarat Untuk Mengikuti
Uji Sertifikasi Kompetensi (USK)
Tahun Pelajaran: 2023/2024

DI SUSUN OLEH :
NAMA : DEFIN
NIS : 16972
KELAS : XII-TP 2
PROGRAM KEAHLIAN : TEKNIK PEMESINAN

PEMERINTAH PROVINSI DAERAH KHUSUS IBUKOTA JAKARTA

DINAS PENDIDIKAN

SMK NEGERI 35 JAKARTA

Desain Bangunan – Audio Video – Pemesinan – Otomotif Kendaraan Ringan – Listrik

Instalasi
Jln. Kerajinan No.42, Krukut, Taman sari – Jakarta Barat
11140 Telp. (021) 6343146 – 6340028 Fax. (021)
63852887
E-mail : smkn35jkt@hotmail.com Website :www.smkn35jkt.sch.id.
2023/2024
 LEMBAR PERSETUJUAN DAN PENGESAHAN SEKOLAH
SMK NEGERI 35 JAKARTA

Laporan Praktik Kerja Industri ini telah

disetujui dan disahkan pihak sekolah

Diterima tanggal...........................2024
Disetujui tanggal..........................2024

Oleh Pembimbing Sekolah

Kepala Kompetensi Keahlian Pembimbing I Pembimbing II

Dewa Dwi Laksana Impun Zakiah Eriyono

NIP. 198210052022211013 NIP. 197910022014122004 NIP. 197809252023211008

Mengetahui
Kepala Sekolah Waka. Hubin

Sopandi Dewanto Gatot

NIP. 197402182000121004 NIP. 196612292016111001

i
 LEMBAR PERSETUJUAN DAN PENGESAHAN
OLEH PIHAK DUNIA INDUSTRI

Laporan Praktik Kerja Laporan ini disetujui dan disahkan

oleh pihak PT Racer Robotic Indonesia

Tangerang Selatan,..........................2024

Disahkan oleh : Disetujui oleh :

Pimpinan Pembimbing
PT Racer Robotic Indonesia PT Racer Robotic Indonesia

Firdiansyah Rudi

ii
 KATA PENGANTAR

Puji syukur kepada Allah SWT yang telah memberikan berbagai macam
nikmat kepada saya dan atas Berkah serta Rahmat-NYA sehingga saya dapat
melaksanakan Praktik Kerja Lapangan (PKL) dan juga meyelesaikan laporan
ini dengan baik guna memenuhi syarat serta kelengkapan bukti belajar sebagai
pertanggungjawaban atas kegiatan Praktik Kerja Lapangan yang telah
dilaksanakan.
Laporan PKL ini saya buat berdasarkan pengalaman yang saya peroleh
selama melaksanakan kegiatan PKL ini di PT Racer Robot Indonesia. Laporan
ini saya buat sedemikian rupa sehingga dapat menjadi acuan ketika terjun ke
dalam dunia industri.
Oleh karena itu, saya mengucapkan terima kasih kepada pihak-pihak yang
telah membantu proses penyusunan ini. Saya ucapkan terima kasih kepada:

1. Bapak Sopandi, selaku Kepala Sekolah SMKN 35 Jakarta.

2. Bapak Dewanto Gatot, selaku Waka Hubin SMKN 35 Jakarta.

3. Bapak Dewa Dwi Laksana, selaku Kepala Bidang Program Keahlian

Teknik Pemesinan dari SMKN 35 Jakarta.

4. Bapak Firdiansyah, selaku pemimpin PT Racer Robot Indonesia yang

telah menerima saya dan teman teman untuk melaksanakan praktek
dan memberikan kesempatan, kepercayaan dan fasilitas kepada kami.

5. Bapak Eriyono sebagai pembimbing materi dan Bu Impun sebagai

pembimbing teknis.

6. Bapak Rudi selaku pembimbing diperusahaan.

7. Bapak/Ibu guru dan karyawan yang telah membantu serta memberikan

saran-saran dalam pembuatan laporan ini.

8. Seluruh karyawan PT Racer Robot Indonesia.

iii
 9. Kedua Orang Tua Penulis yang telah mendidik, membesarkan, dan telah
banyak mencurahkan keringat dan air mata turut berdoa untuk
keberhasilan penulis

10. Teman-teman yang telah membantu serta memberi semangat secara

langsung maupun tidak

Penulis menyadari bahwa laporan ini masih jauh dari kesempurnaan, Untuk
itu penulis sangat mengharapkan kritik dan saran bersifat positif dari para
pembaca untuk lebih baiknya laporan ini. Penulis berharap semoga laporan PKL
ini dapat berguna untuk diri penulis sendiri, adik-adik kelas, sekolah, pihak
industri, maupun pembaca pada umumnya.

Jakarta.......................... 2024
Penulis

DEFIN

iv
 DAFTAR ISI

LEMBAR PER0SETUJUAN DAN PENGESAHAN SEKOLAH..........................i

LEMBAR PERSETUJUAN DAN PENGESAHAN PERSUHAAN......................ii
KATA PENGANTAR...........................................................................................iii
DAFTAR ISI...........................................................................................................v
DAFTAR GAMBAR..............................................................................................vi

BAB I PENDAHULUAN
1.1. Latar Belakang..................................................................................................1
1.2 Tujuan Praktik Kerja Lapangan.........................................................................1
1.3 Tujuan Pembuatan Laporan Praktik Kerja Lapangan........................................1
1.4 Pelaksanaan Kegiatan Praktik ...........................................................................1

BAB II TINJAUAN UMUM PERUSAHAAN

2.1 Profil Perusahaan...............................................................................................4
2.2 Visi dan Misi Perusahaan..................................................................................4
2.3 Tujuan Perusahaan............................................................................................5
2.4 Kebijakan Mutu.................................................................................................5
2.5 Jasa Yang Ditawarkan.......................................................................................5

BAB III PELAKSANAAN PRAKTIK KERJA LAPANGAN..............................6

3.1 Pelaksanaan Kegiatan........................................................................................6
3.2 Jadwal Pelaksanaan Kegiatan...........................................................................6
3.3 Bagian Mesin Las Listrik...................................................................................7
3.4 Pengoperasian Mesin Las ................................................................................11
3.5 Bagian Mesin Gerinda Tangan........................................................................12

BAB IV PENUTUP...............................................................................................24
4.1 Kesimpulan......................................................................................................24
4.2 Saran................................................................................................................24
v
 BAB I
PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Praktik Kerja Lapangan (PKL) merupakan salah satu kegiatan
akademik yang berfokus pada kemampuan untuk mengembangkan dan
menempa ilmu yang telah dipelajari selama menjalani Praktik kerja lapangan,
kegiatan ini dapat menambah pengalaman siswa khususnya pada jurusan
Teknik pemesinan dan memberikan wawasan mendalam terkait dunia kerja
sebelum lulus dari bangku sekolah kelak
Siswa bisa mempersiapkan dirinya dengan baik, termasuk dari segi
kemampuan, keterampilan, pengalaman, dan pengetahuan yang dimiliki. PKL
dilaksanakan untuk membantu menghubungkan antara dunia pendidikan
dengan dunia industri untuk saling mendukung kemajuannya. Terutama dari
pengalaman yang didapatkan oleh siswa selama menjalani masa PKL.
Siswa bisa memenuhi kewajibannya dalam bidang pendidikan sekaligus
mempersiapkan diri dalam menghadapi dunia kerja. Siswa menjadi lebih siap
dalam menghadapi persaingan saat masuk ke dalam dunia kerja nantinya.

1.2 Tujuan Praktik Kerja Lapangan

a) Meningkatkan, memperluas, dan menetapkan keterampilan bagi siswa
sebagai bekal dalam memasuki lapangan kerja yang sesuai dengan
bidangnya.
b) Menumbuhkan sikap profesional yang di butuhkan siswa dalam memasuki
lapangan dunia kerja nantinya.
c) Berusaha keras dengan ketepatan dan kecepatan guna mencapai standar
perusahaan atau industri.
d) Memperluas pandangan siswa terhadap jenis kerja yang ada di bidang
bersangkutan atau tempat praktik dengan segala persyaratannya.

1
1.3 Tujuan Pembuatan Laporan

Laporan Praktik Kerja Lapangan (PKL) adalah hasil penulisan

siswa setelah menyelesaikan kegiatan Praktik kerja lapangan
berdasarkan data yang diperoleh dan dituangkan dalam bentuk tulisan
ilmiah. Adapun tujuan pembuatan laporan Praktik kerja lapangan
antara lain :
1. Mendorong siswa agar mampu mengembangkan atau
mengemukakan pikiran dan pendapat
2. Miningkatkan kreatifitas siswa dalam penulisan yang bersifat
objektif dan ilmiah
3. Sebagai salah satu syarat untuk mengikuti Uji Sertifikasi
Kompetensi (USK) Tahun 2023/2024
4. Sebagai pertanggung jawaban siswa yang telah melakukan
prakerin yang berkaitan dengan program keahlian masing-
masing
5. Menyimpulkan hasil kerja dan pengalaman yang di peroleh di
tempat praktik kerja lapangan

1.4 Pembatasan Masalah

Bagi setiap siswa SMK Negeri 35 Jakarta yang telah
melaksanakan Praktik Kerja Lapangan diwajibkan untuk membuat
sebuah laporan berbentuk karya tulis, dalam penulisan laporan ini
penulis akan membatasi pekerjaan-pekerjaan yang dilakukan di tempat
Praktik Kerja Lapangan.

1.5 Metode Penyusunan Laporan

Dalam metode penyusunan laporan ini penulis menyusun dengan

metode Studi Perpustakaan, yaitu dengan membaca beberapa buku
yang ada hubungannya dengan pembahasan di dalam penyusunan
laporan ini. Penulis memilih beberapa pembahasan yang tercantum

2
 pada Buku Jurnal Praktik Kerja Lapangan.

1.6 WAKTU KEGIATAN PKL

1. Waktu dan Jadwal Kegiatan PKL

Praktik Kerja Lapangan ini dilaksanakan pada :

Waktu : Senin – Sabtu

Pukul : 08.00 s.d. 17.00 WIB

Tanggal : 13 April 2023 – 30 Oktober 2023

Tempat : PT Racer Robot Indonesia

Alamat : JL. Cilalung 3, Jombang, Kec.Ciputat Tangerang

Selatan

3
 BAB II

TINJAUAN UMUM PERUSAHAAN

Gambar 2.1 Logo Perusahaan

2.1 Profil Perusahaan

Perusahaan ini berdiri sejak tahun 2008 yang berfokus pada program
edukasi berbasis STEM dengan media robot. Perusahaan ini sendiri dipimpin
oleh Bapak Firdiansyah, M.I.T Perusahaan ini sendiri bekerja sama dengan
IYRA (International Youth Robot Association) yang diketuai oleh Mr. Harry
Roh. Perusahaan ini mempunyai learning level yaitu Junior (4-8 tahun), Basic
(9-13 tahun), Intermediate (lebih dari 10 tahun), dan Advance (lebih dari 12
tahun). Perusahaan ini melakukan dua macam eskul yang dibagi 2 macam
yaitu Online atau Offline mempumyai kurun waktu 1 sampai 1,5 jam.

2.2 Visi Dan Misi Perusahaan

Visi: Menjadi lembaga pelatihan di bidang robotic dan coding terdepan
di Indonesia, untuk membangun kualitas Indonesia yang lebih baik.
Misi: Mengajarkan dan melatih anak-anak untuk mengenal teknologi
dengan belajar mekanik, elektronika dan coding robot untuk mengasah
kreatifitas, imajinasi, kemandirian dan mengembangkan logika berfikir anak.

4
2.3 Tujuan Perusahaan
Melaksanakan dan melakukan program berbasis STEM dengan media
robot, mengajarkan dan melatih anak-anak untuk mengenali teknologi dengan
belajar mekanik, elektronik, dan coding robot. PT Racer Robotic Indonesia
memiliki tujuan untuk menginspirasi sekolah/insituti pendidikan rendah dan
menengah di tahun 2025.

2.4 Kebijakan Mutu

Menyelenggarakan Event Robot dan lomba Robotic tingkat lokal,
Nasional, Asia Tenggara, bahkan berpartisipasi dalam Event lomba Robot
Internasional/Dunia.

2.5 Jasa yang Ditawarkan

PT Racer Robotic Indonesia menyediakan jasa Training Service:
Ekskul, Reguler Class, Private Class. Dan PT Racer Robotic Indonesia juga
menyediakan jasa Pembuatan Robot dari bahan-bahan limbah yang dapat
diolah menjadi robot yang diminta oleh konsumen.

5
 BAB III
KEGIATAN PRAKTIK KERJA LAPANGAN

A. Pelaksanaan Kegiatan

Kegiatan Praktik Kerja Lapangan ini penulis laksanakan

selama 7 bulan. Dimulai pada tanggal 13 April 2023 s/d 30 Oktober
2023. Disana penulis mendapatkan pengetahuan dan pengalaman baru.
Ilmu yang didapatkan tidak hanya berkaitan dengan program keahlian,
tetapi juga ilmu yang membangun kepribadian positif dalam diri
penulis. Selain mendapatkan ilmu, penulis juga menerapkan ilmu-ilmu
yang telah diPelajari di sekolah pada Praktik Kerja Lapangan (PKL)
Pengetahuan Baru, Pengalaman, Serta dapat Mengasah Kemampuan
saya Sesuai dengan Jurusan yang Saya Pilih yakni Teknik Pemesinan.

B. Jadwal Pelaksanaan Kegiatan

Kegiatan Praktik Kerja Lapangan dilakukan 6s hari dalam seminggu
dengan jadwal sebagai berikut :
Hari Efektif : Senin s/d Sabtu
Hari Libur : Minggu
Jam Kerja : 08.00 WIB – 17.00 WIB
Jam Istirahat : 12.00 WIB – 13.00 WIB

C. Kegiatan Praktek
Selama legiatan Praktik Kerja Lapangan proses yang sering dilakukan adalah:

1. Proses Pengelasan
Mesin Las yang digunakan di PT Racer Robotic Indonesia yaitu jenis
Mesin Las Listrik yang di operasikan secara manual oleh operator mesin
bagian-bagian las yaitu:

6
 Gambar 1.2 Bagian Mesin Las

 Kabel Elektroda

Gambar 1.3 Kabel Elektroda.

Kabel elektroda merupakan kabel dengan fungsi mengalirkan arus listrik dari
mesin las menuju holder/ elektroda sehingga busur listrik bisa menyala saat
disentuhkan ke benda kerja.

7
• Kabel Massa.
Kabel dengan fungsi mengalirkan listrik dari mesin las menuju
benda kerja/logam induk. Alat ini sangat penting keberadaannya pada
mesin las listrik, jika mesin rusak bisa mempengaruhi kinerja pengelasan.

Gambar 1.4 Kabel Massa.

• Klem Massa.
Alat yang digunakan sebagai alat untuk menghubungkan kabel massa
menuju logam induk. Secara imum klem massa dibuat dari logam, seperti
tembaga atau logam lainnya yang punya sifat konduktor bagus.

8
 Gambar 1.5 Klem Massa.

• Pemegang Kawat Las

Gambar 1.6 Pemegang Kawat Las

Pemegang kawat las/holder memiliki fungsi sebagai pemegang kawat

las/elektroda ketika dipakai welder dalam proses pengelasan.

9
• Palu Terak

Gambar 1.7 Palu Terak

Palu Terak yang umumnya dipakai dalam membersihkan produk hasil

pengelasan dari kerak las/slag. Umumnya alat ini dipakai pada proses las
yang jenis pelindungnya memakai flux dan spatter/percikan las.

• Elektroda

Gambar 1.8 Elektroda

Elektroda adalah suatu material yang dipakai untuk proses pengelasan

listrik. Fungsinya buntuk membakar agar busur bisa menyala.

10
• Sikat Kawat
Sikat untuk membersihkan sisa-sisa pengelasan atau potongan pada
besi.

Gambar 1.9 Sikat Kawat Pembersih

11
Proses Pengoperasian Mesin Las

Gambar 2.1 Pengoperasian Mesin Las.

1. Pasang clamp massa pada terminal (-) dan tang pemegang elektroda pada
terminal (+).
2. Pilih ampere sesuai benda kerja yang akan di las. Makin besar ampere
semakin besar juga panas panas yang dihasilkan yang membuat benda
kerja mudah bolong.
3. Jepit elektroda pada tang.
4. Sebelum mengelas gunakan kacamata las yang sesuai karna sinar
ultraviolet sangat berbahaya untuk mata.
5. Kacamata las yang benar sangat gelap dan kita tidak bisa melihat apapun
kecuali sinar ultraviolet.
6. Jepit tang massa pada objek yang akan dilas/sambung.
7. Letakkan elektroda pada objek untuk memulai pengelasan.

12
2. Proses Penggerindaan
Bagian Mesin Gerinda Tangan
Mesin gerinda yang digunakan di PT Racer Robotic Indonesia adalah
jenis mesin gerinda tangan yang dioperasikan secara manual dengan
operator mesin.

Bagian-bagian mesin gerinda tangan yaitu:

Gambar 2.2 Gerinda

• Armature

Gambar 2.3 Armature

Komponen berupa poros yang terbuat dari gulungan tembaga. Pada salah
satu ujungnya terdapat kipas yang berfungsi sebagai pendingin dan
penyeimbang putaran mesin. Di ujung lainnya terdapat kolektor yang
berfungsi sebagai tempat pergesekan dengan carbon brush.

13
 Stator

Gambar 2.4 Stator

Bagian mesin gerinda yang merupakan pasangan dari Armature. Komponen

ini berfungsi untuk menggerakkan armature. Rangkanya berbentuk
lingkaran memanjang yang terbuat dari gulungan tembaga yang tersusun
secara teratur.

 Carbon Brush

Gambar 2.5 Carbon Brush

Bagian mesin gerinda tangan berupa karbon padat yang berfungsi sebagai
penghantar arus listrik. Carbon Brush sering disebut juga dengan spul atau
brustel.

14
 Saklar Gerinda

Gambar 2.6 Saklar Gerinda

Komponen yang berfungsi sebagai penyambung dan pemutus arus listrik.

Sama halnya pada mesin gerinda, fungsi saklar digunakan untuk
menghidupkan dan mematikan mesin.

 Flange atau penjepit

Gambar 2.7 Flange atau penjepit

Bagian pada mesin gerinda berupa sepasang lempengan besi yang berfungsi
sebagai tempat dudukan yang sekaligus penjepit mata gerinda. Pada flange
pengunci terdapat lubang yang digunakan sebagai penahan kunci mata
gerinda.

15
 Mata Gerinda

Gambar 2.8 Mata Gerinda

Bagian pada mesin gerinda tangan yang berfungsi untuk melakukan

berbagai jenis pekerjaan, misalnya memotong, mengasah, menghaluskan,
dan beberapa jenis pekerjaan lainnya.\

 Pelindung Gerinda

Gambar 2.9 Pelindung Gerinda

Bagian mesin gerinda tangan yang berfungsi untuk melindungi tangan dari
putaran mata gerinda dan mengarahkan percikan sisa penggerindaan..

16
 Helical Gear atau roda gigi penghubung

Gambar 3.1 Helical Gear

Sepasang roda gigi yang saling mengait. Bentuk kedua ujung roda gigi
tersebut tirus, sehingga apabila bertemu akan menghasilkan gerakan putaran
tegak lurus.

 Bearing atau laher

Gambar 3.2 Bearing atau Laher

Komponen mesin gerinda tangan yang berfungsi sebagai tempat dudukan

armature dan shaft mata gerinda.

17
Pengoperasian Gerinda Tangan

Gambar 3.3 Pengoperasian Gerinda Tangan

1. Mencari tempat yang lapang dan luas terlebih dahulu agar proses
penggerindaan menjadi lebih nyaman dan aman.
2. Colokkan gerinda pada stop kontak, kemudian tekan pelan-pelan terlebih
dahulu untuk mengetestnya, apakah sudah dirasakan cukup enak atau
tidak.
3. Tekan dan kunci tombol gerinda hingga gerinda jika dilepas tombolnya
tetap berputar.
4. Arahkan mata gerinda pada besi yang akan dieksekusi , tentunya dengan
pelan-pelan, dalam hal ini usahakan agar gerinda tidak ditekan agar
percikan gerinda yang dihasilkan tidak beterbangan kemana mana, jadi
fokuskan untuk tidak menekan nya.

18
D. Proses Membuat Robot

A. Awal mula yang harus dilakukan yaitu dengan menyiapkan alat serta
bahan-bahan yang pastinya dibutuhkan untuk pembuatan robot.

B. Pastikan alat dan bahan yang disiapkan sudah sesuai dengan apa
yang dibutuhkan dan diperlukan, sehingga tidak terjadi kekurangan
maupun kelebihan bahan.

C. Setelah semuanya siap dan sudah dirasa cukup dengan kebutuhan,

mulailah dengan memastikan seluruh alat yang ingin digunakan
berfungsi dengan normal dan baik agar tidak menghambat pekerjaan.

D. Jika semua alat sudah dipastikan berfungsi dengan baik, maka

lakukanlah pemotongan besi siku atau besi hollow yang diameternya
cukup tebal menggunakan mesin gerinda tangan dan pastikan sesuai
ukuran jobsheet yang ada, ini untuk membuat rangka robot yang
akan dibuat nanti.

E. Setelah semua besi terpotong dengan ukuran nya masing masing,

maka lakukanlah penggabungan besi dengan menggunakan mesin las
listrik dan susun besi sesuai dengan bentuk yang diinginkan agar
bentuk robot yang akan dibuat menjadi terlihat.
F. Besi yang digunakan harus besi yang tebalnya cukup untuk
menopang beban yang berat agar ketika semua bahan digabungkan
maka rangka nya tidak patah ataupun bengkok.

G. Ketika proses pengelasan pastikan hasil las yang didapat maksimal

dan tidak ada cacat karena ini sangat penting juga untuk menjaga
kestabilan besi dan rangka yang sudah dibuat.

19
 H. Jika semua rangka sudah terpasang rapih dan kuat, maka mulailah
memilih bahan yang cocok dan tepat untuk digabungkan dengan
rangka yang sudah dibuat, bahan yang dipilih yaitu dari bahan bahan
limbah ataupun barang bekas seperti sparepart motor/mobil yang
sudah tidak terpakai, kaleng-kaleng cat maupun minyak, serta bahan
bahan limbah lainnya.

I. Mulailah mengerjakan penggabungan bahan menggunakan mesin

las, berawal dari bagian kaki robot dan berakhir di bagian kepala.
Pastikan hasil pengelasan rapi dan tidak ada cacat.

J. Setelah rangka bagian kaki terisi penuh dan padat dengan bahan
yang digabungkan, maka setelah itu isi rangka bagian atasnya
dengan bahan yang sudah dipilih, pastikan rangka nya terisi dan
terlihat rapi.

K. Lakukan modifikasi jika di rasa hasil yang digabungkan tidak cocok

dengan yang diinginkan, modifikasi ini bisa dilakukan dengan
menggunakan mesin gerinda. Ketika sudah dimodifikasi dan sesuai
yang diinginkan setelah itu lakukan pengelasan ulang agar hasil yang
didapat maksimal, jangan lupa setelah melakukan pengelasan hasil
las nya di rapikan menggunakan gerinda dengan mata gerinda
ampelas yaitu untuk menghaluskan permukaan yang tidak rata atau
kasar.

L. Jika seluruh rangka sudah terisi dan sudah dilakukan modifikasi

dengan rapi, setelah itu mulailah menyiapkan bahan untuk melakukan
finishing pada robot. Sebelum robot dilakukan finishing terlebih
dahulu lakukan pengampelasan pada bagian bagian robot yang
berkarat dan kasar permukaannya, proses ini harus menggunakan
jenis ampelas yang halus dan berkualitas baik, proses ini cukup sulit

20
 dan membutuhkan waktu yang cukup lama.

M. Setelah semua bagian robot bersih dari karat dan permukaan yang
kasar maupun tajam, sekarang mulailah menyiapkan alat dan bahan
untuk melakukan finishing seperti cat, thinner/bahan bakar seperti
bbm, kompresor beserta kelengkapan lainnya.

N. Lalu mulai meracik cat dengan warna yang di inginkan, jika tidak
ingin diberi warna maka cukup diberikan warna transparan dengan
menggunakan cat clear/cat vernis.

O. Setelah itu jika cat yang diinginkan sudah diracik dengan merata dan
sudah dirasa cukup, setelah itu siapkan kompresor untuk melakukan
pengecatan pada robot yang sudah dibuat.

P. Pastikan sebelum melakukan pengecatan, robot dalam keadaan bersih

dari kotoran dan debu agar warna yang dihasilkan tidak rusak, jika
warna yang digunakan lebih dari 1, maka lakukan pengecatan secara
bertahap yaitu mengecat bagian robot satu persatu. Proses ini
membutuhkan waktu yang cukup lama karena sebelum melakukan
pengecatan kita harus membuat lapisan atau menutup bagian yang
tidak dicat, setelah pengecatan bagian satu selesai maka mulailah
lakukan pengecatan pada bagian yang kedua dan lakukan secara
berulang kali sampai semua bagian selesai dicat, jangan lupa untuk
menutup bagian robot yang tidak dicat menggunakan lakban kertas.

Q. Setelah proses pengecatan selesai dan semua bagian robot sudah ter
cat sempurna, maka mulailah melakukan finishing terakhir yaitu
melakukan vernis dan clear pada seluruh bagian robot yang sudat
dicat agar cat yang sudah disemprotkan tidak luntur dan tidak rusak

21
 bahkan berkarat akibat terkena air ataupun panas matahari. Jika
seluruh bagian robot sudah dilakukan finishing terakhir, setelah itu
lakukanlah pengeringan cat dengan menggunakan sinar matahari
ataupun dengan alat jika ada.

R. Jika seluruh cat sudah kering, robot sudah bisa dipindahkan ketempat
yang disarankan atau yang sudah ditentukan agar robot yang sudah
dibuat bisa tetap terjaga, dan seperi itulah cara membuat robot dari
bahan-bahan limbah dan dari barang-barang bekas yang bisa diolah
kembali menjadi barang berguna dan menghasilkan keuntungan.

22
D. Hasil Produk Atau Hasil Kegiatan
Robot yang di Las di PT ROBOTIC adalah:
 Robot Seher kecil

Gambar 3.4 Robot Seher Ukuran 30cm

 Robot Hollow Ukuran Kecil

Gambar 3.5 Robot Hollow Ukuran 40cm

23
 Robot Merdeka

Gambar 3.6 Robot Merdeka Ukuran 120cm

 Robot Hitam Silver

Gambar 3.7 Robot Silver Ukuran 150cm

24
 Robot Monkey

Gambar 3.8 Robot Monkey Ukuran 280cm

 Robot Silver kuning

Gambar 3.9 Robot Silver kuning Ukuran 150cm

25
 Robot Monster

Gambar 4.1 Robot MONSTER Ukuran 220cm

26
 BAB IV
PENUTUP
A. Kesimpulan

Setelah melaksanakan praktik kerja lapangan di PT Racer Robotic

Indonesia, saya memperoleh pengetahuan serta pengalaman baru dan
dapat disimpulkan ilmu dan pengalaman yang saya dapat:

1. Mengetahui bagaimana rasanya kerja langsung di industri.

2. Menambah wawasan siswa dalam bidang pekerjaan.
3. Mendapat ilmu pemesinan yang tidak diketahui sebelumnya.
4. Dapat menggunakan mesin gerinda,mesin bor,dan mesin las secara
langsung.
5. Mengetahui bagaimana menata benda kerja / alat kerja serta alat
pelindung diri dengan benar.
6. Cara menjalankan dan mengoperasikan mesin dengan baik dan
benar.
7. Mengetahui bahwa robot yang dibuat dari limbah dapat dijual
kembali dan dapat dijadikan keuntungan dengan nilai jual yang
tinggi.

B. Saran- saran
1. Alat pelindung diri yang lengkap dalam melakukan proses
penggerindaan dan pengelasan agar aman saat bekerja.

2. Tempat untuk perlengkapan alat mesin dan alat pelindung diri agar
tersusun rapi.

3. Penerapan k3 (Kesehatan dan Keselamatan Kerja) di bengkel kerja.

27
 DAFTAR PUSTAKA

 Buku Jurnal Praktik Kerja Lapangan Defin

 Contoh Laporan Praktik Kerja Lapangan Rama XII TP2 tahun 2023

 Armein Hutagaol, 2015. Cara menggunakan mesin gerinda tangan, dari

https://mediak3.com/cara-menggunakan-gerinda-tangan-dengan-aman-
dan-selamat/ pada tanggal 23 Agustus.

 Jangka Sorong, 2023. Cara mengoperasikan mesin las listrik, dari

https://jangkasorong.co.id/bagaimana-mesin-las-bekerja pada tanggal 26
Maret.

 Mesin Industry, 2023. Bagian Mesin Gerinda Tangan, dari

https://www.sentrakalibrasiindustri.com/bagian-bagian-gerinda-tangan
pada tanggal 3 July.

 Mesin Industry, 2023. Bagian Mesin Las Listrik, dari

https://www.sentrakalibrasiindustri.com/mengenal-bagian-bagian-mesin-
las-listrik pada tanggal 24 Agustus.

28
 DAFTAR LAMPIRAN
TANGGAL URAIAN KEGIATAN PARAF

13 April – 28 April - Mempelajari

2023 mesin gerinda
tangan dan
mesin las listrik
- Membuat meja
computer
- Mengecat meja
- Memasang
stopkontak
- Merapihkan
bengkel
24 Oktober- 12 - Membuat robot
November 2022 - Membuat pagar
besi
- Menggerinda
- Mengelas
- Mengecat
- Membuat lemari
pakaian
14 November- 3 - Membuat robot
Desember 2022 - Mengecat
- Merapihkan
bengkel
- Menggerinda
- Mengelas

5 Desember- 31 - Membuat robot

Desember 2022 - Mengelas
- Menggerinda
- Memodifikasi
bengkel
- Mencari bahan
bahan
pembuatan robot

2 Januari- 21 Januari - Membuat robot

2023 - Mengelas
- Menggerinda

29
 - Membuat meja
dan penutup
bengkel
- Mencari bahan
bahan
pembuatan robot
23 Januari- 18 Februari - Membuat robot
2023 - Mengelas
- Menggerinda
- Mendempul
- Mengecat
- Membersihkan
bengkel

20 Februari- 04 Maret - Membuat robot

2023 - Mencari bahan
bahan robot
- Membersihkan
bengkel
- Merenovasi
bengkel
06 Maret- 25 Maret - Membuat robot
2023 - Membersihkan
bengkel
- Merenovasi atap
bengkel
27 Maret- 14 April 2023 - Menyelesaikan
jobsheet
akhir(membuat
robot)
- Membersihkan
bengkel
- Membuat
dudukan besi
hollow, besi siku
dan besi behel

30