Academia.edu no longer supports Internet Explorer.
To browse Academia.edu and the wider internet faster and more securely, please take a few seconds to upgrade your browser.
Energi keberagamaan itu kini telah menjadi kekuatan yang mendesak dari luar dengan cara-cara yang fanatis membenahi bagian lahiriah, sekulit ari. Sementara itu, bagian terdalam terlantar dalam kegersangan bathin. Orientasi nilai-nilai agama, ibadah serta kesalehan masa kini tenggelam dalam kesesatan bagai perahu tanpa layar. Bahtera keberagamaan itu akhir-akhir ini tanpa kemudi dan tak bernakhoda. Lantas ia kehilangan arah dalam mencari kebenaran, para pengagumnya lupa diri melakukan mal praktek dalam bingkai agama, atas nama agama. Revitalisasi Peran Agama dalam Membangun Spiritualitas Bangsa adalah sebuah bunga rampai teks ceramah Agama Kristen Protestan yang dirilis oleh Surat Kabar Harian Pos Bali Periode 2016. Tulisan-tulisan ini dibangun sebagai refleksi terhadap situasi terkini, up to date dengan semangat menemukan kembali cita-cita luhur dari apa yang dikenal sebagai kesalehan dalam keutuhan ibadah, membangun karakter dalam energi keberagamaan. Energi yang menebarkan kehidupan.
An-Nidzam : Jurnal Manajemen Pendidikan dan Studi Islam
Jiwa merupakan salah satu entitas manusia, bilamana jiwa mendapatkan pengalamanyang berbeda menyikapi permasalahan maka akan terjadi goncangan yang dapatmempengaruhi pikiran. Sejatinya manusia diberikan intuisi untuk membedakanbaik dan buruk. Dua hal ini dapat menjadi landasan dalam mempelajari unsurunsurpsikologi dalam diri manusia yang dapat dikaitkan dengan pendekatan agama.Tulisan ini mencoba untuk mendudukkan konsep secara umum antara agama danpsikologi, tentunya dalam model deskriptif. Bahwa konsep psikologi agama lebihpopular, hal itu sudah menjadi kelaziman karena antara psikologi dan agama salingterkait dan memberikan perspektif yang memadai. Oleh karena itu, psikologi agamadapat menjadi jembatan untuk menciptakan wawasan dalam memandang manusiaterkait dengan fenomena-fenomena tertentu sehingga dapat memberikan kejelasanbagaimana hal tersebut menjadi logika yang bisa dinalar dengan akal sehat.
Conciencia, 2019
In Indonesia in general the community began to lead to a materialistic and hedonic attitude. They make material a measure of success and happiness. As a result, people often lose control. The more visible humans justify any means to achieve goals. In fact, true happiness and peace of mind cannot be obtained from material, position, long life and freedom. For those who do not find happiness and peace of mind with their glamor, the world seeks tranquility or happiness in its soul by reciting and following the tarekat. The practicing people believe, feel, and declare that through the practice of the teachings and practices of the tarekat this inner peace and essential happiness can be achieved. Of course, this was achieved not apart from the role of murshid who consistently guided and nurtured the spiritual practitioners through their practices and teachings. This means that spiritual education in the form of internalizing religious spiritual values instilled by the murshid to the pr...
Abstrak Salah satu wilayah kerja konselor masyarakat adalah menjadi penyuluh agama. Profesi ini mempunyai peran yang strategis, namun selama ini penyuluh agama tidak terlalu popular di masyarakat. Tulisan ini bertujuan menawarkan perspektif baru terkait peran yang harus diambil oleh penyuluh agama. Hal itu dilakukan dengan cara mengidentifikasi faktor-faktor yang menjadi penyebab ketidakidealan fungsi penyuluh agama selama ini. Hasil riset menunjukan bahwa ketidakpopuleran penyuluh agama terjadi karena profesi ini bergerak di wilayah "wacana teologi" semata, bahkan perannya terkesan hanya persoalan "teknis peribadatan" yang sebenarnya sudah bisa dilakukan oleh dai-dai lokal. Untuk menjadi profesi yang bernilai bagi masyarakat, penyuluh agama tidak boleh hanya berfungsi sebagai agen informatif-edukatif yang mewujud dalam ceramah agama, namun penyuluh agama harus bisa menjadi pemungkin (enabler) dalam menyelesaikan semua persoalan masyarakat, baik masalah keagamaan ataupun non-keagama. Untuk itu penyuluh agama harus memainkan fungsinya sebagai konselor dan pendamping-advokat yang selama ini tidak banyak dijalankan. Meskipun penyuluh agama dituntut bisa menyelesaikan semua masalah masyarakat, namun ia tidak harus menyelesaikan masalah tersebut sendiri. Penyuluh agama dapat memainkan peran sebagai broker yang menghubungkan kebutuhan masyarakat berkolaborasi dengan pihak-pihak terkait.
SUHUF, Jurnal Fakultas Agama Islam, 2005
Jurnal Pembelajaran Pemberdayaan Masyarakat (JP2M), 2021
Dewasa ini kita sedang diresahkan dengan penyebaran wabah Covid-19. Hal ini mengakibatkan semua aspek kehidupan manusia terganggu baik dari aspek Intelektualiatas maupun Spiritualitas. Mayoritas siswa siswa di kelurahan dinoyo yang sedang menimba ilmu mengalami kesulitan pada saat menerima materi yang diberikan, sehingga membuat peserta didik lama kelamaan merasa jenuh dan tertekan dengan materi-materi serta tugas-tugas yang diberikan. . Selain itu Covid-19 ini juga mengakibatkan kegiatan anak-anak TPQ Al-Muhajirin tidak berjalan sesuai dengan yang diharapkan. Dari permasalahan diatas dapat diatasi dengan beberapa metode yakni pendampingan belajar online dan mengajar mengaji yang dipandang cukup efisien untuk peserta didik dalam meningkatkan nilai intelektualitas serta spiritualitas. Kegiatan KSM-TEMATIK Universitas Islam Malang dilaksanakan secara langsung pada tanggal 02 Agustus 2021-14 September 2021 di Kelurahan Dinoyo RW 06 Malang. Mengukuhkan kemampuan pengambdian masyarakat ...
Pusat Studi Ignasian Universitas Sanata Dharma, 2021
2018
In recent years, especially over the past decade, there has been increasing intolerance of certain religions and ethnic minorities in various parts of Indonesia, whether in the form of physical assault by a particular group or omission by the authorities. Such situation is increasing when entering the campaign period before the elections simultaneously and Presidential Election. In this condition the role of FKUB as one of the tolerant agents in the national political arena becomes important. Some things to be considered include the basic question of the State (four pillars), religious views, religious literacy and education in public spaces and media. Keywords: toleransi, pandangan keagamaan, media, ruang publik
Jurnal Studi Hadis Nusantara, 2021
STUDII DE LIMBĂ, LITERATURĂ ŞI METODICĂ, 2020
Micae Mediaevales XIII. Fiatal történészek dolgozatai a középkori Magyarországról és Európáról. Szerk. Hunyadi Sándor–Illés Kornél András–Varga Virág–Vas Máté. (ELTE BTK Történelemtudományi Doktori Iskola. Tanulmányok – Konferenciák 20.) Budapest 2024. 119–147., 2024
Türkiye Türkçesi Ağızlarında Hİtaplar, 2022
Reviews in Fish Biology and Fisheries, 2009
Chaos: An Interdisciplinary Journal of Nonlinear Science
Scientia Forestalis, 2016
Gìrsʹka škola Ukraïnsʹkih Karpat, 2023
Diabetes Care, 2014
Pedagogy and Psychology of Sport, 2018