makalah olahraga dalam Islam
makalah olahraga dalam Islam
makalah olahraga dalam Islam
DI SUSUN OLEH :
1. Irmawati Badjahum (522024081103)
2. Wida sapitri w.yaso (24081122)
2024/2025
KATA PENGANTAR
Puji syukur kami panjatkan kehadirat Allah SWT, karena dengan rahmat dan
karunia-Nya penulis masih diberi kesempatan untuk menyelesaikan makalah
ini. Makalah inimerupakan salah satu tugas dari mata kuliah Pendidikan agama
islam sebagai salah satu syarat penilaian.Dalam penyelesaian makalah ini yang
berjudul “Islam dan Kesehatan”. Tidak lupa penulis mengucapkan terimakasih
kepada Bapak Dr.Kusno Setiadi S.Pd.,M.Pd selaku dosen pembimbing yang
telah memberikan dukungan dalam menyelesaikan makalah ini.
Kami menyadari bahwa dalam penulisan makalah ini masih banyak kekurangan,
oleh karena itu penulis sangat mengharapkan kritik dan saran yang membangun.
Semoga makalahini dapat memberikan manfaat pada seluruh pembaca.
Penulis
DAFTAR ISI
COVER........................................................................................................................ i
KATA PENGANTAR............................................................................................... ii
DAFTAR ISI............................................................................................................ iii
BAB I PENDAHULUAN
1) Latar Belakang......................................................................................................4
2) Rumusan Masalah................................................................................................. 6
BAB II PEMBAHASAN
A) Pandangan Islam menjaga kesehatan tubuh dan kebugaran.................................. 6
B) Olahraga Sebagai bentuk Ibadah........................................................................... 8
C) Gaya hidup sehat menurut Islam.........................................................................10
BAB III PENUTUP
1) Simpulan...............................................................................................................13
DAFTAR PUSTAKA............................................................................................... 14
BAB I
PENDAHULUAN
A.Latar Belakang
Pada dasarnya setiap manusia menghendaki hidup dan kehidupan yang sehat, t
enang, tenteram dan bahagia, meskipun tidak selamanya kemauan dan keinginan terse
but tercapai. Islam sebagai agama, sangat memperhatikan keberadaan manusia, karen
a itulah Islam membentangkan konsep yang sangat tegas tentang kehidupan yang seh
at kepada manusia, misalnya mengenai apakah hidup dan kehidupan itu serta kemana
arah tujuannya.
Islam merupakan agama yang mengatur seluruh aspek kehidupan manusia, un
tuk mengatur kemakmuran di bumi guna menuju kebahagiaan dunia dan akhirat. Sala
h satu penunjang kebahagian tersebut adalah dengan memiliki tubuh yang sehat, sehi
ngga dengannya kita dapat beribadah dengan lebih baik kepada Allah. Agama Islam s
angat mengutamakan kesehatan (lahir dan batin) dan menempatkannya sebagai kenik
matan kedua setelah Iman. Selain itu, Islam sebagai agama yang sempurna dan lengk
ap, telah menetapkan prinsip-prinsip dalam penjagaan keseimbangan tubuh manusia.
Di antara cara Islam dalam menjaga kesehatan ialah dengan menjaga kebersih
an dan melaksanakan syariat wudlu dan mandi secara rutin setiap hari bagi setiap mus
lim. Kesehatan adalah kata yang abstrak, pengertiannya sukar dirumuskan secara kon
kret. Pendekatan yang lebih mudah dalam memahami arti lawan dari kesehatan itu se
ndiri. Lawan dari kesehatan adalah penyakit.
Penyakit adalah sesuatu pengertian yang mengandung: penyebab, gejalagejala
atau sinitom penyakit, baik perubahan yang kelihatan pada tubuh jasmaniah yang dise
but tanda-tanda klinis maupun perubahan yang ditemukan pada laboratorium seperti p
erubahan susunan sel-sel darah merah, gula darah, perubahan jumlah atau komponen
kencing, kotoran, dan seterusnya.
Kesehatan merupakan salah satu faktor penting bagi kehidupan manusia kare
na dengan kondisi sehat, manusia bisa beraktifitas dengan nyaman dan banyak berbua
t kebaikan dengan memberi manfaat kepada sesama. Sementara manusia adalah makh
luk yang kompleks yang terdiri atas unsur fisik, psikis, sosial dan spiritual.
Maka manakala seseorang mengalami sakit tentunya harus dilakukan pemerik
saan dan penyembuhan secara menyeluruh.
Pepatah arab mengatakan: al-`aql al-salim fi al-jism al-salim, wa al-jism al-sal
im fi al-`aql al-salim (akal yang waras ada pada badan yang sehat dan badan yang seh
at terdapat pada orang yang bermoral akal yang waras).
Pepatah di atas menunjukkan bahwa ada korelasi antara sehat secara fisik, psi
kis, sosial, dan spiritual. Di mana setiap unsur dalam diri manusia saling mendukung t
erbentuknya manusia yang sehat secara utuh. Manusia sehat ialah bukan manusia yan
g terbebas dari penyakit fisik saja ataupun sebaliknya yaitu sehat dalam konteks psiki
snya saja. Manusia sehat ialah manusia yang sehat secara fisik, psikis, sosial, dan seh
at spiritualnya.
Pada hakikatnya manusia terdiri dari dua substansi, yaitu fisik dan psikis. Sub
stansi fisik sendiri adalah substansi material, tidak berdiri sendiri, tidak kekal dan ber
ada dalam alam jasad, sedangkan substansi psikis adalah substansi imaterial, berdiri s
endiri tidak berbentuk komposisi, mempunyai daya mengetahui dan menggerakkan, k
ekal dan berada di dunia metafisik.
Fisik dan psikis berhubungan ketika al-nuṭfah memenuhi syarat dengan jiwa
yang kemudian keduanya berpisah bersamaan dengan datangnya kematian. Dengan b
egitu kondisi fisik manusia adalah sebuah media yang menjadikan manusia dapat ber
hubungan dengan manusia lainnya di dunia dan juga sebagai modal kebaikan untuk b
ekal hidup di akhirat.
Kesimpulannya, bahwa setiap manusia mendambakan sebuah kehidupan yang
sehat. Di mana dalam menjalankan kehidupan sehari-hari mereka dapat beraktifitas d
engan baik sesuai dengan kemampuan masingmasing. Maka dari itu, penting bagi kita
menjaga kesehatan tubuh, kesehatan jiwa, dan kesehatan soaial kita.
B. Rumusan Masalah
a. Bagaimana Pandangan Islam menjaga kesehatan tubuh dan kebugaran?
b. Bagaimana Olahraga Sebagai bentuk Ibadah dalam Islam?
c. Bagaimana Gaya hidup sehat menurut Islam?
BAB II
PEMBAHASAN
a. Kesehatan
Kesehatan adalah hal utama yang paling diinginkan oleh siapapun diantara kit
a. Tidak ada sesuatu yang berharga seperti kesehatan. Sehat adalah kondisi fisik di ma
na semua fungsi berada dalam keadaan sehat. Menjadi sembuh sesudah sakit adalah a
nugerah terbaik dari Allah kepada manusia. Dalam Islam juga ada cara untuk menjag
a kesehatan seperti halnya menjaga kebersihan dan melaksanakan syariat wudhu dan
membersihkan diri secara rutin.
Membahas masalah kesehatan, dalam islam juga ada konsep tentang bagaima
na menjaga kesehatan Pasti kita semua pernah mendengar, lebih baik mencegah darip
ada mengobati. Ini berlaku dalam menjaga kesehatan tubuh. Alangkah lebih baiknya
kita mencegah segala sesuatu hal yang sekiranya dapat menurunkan imun kesehatan k
ita daripada akhirnya kita akan jatuh sakit dan wajib mengobatinya.
Seperti halnya nilai sehat dalam agama islam, menurut penelitian ‘Ali Mu’nis,
dokter spesialis internal Fakultas Kedokteran Universitas ‘Ain Syams Cairo, menunju
kan bahwa ilmu kedokteran modern menemukan kecocokan terhadap yang disyariatk
an Nabi dalam praktek penbobatan yang berhubungan dengan spesialisasinya.
Sebagaimana pula yang disepakati oleh para ulama bahwa di balik pengsyaria
tan segala sesuatu termasuk ibadah dalam Islam terdapat hikmah dan manfaat fisik ba
dan dan psikis kejiwaannya. Pada saat orang-orang Islam menunaikan kewajiban-kew
ajiban keagamannya, berbagai penyakit lahir dan batin pun ikut pula terjaga.
Kesehatan merupakan salah satu faktor utama yang dapat mempengaruhi ke
bugaran dan penampilan tubuh, serta harta yang paling berharga yang tidak pernah
bisa ditukar dengan apapun. Oleh karena itu setiap orang tentu mendambakan hidup
sehat bahagia dan ingin selalu tampak sehat, bugar, penampilan yang bagus dan aw
et muda, tidak lekas keriput karena menua. Hal tersebut dapat dirasakan apabila kita
pernah sakit. Olahraga dan kesehatan merupakan kebutuhan bagi setiap orang, kare
na semua orang pasti ingin sehat, tidak seorangpun yang ingin sakit atau terganggu
kesehatannya.
Kesibukan sering kali membuat kita lupa akan waktu. Terkadang pola maka
n yang tidak teratur biasanya disebabkan oleh padatnya kegiatan-kegiatan yang ada,
termasuk kurangnya kegiatan berolahraga. kita kerap kali tidak mempunyai waktu u
ntuk berolahraga, padahal olahraga satu hal yang penting untuk menjaga kondisi da
n kebugaran dalam melakukan berbagai macam kegiatan.
Banyak kita yang kurang peduli terhadap kondisi kesehatan dan jasmani, ola
hraga masih di anggap kurang penting dan membuang-buang tenaga padahal banya
k dampak positif berolahraga terhadap kondisi fisik serta psikis.
b. Kebugaran
Kebugaran jasmani dalam Islam bukanlah sekadar konsep kesehatan fisik sem
ata, melainkan merupakan wujud ketaatan dan ibadah kepada Allah. Allah menci
ptakan tubuh sebagai amanah yang harus dijaga dengan sebaik-baiknya oleh uma
t-Nya. Pemahaman akan konsep amanah menjadi landasan kokoh bagi umat Isla
m dalam merawat kesehatan tubuh sebagai bagian dari ibadah kepada Sang Penci
pta.
Penting untuk memahami bahwa setiap bagian tubuh, setiap organ, dan setiap
aspek kebugaran fisik merupakan anugerah dan amanah dari Allah. Allah berfirman d
alam Al-Qur’an,
َو َأن ِف ُقو۟ا ِفى َس ِبي ِل ٱل َّل ِه َو َلا ُت ْل ُقو۟ا ِب َأ ْي ِدي ُك ْم ِإ َلى ٱل َّت ْه ُل َك ِة ۛ َو َأ ْح ِس ُن ٓو۟ا ۛ ِإ َّن ٱل َّل َه ُي ِح ُّب ٱ ْل ُم ْح ِس ِني َن
Artinya: “Dan belanjakanlah (harta bendamu) di jalan Allah, dan janganlah kamu ca
mpakkan dirimu sendiri ke dalam kebinasaan. dan berbuat baiklah, karena sesungguh
nya Allah menyukai orang-orang yang berbuat baik.” (Al-Baqarah 2:195).
Ayat ini mencerminkan pentingnya menjaga tubuh sebagai amanah dan anu
gerah yang tidak boleh disia-siakan.
Amanah tubuh ini mencakup segala hal yang berkaitan dengan kesehatan fis
ik, mulai dari menjaga kebersihan, mengonsumsi makanan yang halal dan baik, hingg
a berpartisipasi dalam aktivitas fisik yang mendukung kebugaran. Rasulullah SAW m
emberikan contoh nyata dengan menjaga kebersihan tubuh, mengatur pola makan, da
n berpartisipasi dalam aktivitas fisik seperti berjalan kaki, berlari, dan berolahraga lai
nnya.
Dalam konteks ini, konsep amanah tidak hanya sebatas pada ketertiban fisik
tetapi juga melibatkan aspek mental dan spiritual. Kesehatan jiwa dan pikiran yang se
imbang juga menjadi bagian dari amanah ini. Rasulullah SAW bersabda, “Sesungguh
nya dalam jasad terdapat segumpal daging. Jika ia baik, maka baiklah seluruh jasad. J
ika ia rusak, maka rusaklah seluruh jasad. Ketahuilah, itulah hati.” (Hadis Shahih, Ri
wayat al-Bukhari dan Muslim).
Mengapa penting untuk memahami kebugaran jasmani sebagai amanah? K
arena dengan menyadari bahwa tubuh adalah amanah, umat Islam akan lebih memper
hatikan dan menghargai pentingnya menjaga kesehatan. Menjaga kebugaran bukan ha
nya untuk kepentingan pribadi tetapi juga sebagai bentuk syukur atas anugerah Allah.
Dengan memahami bahwa tubuh yang sehat adalah sarana untuk lebih baik
beribadah, beraktivitas, dan berkontribusi pada masyarakat, umat Islam diingatkan un
tuk menjadikan setiap usaha menjaga kesehatan sebagai bentuk ibadah. Oleh karena it
u, Tulisan ini akan mengeksplorasi lebih jauh prinsip-prinsip Islam yang mendukung
kebugaran jasmani, mengaitkannya dengan dalil-dalil shahih, dan menyoroti pentingn
ya kesehatan sebagai amanah yang tidak boleh diabaikan.
2. olahraga Sebagai bentuk Ibadah menurut Islam
Islam merupakan salah satu agama yang di anut oleh umat manusia di duni
a. Agama Islam merupakan agama yang paling fitrah bagi umatnya sendiri. Dalam Isl
am diajarkan berbagai macam rukun, hukum ataupun aturan yang harus dipatuhi oleh
umatnya. Salah satu rukun dalam agama islam yang wajib di ikuti dan dipatuhi oleh u
mat agama Islam adalah Rukun Islam. Rukun Islam ada 5 (lima) perkara pertama; me
ngucap dua Kalimah Syahadat, kedua; Mendirikan Shalat, ketiga Melakukan ibadah p
uasa, keempat; membayar zakat dan kelima; naik haji apabila mampu.
Shalat merupakan rukun Islam kedua yang wajib dikerjakan oleh setiap uma
t Islam di dunia. Shalat merupakan rangkaian ibadah yang memiliki keteraturan yang
sangat istimewa. Rangkaian tersebut berupa dari pengambilan air wudhu’, rukun shal
at. Selain shalat puasa juga merupakan salah satu rukuk Islam yang wajib di lakukan
umat islam. Berpuasa di bulan Ramdhan merupakan kewajiban yang Allah tetapkan b
agi orang yang beriman sebagaimana tertera dalam surat Al-Bagarah 183.
Tanpa disadari bahwa dalam beribadah kepada Allah yaitu seperti shalat da
n puasa orang tersebut sudah menjaga kesehatan. Setiawan (2007:51) menjelaskan;
“Menurut perspektif ilmu kesehatan Cina, praktik wudhuk akan menalirkan energy ku
lit untuk memperlancakan peredaran darah dan enjaga kepekaan saraf kulit”. Lebih la
njut Setiawan (2007:90) mejelaskan: “Shalat terdiri dari gerakan-gerakan yang meliba
tkan bagian tubuh.
Untuk mengetahui efek dari gerakan ini terhadap kesehatan tubuh, kita haru
s memerhatikan setiap gerakan itu dan apa hubungannya dengan system organ ana
tomi manusia. Selain shalat, puasa juga mempunyai makna yang sangat besar bagi set
iap yang mengerjakannya dengan keikhlasan. (2003:80) menjelaskan “nilai besar yan
g sangat mengagumkan, termasuk segala prilaku orang yang berpuasa diilai sebagai a
mal ibadah”.
Bila dikaji sungguh banyak dan tidak terhingga nilai ibadah yang dilakukan
oleh umat Islam mempunyai manfaat yang besar terhadap kehidupan umatnya. Selai
n dalam menjaga kesehatan, dalam agama Islam juga menganjurkan untuk melakukan
olahraga. Hal tersebut dapat di lihat dari Sabda Rasullah SAW, yang intinya setiap u
mat Islam dianjurkkan untuk melakukan olahraga panah/memanah, berkuda dan mela
kukan olahraga renang.
Jadi, olahraga merupakan anjuran bagi setiap umat Islam untuk diikuti agar
setiap umat Islam bisa hidup sehat dan terhindar dari berbagai penyakit yang membah
ayakan di manusia itu sendiri. Dan dengan beribadah kepada Allah, secara tidak langs
ung umat Islam juga menjaga kesehatan yang mengerjakannya.
Olahraga memiliki peran yang signifikan dalam kehidupan kaum Muslim,
sebab dapat menjaga kesehatan fisik, mental dan meningkatkan kualitas ibadah.
Syariat Islam memandang olahraga sebagai aktivitas yang dianjurkan karena banyak
manfaat yang dapat diperoleh dalam kehidupan sehari-hari, baik dalam beribadah
maupun bermuamalah.
Dalam praktiknya, banyak olahraga yang dimainkan secara tim, seperti sepak
bola, basket, atau voli. Olahraga ini mengajarkan kerja sama, saling membantu, dan
kepemimpinan. Dalam konteks ini, umat diajarkan saling tolong-menolong dalam
kebaikan dan taqwa.
Beberapa olahraga yang dianjurkan Islam dan terkenal dalam sejarah Islam
seperti berenang, memanah, dan berkuda. Namun, seiring perkembangan zaman dan
kemajuan peradaban manusia, berbagai jenis olahraga terus berkembang. Tentu, yang
ditolerir, yang sesuai dengan syariat Islam.
Karena itu, dapat dipahami bahwa olahraga memiliki banyak manfaat yang
selaras dengan ajaran Islam. Olahraga menjaga kesehatan fisik dan mental,
mengajarkan nilai-nilai disiplin, kerja sama, dan kepemimpinan.
Umat Islam dapat saja berpartisipasi dalam aktivitas olahraga yang bermanfaat, yang
sesuai dengan ajaran dan teladan Rasulullah SAW. Dengan begitu, kita dapat
menjaga fisik sebagai amanah dari Allah SWT dan meningkatkan kualitas hidup dan
ibadah kita. (Sayed M. Husen)
Dalam Islam, agar seseorang meraih hidup sehat, maka sepanjang hidupnya s
elalu diatur dan diberikan bimbingan, mulai dari ketika bangun tidur, bekerja, istiraha
t, makan dan minum, merawat kebersihannya, hingga tidur kembali. Ketika bangun ti
dur misalnya, umat Islam tidak boleh terlambat. Di waktu pagi, umat Islam harus ban
gun dari tidur tepat waktu, dan segera mengambil air wudhu, kemudian datang ke ma
sjid memenuhi panggilan adzan untuk shalat bersama-sama para tetangga yang berde
katan dengan tempat ibadah itu.
Pendidikan Islam memandang hidup sehat adalah salah satu cara untuk menca
pai kehidupan yang bahagia, berkah, bermanfaat, dan tentram sejahtera. Maka dari itu
dalam menerapkan hidup sehat adalah suatu kebahagiaan yang mutlak bagi seluruh um
at muslim.
Hidup sehat adalah bagian dari perintah Allah kepada hamba-hamba-Nya. Seb
agai perintah Allah, hamba-hamba-Nya di beri kesempatan untuk memelihara tubuhn
ya dengan penuh kesungguhan dan totalitas. Jika kita merawat tubuh kita dengan pen
uh kesungguhan, maka Allah akan memberikan kemudahan dan kelancaran dalam set
iap aktivitas yang berkaitan dengan upaya mendekatkan diri kepada pencipta. Maka,
kita yang selalu taat menjalankan perintah agama, akan senantiasa memperoleh petunj
uk untuk mencapai zona sehat yang tidak mudah diperoleh, kecuali orang-orang yang
benar-benar dan sungguh-sungguh menjalankan perintah-Nya.
Seseorang dikatakan sehat bisa ditinjau dari segi fisik maupun psikis. Sehat d
ari segi fisik dapat dilihat dari bentuk tubuhnya yang segar bugar dan mampu melaku
kan berbagai aktifitas. Sedangkan, seseorang dikatakan sehat secara psikis dapat diket
ahui bagaimana jiwa orang tersebut berfikir dengan baik dan bertindak secara realistis.
Dalam menjaga kondisi agar tetap sehat baik secara fisik maupun psikologis, t
idak perlu mengeluarkan banyak biaya dengan ongkos yang mahal. Kesehatan tubuh
agar tetap terlihat sehat dan bugar salah satunya bisa dilakukan dengan cara menjaga
pola hidup yang bisa dilakukan dengan menjaga kesehatan tubuh, pola makan atau mi
num serta menjaga lingkungan dimana seseorang itu tinggal. Dalam hal ini kesehatan
menjadi sangat penting sebagai salah satu faktor penentu kehidupan. Pentingnya menj
aga kesehatan perlu diterapkan sejak dini, agar tercipta hidup sehat yang membawa d
ampak pada hidup dan lingkungan.
Ajaran Islam sangat mengutamakan penjagaan sumber-sumber air dan lingku
ngan sekitar, baik kebersihan rumah, halaman, jalan-jalan dan lain sebagainya. Islam t
elah melarang keras pengotoran sumber-sumber air (bak, kolamair, sungai, dan sumu
r). Baik dengan membuang kotoran atau sampah di dalamnya.
Diantara hidup sehat yang yang dianjurakan dan menjadi kebisaan Rasulullah
sebagai berikut: 1. Pentingnya istirahat bagi tubuh Dalam Al-Qur`an surat An-Naba’
ayat 9, Allah berfirman bahwa: ٩ َو َج َع ۡل َنا َن ۡو َم ُك ۡم ُس َبا ٗتا
Artinya: dan Kami jadikan tidurmu untuk istirahat, Perintah istirahat yang cuk
up untuk menjaga kesehatan tetap terjaga salah satunya dapat dilakukan dengan berhe
nti mengisi lambung selama empat jamsebelum tidur. Jika seseorang tidur dalam kead
aan perut terisi makanan, otomatis saluran nafas akan menyempit (bahkan tidak meng
hentikan nafas). Jika hal ini terjadi terjadi dalam jangka penjang maka akan berakibat
pada jantung yang dinamakan hipoksia atau kekurangan oksigen, dan lama kelamaan
jika hal ini tetap sering dilakukan maka akan mengakibatkan stroke.
Tips sehat menganjurkan tidak tidur setelah subuh dan setelah ashar, tetapi tid
ur sianglah sejenak saja. Rasulullah menganjurkan agar memulai dan mengakhiri tidu
r dengan berdo’a yakni membaca Al-fatihah, Al-Ikhlas, An-Naas, Al-Falaq dan terak
hir surat Al-Baqarah, sebelum tertidur.
Kebersihan jasmani (badan) dan tempat ibadah merupakan syarat mutlak perta
ma sekali bagi seorang muslim jika ia hendak melakukan ibadah shalat menghadap al
lah swt. Puasa Adapun beberapa manfaat puasa bagi kesehatan antara lain Puas
a mempengaruhi kemampuan konsentrasi berpikir di otak; karena darah tidak terkons
entrasi disaluran pencernaan, sehingga otak cukup mendapat sediaan maksimal ketika
ia bekerja sehingga kegiatan berpikirnya menjadi optimal Puasa juga mengistirahatka
n ginjal. Ketiadaan intake cairan selama 10-12 jam dapat menyebabkan dehidrasi ring
an yang masih mungkin ditoleransi oleh tubuh karena tubuh memiliki mekanisme kon
servasi air dalam batas yang ditoleransi. Puasa juga sebagai pengikisan lemak dalam t
ubuh. Puasa memberikan kesempat beristirahat sisitem saluran cerna. Lambung, salur
an cerna usus dan liver sebagai pabrik utama dari proses metabolism juga akan berkur
ang bebanya hingga secara tidak langsung organ-organ lain juga semakin berkurang b
ebanya.
BAB III
PENUTUP
1. Kesimpulan
Kesehatan adalah hal utama yang paling diinginkan oleh siapapun diant
ara kita. Tidak ada sesuatu yang berharga seperti kesehatan. Sehat adalah kondisi fisi
k di mana semua fungsi berada dalam keadaan sehat. Kebugaran jasmani dalam Islam
bukanlah sekadar konsep kesehatan fisik semata, melainkan merupakan wujud ketaat
an dan ibadah kepada Allah. Allah menciptakan tubuh sebagai amanah yang harus dij
aga dengan sebaik-baiknya oleh umat-Nya.
Agama Islam merupakan agama yang paling fitrah bagi umatnya sendiri. Dalam Isla
m diajarkan berbagai macam rukun, hukum ataupun aturan yang harus dipatuhi oleh u
matnya. Salah satu rukun dalam agama islam yang wajib di ikuti dan dipatuhi oleh u
mat agama Islam adalah Rukun Islam. , olahraga merupakan anjuran bagi setiap umat
Islam untuk diikuti agar setiap umat Islam bisa hidup sehat dan terhindar dari berba
gai penyakit yang membahayakan di manusia itu sendiri. Dan dengan beribadah kepa
da Allah, secara tidak langsung umat Islam juga menjaga kesehatan yang mengerjaka
nnya.
Pendidikan Islam memandang hidup sehat adalah salah satu cara untuk menca
pai kehidupan yang bahagia, berkah, bermanfaat, dan tentram sejahtera. Maka dari itu
dalam menerapkan hidup sehat adalah suatu kebahagiaan yang mutlak bagi seluruh um
at muslim.
DAFTAR PUSTAKA