Lompat ke isi

Kemusu, Boyolali

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Kemusu
Peta lokasi Kecamatan Kemusu
Negara Indonesia
ProvinsiJawa Tengah
KabupatenBoyolali
Pemerintahan
 • Camat-
Populasi
 • Total- jiwa
Kode Kemendagri33.09.17 Edit nilai pada Wikidata
Kode BPS3309170 Edit nilai pada Wikidata
Luas- km²
Kepadatan- jiwa/km²
Desa/kelurahan13
Peta
PetaKoordinat: 7°18′20.77528″S 110°45′6.35645″E / 7.3057709111°S 110.7517656806°E / -7.3057709111; 110.7517656806


Kemusu (bahasa Jawa: ꦏꦼꦩꦸꦱꦸ) adalah sebuah kecamatan di Kabupaten Boyolali, Jawa Tengah, Indonesia. Kemusu merupakan kecamatan yang memiliki kantor Kecamatan di Desa Klewor. Sebagian wilayah kecamatan Kemusu tergenang Waduk Kedungombo. Kemusu dan Juwangi merupakan wilayah Boyolali yang dekat dengan Waduk Kedungombo.

Pada tahun 2019, kecamatan tetangga Kemusu, Wonosegoro dipecah menjadi 2 kecamatan, yaitu Wonosegoro dan Wonosamodro. Hal ini berimplikasi pada berpindahnya 3 desa di kecamatan ini yaitu Guwo, Kauman, dan Lemahireng menjadi wilayah Kecamatan Wonosegoro[1]..

Salah satu tokoh terkenal yang lahir di Kemusu adalah mbah Suradi Bledeg (1921-1951) yang disebut sebagai ketua Kelompok Merapi Merbabu Complex (MMC) yang memiliki kesaktian yang diakui warga.[2]

Desa/kelurahan

[sunting | sunting sumber]
Pembagian wilayah administrasi desa di Kecamatan Kemusu

Kecamatan Kemusu memiliki batas-batas sebagai berikut:

Utara Kecamatan Juwangi dan
Kecamatan Karangrayung, Kabupaten Grobogan
Timur laut Kecamatan Juwangi dan
Kecamatan Geyer, Kabupaten Grobogan
Timur Kecamatan Geyer, Kabupaten Grobogan dan
Kecamatan Miri, Kabupaten Sragen
Tenggara Kecamatan Miri, Kabupaten Sragen
Selatan Kecamatan Andong dan Kecamatan Klego
Barat daya Kecamatan Klego
Barat Kecamatan Wonosegoro
Barat laut Kecamatan Juwangi

Referensi

[sunting | sunting sumber]
  1. ^ Murdowo, Joko. 5 Februari 2019. Setahun Kelar, Boyolali Tambah Tiga Kecamatan. Diarsipkan 2020-10-17 di Wayback Machine. diakses 12 Oktober 2020
  2. ^ Simpang Jalan Bandit di Masa Revolusi diakses 12 Oktober 2020

Pranala luar

[sunting | sunting sumber]