Sebelum sistem double – entry akuntansi hanyalah record-keeping yang sangat sederhana, maksdunya ... more Sebelum sistem double – entry akuntansi hanyalah record-keeping yang sangat sederhana, maksdunya adalah hanya untuk pencatatan dari apasaja yang terjadi dalam dunia bisnis saat itu. Dimana sangat sedikit yang menulis mengenai teori pokok praktik akuntansi. Tidak sampai tahun 1494 dimana Franciscan monk, Fra Pacioli, menulisbuku pertama mereka untuk dokumen sistem akuntansi double – entry yang kita semua ketahui.
Secara teratur manajemen mengambil keputusan tentang bagaimana cara menggunakan sumber daya untuk... more Secara teratur manajemen mengambil keputusan tentang bagaimana cara menggunakan sumber daya untuk mencapai tujuan – tujuannya. Sumber daya ini dapat digunakan dalam operasi dan untuk mengelola proses – proses kunci. Selain itu, sumber daya ini juga dapat digunakan pada pengeluaran modal yang diperlukan untuk mendukung kesinambungan dan pertumbuhan operasi. Seringkali penggunaan modal itu begitu besar, sehingga entitas bersangkutan perlu memberi pembiayaan tambahan untuk memperoleh aktiva yang diperlukan. Auditor biasanya ingin memperoleh jawaban terhadap pertanyaan – pertanyaan berikut ketika mengaudit siklus investasi.
Utang usaha termasuk sebagai unsur utang lancer. Utang lancer meliputi semua kewajiban yang akan ... more Utang usaha termasuk sebagai unsur utang lancer. Utang lancer meliputi semua kewajiban yang akan dilunasi dalam periode jangka pendek (satu tahun atau kurang dari tanggal neraca atau dalam siklus kegiatan normal perusahaan) dengan cara mengurangi aktiva yang dikelompokkan dalam aktiva lancar atau dengan cara menimbulkan utang lancar yang lain. Utang lancar digolongkan menjadi lima kelompok,
Siklus pengeluaran (expenditure cycle) terdiri dari aktivitas – aktivitas yang berkaitan dengan a... more Siklus pengeluaran (expenditure cycle) terdiri dari aktivitas – aktivitas yang berkaitan dengan akuisisi dan pebayaran barang serta jasa. Aktivitas utama siklus pengeluaran adalah: 1) Membeli barang dan jasa – transaksi pembelian, 2) Melakukan pembayaran – transaksi pengeluaran kas.
Kerangka dasar ini menyajikan konsep yang mendasari penyusunan dan penyajian laporan keuangan bag... more Kerangka dasar ini menyajikan konsep yang mendasari penyusunan dan penyajian laporan keuangan bagi para penggunanya. Kerangka ini berlaku untuk semua jenis transaksi syariah yang dilaporkan oleh entitas syariah maupun entitas konvensional baik sector publik maupun sektor swasta. Tujuan Kerangka Dasar ini adalah untuk digunakan sebagai acuan bagi:
Menurut Mahsun (2006: 25), kinerja (performance) adalah gambaran tentang tingkat pencapaian pelak... more Menurut Mahsun (2006: 25), kinerja (performance) adalah gambaran tentang tingkat pencapaian pelaksanaan suatu kegiatan/ program/kebijakan dalam mewujudkan sasaran, tujuan, misi dan visi organisasi yang tertuang dalam rencana strategis (strategic planning) suatu organisasi. Pengukuran kinerja (performance measurement) adalah suatu proses penilaian kemajuan pekerjaan terhadap tujuan dan sasaran yang telah ditentukan sebelumnya, termasuk informasi atas: efisiensi pengelolaan sumberdaya (input) dalam menghasilkan barang dan jasa, kualitas barang dan jasa, hasil kegiatan dibandingkan dengan maksud yang diinginkan, dan efektifitas tindakan dalam mencapai tujuan. Sementara itu, menurut Robbins (1996) dalam Siagian (2002), kinerja adalah tingkat keberhasilan dalam melaksanakan tugas serta kemampuan untuk mencapai tujuan yang telah ditetapkan. Menurut Mursi (1997) dalam Wibisono (2002), kinerja religius Islami adalah suatu pencapaian yang diperoleh seseorang atau organisasi dalam bekerja/berusaha yang mengikuti kaidah-kaidah agama atau prinsip-prinsip ekonomi Islam. Terdapat beberapa dimensi kinerja Islami meliputi: 1. Amanah dalam bekerja yang terdiri atas: profesional, jujur, ibadah dan amal perbuatan; dan 2. Mendalami agama dan profesi terdiri atas: memahami tata nilai agama, dan tekun bekerja. Penilaian Kinerja Islam Indikator kinerja merupakan gambaran tingkat pencapaian suatu sasaran atau tujuan kegiatan/ usaha yang telah ditetapkan dan dapat diukur secara kuantitatif dan/atau kualitatif. Menurut Zadjuli (2006b), Islam mempunyai beberapa unsur dalam melakukan penilaian kinerja suatu kegiatan/usaha yang meliputi: 1. Niat bekerja karena Allah, 2. Dalam bekerja harus memberikan kaidah/norma/syariah secara totalitas, 3. Motivasi bekerja adalah mencari keberuntungan di dunia dan akhirat, 4. Dalam bekerja dituntut penerapan azas efisiensi dan manfaat dengan tetap menjaga kelestarian lingkungan, 5. Mencari keseimbangan antara harta dengan ibadah, dan setelah berhasil dalam bekerja hendaklah bersyukur kepada Allah SWT. Dalam unsur penilaian kinerja tersebut, orang yang berkerja adalah mereka yang menyumbangkan jiwa dan tenaganya untuk kebaikan diri, keluarga, masyarakat dan negara tanpa menyusahkan orang lain. Oleh karena itu, kategori " ahli surga " seperti yang digambarkan dalam Al-Qur'an bukanlah orang yang mempunyai pekerjaan/jabatan yang tinggi dalam suatu perusahaan/instansi sebagai manajer, direktur, teknisi dalam suatu bengkel dan sebagainya. Tetapi sebaliknya al-Qur'an menggariskan golongan yang baik lagi beruntung (al-falah) itu adalah orang yang banyak taqwa kepada Allah, khusyu sholatnya, baik tutur katanya, memelihara pandangan dan kemaluannya serta menunaikan tanggung jawab sosialnya seperti mengeluarkan zakat dan lainnya. Golongan ini mungkin terdiri dari pegawai, supir, tukang sapu ataupun seorang yang tidak mempunyai pekerjaan tetap. Sifat-sifat di ataslah sebenarnya yang menjamin kebaikan dan RIZKI NAHRIYATI_A311 13 028 AKUNTANSI SYARIAH
• Sukuk berasal dari bahasa arab yaitu sak (tunggal) dan sukuk (jamak) yang memiliki arti mirip d... more • Sukuk berasal dari bahasa arab yaitu sak (tunggal) dan sukuk (jamak) yang memiliki arti mirip dengan sertifikat atau note. dalam pemahaman praktisnya, sukuk merupakan bukti (claim) kepemilikan. • Definisi sukuk / sertifikat ialah sertifikat bernilai sama dengan bagian atau seluruhnya dari kepemilikan harta berwujud untuk mendapatkan hasil dan jasa didalam kepemilikan aset dan proyek tertentu atau aktivitas investasi khusus, sertifikat ini berlaku setelah menerima niali sukuk, saat jatuh tempo dengan menerima dana sepenuhnya sesuai dengan tujuan sukuk tersebut. • Menurut Accounting and Auditing Organization for Islamic Financial Institutions (AAOIFI), sukuk adalah " certificate of equal value representing undivided shares ownership of tangible asset, usufruct and services (in the ownership of) the assets of particular projects or special investment activity ". Jadi sukuk adalah sebagai sertifikat dari suatu nilai yang dipresentasikan setelah menutup pendaftaran, bukti terima nilai sertifikat, dan menggunakannya sesuai rencana. sama halnya dengan bagian dan kepemilikan atas aset yang jelas, barang, atau jasa atau modal dari suatu proyek tertentu atau modal dari suatu aktivitas investasi tertentu. Sukuk pada prinsipnya mirip dengan obligasi konvensional, dengan perbedaan pokok antara lain berupa penggunaan konsep imbalan dan bagi hasil sebagai pengganti bunga, adanya suatu transaksi pendukung (underlying transaction) berupa sejumlah tertentu aset yang menjadi dasar penerbitan sukuk, dan adanya akad atau perjanjian antara para pihak yang disusun berdasarkan prinsip-prinsip bagi syariah. selain itu, sukuk juga harus distruktur secara syariah agar instrumen keuangan ini aman dan terbebas dari riba, gharar dan maysir. • Menurut fatwa Majelis Ulama Indonesia No. 31/DSN-MUI/IX/2002 sukuk adalah suatu surat berharga jangka panjang berdasarkan prinsip syariah yang dikeluarkan emiten kepada pemegang obligasi syariah. sukuk mewajibkan emiten untuk membayar pendapatan kepada pemegang obligasi syariah berupa bagi hasil margin/fee, serta membayar kembali dana obligasi pada saat jatuh tempo. • Sedangkan menurut Keputusan Badan Pengawas Pasar Modal dan Lembaga Keuangan No. KEP-130/BL/2006 tahun 2006 Peraturan No. IX .A. 13, sukuk ádalah efek syariah berupa sertufikat atau bukti kepemilikan yang bernilai sama dan mewakili bagian penyertaan yang tidak terpisahkan atau tidak terbagi atas kepemilikan aset berwujud tertentu nilai manfaat dan jasa atas aset proyek tertentu atau aktivitas investasi tertentu, dan kepemilikan atas aset proyek tertentu atau aktivitas investasi tertentu. Karakteristik sukuk: • Merupakan bukti kepemilikan suatu aset berwujud atau hak manfaat (benefical title). • Pendapatan berupa imbalan (kupon), marjin, dan bagi hasil, sesuai jenis akad yang digunakan. • Terbebas dari riba, gharar, dan maysir. • Penerbitannya melalui special purpose vechicle (SPV) RIZKI NAHRIYATI_A31113028 AKUNTANSI SYARIAH
Pajak Penghasilan Pasal 24 adalah Pajak yang dipungut di luar negeri atas penghasilan wajib paja... more Pajak Penghasilan Pasal 24 adalah Pajak yang dipungut di luar negeri atas penghasilan wajib pajak di luar negeri. Pajak yang dibayar di luar negeri atas penghasilan luar negeri yang diperoleh wajib pajak dalam negeri (WPDN) boleh dikreditkan dengan pajak yang terutang dalam tahun pajak yang sama, sebesar pajak yang dibayarkan diluar negeri tersebut tetapi tidak boleh melebihi penghitungan pajak yang terutang berdasarkan UU No. 10 Tahun 1994. Untuk itu harus dicari batas maksimum kredit pajak luar negeri (KPLN).
Manajemen strategis adalah proses penetapan tujuan organisasi, pengembangan kebijakan dan perenca... more Manajemen strategis adalah proses penetapan tujuan organisasi, pengembangan kebijakan dan perencanaan untuk mencapai sasaran tersebut, serta mengalokasikan sumber daya untuk menerapkan kebijakan dan merencanakan pencapaian tujuan organisasi. Manajemen strategis mengkombinasikan aktivitas-aktivitas dari berbagai bagian fungsional suatu bisnis untuk mencapai tujuan organisasi.
Visi adalah suatu pandangan jauh tentang perusahaan, tujuan-tujuan perusahaan dan apa yang harus ... more Visi adalah suatu pandangan jauh tentang perusahaan, tujuan-tujuan perusahaan dan apa yang harus dilakukan untuk mencapai tujuan tersebut pada masa yang akan datang. Visi itu tidak dapat dituliskan secara lebih jelas menerangkan detail gambaran sistem yang ditujunya, dikarenakan perubahan ilmu serta situasi yang sulit diprediksi selama masa yang panjang tersebut. Beberapa persyaratan yang hendaknya dipenuhi oleh suatu pernyataan visi: ▲ Berorientasi ke depan ▲ Tidak dibuat berdasarkan kondisi saat ini ▲ Mengekspresikan kreatifitas ▲ Berdasar pada prinsip nilai yang mengandung penghargaan bagi masyarakat Pengertian Misi Misi adalah pernyataan tentang apa yang harus dikerjakan oleh lembaga dalam usahanya mewujudkan Visi. Misi perusahaan adalah tujuan dan alasan mengapa perusahaan itu ada. Misi juga akan memberikan arah sekaligus batasan proses pencapaian tujuan. pembentukannya perlu diperhatikan masukan-masukan dari anggota lembaga serta sumber-sumber lain yang dianggap penting. Untuk secara Iangsung pernyataan Misi belum dapat dipergunakan sebagai petunjuk bekerja. VISI MISI PERUSAHAAN LOKAL
International public sector accounting standards board (IPSABS) Merupakan penyusunan standar akun... more International public sector accounting standards board (IPSABS) Merupakan penyusunan standar akuntansi internasional untuk sector public dibawah International Federation of Accounting Standards (IPSAS) yang telah diterbitkan sebelumnya. Peningkatan tersebut berupa revisi terhadap 11 standar dari 20 standar yang telah pernah di terbitkan. Ikatan akuntan Indonesia (IAI) sebagai anggota IFAC dimintakan masukan atas draf publikasian (exposure draft) yang dikeluarkan oleh IPSASB. Revisi IPSAS sangat penting bagi sector public di Indonesia jika nanti disahkan menjadi standar meskipun tetap diperhatikan karakteristik Indonesia.oleh karena itu agar IPSAS mengakomodasi kepentingan kita maka perlu diberi masukan lewat komentar atas ED yang diterbitkan oleh IPSASB. Pemebrian masukan ini juga dimaksudkan untuk menampilkan pemikiran-pemikiran dari indoneisa di forum internasional dalam bidang akuntansi khususnya sector public.
Teori Akuntansi Sektor Publik Pengertian Akuntansi Sektor Publik menurut Indra Bastian menyebutka... more Teori Akuntansi Sektor Publik Pengertian Akuntansi Sektor Publik menurut Indra Bastian menyebutkan bahwa: " Mekanisme teknik dan analisa akuntansi yang diterapkan pada pengelolaan dana masyarakat di lembaga-lembaga tinggi Negara dan departemen-departemen dibawahnya, pemerintah daerah, BUMN, BUMD, LSM dan yayasan sosial, maupun pada proyek-proyek kerjasama sektor publik dan swasta ". Teori akuntansi memiliki kaitan yang erat dengan akuntansi keuangan, terutama pelaporan keuangan kepada pihak ekstemal. Teori akuntansi sektor publik sendiri sebenarnya masih dipertanyakan apakah memang ada teori akuntansi sektor publik. Sektor swasta yang perkembangan akuntansinya lebih pesat saja oleh beberapa ilmuwan masih dipertanyakan apakah sampai saat ini benar-benar memiliki teori akuntansi yang mapan. Suatu teori perlu didukung berbagai riset yang didalarnnya terdapat hipotesa-hipotesa yang diuji kebenarannya. Menurut Mardiasmo, teori memiliki tiga karakteristik dasar yaitu : (1) kemampuan untuk menerangkan atan menjelaskar fenomena yang ada (the ability to explain), (2) kernampuan untuk memprediksi (the ability to predict), (3) kemampuan mengendalikan fenomena (the ability to control given phenomena). Pada dasarnya terdapat tiga tujuan untuk rnempelajari teori akuntansi yaitu: 1) untuk memahami praktik akuntansi yang ada saat ini, 2) mempelajari kelemahan dan kekurangan dan praktik akuntansi yang saat ini dilakukan, dan 3) memperbaiki praktik akuntansi di masa datang. Pengembangan teori sektor publik untuk memperbaiki praktik yang saat ini dilakukan. Hal ini terkait dalam upaya untuk meningkatkan kualitas laporan keuangan yang mampu menyajikan informasi keuangan yang relevan dan dapat diandalkan (reliable). Untuk menghasilkan laporan keuangan sektor publik yang relevan dan dapat diandalkan, terdapat beberapa kendala yang dihadapi akuntansi sektor publik. Hambatan tersebut adalah objektivitas, konsistensi, daya banding, tepat waktu, ekonomis dalam penyajian laporan, dan materialistik. 1. Objektivitas. Laporan Keuangan disajikan manajemen untuk melaporkan kinerja yang telah dicapai manajemen selama periode waktu tertentu kepada pihak eksternal yag menjadi stakeholder organisasi.Objektivitas diperlukan adanya adanya benturan kepentingan antara manajemen dengan stakeholder. Objektivitas juga dapat dijelaskan melalui contracting theory yang menghasilkanagency relationship Agency.Problem muncul karena adanya opportunistic behavior dari agen, yaitu perilaku manajemen / agen untuk memaksimumkan kesejahteraannya sendiri yang mungkin berlawanan dengan kepentingan prinsipal. Teknik akuntansi yang digunakan manajemen harus memiliki derajat objektivitas yang dapat diterima semua pihak yang menjadi stakeholder. 2. Konsistensi. Konsistensi adalah penggunaan metoda/teknik akuntansi yang sama untuk menghasilkan laporan keuangan organisasi selama beberapa periode waktu secara berturut-turut. Tujuannya adalah agar laporan keuangan dapat diperbandingkan kinerjanya dari tahun ke tahun, sesuai prinsip going concern (orientasi jangka panjang). 3. Daya Banding. Laporan keuangan sektor publik hendaknya dapat diperbandingkan antar periode waktu dan dengan instansi lain yang sejenis. Daya banding berarti laporan keuangan dapat digunakan untuk membandingkan kinerja organisasi dengan organisasi lain yang sejenis.
Penerbitan suatu Surat Ketetapan Pajak (skp) hanya terbatas kepada WP tertentu yang disebabkan ol... more Penerbitan suatu Surat Ketetapan Pajak (skp) hanya terbatas kepada WP tertentu yang disebabkan oleh ketidakbenaran dalam pengisian SPT atau karena ditemukannya data fiskal yang tidak dilaporkan oleh WP.
Seperti halnya dengan kualitas, definisi Total Quality Mangement juga bermacam-macam. Total Quali... more Seperti halnya dengan kualitas, definisi Total Quality Mangement juga bermacam-macam. Total Quality Mangement sebagaimana diungkapkan oleh Ishikawa, diartikan sebagai perpaduan semua fungsi dari perusahaan ke dalam falsafah holistik yang dibangun berdasarkan konsep kualitas, teamwork, produktivitas, dan pengertian serta kepuasan pelanggan. Definisi lainnya diungkapkan oleh Santoso, ia menyatakan bahwa TQM merupakan sistem manajemen yang mengangkat kualitas sebagai strategi usaha dan berorientasi pada kepuasan pelanggan dengan melibatkan seluruh anggota organisasi. Total Quality Management (TQM) merupakan suatu pendekatan dalam menjalankan usaha yang mencoba memaksimalkan daya saing organisasi melalui perbaikan terus-menerus terhadap produk jasa, sumber daya manusia, proses dan lingkungannya. Sebab, berdasarkan TQM, tolok ukur keberhasilan usaha bertumpu pada kepuasan pelanggan atas barang atau jasa yang diterimanya.
Budget (Anggaran) adalah rencana kuantitatif aktivitas usaha sebuah organisasi (pemasaran, produk... more Budget (Anggaran) adalah rencana kuantitatif aktivitas usaha sebuah organisasi (pemasaran, produksi dan keuangan) ; anggaran mengidentifikasi sumber daya dan komitmen yang dibutuhkan untuk memenuhi tujuan organisasi selama periode dianggarkan.
Variabel costing merupakan metode penentuan harga pokok produksi yang hanya memperhitungkan biaya... more Variabel costing merupakan metode penentuan harga pokok produksi yang hanya memperhitungkan biaya produksi yang berperilaku variable ke dalam harga pokok produksi.
Sebelum sistem double – entry akuntansi hanyalah record-keeping yang sangat sederhana, maksdunya ... more Sebelum sistem double – entry akuntansi hanyalah record-keeping yang sangat sederhana, maksdunya adalah hanya untuk pencatatan dari apasaja yang terjadi dalam dunia bisnis saat itu. Dimana sangat sedikit yang menulis mengenai teori pokok praktik akuntansi. Tidak sampai tahun 1494 dimana Franciscan monk, Fra Pacioli, menulisbuku pertama mereka untuk dokumen sistem akuntansi double – entry yang kita semua ketahui.
Secara teratur manajemen mengambil keputusan tentang bagaimana cara menggunakan sumber daya untuk... more Secara teratur manajemen mengambil keputusan tentang bagaimana cara menggunakan sumber daya untuk mencapai tujuan – tujuannya. Sumber daya ini dapat digunakan dalam operasi dan untuk mengelola proses – proses kunci. Selain itu, sumber daya ini juga dapat digunakan pada pengeluaran modal yang diperlukan untuk mendukung kesinambungan dan pertumbuhan operasi. Seringkali penggunaan modal itu begitu besar, sehingga entitas bersangkutan perlu memberi pembiayaan tambahan untuk memperoleh aktiva yang diperlukan. Auditor biasanya ingin memperoleh jawaban terhadap pertanyaan – pertanyaan berikut ketika mengaudit siklus investasi.
Utang usaha termasuk sebagai unsur utang lancer. Utang lancer meliputi semua kewajiban yang akan ... more Utang usaha termasuk sebagai unsur utang lancer. Utang lancer meliputi semua kewajiban yang akan dilunasi dalam periode jangka pendek (satu tahun atau kurang dari tanggal neraca atau dalam siklus kegiatan normal perusahaan) dengan cara mengurangi aktiva yang dikelompokkan dalam aktiva lancar atau dengan cara menimbulkan utang lancar yang lain. Utang lancar digolongkan menjadi lima kelompok,
Siklus pengeluaran (expenditure cycle) terdiri dari aktivitas – aktivitas yang berkaitan dengan a... more Siklus pengeluaran (expenditure cycle) terdiri dari aktivitas – aktivitas yang berkaitan dengan akuisisi dan pebayaran barang serta jasa. Aktivitas utama siklus pengeluaran adalah: 1) Membeli barang dan jasa – transaksi pembelian, 2) Melakukan pembayaran – transaksi pengeluaran kas.
Kerangka dasar ini menyajikan konsep yang mendasari penyusunan dan penyajian laporan keuangan bag... more Kerangka dasar ini menyajikan konsep yang mendasari penyusunan dan penyajian laporan keuangan bagi para penggunanya. Kerangka ini berlaku untuk semua jenis transaksi syariah yang dilaporkan oleh entitas syariah maupun entitas konvensional baik sector publik maupun sektor swasta. Tujuan Kerangka Dasar ini adalah untuk digunakan sebagai acuan bagi:
Menurut Mahsun (2006: 25), kinerja (performance) adalah gambaran tentang tingkat pencapaian pelak... more Menurut Mahsun (2006: 25), kinerja (performance) adalah gambaran tentang tingkat pencapaian pelaksanaan suatu kegiatan/ program/kebijakan dalam mewujudkan sasaran, tujuan, misi dan visi organisasi yang tertuang dalam rencana strategis (strategic planning) suatu organisasi. Pengukuran kinerja (performance measurement) adalah suatu proses penilaian kemajuan pekerjaan terhadap tujuan dan sasaran yang telah ditentukan sebelumnya, termasuk informasi atas: efisiensi pengelolaan sumberdaya (input) dalam menghasilkan barang dan jasa, kualitas barang dan jasa, hasil kegiatan dibandingkan dengan maksud yang diinginkan, dan efektifitas tindakan dalam mencapai tujuan. Sementara itu, menurut Robbins (1996) dalam Siagian (2002), kinerja adalah tingkat keberhasilan dalam melaksanakan tugas serta kemampuan untuk mencapai tujuan yang telah ditetapkan. Menurut Mursi (1997) dalam Wibisono (2002), kinerja religius Islami adalah suatu pencapaian yang diperoleh seseorang atau organisasi dalam bekerja/berusaha yang mengikuti kaidah-kaidah agama atau prinsip-prinsip ekonomi Islam. Terdapat beberapa dimensi kinerja Islami meliputi: 1. Amanah dalam bekerja yang terdiri atas: profesional, jujur, ibadah dan amal perbuatan; dan 2. Mendalami agama dan profesi terdiri atas: memahami tata nilai agama, dan tekun bekerja. Penilaian Kinerja Islam Indikator kinerja merupakan gambaran tingkat pencapaian suatu sasaran atau tujuan kegiatan/ usaha yang telah ditetapkan dan dapat diukur secara kuantitatif dan/atau kualitatif. Menurut Zadjuli (2006b), Islam mempunyai beberapa unsur dalam melakukan penilaian kinerja suatu kegiatan/usaha yang meliputi: 1. Niat bekerja karena Allah, 2. Dalam bekerja harus memberikan kaidah/norma/syariah secara totalitas, 3. Motivasi bekerja adalah mencari keberuntungan di dunia dan akhirat, 4. Dalam bekerja dituntut penerapan azas efisiensi dan manfaat dengan tetap menjaga kelestarian lingkungan, 5. Mencari keseimbangan antara harta dengan ibadah, dan setelah berhasil dalam bekerja hendaklah bersyukur kepada Allah SWT. Dalam unsur penilaian kinerja tersebut, orang yang berkerja adalah mereka yang menyumbangkan jiwa dan tenaganya untuk kebaikan diri, keluarga, masyarakat dan negara tanpa menyusahkan orang lain. Oleh karena itu, kategori " ahli surga " seperti yang digambarkan dalam Al-Qur'an bukanlah orang yang mempunyai pekerjaan/jabatan yang tinggi dalam suatu perusahaan/instansi sebagai manajer, direktur, teknisi dalam suatu bengkel dan sebagainya. Tetapi sebaliknya al-Qur'an menggariskan golongan yang baik lagi beruntung (al-falah) itu adalah orang yang banyak taqwa kepada Allah, khusyu sholatnya, baik tutur katanya, memelihara pandangan dan kemaluannya serta menunaikan tanggung jawab sosialnya seperti mengeluarkan zakat dan lainnya. Golongan ini mungkin terdiri dari pegawai, supir, tukang sapu ataupun seorang yang tidak mempunyai pekerjaan tetap. Sifat-sifat di ataslah sebenarnya yang menjamin kebaikan dan RIZKI NAHRIYATI_A311 13 028 AKUNTANSI SYARIAH
• Sukuk berasal dari bahasa arab yaitu sak (tunggal) dan sukuk (jamak) yang memiliki arti mirip d... more • Sukuk berasal dari bahasa arab yaitu sak (tunggal) dan sukuk (jamak) yang memiliki arti mirip dengan sertifikat atau note. dalam pemahaman praktisnya, sukuk merupakan bukti (claim) kepemilikan. • Definisi sukuk / sertifikat ialah sertifikat bernilai sama dengan bagian atau seluruhnya dari kepemilikan harta berwujud untuk mendapatkan hasil dan jasa didalam kepemilikan aset dan proyek tertentu atau aktivitas investasi khusus, sertifikat ini berlaku setelah menerima niali sukuk, saat jatuh tempo dengan menerima dana sepenuhnya sesuai dengan tujuan sukuk tersebut. • Menurut Accounting and Auditing Organization for Islamic Financial Institutions (AAOIFI), sukuk adalah " certificate of equal value representing undivided shares ownership of tangible asset, usufruct and services (in the ownership of) the assets of particular projects or special investment activity ". Jadi sukuk adalah sebagai sertifikat dari suatu nilai yang dipresentasikan setelah menutup pendaftaran, bukti terima nilai sertifikat, dan menggunakannya sesuai rencana. sama halnya dengan bagian dan kepemilikan atas aset yang jelas, barang, atau jasa atau modal dari suatu proyek tertentu atau modal dari suatu aktivitas investasi tertentu. Sukuk pada prinsipnya mirip dengan obligasi konvensional, dengan perbedaan pokok antara lain berupa penggunaan konsep imbalan dan bagi hasil sebagai pengganti bunga, adanya suatu transaksi pendukung (underlying transaction) berupa sejumlah tertentu aset yang menjadi dasar penerbitan sukuk, dan adanya akad atau perjanjian antara para pihak yang disusun berdasarkan prinsip-prinsip bagi syariah. selain itu, sukuk juga harus distruktur secara syariah agar instrumen keuangan ini aman dan terbebas dari riba, gharar dan maysir. • Menurut fatwa Majelis Ulama Indonesia No. 31/DSN-MUI/IX/2002 sukuk adalah suatu surat berharga jangka panjang berdasarkan prinsip syariah yang dikeluarkan emiten kepada pemegang obligasi syariah. sukuk mewajibkan emiten untuk membayar pendapatan kepada pemegang obligasi syariah berupa bagi hasil margin/fee, serta membayar kembali dana obligasi pada saat jatuh tempo. • Sedangkan menurut Keputusan Badan Pengawas Pasar Modal dan Lembaga Keuangan No. KEP-130/BL/2006 tahun 2006 Peraturan No. IX .A. 13, sukuk ádalah efek syariah berupa sertufikat atau bukti kepemilikan yang bernilai sama dan mewakili bagian penyertaan yang tidak terpisahkan atau tidak terbagi atas kepemilikan aset berwujud tertentu nilai manfaat dan jasa atas aset proyek tertentu atau aktivitas investasi tertentu, dan kepemilikan atas aset proyek tertentu atau aktivitas investasi tertentu. Karakteristik sukuk: • Merupakan bukti kepemilikan suatu aset berwujud atau hak manfaat (benefical title). • Pendapatan berupa imbalan (kupon), marjin, dan bagi hasil, sesuai jenis akad yang digunakan. • Terbebas dari riba, gharar, dan maysir. • Penerbitannya melalui special purpose vechicle (SPV) RIZKI NAHRIYATI_A31113028 AKUNTANSI SYARIAH
Pajak Penghasilan Pasal 24 adalah Pajak yang dipungut di luar negeri atas penghasilan wajib paja... more Pajak Penghasilan Pasal 24 adalah Pajak yang dipungut di luar negeri atas penghasilan wajib pajak di luar negeri. Pajak yang dibayar di luar negeri atas penghasilan luar negeri yang diperoleh wajib pajak dalam negeri (WPDN) boleh dikreditkan dengan pajak yang terutang dalam tahun pajak yang sama, sebesar pajak yang dibayarkan diluar negeri tersebut tetapi tidak boleh melebihi penghitungan pajak yang terutang berdasarkan UU No. 10 Tahun 1994. Untuk itu harus dicari batas maksimum kredit pajak luar negeri (KPLN).
Manajemen strategis adalah proses penetapan tujuan organisasi, pengembangan kebijakan dan perenca... more Manajemen strategis adalah proses penetapan tujuan organisasi, pengembangan kebijakan dan perencanaan untuk mencapai sasaran tersebut, serta mengalokasikan sumber daya untuk menerapkan kebijakan dan merencanakan pencapaian tujuan organisasi. Manajemen strategis mengkombinasikan aktivitas-aktivitas dari berbagai bagian fungsional suatu bisnis untuk mencapai tujuan organisasi.
Visi adalah suatu pandangan jauh tentang perusahaan, tujuan-tujuan perusahaan dan apa yang harus ... more Visi adalah suatu pandangan jauh tentang perusahaan, tujuan-tujuan perusahaan dan apa yang harus dilakukan untuk mencapai tujuan tersebut pada masa yang akan datang. Visi itu tidak dapat dituliskan secara lebih jelas menerangkan detail gambaran sistem yang ditujunya, dikarenakan perubahan ilmu serta situasi yang sulit diprediksi selama masa yang panjang tersebut. Beberapa persyaratan yang hendaknya dipenuhi oleh suatu pernyataan visi: ▲ Berorientasi ke depan ▲ Tidak dibuat berdasarkan kondisi saat ini ▲ Mengekspresikan kreatifitas ▲ Berdasar pada prinsip nilai yang mengandung penghargaan bagi masyarakat Pengertian Misi Misi adalah pernyataan tentang apa yang harus dikerjakan oleh lembaga dalam usahanya mewujudkan Visi. Misi perusahaan adalah tujuan dan alasan mengapa perusahaan itu ada. Misi juga akan memberikan arah sekaligus batasan proses pencapaian tujuan. pembentukannya perlu diperhatikan masukan-masukan dari anggota lembaga serta sumber-sumber lain yang dianggap penting. Untuk secara Iangsung pernyataan Misi belum dapat dipergunakan sebagai petunjuk bekerja. VISI MISI PERUSAHAAN LOKAL
International public sector accounting standards board (IPSABS) Merupakan penyusunan standar akun... more International public sector accounting standards board (IPSABS) Merupakan penyusunan standar akuntansi internasional untuk sector public dibawah International Federation of Accounting Standards (IPSAS) yang telah diterbitkan sebelumnya. Peningkatan tersebut berupa revisi terhadap 11 standar dari 20 standar yang telah pernah di terbitkan. Ikatan akuntan Indonesia (IAI) sebagai anggota IFAC dimintakan masukan atas draf publikasian (exposure draft) yang dikeluarkan oleh IPSASB. Revisi IPSAS sangat penting bagi sector public di Indonesia jika nanti disahkan menjadi standar meskipun tetap diperhatikan karakteristik Indonesia.oleh karena itu agar IPSAS mengakomodasi kepentingan kita maka perlu diberi masukan lewat komentar atas ED yang diterbitkan oleh IPSASB. Pemebrian masukan ini juga dimaksudkan untuk menampilkan pemikiran-pemikiran dari indoneisa di forum internasional dalam bidang akuntansi khususnya sector public.
Teori Akuntansi Sektor Publik Pengertian Akuntansi Sektor Publik menurut Indra Bastian menyebutka... more Teori Akuntansi Sektor Publik Pengertian Akuntansi Sektor Publik menurut Indra Bastian menyebutkan bahwa: " Mekanisme teknik dan analisa akuntansi yang diterapkan pada pengelolaan dana masyarakat di lembaga-lembaga tinggi Negara dan departemen-departemen dibawahnya, pemerintah daerah, BUMN, BUMD, LSM dan yayasan sosial, maupun pada proyek-proyek kerjasama sektor publik dan swasta ". Teori akuntansi memiliki kaitan yang erat dengan akuntansi keuangan, terutama pelaporan keuangan kepada pihak ekstemal. Teori akuntansi sektor publik sendiri sebenarnya masih dipertanyakan apakah memang ada teori akuntansi sektor publik. Sektor swasta yang perkembangan akuntansinya lebih pesat saja oleh beberapa ilmuwan masih dipertanyakan apakah sampai saat ini benar-benar memiliki teori akuntansi yang mapan. Suatu teori perlu didukung berbagai riset yang didalarnnya terdapat hipotesa-hipotesa yang diuji kebenarannya. Menurut Mardiasmo, teori memiliki tiga karakteristik dasar yaitu : (1) kemampuan untuk menerangkan atan menjelaskar fenomena yang ada (the ability to explain), (2) kernampuan untuk memprediksi (the ability to predict), (3) kemampuan mengendalikan fenomena (the ability to control given phenomena). Pada dasarnya terdapat tiga tujuan untuk rnempelajari teori akuntansi yaitu: 1) untuk memahami praktik akuntansi yang ada saat ini, 2) mempelajari kelemahan dan kekurangan dan praktik akuntansi yang saat ini dilakukan, dan 3) memperbaiki praktik akuntansi di masa datang. Pengembangan teori sektor publik untuk memperbaiki praktik yang saat ini dilakukan. Hal ini terkait dalam upaya untuk meningkatkan kualitas laporan keuangan yang mampu menyajikan informasi keuangan yang relevan dan dapat diandalkan (reliable). Untuk menghasilkan laporan keuangan sektor publik yang relevan dan dapat diandalkan, terdapat beberapa kendala yang dihadapi akuntansi sektor publik. Hambatan tersebut adalah objektivitas, konsistensi, daya banding, tepat waktu, ekonomis dalam penyajian laporan, dan materialistik. 1. Objektivitas. Laporan Keuangan disajikan manajemen untuk melaporkan kinerja yang telah dicapai manajemen selama periode waktu tertentu kepada pihak eksternal yag menjadi stakeholder organisasi.Objektivitas diperlukan adanya adanya benturan kepentingan antara manajemen dengan stakeholder. Objektivitas juga dapat dijelaskan melalui contracting theory yang menghasilkanagency relationship Agency.Problem muncul karena adanya opportunistic behavior dari agen, yaitu perilaku manajemen / agen untuk memaksimumkan kesejahteraannya sendiri yang mungkin berlawanan dengan kepentingan prinsipal. Teknik akuntansi yang digunakan manajemen harus memiliki derajat objektivitas yang dapat diterima semua pihak yang menjadi stakeholder. 2. Konsistensi. Konsistensi adalah penggunaan metoda/teknik akuntansi yang sama untuk menghasilkan laporan keuangan organisasi selama beberapa periode waktu secara berturut-turut. Tujuannya adalah agar laporan keuangan dapat diperbandingkan kinerjanya dari tahun ke tahun, sesuai prinsip going concern (orientasi jangka panjang). 3. Daya Banding. Laporan keuangan sektor publik hendaknya dapat diperbandingkan antar periode waktu dan dengan instansi lain yang sejenis. Daya banding berarti laporan keuangan dapat digunakan untuk membandingkan kinerja organisasi dengan organisasi lain yang sejenis.
Penerbitan suatu Surat Ketetapan Pajak (skp) hanya terbatas kepada WP tertentu yang disebabkan ol... more Penerbitan suatu Surat Ketetapan Pajak (skp) hanya terbatas kepada WP tertentu yang disebabkan oleh ketidakbenaran dalam pengisian SPT atau karena ditemukannya data fiskal yang tidak dilaporkan oleh WP.
Seperti halnya dengan kualitas, definisi Total Quality Mangement juga bermacam-macam. Total Quali... more Seperti halnya dengan kualitas, definisi Total Quality Mangement juga bermacam-macam. Total Quality Mangement sebagaimana diungkapkan oleh Ishikawa, diartikan sebagai perpaduan semua fungsi dari perusahaan ke dalam falsafah holistik yang dibangun berdasarkan konsep kualitas, teamwork, produktivitas, dan pengertian serta kepuasan pelanggan. Definisi lainnya diungkapkan oleh Santoso, ia menyatakan bahwa TQM merupakan sistem manajemen yang mengangkat kualitas sebagai strategi usaha dan berorientasi pada kepuasan pelanggan dengan melibatkan seluruh anggota organisasi. Total Quality Management (TQM) merupakan suatu pendekatan dalam menjalankan usaha yang mencoba memaksimalkan daya saing organisasi melalui perbaikan terus-menerus terhadap produk jasa, sumber daya manusia, proses dan lingkungannya. Sebab, berdasarkan TQM, tolok ukur keberhasilan usaha bertumpu pada kepuasan pelanggan atas barang atau jasa yang diterimanya.
Budget (Anggaran) adalah rencana kuantitatif aktivitas usaha sebuah organisasi (pemasaran, produk... more Budget (Anggaran) adalah rencana kuantitatif aktivitas usaha sebuah organisasi (pemasaran, produksi dan keuangan) ; anggaran mengidentifikasi sumber daya dan komitmen yang dibutuhkan untuk memenuhi tujuan organisasi selama periode dianggarkan.
Variabel costing merupakan metode penentuan harga pokok produksi yang hanya memperhitungkan biaya... more Variabel costing merupakan metode penentuan harga pokok produksi yang hanya memperhitungkan biaya produksi yang berperilaku variable ke dalam harga pokok produksi.
Stratifikasi sosial merupakan pembedaan masyarakat berdasarkan status yang dimilikinya. Konsep ge... more Stratifikasi sosial merupakan pembedaan masyarakat berdasarkan status yang dimilikinya. Konsep gender menyangkut perbedaan psikologis, sosial dan budaya antara laki – laki dan perempuan. Tonnies membedakan dua jenis kelompok,yaitu Gemeinschaft dan Gesellschaft. Gemeinschaft digambarkan sebagai kehidupan bersama yang intim, pribadi dan ekslusif. hubungan anatara kelompok mayoritas, dan kelompok minoritas banyak disoroti dalam hubungan antarkelompok. Komposisi penduduk merpakan suatu konsep yang mengacu pada susunan pendududk yang mengacu pada kriteria tertentu seperti jenis kelamin, usia, pekerjaan, suku bangsa, kebangsaan, pendidikan, penghasilan, dan tempat tinggal. Menurut Shepard konsep konformitas sebagai bentuk interaksi yang di dalamnya seseorang yang berperilaku terhadap orang lain sesuai dengan harapan kelompok. Perilaku kolektif merupakan perilaku yang tidak berpedoman institusi yang terdapat dalam masyarakat. perubahan sosial dapat digolongkan ke dalam beberapa pola, yaitu pola linear, pola siklus, gabungan antara pola linear dan pola siklus. Menurut Kornblum, teori merupakan seperangkat konsep saling terkait yabg bertujuan untuk menjelaskan sebab – sebab terjadinya gejala yang dapat diamati. Pengamatan merupakan metode penelitian dimana penelitan mengamati secara langsung perilaku subjek yang ditelitinya dan merekam perilaku yang wajar, asli, tidak dibuat – buat, spontan dalam kurun waktu yang relatif lama sehingga terkumpul data yang bersifat mendalam dan rinci.
Siklus pendapatan (revenue cycle) perusahaan terdiri dari aktivitas – aktivitas yang berkaitan d... more Siklus pendapatan (revenue cycle) perusahaan terdiri dari aktivitas – aktivitas yang berkaitan dengan pertukaran barang dan jasa dengan pelanggan dan penagihan pendapatan dalam bentuk kas. Perusahaan yang berbeda juga memiliki sumber pendapatan yang berbeda. Sebagai contoh, perusahaan barang dagang dan pabrikasi yang melakukan penjualan; dokter, pengacara, akuntan publik yang menerima uang jasa (fee); serta bioskop, bank serta lembaga keuangan yang menerima bunga dan deviden. Kebanyakan pembahasan dan ilustrasi dalam makalah ini didasarkan pada perusahaan barang dagang.
Uploads
Papers by Rizky Nahriati
1) Membeli barang dan jasa – transaksi pembelian,
2) Melakukan pembayaran – transaksi pengeluaran kas.
1) Membeli barang dan jasa – transaksi pembelian,
2) Melakukan pembayaran – transaksi pengeluaran kas.