Makalah Wawasan Nusantara
Makalah Wawasan Nusantara
Makalah Wawasan Nusantara
Makalah
Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Tugas dari Ibu Kartika Andriyani, S.Pd.,
Selaku Guru Mata Pelajaran Pendidikan Kewarganegaraan (PPKN)
Disusun Oleh:
Kelas X MIPA 2
1. Ai Yuyis Siti Nurjanah
2. Dhea Wulan Meisa
3. Gina Aulia
4. Indi Julianti Anisya
5. Moch. Fadhillah Yusup F.
6. Neng Deci
7. Rendy Firmansyah
8. Risna Ardiansyah
9. Sri Wulandari
Puji syukur kami panjatkan kehadirat Allah SWT, yang atas rahmat-Nya
dan karunianya kami dapat menyelesaikan makalah ini tepat pada
waktunya.Adapun tema dari makalah ini adalah "Kedudukan Fungsi dan Tujuan
Wawasan Nusantara". Makalah ini kami buat dengan tujuan untuk memenuhi nilai
tugas sekolah. Tak hanya itu, kami juga berharap makalah ini bisa bermanfaat
untuk penulis pada khususnya dan pembaca pada umumnya.
Pada kesempatan ini kami mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya
kepada ibu mata pelajaran PPKn yang telah amemberikan kami tugas ini.
Walaupun demikian, kami menyadari dalam penyusunan makalah ini masih
banyak kekurangan. Maka dari itu, kami sangat mengharapkan kritik dan saran
untuk kesempurnaan makalah ini.
Akhirnya kata, kami berharap semoga makalah PPKn ini bisa memberikan
informasi dan ilmu yang bermanfaat bagi kita semua. Kami juga mengucapkan
terima kami kepada para pembaca yang telah membaca makalah ini hingga akhir.
Penulis
i
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR.............................................................................................i
DAFTAR ISI..........................................................................................................ii
BAB I PEDAHULUAN..........................................................................................1
A. Latar belakang...............................................................................................1
B. Tujuan...........................................................................................................1
BAB II PEMBAHASAN........................................................................................2
A. Pengertian Wawasan Nusantara....................................................................2
B. Tujuan Wawasan Nusantara..........................................................................4
C. Asas Wawasan Nusantara.............................................................................6
D. Fungsi Wawasan Nusantara..........................................................................7
E. Kedudukan Wawasan Nusantara..................................................................9
BAB III PENUTUP..............................................................................................13
A. Kesimpulan.................................................................................................13
B. Saran............................................................................................................13
DAFTAR PUSTAKA...........................................................................................14
ii
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar belakang
Wawasan ialah cara pandang bangsa Indonesia berdasarkan Pancasila
dan Undang-Undang Dasar 1945 tentang diri dan lingkungannya dan
penekanannya dalam mengepresikan diri sebagai bangsa Indonesia di
tennngah-tengah lingkungannya yang sarwa nusantara itu. Unsur-unsur dasar
wawasan nusantara itu adalah:wadah,isi,dan tata laku.Sebagai negara
kepulauan dengan masyarakatnya yang berbhineka,negara Indonesia
memiliki unsur-unsur kekuatan sekaligus kelemahan. Kekuatannya terletak
pada posisi dan keadaan geografi yang strategis dan kaya akan sumber daya
manusia(SDM). Kelemahannya terletak pada wujud kepulauan dan
keanekaragaman masyarakat yang harus disatukan dalam satu bangsa,satu
negara dan satu tanah air.Dalam kehidupannya,bangsa Indonesia tidak
terlepas dari pengaruh interaksi dan interelasi dengan lingkungan
sekitar(regional atau internasional). Salah satu pedoman bangsa Indonesia
wawasan nasional yang berpijak pada wujud wilayah nusantara disebut
WAWASAN NUSANTARA. Karena hanya dengan upaya inilah bangsa dan
negara Indonesia tetap eksis dan dapat melanjutkan perjuangan menuju
masyarakat yang adil,makmur dan sentosa.
B. Tujuan
Adapun tujuan dalam penulisan makalah ini adalah sebagai berikut.
1. Untuk mengetahui pengertian Wawasan Nusantara .
2. Untuk mengetahui Kedudukan Wawasan Nusantara .
3. Untuk mengetahui fungsi Wawasan Nusantara.
4. Untuk mengetahui tujuan Wawasan Nusantara.
1
BAB II
PEMBAHASAN
3
Wawasan Nusantara adalah cara pandang bangsa Indonesia
mengenai diri dan tanah air nya sebagai Negara kepulauan dengan semua
aspek kehidupan yang beragam.
4
2. Mewujudkan hubungan dengan dunia internasional berdasarkan
kemerdekaan, perdamaian abadi, dan keadilan sosial guna mendukung
kepentingan nasional.
Wawasan nusantara sebagai cara pandang bangsa Indonesia terhadap
diri dan lingkungannya, memiliki berbagai tujuan, di antaranya adalah tujuan
nasional, serta tujuan wawasan nusantara ke dalam dan keluar.
1. Tujuan nasional wawasan nusantara
Tujuan nasional wawasan nusantara secara jelas tertulis pada teks
pembukaan Undang-undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun
1945. Pada teks tersebut dijelaskan bahwa tujuan kemerdekaan Indonesia
adalah untuk melindungi segenap bangsa Indonesia dan seluruh tumpah
darah Indonesia, mewujudkan kesejahteraan umum, mencerdaskan
kehidupan bangsa, dan ikut melaksanakan ketertiban dunia yang
berdasarkan kemerdekaan, perdamaian abadi dan keadilan sosial.
2. Tujuan wawasan nusantara keluar
Tujuan wawasan nusantara keluar yaitu menjamin kepentingan
nasional dalam era globalisasi yang semakin mendunia maupun
kehidupan dalam negeri. Tidak hanya berhenti di situ saja, Bangsa
Indonesia juga turut serta secara aktif melaksanakan ketertiban dunia,
berdasarkan kemerdekaan, perdamaian abadi, keadilan sosial, serta
menjalin kerjasama dalam bidang apapun yang mengedepankan sikap
saling hormat menghormati.
Hal ini menunjukkan, bahwa bangsa Indonesia secara aktif turut
ambil bagian dalam menjaga dan mengamankan kepentingan nasionalnya
dalam lingkup kehidupan internasional di segala aspek kehidupan, baik
dalam bidang politik, ekonomi, sosial budaya, maupun pertahanan dan
keamanan, demi terwujudnya tujuan nasional sesuai yang termaktub
dalam Undang-undang Dasar 1945.
3. Tujuan wawasan nusantara ke dalam
Tujuan wawasan nusantara ke dalam yaitu memberikan jaminan
persatuan dan kesatuan bagi segenap aspek kehidupan nasional yang
5
meliputi aspek ilmiah maupun aspek sosial. Harapannya, bangsa
Indonesia harus meningkatkan kepekaan agar memiliki kemampuan
mitigasi terhadap munculnya disintegrasi bangsa. Bangsa Indonesia harus
terus menerus berupaya menjaga persatuan, dan kesatuan dalam
kebhinekaan. Jika hal ini terlaksana, maka tidak akan muncul intoleransi
yang berpotensi memecah belah persatuan dan kesatuan bangsa.
8
Fungsi wawasan nusantara sebagai konsep ketahanan nasional
menitikberatkan perhatiannya terhadap pengembangan kekuatan nasional
melalui pengaturan dan penyelenggaraan kesejahteraan dan keamanan
secara serasi, selaras, dan seimbang dalam seluruh aspek kehidupan
secara menyeluruh dan terpadu. Singkatnya, konsep ketahanan nasional
adalah suatu pedoman atau sarana untuk meningkatkan metoda keuletan
dan ketangguhan bangsa yang memiliki kemampuan mengembangkan
kekuatan nasional melalui pendekatan kesejahteraan dan keamanan.
4. Fungsi sebagai wawasan kewilayahan
Fungsi wawasan nusantara sebagai wawasan kewilayahan
dicetuskan pada Deklarasi Djuanda, tanggal 13 Desember 1957. Pokok-
pokok pengertian mengenai perairan yang disebutkan pada deklarasi
tersebut kemudian disempurnakan melalui Peraturan Pemerintah
pengganti Undang-undang No. 4 Tahun 1960 (18 Februari 1960) tentang
perairan Indonesia. Ketentuan ini menyatakan bahwa lautan Indonesia
adalah selain laut-laut dalam dan selat-selat dalam (lautan dan pulau-
pulau), juga termasuk laut teritorial sepanjang 12 mil, yang dihitung mulai
dari suatu garis dasar yang telah ditetapkan ke lautan (bebas).
Garis dasar tersebut merupakan garis dalam peta yang dibuat di
sekeliling kepulauan Indonesia, dan terdiri atas garis-garis lurus yang
menghubungkan pulau-pulau terujung di sekitar kepulauan Republik
Indonesia. Fungsi ini memperjelas kedudukan batas wilayah Republik
Indonesia, guna menghindari munculnya sengketa batas wilayah Negara
Kesatuan Republik Indonesia dengan negara tetangga.
9
Sebagai wawasan nasional bangsa Indonesia, wawasan nusantara
adalah suatu ajaran yang diyakini kebenarannya oleh seluruh rakyat
Indonesia, agar tidak terjadi penyesatan dan penyimpangan dalam upaya
mewujudkan cita-cita dan tujuan nasional.
Wawasan nusantara sebagai wawasan nasional bangsa Indonesia dapat
dilihat dari stratifikasinya sebagai berikut.
1. Pancasila
Pancasila sebagai filsafat, ideologi bangsa dan dasar negara, jadi
Pancasila memiliki kedudukan sebagai landasan idiil. Filsafat berasal dari
kata Yunani, yaitu filosofia yang secara harfiah berarti cinta dan hikmat,
merupakan kajian masalah mendasar dan umum tentang persoalan seperti
eksistensi, pengetahuan, nilai, akal, pikiran dan bahasa, maka Pancasila
sering disebut sebagai filsafat atau filosofi bangsa. Ideologi adalah suatu
ide atau gagasan, dapat disebut juga sebagai visi yang komprehensif
sebagai cara memandang. Tujuan utama dibalik ideologi, yaitu
menawarkan perubahan melalui proses pemikiran yang normatif. Maka
dari itu, Pancasila disini berkedudukan sebagai landasan idiil bangsa
Indonesia.
2. Undang-undang Dasar 1945
Undang-undang Dasar 1945 sebagai konstitusi negara, menjelaskan
bahwa UUD dalam suatu negara adalah sebuah norma dari suatu sistem
politik dan hukum bentukan. Pada sistem pemerintahan negara, biasanya
dituangkan sebagai dokumen tertulis.
Pada umumnya, konstitusi mengacu pada penjaminan hak terhadap
warga masyarakat. Istilah konstitusi bisa diterapkan kepada seluruh aturan
hukum mendefinisikan fungsi pemerintahan negara. Pada suatu
organisasi, konstitusi memberikan penjelasan terhadap bentuk struktur,
aktivitas, karakter, serta aturan yang menjadi dasar organisasi tersebut.
Maka dari itu Undang-undang Dasar 1945 disebut sebagai landasan
konstitusional bangsa Indonesia.
3. Visi nasional atau Geopolitik
10
Wawasan nusantara berkedudukan sebagai visi nasional atau
disebut sebagai geopolitik Indonesia, memiliki pandangan atau wawasan
yang jauh kedepan, demi tercapainya cita-cita dan tujuan nasional. Secara
luas, hal ini mengacu pada hubungan antara politik dan teritori dalam
lingkup skala lokal maupun internasional. Maka wawasan nusantara
merupakan landasan visional, sekaligus sebagai landasan konsepsional.
4. Geostrategi
Ketahanan nasional merupakan geostrategi atau konsepsi bangsa
dan negara Indonesia. Geostrategi disini merujuk pada suatu kebijakan
luar negeri yang dipandu oleh faktor geografi. Faktor tersebut dapat
menjadi pelengkap, penghambat atau memberi pengaruh terhadap
perencanaan politik dan militer. Disini ketahanan nasional memiliki
kedudukan sebagai landasan operasional.
5. Kebijaksanaan dasar bangsa
Politik serta strategi nasional berkedudukan sebagai kebijaksanaan
dasar bangsa dan negara Indonesia dalam pembangunan nasional. Politik
secara harfiah memiliki arti dari, untuk, atau segala hal yang berkaitan
dengan warga negara, merupakan proses pembentukan serta pembagian
kekuasaan dalam masyarakat yang diwujudkan dalam proses pembuatan
keputusan, terutama yang berkaitan dengan negara. Politik merupakan
suatu seni dan bentuk keilmuan untuk meraih kekuasaan secara
konstitusional maupun nonkonstitusional.
Bangsa Indonesia telah melewati perjalanan perjuangan yang
panjang untuk menjadi suatu negara yang berdaulat. Semangat
kebangsaan rakyat Indonesia untuk mencapai kemerdekaan ditandai
dengan lahirnya Organisasi Budi Utomo pada tanggal 20 Mei 1908 di
Yogyakarta. Organisasi Ini menjadi penyemangat perjuangan, hingga
Bangsa Indonesia dapat memproklamirkan kemerdekaannya pada tanggal
17 Agustus 1945.
Para pemimpin pendiri bangsa telah berjuang dan meletakkan
fondasi dasar demi tercapainya kemerdekaan serta persatuan dan
11
kesatuan, hendaknya harus tetap dijaga dan dipelihara orek bangsa di
masa kini dan masa datang. Wawasan nusantara berkembang atas dasar
pengalaman sejarah yang pernah dialami bangsa ini, agar tidak terpecah
belah. Deklarasi Djuanda tanggal 13 Desember 1957 merupakan tonggak
bersejarah lahirnya wawasan nusantara. Dengan adanya deklarasi ini,
batas wilayah laut Indonesia menjadi lebih luas.
Melalui Ketetapan MPRS No. IV tahun 1973, Konsep Nusantara
dituangkan dalam Wawasan Nusantara sebagai dasar pokok pelaksanaan
Garis–garis Besar Haluan Negara. Pada tahun 1978, konsepsi Wawasan
Nusantara mendapat pengakuan dunia Internasional pada Konferensi
Hukum Laut di Geneva.
Wawasan Nusantara sesungguhnya merupakan implementasi dari
politik nusantara yang dicetuskan oleh Mahapatih Amangkubumi
Majapahit, Gajah Mada lebih dari 600 tahu yang lalu, karena ingin agar
pulau-pulau yang berjumlah kurang lebih 17500 pulau, dan terbentang
luas di nusantara ini bersatu.
12
BAB III
PENUTUP
A. Kesimpulan
Wawasan Nusantara adalah cara pandang bangsa Indonesia tentang
diri dan lingkungannya berdasarkan Pancasila dan UUD 1945 serta sesuai
dengan geografi wilayah Nusantara yang menjiwai kehidupan bangsa dalam
mencapai tujuan dan cita-cita nasionalnya.
Wawasan Nusantara sebagai Wawasan Nasional bangsa Indonesia
sebagai pedoman, motivasi, dorongan, serta rambu-rambu, dalam menentukan
segala kebijakan, keputusan, tindakan dan perbuatan, baik bagi penyelenggara
negara di tingkat pusat dan daerah, maupun bagi seluruh rakyat/masyarakat
Indonesia dalam kehidupan bermasyarakat yang bertujuan mewujudkan
nasionalisme yang tinggi disegala bidang/aspek kehidupan dari rakyat
Indonesia yang lebih mengutamakan kepentingan nasional daripada
kepentingan orang perorangan, kelompok, golongan, suku bangsa, atau
daerah.
B. Saran
Sebagai masyarakat Indonesia yang telah memahami konsep
Wawasan Nusantara, sebaiknya bisa menerapkannya dalam kehidupan sehari-
hari. Meskipun kebudayaan Indonesia sangat beragam, namun sebaiknya
tetap mementingkan kesatuan dan persatuan bangsa Indonesia serta kesatuan
wilayah dalam menyelenggarakan kehidupan masyarakat, berbangsa dan
bernegara, untuk mencapai tujuan nasional.
13
DAFTAR PUSTAKA
https://rarancak.blogspot.com/2019/06/makalah-pkn-kedudukan-fungsi-dan-
tujuan.html?m=1
https://www.gramedia.com/literasi/tujuan-wawasan-nusantara/
14