Academia.edu no longer supports Internet Explorer.
To browse Academia.edu and the wider internet faster and more securely, please take a few seconds to upgrade your browser.
…
19 pages
1 file
Ray, 2019
kabinet demokrasi parlementer 5 tahun-> 1 kabinet 9 tahun-> 7 kabinet-kepala negara hanya simbol pemerintahan(presiden)-yang memegang kepala pemerintahan perdana menteri-demokrasi liberal mulai tahun 1950-1959-yang memilih parlemen adalah parlemen (DPR) • kabinet natsir(masyumi) • Sukiman (Masyumi) • Wilopo(PNI) • Ali Sastroamidjojo(PNI) • Burhanuddin(masyumi) • Ali Sastroamidjojo 2(PNI) • Juanda(Non)-Zaken Kabinet 7 KABINET INDONESIA PADA MASA DEMOKRASI LIBERAL (1950-1955) Pada masa demokrasi liberal dalam Indonesia, sistem politik yang dimiliki oleh Indonesia telah berhasil mendorong munculnya berbagai macam partai politik. Hal tersebut disebabkan karena dalam sistem kepartaian, sistem politik Indonesia menganut sistem multipartai. Konsekuensi logis dari pelaksanaan sistem politik demokrasi liberal parlementer yang memiliki gaya barat dengan sistem multipartai yang dianut, maka partai-partai politik yang mulai muncul ini lah yang akan menjalankan pemerintahan Indonesia melalui perimbangan kekuasaan dalam parlemen dalam tahun 1950 sampai dengan tahun 1959. Partai-partai politik pada pemerintahan Indonesia mengalami masa berkiprahnya dalam jangka waktu antara tahun 1950 sampai dengan tahun 1959. Pada masa tersebut terjadi banyak pergantian kabinet atau sering jatuh bangunnya kabinet dalam pemerintahan Indonesia karena keadaan pemerintahan Indonesia yang tidak stabil, sehingga partai-partai politik yang terkuat dapat mengambil alih kekuasaan pemerintahan Indonesia dengan mudah. Pada masa tersebut partai yang terkuat dalam DPR adalah PNI dan Masyumi. Dalam jangka waktu kurang lebih 5 tahun (tahun 1950 sampai dengan tahun 1955), PNI dan Masyumi silih berganti untuk memegang kekuasaan dalam empat kabinet. Pada masa demokrasi liberal dalam Indonesia,
Pengawasan pada kala pelepasan dan pengeluaran uri ini cukup penting, karena kelalaian dapat menyebabkan resiko perdarahan yang dapat membawa kematian . kala ini berlangsung mulai dari lahir sampai uri keluar lengkap. Biasanya uri akan lahir spontan dalam 15-30 menit, dapat ditunggu sampai 1 jam , tetapi tidak boleh ditunggu jika terjadi banyak perdarahan. Kala III ini terdiri dari 2 fase: 1. Fase pelepasan uri 2. Fase pengeluaran uri Lokalisasi dari uri adalah : Pada dinding depan dan belakang korpus uri Kadang-kadang pada dinding lateral Jarang di fundus uteri Sesekali pada segmen bawah rahim (SBR) disebut plasenta previa
Pasal 1 Dalam peraturan pemerintah ini yang dimaksud dengan: 1. Air adalah semua air yang terdapat pada, di atas, ataupun di bawah permukaan tanah, termasuk dalam pengertian ini air permukaan, air tanah, air hujan, dan air laut yang berada di darat. 2. Sumber air adalah tempat atau wadah air alami dan/ataubuatan yang terdapat pada, di atas, ataupun di bawah permukaan tanah. 3. Irigasi adalah usaha penyediaan, pengaturan, dan pembuangan air irigasi untuk menunjang pertanian yang jenisnya meliputi irigasi permukaan, irigasi rawa, irigasi air bawah tanah, irigasi pompa, dan irigasi tambak. 4. Sistem irigasi meliputi prasarana irigasi, air irigasi, manajemen irigasi, kelembagaan pengelolaan irigasi, dan sumber daya manusia. 5. Penyediaan air irigasi adalah penentuan volume air per satuan waktu yang dialokasikan dari suatu sumber air untuk suatu daerah irigasi yang didasarkan waktu, jumlah, dan mutu sesuai dengan kebutuhan untuk menunjang pertanian dan keperluan lainnya. 6. Pengaturan air irigasi adalah kegiatan yang meliputi pembagian, pemberian, dan penggunaan air irigasi. 7. Pembagian air irigasi adalah kegiatan membagi air di bangunan bagi dalam jaringan primer dan/atau jaringan sekunder. 8. Pemberian air irigasi adalah kegiatan menyalurkan air dengan jumlah tertentu dari jaringan primer atau jaringan sekunder ke petak tersier. 9. Penggunaan air irigasi adalah kegiatan memanfaatkan air dari petak tersier untuk mengairi lahan pertanian pada saat diperlukan. 10. Pembuangan air irigasi, selanjutnya disebut drainase, adalah pengaliran kelebihan air yang sudah tidak dipergunakan lagi pada suatu daerah irigasi tertentu. 11. Daerah irigasi adalah kesatuan lahan yang mendapat air dari satu jaringan irigasi.
Muhammad Fadillah Harahap Program Studi teknik Geofisika, Institut Teknologi Sumatera
Kepaniteraan Klinik pada Modul 6 Oleh: PRINITA RAHMI PUTRI 1110070110017 Dosen Pembimbing : drg. Kornialia., M. Biomed FAKULTAS KEDOKTERAN GIGI UNIVERSITAS BAITURRAHMAH P A D A N G 2017 KATA PENGANTAR Puji syukur penulis ucapkan kehadirat Allah SWT atas limpahan rahmat dan karunia-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan laporan kasus "EVALUASI PERAWATAN PIRANTI ORTHODONTI LEPASAN" untuk memenuhi salah satu syarat dalam menyelesaikan kepanitraan klinik modul 6 (Maloklusi) dapat diselesaikan. Dalam penulisan laporan kasus ini penulis menyadari, bahwa semua proses yang telah dilalui tidak lepas dari bimbingan drg. Kornialia., M. Biomed. selaku dosen pembimbing, bantuan, dan dorongan yang telah diberikan berbagai pihak lainnya. Untuk itu penulis mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah membantu. Penulis juga menyadari bahwa laporan kasus ini belum sempurna sebagaimana mestinya, baik dari segi ilmiah maupun dari segi tata bahasanya, karena itu kritik dan saran sangat penulis harapkan dari pembaca. Akhir kata penulis mengharapkan Allah SWT melimpahkan berkah-Nya kepada kita semua dan semoga laporan kasus ini dapat bermanfaat serta dapat memberikan sumbangan pemikiran yang berguna bagi semua pihak yang memerlukan. Padang, Oktober 2017 Prinita Rahmi Putri
adalah salah satu universitas tertua di Belanda (berdiri 26 Maret 1636), dan merupakan salah satu yang terbesar. Universiteit Utrecht memang sedari dulu termasyur dan memiliki tradisi panjang, sebagai salah satu pusat studi pilihan utama. Hingga saat ini Utrecht adalah universitas nomor 40 di dunia, nomor 6 se Eropa dan nomer 1 di Belanda. Banyak guru-guru besar nya memegang profesi penting di berbagai organisasi dunia.
Persalinan merupakan hal yang paling ditunggu-tunggu oleh para ibu hamil, sebuah waktu yang menyenangkan namun di sisi lain merupakan hal yang paling mendebarkan. Persalinan terasa akan menyenangkan karena si kecil yang selama sembilan bulan bersembunyi di dalam perut anda akan muncul terlahir ke dunia. Di sisi lain persalinan juga menjadi mendebarkan khususnya bagi calon ibu baru, dimana terbayang proses persalinan yang menyakitkan, mengeluarkan energi yang begitu banyak, dan sebuah perjuangan yang cukup melelahkan.
Loading Preview
Sorry, preview is currently unavailable. You can download the paper by clicking the button above.
PragMATIZES - Revista Latino-Americana de Estudos em Cultura
Computers and Electronics in Agriculture, 2024
Quaternary Research, 2018
THE MEMOIRS OF DUKE 23, 2024
Article, 2024
Premissas da Iniciação científica 2, 2019
Acta Linguistica Hungarica, 2014
Revista de Chimie, 2019
Journal of Environment and Earth Science, 2014
Papers on Philosophy, Psychology, Sociology and Pedagogy
The Astrophysical Journal Supplement Series, 2016
Advances in Colloid and Interface Science, 2019
Coral Reefs, 2010
The Journal of Clinical Endocrinology & Metabolism, 2005