Kebijakan & Strategi p2 Diare
Kebijakan & Strategi p2 Diare
Kebijakan & Strategi p2 Diare
DB
D
DBD
Diare
39 51.3
40
30
20
6.2
10
0
2013 2014 2015 2016 2017 2018
TARGET CAKUPAN
CAKUPAN LAYANAN DIARE BALITA
% TRIWULAN I TH 2018 PROV. JAWA TENGAH
30.0
27.4
20.0
17.1
10.0
8.5
7.5
7.4
7.3
7.1
6.8
6.2
5.9
5.7
5.6
5.6
5.1
4.5
4.4
4.2
3.9
3.9
3.7
3.6
5.0
3.5
2.8
2.6
2.5
2.4
1.9
1.8
1.4
0.0
-
10.0
20.0
30.0
40.0
50.0
60.0
52.9
28.6
27.2
26.3
25.6
24.3
19.9
17.8
17.7
14.9
14.8
14.7
14.4
13.1
12.3
12.0
11.5
11.4
10.2
9.6
9.5
9.3
8.9
7.8
7.3
7.3
7.2
6.1
CAKUPAN LAYANAN DIARE SEMUA UMUR
5.4
4.7
4.6
TRIWULAN I TAHUN 2018 PROVINSI JAWA TENGAH
4.3
3.9
2.9
2.2
9.7
KEBIJAKAN & STRATEGI
TUJUAN DAN SASARAN P2 DIARE
1. Tujuan
Menurunkan angka kematian dan kesakitan diare
bersama program dan sektor terkait
2. Sasaran
a. Semua umur
* Kesakitan 270/ 1.000 pddk (2015)
* CFR KLB: < 1% (2015)
b. Balita
* Kesakitan 843/1.000 balita (2015)
* Kematian : 0,61% (2012)
* Episode : 1,2 x/th (2012)
KEBIJAKAN
Melaksanakan tatalaksana diare sesuai standar, baik di sarana
kesehatan maupun di rumah tangga / masyarakat.
Melaksanakan SKD diare.
Melaksanakan surveilans dan penanggulangan KLB diare
Penyediaan logistik yang cukup.
Mengembangkan pedoman penyakit diare
Peningkatan SDM.
Pencegahan diare dengan pengendalian faktor risiko.
Mengembangkan jejaring lintas program dan lintas sektor.
Meningkatan Monitoring dan Evaluasi
11
STRATEGI P2 DIARE
Menggerakkan dan memberdayakan
PARTISIPASI masyarakat untuk PHBS
DAN Mendorong dan menfasilitasi
PEMBERDAY
AAN pengembangan potensi dan peran serta
MASYARAK
AT masyarakat dalam penyebarluasan
PENGEMBA informasi
PEMANTAPAN NGAN
SISTEM DAN
PROSEDUR,
KEMITRAAN Mengembangkan jejaring kemitraan
DAN
BIMBINGAN
DAN EVALUASI JEJARING secara multi disiplin lintas program dan
KERJA lintas sektor di semua jenjang
P2 (pemerintah dan swasta)
Meningkatkan akses masyarakat
DIARE terhadap pelayanan kesehatan yang
berkualitas
PENINGKATAN
PENGUATAN UPAYA Meningkatkan pengetahuan petugas dan
SISTEM PREVENTIF
SURVEILANS DAN menerapkan pelaksanaan tata laksana
PROMOTIF
diare secara standar
Mengembangkan sistem kewaspadaan
PENGUATAN
SELURUH
dini (SKD) yang efektif dan efisien
SUMBER DAYA Meningkatkan surveilans epidemiologi
penyakit diare di seluruh fasilitas
layanan kesehatan
PENANGANAN DIARE DI INDONESIA
14
TATA LAKSANA DIARE PADA balita
1 % Kab/kota yang Sosialisasi dan atau advokasi dilakukan pada masyarakat dan atau Jumlah Puskesmas di
melaksanakan pemangku kepentingan dan atau petugas kesehatan. kab/kota yang
advokasi dan atau Suatu kab/kota melakukan sosialisasi apabila kab/kota paling tidak melaksanakan sosialisasi
sosialisasi dalam 1 tahun melakukan kegiatan : dan atau advokasi
pengendalian diare Sosialisasi dan atau advokasi tentang diare ke masyarakat dan tentang diare dibagi
atau pemangku kepentingan dan atau petugas kesehatan jumlah Puskesmas di
a. Sosialisasi dapat dilakukan dengan cara langsung dengan kab/kota yang ada dikali
melakukan penyuluhan atau diseminasi atau 100 %
b. Dengan radio spot, running text di TV, TV spot, talk shw, leaflet,
poster, baliho/spanduk dll media
c. Materi yang disampaikan tentang diare, cara penularan,
pencegahan, tatalaksana diare yang dapat dilakukan
Format Pencatatan dan Pelaporan Mengacu Pada Buku Juknis Monev HISP Tahun 2015
CATATAN BUKU HARIAN LROA
FORM : 13 A
REGISTER HARIAN KUNJUNGAN LAYANAN REHIDRASI ORAL AKTIF (LROA) TAHUN 2017
KABUPATEN :
PUSKESMAS :
PUSTU :
BULAN :
Umur Tanggal Derajat Dahidrasi Jumlah diberi Rencana Terapi
Nama
No Tanggal mulai Tanpa Konseling Ket
Penderita
L P sakit dehidrasi Ringan/sedang Berat oralit Zinc A B C
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
dst...
........................ , ........................
Kepala......................................
..........................................
FORM : Diare 03.LROA-PKM
TRIWULAN :
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
Ket :
1 Tulis nomor urut fasyankes ...................................
BULAN : ........................
TAHUN : ........................
≥6 bln - < 1 thn 1 - 4 Tahun 5 - 9 thn 10- 14 thn 15- 19 thn > 20 tahun Jumlah Penderita diare < 5 th Diberi Jumlah Pemakaian Total Penderita
Fasyankes dan
0 -<6 BLN Penderita diare> 5 Jumlah Kader
JUMLAH 0 - <1 Thn 1-4 Thn ≤ 5 Thn 5 - 9 thn 10- 14 thn 15- 19 thn > 20 tahun Jumlah
NO DESA th Diberi
PENDUDUK
P M P M P M P M P M P M P M P M Zinc Zinc
Oralit RL Oralit RL Pemakaian
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30 31 32 33 34 35 36 37 38 39 40 41 42 43 44 45 46 47 48 49 50 51 52 53 54 55 56 57 58 59 60 61 62 63 64 65 66 67
........................................................
KEPALA PUSKESMAS..........................
.........................................................
DAFTAR HADIR PESERTA SOSIALISASI DAN ADVOKASI P2 DIARE
PUSKESMAS
TANGGAL
NILAI PRE NILAI POST
NO NAMA PESERTA PEKERJAAN UMUR ALAMAT KET
TEST TEST
dst
...................................
Kepala Puskesmas
..................................
LAPORAN KEGIATAN SOSIALISASI DAN ADVOKASI P2 DIARE
PUSKESMAS Diare.01-Pkm
TRIWULAN
TANGGAL
NAMA
JADWAL JUMLAH SUMBER MEAN NILAI PRE MEAN NILAI POST
NO DESA MATERI MEDIA KIE PETUGAS KET
SOSIALISASI PESERTA DANA TEST TEST
PENYULUH
dst
...................................
Kepala Puskesmas
..................................
LROA
LAYANAN REHIDRASI ORAL AKTIF
PENGERTIAN & TUJUAN
Layanan Rehidrasi Oral adalah salah satu layanan di
fasyankes, yang menyediakan
- layanan konseling rehidrasi diare
- tatalaksana diare
L
PASIEN O
K
E
T
Keterangan :
Ibu/Pasien Diare
Petugas LROA
LOGISTIK PENDUKUNG
Format Pencatatan dan Pelaporan Mengacu Pada Buku Juknis Monev HISP Tahun 2015
CATATAN BUKU HARIAN LROA
FORM : 13 A
REGISTER HARIAN KUNJUNGAN LAYANAN REHIDRASI ORAL AKTIF (LROA) TAHUN 2017
KABUPATEN :
PUSKESMAS :
PUSTU :
BULAN :
Umur Tanggal Derajat Dahidrasi Jumlah diberi Rencana Terapi
Nama
No Tanggal mulai Tanpa Konseling Ket
Penderita
L P sakit dehidrasi Ringan/sedang Berat oralit Zinc A B C
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
dst...
........................ , ........................
Kepala......................................
..........................................
FORM : 13 B
TRIWULAN :
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
Ket :
1 Tulis nomor urut fasyankes ...................................