24

BAB III

METODE PENELITIAN

A. Setting Penelitian

1. Tempat penelitian

Penelitian tindakan kelas dalam rangka perbaikan pembelajaran ini

dilaksanakan di kelas V SDN 1 Harjodowo Kecamatan Sukorejo Kabupaten

Kendal, pada semester II tahun pelajaran 2016/2017 (Januari 2017 s.d. Maret

2017). Pemilihan kelas V karena peneliti mengajar di kelas tersebut sehingga

memudahkan teknis pengumpulan data dan peneliti juga terlibat langsung dalam

proses pembelajaran di kelas dalam mencermati berbagai permasalahan yang

muncul dalam pembelajaran.

2. Waktu Penelitian

Pelaksanaan penelitian ini terbagi atas dua siklus. Adapun waktu

pelaksanaan penelitian adalah sebagai berikut:

Tabel 3.1 : Jadwal Kegiatan

No Aktivitas Penelitian Januari – 16 Februari – 16 Maret – 16

1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4
1 Penyusunan Proposal dan izin Penelitian X
Penelitian Siklus 1
a. Perencanaan X
2 b. Pelaksanaan X X
c. Observasi X
d. Refleksi X
3 Penelitian Siklus 2
a. Perencanaan X
 25

b. Pelaksanaan X X
c. Observasi X
d. Refleksi X
5 Penyusunan Laporan PTK X X X
6 Seminar Laporan PTK X

3. Mata Pelajaran, Standar Kompetensi, Kompetensi Dasar dan Indikator

Tabel 3.2 : Silabus Pembelajaran

Mata
No Standar Kompetensi Kompetensi Dasar Indikator
Pelajaran
1 PKn 3 Memahami 3.1 Mendeskripsikan 3.1.1 Mendeskripsikan
Kebebasan pengertian pengertian
Berorganisasi organisasi organisasi.
3.1.2 Menyebutkan
contoh-contoh
Organisasi
3.1.3 Menyebutkan
tujuan organisasi.
3.1.4 Menyebutkan
contoh-contoh
anggota
organisasi.

B. Subjek Penelitian

Subjek penelitian dalam penelitian tindakan kelas ini adalah semua siswa kelas

V SDN 1 Harjodowo Kecamatan Sukorejo Kabupaten Kendal Tahun Pelajaran

2016/2017, berjumlah 14 siswa yang terdiri atas 7 siswa laki-laki dan 7 siswa

perempuan.
 26

C. Sumber Data

Sumber data adalah subjek dari mana data dapat diperoleh (Arikunto,2002:

114). Dalam penulisan tindakan kelas ini, sumber datanya terdiri atas:

1. Person, yakni sumber data yang berasal dari siswa dan guru kelas V SDN 1

Harjodowo Kecamatan Sukorejo Kabupaten Kendal.

2. Place, yakni sumber data yang menyajikan tampilan berupa keadaan diam dan

bergerak. Sumber data yang diam seperti ruangan kelas, kelengkapan alat, dan

sejenisnya. Sedangkan sumber data yang bergerak, yakni aktivitas guru dan siswa

dalam proses pembelajaran yang menerapakan model Debate.

3. Paper, yakni dokumen, buku-buku, majalah atau bahan tertulis lainnya, baik

berupa teori, laporan penulisan atau penemuan sebelumnya. Studi ini juga disebut

studi kepustakaan atau literatur studi

D. Teknik dan Alat Pengumpulan Data

Teknik Pengumpulan data dalam penelitian ini meliputi teknik tes dan non tes

berupa observasi.

1. Teknik Tes

Tes digunakan untuk mengumpulkan data yang berupa nilai-nilai siswa guna

untuk mengetahui hasil belajar PKn bagi siswa setelah diterapkan model Debate

pada kelas V SD Negeri 1 Harjodowo kecamatan Sukorejo kabupaten Kendal.

2. Teknik Non Tes

Observasi, yaitu digunakan untuk mengetahui aktivitas siswa dan kinerja guru

dapat meningkat selama pembelajaran berlangsung dengan menerapkan model

Debate.
 27

Alat pengumpulan data dalam penelitian ini adalah tes hasil belajar siswa dan

lembar panduan observasi.

1. Tes hasil belajar siswa untuk mengetahui sejauh mana pengetahuan siswa tentang

materi yang telah diajarkan setelah menerapkan model Debate.

2. Lembar panduan observasi digunakan untuk mengumpulkan data tentang aktivitas

siswa dan kinerja guru selama penelitian tindakan kelas dalam pembelajaran PKn

dengan menerapkan model Debate.

E. Validasi Data

Validasi data dilakukan untuk mengetahuai peningkatan hasil belajar siswa

dianalisis dari perolehan nilai pra siklus, siklus 1, dan siklus 2. Perolehan tiap siklus

kemudian dibandingkan untuk menetapkan seberapa jauh peningkatan yang dicapai

setelah pembelajaran PKn yang menggunakan model Debate. Selain hasil belajar,

validasi dilakukan untuk mengetahui seberapa besar peningkatan motivasi belajar

siswa. Data yang dianalisis melalui hasil observasi kemudian dilakukan triangulasi

baik triangulasi sumber maupun triangulasi metode.

F. Analisis Data

Analisis data dalam penelitian tindakan kelas ini menggunakan analisis

deskriptif kuantitatif dan deskriptif kualitatif (Arikunto,2010: 282). Terhadap

perolehan hasil belajar PKn dianalisis secara deskriptif kuantitatif dengan memberikan

nilai pada hasil belajar siswa. Data-data tersebut dianalisis mulai dari siklus satu dan

siklus dua untuk dibandingkan dengan teknik deskriptif persentase, dengan rumus:

Na = ------- x 100%

Keterangan:
 28

n = skor yang diperoleh

N = skor total

Na = Nilai akhir

Data kualitatif berupa data hasil observasi aktivitas siswa, serta hasil catatan

lapangan dan angket yang dianalisis dengan deskriptif kualitatif, selama pembelajaran

pada setiap siklus. Data kualitatif dipaparkan dalam bentuk kalimat yang yang dipisah-

pisahkan menurut kriteria untuk memperoleh kesimpulan dalam observasi ini.

G. Indikator Kinerja

Indikator kinerja dalam penelitian tindakan kelas ini adalah: adanya

peningkatan hasil belajar yang ditandai dari 85% siswa kelas V SDN 1 Harjodowo

Kecamatan Sukorejo Kabupaten Kendal mengalami ketuntasan belajar (nilai di atas

KKM 70) dalam pembelajaran PKn Khususnya Memahami kebebasan Berorganisasi.

H. Prosedur Penelitian

Prosedur Penelitian Tindakan Kelas merupakan langkah-langkah sistematis

dan logis dalam rangka mencari kebenaran ilmiah. Penelitian ini dilaksanakan secara

berkelanjutan melalui dua siklus. Setiap siklus dilaksanakan tiga kali pertemuan yang

terdiri atas empat tahap, yaitu: perencanaan , pelaksanaan, pengamatan, dan refleksi.

Adapun diskripsi setiap siklus yaitu:

Siklus 1

Pertemuan 1

1. Perencanaan

a. Mengidentifikasi masalah dalam pembelajaran pra siklus.

 29

b. Berdiskusi untuk menemukan cara pemecahan masalah tersebut.

c. Menentukan metode/media pembelajaran yang tepat.

d. Menyusun rencana perbaikan pembelajaran siklus 1.

e. Mempersiapkan media pembelajaran yang sesuai.

2. Pelaksanaan

Guru sebagai peneliti melaksanakan pembelajaran sesuai RPP, sbb:

a. Guru membagi siswa menjadi dua kelompok debat yang satu pro dan yang

lainnya kontra. Siswa duduk saling berhadapan antara yang pro dan kontra

(susun meja dan kursi seperti untuk rapat)

b. Guru memberikan tugas untuk membaca materi yang akan diperdebatkan oleh

kedua kelompok diatas.

c. Setelah selesai membaca materi, Guru menunjuk salah satu anggota kelompok

pro untuk berbicara saat itu, kemudian setelah selesai ditanggapi oleh kelompok

kontra. Demikian seterusnya sampai sebagian besar siswa bisa mengemukakan

pendapatnya.

d. Diwaktu peserta didik menyampaikan gagasannya atau pendapatnya, maka

peserta didik menulis inti/ide-ide dari setiap pendapat sampai mendapat

sejumlah ide yang diharapkan.

e. Guru menambahkan konsep/ide yang belum terungkapkan.

f. Dari data-data yang diungkapkan tersebut, guru mengajak siswa membuat

kesimpulan/rangkuman yang mengacu pada topik yang ingin dicapai.

g. Guru membimbing siswa untukmemberikan argumen tentang pengertian

Organisasi.
 30

3. Observasi

Pengamatan/observasi dilakukan oleh observer dengan mengunakan

instrument pengamatan berupa lembar pengamatan guru dan lembar pengamatan

siswa. Pengamatan terhadap keterampilan proses siswa selama pembelajaran

berlangsung. Aspek yang diamati dari siswa meliputi: 1) kesiapan siswa dalam

belajar, 2) perhatian siswa dalam pembelajaran, 3) keaktifan siswa dalam bertanya,

4) keaktifan siswa dalam menjawab pertanyaan, 5) kemampuan bekerjasama, 6)

kemampuan menyelesaikan tugas, 7) respon siswa pada saat dibimbing, 8)

kesungguhan dalam menyelesaikan tugas, 9) hasil-hasil pekerjaan siswa, 10)

ketuntasan belajar.

Sedangkan aspek yang diamati dari guru meliputi : 1) Menyiapkan Peserta

didik belajar, 2) Menyampaikan Tujuan, 3) Apersepsi/Introduksi, 4) Memotivasi

siswa, 5) Penguasaan Materi, 6) Penyajian Urutan Materi (dengan model

pembelajaran), 7) Implementasi model/metode/strategi, 8) Melakukan

eksplorasi/elaborasi/konfirmasi, 9) Penggunaan Media, 10) Bimbingan/perhatian

terhadap siswa, 11) Ketepatan penggunaan waktu, 12) Partisipasi siswa, 13)

Mengatasi kesulitan siswa, 14) Melakukan tes/quis untuk mengecek pemahaman,

14) Melakukan konfirmasi/refleksi, 15) Memberikan tugas, 16) Menyampaikan

agenda berikutnya.

4. Refleksi

a. Menentukan tingkat keberhasilan pembelajaran.

b. Berdiskusi untuk menemukan pemecahan masalah yang terjadi pada siklus 1

(Pertemuan 1).

c. Menyimpulkan hasil refleksi untuk ditindak lanjuti dalam pertemuan

selanjutnya.
 31

Pertemuan 2

1. Perencanaan

a. Mengidentifikasi masalah dalam pembelajaran pra siklus.

b. Berdiskusi untuk menemukan cara pemecahan masalah tersebut.

c. Menentukan metode/media pembelajaran yang tepat.

d. Menyusun rencana perbaikan pembelajaran siklus 1.

e. Mempersiapkan media pembelajaran yang sesuai.

2. Pelaksanaan

Guru sebagai peneliti melaksanakan pembelajaran sesuai RPP, sbb:

a. Guru mengingatkan materi yang diajarkan dalam pertemuan I

b. Guru membagi siswa menjadi dua kelompok dengan anggota kelompok seperti

dalam Pertemuan I

c. Guru memberikan tugas untuk membaca materi yang akan diperdebatkan oleh

kedua kelompok diatas.

d. Setelah selesai membaca materi, Guru menunjuk salah satu anggota kelompok

pro untuk berbicara saat itu, kemudian setelah selesai ditanggapi oleh

kelompok kontra. Demikian seterusnya sampai sebagian besar siswa bisa

mengemukakan pendapatnya.

e. Diwaktu peserta didik menyampaikan gagasannya atau pendapatnya, maka

peserta didik menulis inti/ide-ide dari setiap pendapat sampai mendapat

sejumlah ide yang diharapkan.

f. Guru menambahkan konsep/ide yang belum terungkapkan.

g. Dari data-data yang diungkapkan tersebut, guru mengajak siswa membuat

kesimpulan/rangkuman yang mengacu pada topik yang ingin dicapai.

h. Guru membimbing siswa untuk memberikan Contoh Organisasi.

 32

3. Observasi

Pengamatan/observasi dilakukan oleh observer dengan mengunakan

instrument pengamatan berupa lembar pengamatan guru dan lembar pengamatan

siswa. Pengamatan terhadap keterampilan proses siswa selama pembelajaran

berlangsung. Aspek yang diamati dari siswa meliputi: 1) kesiapan siswa dalam

belajar, 2) perhatian siswa dalam pembelajaran, 3) keaktifan siswa dalam bertanya,

4) keaktifan siswa dalam menjawab pertanyaan, 5) kemampuan bekerjasama, 6)

kemampuan menyelesaikan tugas, 7) respon siswa pada saat dibimbing, 8)

kesungguhan dalam menyelesaikan tugas, 9) hasil-hasil pekerjaan siswa, 10)

ketuntasan belajar.

Sedangkan aspek yang diamati dari guru meliputi : 1) Menyiapkan Peserta

didik belajar, 2) Menyampaikan Tujuan, 3) Apersepsi/Introduksi, 4) Memotivasi

siswa, 5) Penguasaan Materi, 6) Penyajian Urutan Materi (dengan model

pembelajaran), 7) Implementasi model/metode/strategi, 8) Melakukan

eksplorasi/elaborasi/konfirmasi, 9) Penggunaan Media, 10) Bimbingan/perhatian

terhadap siswa, 11) Ketepatan penggunaan waktu, 12) Partisipasi siswa, 13)

Mengatasi kesulitan siswa, 14) Melakukan tes/quis untuk mengecek pemahaman,

14) Melakukan konfirmasi/refleksi, 15) Memberikan tugas, 16) Menyampaikan

agenda berikutnya.

4. Refleksi

a. Menentukan tingkat keberhasilan pembelajaran.

b. Berdiskusi untuk menemukan pemecahan masalah yang terjadi pada siklus 1

(Pertemuan 2).

c. Menyimpulkan hasil refleksi untuk ditindak lanjuti dalam pertemuan

selanjutnya.
 33

Pertemuan 3

1. Perencanaan

a. Mengidentifikasi masalah dalam pembelajaran pra siklus.

b. Berdiskusi untuk menemukan cara pemecahan masalah tersebut.

c. Menentukan metode/media pembelajaran yang tepat.

d. Menyusun rencana perbaikan pembelajaran siklus 1.

e. Mempersiapkan media pembelajaran yang sesuai.

2. Pelaksanaan

Guru sebagai peneliti melaksanakan pembelajaran sesuai RPP, sbb:

a. Guru mengingatkan materi yang diajarkan dalam pertemuan I dan II

b. Guru membagi siswa menjadi dua kelompok dengan anggota kelompok seperti

dalam Pertemuan I dan II

c. Guru memberikan tugas untuk membaca materi yang akan diperdebatkan oleh

kedua kelompok diatas.

d. Setelah selesai membaca materi, Guru menunjuk salah satu anggota kelompok

pro untuk berbicara saat itu, kemudian setelah selesai ditanggapi oleh

kelompok kontra. Demikian seterusnya sampai sebagian besar siswa bisa

mengemukakan pendapatnya.

e. Diwaktu peserta didik menyampaikan gagasannya atau pendapatnya, maka

peserta didik menulis inti/ide-ide dari setiap pendapat sampai mendapat

sejumlah ide yang diharapkan.

f. Guru menambahkan konsep/ide yang belum terungkapkan.

g. Dari data-data yang diungkapkan tersebut, guru mengajak siswa membuat

kesimpulan/rangkuman yang mengacu pada topik yang ingin dicapai.

 34

h. Guru membimbing siswa untuk memberikan Argumen tentang pengertian

Organisasi.

i. Guru membimbing siswa untuk memberikan Contoh Organisasi.

3. Observasi

Pengamatan/observasi dilakukan oleh observer dengan mengunakan

instrument pengamatan berupa lembar pengamatan guru dan lembar pengamatan

siswa. Pengamatan terhadap keterampilan proses siswa selama pembelajaran

berlangsung. Aspek yang diamati dari siswa meliputi: 1) kesiapan siswa dalam

belajar, 2) perhatian siswa dalam pembelajaran, 3) keaktifan siswa dalam bertanya,

4) keaktifan siswa dalam menjawab pertanyaan, 5) kemampuan bekerjasama, 6)

kemampuan menyelesaikan tugas, 7) respon siswa pada saat dibimbing, 8)

kesungguhan dalam menyelesaikan tugas, 9) hasil-hasil pekerjaan siswa, 10)

ketuntasan belajar.

Sedangkan aspek yang diamati dari guru meliputi : 1) Menyiapkan Peserta

didik belajar, 2) Menyampaikan Tujuan, 3) Apersepsi/Introduksi, 4) Memotivasi

siswa, 5) Penguasaan Materi, 6) Penyajian Urutan Materi (dengan model

pembelajaran), 7) Implementasi model/metode/strategi, 8) Melakukan

eksplorasi/elaborasi/konfirmasi, 9) Penggunaan Media, 10) Bimbingan/perhatian

terhadap siswa, 11) Ketepatan penggunaan waktu, 12) Partisipasi siswa, 13)

Mengatasi kesulitan siswa, 14) Melakukan tes/quis untuk mengecek pemahaman,

14) Melakukan konfirmasi/refleksi, 15) Memberikan tugas, 16) Menyampaikan

agenda berikutnya.

4. Refleksi

a. Menentukan tingkat keberhasilan pembelajaran.

b. Berdiskusi untuk menemukan pemecahan masalah yang terjadi pada siklus 1.

 35

c. Menyimpulkan hasil refleksi untuk ditindak lanjuti dalam siklus 2.

Siklus 2

Pertemuan 1

1. Perencanaan.

a. Menyusun rencana perbaikan pembelajaran siklus 2.

b. Mempersiapkan model pembelajaran yang tepat.

c. Menyusun instrumen penilaian.

2. Pelaksanaan

Melaksanakan pembelajaran sesuai RPP, sbb:

a. Guru membagi siswa menjadi dua kelompok debat yang satu pro dan yang

lainnya kontra. Siswa duduk saling berhadapan antara yang pro dan kontra

(susun meja dan kursi seperti untuk rapat)

b. Guru memberikan tugas untuk membaca materi yang akan diperdebatkan oleh

kedua kelompok diatas.

c. Setelah selesai membaca materi, Guru menunjuk salah satu anggota kelompok

pro untuk berbicara saat itu, kemudian setelah selesai ditanggapi oleh kelompok

kontra. Demikian seterusnya sampai sebagian besar siswa bisa mengemukakan

pendapatnya.

d. Diwaktu peserta didik menyampaikan gagasannya atau pendapatnya, maka

peserta didik menulis inti/ide-ide dari setiap pendapat sampai mendapat

sejumlah ide yang diharapkan.

e. Guru menambahkan konsep/ide yang belum terungkapkan.

f. Dari data-data yang diungkapkan tersebut, guru mengajak siswa membuat

kesimpulan/rangkuman yang mengacu pada topik yang ingin dicapai.

g. Guru membimbing siswa untukmemberikan argumen tentang Tujuan Organisasi.

 36

3. Observasi

Pengamatan/observasi dilakukan oleh observer dengan mengunakan

instrument pengamatan berupa lembar pengamatan guru dan lembar pengamatan

siswa. Pengamatan terhadap keterampilan proses siswa selama pembelajaran

berlangsung. Aspek yang diamati dari siswa meliputi: 1) kesiapan siswa dalam

belajar, 2) perhatian siswa dalam pembelajaran, 3) keaktifan siswa dalam bertanya,

4) keaktifan siswa dalam menjawab pertanyaan, 5) kemampuan bekerjasama, 6)

kemampuan menyelesaikan tugas, 7) respon siswa pada saat dibimbing, 8)

kesungguhan dalam menyelesaikan tugas, 9) hasil-hasil pekerjaan siswa, 10)

ketuntasan belajar.

Sedangkan aspek yang diamati dari guru meliputi : 1) Menyiapkan Peserta

didik belajar, 2) Menyampaikan Tujuan, 3) Apersepsi/Introduksi, 4) Memotivasi

siswa, 5) Penguasaan Materi, 6) Penyajian Urutan Materi (dengan model

pembelajaran), 7) Implementasi model/metode/strategi, 8) Melakukan

eksplorasi/elaborasi/konfirmasi, 9) Penggunaan Media, 10) Bimbingan/perhatian

terhadap siswa, 11) Ketepatan penggunaan waktu, 12) Partisipasi siswa, 13)

Mengatasi kesulitan siswa, 14) Melakukan tes/quis untuk mengecek pemahaman,

14) Melakukan konfirmasi/refleksi, 15) Memberikan tugas, 16) Menyampaikan

agenda berikutnya.

4. Refleksi.

a. Menentukan tingkat keberhasilan dalam siklus 2 (Pertemuan 1) .

b. Berdiskusi untuk menemukan pemecahan masalah yang terjadi pada siklus 2

(Pertemuan 1).

c. Menyimpulkan hasil refleksi untuk ditindak lanjuti dalam pertemuan

selanjutnya
 37

Pertemuan 2

1. Perencanaan.

a. Menyusun rencana perbaikan pembelajaran siklus 2.

b. Mempersiapkan model pembelajaran yang tepat.

c. Menyusun instrumen penilaian.

2. Pelaksanaan

Melaksanakan pembelajaran sesuai RPP, sbb:

a. Guru mengingatkan materi yang diajarkan dalam pertemuan I

b. Guru membagi siswa menjadi dua kelompok dengan anggota kelompok seperti

dalam Pertemuan I

c. Guru memberikan tugas untuk membaca materi yang akan diperdebatkan oleh

kedua kelompok diatas.

d. Setelah selesai membaca materi, Guru menunjuk salah satu anggota kelompok

pro untuk berbicara saat itu, kemudian setelah selesai ditanggapi oleh kelompok

kontra. Demikian seterusnya sampai sebagian besar siswa bisa mengemukakan

pendapatnya.

e. Diwaktu peserta didik menyampaikan gagasannya atau pendapatnya, maka

peserta didik menulis inti/ide-ide dari setiap pendapat sampai mendapat

sejumlah ide yang diharapkan.

f. Guru menambahkan konsep/ide yang belum terungkapkan.

g. Dari data-data yang diungkapkan tersebut, guru mengajak siswa membuat

kesimpulan/rangkuman yang mengacu pada topik yang ingin dicapai.

h. Guru membimbing siswa untuk memberikan Contoh Anggota Organisasi.

 38

3. Observasi

Pengamatan/observasi dilakukan oleh observer dengan mengunakan

instrument pengamatan berupa lembar pengamatan guru dan lembar pengamatan

siswa. Pengamatan terhadap keterampilan proses siswa selama pembelajaran

berlangsung. Aspek yang diamati dari siswa meliputi: 1) kesiapan siswa dalam

belajar, 2) perhatian siswa dalam pembelajaran, 3) keaktifan siswa dalam bertanya,

4) keaktifan siswa dalam menjawab pertanyaan, 5) kemampuan bekerjasama, 6)

kemampuan menyelesaikan tugas, 7) respon siswa pada saat dibimbing, 8)

kesungguhan dalam menyelesaikan tugas, 9) hasil-hasil pekerjaan siswa, 10)

ketuntasan belajar.

Sedangkan aspek yang diamati dari guru meliputi : 1) Menyiapkan Peserta

didik belajar, 2) Menyampaikan Tujuan, 3) Apersepsi/Introduksi, 4) Memotivasi

siswa, 5) Penguasaan Materi, 6) Penyajian Urutan Materi (dengan model

pembelajaran), 7) Implementasi model/metode/strategi, 8) Melakukan

eksplorasi/elaborasi/konfirmasi, 9) Penggunaan Media, 10) Bimbingan/perhatian

terhadap siswa, 11) Ketepatan penggunaan waktu, 12) Partisipasi siswa, 13)

Mengatasi kesulitan siswa, 14) Melakukan tes/quis untuk mengecek pemahaman,

14) Melakukan konfirmasi/refleksi, 15) Memberikan tugas, 16) Menyampaikan

agenda berikutnya.

4. Refleksi.

a. Menentukan tingkat keberhasilan dalam siklus 2 (Pertemuan 2) .

b. Berdiskusi untuk menemukan pemecahan masalah yang terjadi pada siklus 2

(Pertemuan 2).

c. Menyimpulkan hasil refleksi untuk ditindak lanjuti dalam pertemuan selanjutnya

 39

Pertemuan 3

1. Perencanaan.

a. Menyusun rencana perbaikan pembelajaran siklus 2.

b. Mempersiapkan model pembelajaran yang tepat.

c. Menyusun instrumen penilaian.

2. Pelaksanaan

Melaksanakan pembelajaran sesuai RPP, sbb:

a. Guru mengingatkan materi yang diajarkan dalam pertemuan I dan II

b. Guru membagi siswa menjadi dua kelompok dengan anggota kelompok seperti

dalam Pertemuan I dan II

c. Guru memberikan tugas untuk membaca materi yang akan diperdebatkan oleh

kedua kelompok diatas.

d. Setelah selesai membaca materi, Guru menunjuk salah satu anggota kelompok

pro untuk berbicara saat itu, kemudian setelah selesai ditanggapi oleh

kelompok kontra. Demikian seterusnya sampai sebagian besar siswa bisa

mengemukakan pendapatnya.

e. Diwaktu peserta didik menyampaikan gagasannya atau pendapatnya, maka

peserta didik menulis inti/ide-ide dari setiap pendapat sampai mendapat

sejumlah ide yang diharapkan.

f. Guru menambahkan konsep/ide yang belum terungkapkan.

g. Dari data-data yang diungkapkan tersebut, guru mengajak siswa membuat

kesimpulan/rangkuman yang mengacu pada topik yang ingin dicapai.

h. Guru membimbing siswa untuk memberikan Argumen tentang Tuuan

Organisasi.

i. Guru membimbing siswa untuk memberikan Contoh Anggota Organisasi.

 40

3. Observasi

Pengamatan/observasi dilakukan oleh observer dengan mengunakan

instrument pengamatan berupa lembar pengamatan guru dan lembar pengamatan

siswa. Pengamatan terhadap keterampilan proses siswa selama pembelajaran

berlangsung. Aspek yang diamati dari siswa meliputi: 1) kesiapan siswa dalam

belajar, 2) perhatian siswa dalam pembelajaran, 3) keaktifan siswa dalam bertanya,

4) keaktifan siswa dalam menjawab pertanyaan, 5) kemampuan bekerjasama, 6)

kemampuan menyelesaikan tugas, 7) respon siswa pada saat dibimbing, 8)

kesungguhan dalam menyelesaikan tugas, 9) hasil-hasil pekerjaan siswa, 10)

ketuntasan belajar.

Sedangkan aspek yang diamati dari guru meliputi : 1) Menyiapkan Peserta

didik belajar, 2) Menyampaikan Tujuan, 3) Apersepsi/Introduksi, 4) Memotivasi

siswa, 5) Penguasaan Materi, 6) Penyajian Urutan Materi (dengan model

pembelajaran), 7) Implementasi model/metode/strategi, 8) Melakukan

eksplorasi/elaborasi/konfirmasi, 9) Penggunaan Media, 10) Bimbingan/perhatian

terhadap siswa, 11) Ketepatan penggunaan waktu, 12) Partisipasi siswa, 13)

Mengatasi kesulitan siswa, 14) Melakukan tes/quis untuk mengecek pemahaman,

14) Melakukan konfirmasi/refleksi, 15) Memberikan tugas, 16) Menyampaikan

agenda berikutnya.

4. Refleksi.

a. Menentukan tingkat keberhasilan dalam siklus 2 (Pertemuan 3) .

b. Berdiskusi untuk menemukan pemecahan masalah yang terjadi pada siklus 2

(Pertemuan 3).

c. Menarik kesimpulan dari hasil siklus 2, apakah tujuan penelitian telah tercapai

atau harus dilakukan perbaikan lagi dalam siklus 3.