C-2 - Tetes Mata Fenilefrin
C-2 - Tetes Mata Fenilefrin
C-2 - Tetes Mata Fenilefrin
NAMA : KELOMPOK 2
KELAS :C
TOPIK FORMULASI : TETES MATA FENILEFRIN
TANGGAL PRAKTIKUM : 19 OKTOBER 2021
I. PRAFORMULASI
2. Data kelarutan dalam berbagai pelarut : mudah larut dalam air dan etanol (FI VI Hal.568).
3. Data Stabilitas :
Tidak stabil terhadap cahaya (FI VI Hal.568).
Stabil pada suhu 15-30oC, terutama pada suhu 25oC (FI VI Hal.568).
Untuk larutan optalmik yang di dapar : pH antara 4,0 – 7,5 (USP 29 p.1714)
Untuk larutan optalmik yang tidak di dapar : pH antara 3,0 – 4,5 (USP 29 p.1714)
4. Inkompatibilitas : Fenilefrin dinyatakan tidak kompatibel dengan anestesi lokal butacaine
(Martindle p.1568). Produk ini memiliki ketidakcocokan air, mis. asam kuat, basa, logam
alkali, hidrida alkali dan sediaan perak (safety data sheet, 2016).
5. Data lain :
Pemerian : serbuk hablur atau prisma atau lempeng tipis putih hingga krem, tidak
berbau (FI VI Hal.568).
II. SPESIFIKASI PRODUK
A. PERMASALAHAN FORMULASI
1. Fenilefrin HCl tidak stabil terhadap cahaya
2. Sediaan kemungkinan teroksidasi oleh cahay
3. Merupakan sediaan multiple dose sehingga penggunaan berulang dapat menyebabkan
terkontaminasi
4. pH fenilefrin HCl stabil pada pH 4,0-7,5
5. Tidak tahan pemanasan
B. PENGATASAN YANG DILAKUKAN
1. Disimpan dalam wadah tertutup rapat, tidak tembus cahaya
2. Diberi antioksidan
3. Diberi pengawet
4. Sediaan dibuat pada rentang pH 4,0-7,5
5. Menggunakan sterilisasi filtrasi, pembuatan secara aseptis
IV. FORMULASI
Macam-macam formulasi :
1. Pediatric 2% phenylephrine hydrochloride eye drop solution (Dreno C, et al, 2014)
2. Antipyrine, Phenylephrine, and Pyrilamine Maleate Ophtalmic Drops (HPE Vol 6 2nd ed,
hal.188)
3. Antipyrine, Phenylephrine, and Sodium Thiosulfate Ophthalmic Solution (HPE Vol 6 2nd
ed, hal.189)
4. Phenylephrine and Zinc Sulfate Ophthalmic Drops (HPE Vol 6 2nd ed, hal.356)
Perhitungan tonisitas
Nilai Isotonis, jika 0,9% NaCl
0,9 g NaCl dalam 100 ml
= 0,9 gram / 100 mL x 20 mL
= 0,18 gram
Fenilefrin HCL 0,12%
1 gram Fenileprin HCL = 0,32 gram NaCl
1 gram / 0,32 = 0,024 gram / x
X = 0,00768 gram
Sodium metabisulfit
1 gram Sodium metabisulfit = 0,67 gram NaCl
1 gram / 0,67 = 0,02 gram / x
X = 0,0134 gram
Disodium edetat
1 gram As. Sitrat = 0,23 gram NaCl
1 gram / 0,23 = 0,01 gram / x
X = 0,0023 gram
Benzolkanium Chlorid
1 gram Benzolkanium Chlorid = 0,18 gram NaCl
1 gram / 0,18 = 0,004 gram / x
X = 0,00072 gram
Tabel fungsi, kelarutan, pH stabilitas dan cara sterilisasi dari masing-masing komponen
Cara
Nama bahan Fungsi Kelarutan pH Stab.
Sterilisasi
Phenylpehrine Bahan aktif Mudah larut dalam air 4,0 – 7,5 Disterilkan dengan cara
Hydrochloride (USP 38) filtrasi dan disterilkan
dan dalam etanol (FI V,
selama 1 jam (kisaran
45 hingga 60 menit)
428)
pada 1210C dalam
autoclave pada 15 psi
Praktis tidak larut
dalam kloroform dan
eter, sedikit larut dalam
Dinatrii Chelating 4,3 – 4,7 (HPE
etanol 95%, dan mudah
Edetat agent 6th, 243)
larut dalam air (1
dalam 11 bagian air)
(HPE 6th, 243)
Mudah larut dalam air
Sodium dan glicerin, sukar larut 3,5 -5,0 (HPE
Antioksidan
Metabisulfit dalam etanol 95% 6th, 654)
(HPE 6th, 654)
Tidak larut dalam eter,
mudah larut dalam
Benzalkonium 5,0 – 8,0 (HPE
Preservative aseton, etanol 95%,
chloride 6th, 56)
methanol, propanol,
dan air (HPE 6th, 57)
Aqua -
Pelarut - -
Destilata
V. CARA KERJA
Cara
No. Nama Wadah Ukuran Jumlah Suhu Waktu
Sterilisasi
1. Beakerglass 100ml 2 Oven 1800 30 menit
2. Erlenmayer 100ml 1 Oven 1600 30 mneit
3. Vial Oven 1800 30 menit
4. Pinset 1 Oven 1800 30 menit
5. Gelas arloji 1 Oven 1800 30 menit
6. Batang 1 Dipanaskan ± 20 detik
pengaduk langsung
7. Alumunium Dipanaskan ± 20 detik
voil langsung
8. Pipet 2 Autoklaf 1180 30 menit
9. Gelas Ukur 3 Autoklaf 1180 30 menit
10.Corong gelas 1 Autoklaf 1210 15 menit
III. KEMASAN DAN BROSUR
Kemasan Primer
Kemasan Sekunder
LAMPIRAN
L