GS Audit Internal FIX
GS Audit Internal FIX
GS Audit Internal FIX
www.gamayogyakarta.com
PENGERTIAN AUDIT MUTU INTERNAL
Merupakan proses mengumpulkan data dan informasi faktual,
signifikan dan relevan.
Dilakukan secara sistematis
Dilakukan secara objektif
Kegiatan yang terdokumentasi
Keluarannya adalah kesimpulan yang dibangun berdasarkan data
yang telah dikumpulkan dan diolah
.
www.gamayogyakarta.com
PENGERTIAN AUDIT MUTU INTERNAL
Dilakukan untuk mengetahui dipenuhi tidaknya azas kesesuaian
Dilakukan untuk memeriksa efektivitas implementasi sistem
manajemen mutu
Mendukung tercapainya komitmen, kebijakan dan sasaran mutu secara
keseluruhan
Penilaian dan rekomendasi auditor diarahkan untuk membantu
menyelesaikan permasalahan mutu, baik untuk masa sekarang maupun
masa depan
www.gamayogyakarta.com
SUBYEK AUDIT MUTU INTERNAL
Auditor Orang yang mengaudit
Auditee Orang yang diaudit
www.gamayogyakarta.com
AKTIVITAS AUDITOR INTERNAL
Memastikan (melakukan konfirmasi dan verifikasi)
Menilai (mengevaluasi dan mengukur)
Merekomendasikan (memberikan saran/ masukan)
www.gamayogyakarta.com
CONTOH KEGIATAN AUDITOR INTERNAL
Melakukan telaah dokumen (desk study)
Melakukan observasi
Meminta penjelasan dari auditee
Meminta peragaan dilakukan oleh auditee
Membandingkan suatu kenyataan dengan standar atau
kriteria
Meminta bukti atas suatu kegiatan/ transaksi
Melakukan pemeriksaan secara fisik terhadap fasilitas
www.gamayogyakarta.com
CONTOH KEGIATAN AUDITOR INTERNAL
www.gamayogyakarta.com
Tujuan Audit Mutu Internal Puskesmas
www.gamayogyakarta.com
Tujuan Audit Mutu Internal Puskesmas
www.gamayogyakarta.com
Manfaat Audit Mutu Internal Puskesmas
www.gamayogyakarta.com
Manfaat Audit Mutu untuk Unit-unit Layanan
www.gamayogyakarta.com
Manfaat Audit Mutu bagi Unit Pengelola Mutu
www.gamayogyakarta.com
Manfaat Audit Mutu bagi Karyawan
Proses pembelajaran dan pertumbuhan serta pembangunan
budaya organisasi: budaya mutu, budaya taat prosedur,
budaya perbaikan, budaya kerja sistematis
www.gamayogyakarta.com
Manfaat Audit Mutu bagi Auditor
Merupakan proses pembelajaran dan pematangan sebagai tenaga
profesional
www.gamayogyakarta.com
PROSES PENCAPAIAN MUTU PUSKESMAS
Manual
Mutu
Kebijakan • Pra audit,
Komitment
Audit Internal Manajemen •Audit Eksternal
Sasaran PDCA review/RTM • Sertifikasi
Perencanaan Akreditasi
Prosedur • Surveilance
kerja
Instruksi
kerja
www.gamayogyakarta.com
Peran auditor
Merencanakan audit
Melaksanakan audit
Memberikan umpan balik hasil audit
Membuat laporan audit
www.gamayogyakarta.com
Persyaratan kompetensi auditor
Paham ttg dasar-dasar audit:
Konsep mutu
Teori dan praktek audit
Manfaat dan konsekuensi dari audit
Peran dan tanggung jawab klien, auditor dan auditee
Karakteristik sistem, proses dan hasil audit
Jenis dan karakteristik audit (internal vs eksternal)
Analisis kuantitatif dan kualitatif
www.gamayogyakarta.com
Persyaratan kompetensi auditor
Keterampilan dasar yang harus dimiliki auditor:
◦ Time-management technique
◦ Conflict resolution
◦ Effecrtive communication techniques
◦ Presentation methods and techniques
www.gamayogyakarta.com
Tugas auditor
Paham etika profesi sbg auditor dan isu-isu hukum yg
berkait dg audit/hasil audit
Menyiapkan kegiatan audit:
Menyusun rencana audit: tujuan, jenis dan lingkup,
sarana yg dibutuhkan, penetapan tim dan peran
masing-masing, standard yg digunakan
Mendisain audit: strategi (tracing, discovery), rencana
pengumpulan data, penetapan sample, rencana logistik
Mereview tools dan dokumen untuk audit
Koordinasi dan komunikasi ttg rencana audit
www.gamayogyakarta.com
Perencanaan Audit Internal
Unit yang akan di audit
Lingkup audit
Tujuan audit
Auditor
Auditee
Metode audit
Waktu
Instrumen audit
Melaksanakan kegiatan audit:
Mengelola proses kegiatan audit
Opening meeting
Pengumpulan data/evidens
Paper works: dokumentasi dg menggunakan instrumen
audit, mencatat hasil observasi
Analisis
Exit meeting
www.gamayogyakarta.com
PELAKSANAAN AUDIT MUTU INTERNAL PUSKESMAS
1. Mengamati Proses
Auditor mengamati secara langsung atas proses dan
aktivitas-aktivitas organisasi dalam perspektif SMM
misalnya mengamati kondisi tempat proses kerja,
tempat penyimpanan alkes, farmasi, dental unit, ruang
layanan pendaftaran, laboratorium, dll
apakah ada tanda-tanda ketidaksesuaian atau potensi
ketidaksesuaian
www.gamayogyakarta.com
2. Meminta Penjelasan
Auditor dapat menggali informasi dengan cara meminta penjelasan dari auditee
atau menanyakan auditee mengenai objek-objek audit yang telah direncanakan.
Teknik bertanya auditor sebaiknya menggunakan pertanyaan terbuka:
Bagaimana
Mengapa
Atau dengan kata "tolong jelaskan“
Contoh :
"Bagaimana Anda mengetahui ketidaksesuaian pada hasil kerja?”
”Tolong jelaskan, mengapa masa retensi arsip ditetapkan selama enam bulan?”
”Tolong jelaskan bagaimana proses penghancuran obat yang telah lewat masa
penggunaanya"
www.gamayogyakarta.com
3. Meminta Peragaan
Dalam kasus tertentu auditor dapat meminta auditee untuk
memperagakan atau mendemostrasikan suatu kegiatan.
www.gamayogyakarta.com
4. Menelaah Dokumen
Bila manual SMM memuat penjelasan mekanisme,
maka auditor dapat mempelajari isi dokumen-dokumen tersebut
untuk menilai apakah ada azas-azas yang tidak relevan lagi dengan
perkembangan keadaan atau kebutuhan puskesmas.
www.gamayogyakarta.com
5. Memeriksa dengan Daftar Periksa
Auditor menyiapkan daftar periksa agar lebih mudah untuk
mengingat aspek-aspek yang perlu diaudit.
www.gamayogyakarta.com
6. Mencari Bukti
Auditor mencari informasi dan bukti-bukti objektif yang berupa
catatan, dokumen, kondisi faktual yang dapat dianalisa dan
dibuktikan kebenarannya.
Misalnya auditor telah sampai pada titik terang bahwa telah terjadi
penyimpangan, maka auditor perlu mencari bukti-bukti yang dapat
mendukung hasil observasinya atau untuk menguji kebenaran. Untuk
itu auditor perlu mengumpulkan dokumen-dokumen yang terkait
dengan penyimpangan itu
www.gamayogyakarta.com
7. Memeriksa Silang
Auditor dapat mengumpulkan data dan informasi dari bagian-bagian
lain sebagai bahan untuk menilai fakta-fakta yang ada pada suatu
fungsi yang tengah diaudit.
www.gamayogyakarta.com
8. Mewawancarai Auditee
Auditor mewawancari personil unit yang sedang diperiksa untuk
meminta penjelasan, menanyakan, mengklarifikasi permasalahan
untuk memperoleh data informasi.
www.gamayogyakarta.com
9. Melakukan Survei
Angket survei dapat dilakukan untuk pengecekan hal-hal tertentu,
misalnya mengenai tingkatkepuasan kerja, efektivitas komunikasi,
masalah kepemimpinan.
Data yang masuk diolah dan hasilnya dianalisa, lalu akan diketahui
apakah ada indikasi awal mengenai aspek-aspek yang ingin diketahui,
misalnya rendahnya tingkat kepuasan kerja.
Selanjutnya, dapat dikaji lebih lanjut sampai dapat ditarik sebuah
kesimpulan atau kepastian
www.gamayogyakarta.com
10. Mencari Informasi dari Sumber Luar
Untuk maksud tertentu, misalnya memperoleh informasi mengenai
ketidakpuasan pelanggan, auditor mengupayakan memperoleh data
primer secara eksternal dengan menghubungi beberapa pelanggan
www.gamayogyakarta.com
11. Menganalisa Data dan Informasi
Auditor melakukan penilaian atas data dan informasi sampai dapat
ditarik suatu kesimpulan.
www.gamayogyakarta.com
12. Menyimpulkan/Temuan
Berdasarkan data yang dikumpulkan dari berbagai kegiatan selama
proses audit, diolah menjadi informasi dan auditor harus
menyimpulkan
Kesimpulan bisa bersifat:
a. Observasi: tidak termasuk dalam kategori ketidaksesuaian, tetapi temuan
berada di luar sistem yang telah dikembangkan tetapi perlu ditingkatkan
dalam upaya peningkatan kinerja
b. Minor: pelanggaran parsial/insidentil dari persyaratan SMM dan kebijakan
yang telah digariskan
c. Major: pelanggaran bersifat menyeluruh dan konsisten terhadap
persyaratan SMM dan kebijakan yang telah digariskan
www.gamayogyakarta.com
Tindak Lanjut Temuan Audit
Menerima laporan hasil audit
Mempelajari laporan
Membuat perencanaan perbaikan
Melaksanakan perbaikan dan pencegahan
Melakukan evaluasi hasil perbaikan dan pencegahan
Melaporkan hasil perbaikan
www.gamayogyakarta.com
Contoh Form Audit
Instrumen audit
Daftar pertanyaan yang akan diajukan kepada tiap-tiap
auditee
Daftar dokumen dan rekaman yang akan diobservasi (PK,
IK, Sasaran mutu, bukti-bukti pelaksanaan kegiatan
perbaikan, formulir, dsb)
Daftar kegiatan-kegiatan pelayanan yang akan diobservasi
atau minta diperagakan
Daftar alat-alat yang perlu diperiksa apakah sudah
dikalibrasi atau belum
Check list yang akan digunakan
Blanko Survei pelanggan yang akan digunakan (kalau
auditor internal akan melakukan survei pelanggan)
Contoh check list kelengkapan rekam medik
No dok::
Status revisi:
Form Persiapan Audit Mutu Internal Tgl berlaku:
Halaman:
Unit yang diperiksa :
Auditor pemeriksa :
Tanggal pemeriksaan:
No Uraian Ketidak Bukti bukti Ketdk sesuaian Klausul ISO Kategori temua Waktu
sesuaian objektif thd SMM penyelesaian
-------------------------------- -------------------------------
No dok::
Status revisi:
Catatan Historis Temuan Audit Tgl berlaku:
Halaman:
Yang Sudah Selesai
Uraian temuan audit Kondisi sebelum Kesimpulan sebab Tindakan koreksi yang telah Kondisi setelah Tindakan pencegahan
tindakan koreksi sebab dilakukan tindakan koreksi
Dilaporkan oleh
Auditee
No dok::
Form Laporan Ketidak Sesuaian Status revisi:
Tgl berlaku:
Kepada:
Halaman:
Dari:
Tanggal
Rincian Temuan Bukti bukti Ketidak sesuaian thd SMM Klausul ISO Kategori temuan Batas waktu
objektif penyelesaian
Auditor Auditor
Verifikasi oleh auditor:
Terima Kasih