Belajar Kognitif
Belajar Kognitif
Belajar Kognitif
KELOMPOK 4
• ALZI NOVELLA
• IMAM
• ILHAM ADITYA PUTRA
• RESI LESTARI
• CHAIRUNNISA HAFEZ
• SEPTIA NUR KHASANAH
• QUENDA ANNISA
• SUCI RAHMAYANTI
• RIRIN MAYRISKA
FAKULTAS KEDOKTERAN
UNIVERSITAS ABDURRAB
Learning Objective
Mahasiswa mampu menjelaskan :
• Defenisi belajar dari sudut pandang ahli-ahli kognitivism
Journal.UIN-alaudin.ac.id
2. Menurut Piaget
Suatu proses asimilasi dan akomodasi dari hasil asosiasi
dengan lingkungan dan pengamatan yang tidak sesuai
antara informasi yang baru diperoleh dengan informasi
yang diketahui sebelumnya.
Journal.UIN-alaudin.ac.id
3. Menurut Jerume S Bruner
Pengembangan kategori-kategori yang saling berkaitan
sedemikian rupa, hingga tiap individu mempunyai model
yang unik tentang alam dan pengembangan suatu sistem
pengodean.
Journal.UIN-alaudin.ac.id
4. Menurut Getalt
Belajar adalah proses yang didasarkan pada pemahaman
(insight)
Asimilasi
akomodasi
ekuilibrasi
Tahap-tahap perkembangan kognitif anak menurut piaget
Tahap sensomotorik
Berpikir
(umur 0-2 tahun)
prekonseptual
(2-4 tahun)
Tahap preoperasional
(umur 2-7/8 tahun)
Berpikir intuitif
Tahap operasional (4-7 tahun)
konkret (umur 7-11
atau 12 tahun)
tahap operasional
formal (11/12 tahun –
14/15 tahun)
Belajar menurut vigotsky
1. hukum genetik tentang perkembangan
(genetic law of development)
Setiap kemampuan seseorang akan tumbuh dan
berkembang melewati dua tataran yaitu:
a. tataran sosial
b. tataran psikologi
2. zona perkembangan proksimal (zone of
proximal development)
Perkembangan kemampuan seseorang dapat
dibedakan kedalam dua tingkatan:
a. perkembangan aktual
b.perkembangan potensial
3. mediasi
Ada 2 jenis mediasi:
a. Mediasi metakognitif
penggunaan alat alat semiotik yang
bertujuan untuk melakukan regulasi diri
b. Mediasi kognitif
pengunaan alat alat kogntif untuk
memecahkan masalah yg berkaitan dengan
pengetahuan tertentu
Teori belajar menurut bruner
Kel. 1 (refi)
1. Seperti apa alat semiotik dalam mediasi metakognitif ?
Kel. 2 (ayu)
2. Maksud dari zona perkembangan proksimal ?
Kel.3 (puspa)
3. Teori mana yang paling efektif, dan berikan alasannya ?
kel.5 (grace)
4. Maksud dari “Siswa lebih ditekankan untuk berpikir secara
deduktif (konsep advance organizer)” ?
Kel. 7(dira)
5. Sebutkan contoh tataran psikologi dan sosial ?
JAWABAN