0% menganggap dokumen ini bermanfaat (0 suara)
61 tayangan3 halaman

DS Surat Alur Rujukan FKTP Ke FKRTL Final

Unduh sebagai pdf atau txt
Unduh sebagai pdf atau txt
Unduh sebagai pdf atau txt
Anda di halaman 1/ 3

Nomor : 1157/V-05/0922 Cirebon, 22 September 2022

Lampiran : satu berkas


Hal : Alur Rujukan Pelayanan Kesehatan Peserta JKN

Yth. Kepala/Pimpinan FKTP Provider


BPJS Kesehatan Wilayah Cabang Cirebon
di
Tempat

Menindaklanjuti Pertemuan antara Dinas Kesehatan Kabupaten Indramayu dan


Fasilitas Kesehatan wilayah Kabupaten Indramayu pada tanggal 19 September 2022 dan
mengingatkan kembali terkait alur rujukan pelayanan kesehatan bagi Peserta Jaminan
Kesehatan Nasional (JKN), berikut kami sampaikan hal-hal sebagai berikut :
1. Mengacu dasar hukum sebagai berikut :
a. Peraturan Presiden Nomor 82 tahun 2018 tentang Jaminan Kesehatan
sebagaimana telah beberapa kali diubah terakhir dengan Peraturan Presiden
Nomor 64 tahun 2020 tentang Perubahan Kedua atas Peraturan Presiden Nomor
82 tahun 2018 tentang Jaminan Kesehatan.
b. Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 1 tahun 2012 tentang Sistem Rujukan
Pelayanan Kesehatan Perorangan.
c. Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 71 tahun 2013 tentang Pelayanan
Kesehatan pada Jaminan Kesehatan Nasional sebagaimana telah beberapa kali
diubah terkahir dengan Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 7 Tahun 2021
tentang Perubahan Keempat atas Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 71 tahun
2013.
d. Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 28 tahun 2014 tentang Pedoman
Pelaksanaan Program JKN.
e. Perjanjian Kerja Sama (PKS) antara BPJS Kesehatan dengan Fasilitas
Kesehatan Tingkat Pertama (FKTP) Lampiran I Ruang Lingkup dan Prosedur
Pelayanan Kesehatan.
2. Bersama ini kami sampaikan Alur Rujukan Pelayanan Kesehatan, Implementasi
Rujukan Internal, Surat Kontrol dan Surat Kontrol Pasca Rawat Inap di FKRTL, dan
Simplifikasi Alur Rujukan Pelayanan Kesehatan tertentu sebagaimana terlampir.

Demikian disampaikan, atas perhatian dan kerjasama yang baik diucapkan terima
kasih.

Kepala

$$

Dr. apt. Nopi Hidayat, MM

RM/aw/PK.00

Kantor Cabang Cirebon


Jl. Dr. Sudarsono No. 43, Cirebon
Telp. +62 231 206097 (Hunting), Fax +62 231 223571
www.bpjs-kesehatan.go.id
Lampiran Surat Nomor : 1157/V-05/0922
1. Alur Rujukan Pelayanan Kesehatan
a. Pelayanan Pada Fasilitas Kesehatan Tingkat Pertama (FKTP)
1) Setiap peserta harus terdaftar pada FKTP yang telah bekerja sama
dengan BPJS Kesehatan untuk memperoleh pelayanan.
2) Menunjukan nomor identitas peserta JKN/nomor NIK.
3) Peserta memperoleh pelayanan kesehatan pada FKTP.
4) Jika diperlukan sesuai indikasi medis peserta dapat memperoleh
pelayanan rawat inap di FKTP atau dirujuk ke FKRTL.
b. Pelayanan Pada Fasilitas Kesehatan Rujukan Tingkat Lanjutan (FKRTL)
1) Peserta datang ke Rumah Sakit dengan menunjukkan nomor identitas
peserta JKN dan surat rujukan, kecuali kasus emergency, tanpa surat
rujukan
2) Peserta menerima Surat Eligibilitas Peserta (SEP) untuk mendapatkan
pelayanan.
3) Peserta dapat memperoleh pelayanan rawat jalan dan atau rawat inap
sesuai dengan indikasi medis.
4) Apabila dokter spesialis/subspesialis memberikan surat keterangan
bahwa pasien masih memerlukan perawatan di FKRTL tersebut, maka
untuk kunjungan berikutnya pasien langsung datang ke FKRTL (tanpa
harus ke FKTP terlebih dahulu) dengan membawa surat keterangan dari
dokter tersebut (surat kontrol)
5) Apabila dokter spesialis/subspesialis memberikan surat keterangan rujuk
balik, maka untuk perawatan selanjutnya pasien langsung ke FKTP
membawa surat rujuk balik dari dokter spesialis/subspesialis.

2. Implementasi Rujukan Internal, Surat Kontrol dan Surat Kontrol Pasca Rawat
Inap di FKRTL.
1) Masa berlaku rujukan dari FKTP adalah 90 hari berdasarkan indikasi
medis.
2) Jika pasien di rujuk ke suatu Poli dan ternyata membutuhkan
pengobatan di Poli lain, maka berlaku rujukan internal. Rujukan internal
adalah rujukan yang dilakukan oleh Dokter Penanggung Jawab Pasien
(DPJP) penerima rujukan kepada DPJP lain di FKRTL yang sama.
3) Pelaksanaan rujukan internal di FKRTL tetap memperhatikan masa
berlaku surat rujukan dari fasilitas Kesehatan perujuk, yaitu 90 hari.
4) Surat kontrol adalah permintaan kunjungan kembali kepada Peserta
untuk mendapatkan perawatan lanjutan yang diberikan oleh DPJP
penerima rujukan.
5) Surat kontrol digunakan apabila DPJP FKRTL penerima rujukan masih
memerlukan perawatan lebih lanjut terhadap Peserta yang dirujuk.
6) Surat kontrol pasca rawat inap adalah permintaan kunjungan rawat jalan
setelah rawat inap yang diberikan oleh DPJP Utama yang merawat
Peserta.
7) Surat kontrol pasca rawat inap digunakan apabila DPJP Utama yang
merawat Peserta menilai bahwa Peserta masih memerlukan perawatan
lebih lanjut melalui rawat jalan.
8) Apabila berdasarkan penilaian DPJP, Peserta masih memerlukan
kunjungan kontrol lebih dari 1 (satu) kali, maka surat kontrol dapat
diterbitkan kembali oleh DPJP dan berlaku sesuai masa berlaku surat
rujukan FKTP pada DPJP yang sama.
9) Surat kontrol pasca rawat inap yang diterbitkan untuk Peserta yang
menjalani episode rawat inap dari IGD FKRTL hanya berlaku 1 (satu)
kali kunjungan, selanjutnya apabila diperlukan kontrol Kembali, maka
Peserta kembali ke FKTP Peserta terdaftar.

3. Simplifikasi Alur Rujukan Pelayanan Kesehatan tertentu


Kasus tertentu yang ditetapkan dalam simplifikasi rujukan pelayanan adalah
peserta dengan diagnosis sebagai berikut :
a. Gagal Ginjal Kronis stadium akhir yang menjalani perawatan Hemodialisis
rutin;
b. Thalasemia Mayor yang secara rutin menjalani perawatan transfusi darah
dan/atau terapi obat kelasi besi;
c. Hemofilia yang secara rutin menjalani perawatan transfusi darah dan/atau
terapi pembekuan darah;
Simplikasi Alur Rujukan untuk kasus diatas dilaksanakan berupa rujukan yang
dapat diperpanjang langsung oleh FKRTL tanpa perlu datang ke FKTP dengan
teknis sebagai berikut :
1) Kasus Hemodialisis
(a) Untuk memberikan kemudahan bagi Peserta dengan diagnosis Gagal
Ginjal Kronis pada FKRTL yang menjalani terapi Hemodialisis, maka
dikembangkan fitur perpanjangan masa rujukan Hemodialisis pada
aplikasi V-Claim.
(b) Fitur ini memungkinkan Peserta yang sedang menjalani pelayanan
Hemodialisis rutin dapat langsung mengakses fasilitas Kesehatan
sarana Hemodialisis tanpa perlu meminta surat rujukan kembali dari
FKTP setelah habis masa berlaku 90 hari.
(c) Melalui aplikasi V-Claim, petugas FKRTL akan memperpanjang masa
berlaku rujukan yang dibuat setelah masa berlaku rujukan sebelumnya
habis (90 hari). Perpanjangan dapat dilakukan paling lambat pada hari
ke-7 setelah masa rujukan sebelumnya habis dan perpanjangan tersebut
dilakukan setiap 90 hari.
2) Kasus Thalasemia Mayor dan Hemofilia
Perpanjangan surat rujukan FKTP dilaksanakan oleh petugas FKRTL melalui
aplikasi V-Claim dengan batas waktu mulai hari ke-91 sampai dengan hari
ke-120. Apabila Peserta tidak melakukan perpanjangan surat rujukan sampai
hari ke-120, maka Peserta harus kembali ke FKTP terdaftar untuk
mendapatkan pelayanan sesuai ketentuan.

Anda mungkin juga menyukai