White Paper Maternitas Jadi 2
White Paper Maternitas Jadi 2
White Paper Maternitas Jadi 2
A. LATAR BELAKANG
Seiring dengan perkembangan Ilmu pengetahuan dan teknologi, serta makin meningkatnya tuntutan
masyarakat terhadap kualitas pelayanan keperawatan memerlukan perawat – perawat yang
professional dan kompeten. Dalam rangka menciptakan perawat yang kompeten tersebut memerlukan
sebuah system yang akuntable dan berkelanjutan untuk melakukan asesmen kompetensi seseorang
berdasarkan standar yang sudah ditetapkan.
Penetapan capaian standar kompetensi keperawatan di RS Jasa Kartini berdasarkan Area pelayanan
keperawatan dari berbagai level jenjang perawat klinik terendah sampai yang tertinggi. Dalam hal ini,
kompetensi di area keperawatan Maternitas merupakan area yang terluas dan menjadi dasar bagi
seluruh kompetensi di area lain. Penetapan kompetensi ini berdasarkan pada asuhan keperawatan
untuk membantu pasien mengatasi masalah kebutuhan dasar manusia.
Asuhan keperawatan yang dilakukan oleh setiap tenaga keperawatan meliputi proses pengkajian
(anamnese, pemeriksaan fisik dan data penunjang), menentukan diagnose keperawatan, menetapkan
tujuan dan criteria tujuan, merencanakan tindakan, melaksanakan tindakan keperawatan mandiri
maupun kolaborasi, mengevaluasi hasil tindakan keperawatan serta mendokumentasikan.
Dalam mengatasi masalah keperawatan maternitas memerlukan standar kompetensi dari seorang
tenaga keperawatan yang telah mengikuti pendidikan formal dan non formal. Dengan ini kami
berupaya menetapkan standar minimum pencapaian seseorang agar di akui sebagai perawat yang
kompeten di area keperawatan maternitas dari berbagai jenjang Perawat Klinik (PK)nya berdasarkan
standar kompetensi umum dan khusus.
1
4. Perawat Klinik III ( PK III)
Lulusan DIII + pengalaman Klinik ≥ 9 thn dan menjalankan masa klinik level III selama 9-12
tahun
DIV Kep/Keb pengalaman >9 tahun
S1Keperawatan + Ners pengalaman klinik ≥ 6 Tahun dan menjalankan masa klinik level III
Selama 6-9 tahun
Ners Spesialis dengan pengalaman 0 Tahun
Memiliki sertifikat PK III
Merupakan standar yang harus dimiliki oleh perawat secara umum yang bekerja di area layanan
keperawatan Maternitas dengan kualifikasi sebagai berikut:
1. Perawat pelaksana
Pendidikan : Minimal D 3 Keperawatan
Memiliki STR (Surat Tanda Registrasi)
Pelatihan : RJP, PIRS, K3RS, Keselamatan pasien, Manajemen nyeri, PPGD,
Pelatihan dasar keperawatan maternitas dan pelatihan sesuai dengan
CPD (Continuing Professional Development).
Pengalaman klinik : Minimal 2 tahun dilingkup keperawatan.
Kondisi fisik : Sehat jasmani dan rohani
2
Kondisi fisik : Sehat jasmani dan rohani
4. Tenaga keperawatan yang masih harus disupervisi dalam melaksanakan tindakan keperawatan
maternitas belum boleh melakukan tindakan mandiri sampai dilakukan asesmen kompetensi
berikutnya.
5. Pengisian logbook secara keseluruhan minimal 90 % untuk dapat diajukan dalam proses Asesmen
kompetensi
a. Melaksanakan proses asesmen kompetensi secara sungguh – sungguh.
b. Mendapakan SPKK / Clinical Appointmen dari Direktur RS Jasa Kartini Tasikmalaya
3
D. STANDAR KOMPETENSI KHUSUS
Merupakan standar pencapaian kompetensi berdasarkan level PKnya yang harus di penuhi oleh
seorang perawat maternitas.
MATERNITAS
1. STANDAR KOMPETENSI PK I
4
5) Melakukan pengkajian nyeri
f. Menerapkan Prinsip-prinsip Pencegahan Infeksi Nosokomial
1) Melekukan dekontaminasi alat
2) Melakukan teknik isolasi sesuai kasus dan cara penularannya
3) Pengelolaan limbah infeksius dan non infeksius
4) Pengelolaan benda tajam
5) Melakukan surveilans infeksi
g. Mendokumentasikan rencana Asukan Keperawatan
h. Memberikan obat secara aman
1) Memberikan obat oral
2) Memberikan obat subcutan
3) Memberikan obat intra kutan
4) Memberikan obat intramuscular
5) Memberikan obat intravena
6) Memberikan obat topical
7) Memberikan obat inhalasi
8) Memberikan obat tetes mata
9) Memberikan obat tetes telinga
10) Memberikan obat tetes hidung
11) Memberikan obat sublingual
12) Memberikan obat melalui vaginal
13) Memberikan obat melalui anal
14) Manajemen kemoterapi
i. Memenuhi kebutuhan darah dan prodak darah secara aman
1) Memberikan tranfusi darah WB
2) Memberikan tranfusi darah trombosit
3) Memberkan tranfusi darah PRC
j. Melakukan perawatan luka
1) Melakukan pengkajian luka
2) Perawatan luka insisi
3) Perawata luka
k. Memfasilitasi pemenuhan kebutuhan Oksigenisasi
1) Melatih nafas dalam
2) Melatih batuk efektif
3) Memberikan oksigen dengan nasal kanul
4) Melakukan resusitasi jantung paru
5) Monitoring respirasi
6) Penghisapan lendir
7) Pencegahan aspirasi
8) Mengatur posisi semifowler
9) Mengatur posisi fowler
l. Mengindetifikasi resiko keamanan/keelamatan yang nyata dan potensial terhadap
klien/pasien
1) Melaksanakan 5 momen cuci tangan
2) Mencuci tangan dengan air mengalir
3) Mencusi tangan dengan handscrub
4) Memasang dan melepas APD
5) Post partume care
m. Mengetahui kebutuhan keamanan
1) Restrain
2) Identifikasi resiko pasien jatuh
3) Pencegahan jatuh
4) Menyiapkan alat tindakan
5
n. Memenuhi sirkulasi dan peredaran darah
1) Posisioning neurologic
2) Mengatur posisi trendelendburg
3) Melatih ROM
4) Manajemen sesnsasi perifer
5) Pencegahan syok
6) Pencegahan perdarahan sub arachnoid
o. Memberikan asuhan kepada klien/pasien selama menjalani pre operatif
1) Melakukan persiapan pasien operasi
p. Mefasilitasi pemenuhan kebutuhan eliminasi urine
1) Membantu pasien BAK di tempat tidur
2) Melepas kateter
3) Monitoring out put urine
4) Perawatan kontinensia urine
5) Perawataa retensi urine
q. Mefasilitasi pemenuhan kebutuhan eliminasi fekal
1) Membantu pasien BAB di tempat tidur
2) Melakukan bowel irigasi
3) Mengeluarka fekal secara manual
r. Pemenuhan kebutuhan rasa nyama
1) Manajemen nyeri
2) Distraksi
3) Relaksasi otot progresif
4) Simple massage
5) Memberikan kopres hangat
6) Memberikan kompres dingin
7) Kanguru mother care
8) Mengganti linen dengan pasien di atas tempat tidur
9) Manajemen lingkungan
10) Membantu oral hygiene
11) Membatu berpakaian
12) Membantu memotong kuku
13) Peningkatan tempat tidur
s. Memenuhi kebutuhan spiritual
1) Memfasilitasi pasien beribadah
2) Perawatan jenazah
t. Mempersiapkan klien/pasien untuk prosedur diagnostic dan penatalaksanaan dengan
menggunakan sumber-sumber yang sesuai/tepat
1) Mengatur posisis litotomi
2) Melakukan posisi dorsal recumbent
3) Melkukan posisi genu pectoral
4) Mengambil sampel darah vena
5) Mengambil sampel darah perifer
6) Mengambil sampel darah feses
7) Mengelola materi PA
8) Mengambil sempel dahak
9) Transport pasien
10) Melakukan EKG 12 lead
11) Melakukan pemeriksaan GDS
u. Melakukan perawatan pirenium (perineal care)
v. Memindahkan klien/pasien dari tempat tidur ke brankard atau sebaliknya
6
3. Intervensi keperawatan maternitas di kamar bersalin
1) Mepersiapkan pelayanan kebidanan
10) Melaksanakan asuhan kebidanan pada klien/pasien kasus fisiologis tanpa masalah
pada persalinan kala I
11) Melaksanakan asuhan kebidanan pada klien/pasien kasus fisiologis tanpa masalah
pada persalinan kala II
12) Melaksanakan asuhan kebidanan pada klien/pasien kasus fisiologis tanpa masalah
pada persalinan kala III
13) Melaksanakan asuhan kebidanan pada klien/pasien kasus fisiologis tanpa masalah
pada persalinan kala IV
15) Melaksanakan asuhan kebidanan pada klien/pasien pada saat melaksanakan tugas
dikamar bedah kebidanan sebagai instrumentator tidakan bedah/operasi
16) Melaksanakan asuhan kebidanan pada klien/pasien pada saat melaksanakan tugas
dikamar bedah kebidanan sebagai on loop tidakan bedah/operasi
17) Melaksanakan asuhan kebidanan pada klien/pasien pada saat melaksanakan tugas
dikamar bedah kebidanan sebagai asisten dokter dalam tidakan bedah/operasi
18) Melaksanakan asuhan kebidanan pada klien/pasien kasus fisiologis tanpa masalah
pada ibu hamil, ibu nifas, bayi baru lahir, KB sederhana, hormonal dan suntik
7
24) Perawatan bayi baru lahir
35) Episiotomi
8
3) Manajemen elektrolit
4) Manajemen asam basa
b. Mendokumentsikan rencana asuhan keperawatan
1) Membuat rancana asuhan keperawatan
c. Melakukan evaluasi hasil implementasi asuhan keperawatan
d. Memberikan obat secara aman
1) Manajemen kemoterapi
e. Memenuhi kebutuhan Darah dan Prodak Darah secara aman
1) Memberikan tranfusi trombosit
2) Memberikan tranfusi Wash Read Cell
f. Melakukan perawatan luka
1) Irigasi luka
g. Memfasilitasi pemenuhan kebutuhn oksigen
1) Memberikan ventilasi dengan amubag
2) Memberikan oksigen dengan masker sederhana
3) Memberikan oksigen dengan maker nonbreating
4) Memberikan oksigen dengan masker breating
5) Melakukan oksigen dengan head box
6) Manajemen asam basa
7) Manajemen jalan nafas
h. Mengidentifikasi resiko keamanan/keselamatan yang nyata dan potensial terhadap
klien/pasien
1) Prenatal care
2) Prenatal high care
3) Intrapartal care
4) Intrapartal high care
5) Induksi persalinan
i. Emenuhi kebutuhan ke amanan
1) Manajemen alergi
2) Monitoring fetus secara elektronik : antrepartum
3) Monitoring fetus secara elektronik : intrapartum
4) Manajemen hipoglikemi
5) Manajemen hiperglikemnia
6) Memasang AKDR
j. Memenuhi sirkulasi dan peredaran darah
1) Manajemen energy
2) Pengurangan perdarahan antepartum
3) Pengurangan perdarahan postpartum
4) Pengurangan perdarahan gastrointestinal
5) Pengurangan perdarahan nasal
6) Pencegahan perdarahan
7) Pencegaha embolus
8) Manajemen syok : cardiac
9) Resuitasi fetus
10) Resusitasi neonates
11) Monitoring bayi baru lahir
k. Memberikan asuhan kepada klien/pasien selama menjalani pre operatif
1) Pendidikan kesehatan tentang pre operatif
l. Memberikan asuhan kepada klien/pasien elama menjalani post operatif
1) Melakukan peantauan pasca operasi
2) Perawatan post anastesi
m. Memfasilitasi pemenuhan kebutuhn eliminasi urine
1) Badder training
9
n. Memfasilitasi pemenuhan kebutuhn eliminasi fekal
1) Perawata inkotinensia alvi
2) Managemen diare
3) Bowel training
4) Pedidikan kesehatan tentang toilet training
o. Pemenuhan kebutuhn rasa nyaman
1) Terapi music
2) Manajemen mual
3) Manajemen hipertermi
4) Manajemen hipotermi
p. Memenuhi kebutuhan spiritual
1) Perawatan menjelang kematian
q. Mempersiapkan klie/pasien untuk proedur diagnostic dan penatalaksanaan dengan
menggunakan sumber-sumber yang sesuai/tepat
1) Mengambil sempel darah arteri
2) Mengambil sampel urine
3) Mengambil sempel pus
4) Menyiapkan pasien pemerikaa radiodiagnostik
r. Memindahkan klien/pasien dari tempat tidur ke brankard atau sebalikya
s. Melakukan personal hygiene kepada klien/pasien
1) Skin survelians
2) Manajemen pressure
t. Memenuhi kebutuhan nutrisi per oral
1) Melakukan pendidikan kesehata tentang diet
u. Memenuhi kebutuhan nutrisi parenteral
1) Memasang NGT
v. memenuhi kebutuhan nutrisi parenteral
1) Memberikan total parenteral nutrisi
w. Menyusun rencana pembelajaran bersama klien/pasien
1) Penkes : proses penyakit
2) Penkes : nutrisi bayi
3) Penkes : keselamatan bayi
4) Penkes : latihan
5) Penkes : pengobatan yang diresepkan
6) Penkes : prosedur
7) Peningkatan peran orang tua
5. Intervensi keperawatan di kamar bersalin
1) Melaksanakan asuhan keperawatan/kebidanan pada klien/pasien pada kasus
kegawatdaruratan kebidanan
10
6) Melaksanakan tugas pengelola di Rumah Sakit sebagai penanggung jawab shift
tugas sore dan malam hari
10) Mempersiapkan tindakan operatif ringan pada kasus ginekologi dan obstetric
16) Melakukan tindakan pertolongan kegawat daruratan pada bayi baru lahir
C Pengembangan profesional
1. Seperti kompetensi PK I
2. Meningkatkan dan menjaga citra keperawatan profesional
3. Mengikuti pendidikan berkelanjutan
4. Membimbing PK I, peserta didik
3. STANDAR KOMPETENSI PK III
11
h. Mempersiapkan klien menghadapi persalinan normal
i. Menolong persalinan normal
j. Mengelola bayi segera setelah lahir dari ibu yang mengalami komplikasi
k. Mengelola bayi baru lahir yang mengalami komplikasi
l. Mengelola pelayanan KB
m. Melakukan rujukan dan kolaborasi
n. Melakukan advokasi bagi klien/pasien dan keluarga
o. melakukan dokumentasi keperawatan
p. Memberikan masukan / rekomendasi pada tim kesehatan tentang tindakan prevensi
infeksi nosokomial dan modifikasi lingkungan yang mendukung
q. Melakukan evaluasi
C. Pengembangan profesional
1. Seperti kompetensi PK II
2. Mengikuti pendidikan berkelanjutan
3. Membimbing PK II
4. STANDAR KOMPETENSI PK IV
12
E. PROGRAM CPD(Continuing Professional Development)/ Pelatihan Perawat Klinik maternitas:
1. Perawat Klinik Maternitas I :
a. Paket kompetensi kunci keperawatan dasar-generalis (core competences):
1) Menerapkan prinsip etika profesi dalam keperawatan
2) Melakukan komunikasi interpersonal dalam Asuhan keperawatan
3) Mewujudkan dan memelihara lingkungan keperawatan yang aman melalui jaminan
kualitas dan manajemen risiko ( patient safety)
4) Menerapkan prinsip pengendalian dan pencegahan infeksi
5) Melakukan tindakan-tindakan untuk mencegah cedera pada pasien
6) Memfasilitasi kebutuhan oksigen
7) Memfasilitasi kebutuhan elektrolit dan cairan
8) Mengukur tanda-tanda vital
9) Menganalisis, menginterpertasikan dan mendomentasikan data secara akurat
10) Melakukan perawatan luka
11) Memberikan obat dengan aman dan benar
12) Mengelola pemberian darah dengan aman
b. Caring dalam pelayanan keperawatan
c. Komunikasi therapeutic
d. Caring
e. Team Building
f. Asuhan Keperawatan
g. Berfikir Kritis
h. Sosialisasi professional / Kode etik kaperawatan
i. Emergency Nursing dasar( RJP/BHD/PPGD)
j. K3RS ( KESEHATAN DAN KESELAMATAN KERJA RUMAH SAKIT)
k. Manajemen nyeri
l. Service Exelent / pelayanan prima
13
16) Pencegahan dan Pengendalian Infeksi Rumah Sakit
17) Pelayanan Prima
18) Manajemen Bangsal
19) Asuhan Keperawatan – Renpra, Indikator mutu keperawatan
20) Edukasi kesehatan/ pendidikan kesehatan
21) Penanggung jawab ship/ leader (Preceptorship)
22) Evidence base practice
23) Dasar Metodologi Riset( deskriptif dan survey)
14
5. Perawat Klinik Maternitas V
a. Memiliki CPD Kompetensi PK I,
b. Memiliki CPD Kompetensi PK II,
c. Memiliki CPD Kompetensi PK III,
d. Memiliki CPD Kompetensi PK IV,
e. CPD kompetensi PK V, meliputi:
1) Metode konsultasi
2) Penelitian keperawatan terpadu
3) Paket kompetensi klinik spesialis dan subspesialis sesuai bidang keahlian keperawatan
Demikian white paper kompetensi keperawatan maternitas ini ditetapkan untuk dapat dilaksanakan sebagai
panduan dalam pelaksanaan proses kredensial keperawatan. Apabila dikemudian hari terdapat kekeliruan
dalam penetapan akan dilakukan perbaikan sebagaimana mestinya.
Mengetahui;
15