Tiga indikator kesehatan ibu nifas yang dirangkum meliputi (1) pemberian MGSO4 dosis maintenance untuk mengurangi kematian ibu akibat preeklamsia, (2) pemantauan tekanan darah pasien preeklamsia setiap 2 jam untuk mencegah dampak buruk, dan (3) ketersediaan obat dan peralatan darurat di ruang bersalin untuk menjamin keselamatan ibu.
0 penilaian0% menganggap dokumen ini bermanfaat (0 suara)
321 tayangan9 halaman
Tiga indikator kesehatan ibu nifas yang dirangkum meliputi (1) pemberian MGSO4 dosis maintenance untuk mengurangi kematian ibu akibat preeklamsia, (2) pemantauan tekanan darah pasien preeklamsia setiap 2 jam untuk mencegah dampak buruk, dan (3) ketersediaan obat dan peralatan darurat di ruang bersalin untuk menjamin keselamatan ibu.
Tiga indikator kesehatan ibu nifas yang dirangkum meliputi (1) pemberian MGSO4 dosis maintenance untuk mengurangi kematian ibu akibat preeklamsia, (2) pemantauan tekanan darah pasien preeklamsia setiap 2 jam untuk mencegah dampak buruk, dan (3) ketersediaan obat dan peralatan darurat di ruang bersalin untuk menjamin keselamatan ibu.
Tiga indikator kesehatan ibu nifas yang dirangkum meliputi (1) pemberian MGSO4 dosis maintenance untuk mengurangi kematian ibu akibat preeklamsia, (2) pemantauan tekanan darah pasien preeklamsia setiap 2 jam untuk mencegah dampak buruk, dan (3) ketersediaan obat dan peralatan darurat di ruang bersalin untuk menjamin keselamatan ibu.
Unduh sebagai DOCX, PDF, TXT atau baca online dari Scribd
Unduh sebagai docx, pdf, atau txt
Anda di halaman 1/ 9
INDIKATOR AREA KLINIS PRE EKLAMSIA
Pemberian MGSO4 dosis maintenance
Judul Indikator Pemberian MGSO4 dosis maintenance
Dasar Pedoman Asuhan Kebidanan dan kegawatdaruratan maternal neonatal Pemikiran Dimensi Mutu Keselamatan dan keamanan pasien Tujuan Untuk mengurangi angka kematian pada ibu nifas dari serangan kejang eklamsi Definisi Suatu tindakan pemberian MGSO4 secara maintenance kepada ibu nifas Operasional yang terkena pre eklamsia Numerator Jumlah pasien pre eklamsia yang mendapat MGSO4 dosis maintenance Denumerator Jumlah semua pasien pre eklamsia dalam 1 bulan Formula Jumlah pasien pre eklamsia yang mendapat MGSO 4 dosis maintenance Pengukuran X 100 % Jumlah semua pasien pre eklamsia dalam 1 bulan Desain Prospective Pengumpulan Data Sumber Data Rekam medis Besar sampel Total Sampling Frekuensi Bulanan Pengumpulan Data Periode Triwulanan Analisis Data Penyajian Diagram Garis Data Penanggung PJ Ruang Nifas jawab INDIKATOR AREA KLINIS PRE EKLAMSIA
Monitoring Tekanan Darah Pada Pasien Pre Eklamsia
Judul Indikator Monitoring Tekanan Darah Pada Pasien Pre Eklamsia setiap 2 jam Dasar Pemikiran Pedoman Asuhan Kebidanan dan kegawatdaruratan maternal neonatal Dimensi Mutu Keselamatan dan keamanan pasien Tujuan Untuk mengurangi dampak lebih buruk pada ibu nifas dari serangan kejang eklamsi Definisi Suatu tindakan untuk mengukur tekanan darah pada saat arteri saat Operasional dipompa ke seluruh tubuh oleh jantung pada pasien pre eklamsi Numerator Jumlah pasien pre eklamsia yang dimonitoring tekanan darahnya Denumerator Jumlah semua pasien pre eklamsia Formula Jumlah pasien pre eklamsia yang dimonitoring tekanan darahnya Pengukuran X 100 % Jumlah semua pasien pre eklamsia Desain Prospective Pengumpulan Data Sumber Data Rekam medis Besar Sampel Total Sampling Frekuensi Bulanan Pengumpulan Data Periode Analisis Triwulanan Data Penyajian Data Diagram garis Penanggung jawab PJ Ruang Nifas INDIKATOR AREA MANAJEMEN PRE EKLAMSIA
Ketersediaan Obat dan Alkes Emergensy
Judul Indikator Persentase tidak terealisasinya pengadaan obat dan alkes
emergency di kamar nifas Dasar Pemikiran Pedoman Asuhan Kebidanan dan kegawatdaruratan maternal neonatal Dimensi Mutu Keselamatan dan keamanan pasien Tujuan Tergambarnya ketersediaan obat dan alkes emergency di kamar nifas Definisi Operasional Jumlah jenis obat dan alkes emergency di kamar nifas yang tidak terealisasi Numerator Jumlah jenis obat dan alkes emergency di kamar nifas yang tidak terealisasi Denumerator Jumlah jenis obat dan alkes emergensi di kamar nifas yang seharusnya ada Formula Pengukuran Jumlah jenis obat dan alkes emergency di kamar nifas yang tidak terealisasi X Jumlah jenis obat dan alkes emergensi di kamar nifas yang seharusnya ada Desain Pengumpulan Data Retrospectiv Sumber Data Hasil Pengamatan Besar Sample Total Sampling Frekuensi Pengumpulan Bulanan Data Frekuensi Analisis Data Triwulanan Penyajian data Diagram garis Penanggung jawab PJ Ruang Nifas INDIKATOR AREA MANAJEMEN PRE EKLAMSIA
Ketersediaan MGSO4
Judul Indikator Persentase tidak terealisasinya pengadaan MGSO4 di
kamar nifas Dasar Pemikiran Keputusan Menteri Kesehatan No.137 tahun 2016 tentang formularium nasional Dimensi Mutu Keselamatan dan keamanan pasien Tujuan Tergambarnya ketersediaan MGSO4 di kamar nifas Definisi Operasional MGSO 4 di kamar nifas yang tidak terealisasi Numerator Jumlah MGSO4 di kamar nifas yang tidak terealisasi Denumerator Jumlah MGSO4 di kamar nifas yang seharusnya ada Formula Pengukuran Jumlah MGSO 4 di kamar nifas yang tidak terealisasi X 100 % Jumlah MGSO 4 di kamar nifas yang seharusnyaada Desain Pengumpulan Data Retrospectiv Sumber Data Hasil Pengamatan Besar Sample Total Sampling Frekuensi Pengumpulan Data Bulanan Frekuensi Analisis Data Triwulanan Penyajian data Diagram garis Penanggung jawab PJ Ruang Nifas INDIKATOR AREA KLINIS PERDARAHAN POST PARTUM SEKUNDER (> 24 JAM)
Resusitasi Cairan Pada Pasien Perdarahan Kurang dari 15 menit
Judul Indikator Terlaksananya Resusitasi Cairan Pada Pasien Perdarahan +/_ 500 cc kurang dari 15 menit Dasar Pemikiran Pedoman Asuhan Kebidanan dan kegawatdaruratan maternal neonatal Dimensi Mutu Keselamatan dan keamanan pelayanan Tujuan Tergambarnya evaluasi response time pemberian resusitasi cairan pada pelayanan pasien dengan perdarahan Post Partum > 24 JAM Definisi Suatu poses pemberian therapy pemberian cairan pada kasus perdarahan Operasional +/- 500 cc kurang dari 15 menit Numerator Jumlah pasien yang dilakukan tindakan resusitasi cairan pada kasus perdarahan post partum kurang dari 15 menit pada 1 bulan di kamar nifas Denumerator Jumlah seluruh pasien perdarahanyang dilakukan resusitasi cairan di kamar nifas dalam 1 bulan Formula Σ pasien yg mendapat resusitasi cairankasus perdarahan< 15 menit pada 1 bulan di kamar nifa Pengukuran Jumlah seluruh pasien perdarahanyang dilakukan resusitasi cairandi kamar nifas dalam1 bula Desain Retrospective Pengumpulan Data Sumber Data Rekam medis Besar Sample Total sampling Frekuensi Bulanan Pengumpulan Data Frekuensi Triwulanan Analisis Data Penyajian data Diagram garis Penanggung PJ Ruang Nifas jawab INDIKATOR AREA MANAJEMEN PERDARAHAN POST PARTUM
Ketersediaan Obat dan Alkes Emergensy Perdarahan
Judul Indikator Persentase tidak terealisasinya pengadaan obat dan alkes
emergency perdarahan di kamar nifas Dasar Pemikiran Keputusan Menteri Kesehatan No.137 tahun 2016 tentang formularium nasional Dimensi Mutu Keselamatan dan keamanan pasien Tujuan Tergambarnya ketersediaan obat dan alkes emergency perdarahan di kamar nifas Definisi Operasional Jumlah jenis obat dan alkes emergency Perdarahan di kamar nifas yang tidak terealisasi Numerator Jumlah jenis obat dan alkes emergency Perdarahan di kamar nifas yang tidak terealisasi Denumerator Jumlah jenis obat dan alkes emergensi Perdarahan di kamar nifas yang seharusnya ada Formula Pengukuran Jumlah jenis obat dan alkes emergency Perdarahan dikamar nifas yang tidak terealisa Jumlah jenis obat dan alkes emergensi Perdarahandi kamar nifas yang seharusnya ad Desain Retrospectiv Pengumpulan Data Sumber Data Hasil Pengamatan Besar Sample Total sampling Frekuensi Bulanan Pengumpulan Data Frekuensi Analisis Triwulanan Data Penyajian data Diagram garis Penanggung jawab PJ Ruang Nifas INDIKATOR AREA KLINIS IBU NIFAS DENGAN SEPSIS PEURPERIUM
Resusitasi dan Pengobatan paien Sepsis Peurperium
Judul Terlaksananya Resusitasi Cairan dan pengobatan Pada Pasien sepsis +/_ 500 Indikator cc kurang dari 15 menit Dasar Pedoman Asuhan Kebidanan dan kegawatdaruratan maternal neonatal Pemikiran Dimensi Keselamatan dan keamanan pelayanan Mutu Tujuan Tergambarnya evaluasi response time pemberian resusitasi cairan dan pengobatan pada pasien dengan sepsis Definisi Suatu poses pemberian therapy pemberian cairan pada kasus sepsis +/- 500 cc Operasional dan pemberian antibiotic kurang dari 15 menit Numerator Jumlah pasien yang dilakukan tindakan resusitasi cairan dan pengobatan antibiotic pada pasies sepsis kurang dari 15 menit pada 1 bulan di kamar nifas Denumerator Jumlah seluruh pasien sepsis yang dilakukan resusitasi cairan dan pengobatan antibiotic di kamar nifas dalam 1 bulan Formula Σ pasien yg mendapat ℜ susitasi cairan kasus sepsis dan pengobatan <15 menit pada 1bulan di kam Pengukuran Jumlah seluruh pasien sepsis yang dilakukan resusitasi cairan dikamar nifas dalam 1 bula Desain Retrospective Pengumpula n Data Sumber Data Rekam medis Besar Total sampling Sample Frekuensi Bulanan Pengumpula n Data Frekuensi Triwulanan Analisis Data Penyajian Diagram garis data Penanggung PJ Ruang Nifas jawab INDIKATOR AREA KLINIS IBU NIFAS DENGAN MASTITIS
Perawatan dan Pengobatan pasien Mastitis
Judul Indikator Terlaksananya Perawatan dan pengobatan pasien nifas dengan Mastitis Dasar Pedoman Asuhan Kebidanan dan kegawatdaruratan maternal neonatal Pemikiran Dimensi Mutu Keselamatan dan keamanan pelayanan Tujuan Tergambarnya evaluasi response time pemberian pelayanan perawatan payudara pada pasien nifas dengan mastitis Definisi Suatu poses pemberian therapy perawatan payudara dan antibiotic kurang Operasional dari 15 menit Numerator Jumlah pasien yang dilakukan perawatan dan pengobatan antibiotic pasien mastitis kurang dari 15 menit pada 1 bulan di kamar nifas Denumerator Jumlah seluruh pasien mastitis yang dilakukan perawatan dan pengobatan antibiotic di kamar nifas dalam 1 bulan Formula Σ pasien mastitis yg mendapat perawatan dan pengobatan<15 menit pada 1 bulan di kamar n Pengukuran Jumlah seluruh pasienmastitis yang dilakukan perawatan dan pengobatan di kamar nifas dalam Desain Retrospective Pengumpulan Data Sumber Data Buku register Besar Sample Total sampling Frekuensi Bulanan Pengumpulan Data Frekuensi Triwulanan Analisis Data Penyajian data Diagram garis Penanggung PJ Ruang Nifas jawab
