Farfis 15

Unduh sebagai pdf atau txt
Unduh sebagai pdf atau txt
Anda di halaman 1dari 29

FARMASI

FISIKA
Nur Rahmiati, M.Farm

Universitas Borneo Lestari| 2023


INTRODUCTION 2

Sediaan obat sebelum dilepas ke pasaran, harus melalui


Universitas Borneo Lestari| 2023

beberapa pengujian, salah satunya adalah Uji disolusi


dan Uji Difusi.

§ Uji Disolusi à memberikan gambaran perubahan


jumlah zat aktif yang terlarut dalam medium
§ Uji Difusi à digunakan untuk memperoleh
parameter kinetika transport obat melalui membran
usus, serta mempelajari pengaruh komponen
penyusun sediaan terhadap profil transport obat.
3
§ DIFUSI : suatu proses perpindahan zat dari
konsentrasi yang tinggi ke konsentrasi yang
DIFUSI
lebih rendah.

§ Konsentrasi dinayatakan sebagai suatu zat


dalam pelarut dari bagian berkonsentrasi
tinggi ke bagian berkonsentrasi rendah.

§ Perbedaan konsentrasi yang ada pada dua larutan disebut gradien konsentrasi.

§ Difusi akan terus terjadi sampai seluruh partikel tersebar luas secara merata (mencapai
kesetimbangan)
Universitas Borneo Lestari| 2023
JENIS-JENIS DIFUSI 4

Berdasarkan energi yang dibutuhkan,


difusi dibagi menjadi 2, yaitu :
1. Difusi Biasa atau difusi pasif
2. Difusi khusus atau difusi aktif

Universitas Borneo Lestari| 2023


JENIS-JENIS DIFUSI 5

Difusi Biasa atau difusi pasif


§ Terjadi ketika sel ingin mengambil
nutrisi/molekul yang hidrofobik atau nonpolar
§ Molekul dapat langsung berdifusi ke dalam
membran plasma yang terbuat dari fosfolipid
§ Difusi tidak memerlukan energi atau ATP
(adenosin tri fosfat).

Universitas Borneo Lestari| 2023


PERTUKARAN 5
GAS DI ALVEOLI
§ Substansi bergerak karena adanya gradien
konsentrasi menuju konsentrasi yang lebih
rendah.
§ Gas O2 berpindah dari alveoli (konsentrasi O2
tinggi) ke dalam darah (konsentrasi O2
rendah)à peristiwa ini terjadi terus menerus
sampai kebutuhan O2 dalam tubuh terpenuhi.
§ Gas CO2 sebaliknya.

Universitas Borneo Lestari| 2023


JENIS-JENIS DIFUSI 7

Difusi khusus atau difusi aktif


§ Terjadi ketika sel ingin mengambil nutrisi atau
molekul yang hidrofilik atau polar.
§ Difusi ini memerlukan protein khusus yang
memberikan jalur kepada partikel atau
membantu dalam perpindahan partikel à
dilakukan karena partikel tidak dapat melewati
membran plasma dengan mudah.
§ Memerlukan energi dalam bentuk ATP.

Universitas Borneo Lestari| 2023


JENIS-JENIS DIFUSI 8

Berdasarkan jenis membran yang


dilalui, difusi dibagi menjadi 3, yaitu :
1. Difusi molekuler atau permease
2. Difusi melalui pori-pori membran
yang berisi pelarut
3. Difusi melalui membran dengan
susunan anyaman polimer.
Universitas Borneo Lestari| 2023
JENIS – JENIS DIFUSI 9

DIFUSI MOLEKULER ATAU PERMEASI


à Difusi yang melalui media yang tidak berpori.
à Difusi ini bergantung pada disolusi dari molekul
yang menembus membran.
à Contoh : transpor teofilin yang melalui suatu
membran polimer, meliputi disolusi obat
tersebut kedalam membran.

Universitas Borneo Lestari| 2023


JENIS – JENIS DIFUSI 10

DIFUSI MELALUI PORI MEMBRAN BERISI PELARUT


à Difusi ini dipengaruhi oleh ukuran relative
molekul yang menembus membran, serta
diameter dari pori tersebut.
à Contoh : lewatnya molekul steroid melalui kulit
manusia (melalui pori-pori keringat, folikel
rambut pada epidermis)

Universitas Borneo Lestari| 2023


JENIS – JENIS DIFUSI 11

DIFUSI MELALUI MEMBRAN DENGAN SUSUNAN


ANYAMAN POLIMER
à Memiliki saluran yang bercabang dan saling
bersilangan.

Universitas Borneo Lestari| 2023


FAKTOR YANG 12
MEMPENGARUHI DIFUSI
Ada beberapa faktor yang memengaruhi kecepata difusi, yaitu :
1. Ukuran partikel à semakin kecil, semakin 4. Jarak à semakin besar jarak antara dua
cepat partikel akan bergerak sehingga konsentrasi, maka semakin lambat
kecepatan difusi semakin tinggi kecepatan difusinya.
2. Ketebalan membran à semakin tebal 5. Suhu à semakin tinggi suhu, partikel akan
membran, semakin lambat kecepatan mendapatkan energi untuk bergerak lebih
difusi. cepat.
3. Luas area à semakin besar luas area, 6. Konsentrasi obat à semakin besar
semakin cepat kecepatan difusinya. konsentrasi obat, semakin cepat difusinya.

Universitas Borneo Lestari| 2023


FAKTOR YANG 13
MEMPENGARUHI DIFUSI
Ada beberapa faktor yang memengaruhi kecepata difusi, yaitu :
7. Koefisien difusi à semakin besar koefisien
difusi, maka besar kecepatan difusinya.
8. Viskositas à semakin rendah viskositasnya,
maka semakin cepat difusinya.
9. Koefisien partisi à difusi pasif dipengaruhi
oleh koefisien partisi, yaitu semakin besar
koefisien partisi, maka semakin cepat difusi
obatnya.
Universitas Borneo Lestari| 2023
HUKUM FICK 1 14

§ Laju difusi mengikuti hukum Fick 1, dimana § Aliran sebaliknya berbanding lurus dengan
difusi terjadi dari konsentrasi tinggi ke gradien konsentrasi (dC/dx) :
konsentrasi yang rendah.
!&
§ Persamaan hukum Fick 1 : J=-D
!'
!"
J= § Dimana :
#.!%
§ Dimana : § D = koefisien difusi
§ J = aliran atom § C = konsentrasi
§ S = satuan penampang melintang
§ t = waktu
§ M = massa yang berpindah
Universitas Borneo Lestari| 2023
HUKUM FICK 1I 15

§ Menyatakan suatu persamaan untuk


transpor massa yang menekan perubahan
dalam konsentrasi terhadap waktu pada
tempat tertentu adalah sebanding dengan
perubahan dalam perbedaan konsentrasi.

Universitas Borneo Lestari| 2023


UJI DIFUSI 16

§ Salah satu metode yang digunakan : metode flow


through
§ Prinsip : pompa pristaltik menghisap cairan
reseptor dari gelas kimia, kemudian dipompa ke
sel difusi melewati penghilang gelembung
sehingga aliran terjadi secara hidrodinamis,
kemudian cairan dialirkan kembali ke reseptor.

Universitas Borneo Lestari| 2023


17

KONSEP DISOLUSI

Universitas Borneo Lestari| 2023


KONSEP DISOLUSI 18

§ Disolusi mengacu pada proses ketika fase padat


masuk kedalam fase larutan.
§ Ketika obat melarut, partikel padat memisah dan
molekul demi molekul bercampur dengan cairan dan
tampak menjadi bagian dari cairan tersebut.
§ Disolusi à proses pelepasan senyawa obat dari
sediaan dan melarut dalam media pelarut
§ Disolusi terjadi pada tablet, kapsul, dan serbuk.

Universitas Borneo Lestari| 2023


KONSEP DISOLUSI 19

Universitas Borneo Lestari| 2023


KECEPATAN DISOLUSI 19

§ KECEPATAN DISOLUSI : jumlah zat aktif Dimana :


§ M = massa zat terlarut yang dilarutkan
yang dapat larut dalam waktu tertentu § t = waktu yang dibutuhkan untuk
pada kondisi antar permukaan cair- melarutkan zat
§ dM/dt = laju disolusi dari massa tersebut
padat. (massa/waktu)
§ D = koefisien difusi dari zat terlarut dalam
§ Laju disolusi telah dirumuskan Noyes larutan.
§ S = luas permukaan zat padat yang
dan whitney (1997) : menyentuh larutan
§ h = ketebalan lapisan difusi
§ Cs = kelarutan dari zat padat (konsentrasi
larutan jenuh dari senyawa tersebut)
§ C = konsentrasi zat terlarut pada waktu (t)
§ dC/dt = laju disolusi
§ V = volume larutan.

Universitas Borneo Lestari| 2023


FAKTOR YANG MEMPENGARUHI 21
LAJU DISOLUSI
Laju disolusi obat secara in vitro dipengaruhi oleh beberapa factor, antara lain :
1. Sifat fisika dan kimia obat, meliputi sifat kelarutan dan luas permukaan.
2. Faktor formulasi, meliputi zat pengisi, pengikat, zat penghancur, penambahan
lubrikan, penggunaan surfaktan dalam formula,

Universitas Borneo Lestari| 2023


FAKTOR YANG MEMPENGARUHI 23
SIFAT FISIKA KIMIA OBAT LAJU DISOLUSI
Sifat fisika dan kimia obat berpengaruh besar terhadap kinetika disolusi, berupa :
Universitas Borneo Lestari| 2023

1. Sifat kelarutan à laju disolusi akan diperbesar karena kelarutan terjadi pada permukaan
solute. Kelarutan obat dalam air juga memengaruhi laju disolusi. Sifat kelarutan dipengaruhi
oleh factor :
§ Polimorfisme (memiliki beberapa bentuk kristal yang berbeda)
§ Keadaan amorf à obat bentuk kristal lebih keras, amorf lebih mudah terdisolusi
§ Asam bebas, basa bebas, atau bentuk garam à obat bentuk garam lebih mudah larut daripada
bentuk asam maupun basa.
§ Pembentukan kompleks, larutan padat à dengan pembentukan kompleks, zat yang tidak larut
akan dapat larut dalam pelarutnya.
FAKTOR YANG MEMPENGARUHI 24
SIFAT FISIKA KIMIA OBAT LAJU DISOLUSI
1. Sifat kelarutan à laju disolusi akan diperbesar karena kelarutan terjadi pada permukaan
Universitas Borneo Lestari| 2023

solute. Kelarutan obat dalam air juga memengaruhi laju disolusi. Sifat kelarutan dipengaruhi
oleh factor :
§ Ukuran partikel à makin kecil ukuran partikel, maka zat aktif akan cepat larut.
§ Surfaktan à penambahan surfaktan sebagai kosolven akan membantu kelarutan zat yang
sukar larut dalam pelarutnya.
§ Suhu à semakin tinggi suhu, maka akan memperbesar kelarutan zat.
§ Viskositas à turunnya viskositas akan memperbesar kelarutannya.
§ pH à pH sangat memengaruhi kelarutan zat yang bersifat asam atau basa lemah. Basa lemah
akan lebih mudah larut jika berada pada suasana asam, dan sebaliknya.
FAKTOR YANG MEMPENGARUHI 24
LAJU DISOLUSI
2. FAKTOR FORMULASI
Universitas Borneo Lestari| 2023

§ Zat pengisi à zat pengisi mampu mengabsorpsi zat aktif maka dapat menghambat pelepasan
zat aktif. Zat aktif hidrofilik dapat meningkatkan kecepatan disolusi.
§ Zat pengikat à penambahan dalam jumlah besar dapat mengakibatkan daya ikat antar bahan
menjadi kuat, sehingga zat semakin sukar dilepaskan dari sediaan, dan kecepatan disolusi
berkurang.
§ Penambahan lubrikan à yang bersifat hidrofobik akan memperlambat deagregasi obat
§ Penggunaan surfaktan à dapat meningkatkan sudut kontak, sehingga zat aktif mudah
terbasahi.
UJI DISOLUSI 16

§ Tujuan : untuk mengukur dan mengetahui jumlah zat aktif yang terlarut
dalam media pelarut yang diketahui waktu dan suhu tertentu.
§ Peranan Uji Disolusi :

a. Digunakan dalam bidang Industri : pengembangan produk baru,


pengawasan mutu, membantu menentukan ketersediaan hayati.
b. Perkembangan ilmu pengetahuan
c. Untuk karakterisasi obat : disolusi sifat benting dari produk obat.
d. Untuk mengontrol kualitas dan menjaga terjaminnya standar dalam
produksi tablet.
e. Untuk mengetahui terlatutnya zat aktif dalam waktu tertentu
Universitas Borneo Lestari| 2023
ALAT UJI DISOLUSI 16

Terdapat beberapa alat disolusi dengan berbagai tipe, yaitu :

Alat disolusi tipe dayung

Universitas Borneo Lestari| 2023


ALAT UJI DISOLUSI 16

Terdapat beberapa alat disolusi dengan berbagai tipe, yaitu :

Universitas Borneo Lestari| 2023


MEDIUM DISOLUSI 16

§ Medium disolusi à menggambarkan keadaan cairan


pada lambung dan usus.

Universitas Borneo Lestari| 2023


Universitas Borneo Lestari| 2023

THANK YOU

Anda mungkin juga menyukai