Dokumen tersebut menggambarkan pathway penyebab dan perkembangan kanker serviks mulai dari faktor risiko seperti berhubungan seks pada usia muda, merokok, higiene seksual yang kurang, hingga virus HPV, sering melahirkan dengan masalah, sering berganti pasangan, dan faktor hereditas. Kemudian menjelaskan proses metaplasia dan displasia serviks hingga menjadi kanker serviks yang dapat menyebar ke pelvik dan organ l
0 penilaian0% menganggap dokumen ini bermanfaat (0 suara)
106 tayangan2 halaman
Dokumen tersebut menggambarkan pathway penyebab dan perkembangan kanker serviks mulai dari faktor risiko seperti berhubungan seks pada usia muda, merokok, higiene seksual yang kurang, hingga virus HPV, sering melahirkan dengan masalah, sering berganti pasangan, dan faktor hereditas. Kemudian menjelaskan proses metaplasia dan displasia serviks hingga menjadi kanker serviks yang dapat menyebar ke pelvik dan organ l
Dokumen tersebut menggambarkan pathway penyebab dan perkembangan kanker serviks mulai dari faktor risiko seperti berhubungan seks pada usia muda, merokok, higiene seksual yang kurang, hingga virus HPV, sering melahirkan dengan masalah, sering berganti pasangan, dan faktor hereditas. Kemudian menjelaskan proses metaplasia dan displasia serviks hingga menjadi kanker serviks yang dapat menyebar ke pelvik dan organ l
Dokumen tersebut menggambarkan pathway penyebab dan perkembangan kanker serviks mulai dari faktor risiko seperti berhubungan seks pada usia muda, merokok, higiene seksual yang kurang, hingga virus HPV, sering melahirkan dengan masalah, sering berganti pasangan, dan faktor hereditas. Kemudian menjelaskan proses metaplasia dan displasia serviks hingga menjadi kanker serviks yang dapat menyebar ke pelvik dan organ l
Unduh sebagai DOCX, PDF, TXT atau baca online dari Scribd
Unduh sebagai docx, pdf, atau txt
Anda di halaman 1/ 2
Pathway :
Berhubungan seks < 17 Proses Dysplasia Ca serviks
th, merokok, higine seks metaplasi serviks yang kurang, virus HPV, sering melahirkan dg masalah persalinan, Tahap Awal Tahap lanjut Terapi sering ganti pasangan, herediter, Nekrosis jaringan serviks
Menyebar ke Pembesaran Malu pelvik massa
Tekanan Hambatan interaksi sosial Penipisan sel epitel intrapelvik
Rusaknya Nafsu makan Tekanan intra permeabilitas Nyeri Akut menurun abdomen pembuluh darah
Energy Intoleransi aktivitas
perdarahan Pembentukan Metabolism anaerob asam laktat
Kelelahan Suplai O2 turun anemia Risiko kekurangan
volume cairan
Defisit Imunitas perawatan diri Hb turun menurun Resiko infeksi
Radiasi Kemoterapi Pembedahan
Pre Post Mempercepat
Pre Post pertumbuhan sel normal Defisiensi pengetahuan Kurang Aktivitas pengetahuan Memperpendek usia fisik terbatas akar rambut Ansietas ansietas Intoleransi Alopecia aktivitas Gangguan citra tubuh
Peningkatan gastrointestinal perkemihan Kompresi pada
pemanasan RES pada epidermis Peningkatan cytitis kulit tekanan gaster anemia
