RANCANG BANGUN ALAT OTOMATIS HAND SANITIZER DAN

UKUR SUHU TUBUH MANDIRI UNTUK PENCEGAHAN COVID-19

BERBASIS IOT
(DESIGN OF AUTOMATIC HAND SANITIZER AND MEASURING BODY TEMPERATURE
INDEPENDENTLY FOR IOT-BASED COVID -19 PREVENTION)

Agatha WahyuKencana
Fakultas Teknologi Informasi dan Komunikasi Universitas Semarang
agathawahyu908@gmail.com

ABSTRACT

Coronavirus is a new virus that has not been previously identified in humans that causes the corona
virus disease called COVID-19. This disease was first discovered in Wuhan, China, in December 2019 and has
spread to the world until now. Viruses can easily be passed from person to person which makes them spread
quickly. One of the common symptoms of COVID-19 that can be easily identified is fever.
Along with the rapid development of technology today, technology has a very important role in the
advancement of human life. Technology can also be applied in the health sector, especially in detecting body
temperature in humans, so that the prevention of coronavirus can be optimal, body temperature and hygiene of
the hands must be maintained. If body temperature and hand hygiene are not maintained according to normal
regulations, a healthy person does not become ODP (Orang Dalam Pengawasan) if the body temperature is
<38°C and if the body temperature is> 38°C then that person will become PDP (Pasien Dalam Pengawasan).
From this thought, the authors took a title, namely the Design of Automatic Hand Sanitizer and
Measuring Body Temperature Independently to Prevent COVID-19 Based on IoT. In this study, the main
components used are the NodeMCU Esp8266 microcontroller as well as the GY-906 temperature sensor and
infrared barrier sensor. This tool will be equipped with a servo motor and a buzzer alarm that functions to give
a warning when the body temperature is> 38°C, besides this tool will also be connected to a smartphone via Wi-
Fi which will display information about the body temperature being measured.
The purpose of making this tool is expected to break the chain of the COVID-19 coronavirus that we
are currently experiencing, especially since the government is currently changing its strategy from lockdown to
new normal. With this tool, it can make it easier for all of us to control body temperature and hand hygiene
without having to touch hand sanitizers and body temperature measuring devices.

Keywords: COVID-19, Coronavirus, NodeMCU, GY-906, Infrared Barrier Sensor, IoT

ABSTRAK

Coronavirus adalah virus baru yang belum diidentifikasi pada manusia sebelumnya yang menyebabkan
penyakit corona virus yang disebut COVID-19. Penyakit ini pertama kali ditemukan di Wuhan, Cina, pada
Desember 2019 dan menyebar ke dunia sampai sekarang. Virus dapat dengan mudah menular dari orang ke
orang yang membuatnya menyebar dengan cepat. Salah satu yang biasa gejala COVID-19 yang dapat dengan
mudah diidentifikasi adalah demam.
Seiring dengan semakin cepatnya perkembangan teknologi saat ini, teknologi memiliki peranan yang
sangat penting dalam kemajuan kehidupan manusia. Teknologi juga dapat diterapkan di bidang kesehatan
khususnya pendeteksi suhu tubuh pada manusia, agar pencegahan coronavirus dapat optimal maka suhu tubuh
dan kebersihan dari tangan harus dijaga. Apabila suhu tubuh dan kebersihan tangan tidak terjaga sesuai peraturan
normalnya orang sehat tidak menjadi ODP (Orang Dalam Pengawasan) jika suhu tubuh <38ºC dan apaliba suhu
tubuh >38°C maka orang tersebut akan menjadi PDP (Pasien Dalam Pengawasan).
Dari pemikiran tersebut maka penulis mengambil sebuah judul yaitu Rancang Bangun Alat Otomatis
Hand Sanitizer dan Ukur Suhu Tubuh Mandiri Untuk Mencegah COVID-19 Berbasis Iot. Dalam penelitian ini
komponen utama yang digunakan adalah mikrokontroler NodeMCU Esp8266 serta sensor suhu GY-906 dan
sensor halangan inframerah. Alat ini nantinya dilengkapi servo motor serta alarm buzzer yang berfungsi
memberi peringatan apabila suhu tubuh >38ºC, selain itu alat ini juga nantinya akan terkoneksi pada Smartphone
melalui wi-fi yang akan menampilkan informasi mengenai suhu tubuh yang diukur.
Tujuan dari pembuatan alat ini adalah diharapkan dapat memutus mata rantai dari coronavirus COVID-
19 yang sedang kita alami saat ini, apalagi pemerintah saat ini merubah strategi dari lockdown ke new normal.

JURNAL TRANSIT, Volume[ ], No.[ ], [September 2020]: 1-6 1

Dengan adanya alat ini, dapat memudahkan kita semua dalam mengontrol suhu tubuh dan kebersihan tangan
tanpa harus menyentuh hand sanitizer dan alat ukur suhu tubuh.

Kata Kunci: COVID 19, Coronavirus, NodeMCU, GY-906, Sensor Halangan Inframerah, IoT

1.PENDAHULUAN yang kemudian akan bekerja dan mengolah data

yang diinginkan (suhu tubuh dibawah 38°C dan
Coronavirus adalah sejenis virus yang suhu tubuh diatas 38°C),. Alat ini nantinya di
dapat membuat penyakit pada hewan dan lengkapi dengan servo motor serta alarm buzzer
individu. Fungsi tubuh normal terganggu oleh untuk membunyikan alarm apabila ada orang
aksi virus tersebut yang memecah ke dalam sel di yang suhu tubuhnya >38°C.
dalam inangnya dan mengeksploitasinya untuk Dalam pembuatan alat ini juga
mereplikasi dirinya sendiri. Itu nama Coronavirus menggunakan konsep internet of things(IoT)
diambil dari istilah Latin 'corona', yang berarti dengan tujuan agar dapat memantau dan
mahkota, karena mereka tercakup oleh apa yang mengontrol suhu tubuh orang pada setiap orang
terlihat seperti mahkota kerajaan dari bentuk setiap waktu, cara kerja IoT adalah alat ini
kerang berduri. Organisasi Kesehatan Dunia nantinya akan terkoneksi pada Smartphone
(WHO) secara resmi mengumumkan virus baru dengan aplikasi Blynk melalui wi-fi yang akan
telah diidentifikasi yang kemudian dipanggil oleh menampilkan informasi mengenai suhu tubuh.
2019- nCoV pada Januari 2020. Virus diakui
sebagai bagian dari virus kelompok coronavirus, 2. METODE PENELITIAN
yang melibatkan SARS dan pilek lain yang
diketahui. Metodologi penelitian adalah suatu cara
Seiring dengan semakin cepatnya yang digunakan dalam pengumpulan, pengolahan
perkembangan teknologi saat ini, teknologi dan penganalisaan data dengan cara-cara ilmiah.
memiliki peranan yang sangat penting dalam
kemajuan kehidupan manusia. Teknologi juga 1.Pengumpulan Data
dapat diterapkan di bidang kesehatan khususnya Data adalah sumber atau bahan mentah
pengukur suhu tubuh pada manusia dan yang sangat berharga bagi suatu proses yang
kebersihan tangan, agar pencegahan coronavirus menghasilkan informasi. Oleh karena itu,
dapat optimal maka suhu tubuh dan kebersihan pengumpulan data perlu dilakukan dengan cermat
dari tangan harus dijaga. Apabila suhu tubuh dan dan hati-hati agar data-data yang diperoleh dapat
kebersihan tangan tidak terjaga sesuai peraturan bermanfaat dan berkualitas. Adapun metode
normalnya, orang sehat tidak menjadi pengumpulan data yang penulis gunakan adalah
ODP(Oranga Dalam Pengawasan) jika suhu tubuh sebagai berikut:
<38ºC dan apaliba suhu tubuh >38°C maka orang a. Wawancara
tersebut akan menjadi PDP(Pasien Dalam Metode wawancara yaitu suatu metode
Pengawasan). Dengan adanya pembuatan alat ini pengumpulan data dengan cara tanya jawab.
adalah diharapkan dapat memutus mata rantai dari Penulis mengadakan tanya jawab secara
coronavirus COVID 19 yang sedang kita alami langsung kepada Bapak Joko pemilik usaha
saat ini, apalagi pemerintah saat ini merubah Jamur Jati Nikmat Jaka Makmur Jamur Tiram
strategi dari lockdown ke new normal, dimana di Sukun Banyumanik, Semarang. Yang telah
semua kegiatan jual beli, akademi dan pekerjaan mengeluti bidang budidaya jamur sejak 2013 –
akan kembali normal perlahan dengan mengikuti sekarang. Dari hasil wawancara tersebut
protokol kesehatan yang sudah dibuat oleh adalah data tentang kendala-kendala ataupun
pemerintah seperti menggunakan masker, kekurangan apa saja yang ada pada kumbung
menjaga kerbersihan dengan mencuci tangan, jamur sekarang ini.
menjaga jarak, berolah raga dan tidak berkumpul b. Studi Pustaka
di suatu tempat dengan jumlah orang yang Studi Pustaka yaitu metode pengumpulan data
banyak. Dengan adanya alat ini, dapat yang dilakukan dengan mencari, membaca dan
memudahkan kita semua dalam mengontrol suhu mengumpulkan dokumen-dokumen seperti
tubuh dan kebersihan tangan tanpa harus buku, artikel dan literatur-literatur sebagai
menyentuh hand sanitizer dan alat ukur suhu referensi, yang berhubungan dengan Rancang
tubuh. Bangun Alat Pengendali Suhu Dan
Agar terpenuhi syarat tersebut maka Kelembapan Pada Kumbung Jamur Berbasis
dibutuhkan suatu alat otomatis hand sanitizer dan Iot
pengukuran suhu tubuh yang praktis. Sebagai
kontrol dari sistem tersebut digunakan 2.Metode Pengembangan Sistem
mikrokontroler NodeMCU Esp8266 serta sensor Metode yang digunakan untuk
halangan inframerah dan sensor suhu GY-906, pengembangan sistem adalah model prototype.

JURNAL TRANSIT, Volume[ ], No.[ ], [September 2020]: 1-6 2

Model prototype digunakan untuk menyambungkan
ketidakpahaman pelanggan mengenai hal teknis dan 3. HASIL DAN PEMBAHASAN
memperjelas spesifikasi kebutuhan yang Perangkat keras (Hardware)
diiinginkan pelanggan kepada pengembang Perangkat keras (hardware) yang di butuhkan dalam
perangkat lunak. Dimulai dari mengumpulkan
pembuatan alat otomatisasi suhu kelembapan dapat
kebutuhan pelanggan terhadap perangkat lunak
yang akan dibuat. Lalu dibuatlah program prototype dilihat pada Gambar 2.
agar pelanggan lebih terbayang dengan apa yang
sebenarnya diinginkan [7]. Dapat dilihat urutuan
dari metode Prototype pada Gambar 1.

Gambar 2. Skematik Alat

1. NodeMCU v3 digunakan sebagai pengolah

program yang telah dibuat dan untuk
menjalankan perangkat yang ada, dalam
penelitian ini NodeMCU yang digunakan
Gambar 1. Model Prototype yaitu NodeMCU v3. Karena sudah terpasang
module wi-fi di dalamnya.
a.Komunikasi
2. Sensor Suhu GY-906 MLX90614 digunakan
Dalam tahap ini pihak pengembang program untuk mengukur suhu tubuh.
melakukan wawancara ke pelanggan untuk 3. Sensor Halangan Inframerah (Infrared
mengumpulkan kebutuhan terhadap sistem yang Barrier Sensor) digunakan untuk memberi
akan dibuat. Dalam tahap ini penulis melakukan sinyal ke servo apabila ada haling rintangan
wawancara kepada pemilik Kumbung Jamur yaitu berupa tangan.
bapak Joko .
4. Servo digunakan sebagai motor penggerak
b. Perencanaan Secara Tepat untuk menarik pompa botol hand sanitizer.
Setelah melakukan komunikasi, dilakukanlah 5. Buzzer digunakan untuk memberi
perencanaan tentang apa saja yang dibutuhkan peringatan apabila suhu tubuh yang dicek
meliputi kebutuhan modul ataupun komponen. melebihi 38°C.
c. Pemodelan Perancangan Secara Tepat 6. Layar LCD digunakan untuk menampilkan
Langkah selanjutnya penulis menggambarkan data suhu tubuh yang dicek.
poin-poin yang akan dibuat dalam sistem seperti
perencanaan fungsi alat, tampilan perangkat
Perencanaan Pembuatan Prototype
lunak, dan desain prototipe. Berdasarkan skema-skema yang telah diuraikan
d. Pembentukan Prototipe diatas maka dapat dilakukan perencanaan dalam
Prototipe dibuat berdasarkan pada rancangan pembuatan prototype rancang bangun alat otomatis
antarmuka pengguna, dan rancangan cepat hand sanitizer dan ukur suhu tubuh mandiri unutk
konstruksi prototipe. Dalam pembuatan prototipe pencegahan covid-19 berbasis iot sebagai berikut
akan dimasukkan fungsi - fungsi dasar sistem, Gambar 3. adalah perencanaan prototype
desain akan dibuat sesederhana mungkin agar
pengguna lebih terbayang dengan manfaat sistem
yang akan di bangun nantinya.
e. Penyerahan Kepada Pengguna dan Umpan
balik
Prototipe kemudian akan diserahkan kepada para
stakeholder dan kemudian mereka akan
melakukan evaluasi-evaluasi tertentu terhadap
prototipe yang telah dibuat sebelumnya. Dalam
hal ini penulis akan mengujikan secara langsung
kepada pengguna serta meminta tanggapan Gambar 3. Perencanaan prototype
tentang alat yang telah dibangun berupa kuesioner
yang telah dibagikan.

JURNAL TRANSIT, Volume[ ], No.[ ], [September 2020]: 1-6 3

Perangkat lunak(Software)

Bahasa Pemograman
Bahasa pemograman yang digunakan adalah bahasa
pemograman Bahasa c++.

Software
Dalam project ini software yang digunakan untuk
membuat program adalah software Arduino Ide dan
Blynk sebagai controller. Gambar 5. Desain Blok Model Perancangan

Flowchart design system Implementasi dan Hasil

Cara kerja alat dan fungsi setiap komponennya
akan dijelaskan pada Gambar 4. Implementasi Alat
Implementasi alat dari otomatis hand sanitizer dan
ukur suhu tubuh mandiri yang menggunakan
NodeMCU sebagai mikrokontroler dan sensor suhu
GY-906 serta sensor halangan inframerah,
menggunakan lcd untuk menampilkan data, servo
untuk menarik pompa botol hand sanitizer, buzzer
untuk memberi peringatan apabila suhu melebihi
dari 38°C. Berikut ini hasil implementasi dari
perancangan alat tersebut:

Instalasi Alat
Hasil alat ketika sudah diinstalisai dalam
prototype tripod dapat dilihat pada Gambar 6.

Gambar 4. Flowcrat Design System

Desain Blok Model Perancangan

Diagram blok merupakan salah satu bagian
terpenting dalam perancangan, karena dari diagram
blok dapat diketahui prinsip kerja keseluruhan Gambar 6. Instalasi Alat
rangkaian. Berikut Gambar 5 adalah desian blok
dari alat. Tampilan Halaman Program
a. Dasboard alat
Pada halaman ini pengguna dapat melihat suhu
tubuh yang dicek serta data tersebut dapat di
export ke dalam format.csv kemudian masuk ke
e-mail akun tersebut, pada Gambar 7 adalah
Dasboard aplikasinya.

JURNAL TRANSIT, Volume[ ], No.[ ], [September 2020]: 1-6 4

 dan
nodeMCU
Ukur suhu Mengukur Suhu Berhasil
tubuh suhu tubuh tubuh
dengan pada dahi terukur
sensor
GY-906
Memberi Menggeraka Menarik Berhasil
halangan n servo pompa
berupa botol
tangan ke hand
sensor sanitizer
halangan
Notificatio Media Memberi Berhasil
n pada pembaca/pen kan
aplikasi erjemah notifikias
yang i berupa
diinputkan peringata
oleh user n yang
Gambar 7. Dashboard aplikasi terbaca
oleh
b.Tampilan export data aplikasi

Data hasil suhu dan kelembapan akan masuk Pengujian sistem adalah serangkaian
kedalam e-mail kemudian dapat di download,
pengujian yang berbeda-beda yang
seperti pada Gambar 8.
bertujuan untuk mengetahui sistemm yang
kita bangun sudah baik atau belum,
mencari kekurangan-kekurangan yang ada
dan menguji apakah fungsi-fungsi yang
ada bekerja dengan baik atau tidak. Metode
pengujian yang akan digunakan dalam
pengujian sistem ini yaitu pengujian
notification dan suhu tubuh secara real
time pada aplikasi blynk.

Gambar 8. Hasil export data 4. PENUTUP

Pengujian Alat Kesimpulan

Kesimpulan didapatkan dari hasil pembahasan
Pengujian Alpha dan pengujian pada sistem. Kesimpulan dari
Pengujian alpha dilakukan untuk laporan Rancang bangun alat otomatis hand
mengetahui apakah alat bekerja dengan normal, sanitizer dan ukur suhu tubuh mandiri untuk
seperti menguji fungsi yang sesuai atau bekerja, pencegahan covid 19 adalah:
menguji fitur alat, serta menguji respon alat. a. Alat ini dapat memonitor suhu tubuh yang dicek
menggunakan aplikasi blynk dengan koneksi
Tabel 1. Hasil Pengujian Alpha internet dan dapat memberi notifikasi peringatan
Input/pen Fungsi Output Hasil Uji apabila suhu tubuh yang dicek melebihi dari
gujian 38ºC.
Running Menjakanka Menu Berhasil b. Rancang Bangun Alat Otomatis Hand Sanitizer
Aplikasi n Aplikasi Utama dan Ukur Suhu Tubuh Mandiri Untuk
Aplikasi Pencegahan Covid 19 Berbasis IOT ini dapat
Memilih Menghubun Wifi Berhasil mengetahui kondisi suhu tubuh orang-orang
koneksi gkan antara Connecte pada suatu tempat dan dapat dimonitor dari
Wi-fi perangkat d jarak jauh maupun dekat.
smartphone

JURNAL TRANSIT, Volume[ ], No.[ ], [September 2020]: 1-6 5

c. Sistem yang telah dibangun dapat berjalan Simposium Nasional Inovasi dan
sesuai harapan, hal ini dapat dibuktikan dengan Pembelajaran Sains.
pengujian notification, suhu tubuh dan data [8] Safaat H Nazruddin,2015, Android
grafik secara real time pada aplikasi blynk untuk Pemprograman Aplikasi Mobile Smartphone
mengecek suhu tubuh dan memberikan dan Tablet PC Berbasis Android, Informatika,
notifikasi peringatan apabila suhu tubuh yang Bandung.
dicek melebihi dari 38ºC menggunakan sensor [9] Sutabri, Tata, 2012, Sistem Informasi Konsep
suhu GY- 906 MLX90614. & Aplikasi, Pustaka Belajar, Yogyakarta.
[10] Syahwil, Mohammad, 2013, Panduan Mudah
Saran Simulasi dan Praktik Mikrokontroller Arduino,
Untuk pegembangan lebih lanjut, penulis Andi, Yogyakarta.
memberikan saran untuk pengembangan dari alat [11] Tandini, U. U. (2019). RANCANG
ini yaitu: BANGUN SISTEM MONITORING DAN
a. Sistem ini dapat dikembangkan lebih lanjut KONTROL TEMPERATUR
dengan menambahkan module kamera untuk PEMANASAN ZAT CAIR
mengetahui siapa saja yang tidak menggunakan MENGGUNAKAN SENSOR
masker pada suatu tempat. INFRAMERAH MLX90614 (Doctoral
b. Sistem ini dapat dikembangkan lebih lanjut dissertation, Universitas Andalas).
dengan menambahkan module sensor ultrasonik
untuk mendeteksi objek berupa orang di depan
alat.
c. Bisa dikembangkan dengan mikrokontroler
yang lain seperti Arduino Uno, Arduino Nano.
d. Sistem ini dapat dikembangkan lebih lanjut
menggunakan APP Inventor dngan
memanfaatkan API.

DAFTAR PUSTAKA
[1] Bin Ladjamudin, Al-Bahra, 2013, Analisis dan
Desain Sistem Informasi, Graha Ilmu,
Yogyakarta.
[2] Harderan T.K, “The NodeMCU
(IoT) Guide”,
https://www.electroschematics.com/13118/nod
emcu-iot-guide/, Akses: 20-03-2019.
[3] Hendri, H. (2019). PEMBERSIH TANGAN
OTOMATIS DILENGKAPI AIR, SABUN,
HANDDRYER DAN LCD
MENGGUNAKAN SENSOR INFRARED
BERBASIS ARDUINO. TEKNOLOGI, 8(1).
[4] Kadir, Abdul, 2013, Panduan Praktis
Mempelajari Aplikasi Mikrokontroler dan
Pemrogramannya Menggunakan Arduino,
Andi, Yogyakarta.
[5] Modul GY-906 MLX90614 https://www.nn-
digital.com/blog/2019/06/16/belajar- program-
sensor-suhu-non-contact-ir-infra-red-gy-906-
mlx90614-dengan-arduino/.
[6] Modul Pendeteksi Halangan
Rintangan Inframerah
http://electronicsbot.blogspot.com/2019/06/mo
dule-sensor-infrared-proximity.html.
[7] Putu, Y. N. N., & Pebralia, J. (2015). Studi
Penerapan Sensor MLX90614 Sebagai
Pengukur Suhu Tinggi secara Non-kontak
Berbasis Arduino dan Labview. Prosiding

JURNAL TRANSIT, Volume[ ], No.[ ], [September 2020]: 1-6 6