I’m just watch this movie with mas Musa today. Menurutku ini bukan cuma sekedar gimana hopeless nya seseorang ketika ditinggal pasangannya pergi. Otto survive setiap harinya, dia berusaha melawan semua rasa hampa dan kosongnya hidup setelah Sonya pergi. Otto juga menyembunyikan rasa sedihnya dengan marah. Aku benci film ini, karena aku pernah menjadi Otto.
Aftermath: mual, sesek, nangis, bengong, badmood. Tapi happy at the same time.