Sensus BBC Kelapa Sawit

Download as pdf or txt
Download as pdf or txt
You are on page 1of 14

Jurnal AGRIFOR Volume 22 No.1 (Maret 2023) Pp.

15-28 ISSN P : 1412-6885


https://doi.org/10.31293/agrifor.v22i1 ISSN O : 2503-4960
https://doi.org/10.31293/agrifor.v21i1.6316

METODE SENSUS POKOK TANAMAN KELAPA SAWIT


MENGGUNAKAN SOFTWARE MAP SOURCE DAN AUTODESK MAP

Andrew Stefano1 , Sri Endayani2* , dan Fathiah3


1 Program Studi Teknologi Geomatika, Jurusan Teknik dan Informatika, Politeknik
Pertanian Negeri Samarinda 75131, Indonesia.
2* Program Studi Kehutanan, Fakultas Pertanian, Universitas 17 Agustus 1945 Samarinda

75124, Indonesia.
3 Program Studi Pengelolaan Hutan, Jurusan Manajemen Hutan, Politeknik Pertanian

Negeri Samarinda 75131, Indonesia.


E-Mail: andrew.stefano@politanisamarinda.ac.id
E-Mail: enda@untag-smd.ac.id (Corresponding Author)
E-Mail: fathiah@politanisamarinda.ac.id

Submit: 29-4-2022 Revisi: 14-8-2022 Diterima: 24-11-2022

ABSTRAK

Metode Sensus Pokok Tanaman Kelapa Sawit Menggunakan Software Map Source Dan Autodesk
Map. Mendapatkan data tanaman yang akurat sesuai dengan kondisi real di lapangan perlu dilakukan
kegiatan sensus pokok secara teliti. Pada umumnya hasil kegiatan sensus pokok dituang ke dalam form
blangko sensus (staple card). Data yang dihasilkan sering kali tidak akurat. Sebagai upaya untuk
menghasilkan data sensus pokok yang lebih akurat, digunakanlah GPS (Global Positioning System) sebagai
alat sensus. Kajian ini dilakukan untuk menentukan metode sensus pokok yang efektif dan efisien antara
menggunakan staple card dan menggunakan GPS. Metode yang digunakan dalam pelaksanaan kajian ini,
yaitu dengan melakukan pengamatan dan observasi di lapangan mengenai kedua metode sensus pokok yang
dikaji. Parameter yang diamati yaitu biaya, waktu dan tenaga yang dibutuhkan, serta akurasi data yang
dihasilkan masing–masing metode. Hasil kajian menunjukkan bahwa sensus pokok menggunakan GPS
akan lebih efisien dan efektif, serta dapat menghasilkan profit yang lebih besar bagi perusahaan yaitu
Rp.204.674/ha/tahun.
Kata kunci : Global Positioning System, Observasi, Staple card.

ABSTRACT

Census Method Of Oil Palm Plants Using Map Source Software And Autodesk Map. To acquire reliable
plant data based on field circumstances, a fundamental census must be properly carried out. The results of
the primary census operations are often put into a blank census form (staple card). The resulting data is
often inaccurate. In an effort to produce more accurate basic census data, GPS (Global Positioning System)
is used as a census tool. This study was conducted to determine an effective and efficient basic census method
between using staple cards and using GPS. The approach utilized in the study's execution, namely making
observations and observations in the field about the two primary census methodologies evaluated. The cost,
time, and effort involved, as well as the accuracy of the data obtained by each approach, were the
parameters observed. According to the study's findings, the basic census utilizing GPS will be more efficient
and effective, resulting in higher earnings for the corporation, specifically Rp. 204,674/ha /year.
Keywords : Global Positioning System, Observation, Staple card.

1. PENDAHULUAN tanaman serta pengelolaan yang


Keberhasilan budidaya suatu jenis dilakukan (Abkarian et al., 2022; Abu,
komoditas tergantung pada cultivar 2022; Ashour et al., 2022). Selain itu,
tanaman, lingkungan tempat tumbuh produktivitas suatu komoditas termasuk

15
Metode Sensus Pokok Tanaman … Stefano et al.

kelapa sawit juga dapat dipengaruhi oleh blangko sensus (staple card) (Sadli et al.,
jumlah tegakan tanaman per hektare 2022; Sai et al., 2022; Saracco & Saracco,
(Stand Per Hectare/SPH) (Bada et al., 2022). Namun data yang dihasilkan
2021; Demissie & Kattan, 2022; Eirill & sering kali tidak akurat (Schwemmer et
Mj, 2022). Jumlah tegakan tanaman per al., 2021; Sharma, 2022; Sutton et al.,
hektare dipengaruhi oleh pola tanam dan 2021). Hal ini lebih diperburuk oleh
jarak tanam antar pokok (Fang et al., kenyataan bahwa tidak semua pokok
2021; Faris et al., 2022; Friedrich, kelapa sawit yang tertanam di lapangan
2022). Umumnya posisi tanam ditanam sesuai dengan pola jarak tanam
menggunakan pola tanam segitiga sama yang ditentukan yaitu segitiga sama sisi
sisi (mata lima), sehingga hara, air tanah (mata lima) seperti yang tertera pada
dan penyinaran matahari dapat staple card (Zeeshan et al., 2021; Zhang
terdistribusi merata ke semua tanaman et al., 2021; Zhu et al., 2022).
(Guo et al., 2021; Gurbuz et al., 2021; Sebagai upaya untuk
Habibie et al., 2022). Jarak tanam menghasilkan data tanaman yang lebih
ditentukan oleh jenis bibit yang ditanam, akurat, digunakanlah GPS (Global
kondisi lahan serta model budidaya Positioning System) sebagai alat sensus
(Halloran et al., 2021; Jiang et al., 2021; (Zhang et al., 2021; Zhu et al., 2022;
Kenpankho et al., 2021). Žunić et al., 2020). GPS merupakan
Namun, walaupun telah ditanam sistem untuk menentukan posisi dan
dengan pola dan jarak yang ditentukan, navigasi secara global dengan satelit (Wei
sering kali produksi yang dihasilkan et al., 2022; Xu & Liu, 2021; Zeeshan et
tanaman kelapa sawit per hektare tidak al., 2021). Perlu dilakukan suatu kajian
dapat mencapai potensi produksinya mengenai perbandingan metode sensus
(Kumar et al., 2022; Li et al., 2022; Liang pokok menggunakan staple card dan
et al., 2021). Tidak tercapainya potensi menggunakan GPS pada tanaman
produksi tersebut salah satunya dapat menghasilkan pertama (Sharma, 2022;
disebabkan karena tanaman yang ada Sutton et al., 2021; Vijayan & Shimna,
dalam suatu luasan tidak seluruhnya 2022). Tujuan dari kajian ini adalah
merupakan pokok yang produktif, tetapi menentukan metode sensus pokok
ada kemungkinan pokok tersebut adalah tanaman kelapa sawit menggunakan
pokok abnormal, mati bahkan kosong Software Map Source dan Autodesk Map
(tidak terdapat tanaman) (Lv et al., 2022; yang efisien dan efektif dari segi biaya,
Memarian et al., 2022; Muhammad et al., waktu, tenaga serta akurasi data yang
2021). Oleh karena itu, di lakukanlah dihasilkan.
kegiatan penyisipan terhadap pokok non
produktif maupun titik kosong yang 2. METODA PENELITIAN
dilaksanakan berdasarkan hasil kegiatan Waktu dan Tempat
sensus pokok (Nezhadshahbodaghi & Pelaksanaan kajian ini tahun
Mosavi, 2021; Olsen et al., 2022; Othman 2021, bertempat di Tanjung Palas Utara
et al., 2021). Estate, PT Citra Sawit Lestari, Kabupaten
Untuk mendapatkan data tanaman Bulungan, Provinsi Kalimantan Utara.
yang akurat sesuai dengan kondisi real di
lapangan, perlu dilakukan kegiatan Alat dan Bahan
sensus pokok secara teliti (Rout et al., Alat yang digunakan dalam kajian
2021; Rupi et al., 2022; Sadeghian et al., ini meliputi GPS Garmin 76CSx, staple
2022). Pada umumnya hasil kegiatan card, stop watch, laptop/komputer,
sensus pokok menggunakan form kamera dan alat tulis. Sedangkan bahan

16
Jurnal AGRIFOR Volume 22 No.1 (Maret 2023) Pp. 15-28 ISSN P : 1412-6885
https://doi.org/10.31293/agrifor.v22i1 ISSN O : 2503-4960
https://doi.org/10.31293/agrifor.v21i1.6316

yang digunakan dalam kajian yaitu GPS adalah sebagai berikut (Jiang et al.,
baterai AA Alkaline. 2021; Kenpankho et al., 2021; Kumar et
al., 2022):
Metode Kajian a. Mempersiapkan alat dan bahan
Metode yang digunakan dalam yang diperlukan. Melakukan kegiatan
melaksanakan kajian ini yaitu dengan sensus pokok menggunakan GPS
cara praktik langsung dan melakukan dengan tahapan :
observasi di lapangan mengenai kegiatan - Hidupkan GPS, tunggu beberapa
sensus pokok baik yang menggunakan saat sampai GPS berhasil
staple card maupun GPS (Sai et al., 2022; menerima sinyal satelit (minimal 4
Saracco & Saracco, 2022; Schwemmer et satelit)
al., 2021). - Membuat waypoint dari setiap
pokok dengan cara mendatangi
Tahapan Kajian setiap pokok yang disensus (satu
1. Persiapan. per satu). Penentuan posisi GPS
Tahapan persiapan dilakukan terhadap pokok harus ditetapkan
dengan mempersiapkan alat dan bahan agar hasil sensus yang didapatkan
yang digunakan (Rupi et al., 2022; lebih akurat. Waypoint yang
Sadeghian et al., 2022; Sadli et al., 2022). diberikan harus dibedakan untuk
Kemudian dilanjutkan dengan setiap kondisi pokok yang
menentukan lokasi yang dijadikan disensus.
sampel dari kajian ini (Olsen et al., 2022; - Sensus dilakukan dengan mendata
Othman et al., 2021; Rout et al., 2021). satu jalur tanaman terlebih dahulu,
2. Pelaksanaan kemudian dilanjutkan ke jalur
Tahapan pelaksanaan dilakukan tanaman di sebelahnya.
dengan dua macam metode, yaitu sensus b. Mentransfer data hasil sensus ke
pokok dengan menggunakan staple card komputer, untuk selanjutnya
dan sensus pokok dengan menggunakan dibuatkan peta pohon hasil sensus.
GPS (Global Positioning System) Parameter yang diamati yaitu lamanya
(Memarian et al., 2022; Muhammad et waktu yang dibutuhkan (waktu/ha), biaya
al., 2021; Nezhadshahbodaghi & Mosavi, (cost/ha), prestasi kerja (hk/ha) dan
2021). Adapun tahapan kerja dalam akurasi data yang dihasilkan (Gurbuz et
kajian sensus pokok menggunakan staple al., 2021; Habibie et al., 2022; Halloran et
card adalah sebagai berikut (Li et al., al., 2021).
2022; Liang et al., 2021; Lv et al., 2022):
a. Mempersiapkan alat dan bahan 3. HASIL PENELITIAN DAN
yang akan digunakan. PEMBAHASAN
b. Mengisi informasi yang tertera Berdasarkan hasil kajian analisis
pada formed pohon (staple card) metode sensus dan inventarisasi pokok
seperti no. blok, luas blok, tanggal yang membandingkan antara teknik
sensus dan lain sebagainya. sensus menggunakan staple card dengan
c. Menentukan arah sensus teknik sensus menggunakan GPS, maka
d. Melakukan kegiatan sensus pada diperoleh hasil berupa data dalam sebuah
areal yang menjadi sampel. tabel yaitu sebagai berikut.
e. Melakukan inventarisasi hasil
kegiatan sensus pokok. Sensus Pokok Menggunakan
Sedangkan untuk tahapan kerja Staple card
dalam kajian sensus pokok menggunakan Kegiatan sensus pokok dimulai

17
Metode Sensus Pokok Tanaman … Stefano et al.

dari arah Selatan ke Utara dari blok yang tanaman yang didata yaitu tanaman hidup
menjadi sampel. Petugas sensus langsung (normal), sisip, mati, abnormal serta titik
mendata dua jalur tanaman sekaligus kosong. Untuk lebih jelasnya tahapan
melalui pasar pikul. Setelah selesai di kegiatan sensus pokok menggunakan
satu pasar pikul, sensus dilanjutkan ke staple card dapat dilihat pada (Gambar
pasar pikul selanjutnya ke arah timur dari 1).
blok yang menjadi sampel. Kondisi

Gambar 1.Tahapan kegiatan sensus pokok menggunakan staple card.

Data hasil pengamatan dan pada tabel 1 (Faris et al., 2022;


Annalisa biaya kegiatan sensus pokok Friedrich, 2022; Guo et al., 2021).
menggunakan staple card dapat dilihat

Tabel 1. Data hasil pengamatan kinerja sensus pokok menggunakan staplecard.


No. Norma
Waktu/Ha Cost/Ha
Pekerjaan (Hk/Ha)
1 18 m 17 s 0,044 Rp 3.661,-
2 19 m 48 s 0,047 Rp 3.911,-
X 19 m 2 s 0,045 Rp 3.786,-
Sumber: Data (2021)

Keterangan :
1 Hk = Rp 83.220,-

Rumus perhitungan Norma : (1)

Rumus perhitungan Cost/Ha (2)

18
Jurnal AGRIFOR Volume 22 No.1 (Maret 2023) Pp. 15-28 ISSN P : 1412-6885
https://doi.org/10.31293/agrifor.v22i1 ISSN O : 2503-4960
https://doi.org/10.31293/agrifor.v21i1.6316

Adapun data hasil kegiatan sensus pokok membedakan yaitu, jika sensus pokok
menggunakan staple card adalah sebagai menggunakan staple card mendata dua
berikut : jalur tanaman sekaligus melalui pasar
- Titik kosong = 221 pikul, maka kegiatan sensus pokok
pokok menggunakan GPS harus mendatangi
- Pokok hidup = 356 tanaman satu per satu (Demissie &
pokok Kattan, 2022; Eirill & Mj, 2022; Fang et
- Pokok mati = 6 pokok al., 2021). Harus diperhatikan yaitu, letak
- Pokok sisip = 157 GPS harus berada pada satu titik yang
pokok sama (seragam) di setiap pokok yang
- Pokok abnormal = 103 disensus (Abu, 2022; Ashour et al., 2022;
pokok Bada et al., 2021). Dalam kajian ini, letak
- Total = 843 GPS tepat sawit yang disensus (Abkarian
pokok et al., 2022; Abu, 2022; Ashour et al.,
2022). Untuk lebih jelasnya tahapan
Sensus Pokok Menggunakan GPS kegiatan sensus pokok menggunakan
Mekanisme pelaksanaan sensus pokok GPS dapat dilihat pada Gambar 2.
menggunakan GPS tidak berbeda dengan
yang menggunakan staple card. Yang

Gambar 2.Tahapan kegiatan sensus pokok menggunakan GPS.

Data hasil pengamatan dan Annalisa menggunakan GPS dapat dilihat pada
biaya kegiatan sensus pokok Tabel 2.

19
Metode Sensus Pokok Tanaman … Stefano et al.

Tabel 2. Data hasil pengamatan kinerja sensus pokok menggunakan GPS.

No. Norma
Waktu/Ha Cost/Ha
Pekerjaan (Hk/Ha)
1 43 m 13 s 0,103 Rp 8.572,-
2 43 m 15 s 0,103 Rp 8.572,-
X 43 m 14 s 0,103 Rp 8.572,-
Sumber: Data 2021

Adapun data hasil kegiatan sensus pokok - Pokok Abnormal = 113 pokok
menggunakan GPS adalah sebagai Total = 846 pokok
berikut :
- Titik kosong = 225 pokok Berdasarkan tabel 1. dan tabel 2. maka
- Pokok hidup = 334 pokok dapat diperoleh perbandingan antara
- Pokok mati = 11 pokok kedua metode sensus, yang disajikan
- Pokok sisip = 163 pokok pada tabel 3.

Tabel 3. Perbandingan kinerja alat sensus.

Norma
Alat sensus Waktu/Ha Cost/Ha
(Hk/Ha)

Staple card 19 m 2 s 0,045 Rp 3.786,-


GPS 43 m 14 s 0,103 Rp 8.572,-

Selisih 24 m 12 s 0,058 Rp 4.786,-

Dari Tabel 3, diketahui bahwa kegiatan analisis dan verifikasi tersebut, diketahui
sensus pokok menggunakan staple card bahwa data hasil sensus pokok
lebih efisien pada saat mengaplikasikan. menggunakan GPS lebih akurat. Salah
Metode ini dapat menghemat biaya satu kelebihan penggunaan GPS sebagai
Rp.4.786/ha jika dibandingkan sensus alat sensus yaitu kita dapat mengetahui
pokok menggunakan GPS. Rotasi 5 tahun kedudukan antar pokok seperti yang ada
sekali, maka penggunaan staple card di lapangan serta kita dapat mengetahui
sebagai alat sensus dapat menghemat jarak antar pokok dengan mengolah data
biaya Rp.957/ha/tahun jika dibandingkan hasil sensus dalam program map source
dengan penggunaan GPS sebagai alat (Bada et al., 2021; Demissie & Kattan,
sensus. 2022; Eirill & Mj, 2022).

Akurasi Hasil Sensus Efisiensi


Berdasarkan analisis dan Biaya
pengamatan yang telah dilakukan, Berdasarkan data hasil praktik yang
diketahui bahwa data yang dihasilkan telah didapat, diketahui bahwa kegiatan
dari masing-masing metode sensus sensus pokok menggunakan staple card
berbeda. Untuk mengetahui data hasil lebih efisien jika dibandingkan dengan
sensus pokok yang lebih akurat, di menggunakan GPS pada saat
lakukanlah verifikasi terhadap data hasil pengaplikasiannya. Namun jika dilihat
sensus yang berbeda tersebut. Hasil dari manfaat hasil sensus terhadap

20
Jurnal AGRIFOR Volume 22 No.1 (Maret 2023) Pp. 15-28 ISSN P : 1412-6885
https://doi.org/10.31293/agrifor.v22i1 ISSN O : 2503-4960
https://doi.org/10.31293/agrifor.v21i1.6316

berbagai kegiatan yang ada di mengoperasikannya. GPS yang


perkebunan kelapa sawit, apakah digunakan pada kajian ini yaitu GPS
menggunakan staple card akan tetap Garmin 76CSx. GPS ini dioperasikan
lebih efisien. dengan 2 baterai jenis AA Alkaline yang
memiliki ketahanan 18 jam. GPS ini di
1. Biaya Operasional GPS asumsikan memiliki ketahanan selama 10
Salah satu kelemahan tahun. Untuk lebih jelasnya mengenai
menggunakan GPS sebagai alat sensus biaya penggunaan GPS dapat dilihat
pokok yaitu harganya yang mahal serta pada tabel 4.
membutuhkan baterai untuk

Tabel 4. Biaya Operasional GPS per Tahun.

Alat sensus Ketahanan Harga/Satuan Cost/thn

GPS 10 Tahun Rp 3.990.000,- Rp 399.000,-

Baterai 18 jam Rp 9.500,- / set Rp 32.632,-

Total Rp 431.632,-

Sumber: Data (2021)

Baterai AA Alkaline memiliki menyelesaikan pekerjaan sensus dalam


ketahanan selama 18 jam atau di satu afdeling (ex.AfdOB = 500,24 ha)
asumsikan dapat digunakan selama 3 hari membutuhkan 54 hari kerja.
kerja. Norma 0,103 hk/ha, berarti untuk

Biaya yang dibutuhkan

= Rp 163.162/rotasi

Dengan rotasi sensus pokok 5 biaya tanaman digunakan untuk


tahun sekali, maka biaya yang digunakan pemupukan. Agar biaya yang dikeluarkan
per tahun adalah Rp.32.632/tahun. tersebut dapat efektif dan efisien, maka
Sehingga biaya operasional GPS adalah perlu dilakukan kegiatan sensus pokok
Rp.863/ha/tahun. secara teliti, sehingga dapat
menghasilkan data yang akurat.
2. Efisiensi Berdasarkan data hasil sensus
Pemupukan menggunakan staple card, diketahui
Salah satu manfaat hasil sensus bahwa blok B23 dengan luas areal 6,46
pokok yaitu sebagai dasar perhitungan ha dan populasi 136 pkk/ha, terdapat 356
kebutuhan pupuk. Kegiatan pemupukan pokok hidup, 157 pokok sisip dan 103
pada tanaman kelapa sawit memegang pokok abnormal.
peranan sangat penting, lebih dari 50% Namun setelah dilakukan

21
Metode Sensus Pokok Tanaman … Stefano et al.

pengecekan ulang didapatkan data terbuang atau tidak efektif.


yaitu,334 pokok hidup, 163 pokok sisip Berdasarkan uraian di atas, maka
dan 113 pokok abnormal. Dengan kata besarnya biaya yang terbuang pada
lain terdapat kesalahan pendataan dalam kegiatan pemupukan NPK 15 (Dosis 2
peta pohon(staple card) yaitu lebih 6 kg/pkk dan harga/kg = Rp.3.450) untuk
pokok. Jika perhitungan kebutuhan pupuk Afdeling OB (500,24 ha) per tahun
didasarkan pada hasil sensus adalah sebagai berikut:
menggunakan staple card, maka terdapat
6 until pupuk (dosis/pokok) yang

Biaya yang terbuang

= Rp 6.411.745 / tahun

Total biaya yang terbuang untuk 3 tersisip. Artinya masih terdapat titik atau
jenis pupuk yang digunakan (NPK 15 = pokok non produktif dalam suatu areal
Rp.6.411.745; Dolomit = Rp.306.649; yang telah dilakukan penyisipan.
Urea = Rp.4.460.344) yaitu Berdasarkan hasil pengamatan
Rp.11.178.738/tahun atau diketahui bahwa pada Blok B23 dengan
Rp.22.347/ha/tahun. luas 6,46 ha terdapat 9 titik/pokok non
produktif (titik kosong dan pokok mati)
3. Efektivitas Penyisipan yang tidak ter data dalam peta
Kegiatan penyisipan merupakan pohon(staple card).Ini berarti 9 pkk
tindakan lanjutan dari kegiatan sensus tersebut tidak akan tersisip. Maka
pokok. Penyisipan dilakukan dengan besarnya kerugian yang didapat untuk
mengganti tanaman yang mati, abnormal Afd OB (500,24 ha = 696 titik tanam
maupun titik kosong. Kurang akurat nya tidak tersisip) per tahun, jika potensi
data sensus yang dihasilkan dapat produksi optimalnya mencapai 18 ton
mengakibatkan tidak semua tanaman TBS/ha/tahun (Rp.1.000/kg TBS) dapat
mati, abnormal maupun titik kosong dilihat pada perhitungan berikut ini:

Besar kerugian

= Rp 92.117.647 / tahun = Rp 184.147 / Ha / Thn

Berdasarkan perhitungan efisiensi


di atas, maka total profit dari penggunaan
GPS dapat dilihat pada tabel 5.

22
Jurnal AGRIFOR Volume 22 No.1 (Maret 2023) Pp. 15-28 ISSN P : 1412-6885
https://doi.org/10.31293/agrifor.v22i1 ISSN O : 2503-4960
https://doi.org/10.31293/agrifor.v21i1.6316

Tabel 5. Profit penggunaan GPS dibandingkan Staple card.

Pengeluaran Pendapatan Profit


(Cost / Ha / Tahun) (Cost / Ha / Tahun) (Cost / Ha / Tahun)

Aplikasi GPS Rp 957,- Rp 957,- (-)


Operasional GPS Rp 863,- Rp 863,- (-)
Efisiensi pemupukan Rp 22.347,- Rp 22.347,- (+)
Efektivitas penyisipan Rp 184.147,- Rp 184.147,- (+)
Total Rp 20.527,- Rp 184.147,- Rp 204.674,-
Sumber: Data (2021)

Dari tabel 5 diketahui bahwa yang telah memberikan Dana Sertifikasi


penggunaan GPS sebagai alat sensus, jika Dosen yang digunakan sebagai dana
dilihat dari manfaat data hasil sensus pengabdian pada masyarakat dan
terhadap kegiatan lain di perkebunan penelitian mandiri dosen.
kelapa sawit, dapat menghasilkan profit
sebesar Rp.204.674/ha/tahun jika DAFTAR PUSTAKA
dibandingkan dengan penggunaan staple Abkarian, H., Tahlyan, D., Mahmassani,
card sebagai alat sensus. H., & Smilowitz, K. (2022).
Characterizing visitor engagement
4. KESIMPULAN behavior at large-scale events :
Berdasarkan hasil kajian, dapat Activity sequence clustering and
disimpulkan bahwa, tingkat akurasi data ranking using GPS tracking data.
hasil sensus pokok menggunakan GPS Tourism Management, 88(August
lebih tinggi jika dibandingkan dengan 2021), 104421.
menggunakan staple card. https://doi.org/10.1016/j.tourman.
Waktu yang dibutuhkan per tahun, 2021.104421
dan per operasional, dengan biaya Abu, H. (2022). ScienceDirect
aplikasi awal sensus pokok menggunakan ScienceDirect ScienceDirect
staple card lebih efisien yaitu dapat Crowdsensing Application on
menghemat biaya Rp.957/ha/tahun,
Coalition Game Using GPS and
namun jika dilihat dari manfaat hasil IoT Crowdsensing Application on
sensus terhadap efisiensi pemupukan dan Coalition Game Using GPS and
efektivitas penyisipan maka penggunaan IoT Parking in Smart Cities
GPS sebagai alat sensus lebih efisien Parking in Smart Cities. Procedia
dengan menghemat biaya sebesar Computer Science, 201, 535–542.
Rp.204.674/ha/tahun. https://doi.org/10.1016/j.procs.20
Perlu kajian lebih lanjut mengenai 22.03.069
tingkat akurasi hasil sensus menggunakan
GPS yang lebih detail, baik pada areal Ashour, I., Tokhey, M. El, Mogahed, Y.,
bertopografi datar, bergelombang & Ragheb, A. (2022).
maupun berbukit. Performance of global navigation
satellite systems ( GNSS ) in
5. UCAPAN TERIMA KASIH absence of GPS observations. Ain
Ucapan terima kasih kepada Shams Engineering Journal,
Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan 13(2), 101589.

23
Metode Sensus Pokok Tanaman … Stefano et al.

https://doi.org/10.1016/j.asej.2021 61(12), 10805–10818.


.09.016 https://doi.org/10.1016/j.aej.2022.
04.026
Bada, M., Eddine, D., Lagraa, N.,
Abdelaziz, C., Imran, M., & Friedrich, B. (2022). ScienceDirect
Shoaib, M. (2021). A policy- ScienceDirect Benchmarking
based solution for the detection of machine learning algorithms by
colluding GPS-Spoofing attacks inferring transportation modes
in FANETs. Transportation from unlabeled GPS data.
Research Part A, 149(May), 300– Transportation Research
318. Procedia, 62(Ewgt 2021), 383–
https://doi.org/10.1016/j.tra.2021. 392.
04.022 https://doi.org/10.1016/j.trpro.202
2.02.048
Demissie, M. G., & Kattan, L. (2022).
Estimation of truck origin- Guo, B., Di, M., Song, F., Li, J., & Shi,
destination flows using GPS data. S. (2021). Integrated coseismic
Transportation Research Part E, displacement derived from high-
159(January 2021), 102621. rate GPS and strong-motion
https://doi.org/10.1016/j.tre.2022. seismograph : Application to the
102621 2017 Ms 7 . 0 Jiuzhaigou
Eirill, B., & Mj, C. (2022). Earthquake. Measurement,
182(March), 109735.
Transportation Research
https://doi.org/10.1016/j.measure
Interdisciplinary Perspectives Use
ment.2021.109735
of GPS-data to improve transport
solutions in a cost and Gurbuz, G., Akgul, V., Gormus, K. S., &
environmental perspective. Kutoglu, S. H. (2021). Journal of
13(September 2021). Atmospheric and Solar-Terrestrial
https://doi.org/10.1016/j.trip.2022. Physics Assessment of
100557 precipitable water vapor over
Turkey using GLONASS and
Fang, J., He, M., Luan, W., & Jiao, J.
GPS. Journal of Atmospheric and
(2021). Geodesy and
Solar-Terrestrial Physics,
Geodynamics Crustal vertical
222(January), 105712.
deformation of Amazon Basin
https://doi.org/10.1016/j.jastp.202
derived from GPS and GRACE /
1.105712
GFO data over past two decades.
Geodesy and Geodynamics, 12(6), Habibie, T. J., Yasirandi, R., Oktaria, D.,
441–450. Habibie, T. J., Yasirandi, R., &
https://doi.org/10.1016/j.geog.202 Oktaria, D. (2022). ScienceDirect
1.09.002 ScienceDirect The analysis of
Pangandaran f f isherman ’ s
Faris, A. M., Zwain, H. M.,
isherman ’ s actual actual usage
Hosseinzadeh, M., & Sh, H.
level of The analysis of
(2022). Start-up and operation of
Pangandaran usage level of GPS
novel EN-MBBR system for
GPS based on model based on
sidestreams treatment and
TAM model. Procedia Computer
sensitivity analysis modeling
Science, 197(2021), 34–41.
using GPS-X simulation.
https://doi.org/10.1016/j.procs.20
Alexandria Engineering Journal,

24
Jurnal AGRIFOR Volume 22 No.1 (Maret 2023) Pp. 15-28 ISSN P : 1412-6885
https://doi.org/10.31293/agrifor.v22i1 ISSN O : 2503-4960
https://doi.org/10.31293/agrifor.v21i1.6316

21.12.115 Liang, H., Zhan, W., & Li, J. (2021).


ScienceDirect Vertical surface
Halloran, J. O., Sophie, A., Bj, L., &
displacement of mainland China
Gyrd-hansen, D. (2021). Social
from GPS using the multisurface
Science & Medicine Time to
function method. Advances in
retire ? A register-based study of
Space Research, xxxx.
GPs ’ practice style prior to
https://doi.org/10.1016/j.asr.2021.
retirement. 281(May).
02.024
https://doi.org/10.1016/j.socscime
d.2021.114099 Lv, J., Gao, Z., Kan, J., Lan, R., Li, Y.,
Lou, Y., & Yang, H. (2022).
Jiang, P., Wu, H., & Xin, C. (2021).
Modeling and assessment of
DeepPOSE : Detecting GPS spoo
multi-frequency GPS / BDS-2 /
fi ng attack via deep recurrent
BDS-3 kinematic precise point
neural network. Digital
positioning based on vehicle-
Communications and Networks,
borne data. Measurement, 189,
September 2020.
110453.
https://doi.org/10.1016/j.dcan.202
https://doi.org/10.1016/j.measure
1.09.006
ment.2021.110453
Kenpankho, P., Chaichana, A., Trachu,
Memarian, O., Mehdi, S., Alizadeh, S., &
K., & Supnithi, P. (2021).
ScienceDirect Real-time GPS Tat, F. (2022). Journal of Asian
Earth Sciences : X Deep learning
receiver bias estimation. Advances
of GPS geodetic velocity. Journal
in Space Research, xxxx, 1–8.
of Asian Earth Sciences: X,
https://doi.org/10.1016/j.asr.2021.
7(September 2021), 100095.
01.032
https://doi.org/10.1016/j.jaesx.202
Kumar, S., Indira, S., & Vemuri, D. 2.100095
(2022). International Journal of
Muhammad, S., Ibrahim, E., Kholil, M.,
Intelligent Networks
& Anggara, O. (2021). Geodesy
Development and performance
and Geodynamics Source of the
evaluation of Correntropy Kalman
2019 M w 6 . 9 Banten Intraslab
Filter for improved accuracy of
earthquake modelled with GPS
GPS position estimation.
data inversion. Geodesy and
International Journal of
Geodynamics, 12(4), 308–314.
Intelligent Networks, 3(December
https://doi.org/10.1016/j.geog.202
2021), 1–8.
1.06.001
https://doi.org/10.1016/j.ijin.2022.
01.002 Nezhadshahbodaghi, M., & Mosavi, M.
R. (2021). A loosely-coupled
Li, X., Zhong, B., Li, J., Liu, R., & Gfo,
EMD-denoised stereo VO / INS /
G. (2022). Geodesy and
GPS integration system in GNSS-
Geodynamics Analysis of
denied environments.
terrestrial water storage changes
Measurement, 183(April),
in the Shaan-Gan-Ning Region
109895.
using GPS and GRACE / GFO.
https://doi.org/10.1016/j.measure
Geodesy and Geodynamics, 13(2),
ment.2021.109895
179–188.
https://doi.org/10.1016/j.geog.202
1.11.001

25
Metode Sensus Pokok Tanaman … Stefano et al.

Olsen, J. R., Caryl, F. M., Mccrorie, P., & methodology for transport mode
Mitchell, R. (2022). Landscape detection in GPS tracking data.
and Urban Planning Travel Behaviour and Society,
Socioeconomic inequality in 26(July 2021), 159–167.
Scottish children ’ s exposure to https://doi.org/10.1016/j.tbs.2021.
and use of natural space and 10.004
private gardens , measured by Sadli, R., Afkir, M., Hadid, A., Rivenq,
GPS. Landscape and Urban A., & Taleb-ahmed, A. (2022).
Planning, 223(March), 104425. ScienceDirect Map-Matching-
https://doi.org/10.1016/j.landurbpl Based Map-Matching-Based
an.2022.104425 Localization Localization Using
Othman, S. E., Salama, G. M., & Hamed, Using Camera Camera and and
H. F. A. (2021). Heliyon Low-Cost GPS For Accuracy
Methodology for the remote GPS For Lane-Level Accuracy.
transfer of GPS receiver station Procedia Computer Science,
data through a GSM network. 198(2021), 255–262.
Heliyon, 7(March), e08330. https://doi.org/10.1016/j.procs.20
https://doi.org/10.1016/j.heliyon.2 21.12.237
021.e08330 Sai, S., Rajana, K., Shrungeshwara, T. S.,
Rout, A., Nitoslawski, S., Ladle, A., & & Vivek, C. G. (2022).
Galpern, P. (2021). Computers , ScienceDirect Evaluation of long-
Environment and Urban Systems term variability of ionospheric
Using smartphone-GPS data to total electron content from IRI-
understand pedestrian-scale 2016 model over the Indian sub-
behavior in urban settings : A continent with a latitudinal chain
review of themes and approaches. of dual-frequency geodetic GPS
Computers, Environment and observations during 2002 to 2019.
Urban Systems, 90(February), Advances in Space Research,
101705. 69(5), 2111–2125.
https://doi.org/10.1016/j.compenv https://doi.org/10.1016/j.asr.2021.
urbsys.2021.101705 12.005
Rupi, F., Poliziani, C., Rupi, F., & Saracco, M., & Saracco, M. (2022).
Schweizer, J. (2022). ScienceDirect Cyclist ’ s Cyclist ’
ScienceDirect ScienceDirect s waiting waiting time time
ScienceDirect Traffic surveys and estimation estimation at at
GPS traces to explore patterns in intersections , intersections , a a
cyclist ’ s Traffic surveys and case case study study with with
GPS traces to explore patterns in GPS GPS traces traces from from
cyclist ’ s in-motion speeds in- Bologna Bologna. Transportation
motion speeds. Transportation Research Procedia, 62(Ewgt
Research Procedia, 60(2021), 2021), 325–332.
410–417. https://doi.org/10.1016/j.trpro.202
https://doi.org/10.1016/j.trpro.202 2.02.041
1.12.053 Schwemmer, P., Rousseau, P., & Bocher,
Sadeghian, P., Zhao, X., Golshan, A., & P. (2021). Forensic Science
Håkansson, J. (2022). A stepwise International : Animals and

26
Jurnal AGRIFOR Volume 22 No.1 (Maret 2023) Pp. 15-28 ISSN P : 1412-6885
https://doi.org/10.31293/agrifor.v22i1 ISSN O : 2503-4960
https://doi.org/10.31293/agrifor.v21i1.6316

Environments Case Report GPS pointing modes. Advances in


tracking data can document wind Space Research, 69(2), 1050–
turbine interactions : Evidence 1059.
from a GPS-tagged Eurasian https://doi.org/10.1016/j.asr.2021.
curlew. 1. 10.039
https://doi.org/10.1016/j.fsiae.202 Xu, J., & Liu, Z. (2021). International
1.100036 Journal of Applied Earth
Sharma, G. (2022). Geodesy and Observations and Geoinformation
Geodynamics Manifestation of Radiance-based retrieval of total
earthquake preparation zone in the water vapor content from sentinel-
ionosphere before the earthquake 3A OLCI NIR channels using
revealed by GPS e TEC data , a ground-based GPS measurements.
case of 2021 Sonitpur , Assam International Journal of Applied
earthquake. Geodesy and Earth Observation and
Geodynamics, xxxx, 0–8. Geoinformation, 104, 102586.
https://doi.org/10.1016/j.geog.202 https://doi.org/10.1016/j.jag.2021.
1.09.010 102586
Sutton, L., Jose, K., Betzold, A., Hansen, Zeeshan, M., Chu, H., & Burbey, T. J.
E., Laslett, L., Makin, J., (2021). Spatio-temporal
Winzenberg, T., Balogun, S., & estimation of monthly
Aitken, D. (2021). Osteoarthritis groundwater levels from GPS-
and Cartilage Open based land deformation.
Understanding the management of Environmental Modelling and
osteoarthritis : A qualitative study Software, 143(1), 105123.
of GPs and orthopaedic surgeons https://doi.org/10.1016/j.envsoft.2
in Tasmania , Australia. 021.105123
Osteoarthritis and Cartilage Zhang, B., Niu, J., Li, W., Shen, Y., &
Open, 3(4), 100218. Wu, T. (2021). ScienceDirect A
https://doi.org/10.1016/j.ocarto.20 single station ionospheric
21.100218
empirical model using GPS-TEC
Vijayan, M. S. M., & Shimna, K. (2022). observations based on nonlinear
ScienceDirect Detecting aliasing least square estimation method.
and artifact free co-seismic and Advances in Space Research,
tsunamigenic ionospheric xxxx.
perturbations using GPS. https://doi.org/10.1016/j.asr.2021.
Advances in Space Research, 07.017
69(2), 951–975. Zhu, Y., Jiang, M., & Yamamoto, T.
https://doi.org/10.1016/j.asr.2021. (2022). Analysis on the driving
10.040 behavior of old drivers by driving
Wei, C., Gu, D., Shao, K., Liu, P., Zhu, recorder GPS trajectory data.
W., & Zhu, J. (2022). Asian Transport Studies, 8(July
ScienceDirect In-flight 2021), 100063.
performance analysis and antenna https://doi.org/10.1016/j.eastsj.20
phase center calibration of MEMS 22.100063
GPS receiver on-board TianQin-1
in the nadir-pointing and Sun-

27
Metode Sensus Pokok Tanaman … Stefano et al.

Žunić, E., Delalić, S., & Đonko, D. based on real GPS data.
(2020). Adaptive multi-phase Transportation Letters, 0(0), 1–
approach for solving the realistic 14.
vehicle routing problems in https://doi.org/10.1080/19427867.
logistics with innovative 2020.1824311
comparison method for evaluation

28

You might also like