0% menganggap dokumen ini bermanfaat (0 suara)
52 tayangan38 halaman

Perawatan Metode Kangguru

Unduh sebagai ppt, pdf, atau txt
Unduh sebagai ppt, pdf, atau txt
Unduh sebagai ppt, pdf, atau txt
Anda di halaman 1/ 38

Perawatan bayi berat lahir rendah

dengan metode kangguru

Rosalina D Roeslani
Divisi perinatologi Departemen
Ilmu Kesehatan Anak RSCM-FKUI
Petunjuk Praktis
Perawatan Metode Kanguru

Kapan PMK dapat dimulai ?


Sesegera mungkin setelah kondisi
bayi stabil dan ibu bersedia dan
telah mengerti tentang PMK.
Bayi
PMK dapat dibagi 2:
PMK Intermiten dan kontinu
K M C FRAMEWORK
CARE VARIABLE


INITIATION Birth <90 <7h <7d >7d
CONTINUUM >20h >12h >4h >1h <1h
FOOD BM EBM IV Mix Cow
METHOD Breast Cup line NGT Bottle
Resp Support Vent CPAP O2 No
Petunjuk praktis PMK

PMK Intermiten
PMK dengan jangka waktu yang pendek

(perlekatan >1 jam perhari)


Bayi dalam proses penyembuhan yang
masih memerlukan pengobatan medis
(infus, oksigen)
PMK intermitent pada bayi 900 g
dengan bantuan alat kesehatan
..petunjuk praktis
PMK Kontinu
Kondisi stabil : bernapas alami
tanpa bantuan oksigen
PMK di RS Cipto
Mangunkusumo
April 2008 RSCM menyediakan 2
ruangan khusus untuk PMK kontinu di
Public Wing
Petunjuk praktis PMK
Ibu
Konseling dan Informed Consent
Penjelasan beberapa aspek metode
kanguru :Posisi kanguru, makanan
bayi, perawatan di institusi &
rumah, apa yang boleh dan
sebaiknya di hindari ibu selama
PMK. Keuntungan dan kerugiannya.
Beberapa bahan pertimbangan
Kemauan ibu
Tersedia waktu dan anggota
keluarga lain untuk melaksanakan
PMK intermiten
Ibu sehat
Ibu berada dekat bayi
Dukungan keluarga
Dukungan masyarakat
beberapa bahan pertimbangan

Ibu perokok sebaiknya berhenti


atau tidak merokok di ruang bayi.
PMK adalah keputusan sendiri
setelah memahami PMK & bukan
beban
Memulai PMK
Atur waktu
Sarankan ibu memakai pakaian
yang ringan & longgar.
Ibu membawa pasangan (suami
atau anggota keluarga lainnya).
Ruangan hangat.
Penjelasan langkah PMK &
peragakan.
Posisi Kanguru
Posisi bayi diantara
payudara, tegak, dada
bayi menempel ke dada
ibu Amankan posisi
bayi dengan kain panjang
atau baju kanguru.
Kepala bayi dipalingkan ke
sisi kanan atau kiri,
dengan sedikit tengadah
(ekstensi). Jangan
menunduk ke depan &
sangat tengadah ujung
pengikat di bawah telinga
bayi
posisi kanguru
Pangkal paha bayi
harus fleksi & ekstensi
seperti kodok, tangan
dalam posisi fleksi.
(posisi fetus)
Ikatan harus kuat dan
menutupi dada bayi.
Perut bayi jangan
tertekan & terletak di
epigastrium ibu
Tahap-tahap PMK
Mencuci tangan,
mengeringkan, dan
menggunakan gel
hand rub
Suhu bayi diukur
dengan termometer
digital
Tahap-tahap PMK
Bayi dimasukkan
dalam posisi
kanguru,
menggunakan topi
dan popok

Pakaikan baju
kanguru pada ibu
Melakukan PMK

Setelah posisi bayi baik, baju


kanguru diikat untuk menyangga
bayi. Selanjutnya ibu dapat
beraktivitas seperti biasa sambil
membawa bayinya dalam posisi
tegak lurus di dada ibu (skin to
skin contact) seperti kanguru
Memasukan & mengeluarkan
bayi dari baju kanguru
Pegang bayi dengan satu tangan
diletakan di belakang leher sampai
punggung bayi
Topang bagian bawah rahang bayi
dengan ibu jari dan jari2 lainnya.
Tempatkan tangan lainnya di bawah
bokong bayi.
Merawat bayi dalam posisi kanguru
Tidak perlu kontak kulit :
-mengganti popok, dibersihkan
&perawatan tali pusat.
- pemeriksaan klinis

Mandi ? Sebentar & air cukup hangat


(37 C), keringkan segera,bungkus,
posisikan lagi secepat mungkin
merawat bayi
Ibu bebas beraktifitas
Ibu menjaga kebersihan diri & cuci
tangan.
Ibu menjaga lingkungan tenang dan
memberikan minum pada bayi
Tidur & istirahat : ibu berbaring
horisontaldengan posisi kepala +
450.
Lama dan jangka waktu
penerapan PMK
Lama penerapan PMK ditingkatkan
secara bertahap dari perawatan
konvesional PMK intermiten PMK
kontinu.
Hindari kontak yang < 60 menit
karena membuat bayi stres.
Bila ibu tidak ada maka bayi taruh di
inkubator atau anggota keluarga lain
melaksanakan PMK, atau dibungkus
agar hangat.
...lama dan jangka waktu

Kapan peyapihan PMK ?


BB bayi > 2500 gr atau usia gestasi > 40 mgg
Bayi kurang nyaman pada posisi
kangurumenggeliat, menarik badannya keluar,
menangis & rewel saat diatur posisinya PMK
intermiten (setelah bayi mandi, udara lingkungan
dingin)
Pemantauan kondisi bayi
Suhu
Pernapasan
Tanda-tanda bahaya
Pemberian minum
Tumbuh kembang
Suhu
Suhu normal 36,5-37,5 C (aksila)
Pemeriksaan setiap 6 jam sampai
stabil terus menerus selama 3 hari
berturut-turut selanjutnya 2X/hr
Bila hipotermia :
- Hangatkan bayi dengan selimut & pastikan
ibu berada ditempat yang hangat
- Pantau suhu tiap jam hingga kembali ke suhu
normal.
suhu

- Cari penyebab ( suhu lingkungan dingin,posisi


tidak benar, baru mandi & minum tidak baik)
- Bila penyebab tidak ditemukan & suhu bayi tidak
kembali normal setelah 3 jam, atau bayi kembali
hipotermia pantau kemungkinan sepsis
Pernapasan
Laju pernapasan normal 30-60 x/menit
Periodic breathing
Apneu of prematurity : periode apnu >
20 detik, sianosis dan bradikardia
yang harus dilakukan bila terjadi apnu

Ajari ibu untuk mengamati pernafasan bayi


dan jelaskan variasi pernapasan normal
Jelaskan ttg apnu & pengaruhnya terhadap
bayi
Peragakan pengaruh apnu dgn cara
meminta ibu menahan napas sebentar
(<20 detik) dan lama (>20 detik)
yang harus dilakukan bila terjadi apnu

Bila bayi berhenti napas >20detik, atau


bayi menjadi biru (wajah &
bibir)penyakit serius.
Rangsang bayi dengan menggosok secara
lembut punggung atau kepala, sampai
bernapas kembali Bila tidak bernapas panggil
petugas kesehatan
Reaksi petugas kesehatan harus cepat
Lakukan resusitasi bila bayi tetap belum
bernapas setelah perangsangan.
Jika apnu menjadi sering konsulkan ke dokter
Tanda-tanda bahaya
Kesulitan bernapas-dada tertarik kedalam
& merintih
Bernapas sangat cepat atau lamban
Serangan apnu sering dan lama
Bayi terasa dingin
Sulit minum
Kejang
Diare
Kulit menjadi kuning
Tidak berbahaya
Bersin atau cegukan
Buang air setelah minum
Tidak BAB selama 2-3 hari
Monitor pertumbuhan
Berat Badan (BB)
Berat badan 10-15% pada minggu 1
Pertambahan berat harian yang cukup pada minggu
ke-2 adalah 15 g/kg/ hari

Usia pasca BB/hari BB/mgg


menstruasi

s/d 32 mgg 20 g 150-200 g

33 s/d 36 mgg 25 g 200-250 g

37 s/d 40 mgg 30 g 250-300 g


monitor pertumbuhan
Penyebab BB tidak naik:
Evaluasi pemberian minum cara,
lama, frekuensi
Sariawan

Rinitis

ISK

Sepsis

Kelainan jantung (PDA)


monitor pertumbuhan
Rekomendasi berdasarkan pengalaman:
Timbang BB 1x/hr
Bila terlalu sering:
bayi terganggu
ibu menjadi cemas/gelisah)

Bila BB sudah mulai :


timbang setiap 2 hari /mgg dilanjutkan 1
hari /mgg sampai bayi cukup bln (40 mgg atau
BB mencapai 2500 g)
monitor pertumbuhan
Timbang bayi dengan cara yang sama setiap
kalinya:
telanjang dan timbangan yang sama.
Sediakan handuk bersih hangat pada timbangan u/
cegah hipotermia
Di perina RSCM 2X/mgg
Ukur berat bayi di lingkungan yang hangat
Bila ada grafik pengukur berat lokal/ (graphic
Fenton) yang menunjukkan pertumbuhan
intrauterin catat dan monitor
monitor pertumbuhan
Lingkar kepala
Penambahan ukuran lingkar kepala
0,5-1 cm/mgg
pemantauan tiap minggu
Pengobatan
Zat besi: mulai usia 21 hari
Mikronutrien
Vit E
Pemulangan / Discharge
Kriteria ibu dan bayi:
Kesehatan bayi secara keseluruhan dalam
kondisi baik, apnu(-),infeksi (-)
Bayi minum dengan baik, menyusu eksklusif
BB selalu ( 15 g/kg/hr sekurang-kurangnya
dalam 3 hari berturut2)
Suhu stabil dalam posisi PMK (sekurang-
kurangnya dalam 3 hari berturut2)
Ibu mampu merawat bayi dan dapat datang
teratur untuk follow-up
pemulangan
Berat bayi >1500 g
Imunisasi
Edukasi ibu membawa bayi kembali ke RS bila:
Berhenti minum, tidak minum dgn baik atau muntah
Gelisah, mudah terangsang, letargi, lesu/ tidak sadarkan
diri, demam (37,5C)
Dingin(<36,5C walaupun telah dihangatkan ulang)
Kejang
Diare
Mengalami kesulitan bernafas
Menunjukkan gejala lain yang mengkhawatirkan
TERIMAKASIH

Anda mungkin juga menyukai