Infus Glukosa
Infus Glukosa
Infus Glukosa
1. Sifat Kimia
sinonim : Dextrose
Rumus Kimia : C6H12O6. H2O
Kadar Bahan Aktif :
Infus glukosa mengandung C6H12O6. H2O tidak kurang
dari 95% dan tidak lebih dari 105 % dari jumlah yang
tertera pada etiket.
Untuk injeksi glukosa dapat digunakn glukosa anhidrat
atau glukosa monohidrat 1,1 g glukosa monohidrat
ekuivalen dengan 1 g glukosa anhidrat.
2. Sifat Organoleptis
Bentuk : Serbuk atau hablur
Warna : Putih
Bau : Tidak berbau
Rasa : Manis
3. Sifat Fisika
Kelarutan : Larut dalam 1 bagian air dan dalam 200 bagian alcohol
; larut dalam gliserol; praktis tidak larut dalam eter. Glukosa di
dalam air (is dextrorotary). 5.05% larutan glukosa dalam air isoosmotik dengan serum.
Stabilitas : Infus glukosa stabil pada PH 3.5-6.5.
Khasiat : Kalorigenikum
Dosis Lazim : Konsentrasi 5% untuk isotonis
Konsentrasi 20% untuk diuretik
Konsentrasi 30-50% terapi ordema di otak.
Sterilisasi :
Larutan glukosa harus disterilkan segera setelah persiapan, yaitu
secara sterilisasi akhir dengan autoklaf atau dengan cara filtrasi.
Simpan di dalam wadah yang tertutup baik.
Formulasi Standar
Formula standar yang tercantum di Fornas :
Komposisi :
Tiap 500 ml mengandung :
R/Glucosum 25 g
Aquq pro injection hingga 500 ml
Penyimpanan : Dalam wadah dosis tunggal
Catatan : - pH 3,5 6,5
- tidak boleh mengandung bakterisida
- Disterilkan dengan cara sterilisasi A segera setelah
dibuat
- Sediaan berkekuatan lain : 50 g; 100 g ; 125 g ; 250 g.
Tambahan
Zat aktif tahan terhadap pemanasan
Dipilih jenis sterilisasi yang sesuai
- Filtrasi
- Sterilisasi akhir
Sterilisasi akhir
Mencegah kontaminasi jasad renik dalam sediaan
Sediaan infus harus bebas dari pirogen
Ditambahkan bahan yang dapat mengikat pirogen
Carbon aktif
Carbon aktif dapat mengikat pirogen
Proses produksi
Formula jadi
Glukosa5 %
NaCl0,085 %
Aqua p.iad 500 ml
Dibuat 2 botol infus @ 500 ml, total volume infus
1000 ml
Glukosa = 5 %x 1000 = 50 g
NaCl= 0,085 %x 1000 =0,85 g
Volume= 1000 ml + ( 10 % x 1000 )
= 1100 ml
Glukosa =1100x50 g+5 % x1100x50
g10001000
= 57,75 g
NaCl
=1100x0,85 g+5 %x1100x 0,85 g
10001000
=0,98175 g
Norit= 0,1 % x 1100 = 1,1 g
H2O2= 0,1 % x 1100 = 1,1 g
Tiap 500 ml mengandung
Glukosa25 g
NaCl0,425 g
Aqua p.iad 500 ml
QC ( QUALITY CONTROL )
Uji pH ( FI IV hal. 1039 1040 )
Cek pH larutan dengan menggunakan pH meter atau
kertas indikator universal.
Uji kejernihan ( Lachman hal. 1355 )
Pemeriksaan dilakukan secara visual biasanya dilakukan
oleh seseorang yang memeriksa wadah bersih dari luar
di bawah penerangan cahaya yang baik, terhalang
terhadap refleksi ke dalam matanya, dan berlatar
belakang hitam dan putih, dengan rangkaian isi
dijalankan dengan suatu aksi memutar, harus benarbenar bebas dari partikel kecil yang dapat dilihat dengan
mata.