Kap Audit
Kap Audit
Kap Audit
DINAS KESEHATAN
UPT PUSKESMAS KWADUNGAN
Jalan Soko Kwadungan Telp.(0351) 331048 Ngawi
1. PENDAHULUAN
Audit internal merupakan salah satu mekanisme untuk menilai kinerja puskesmas
yang dilakukan oleh tim audit internal yang dibentuk oleh Kepala Puskesmas
berdasarkan standar/ kriteria/ target yang ditetapkan
Hasil audit internal harus segera ditindak lanjuti oleh unit pelayanan yang diaudit,
hasilnya dilaporkan kepada Kepala Puskesmas dan Penanggung jawab mutu, dan
juga akan dibahas dalam pertemuan tinjauan manajemen. Pertemuan tinjauan
manajemen merupakan pertemuan yang dipimpin oleh Penanggung jawab mutu
untuk membahas capaian kinerja pelayanan, adanya keluhan pelanggan, umpan
balik pelanggan, hasil survey kepuasan, hasil audit internal sebagai dasar untuk
melakukan perbaikan/ penyempurnaan pelayanan, perubahan kebijakan, prosedur,
system pelayanan, dan system manajemen mutu jika diperlukan.
2. LATAR BELAKANG
Audit merupakan kegiatan mengumpulkan informasi faktual dan signifikan
melalui interaksi secara sistematis (pemeriksaan, pengukuran dan penilaian yang
berujung pada penarikan kesimpulan), objektif dan terdokumentasi yang
berorientasi pada azas penggalian nilai atau manfaat dengan cara membandingkan
antar standar yang telah disepakati bersama dengan apa yang
dilaksanakan/diterapkan di lapangan.
Audit merupakan proses yang sistematis, mandiri, dan terdokumentasi untuk
memperoleh bukti audit dan menilai secara objektif untuk menentukah sejauh mana
kriteria audit telah dipenuhi.
Pada dasarnya audit dilakukan dengan tujuan untuk membantu manajemen
menyelesaikan permasalahan organisasi dalam rangka meningkatkan mutu atau
kinerja organisasi dalam upaya mencapai visi, misi dan tujuan organitasi. Audit
internal merupakan salah satu mekanisme pengawasan dan pengendalian dalam
manajemen puskesmas.
Audit dilakukan dengan cara mendapatkan data dan informasi faktual dan
signifikan berupa data, hasil analisa, penilaian, yang hasilnya adalah
rekomendasi auditor dasar pengambilan keputusan, pengendalian manajemen,
perbaikan dan/atau perubahan. Hasil audit tersebut dimanfaatkan untuk
pengambilan keputusan, pengendalian m anajemen, perbaikan dan perubahan,
untuk meningktkan efisiensi dan efektifitas fungsi organisasi
A. Tujuan Umum
membantu mencapai visi, misi dan tujuan organisasi dengan cara
mendapatkan data dan informasi faktual dan signifikan berupa data, hasil
analisa, penilaian, rekomendasi auditor sebagai dasar pengambilan
keputusan, pengendalian manajemen, perbaikan dan atau perubahan.
B. Tujuan Khusus
4. TATA NILAI
7. SASARAN
Audit Internal Kepemimpinan Manajemen Puskesmas (KMP)
Audit Internal Upaya Kesehatan Masyarakat (UKM)
Audit Internal Upaya Kesehatan Perseorangan
Audit internal Klinis
Audit Internal Mutu
A. Peran Linsek
Puskesmas memfasilitasi kegiatan audit internal ini dengan menggali
kebutuhan dan harapan pelanggan pelayanan klinis. Fasilitasi peran serta
lintas sektor dapat juga melalui pertemuan loka karya mini puskesmas.
B. Peran Linprog
Puskesmas melakukan koordinasi internal yaitu lintas program dalam
pelaksanaan kegiatan audit internal. Puskesmas membentuk dan
menetapkan Tim Audit Internal untuk melaksanakan audit sesuai prosedur
yang berlaku. Ketua Tim Audit bertanggungjawab kepada Kepala Puskesmas
dan Ketua Tim Mutu. Ketua Tim Audit bersama anggota melaksanakan audit
kepada upaya-upaya/unit-unit yang di audit. Tim audit melakukan koordinasi
pelaksanaan kegiatan audit internal dan monitoring perbaikan hasil audit
internal. Ketua Tim Mutu bersama dengan tim audit mengadakan RTM tiap
enam bulan sekali untuk membahas hasil audit internal dan menyusun
rencana-rencana untuk perbaikan.
Evaluasi pelaksanaan audit dilakukan pada akhir bulan dan dilaporkan kepada
kepala puskesmas, Tim Audit mengevaluasi apakah hasil temuan audit telah
ditindaklanjuti oleh audite sesuai dengan jadwal yang telah disepakati.