Spooling telinga adalah prosedur membersihkan liang telinga luar dari nanah, serumen, dan benda asing dengan cara menarik daun telinga ke atas dan ke belakang sambil menyemprotkan cairan ke dalam liang telinga secara perlahan untuk mengeluarkan kotoran, kemudian mengeringkannya dengan kapas yang telah dipanaskan. Prosedur ini bertujuan untuk membersihkan liang telinga secara higienis.
0 penilaian0% menganggap dokumen ini bermanfaat (0 suara)
184 tayangan2 halaman
Spooling telinga adalah prosedur membersihkan liang telinga luar dari nanah, serumen, dan benda asing dengan cara menarik daun telinga ke atas dan ke belakang sambil menyemprotkan cairan ke dalam liang telinga secara perlahan untuk mengeluarkan kotoran, kemudian mengeringkannya dengan kapas yang telah dipanaskan. Prosedur ini bertujuan untuk membersihkan liang telinga secara higienis.
Spooling telinga adalah prosedur membersihkan liang telinga luar dari nanah, serumen, dan benda asing dengan cara menarik daun telinga ke atas dan ke belakang sambil menyemprotkan cairan ke dalam liang telinga secara perlahan untuk mengeluarkan kotoran, kemudian mengeringkannya dengan kapas yang telah dipanaskan. Prosedur ini bertujuan untuk membersihkan liang telinga secara higienis.
Spooling telinga adalah prosedur membersihkan liang telinga luar dari nanah, serumen, dan benda asing dengan cara menarik daun telinga ke atas dan ke belakang sambil menyemprotkan cairan ke dalam liang telinga secara perlahan untuk mengeluarkan kotoran, kemudian mengeringkannya dengan kapas yang telah dipanaskan. Prosedur ini bertujuan untuk membersihkan liang telinga secara higienis.
Unduh sebagai DOCX, PDF, TXT atau baca online dari Scribd
Unduh sebagai docx, pdf, atau txt
Anda di halaman 1/ 2
SPOOLING TELINGA
No. Dokumen : /SOP/UKP.VII/2017
No. Revisi :0 SOP Tanggal Terbit : 01/04/2017 Halaman :1 Pemerintah Kota UPT. PUSKESMAS Pangkalpinang KACANG PEDANG Ditetapkan : drg. HELEN 01/04/2017 NIP 198012092009032003
1. Pengertian Suatu cara untuk membersihkan atau mengeluarkan benda asing
dari dalam telinga 2. Tujuan Membersihkan liang telinga luar dari nanah, serumen, dan benda- benda asing. 3. Kebijakan Surat Keputusan Kepala UPT. Puskesmas Kacang Pedang Nomor /SK/UKP.VIII/UPT.Pusk-KP/III/2017 tentang Manajemen Penunjang Pelayanan klinis. 4. Referensi Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 1691 Tahun 2011 tentang Keselamatan Pasien Rumah Sakit. 5. Prosedur 1. Memberitahu tujuan dan tindakan yang akan dilakukan kepada pasien 2. Pasien diberitahu dalam posisi duduk. Bila pasien adalah anak kecil, harus di pangku sambil dipegang kepalanya 3. Perlak dan alasnya dipasang pada bahu dibawah telinga yang akan dibersihkan 4. Perawat cuci tangan 5. Pasang lampu kepala 6. Bersihkan kotoran telinga dengan kapas, memakai pemilin kapas yang telah di flamber terlebih dahulu 7. Berikan bengkok pada pasien dan minta kerjasama pasien untuk memegang bengkok dengan posisi di bawah telinga 8. Hisaplah cairan dengan menggunakan semprit dan keluarkan udara dari semprit 9. Tariklah daun telinga klien keatas kemudian kebelakang dan dengan tangan yang lain perawat memancarkan cairan ke dinding atas dari liang telinga. (Penyemprotan cairan harus perlahan-lahan dan tepat ditujukan ke dinding atas liang telinga.) 10. Jika sudah bersih, keringkan daun telinga dengan kapas yang
telah dipilin dan di flamber
11. Lihat atau periksa kembali liang telinga klien apakah sudah bersih atau belum dengan menggunakan corong telinga 12. Perawat cuci tangan 13. Rapikan dan bersihkan alat-alat 6.Unit Terkait 1. 2. Petugas Perkesmas.