Academia.eduAcademia.edu

WAWAN AFRIADI. - MAKKI DAN MADANI

2021, Wawan Afriadi

Makki dan Madani dalam teori dan praktik

B. Rumusan Masalah

Ayat tersebut dianggap sebagai ayat Al-Quran yang terakhir kali diturunkan, akan tetapi dalam susunan mushaf Al-Quran ayat tersebut masuk dalam surah Al-Maidah ayat 3. Maka dapat ditarik kesimpulan bahwa urutan ayat atau surah dalam mushaf Al-Quran tidak berdasarkan pada waktu turunnya ayat atau surah, melainkan atas perintah Rasulullah. Dengan perintah tersebut para sahabat mengkodifikasikan Al-Quran, dan menyusun urutan ayat dan surah sesuai dengan perintah, bukan serta merta atas kehendak para sahabat sendiri. 6. Setiap awal surah dibuka dengan huru-huruf singkatan, seperti "Alif Lam Mim", "Alif Lam Ra", dan lain-lainnya. 4 Ayat-ayat madaniyah juga memiliki cirri khas yang berbeda dengan ayat makkiyah.

C. Ciri-ciri Makkiyah dan Madaniyah

Cirri-ciri tersebut antara lain:

1. Setiap surahnya berisi kewajiban atau had (sanksi).

2. Setiap surah madani di dalamnya disebutkan orang-orang munafik.

3. Setiap surah madani di dalamnya terdapat dialog dengan Ahli Kitab. 4. Ayat Madani menjelaskan tentang ibadah, muamalah, had, kekeluargaan, warisan, jihad, hubungan sosial, hubungan internasional, baik di waktu damai maupun perang, kaidah hukum dan masalah perundang-undangan. Dari ayat diatas memiliki makna bahwasanya kaum muslimin sudah diperbolehkan untuk berperang dengan senjata, untuk membela agama Allah, orang-orang yang memerangi kalian, dan janganlah kalian melanggar apa-apa yang dilarang, seperti memutilasi jasad (yang telah mati), mengambil harta rampasan secara khianat (sebelum dibagi), membunuh orang-orang yang tidak halal dibunuh, seperti anak-anak, kaum perempuan, dan orang tua, serta orang-orang yang disamakan hukumnya dengan mereka.