Born 2018

Download as pdf or txt
Download as pdf or txt
You are on page 1of 92

PT BORNEO LUMBUNG ENERGI & METAL Tbk.

DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES

LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN/


CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

31 DESEMBER 2018 DAN 2017/


31 DECEMBER 2018 AND 2017

DAN/AND

LAPORAN AUDITOR INDEPENDEN/


INDEPENDENT AUDITORS’ REPORT
PT BORNEO LUMBUNG ENERGI & METAL, Tbk PT BORNEO LUMBUNG ENERGI & METAL, Tbk
DAFTAR ISI TABLE OF CONTENTS

Lampiran/
Attachments

Laporan Auditor Independen Independent Auditor’s Report

Laporan Keuangan Financial Statements

Laporan Posisi Keuangan Konsolidasian 1 Consolidated Statements of Financial


Position

Laporan Laba Rugi Komprehensif Konsolidasian 2 Consolidated Statements of


Comprehensive Income

Laporan Perubahan Ekuitas Konsolidasian 3 Consolidated Statement Changes in


Equity

Laporan Arus Kas Konsolidasian 4 Consolidated Statement of Cash Flows

Catatan atas Laporan Keuangan Konsolidasian 5 Notes to the Consolidated Financial


Statements
PT BORNEO LUMBUNG ENERGI & METAL Tbk. DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 1/1 Schedule

LAPORAN POSISI KEUANGAN CONSOLIDATED STATEMENTS OF


KONSOLIDASIAN FINANCIAL POSITION
31 DESEMBER 2018 DAN 2017 31 DECEMBER 2018 AND 2017
(Dinyatakan dalam Dolar AS, (Expressed in US Dollars,
kecuali nilai nominal dan data saham) except for par value and share data)

Catatan/
Notes 2018 2017
ASET LANCAR CURRENT ASSETS
Kas dan setara kas 4 908,046 25,308,810 Cash and cash equivalents
Kas di bank yang dibatasi
penggunaannya 5 21,965 22,875 Restricted cash in bank
Piutang usaha - Pihak ketiga 6 29,735,357 57,683,070 Trade receivables - Third parties
Uang muka dan pembayaran Advances and prepayments,
dimuka, bagian lancar 7 101,456,577 75,742,935 current portion
Persediaan 8 138,204,293 129,889,122 Inventories
Pajak dibayar di muka,
bagian lancar 18a 59,740,070 54,393,898 Prepaid tax, current portion
Jumlah Aset Lancar 330,066,308 343,040,710 Total Current Assets

ASET TIDAK LANCAR NON-CURRENT ASSETS


Aset pajak tangguhan 18d 138,154,226 125,293,119 Deferred tax assets
Aset tetap 10 246,380,855 270,647,787 Fixed assets
Biaya eksplorasi dan
pengembangan yang Deferred exploration and
ditangguhkan 9 108,206,704 112,202,668 development expenditure
Properti pertambangan 11 132,880,601 136,312,855 Mining properties
Aset tidak lancar lainnya 12 1,582,878 1,582,878 Other non-current assets
Jumlah Aset Tidak Lancar 627,205,264 646,039,307 Total Non-Current Assets
JUMLAH ASET 957,271,572 989,080,017 TOTAL ASSETS

Catatan atas laporan keuangan konsolidasian terlampir merupakan The accompanying notes to the consolidated financial statements
bagian yang tidak terpisahkan dari laporan keuangan konsolidasian form an integral part of these consolidated financial statements.
secara keseluruhan.
PT BORNEO LUMBUNG ENERGI & METAL Tbk. DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 1/2 Schedule

LAPORAN POSISI KEUANGAN CONSOLIDATED STATEMENTS OF


KONSOLIDASIAN FINANCIAL POSITION
31 DESEMBER 2018 DAN 2017 31 DECEMBER 2018 AND 2017
(Dinyatakan dalam Dolar AS, (Expressed in US Dollars,
kecuali nilai nominal dan data saham) except for par value and share data)

Catatan/
Notes 2018 2017

LIABILITAS JANGKA PENDEK CURRENT LIABILITIES


Utang usaha - Pihak ketiga 13 14,590,608 12,212,944 Trade payables - Third parties
Bagian lancar atas utang yang Current maturity of
telah direstrukturisasi 17 3,152,248 - restructured debt
Beban yang masih harus dibayar 14 44,438,574 13,031,634 Accrued expenses
Utang pajak: Tax payable:
- Pajak lainnya 18b 547,356 - Other taxes -
Saldo transaksi rekening koran Related-party current
pihak berelasi 29a 93,959,517 94,782,786 account balances
Bagian lancar atas utang sewa Current maturity of long-term
pembiayaan 16 1,369,147 - finance lease payables
Bagian lancar atas pinjaman Current maturity of
jangka panjang 15a 744,820,315 762,820,315 long-term borrowings
Jumlah Liabilitas Jangka
Pendek 902,877,765 882,847,679 Total Short Tem Liabilities

LIABILITAS JANGKA PANJANG NON-CURRENT LIABILITIES


Utang yang telah direstrukturisasi 17 809,439,993 813,817,532 Restructured debt
Liabilitas pajak tangguhan 18d - 585,339 Deferred tax liabilities
Kewajiban jangka panjang setelah Long-term borrowings
dikurangi bagian lancar: net of current maturity:
- Utang sewa pembiayaan 16 1,565,950 3,221,549 Finance lease payables -
Penyisihan reklamasi dan Provision for reclamation
penutupan tambang 32c 2,058,749 2,073,723 and mine closure
Penyisihan imbalan karyawan 19 3,920,623 2,527,623 Provision for employee benefits
Jumlah Liabilitas Jangka
Panjang 816,985,315 822,225,766 Total Long Term Liabilities
JUMLAH LIABILITAS 1,719,863,080 1,705,073,445 TOTAL LIABILITIES

(DEFISIENSI EKUITAS)/ (DEFICIENCY IN


EKUITAS EQUITY)/ EQUITY
Ekuitas yang diatribusikan Equity attributable to
kepada pemilik entitas induk owners of the parent
Modal saham-modal dasar
53.080.000.000 lembar saham,
ditempatkan dan disetor penuh Share capital-authorized
17.693.000.000 lembar saham 53,080,000,000 shares, issued
dengan nilai nominal per saham and fully paid 17,693,000,000
Rp.100 20 196,714,032 196,714,032 shares at par value of Rp.100
Premi saham 21 517,679,733 517,679,733 Share premium
Saham simpanan 20 (8,380,461) (8,380,461) Treasury shares
(Accumulated losses)/
(Akumulasi rugi)/saldo laba retained earnings
- Dicadangkan 22 138,079,672 138,079,672 Appropriated -
- Tidak dicadangkan (1,606,679,406) (1,560,084,143) Unappropriated -
(762,586,430) (715,991,167)
Kepentingan non pengendali (5,078) (2,261) Non-controlling interest

TOTAL DEFICIENCY
JUMLAH DEFISIENSI EKUITAS (762,591,508) (715,993,428) IN EQUITY
JUMLAH LIABILITAS DAN TOTAL LIABILITIES AND
DEFISIENSI EKUITAS 957,271,572 989,080,017 DEFICIENCY IN EQUITY

Catatan atas laporan keuangan konsolidasian terlampir merupakan The accompanying notes to the consolidated financial statements
bagian yang tidak terpisahkan dari laporan keuangan konsolidasian form an integral part of these consolidated financial statements.
secara keseluruhan.
PT BORNEO LUMBUNG ENERGI & METAL Tbk. DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 2 Schedule

LAPORAN LABA RUGI KOMPREHENSIF CONSOLIDATED STATEMENTS OF


KONSOLIDASIAN COMPREHENSIVE INCOME
UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR FOR THE YEARS ENDED
31 DESEMBER 2018 DAN 2017 31 DECEMBER 2018 AND 2017
(Dinyatakan dalam Dolar AS) (Expressed in US Dollars)

Catatan/
Notes 2018 2017

Penjualan bersih 23 52,746,842 241,774,069 Net sales


Beban pokok penjualan 24 (96,148,422) (151,099,385) Cost of goods sold
Laba (rugi) bruto (43,401,580) 90,674,684 Gross profit (loss)

Beban penjualan dan pemasaran 25 (3,379,466) (9,026,741) Selling and marketing expenses
General and Administration
Beban umum dan administrasi 26 (11,155,931) (21,885,783) expenses
Beban lain-lain, bersih 27,28 (2,317,221) (6,169,965) Other expenses, net
(16,852,618) (37,082,489)
Laba (rugi) sebelum pajak
penghasilan (60,254,198) 53,592,195 Profit (loss) before income tax
Pajak penghasilan 18c 13,446,448 (19,268,635) Income tax

Laba (rugi) bersih tahun


berjalan (46,807,750) 34,323,560 Net income (loss) for the year

Other comprehensive
Laba (rugi) komprehensif lain 19 209,670 - Income (loss)

Laba (rugi) komprehensif Comprehensive income (loss)


tahun berjalan (46,598,080) 34,323,560 for the year

Laba (rugi) bersih yang Net income (loss)


diatribusikan kepada: attributable to:
- Pemilik entitas induk (46,804,933) 34,322,102 Owners of the parent -
- Kepentingan nonpengendali (2,817) 1,458 Non-controlling interest -
(46,807,750) 34,323,560
Laba (rugi) komprehensif yang Comprehensive income (loss)
diatribusikan kepada: attributable to:
- Pemilik entitas (46,595,263) 34,322,102 Owners of the parent -
- Kepentingan nonpengendali (2,817) 1,458 Non-controlling interest -
(46,598,080) 34,323,560
Laba (rugi) bersih per saham Basic and diluted
dasar dan dilusian (nilai 30 profit (loss) per share
penuh) (0.003) 0.002 (full amount)

Catatan atas laporan keuangan konsolidasian terlampir merupakan The accompanying notes to the consolidated financial statements
bagian yang tidak terpisahkan dari laporan keuangan konsolidasian form an integral part of these consolidated financial statements.
secara keseluruhan.
PT BORNEO LUMBUNG ENERGI & METAL Tbk. DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 3 Schedule

LAPORAN PERUBAHAN EKUITAS KONSOLIDASIAN CONSOLIDATED STATEMENTS OF CHANGES IN EQUITY


UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR FOR THE YEARS ENDED
31 DESEMBER 2018 DAN 2017 31 DECEMBER 2018 AND 2017
(Dinyatakan dalam Dolar AS) (Expressed in US Dollars)

(Akumulasi rugi)/
saldo laba/ Jumlah
(Accumulated loss)/ (defisiensi
retained earnings Kepentingan ekuitas)/
Premi Saham non Total
Modal saham/ simpanan/ Tidak pengendali/ (Deficiency
Catatan/ saham/ Share Treasury Dicadangkan/ dicadangkan/ Jumlah/ Non-controlling In equity)/
Notes Share capital premium shares Appropriated Unappropriated Total interest Equity

Saldo 1 Januari 2017 196,714,032 517,679,733 (8,380,461) 138,079,672 (1,594,406,245) (750,313,269) (3,719) (750,316,988) Balance as at January 1, 2017
Laba komprehensif tahun Comprehensive income for the
berjalan - - - - 34,322,102 34,322,102 1,458 34,323,560 year

Saldo 1 Januari 2018/31 Balance as at January 1, 2018/


Desember 2017 196,714,032 517,679,733 (8,380,461) 138,079,672 (1,560,084,143) (715,991,167) (2,261) (715,993,428) December 31, 2017
Rugi komprehensif tahun Comprehensive loss
berjalan - - - - (46,595,263) (46,595,263) (2,817) (46,598,080) for the year
Balance as at
Saldo 31 Desember 2018 196,714,032 517,679,733 (8,380,461) 138,079,672 (1,606,679,406) (762,586,430) (5,078) (762,591,508) December 31, 2018

Catatan atas laporan keuangan konsolidasian terlampir merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari laporan The accompanying notes to the consolidated financial statements form an integral part of these consolidated
keuangan konsolidasian secara keseluruhan. financial statements.
PT BORNEO LUMBUNG ENERGI & METAL Tbk. DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 4 Schedule

LAPORAN ARUS KAS KONSOLIDASIAN CONSOLIDATED STATEMENTS OF CASH FLOWS


UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR FOR THE YEARS ENDED
31 DESEMBER 2018 DAN 2017 31 DECEMBER 2018 AND 2017
(Dinyatakan dalam Dolar AS) (Expressed in US Dollars)

2018 2017

Arus kas dari aktivitas operasi Cash flows from operating activities
Penerimaan dari pelanggan 82,771,241 232,786,005 Receipts from customers
Pembayaran kepada pemasok untuk Payments to suppliers
kepentingan produksi (47,913,035) (143,448,648) related to production
Pembayaran kepada pemasok untuk Payments to suppliers not
keperluan operasional non produksi (7,729,579) (20,681,481) related to production
Pembayaran sehubungan dengan
karyawan (16,293,681) (14,875,102) Payments related to employees
Pembayaran kepada Pemerintah (11,284,562) (37,374,764) Payments to Government

Arus kas bersih yang (digunakan Net cash flows (used in)
untuk) diperoleh dari aktivitas provided from operating
operasi (449,616) 16,406,010 activities

Arus kas dari aktivitas investasi Cash flows from investing activities
Penerimaan dari kas di bank yang dibatasi Proceeds from restricted cash in
penggunaannya 910 277 banks
Pembayaran pembelian aset tetap (2,163,663) (12,359,310) Payment for purchases of fixed assets
Penambahan piutang dari pihak Payment of amount due from
berelasi (276,654) - related parties
Penerimaan atas transaksi rekening koran Receipts from current account to related
kepada pihak berelasi - 16,684,145 parties

Arus kas bersih yang (digunakan


untuk)/diperoleh dari aktivitas Net cash flows (used in)/ from
investasi (2,439,407) 4,325,112 investing activities

Arus kas dari aktivitas pendanaan Cash flows from financing activities
Pembayaran pinjaman (21,225,290) - Repayments of borrowings
Pembayaran utang sewa pembiayaan (286,451) (76,480) Payment for leases
Arus kas bersih yang (digunakan
untuk)/diperoleh dari aktivitas Net cash flows (used in)/provided
pendanaan (21,511,741) (76,480) from financing activities
(Penurunan)/kenaikan bersih kas dan Net (decrease)/increase in cash and
setara kas (24,400,764) 20,654,642 cash equivalents
Cash and cash equivalents at
Kas dan setara kas pada awal tahun 25,308,810 4,654,168 the beginning of the year
Cash and cash equivalents at
Kas dan setara kas pada akhir tahun 908,046 25,308,810 the end of the year

Catatan atas laporan keuangan konsolidasian terlampir merupakan The accompanying notes to the consolidated financial
bagian yang tidak terpisahkan dari laporan keuangan konsolidasian statements form an integral part of these consolidated financial
secara keseluruhan. statements.
PT BORNEO LUMBUNG ENERGI & METAL Tbk. DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 4 Schedule

LAPORAN ARUS KAS KONSOLIDASIAN CONSOLIDATED STATEMENTS OF CASH FLOWS


UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR FOR THE YEARS ENDED
31 DESEMBER 2018 DAN 2017 31 DECEMBER 2018 AND 2017
(Dinyatakan dalam Dolar AS) (Expressed in US Dollars)

2018 2017

Arus kas dari aktivitas operasi Cash flows from operating activities
Penerimaan dari pelanggan 82,771,241 232,786,005 Receipts from customers
Pembayaran kepada pemasok untuk Payments to suppliers
kepentingan produksi (47,913,035) (143,448,648) related to production
Pembayaran kepada pemasok untuk Payments to suppliers not
keperluan operasional non produksi (7,729,579) (20,681,481) related to production
Pembayaran sehubungan dengan
karyawan (16,293,681) (14,875,102) Payments related to employees
Pembayaran kepada Pemerintah (11,284,562) (37,374,764) Payments to Government

Arus kas bersih yang (digunakan Net cash flows (used in)
untuk) diperoleh dari aktivitas provided from operating
operasi (449,616) 16,406,010 activities

Arus kas dari aktivitas investasi Cash flows from investing activities
Penerimaan dari kas di bank yang dibatasi Proceeds from restricted cash in
penggunaannya 910 277 banks
Pembayaran pembelian aset tetap (2,163,663) (12,359,310) Payment for purchases of fixed assets
Penambahan piutang dari pihak Payment of amount due from
berelasi (276,654) - related parties
Penerimaan atas transaksi rekening koran Receipts from current account to related
kepada pihak berelasi - 16,684,145 parties

Arus kas bersih yang (digunakan


untuk)/diperoleh dari aktivitas Net cash flows (used in)/ from
investasi (2,439,407) 4,325,112 investing activities

Arus kas dari aktivitas pendanaan Cash flows from financing activities
Pembayaran pinjaman (21,225,290) - Repayments of borrowings
Pembayaran utang sewa pembiayaan (286,451) (76,480) Payment for leases
Arus kas bersih yang (digunakan
untuk)/diperoleh dari aktivitas Net cash flows (used in)/provided
pendanaan (21,511,741) (76,480) from financing activities
(Penurunan)/kenaikan bersih kas dan Net (decrease)/increase in cash and
setara kas (24,400,764) 20,654,642 cash equivalents
Cash and cash equivalents at
Kas dan setara kas pada awal tahun 25,308,810 4,654,168 the beginning of the year
Cash and cash equivalents at
Kas dan setara kas pada akhir tahun 908,046 25,308,810 the end of the year

Catatan atas laporan keuangan konsolidasian terlampir merupakan The accompanying notes to the consolidated financial
bagian yang tidak terpisahkan dari laporan keuangan konsolidasian statements form an integral part of these consolidated financial
secara keseluruhan. statements.
PT BORNEO LUMBUNG ENERGI & METAL Tbk. DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/1 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED


KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2018 DAN 2017 31 DECEMBER 2018 AND 2017
(Dinyatakan dalam Dolar AS, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in US Dollars, unless otherwise stated)

1. INFORMASI UMUM 1. GENERAL INFORMATION

a. Pendirian Perusahaan dan informasi lainnya a. Establishment of the Company and other
information

PT Borneo Lumbung Energi & Metal Tbk. PT Borneo Lumbung Energi & Metal Tbk. (the
(“Perusahaan”) berdiri pada tanggal 3 April 2006, “Company”) was established on 3 April 2006, and
yang akta pendiriannya telah diumumkan dalam it’s deed of establishment was published in
Berita Negara Republik Indonesia tanggal 8 Juli Supplement No. 11258 of the State Gazette No.
2008 Nomor 55 Tambahan No. 11258. Anggaran 55 dated 8 July 2008. The Company’s Articles of
Dasar Perusahaan telah mengalami beberapa Association have been amended several times.
kali perubahan. Diantaranya perubahan berikut Among others the following amendments which
ini yang dilakukan berdasarkan Akta Notaris No. were implemented based on Notarial Deed of
28 tanggal 25 Agustus 2010 dan No. 39 tanggal Fathiah Helmi, S.H. No. 28 dated 25 August 2010
16 Desember 2010, keduanya dibuat di hadapan and No. 39 dated 16 December 2010, to change
Notaris Fathiah Helmi, S.H., yang memuat the status of the Company from a private
tentang perubahan status Perusahaan dari company to a public company, to change the
perusahaan tertutup menjadi perusahaan Company’s name from PT Borneo Lumbung
terbuka, perubahan nama Perusahaan yang Energi to PT Borneo Lumbung Energi & Metal
semula bernama PT Borneo Lumbung Energi Tbk., to conduct a stock split from Rp10,000 to
menjadi PT Borneo Lumbung Energi & Metal Rp100 per share, to issue 4,423,000,000 new
Tbk., pemecahan nilai nominal saham dari shares, to increase the Company’s authorised
Rp10.000 menjadi Rp100 per lembar saham, capital from Rp500 billion to Rp5,308 billion, to
menerbitkan saham baru sebanyak approve the changes to the composition of the
4.423.000.000 lembar saham, meningkatkan Board of Directors and Board of Commissioners,
modal dasar Perusahaan dari Rp500 milyar and to conform with Capital Market and Financial
menjadi Rp5.308 milyar, mengubah susunan Institution (“Bapepam-LK”) regulation No. IX.J.1.
Dewan Direksi dan Dewan Komisaris Deed No. 28 dated 25 August 2010 has been
Perusahaan dan untuk penyesuaian dengan notified to the Minister of Law and Human Rights
Peraturan Badan Pengawas Pasar Modal dan of the Republic of Indonesia as evidenced by
Lembaga Keuangan (“Bapepam-LK”) No. IX.J.1. Decree No. AHU-43248.AH.01.02.TH.2010 dated
Akta No. 28 tanggal 25 Agustus 2010 telah 2 September 2010. Deed No. 39 dated 16
memperoleh persetujuan Menteri Hukum dan December 2010 was notified to the Minister of
Hak Asasi Manusia Republik Indonesia Law and Human Rights of the Republic of
berdasarkan Surat Keputusan No. AHU- Indonesia as evidenced by notification and
43248.AH.01.02.TH.2010 tanggal 2 September acceptance Letter No. AHU-AH.01.10-33018
2010. Sedangkan Akta No. 39 tanggal 16 dated 23 December 2010.
Desember 2010, telah dilaporkan kepada Menteri
Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik
Indonesia berdasarkan bukti penerimaan
pemberitahuan perubahan anggaran dasar No.
AHU-AH.01.10-33018 tanggal 23 Desember
2010.

Susunan Dewan Direksi dan Dewan Komisaris The latest composition of the Board of Directors
Perusahaan terakhir ditetapkan berdasarkan Akta and Board of Commissioners was established
Notaris No. 13 tanggal 11 November 2014, yang based on the Notarial Deed of Notary Ashoya
dibuat di hadapan Notaris Ashoya Ratam S.H. Ratam S.H. M.Kn., No. 13 dated 11 November
M.Kn., yang telah memperoleh persetujuan 2014 which was approved by the Minister of Law
Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik and Human Rights of the Republic of Indonesia
Indonesia berdasarkan Surat Keputusan No. by Decree No. AHU-40575.40.22. Tahun 2014
AHU-40575.40.22. Tahun 2014 tanggal 11 dated 11 November 2014.
November 2014.

Pada laporan keuangan konsolidasian ini, In these consolidated financial statements, the
Perusahaan dan entitas anaknya secara Company and its subsidiaries are collectively
bersama-sama disebut sebagai “Grup”. referred to as the “Group”.

Entitas pengendali utama adalah PT Republik The ultimate parent entity is PT Republik Energi
Energi & Metal (“REM”), sebuah perusahaan & Metal (“REM”), a company incorporated in and
yang didirikan di dan berdasarkan Undang- under the Laws of the Republic of Indonesia.
Undang Republik Indonesia.
PT BORNEO LUMBUNG ENERGI & METAL Tbk. DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/2 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED


KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2018 DAN 2017 31 DECEMBER 2018 AND 2017
(Dinyatakan dalam Dolar AS, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in US Dollars, unless otherwise stated)

1. INFORMASI UMUM (lanjutan) 1. GENERAL INFORMATION (continued)

a. Pendirian Perusahaan dan informasi lainnya a. Establishment of the Company and other
(lanjutan) information (continued)

Perusahaan mulai mengoperasikan The Company commenced its commercial coal


penambangan batubara secara komersial melalui mining operations through a subsidiary on 15
anak perusahaan pada tanggal 15 September September 2009. The Company’s mine site is
2009. Lokasi penambangan Perusahaan berada located in the Muara Laung and Barito Tuhup
di Kecamatan Muara Laung dan Barito Tuhup Raya Sub-districts, Murung Raya Regency,
Raya, Kabupaten Murung Raya, Kalimantan Central Kalimantan. The Company’s head office is
th
Tengah. Perusahaan berkantor pusat di Menara located at Menara Merdeka 30 floor, Jl. Budi
Merdeka lantai 30, Jl. Budi Kemuliaan I No. 2, Kemuliaan I No. 2, Central Jakarta 10110,
Jakarta Pusat 10110, Indonesia. Indonesia.

Sesuai dengan Pasal 3 Anggaran Dasar, In accordance with Article 3 of its Articles of
Perusahaan bergerak dalam bidang usaha Association, the Company is established to
perdagangan, pembangunan, pertambangan, conduct business in trading, construction, mining,
pengangkutan dan jasa. Jasa yang dimaksudkan transportation and services. The term service
termasuk jasa konsultasi bisnis, jasa konsultasi includes business consultation, mining
pertambangan, jasa konsultasi teknik engineering consultation, technical engineering consultation
dan jasa lainnya yang mendukung kegiatan and other services that support mining operations
pertambangan dan perdagangan barang and trading. The Company’s subsidiaries are
tambang. Entitas anak bergerak dalam bidang engaged in coal mining and related activities.
usaha pertambangan batubara dan aktivitas
lainnya yang terkait.

Pada tanggal 31 Desember 2018, susunan As at 31 December 2018, the Company’s Board of
Dewan Komisaris dan Direksi Perusahaan adalah Commissioners and Directors were as follows:
sebagai berikut:

Komisaris Independen : Soesanto Loekman : Independent Commissioner

Direktur : Kenneth Raymond Allan : Director


Direktur : Nenie Afwani : Director
Direktur : Vera Likin : Director

Pada tanggal 31 Desember 2017, susunan As at 31 December 2017, the Company’s Board of
Dewan Komisaris dan Direksi Perusahaan adalah Commissioners and Directors were as follows:
sebagai berikut:

Presiden Komisaris : Silvanus Wenas : President Commissioner


Komisaris Independen : Soesanto Loekman : Independent Commissioner

Direktur : Kenneth Raymond Allan : Director


Direktur : Nenie Afwani : Director
Direktur : Vera Likin : Director

Susunan komite audit Perusahaan pada tanggal The composition of the Company’s audit committee as
31 Desember 2018 dan 2017 adalah sebagai at 31 December 2018 and 2017 was as follows:
berikut:

Ketua : Soesanto Loekman : Chairman

Pada tanggal 31 Desember 2018, Grup As at 31 December 2018, the Group employed
mempekerjakan 1.586 karyawan (2017: 1.597 employees 1,586 (2017: 1,597 employees).
karyawan).

Pergantian Dewan Direksi dan Komite Audit Change of Directors, Audit Committee

Pada tahun 2015 Tuan Alexander Ramlie telah In 2015 Mr Alexander Ramlie resigned as President
mengundurkan diri sebagai Presiden Direktur Director of the Company.
Perusahaan.
PT BORNEO LUMBUNG ENERGI & METAL Tbk. DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/3 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED


KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2018 DAN 2017 31 DECEMBER 2018 AND 2017
(Dinyatakan dalam Dolar AS, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in US Dollars, unless otherwise stated)

1. INFORMASI UMUM (lanjutan) 1. GENERAL INFORMATION (continued)

a. Pendirian Perusahaan dan informasi lainnya a. Establishment of the Company and other
(lanjutan) information (continued)

Pada bulan November 2015 Tuan Maxwell In November 2015 Mr Maxwell Armand resigned
Armand telah mengundurkan diri sebagai as President Director of AKT. In January 2017 Mr
Presiden Direktur AKT. Pada Januari 2017 Tuan Maxwell Armand passed away suddenly.
Maxwell Armand meninggal dunia.

Pada tahun 2015 Tuan Paulus Soelistyo telah In 2015 Mr Paulus Soelistyo resigned from the
mengundurkan diri sebagai Komite Audit . Audit Committee.

Pada 31 Agustus 2018 Tuan Silvanus Wenas On 31 August 2018 Mr Silvanus Wenas resigned
telah mengundurkan diri sebagai Komisaris as President Commisioner of the Company and
Utama Perusahaan dan Komisaris AKT, karena Commissioner of AKT, because of ill-health.
alasan kesehatan yang buruk.

Karena belum ada Rapat Umum Pemegang As there has not been a General Meeting of the
Saham Perseroan sejak bulan Oktober 2014, hal Shareholders of the Company since October
tersebut akan dibahas pada Rapat Umum 2014, these matters will be addressed at the
Pemegang Saham untuk masing-masing tahun General Meeting of Shareholders of each book
buku pengunduran diri tersebut dari masing- year of the respective companies.
masing perusahaan.

b. Penawaran Umum Saham Perdana Perusahaan b. Initial Public Offering of the Company’s Shares

Pada tanggal 16 November 2010, Perusahaan On 16 November 2010, the Company obtained a
menerima Surat Pernyataan Efektif dari Notice of Effectiveness from the Chairman of
Ketua Bapepam-LK dengan suratnya Bapepam-LK via letter No. S-10407/BL/2010 for
No. S-10407/BL/2010 untuk melakukan the Company to conduct its Initial Public Offering
Penawaran Umum Saham Perdana kepada for offering to and subscription by the public at an
masyarakat dengan harga penawaran Rp1.170 offering price of Rp1,170 per share of
per lembar saham atas 4.423.000.000 lembar 4,423,000,000 shares, or 25% of the total of
saham, atau 25% dari keseluruhan 17,693,000,000 of the Company’s issued and fully
17.693.000.000 lembar saham Perusahaan yang paid shares. The shares offered to the public in
ditempatkan dan disetor penuh. Pada tanggal 26 the Company’s Initial Public Offering were listed
November 2010, saham yang ditawarkan kepada with the Indonesia Stock Exchange on
masyarakat dalam Penawaran Umum Saham 26 November 2010. At the same time, the
Perdana dicatatkan di Bursa Efek Indonesia Company on behalf of its founding shareholders
bersamaan dengan pencatatan 13.270.000.000 also listed the entire 13,270,000,000 founder
lembar saham pendiri, sehingga jumlah seluruh shares, which resulted in the entire
saham yang dicatatkan pada Bursa Efek 17,693,000,000 of the Company’s shares being
Indonesia menjadi 17.693.000.000 lembar. listed on the Indonesia Stock Exchange.
PT BORNEO LUMBUNG ENERGI & METAL Tbk. DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/4 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED


KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2018 DAN 2017 31 DECEMBER 2018 AND 2017
(Dinyatakan dalam Dolar AS, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in US Dollars, unless otherwise stated)

1. INFORMASI UMUM (lanjutan) 1. GENERAL INFORMATION (continued)

c. Struktur Grup c. Group structure

Pada tanggal 31 Desember 2018 dan 2017, As at 31 December 2018 and 2017, the structure
struktur Grup adalah sebagai berikut: of the Group was as follows:
Total aset
sebelum eliminasi
Persentase (dalam ribuan AS$)/
kepemilikan (%)/ Total assets
Percentage of before elimination
Tahun ownership (%) (in thousands of US$)
operasi
Aktivitas komersial/ 31 31 31 31
Entitas bisnis/ Lokasi year of Desember/ Desember/ Desember/ Desember/
anak/ Business usaha/ commercial December December December December
Subsidiaries Activity Location operation 2018 2017 2018 2017

Entitas anak melalui kepemilikan langsung/Directly owned subsidiaries

Kalimantan 2009 99,99 99,99 883,216 838,574


PT Asmin
Pertambangan Tengah/
Koalindo
batu bara/ Central
Tuhup
Coal mining Kalimantan
("AKT")

2009 99,99 99,99 225,065 220,510


PT Borneo Penyewaan Kalimantan
Mining Alat berat/ Tengah/
Services Heavy Central
("BMS") Equipment Kalimantan
Rental

Borneo Bumi Investasi/ Singapura/ 2011 100,00 100,00 - -


Energy & investment Singapore
Metal Pte Ltd
("Borneo
Bumi")

AKT AKT

AKT, sebelumnya PT Swabara Guna, didirikan AKT, formerly PT Swabara Guna, was
pada tanggal 11 September 1992 berdasarkan established on 11 September 1992 under the
Undang-Undang Penanaman Modal Dalam framework of Domestic Capital Investment Law
Negeri No. 6 Tahun 1968, yang telah diubah No. 6 of 1968, as amended by Law No. 12 of
dengan Undang-Undang No. 12 Tahun 1970 dan 1970 and by Notarial Deed No. 52 of Sutjipto,
berdasarkan Akta Notaris Sutjipto, S.H., notaris di S.H., notary in Jakarta, dated 11 September
Jakarta, No. 52 tanggal 11 September 1992. Akta 1992. AKT’s Articles of Association were
pendirian AKT disetujui oleh Menteri Kehakiman approved by the Minister of Justice of the
Republik Indonesia melalui Surat Keputusan No. Republic of Indonesia via Decree No. C2–
C2–4105.HT.01.01.TH.93 tanggal 3 Maret 1993, 4105.HT.01.01.TH.93, dated 3 March 1993, and
dan telah diterbitkan dalam Tambahan No. 4418 published in Supplement No. 4418 of State
Berita Acara Negara Republik Indonesia No. 76 Gazette of the Republic of Indonesia No. 76 on
pada tanggal 21 September 1993. Perubahan 21 September 1993. AKT changed to its current
nama menjadi AKT terjadi pada tanggal 25 name on 25 February 1998.
Februari 1998.

Anggaran Dasar AKT telah diubah beberapa kali The Articles of Association of AKT have been
dengan perubahan terakhir kali berdasarkan Akta amended several times with the most recent
Notaris No.163 tanggal 12 Mei 2015, yang dibuat change based on Notarial Deed No. 163 dated 12
di hadapan Notaris Dini Lastari Siburian, S.H., May 2015, drawn up before Dini Lastari Siburian,
notaris di Jakarta, untuk merubah pasal 14 S.H., notary in Jakarta, for the purpose of
mengenai kewenangan Direksi. Akta ini telah amending Article 14 regarding Director’s
dilaporkan ke Menteri Hukum dan Hak Asasi authority. This amendment has been reported to
Manusia dengan No. AHU-AH.01.03-0931485 the Minister of Law and Human Rights via Decree
tanggal 12 Mei 2015. No. AHU-AH.01.03-0931485 dated 12 May 2015.
PT BORNEO LUMBUNG ENERGI & METAL Tbk. DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/5 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED


KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2018 DAN 2017 31 DECEMBER 2018 AND 2017
(Dinyatakan dalam Dolar AS, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in US Dollars, unless otherwise stated)

1. INFORMASI UMUM (lanjutan) 1. GENERAL INFORMATION (continued)

c. Struktur Grup (lanjutan) c. Group Structure (continued)

BMS BMS

BMS, sebelumnya bernama PT Batubara BMS, formerly PT Batubara Tenggara Borneo,


Tenggara Borneo yang didirikan pada tanggal 4 was incorporated on 4 August 2006 based on
Agustus 2006 berdasarkan Akta Notaris Notarial Deed No. 03 of Poerbaningsih Adi
Poerbaningsih Adi Warsito, S.H. No. 03. Warsito, S.H. The Articles of Association of BMS
Anggaran Dasar BMS disetujui oleh Menteri were approved by the Minister of Justice of the
Kehakiman Republik Indonesia melalui Surat Republic of Indonesia via Decree No. C-
Keputusan No. C-24799.HT.01.01.TH.2006 24799.HT.01.01.TH.2006 dated 24 August 2006,
tanggal 24 Agustus 2006 dan diterbitkan dalam and published in Supplement No. 45 of State
Tambahan No. 45 dalam Berita Negara Republik Gazette of the Republic of Indonesia No. 7735
Indonesia No. 7735 tanggal 3 Maret 2008. BMS dated 3 March 2008. BMS changed to its current
berganti nama menjadi nama saat ini pada 16 name on 16 June 2008. The Articles of
Juni 2008 Akta pendirian BMS telah mengalami Association of BMS have been amended several
beberapa kali perubahan untuk disesuaikan times to comform with Law No. 40/2007 regarding
dengan Undang-undang No. 40/2007 tentang Limited Liability Companies, changes in the
Perseroan Terbatas, perubahan susunan Direksi, composition of the Board of Directors, Board of
Dewan Komisaris dan Pemegang Saham. Commissioners and Shareholders. The last
Perubahan terakhir Anggaran Dasar dilakukan amendment to the Articles of Association was
berdasarkan Akta No. 02 tanggal 4 November effected by Notarial Deed No. 02 dated 4
2016 dibuat di hadapan Ilmiawan Dekrit S., S.H., November 2016, drawn up before Muchlis
M.H., notaris di Jakarta. Akta ini mendapat Pathanha, S.H., notary in Jakarta. This deed was
persetujuan Menteri Hukum dan Hak Asasi approved by the Minister of Law and Human
Manusia Republik Indonesia melalui Surat Rights of the Republic of Indonesia via Decree
Keputusan No. AHU-AH.01.03-0096946 tanggal No. AHU-AH.01.03-0096946 dated 8 November
8 Novemeber 2016. 2016.

BMS bergerak dalam bidang jasa pertambangan BMS is engaged in providing coal mining
batubara termasuk sewa alat berat, jasa services, including heavy equipment rental, mine
manajemen pertambangan dan jasa-jasa management services and other related mining
pertambangan lainnya. BMS memulai operasi services. BMS commenced its commercial
komersialnya di bulan Januari 2009. operations in January 2009.

Kantor BMS berlokasi di Menara Merdeka lantai BMS’s registered office is located at Menara
th
29, Jl. Budi Kemuliaan I No. 2, Jakarta 10110, Merdeka 29 floor, Jl. Budi Kemuliaan I No. 2,
Indonesia. Jakarta 10110, Indonesia.

d. Perjanjian Kerjasama Pengusahaan d. Coal Contract of Work (“CCoW”)


Pertambangan Batubara (“PKP2B”)

Pada tanggal 31 Mei 1999, AKT dan Pemerintah On 31 May 1999, AKT entered into a third
Republik Indonesia (“Pemerintah”) generation CCoW with the Government of the
menandatangani PKP2B generasi ketiga. Republic of Indonesia (the “Government”). Under
Berdasarkan ketentuan PKP2B tersebut, AKT the terms of the CCoW, AKT is appointed as the
bertindak sebagai kontraktor Pemerintah dan contractor of the Government, in respect of coal
bertanggung jawab untuk melakukan kegiatan exploration and mining in an area located in
eksplorasi dan pertambangan di area yang Murung Raya, Muara Teweh Regency, Central
berlokasi di Kecamatan Murung Raya, Kabupaten Kalimantan, Indonesia. The area covered by
Muara Teweh, Kalimantan Tengah, Indonesia. AKT’s CCoW initially comprised 40,610 hectares,
Area yang dicakup PKP2B tersebut pada awalnya but this has been reduced to 21,630 hectares
seluas 40.610 hektar namun telah dikurangi pursuant to the relinquishment requirements
menjadi 21.630 hektar akibat dari pelepasan area under the CCoW.
sebagaimana diatur dalam ketentuan PKP2B yang
dimaksud.

Berdasarkan Surat Keputusan Menteri ESDM No. By virtue of Decree of the ESDM No.
375/K.30/DJB, AKT memulai periode operasi 30 375/K.30/DJB, AKT commenced its 30-year
tahunnya sejak 15 September 2009 dengan operating period on 15 September 2009 with
dimulainya produksi pada blok Kohong. initial coal production in the Kohong block.
PT BORNEO LUMBUNG ENERGI & METAL Tbk. DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/6 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED


KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2018 DAN 2017 31 DECEMBER 2018 AND 2017
(Dinyatakan dalam Dolar AS, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in US Dollars, unless otherwise stated)

1. INFORMASI UMUM (lanjutan) 1. GENERAL INFORMATION (continued)

d. Perjanjian Kerjasama Pengusahaan d. Coal Contract of Work (“CCoW”) (continued)


Pertambangan Batubara (“PKP2B”) (lanjutan)

Sebagaimana diatur dalam PKP2B yang As stipulated in the CCoW, the Government is
bersangkutan, Pemerintah berhak atas 13,5% dari entitled to receive 13.5% of the total coal
batubara yang diproduksi. Berdasarkan produced from the final point of production
Keputusan Presiden Republik Indonesia processes established by AKT. In accordance with
No. 75/1996 tanggal 25 September 1996, AKT Presidential Decree No. 75/1996 dated 25
diharuskan untuk menyerahkan bagian 13,5% September 1996, AKT is required to deliver the
atas hak Pemerintah (biasanya disebut sebagai 13.5% Government share of production
“royalti kepada Pemerintah”) dalam bentuk tunai. (commonly referred to as “royalty to Government”)
in advance of shipping/sale.

AKT membukukan 100% pendapatan yang AKT records 100% of its revenue generated from
diperoleh dari penjualan batubara, dan mencatat coal sales, and records the royalty to Government
royalti yang dibayarkan kepada Pemerintah as a component of its cost of goods sold.
sebagai bagian dari beban pokok penjualan.

Kewajiban Pasar Dalam Negeri The Domestic Market Obligation

Kewajiban Pasar Domestik ("DMO") tercantum di The Domestic Market Obligation (“DMO”) is
dalam PKP2B dan perhitungannya didasarkan enshrined in the CCoW/PKP2B and the
pada persyaratan penggunaan batubara yang calculation is based on the expected usage
dibutuhkan oleh entitas Indonesia, yang dibagi requirements of coal by Indonesian entities,
dengan perkiraan jumlah produksi batubara oleh divided by the anticipated total production of coal
Indonesia, untuk mencapai persentase by Indonesia, to arrive at a percentage which is
berdasarkan target produksi yang disetujui oleh then ascribed to each coal producer based on the
ESDM untuk setiap produsen batubara, terlepas ESDM approved production target, regardless of
dari kualitas atau jenis batubaranya. Hal ini quality or type of coal. This results in anomalies as
mengakibatkan anomali karena beberapa jenis various types of coal (including AKT’s hard coking
batubara (termasuk batubara kokas keras AKT) coal) have few or no local users/buyers.
hanya memiliki sedikit atau tidak ada
pengguna/pembeli lokal.

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING 2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING


POLICIES

Berikut ini adalah kebijakan akuntansi penting yang Presented below are the significant accounting
diterapkan dalam penyusunan laporan keuangan policies adopted in preparing the consolidated
konsolidasian Grup, yang sesuai dengan Standar financial statements of the Group, which are in
Akuntansi Keuangan di Indonesia. Laporan conformity with Indonesian Financial Accounting
keuangan konsolidasian ini juga disusun Standards. The consolidated financial statements
berdasarkan peraturan yang ditetapkan oleh Otoritas have also been prepared in conformity with
Jasa Keuangan (“OJK”) No. VIII.G.7 mengenai regulations of the Financial Services Authority
Pedoman Penyajian Laporan Keuangan. Kebijakan (“OJK”) No. VIII.G.7 for the Guidance on Financial
ini telah diterapkan secara konsisten terhadap semua Statement Presentation. These policies have been
periode yang disajikan, kecuali dinyatakan lain. consistently applied to all of the periods presented,
unless otherwise stated.

a. Kelangsungan usaha a. Going concern

Keraguan tentang keberlangsungan Grup muncul The doubt cast on the Group’s ability to operate as
akibat jumlah liabilitas jangka pendek Grup a going concern arises as result of the Company’s
melebihi jumlah aset lancar. significant excess of current liabilities over its
current assets.
PT BORNEO LUMBUNG ENERGI & METAL Tbk. DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/7 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED


KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2018 DAN 2017 31 DECEMBER 2018 AND 2017
(Dinyatakan dalam Dolar AS, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in US Dollars, unless otherwise stated)

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING 2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING


(lanjutan) POLICIES (continued)

a. Kelangsungan usaha (lanjutan) a. Going concern (continued)

Pada tanggal 31 Desember 2018 dan 2017, As at 31 December 2018 and 2017, the Group’s
jumlah liabilitas jangka pendek Group adalah balance of its current liabilities exceeded that of its
AS$573 dibandingkan dengan jumlah aset lancar current assets by US$573 million and US$540
sebesar AS$540. Hal ini disebabkan oleh million, respectively. This was due to the
pengomplokan dan penyajian kewajiban classification of the Company’s indebtedness to
Perusahaan kepada Standard Chartered Bank Standard Chartered Bank (“SCB”) as a current
(“SCB”) sebagai liabilitas jangka pendek untuk liability to reflect the maturity of the debt. The
merefleksikan telah jatuh temponya kewajiban maturity was based on the expiry of the loan term.
terkait. Kewajiban kepada SCB telah jatuh tempo
akibat berakhirnya perjanjian terkait.

Berikut ini disampaikan tindakan-tindakan penting The critical measures which have, and will be,
yang telah, dan akan, dilakukan oleh Grup untuk undertaken by the Group for resolving and
menyelesaikan permasalahan kewajiban kepada extinguishing the SCB debt and the going concern
SCB dan keraguan tentang keberlangsungan issue are as follows:
Group, sebagai berikut:

Pada tanggal 7 Maret 2018, Perusahaan On 7 March 2018, the Company and AKT entered
bersamaan dengan AKT menandatangani Akta into a Settlement Deed with SCB for a complete
Penyelesaian dengan SCB yang akan release and discharge of the outstanding
membebaskan Perusahaan dari keseluruhan indebtedness owed by the Company to SCB, and
kewajibannya kepada SCB, dan kewajiban that owed by AKT to SCB through First Abu Dhabi
keuangan AKT kepada SCB melalui First Abu Bank, formerly First Gulf Bank (“FAB”), subject to
Dhabi Bank - dahulu First Gulf Bank (“FAB”) SCB:
dengan ketentuan bahwa SCB:

(i) menerima AS$20.000.000 (dua puluh juta (i) receiving US$20,000,000 (twenty million US
dolar Amerika Serikat) dari Perusahaan Dollars) from the Company as the initial
sebagai pembayaran awal dari sejumlah settlement amount (after which AKT was
pembayaran yang disetujui dalam Akta released from all obligations for the SCB
Penyelesaian tersebut (setelah itu AKT loan);
dibebaskan dari semua kewajibannya atas
pinjaman dari SCB);
(ii) menerima jumlah tunai yang disepakati (ii) receiving an agreed settlement amount from
dalam Akta Penyelesaian dari investor pihak a third-party investor for a complete release
ketiga sebagai pembayaran untuk akuisisi and discharge of AKT obligations to SCB
keseluruhan sisa pinjaman AKT dari SCB (via FAB); and
(melalui FAB); dan
(iii) berhasil menjual sisa pinjamannya yang ada (iii) successfully disposing of SCB’s remaining
di Perusahaan kepada investor pihak ketiga debt claim against the Company to a third-
yang diperkenalkan oleh Perusahaan party investor that has been introduced by
selambat-lambatnya pada tanggal dan untuk the Company, by a date and for a cash
jumlah yang telah disepakati dalam Akta amount agreed in the Settlement Deed.
Penyelesaian.

Berdasarkan kesepakatan yang termuat dalam Pursuant to this Settlement Deed, SCB would
Akta Penyelesaian, hak tagih SCB kepada continue to maintain its debt claims against the
Perusahaan tetap berlaku sampai dengan Company until all of the terms of the Settlement
kewajiban-kewajiban keuangan Perusahaan Deed are satisfied by the Company.
kepada SCB yang disepakati di dalamnya
terpenuhi.

Saldo pinjaman AKT dari SCB (melalui FAB) yang The AKT debt to SCB (via FAB) referred to above
dimaksud disajikan di neraca Perusahaan dan has been grouped and presented on the
AKT sebagai, dan merupakan bagian dari, Utang respective balance sheet as, and part of,
Yang Telah Direstrukturisasi. Restructured Debt.
PT BORNEO LUMBUNG ENERGI & METAL Tbk. DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/8 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED


KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2018 DAN 2017 31 DECEMBER 2018 AND 2017
(Dinyatakan dalam Dolar AS, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in US Dollars, unless otherwise stated)

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING 2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING


(lanjutan) POLICIES (continued)

a. Kelangsungan usaha (lanjutan) a. Going concern (continued)

Sehubungan dengan jual beli sisa pinjaman SCB In respect of the debt acquisition by a third-party
kepada Perusahaan sebagaimana disepakati investor agreed in the Settlement Deed, the
dalam Akta Penyelesaian, Perusahaan dan Company and the investor had agreed to enter
investor yang dimaksud telah bersepakat untuk into a debt suspension agreement to indefinitely
mengadakan suatu perjanjian penangguhan yang suspend its right to enforce and collect the SCB
akan menunda hak penagihan dan eksekusi yang debt it acquires pending the effectiveness of a
diambil alih oleh investor yang dimaksud dari SCB restructuring agreement to be pursued between
sambil menunggu keberlakuan perjanjian the parties (“Debt Suspension Agreement”),
restrukturisasi yang akan disepakati dan diadakan subject to the completion of the envisaged debt
di antara para pihak (“Perjanjian Penangguhan”). acquisition.

Sesuai dengan kesepakatan dalam Akta In accordance with the terms of the Settlement
Penyelesaian, Perusahaan telah membayar Deed, the Company had paid the initial settlement
jumlah pembayaran awal yang dimaksudkan. amount referred to. Likewise, the settlement of the
Demikian pula, SCB telah menerima pembayaran AKT debt owing to SCB via FAB had also been
penuh dari investor yang dimaksudkan dalam Akta completed by the investor. However, the SCB debt
Penyelesaian sehubungan dengan transaksi jual acquisition by the investor, which effectively
beli sisa pinjaman SCB (melalui FAB) kepada represents the final leg for concluding the
AKT. Namun, eksekusi pengambilalihan pinjaman Settlement Deed, has been subject to extended
SCB kepada Perusahaan oleh investor pihak delay.
ketiga sebagaimana yang dimaksud dalam Akta
Penyelesaian mengalami penundaan. Padahal,
eksekusi ini merupakan satu-satunya sisa
kewajiban Akta Penyelesaian yang belum
terpenuhi.

Negosiasi antara AKT dan investor yang AKT and the SCB debt investor are close to an
mengakuisisi sisa pinjaman SCB di AKT sudah agreement for a restructuring of the AKT debt it
mendekati tahap kesepakatan final untuk has acquired from SCB. Once this is achieved,
merestrukturisasi pinjaman terkait. Setelah the agreement will be presented to a meeting of
ditandatangani, kesepakatan bilateral ini akan AKT PKPU creditors for approval in accordance
diajukan dalam suatu rapat kreditor PKPU AKT with the terms of the AKT ratified PKPU
untuk mendapatkan persetujuan dari mayoritas Composition Plan.
kreditor PKPU dengan mengikuti aturan dan
prosedur yang diatur dalam Perjanjian
Perdamaian PKPU AKT.

Perusahaan tetap berkomitmen untuk secepatnya It is the Company’s intention to complete the
melunasi jumlah sisa pembayaran yang masih Settlement Deed with SCB as soon as possible.
terutang berdasarkan Akta Penyelesaian tersebut Once this is achieved, the SCB debt owed by the
di atas agar kewajiban Perusahaan kepada SCB Company will cease to be in place. As a result,
terlunasi. Dengan terlunasinya kewajiban kepada the Group will return to financial health, and the
SCB, kondisi keuangan Grup akan pulih kembali going concern issue should therefore cease to
dan keraguan tentang keberlangsungan Grup exist.
akan menjadi hal yang tidak relevan lagi.

Laporan keuangan konsolidasian telah disusun The consolidated financial statements have been
atas dasar kelangsungan usaha yang prepared on a going concern basis, which
mengasumsikan bahwa Grup dapat assumes that the Group will be able to realise its
merealisasikan aset dan memenuhi liabilitasnya assets and discharge its liabilities in the normal
ketika jatuh tempo melalui kegiatan usaha normal course of business as they come due into the
di masa mendatang. foreseeable future.

Pada tanggal 31 Desember 2018, Grup As of 31 December 2018, the Group had a
mengalami defisiensi ekuitas sebesar AS$763 deficiency in equity of US$763 million and had
juta, juga ada kas dan setara kas yang tidak unrestricted cash and cash equivalents of
dibatasi penggunaannya sebesar AS$908.046. US$908,046.
PT BORNEO LUMBUNG ENERGI & METAL Tbk. DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/9 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED


KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2018 DAN 2017 31 DECEMBER 2018 AND 2017
(Dinyatakan dalam Dolar AS, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in US Dollars, unless otherwise stated)

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING 2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING


(lanjutan) POLICIES (continued)

b. Dasar penyusunan laporan keuangan b. Basis of preparation of the consolidated


konsolidasian financial statements

Laporan keuangan konsolidasian telah disusun The consolidated financial statements have been
berdasarkan konsep harga perolehan, kecuali prepared under the historical cost convention,
instrumen keuangan tertentu, yang diukur pada except for certain financial instruments recorded at
nilai wajar melalui laporan laba rugi, serta fair value through profit or loss, and using the
menggunakan dasar akrual, kecuali untuk laporan accrual basis, except for the consolidated
arus kas konsolidasian. statements of cash flows.

Laporan arus kas konsolidasian disusun dengan The consolidated statements of cash flows is
menggunakan metode langsung dengan prepared based on the direct method by
mengklasifikasikan arus kas berdasarkan aktivitas classifying cash flows on the basis of operating,
operasi, investasi dan pendanaan. Untuk tujuan investing, and financing activities. For the purpose
penyusunan laporan arus kas konsolidasian, kas of the consolidated statements of cash flows, cash
dan setara kas mencakup kas, kas di bank, dan and cash equivalents includes cash on hand, cash
deposito dengan jangka waktu tiga bulan atau in banks and deposits with a maturity of three
kurang, setelah dikurangi cerukan. months or less, net of overdrafts.

Kas merupakan alat pembayaran yang siap dan Cash represents available and eligible payment
bebas dipergunakan untuk membiayai kegiatan instruments to finance the Group’s business.
usaha Grup.

Setara kas adalah investasi yang sifatnya sangat Cash equivalents represent very liquid
likuid, berjangka pendek, dan dengan cepat dapat investments, short-term and quickly convertible to
dijadikan kas dalam jumlah yang telah diketahui cash at a predetermined amount without any risk
tanpa menghadapi risiko perubahan nilai yang of significant value change.
signifikan.

Kas dan setara kas yang telah ditentukan Cash and cash equivalents which have been
penggunaannya atau yang tidak dapat digunakan restricted for a certain purpose or which cannot be
secara bebas tidak tergolong dalam kas dan used freely are not defined as cash and cash
setara kas. equivalents.

Seluruh angka dalam laporan keuangan Figures in the consolidated financial statements
konsolidasian ini disajikan dalam Dolar Amerika are stated in United States Dollars (“US Dollars” or
Serikat (“Dolar AS” atau “AS$”), kecuali “US$”), unless otherwise stated.
dinyatakan lain.

Untuk memberikan pemahaman yang lebih baik In order to provide further understanding of the
atas kinerja keuangan Grup, karena sifat dan financial performance of the Group, due to the
jumlahnya yang signifikan, beberapa unsur significance of their nature or amount, several
pendapatan dan beban telah disajikan secara items of income or expense have been shown
terpisah. separately.

Penyusunan laporan keuangan konsolidasian The preparation of consolidated financial


berdasarkan Standar Akuntansi Keuangan di statements in conformity with Indonesian Financial
Indonesia mengharuskan penggunaan estimasi Accounting Standards requires the use of certain
akuntansi penting tertentu. Hal tersebut juga critical accounting estimates. It also requires
mengharuskan manajemen untuk membuat management to exercise its judgement in the
pertimbangan dalam proses penerapan kebijakan process of applying the Group’s accounting
akuntansi Grup. Area yang memerlukan tingkat policies. The areas involving a higher degree of
pertimbangan yang lebih tinggi atau kompleks judgement or complexity, or areas where
atau area di mana asumsi dan estimasi dapat assumptions and estimates are significant to the
berdampak signifikan terhadap laporan keuangan consolidated financial statements are disclosed in
konsolidasian diungkapkan di Catatan 3. Note 3.
PT BORNEO LUMBUNG ENERGI & METAL Tbk. DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/10 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED


KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2018 DAN 2017 31 DECEMBER 2018 AND 2017
(Dinyatakan dalam Dolar AS, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in US Dollars, unless otherwise stated)

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING 2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING


(lanjutan) POLICIES (continued)

b. Dasar penyusunan laporan keuangan b. Basis of preparation of the consolidated


konsolidasian (lanjutan) financial statements (continued)

Perubahan pada PSAK dan Interpretasi Changes to SFAS and Interpretations of


Standar Akuntansi Keuangan (“ISAK”) Financial Accounting Standards (“ISFAS”)
Standar baru, revisi dan interpretasi yang telah New standards, amendments and interpretations
diterbitkan, dan yang berlaku efektif untuk tahun issued and effective for the financial year
buku yang dimulai pada atau setelah tanggal 1 beginning 1 January 2018 are as follows:
Januari 2018 adalah sebagai berikut:
- Amandemen PSAK 2 “Laporan Arus Kas - The amendments to SFAS 2 “Statements of
tentang Prakarsa Pengungkapan” Cash Flows about Disclosure Initiative”

Amandemen tersebut mensyaratkan entitas The amendment requires the entity to explain
untuk menjelaskan perubahan pada changes in liabilities for which cash flows
kewajibannya untuk arus kas yang telah, atau have been, or will be classified as financing
yang akan di klasifikasi sebagai aktifitas activities in the statement of cash flows.
pembiayaan pada laporan arus kas.

- Amandemen PSAK 13 “Properti investasi” - Amendment to SFAS 13” investment


property”
Amandemen ini mengklarifikasi bahwa untuk The amendment clarified that to transfer to, or
mengalihkan ke, atau dari, properti investasi from, investment properties there must be a
jika, dan hanya jika, terdapat perubahan change in use.
penggunaan.

Untuk menyimpulkan bahwa terdapat To conclude if a property has changed use,


perubahan penggunaan terjadi, pengujian there should be an assessment of whether
perlu dilakukan untuk mengetahui apakah the property meets the definition of
properti memenuhi, atau berhenti memenuhi, investment property. This change must be
definisi properti investasi. Perubahan ini harus supported by evidence. It is confirmed that a
didukung oleh bukti atas penggunaan change in intention, in isolation, is not enough
perubahan. Pada amandemen ini, to support a transfer.
dikonfirmasi juga bahwa perubahan dalam
intensi manajemen untuk menggunakan
properti tidak menunjukkan bukti perubahan
penggunaan.

- Amandemen PSAK 15 “Investasi pada Entitas - The amendments to SFAS 15 “investments in


Asosiasi dan Ventura Bersama” Associates and Joint Ventures”

Amandemen tersebut mengizinkan The amendment allows venture capital


perusahaan modal ventura, reksa dana, unit organisations, mutual funds, unit trusts and
trust dan entitas serupa untuk memilih similar entities to elect to measure their
pengukuran investasi mereka di perusahaan investments in associates or joint ventures at
asosiasi atau ventura bersama pada nilai fair value through profit or loss (FVTPL). This
wajar melalui laba rugi (FVTPL). DSAK election should be made separately for each
mengklarifikasi bahwa pemilihan tersebut associate or joint venture at initial recognition.
harus dilakukan secara terpisah untuk setiap
asosiasi atau ventura bersama saat
pengakuan awal.
PT BORNEO LUMBUNG ENERGI & METAL Tbk. DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/11 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED


KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2018 DAN 2017 31 DECEMBER 2018 AND 2017
(Dinyatakan dalam Dolar AS, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in US Dollars, unless otherwise stated)

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING 2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING


(lanjutan) POLICIES (continued)

b. Dasar penyusunan laporan keuangan b. Basis of preparation of the consolidated


konsolidasian (lanjutan) financial statements (continued)

Perubahan pada PSAK dan Interpretasi Changes to SFAS and Interpretations of


Standar Akuntansi Keuangan (“ISAK”) Financial Accounting Standards (“ISFAS”)
(lanjutan) (continued)

- Amandemen PSAK 46 “Pajak Penghasilan - The amendments to SFAS 46 “Income Tax


tentang Pengakuan Aset Pajak Tangguhan about Deferred Tax Assets Recognition for
untuk Rugi yang Belum Direalisasi” Unrealized Loss”

Amandemen tersebut mengklarifikasi The amendments clarify the requirements for


persyaratan untuk mengakui aset pajak recognising deferred tax assets on unrealized
tangguhan atas rugi yang belum terealisasi. losses, as well as where an asset is
Amandemen tersebut mengklarifikasi measured at fair value and that fair value is
akuntansi untuk pajak tangguhan dimana below the asset’s tax base. The amendment
sebuah asset diukur pada nilai wajar dan nilai also clarifies certain other aspects of
wajar tersebut lebih rendah dari dasar accounting for deferred tax assets.
pengenaaan pajak atas aset tersebut.
Amandemen tersebut juga mengklarifikasi
aspek tertentu dari akuntansi untuk pajak
tangguhan.

- Amandemen PSAK 53 “Pembayaran berbasis - Amendment to SFAS 53 “Share-based


saham” payment”

Amandemen ini mengklarifikasi basis The amendment clarifies the measurement


pengukuran untuk pembayaran berbasis basis for cash-settled, share-based payments
saham yang diselesaikan dengan kas dan and the accounting for modifications that
akuntansi untuk modifikasi transaksi change an award from cashsettled to equity-
pembayaran berbasis saham yang settled. It also introduces an exception to the
sebelumnya diklasifikasikan dari imbalan yang principles in SFAS 53 that wil require an
diselesaikan dengan kas menjadi imbalan award to be treated as if it was wholly equity-
yang diselesaikan dengan instrument ekuitas. settled, where an employer is obliged to
Amandemen ini juga memperkenalkan sebuah withhold an amount for the employee’s tax
pengecualian terhadap prinsip pada PSAK 53 obligation associated with a share-based
yang mengharuskan suatu penghargaan payment and pay that amount to the tax
diakui seakan-akan seluruhnya akan authority.
diselesaikan melalui pembayaran berbasis
saham, ketika pemberi kerja diwajibkan untuk
memotong pajak penghasilan pekerja terkait
dengan pembayaran berbasis saham dan
membayarkannya kepada otoritas pajak.

- Amandemen PSAK 67 “Pengungkapan - Amendment to SFAS 67 “Disclosure of


kepentingan dalam entitas lain” interests in other entities”

Amandemen tersebut berlaku untuk The amendment is applicable to interests in


kepentingan di entitas yang dikategorikan entities classified as held-for-sale except for
sebagai dimiliki untuk dijual kecuali untuk summarised financial information. The
ringkasan informasi keuangan. Tujuan dari objective of SFAS 67 was to provide
amandemen ini adalah untuk memberikan information about the nature of interests in
informasi mengenai sifat dari kepentingan di other entities, risks associated with these
entitas lain, risiko yang terasosiasi dengan interests, and the effect of these interests on
kepentingan dan efek dari kepentingan financial statements.
tersebut untuk laporan keuangan.
PT BORNEO LUMBUNG ENERGI & METAL Tbk. DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/12 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED


KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2018 DAN 2017 31 DECEMBER 2018 AND 2017
(Dinyatakan dalam Dolar AS, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in US Dollars, unless otherwise stated)

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING 2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING


(lanjutan) POLICIES (continued)

b. Dasar penyusunan laporan keuangan b. Basis of preparation of the consolidated


konsolidasian (lanjutan) financial statements (continued)

Perubahan pada PSAK dan Interpretasi Changes to SFAS and Interpretations of


Standar Akuntansi Keuangan (“ISAK”) Financial Accounting Standards (“ISFAS”)
(lanjutan) (continued)

Standar baru, amandemen dan interpretasi yang New standards, amendments and interpretations
telah diterbitkan, namun belum berlaku efektif issued but effective for the financial year
untuk tahun buku yang dimulai pada 1 Januari beginning 1 January 2019 are as folows :
2019 adalah sebagai berikut :

- ISAK 33 “Transaksi Valuta Asing dan Imbalan - SFAS 33 “Foreign Currency Transactions and
Dimuka” Advance Consideration”

Interpretasi ini mengklarifikasi penggunaan This interpretation clarifies the use of the
tanggal transaksi untuk menentukan kurs transaction date to determine the exchange
yang digunakan pada pengakuan awal aset, rate used in the intial recognition of the
beban atau penghasilan terkait pada saat related asset, expense or income at the time
entitas telah menerima atau membayar the entity has received or paid advance
imbalan di muka dalam valuta asing. consideration in foreign currency.

- ISAK 34 “Ketidakpastian Dalam Perlakuan - SFAS 34 “Uncertainty in Income Tax


Pajak Penghasilan” Treatment”

Standar dan interpretasi standar akuntansi Certain new accounting standards and
baru tertentu telah dikeluarkan tetapi tidak interpretations have been published that are
wajib diterapkan pada tahun yang berakhir 31 not mandatory for the year ended 31
Desember 2018 dan belum diterapkan secara December 2018 and have not been early
dini oleh Perusahaan. Perusahaan telah adopted by the Company. The Company
mengkaji dampak dari standar dan has assessed the impact of these new
interpretasi tersebut sebagaimana dijabarkan standards and interpretations as set out
di bawah ini: follow:

- PSAK 71 “Instrumen Keuangan” - SFAS 71 “Financial Instruments”

PSAK 71 membahas klasifikasi, pengukuran SFAF 71 addresses the classification,


dan penghentian pengakuan dari aset dan measurement and derecognition of financial
liabilitas keuangan, memperkenalkan aturan assets and financial liabilities, introduces new
baru untuk akuntansi lindung nilai dan model rules for hedge accounting and a new
penurunan nilai baru untuk aset keuangan. impairment model for financial assets.

Standar baru juga memperluas persyaratan The new standard also introduces expanded
pengungkapan dan perubahan penyajian. Hal ini disclosure requirements and changes in
diharapkan mengubah sifat dan batasan dari presentation. These are expected to change the
pengungkapan Perusahaan tentang instrumen nature and extent of the Company’s disclosures
keuangan terutama pada tahun penerapan about its financial instruments particularly in the
standar baru. year of the adoption of the new standard.

Standar ini harus diterapkan pada tahun yang The following standards must be applied for
dimulai pada atau setelah tanggal 1 Januari 2020. financial years commencing on or after 1 January
Penerapan dini diperbolehkan. 2020. Early adoption is permitted.

- PSAK 62 “Kontrak Asuransi” - SFAS 62 “Insurance Contract”

Amendemen ini merupakan amendemen This amendment is a consequential


lanjutan dikarenakan oleh penerbitan PSAK amendment due to the issuance of SFAS 71.
71. Standar yang diamendemen memberikan The amended standard provides guidance for
petunjuk bagi entitas yang mengeluarkan entities issuing insurance contracts, especially
kontrak asuransi, terutama perusahaan insurance companies, on how to implement
asuransi, tentang bagaimana menerapkan SFAS 71.
PSAK 71.
PT BORNEO LUMBUNG ENERGI & METAL Tbk. DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/13 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED


KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2018 DAN 2017 31 DECEMBER 2018 AND 2017
(Dinyatakan dalam Dolar AS, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in US Dollars, unless otherwise stated)

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING 2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING


(lanjutan) POLICIES (continued)

b. Dasar penyusunan laporan keuangan b. Basis of preparation of the consolidated


konsolidasian (lanjutan) financial statements (continued)

Perubahan pada PSAK dan Interpretasi Changes to SFAS and Interpretations of


Standar Akuntansi Keuangan (“ISAK”) Financial Accounting Standards (“ISFAS”)
(lanjutan) (continued)

- PSAK 72 “Pendapatan dari Kontrak dengan - SFAS 72 “Revenue from Contracts with
Pelanggan” Customers”

Sebuah standar untuk pengakuan A new standard for the recognition of revenue
penghasilan telah diterbitkan. Standar ini akan has been issued. This will replace SFAS 23
menggantikan PSAK 23 yang mengatur which covers contracts for goods and
kontrak untuk barang dan jasa dan PSAK 34 services and SFAS 34 which covers
yang mengatur kontrak konstruksi. Standar construction contracts. The new standard is
baru ini didasarkan oleh prinsip bahwa based on the principle that revenue is
penghasilan diakui ketika kontrol atas barang recognised when control of a good or service
atau jasa dialihkan ke pelanggan. transfers to a customer.

Standar mengijinkan pendekatan retrospektif The standard permits either a full


penuh atau retrospektif modifikasian untuk retrospective or a modified retrospective
penerapan. approach for the adoption.

Manajemen sedang meninjau efek dari Management is currently assessing the


penerapan standar baru atas laporan effects of applying the new standard on the
keuangan Perusahaan dan telah Company’s financial statements and has
mengidentifikasi hal-hal berikut yang akan identified the following areas that are likely to
terkena dampak : be affected:

a. Akuntansi untuk biaya tertentu yang terjadi a. Accounting for certain costs incurred in
dalam pemenuhan kontrak – biaya fulfilling a contract – certain costs which
tertentu yang saat ini dibebankan mungkin are currently expensed may need to be
harus diakui sebagai aset dalam PSAK 72. recognised as an asset under SFAS 72.
b. Hak pengembalian – PSAK 72 b. Rights of return – SFAS 72 requires
mensyaratkan penyajian terpisah di separate presentation on the statement of
laporan posisi keuangan atas hak financial position of the right to recover the
pemulihan barang dari pelanggan dan goods from the customer and the refund
kewajiban pengembalian. liability.

- PSAK 73 “Sewa” - SFAS 73 “Leases”

PSAK 73 disahkan di September 2017. Hal ini SFAS 73 was issued in September 2017. It
akan berdampak pada hampir seluruh sewa will result in almost all leases being
yang diakui di laporan posisi keuangan, recognised on the statement of financial
karena perbedaan antara sewa operasi dan position, as the distinction between operating
pembiayaan dihapuskan. Dalam standar yang and finance leases is removed. Under the
baru, sebuah aset (hak guna atas barang new standard, an asset (the right to use the
yang disewakan) dan liabilitas keuangan leased item) and a financial liability to pay
untuk membayar sewa diakui. Pengecualian rentals are recognised. The only exceptions
hanya terdapat pada sewa jangka pendek dan are short-term and low-value leases.
yang bernilai rendah.

Beberapa komitmen dapat dicakup oleh Some commitments may be covered by the
pengecualian untuk sewa jangka pendek dan exception for short-term and low-value leases
yang bernilai rendah dan beberapa komitmen and some commitments may relate to
dapat berhubungan dengan pengaturan yang arrangements that will not qualify as leases
tidak memenuhi syarat sewa dalam PSAK 73. under SFAS 73.

Standar ini harus diterapkan pada tahun yang This standard must be applied for financial years
dimulai pada atau setelah tanggal 1 Januari 2020. commencing on or after 1 January 2020. Early
Penerapan dini diperbolehkan khusus bagi entitas adoption is permitted only for entities that apply
yang telah menerapkan PSAK 72. Perusahaan SFAS 72. The Company does not intend to
tidak bermaksud untuk mengadopsi standar ini adopt the standard before its effective date.
sebelum tanggal efektifnya.
PT BORNEO LUMBUNG ENERGI & METAL Tbk. DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/14 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED


KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2018 DAN 2017 31 DECEMBER 2018 AND 2017
(Dinyatakan dalam Dolar AS, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in US Dollars, unless otherwise stated)

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING 2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING


(lanjutan) POLICIES (continued)

b. Dasar penyusunan laporan keuangan b. Basis of preparation of the consolidated


konsolidasian (lanjutan) financial statements (continued)

Perubahan pada PSAK dan Interpretasi Changes to SFAS and Interpretations of


Standar Akuntansi Keuangan (“ISAK”) Financial Accounting Standards (“ISFAS”)
(lanjutan) (continued)

Penerapan akuntansi baru dan amendemen The implementation of other new standards and
lainnya tidak berdampak potensial signifikan amendments do not have significant potential
terhadap laporan keuangannya. impact to the financial statements.

c. Konsolidasi c. Consolidation

(i) Entitas anak (i) Subsidiaries

Entitas anak adalah seluruh entitas (termasuk Subsidiaries are all entities (including special
entitas bertujuan khusus) dimana Grup memiliki purpose entities) over which the Group has the
kekuasaan untuk mengatur kebijakan power to govern the financial and operating
keuangan dan operasional atasnya, biasanya policies, generally accompanying a
melalui kepemilikan lebih dari setengah hak shareholding of more than one half of the
suara. Keberadaan dan dampak dari hak suara voting rights. The existence and effect of
potensial yang saat ini dapat dilaksanakan atau potential voting rights that are currently
dikonversi, dipertimbangkan ketika menilai exercisable or convertible are considered when
assessing whether the Group controls another
apakah Grup mengendalikan entitas lain. Grup
entity. The Group also assesses existence of
juga menilai keberadaan pengendalian ketika
control where it does not have more than 50%
Grup tidak memiliki lebih dari 50% hak suara of the voting power but is able to govern the
namun dapat mengatur kebijakan keuangan financial and operating policies by virtue of de-
dan operasional secara de-facto. Pengendalian facto control. De-facto control may arise in
de-facto dapat timbul ketika jumlah hak suara circumstances where the size of the Group’s
yang dimiliki Grup, secara relatif terhadap voting rights relative to the size and dispersion
jumlah dan penyebaran kepemilikan hak suara of holdings of other shareholders give the
pemegang saham lain memberikan Grup Group the power to govern the financial and
kemampuan untuk mengendalikan kebijakan operating policies, etc.
keuangan dan operasional, serta kebijakan
lainnya.

Entitas anak dikonsolidasikan secara penuh Subsidiaries are fully consolidated from the
sejak tanggal di mana pengendalian dialihkan date on which control is transferred to the
kepada Grup. Entitas anak tidak Group. They are de-consolidated from the date
dikonsolidasikan lagi sejak tanggal Grup on which that control ceases.
kehilangan pengendalian.

Grup menerapkan metode akuisisi untuk The Group applies the acquisition method to
mencatat kombinasi bisnis. Imbalan yang account for business combinations. The
dialihkan untuk akuisisi suatu entitas anak consideration transferred for the acquisition of a
adalah sebesar nilai wajar aset yang dialihkan, subsidiary is the fair value of the assets
liabilitas yang diakui terhadap pemilik pihak transferred, the liabilities incurred to the former
yang diakusisi sebelumnya dan kepentingan owners of the acquiree and the equity interests
ekuitas yang diterbitkan oleh Grup. Imbalan issued by the Group. The consideration
yang dialihkan termasuk nilai wajar aset atau transferred includes the fair value of any asset
liabilitas yang timbul dari kesepakatan imbalan or liability resulting from a contingent
kontinjensi. Aset teridentifikasi yang diperoleh consideration arrangement. Identifiable assets
dan liabilitas serta liabilitas kontinjensi yang acquired and liabilities and contingent liabilities
diambil alih dalam suatu kombinasi bisnis assumed in a business combination are
diukur pada awalnya sebesar nilai wajar pada measured initially at their fair values at the
tanggal akuisisi. acquisition date.
PT BORNEO LUMBUNG ENERGI & METAL Tbk. DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/15 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED


KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2018 DAN 2017 31 DECEMBER 2018 AND 2017
(Dinyatakan dalam Dolar AS, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in US Dollars, unless otherwise stated)

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING 2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING


(lanjutan) POLICIES (continued)

c. Konsolidasi (lanjutan) c. Consolidation (continued)

(i) Entitas anak (lanjutan) (i) Subsidiaries (continued)

Grup mengakui kepentingan nonpengendali The Group recognises any non-controlling


pada pihak yang diakuisisi baik sebesar nilai interest in the acquiree on an acquisition-by-
wajar atau sebesar bagian proporsional acquisition basis, either at fair value or at the
kepentingan nonpengendali atas aset bersih non-controlling interest’s proportionate share of
pihak yang diakuisisi. Kepentingan the acquiree’s net assets. Non-controlling
nonpengendali disajikan di ekuitas dalam interest is reported as equity in the
laporan posisi keuangan konsolidasian, consolidated statement of financial position,
terpisah dari ekuitas pemilik entitas induk. separate from the owner of the parent’s equity.

Biaya yang terkait dengan akuisisi dibebankan Acquisition-related costs are expensed as
pada saat terjadinya. incurred.

Jika kombinasi bisnis diperoleh secara If the business combination is achieved in


bertahap, nilai wajar pada tanggal akuisisi dari stages, the acquisition date fair value of the
kepentingan ekuitas yang sebelumnya dimiliki acquirer’s previously held equity interest in the
oleh pihak pengakuisisi pada pihak yang acquiree is re-measured to fair value at the
diakuisisi diukur kembali ke nilai wajar tanggal acquisition date through profit or loss.
akuisisi melalui laporan laba rugi.

Imbalan kontinjensi yang masih harus dialihkan Any contingent consideration to be transferred
oleh Grup diakui sebesar nilai wajar pada by the Group is recognised at fair value at the
tanggal akuisisi. Perubahan selanjutnya atas acquisition date. Subsequent changes to the
nilai wajar imbalan kontinjensi yang diakui fair value of the contingent consideration that is
sebagai aset atau liabilitas dan dicatat sesuai deemed to be an asset or liability is recognised
dengan PSAK 55, dalam laporan laba rugi. in accordance with SFAS 55 in profit or loss.
Imbalan kontinjensi yang diklasifikasikan Contingent consideration that is classified as
sebagai ekuitas tidak diukur kembali dan equity is not re-measured, and its subsequent
penyelesaian selanjutnya diperhitungkan dalam settlement is accounted for within equity.
ekuitas.

Selisih lebih dari jumlah imbalan yang dialihkan Goodwill is initially measured as the excess of
dengan nilai wajar jumlah kepentingan the aggregate of the consideration transferred,
nonpengendali atas jumlah aset bersih dan and the fair value of non-controlling interest
liabilitas teridentifikasi yang diakusisi dicatat over the net identifiable assets acquired and
sebagai goodwill. liabilities assumed.

Jika jumlah ini lebih rendah dari nilai wajar aset If this consideration is lower than the fair value
bersih entitas yang diakuisisi dalam kasus of the net assets of the subsidiary acquired, the
pembelian dengan diskon, selisihnya diakui difference is recognised directly in the profit or
langsung dalam laporan laba rugi. loss.

Transaksi, saldo dan keuntungan antar entitas Inter-company transactions, balances and
Grup yang belum direalisasi telah dieliminasi. unrealised gains on transactions between
Kerugian yang belum direalisasi juga Group companies are eliminated. Unrealised
dieliminasi. Kebijakan akuntansi entitas anak losses are also eliminated. Accounting policies
diubah jika diperlukan untuk memastikan of subsidiaries have been changed where
konsistensi dengan kebijakan akuntansi yang necessary to ensure consistency with the
diadopsi Grup. policies adopted by the Group.

(ii) Transaksi dengan kepentingan (ii) Transactions with non-controlling interests


nonpengendali
Grup memperlakukan transaksi dengan The Group treats transactions with non-
kepentingan nonpengendali sebagai transaksi controlling interests as transactions with equity
dengan pemilik ekuitas Grup. Untuk pembelian owners of the Group. For purchases from non-
dari kepentingan nonpengendali, selisih antara controlling interests, the difference between
imbalan yang dibayar dan bagian yang any consideration paid and the relevant share
diakuisisi atas nilai tercatat aset bersih entitas acquired of the carrying value of net assets of
anak dicatat pada ekuitas. Keuntungan atau the subsidiary is recorded in equity. Gains or
kerugian pelepasan kepentingan losses on disposals to non-controlling interests
nonpengendali juga dicatat pada ekuitas. are also recorded in equity.
PT BORNEO LUMBUNG ENERGI & METAL Tbk. DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/16 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED


KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2018 DAN 2017 31 DECEMBER 2018 AND 2017
(Dinyatakan dalam Dolar AS, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in US Dollars, unless otherwise stated)

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING 2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING


(lanjutan) POLICIES (continued)

c. Konsolidasi (lanjutan) c. Consolidation (continued)

(iii) Pelepasan entitas anak (iii) Disposal of subsidiaries

Ketika Grup tidak lagi memiliki pengendalian When the Group ceases to have control or
atau pengaruh signifikan, kepentingan yang significant influence, any retained interest in the
masih tersisa atas entitas diukur kembali entity is re-measured to its fair value, with the
berdasarkan nilai wajarnya, dan perubahan change in carrying amount recognised in the
nilai tercatat diakui dalam laporan laba rugi. profit or loss. The fair value is the initial carrying
Nilai wajar adalah nilai tercatat awal untuk amount for the purposes of subsequently
kepentingan pengukuran kembali kepentingan accounting for the retained interest as an
yang tersisa sebagai entitas asosiasi, ventura associate, joint venture or financial asset. In
bersama atau aset keuangan. Di samping itu, addition, any amounts previously recognised in
jumlah yang sebelumnya diakui pada laba other comprehensive income in respect of that
komprehensif lainnya sehubungan dengan entity are accounted for as if the Group had
entitas tersebut dicatat seolah-olah Grup telah directly disposed of the related assets or
melepas aset atau liabilitas terkait. Hal ini dapat liabilities. This may mean that amounts
berarti bahwa jumlah yang sebelumnya diakui previously recognised in other comprehensive
pada laba komprehensif lainnya direklasifikasi income are reclassified to profit or loss.
ke laporan laba rugi.

(iv) Pengendalian bersama entitas (iv) Jointly controlled entities

Pengendalian bersama adalah perjanjian Joint control is the contractually agreed sharing
kontraktual untuk berbagi pengendalian atas of control over an economic activity by an
suatu aktivitas ekonomi, dan ada hanya ketika arrangement, which exists only when strategic
keputusan keuangan dan operasional strategis financial and operational decisions related with
terkait dengan aktivitas tersebut mensyaratkan those activities require the unanimous consent
konsensus dari seluruh pihak-pihak yang of the parties sharing control.
berbagi pengendalian.

Karakteristik umum seluruh ventura bersama The following characteristics are common to all
adalah sebagai berikut: joint ventures:
(a) dua atau lebih venturer terikat oleh suatu (a) two or more venturers are bound by a
perjanjian kontraktual; dan contractual arrangement; and
(b) perjanjian kontraktual tersebut membentuk (b) the contractual arrangement establishes
pengendalian bersama. joint control.

Perjanjian kontraktual dapat dibuktikan dalam The contractual arrangement may be


beberapa cara, misalnya melalui suatu kontrak evidenced in a number of ways, for example
antara para venturer atau notulen rapat antara by a contract between the venturers or
para venturer. Dalam beberapa kasus, minutes of discussions between the venturers.
perjanjian tersebut dimasukkan dalam akta In some cases, the arrangement is
atau anggaran dasar dan anggaran rumah incorporated in the articles or other by-laws of
tangga dari ventura bersama. Apapun the joint venture. Whatever its form, the
bentuknya, perjanjian kontraktual biasanya contractual arrangement is usually in writing
tertulis dan berkaitan dengan masalah- and deals with such matters as:
masalah seperti:

(a) aktivitas, jangka waktu dan kewajiban (a) the activity, duration and reporting
pelaporan dari ventura bersama; obligations of the joint venture;
(b) penetapan Dewan Direksi dan Dewan (b) the appointment of the Board of Directors
Komisaris atau organisasi setara dari and Board of Commissioners or
ventura bersama dan hak suara venturer; equivalent governing body of the joint
venture and the voting rights of the
venturers;
(c) kontribusi modal oleh venturer; dan (c) capital contributions by the venturers; and
(d) pembagian oleh venturer atas output, (d) the sharing by the venturers of the output,
penghasilan, beban atau hasil dari ventura income, expenses or results of the joint
bersama. venture.
PT BORNEO LUMBUNG ENERGI & METAL Tbk. DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/17 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED


KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2018 DAN 2017 31 DECEMBER 2018 AND 2017
(Dinyatakan dalam Dolar AS, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in US Dollars, unless otherwise stated)

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING 2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING


(lanjutan) POLICIES (continued)

c. Konsolidasi (lanjutan) c. Consolidation (continued)

(iv) Pengendalian bersama entitas (lanjutan) (iv) Jointly controlled entities (continued)

Pengendalian bersama entitas memiliki Jointly controlled entities have the following
karakteristik berikut: characteristics:
(a) Pengendalian bersama entitas adalah (a) A jointly controlled entity is a joint venture
ventura bersama yang melibatkan that involves the establishment of a
pendirian suatu perseroan terbatas, corporation, partnership or other entity in
persekutuan atau entitas lainnya yang which each venturer has an interest. The
mana setiap venturer mempunyai bagian entity operates in the same way as other
partisipasi. Entitas tersebut beroperasi entities, except that a contractual
dalam cara yang sama seperti entitas arrangement between the venturers
lainnya, kecuali adanya perjanjian establishes joint control over the
kontraktual antar venturer yang economic activity of the entity;
menciptakan pengendalian bersama atas
aktivitas ekonomi entitas;

(b) Pengendalian bersama entitas (b) A jointly controlled entity controls the
mengendalikan aset ventura bersama, assets of the joint venture, incurs liabilities
menanggung liabilitas dan beban, dan and expenses and earns income. It may
memperoleh penghasilan. Entitas tersebut enter into contracts in its own name and
dapat mengadakan kontrak atas nama raise finance for the purposes of the joint
sendiri dan memperoleh pembiayaan venture activity. Each venturer is entitled
untuk tujuan aktivitas ventura bersama. to a share of the profits of the jointly
Setiap venturer berhak atas bagian laba controlled entity, although some jointly
dari pengendalian bersama entitas, controlled entities may also involve a
meskipun beberapa pengendalian sharing of the output of the joint venture;
bersama entitas mungkin juga meliputi and
pembagian output ventura bersama; dan

(c) Pengendalian bersama entitas melakukan (c) A jointly controlled entity maintains its own
catatan akuntansi sendiri serta menyusun accounting records and prepares and
dan menyajikan laporan keuangan dengan presents financial statements in the same
cara yang sama seperti entitas lainnya. way as other entities.

Grup mencatat partisipasinya dalam The Group reports its interest in jointly
pengendalian bersama entitas menggunakan controlled entities using the equity method.
metode ekuitas. Dalam metode akuntansi Under the equity method of accounting,
ekuitas, investasi pada ventura bersama pada interests in joint ventures are initially
awalnya diakui pada laporan posisi keuangan recognised in the consolidated statement of
konsolidasian sebesar biaya perolehan dan financial position at cost and adjusted
selanjutnya disesuaikan untuk mengakui thereafter to recognise the Group’s share of
bagian Grup atas laba atau rugi setelah akuisisi the post-acquisition profits or losses and
dan mutasi pada laba komprehensif lainnya movements in other comprehensive income in
masing-masing pada laporan laba rugi dan laba the profit or loss and in other comprehensive
komprehensif lainnya. income, respectively.

Keuntungan yang belum terealisasi dari Unrealised gains on transactions between the
transaksi antara Grup dan ventura bersama Group and its joint ventures are eliminated to
dieliminasi sebesar bagian Grup pada ventura the extent of the Group’s interest in the joint
bersama. Kerugian yang belum terealisasi juga ventures. Unrealised losses are also
dieliminasi kecuali transaksi tersebut eliminated unless the transaction provides
membuktikan adanya penurunan nilai dari aset evidence of an impairment of the asset
yang ditransfer. transferred.

Goodwill yang timbul dari akuisisi partisipasi Any goodwill arising on the acquisition of the
Grup dalam suatu pengendalian bersama Group’s interest in a jointly controlled entity is
entitas dicatat sesuai dengan kebijakan accounted for in accordance with the Group’s
akuntansi Grup untuk goodwill yang timbul dari accounting policy for goodwill arising on the
akuisisi entitas anak. acquisition of a subsidiary.
PT BORNEO LUMBUNG ENERGI & METAL Tbk. DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/18 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED


KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2018 DAN 2017 31 DECEMBER 2018 AND 2017
(Dinyatakan dalam Dolar AS, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in US Dollars, unless otherwise stated)

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING 2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING


(lanjutan) POLICIES (continued)

d. Penjabaran mata uang asing d. Foreign currency translation

(i) Mata uang fungsional dan penyajian (i) Functional and presentation currency

Akun-akun yang disertakan dalam laporan Items included in the financial statements of
keuangan setiap entitas anggota Grup diukur each of the entities within the Group are
menggunakan mata uang yang sesuai dengan measured using the currency of the primary
lingkungan ekonomi utama dimana entitas economic environment in which the entity
beroperasi (“mata uang fungsional”). Laporan operates (the “functional currency”). The
keuangan konsolidasian disajikan dalam Dolar consolidated financial statements are
AS yang merupakan mata uang fungsional dan presented in US Dollars, which is the functional
penyajian Grup. and presentation currency of the Group.

(ii) Transaksi dan saldo (ii) Transactions and balances

Transaksi dalam mata uang selain Dolar AS Transactions denominated in currencies other
dijabarkan menjadi mata uang Dolar AS than US Dollars are translated into US Dollars
menggunakan kurs yang berlaku pada tanggal at the exchange rate prevailing at the date of
transaksi. Pada setiap tanggal pelaporan, aset the transaction. At each reporting date,
dan liabilitas moneter dalam mata uang selain monetary assets and liabilities in currencies
Dolar AS dijabarkan menjadi Dolar AS dengan other than US Dollars are translated into US
kurs yang berlaku pada tanggal tersebut. Dollars at the exchange rate prevailing at that
date.

Kurs yang digunakan pada tanggal pelaporan, As at the reporting date, the exchange rates
berdasarkan kurs tengah yang diterbitkan used, based on middle rates published by Bank
Bank Indonesia adalah sebagai berikut (nilai of Indonesia were as follows (full amount):
penuh):
2018 2017

Rupiah Indonesia setara 14,481 13,548 Indonesian Rupiah equivalent to


1 Dolar AS 1 US Dollar
Euro setara dengan Euro equivalent to
1 Dolar AS 1.144 1.193 1 US Dollar
Dolar Australia setara Australian Dollar equivalent to
dengan 1 Dolar AS 0.705 0.779 1 US Dollar
Dolar Singapura setara Singapore Dollar equivalent to
dengan1 Dolar AS 0.732 0.748 1 US Dollar
Pound Sterling Inggris Great Britain Pound
setara dengan Sterling equivalent to
1 Dolar AS 1.269 1.344 1 US Dollar

Keuntungan dan kerugian selisih kurs yang Foreign exchange gains and losses that relate
berhubungan dengan pinjaman, serta kas dan to borrowings and cash and cash equivalents
setara kas disajikan pada laporan laba rugi are presented in the profit or loss within
sebagai “penghasilan atau biaya keuangan”. ”finance income or costs”. All other net foreign
Keuntungan atau kerugian neto selisih kurs exchange gains and losses are presented in
lainnya disajikan pada laporan laba rugi the profit or loss within “other expenses, net”.
sebagai “beban lain-lain, bersih”.

e. Aset keuangan e. Financial assets

I. Klasifikasi I. Classification

Grup mengklasifikasikan aset keuangan dalam The Group classifies its financial assets in the
kategori berikut ini: (i) pinjaman dan piutang dan following categories: (i) loans and receivables
(ii) tersedia untuk dijual. and (ii) available-for-sale.

Klasifikasi ini tergantung tujuan perolehan aset The classification depends on the purpose for
keuangan. Manajemen menentukan klasifikasi which the financial assets were acquired.
aset keuangan pada saat awal pengakuan. Management determines the classification of its
financial assets at initial recognition.
PT BORNEO LUMBUNG ENERGI & METAL Tbk. DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/19 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED


KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2018 DAN 2017 31 DECEMBER 2018 AND 2017
(Dinyatakan dalam Dolar AS, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in US Dollars, unless otherwise stated)

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING 2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING


(lanjutan) POLICIES (continued)

e. Aset keuangan (lanjutan) e. Financial assets (continued)

I. Klasifikasi (lanjutan) I. Classification (continued)

(i) Pinjaman dan piutang (i) Loans and receivables

Pinjaman dan piutang adalah aset keuangan Loans and receivables are non-derivative
nonderivatif dengan pembayaran yang tetap financial assets with fixed or determinable
atau dapat ditentukan dan tidak mempunyai payments that are not quoted in an active
kuotasi di pasar aktif. Pinjaman dan piutang market. Loans and receivables are included
dimasukkan sebagai aset lancar, kecuali jika in current assets, except for maturities of
jatuh temponya melebihi 12 bulan setelah more than 12 months after the end of
akhir periode pelaporan. Aset ini reporting period. These are classified as
dikategorikan sebagai aset tidak lancar. non-current assets.

Pinjaman dan piutang Grup terdiri dari “kas The Group’s loans and receivables comprise
dan setara kas, kas di bank yang dibatasi “cash and cash equivalents, restricted cash
penggunaannya, piutang usaha, uang in banks, trade receivables, refundable
jaminan, piutang dari pihak berelasi dan deposits, amounts due from related parties
pinjaman kepada pihak berelasi” pada and loans to related parties” in the
laporan posisi keuangan konsolidasian. consolidated statements of financial position.

(ii) Aset keuangan tersedia untuk dijual (ii) Available-for-sale financial assets

Aset keuangan tersedia untuk dijual adalah Available-for-sale financial assets are non-
instrumen nonderivatif yang ditentukan pada derivative instruments that are either
kategori ini atau tidak diklasifikasikan pada designated in this category or not classified
kategori yang lain. Aset keuangan tersedia in any of the other categories. They are
untuk dijual dimasukkan sebagai aset tidak included in non-current assets unless the
lancar kecuali investasinya jatuh tempo atau investment matures or management intends
manajemen bermaksud melepasnya dalam to dispose of it within 12 months of the end
kurun waktu 12 bulan setelah akhir periode of the reporting period.
pelaporan.

II. Pengakuan dan pengukuran II. Recognition and measurement

Pembelian dan penjualan aset keuangan yang Regular purchases and sales of financial
lazim (reguler) diakui pada tanggal transaksi– assets are recognised on the trade-date – the
tanggal dimana Grup berkomitmen untuk date on which the Group commits to purchase
membeli atau menjual aset. Investasi pada or sell the asset. Investments are initially
awalnya diakui sebesar nilai wajarnya ditambah recognised at fair value plus the transaction
biaya transaksi untuk seluruh aset keuangan costs for all financial assets not carried at fair
yang tidak diukur pada nilai wajar melalui value through profit or loss.
laporan laba rugi.

Aset keuangan dihentikan pengakuannya Financial assets are derecognised when the
ketika hak untuk menerima arus kas dari rights to receive cash flows from the
investasi tersebut telah jatuh tempo atau telah investments have expired or have been
ditransfer dan Grup telah mentransfer secara transferred and the Group has transferred
substansial seluruh risiko dan manfaat atas substantially all risks and rewards of ownership.
kepemilikan aset. Pinjaman dan piutang dicatat Loans and receivables are carried at amortised
sebesar biaya perolehan diamortisasi dengan cost using the effective interest method.
menggunakan metode suku bunga efektif.

Perubahan nilai wajar efek moneter dan Changes in the fair value of monetary and non-
nonmoneter yang diklasifikasikan sebagai monetary securities classified as available-for-
tersedia untuk dijual diakui pada laba sale are recognised in other comprehensive
komprehensif lainnya. income.
PT BORNEO LUMBUNG ENERGI & METAL Tbk. DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/20 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED


KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2018 DAN 2017 31 DECEMBER 2018 AND 2017
(Dinyatakan dalam Dolar AS, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in US Dollars, unless otherwise stated)

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING 2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING


(lanjutan) POLICIES (continued)

e. Aset keuangan (lanjutan) e. Financial assets (continued)

II. Pengakuan dan pengukuran (lanjutan) II. Recognition and measurement (continued)

Ketika efek diklasifikasikan sebagai tersedia When securities classified as available-for-sale


untuk dijual telah dijual, akumulasi penyesuaian are sold, the accumulated fair value
nilai wajar yang diakui pada ekuitas adjustments recognised in equity are included
dimasukkan ke dalam laporan laba rugi in the profit or loss as “finance income” or
sebagai “pendapatan keuangan” atau “beban “finance costs”.
keuangan”.

III. Saling hapus antar instrumen keuangan III. Offsetting financial instruments

Aset keuangan dan liabilitas keuangan saling Financial assets and liabilities are offset and
hapus dan nilai bersihnya disajikan dalam their net amounts are reported in the
laporan posisi keuangan konsolidasian jika consolidated statement of financial position
terdapat hak yang dapat dipaksakan secara when there is a legally enforceable right to
hukum untuk melakukan saling hapus atas offset the recognised amounts and there is an
jumlah yang telah diakui tersebut dan terdapat intention to settle on a net basis, or realise the
maksud untuk menyelesaikan secara neto, asset and settle the liability simultaneously.
atau untuk merealisasikan aset dan
menyelesaikan liabilitas secara bersamaan.

f. Piutang usaha dan piutang lain-lain f. Trade and other receivables

Piutang usaha merupakan jumlah terutang dari Trade receivables are amounts due from
pelanggan atas penjualan batubara dalam customers for coal sold in the ordinary course of
kegiatan usaha normal. Jika piutang diperkirakan business. If collection is expected in one year or
dapat ditagih dalam waktu satu tahun atau kurang less (or in the normal operating cycle of the
(atau dalam siklus operasi normal jika lebih business if longer), they are classified as current
panjang), piutang diklasifikasikan sebagai aset assets. If not, they are presented as non-current
lancar. Jika tidak, piutang disajikan sebagai aset assets. In accordance with OJK regulations, other
tidak lancar. Sesuai peraturan OJK, piutang lain- receivables from related parties are classified as
lain dari pihak berelasi disajikan sebagai aset non-current assets without considering the
tidak lancar tanpa mempertimbangkan perkiraan expected collection period.
periode tertagihnya.

Piutang dari pihak berelasi merupakan saldo Amounts due from related parties are receivables
piutang yang terkait dengan pinjaman atau balances reflecting loans or advances given to
advances yang diberikan kepada pihak berelasi related parties of the Group.
Grup.

g. Persediaan g. Inventories

Persediaan batubara, termasuk persediaan Coal inventories, including run-of-mine stocks are
batubara run-of-mine dinilai berdasarkan nilai valued at the lower of cost and net realisable
terendah antara harga perolehan atau nilai value. Cost is determined based on the weighted
realisasi bersih. Harga perolehan ditentukan average cost incurred during the period and
dengan metode rata-rata tertimbang (weighted includes an appropriate portion of fixed and
average) atas biaya yang terjadi selama periode variable overheads. Net realisable value is the
pelaporan dan mencakup bagian biaya overhead estimated sales amount in the ordinary course of
tetap dan variabel. Nilai realisasi bersih adalah business less the costs of completion and selling
estimasi harga penjualan yang dapat diperoleh expenses.
sesuai dengan kegiatan normal usaha dikurangi
beban penjualan dan biaya-biaya untuk
menyelesaikan penjualan.

Suku cadang dan bahan-bahan pendukung Spare parts and consumable supplies are valued
lainnya dinilai berdasarkan harga perolehan yang at cost, determined on a moving average basis,
ditentukan dengan metode rata-rata bergerak less provision for obsolete items. Stores and
setelah dikurangi dengan penyisihan atas consumable supplies are charged to cost of goods
persediaan yang sudah usang. Suku cadang dan sold in the period they are used.
bahan-bahan pendukung lainnya dicatat sebagai
beban pokok penjualan pada saat digunakan.
PT BORNEO LUMBUNG ENERGI & METAL Tbk. DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/21 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED


KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2018 DAN 2017 31 DECEMBER 2018 AND 2017
(Dinyatakan dalam Dolar AS, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in US Dollars, unless otherwise stated)

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING 2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING


(lanjutan) POLICIES (continued)

g. Persediaan (lanjutan) g. Inventories (continued)

Penyisihan atas persediaan suku cadang dan A provision for obsolete and slow moving spare
bahan-bahan pendukung yang sudah usang dan parts and consumable supplies is determined on
bergerak lambat ditentukan berdasarkan estimasi the basis of estimated future usage or sale of
penggunaan atau penjualan masing-masing jenis individual inventory items.
persediaan pada masa mendatang.

h. Aset tetap h. Fixed assets

Pada awalnya, semua aset tetap diakui sebesar Initially, fixed assets are recognised at cost and
harga perolehan dan setelahnya dicatat pada subsequently carried at cost less accumulated
harga perolehan dikurangi akumulasi penyusutan depreciation and accumulated impairment loss.
dan akumulasi kerugian penurunan nilai.

Aset tetap disusutkan menggunakan metode garis Fixed assets are depreciated to their estimated
lurus hingga mencapai nilai sisa, selama periode residual value using the straight-line method over
yang lebih rendah antara estimasi umur aset atau the lesser of the estimated useful lives of the
umur tambang atau sisa umur PKP2B sebagai assets or the life of mine or the term of the CCoW
berikut: as follows:
Tahun/Years

Bangunan 5 – 20 Buildings
Infrastruktur 10 – 30 Infrastructure
Peralatan dan perlengkapan kantor 4 Office furniture and equipment
Kendaraan 6 – 12 Vehicles
Alat berat 6 – 12 Heavy equipment

Biaya-biaya setelah pengakuan awal diakui Subsequent costs are included in the asset’s
sebagai bagian nilai tercatat aset atau sebagai carrying amount or recognised as a separate
aset yang terpisah, sebagaimana mestinya, hanya asset, as appropriate, only when it is probable that
jika kemungkinan besar Grup mendapat manfaat future economic benefits associated with the item
ekonomis di masa depan berkenaan dengan aset will flow to the Group and the cost of the item can
tersebut dan biaya perolehan aset dapat diukur be measured reliably. The carrying amount of
dengan andal. Nilai tercatat dari komponen yang replaced parts is derecognised. All other repairs
diganti dihapuskan. Biaya perbaikan dan and maintenance are charged to profit or loss
pemeliharaan dibebankan ke dalam laporan laba during the financial period in which they are
rugi dalam periode keuangan ketika biaya-biaya incurred.
tersebut terjadi.

Apabila aset tetap dihentikan penggunaanya atau When fixed assets are retired or otherwise
dijual, nilai tercatat dikeluarkan dari laporan disposed of, their carrying amounts are eliminated
keuangan konsolidasian, dan keuntungan dan from the consolidated financial statements, and
kerugian yang timbul akibat penarikan atau the resulting gains and losses on the disposal of
penjualan aset tetap tersebut diakui dalam laporan fixed assets are recognised in the profit or loss.
laba rugi.

Keuntungan dan kerugian yang timbul dari Gains and losses on disposals are determined by
pelepasan ditentukan dengan membandingkan comparing the proceeds with the carrying amount
perolehan kas dengan nilai tercatat dan diakui and are recognised within “other expenses, net” in
pada “beban lain-lain, bersih” dalam laporan laba profit or loss.
rugi.

Masa manfaat, nilai sisa, dan metode depresiasi The assets’ useful lives, residual values, and
aset dikaji dan disesuaikan, jika diperlukan, pada depreciation method are reviewed, and adjusted if
setiap tanggal akhir tahun buku. Efek dari setiap appropriate, at each financial year end. The
penyesuaian ini diakui dalam laporan laba rugi effects of any revisions are recognised in the profit
secara prospektif. or loss, prospectively.
PT BORNEO LUMBUNG ENERGI & METAL Tbk. DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/22 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED


KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2018 DAN 2017 31 DECEMBER 2018 AND 2017
(Dinyatakan dalam Dolar AS, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in US Dollars, unless otherwise stated)

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING 2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING


(lanjutan) POLICIES (continued)

h. Aset tetap (lanjutan) h. Fixed assets (continued)

Nilai tercatat aset diturunkan segera ke jumlah The carrying amount of an asset is written down
terpulihkan jika nilai tercatat aset tersebut lebih immediately to its recoverable amount if the
tinggi dari pada jumlah terpulihkan yang asset’s carrying amount is greater than its
diestimasikan (Catatan 2l). estimated recoverable amount (Note 2l).

Akumulasi biaya konstruksi bangunan, The accumulated costs of the construction of


infrastruktur, dan pemasangan alat berat buildings, infrastructure, and the installation of
dikapitalisasi sebagai aset dalam penyelesaian. heavy equipment are capitalised as construction-
Biaya tersebut direklasifikasi ke akun aset tetap in-progress. These costs are reclassified to fixed
pada saat konstruksi atau pemasangan selesai. assets when the construction or installation is
Penyusutan dimulai pada saat aset tersebut siap complete. Depreciation is charged from the date
untuk digunakan sesuai dengan tujuan yang the assets are ready for use in the manner
diinginkan manajemen. intended by management.

i. Biaya eksplorasi dan pengembangan yang i. Deferred exploration and development


ditangguhkan expenditure

Biaya eksplorasi dikapitalisasi dan ditangguhkan Exploration expenditure incurred is capitalised and
untuk setiap area of interest apabila memenuhi carried forward for each area of interest, provided
salah satu dari ketentuan berikut: that one of the following conditions is met:

(i) biaya tersebut diharapkan dapat diperoleh (i) such costs are expected to be recouped
kembali melalui keberhasilan pengembangan through successful development and
dan eksploitasi area of interest tersebut atau exploitation of the area of interest or,
melalui penjualan area of interest tersebut; alternatively, by its sale; or
atau
(ii) kegiatan eksplorasi dalam area of interest (ii) exploration activities in the area of interest
belum mencapai tahap yang memungkinkan have not yet reached a stage which permits a
penentuan adanya cadangan terbukti yang reasonable assessment of the existence, or
ekonomis dapat diperoleh, dan kegiatan yang otherwise of economically recoverable
aktif dan signifikan dalam atau berhubungan reserves, and active and significant
dengan area of interest tersebut masih operations in, or in relation to the area of
berlanjut. interest are continuing.

Pemulihan biaya eksplorasi yang ditangguhkan Ultimate recoupment of exploration expenditure


bergantung pada keberhasilan pengembangan carried forward is dependent upon the successful
dan eksploitasi secara komersial, atau penjualan development and commercial exploitation, or
dari area of interest yang terkait. Setiap area of alternatively, the sale of the respective area of
interest dievaluasi kembali pada setiap akhir interest. Each area of interest is reviewed at the
periode akuntansi. Biaya eksplorasi yang terkait end of each accounting period. Exploration
pada suatu area of interest yang telah expenditure in respect of an area of interest which
ditinggalkan atau yang telah diputuskan Direksi has been abandoned or for which a decision has
Grup bahwa area of interest tersebut tidak layak been made by the Board of Directors of the Group
secara ekonomis, dihapuskan pada periode against the commercial viability of the area is
keputusan tersebut dibuat. written-off in the period in which the decision is
made.

Biaya pengembangan yang ditangguhkan Deferred development expenditure represents the


mencakup akumulasi biaya administrasi, biaya accumulated costs relating to administrative, land
pembersihan lahan, dan biaya pembukaan clearing and cost of opening the mine, which is
tambang, yang dilakukan dalam rangka conducted in the preparation of proven reserves
mempersiapkan cadangan terbukti sampai siap until commercial production.
diproduksi secara komersial.
PT BORNEO LUMBUNG ENERGI & METAL Tbk. DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/23 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED


KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2018 DAN 2017 31 DECEMBER 2018 AND 2017
(Dinyatakan dalam Dolar AS, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in US Dollars, unless otherwise stated)

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING 2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING


(lanjutan) POLICIES (continued)

i. Biaya eksplorasi dan pengembangan yang i. Deferred exploration and development


ditangguhkan (lanjutan) expenditure (continued)

Biaya pengembangan tersebut meliputi biaya Such expenditure comprises costs directly
yang mempunyai hubungan langsung dengan attributable to the construction of a mine and the
konstruksi tambang dan infrastruktur terkait related infrastructure. Amortisation is recognised
lainnya. Amortisasi diakui terhadap properti yang in respect of development properties when the
dikembangkan ketika tambang tersebut sudah mine is capable of operating in the manner
sampai dengan tahap yang direncanakan oleh intended by management.
manajemen.

Biaya pengembangan tambang dan pengeluaran- Mine development expenditure and related costs
pengeluaran lain yang terkait dengan in developing an area of interest prior to
pengembangan suatu area of interest commencement of operations in the respective
dikapitalisasi sebelum dimulainya produksi dari area, as long as they meet the criteria for deferral,
area tersebut sepanjang memenuhi persyaratan are capitalised.
untuk penangguhan.

Biaya eksplorasi dan pengembangan yang Deferred exploration and development


ditangguhkan diamortisasi berdasarkan masa expenditure is amortised based on the term of the
PKP2B. CCoW.

j. Properti pertambangan j. Mining properties

Properti pertambangan merupakan penyesuaian Mining properties represent the fair value
nilai wajar atas aset bersih yang diperoleh pada adjustments of net assets acquired at the date of
tanggal akuisisi terhadap harga perolehan aset acquisition of a mining company over the
tersebut yang merupakan aset teridentifikasi acquisition costs of the assets which are
berupa cadangan atau sumber daya batubara dan identifiable in the form of coal reserves or
dinyatakan pada harga perolehan. resources and are stated at cost.

Saldo properti pertambangan diamortisasi selama The mining properties balances are amortised
umur properti sejak tanggal dimulainya operasi over the life of the property from the date of the
komersial. Amortisasi tersebut menggunakan commencement of commercial operations. The
basis estimasi cadangan. Perubahan dalam amortisation is based on estimated reserves.
estimasi cadangan dilakukan secara prospektif, Changes in estimated reserves are accounted for
dimulai sejak awal periode terjadinya perubahan. on a prospective basis, from the beginning of the
period in which the change occurs.

k. Goodwill k. Goodwill

Goodwill merupakan selisih lebih antara harga Goodwill represents the excess of the acquisition
perolehan investasi dan nilai wajar bagian Grup cost over the fair value of the Group’s share of
atas aset bersih entitas anak yang diakuisisi pada the net assets of the acquired subsidiaries at the
tanggal akuisisi. date of acquisition.

Untuk pengujian penurunan nilai, goodwill yang For the purpose of impairment testing, goodwill
diperoleh dalam kombinasi bisnis dialokasikan acquired in a business combination is allocated
pada setiap unit penghasil kas, atau kelompok to each of the cash-generating units (“CGU”), or
unit penghasil kas, yang diharapkan dapat groups of CGUs, that is expected to benefit from
memberikan manfaat dari sinergi kombinasi the synergies of the combination. Each unit or
bisnis tersebut. Setiap unit atau kelompok unit group of units to which the goodwill is allocated
yang memperoleh alokasi goodwill merupakan represents the lowest level within the entity at
tingkat terendah dalam entitas yang goodwill-nya which the goodwill is monitored for internal
dipantau untuk tujuan manajemen internal. management purposes.
PT BORNEO LUMBUNG ENERGI & METAL Tbk. DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/24 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED


KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2018 DAN 2017 31 DECEMBER 2018 AND 2017
(Dinyatakan dalam Dolar AS, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in US Dollars, unless otherwise stated)

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING 2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING


(lanjutan) POLICIES (continued)

k. Goodwill (lanjutan) k. Goodwill (continued)

Peninjauan atas penurunan nilai pada goodwill Goodwill impairment reviews are undertaken
dilakukan setahun sekali atau dapat lebih sering annually or more frequently if events or changes
apabila terdapat peristiwa atau perubahan in circumstances indicate a potential impairment.
keadaan yang mengindikasikan adanya potensi The carrying value of goodwill is compared to the
penurunan nilai. Nilai tercatat dari goodwill recoverable amount, which is the higher of value-
dibandingkan dengan jumlah yang terpulihkan, in-use (“VIU”) and the fair value less costs to sell.
yaitu jumlah yang lebih tinggi antara nilai pakai Any impairment loss is recognised immediately
dan nilai wajar dikurangi biaya untuk menjual. as an expense within profit or loss and is not
Rugi penurunan nilai segera diakui dalam laba subsequently reversed.
rugi dan selanjutnya tidak dibalik kembali.

l. Penurunan nilai aset nonkeuangan l. Impairment of non-financial assets

Aset yang memiliki masa manfaat yang tidak Assets that have an indefinite useful life–for
terbatas–misalnya goodwill atau aset tak berwujud example, goodwill or intangible assets not ready
yang belum siap untuk digunakan–tidak for use–are not subject to amortisation but tested
diamortisasi namun diuji penurunan nilainya setiap annually for impairment, or more frequently if
tahun, atau lebih sering apabila terdapat peristiwa events or changes in circumstances indicate that
atau perubahan pada kondisi yang they might be impaired.
mengindikasikan kemungkinan penurunan nilai.

Aset yang diamortisasi diuji ketika terdapat Assets that are subject to amortisation are
indikasi bahwa nilai tercatatnya mungkin tidak reviewed for impairment whenever events or
dapat dipulihkan. Kerugian penurunan diakui jika changes in circumstances indicate that the
nilai tercatat aset melebihi jumlah terpulihkan. carrying amount may not be recoverable. An
Jumlah terpulihkan adalah yang lebih tinggi antara impairment loss is recognised for the amount by
nilai wajar aset dikurangi biaya untuk menjual dan which the asset’s carrying amount exceeds its
nilai pakai. Dalam menentukan penurunan nilai, recoverable amount. The recoverable amount is
aset dikelompokkan pada tingkat yang paling the higher of an asset’s fair value less costs to sell
rendah dimana terdapat arus kas yang dapat and VIU. For the purposes of assessing
diidentifikasi. Aset nonkeuangan selain goodwill impairment, assets are grouped at the lowest
yang mengalami penurunan nilai diuji setiap levels for which there are separately identifiable
tanggal pelaporan untuk menentukan apakah cash flows (CGU). Non-financial assets other than
terdapat kemungkinan pemulihan penurunan nilai. goodwill that suffer impairment are reviewed for
possible reversal of the impairment at each
reporting date.

Pemulihan rugi penurunan nilai, untuk aset selain Reversal of impairment loss for assets other than
goodwill, diakui jika, dan hanya jika, terdapat goodwill would be recognised if, and only if, there
perubahan estimasi yang digunakan dalam has been a change in the estimates used to
menentukan jumlah terpulihkan aset sejak determine the asset’s recoverable amount since
pengujian penurunan nilai terakhir kali. the last impairment test was carried out. Reversal
Pembalikan rugi penurunan nilai tersebut diakui of impairment losses will be immediately
segera dalam laba rugi, kecuali aset yang recognised in profit or loss, except for assets
disajikan pada jumlah revaluasian sesuai dengan measured using the revaluation model as required
PSAK lain. Rugi penurunan nilai yang diakui atas by other SFAS. Impairment losses relating to
goodwill tidak dibalik lagi. goodwill would not be reversed.

m. Pinjaman m. Borrowings

Pinjaman diakui pada awalnya sebesar nilai wajar, Borrowings are recognised initially at fair value,
dikurangi dengan biaya transaksi yang terjadi. net of transaction costs incurred. Borrowings are
Selanjutnya, pinjaman diukur sebesar biaya subsequently carried at amortised cost; any
perolehan diamortisasi; selisih antara penerimaan difference between the proceeds (net of
(dikurangi biaya transaksi) dan nilai pelunasan transaction costs) and the redemption value is
dicatat pada laporan laba rugi selama periode recognised in profit or loss over the period of the
pinjaman dengan menggunakan metode bunga borrowings using the effective interest method.
efektif.
PT BORNEO LUMBUNG ENERGI & METAL Tbk. DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/25 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED


KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2018 DAN 2017 31 DECEMBER 2018 AND 2017
(Dinyatakan dalam Dolar AS, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in US Dollars, unless otherwise stated)

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING 2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING


(lanjutan) POLICIES (continued)

l. Penurunan nilai aset nonkeuangan (lanjutan) l. Impairment of non-financial assets (continued)

Biaya yang dibayar untuk memperoleh fasilitas Fees paid on the establishment of loan facilities
pinjaman diakui sebagai biaya transaksi pinjaman are recognised as transaction costs of the loan to
apabila besar kemungkinan sebagian atau seluruh the extent that it is probable that some or all of
fasilitas akan ditarik. Dalam hal ini, biaya tersebut the facility will be drawn down. In this case, the
ditangguhkan sampai penarikan pinjaman fee is deferred until the draw-down occurs. To the
dilakukan. Apabila tidak terdapat bukti bahwa extent that there is no evidence that it is probable
besar kemungkinan sebagian atau seluruh that some or all of the facility will be drawn down,
fasilitas akan ditarik, biaya tersebut dikapitalisasi the fee is capitalised as a pre-payment for
sebagai pembayaran dimuka untuk jasa likuiditas liquidity services and amortised over the period of
dan diamortisasi selama periode fasilitas terkait. the facility to which it relates.

Biaya pinjaman yang terjadi untuk konstruksi aset Borrowing costs incurred for the construction of
kualifikasian, dikapitalisasi selama periode waktu any qualifying asset are capitalised during the
yang dibutuhkan untuk menyelesaikan konstruksi period of time that is required to complete and
aset dan mempersiapkannya sampai dapat prepare the asset for its intended use or sale.
digunakan sesuai tujuan yang dimaksudkan atau Other borrowing costs are expensed in profit or
untuk dijual. Biaya pinjaman lainnya dibebankan loss.
pada laporan laba rugi.

Pinjaman diklasifikasikan sebagai liabilitas jangka Borrowings are classified as current liabilities
pendek kecuali Grup memiliki hak tanpa syarat unless the Group has an unconditional right to
untuk menunda pembayaran liabilitas selama defer the settlement of the liability for at least 12
paling tidak 12 bulan setelah tanggal pelaporan. months after the reporting date.

n. Biaya pengupasan lapisan tanah n. Stripping costs

Biaya pengupasan lapisan tanah biasanya Stripping costs are recognised as production costs
dibebankan sebagai biaya produksi berdasarkan based on the average stripping ratio during the life
rasio pengupasan lapisan tanah rata-rata selama of mine. Pursuant to ISFAS 29 stripping costs are
umur tambang. Menurut ISFAS 29 biaya expensed unless certain strict conditions are met.
pengupasan lapisan tanah dibebankan kecuali
terdapat kondisi tertentu yang dipenuhi.

o. Pengakuan pendapatan dan beban o. Revenue and expense recognition

Pendapatan terdiri dari nilai wajar imbalan yang Revenue comprises the fair value of the
diterima atau akan diterima dari penjualan consideration received or receivable for the sale of
batubara dalam kegiatan usaha normal Grup. coal in the ordinary course of the Group’s
Pendapatan disajikan neto setelah dikurangi pajak activities. Revenue is shown net of Value Added
pertambahan nilai, penyesuaian kualitas dan Tax, quality and volume adjustments, rebates and
volume, potongan harga dan diskon dan setelah discounts and after eliminating sales within the
mengeliminasi pendapatan mitra kelompok usaha Group.
dalam Grup.

Pendapatan dari penjualan batubara diakui pada Revenue from sales of coal is recognised when all
saat terpenuhinya seluruh kondisi berikut: the following conditions are met:

- Grup telah memindahkan risiko secara - the Group has transferred to the buyer the
signifikan dan manfaat kepemilikan batubara significant risks and rewards of ownership of
kepada pembeli; the coal;
- Grup tidak lagi mengelola atau melakukan - the Group retains neither continuing
pengendalian efektif atas batubara yang managerial involvement nor effective control
dijual; over the coal sold;
- jumlah pendapatan tersebut dapat diukur - the amount of revenue can be measured
dengan andal; reliably;
- besar kemungkinan manfaat ekonomi yang - it is probable that the economic benefits
dihubungkan dengan transaksi akan mengalir associated with the transaction will flow to the
kepada Grup; dan Group; and
- biaya yang terjadi atau yang akan terjadi - the costs incurred or to be incurred with
sehubungan transaksi penjualan dapat diukur respect to the sales transaction can be
dengan andal. measured reliably.
PT BORNEO LUMBUNG ENERGI & METAL Tbk. DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/26 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED


KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2018 DAN 2017 31 DECEMBER 2018 AND 2017
(Dinyatakan dalam Dolar AS, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in US Dollars, unless otherwise stated)

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING 2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING


(lanjutan) POLICIES (continued)

o. Pengakuan pendapatan dan beban (lanjutan) o. Revenue and expense recognition (continued)

Penjualan tagih dan tahan (bill and hold) batubara Bill and hold coal sales are coal sales contracts in
adalah kontrak penjualan batubara yang mana which delivery is delayed at the request of the
pengiriman ditunda atas permintaan pembeli buyer but the buyer has assumed title to the coal
tetapi pembeli memperoleh hak atas batubara dan and accepted billing.
menerima tagihan.

Penjualan tagih dan tahan batubara akan diakui Bill and hold coal sales are recognised as revenue
sebagai pendapatan ketika: when:

- kemungkinan besar pengiriman akan - it must be probable that delivery will take
dilakukan; place;
- barang yang berada di tangan penjual, dapat - the goods must be on hand, identified and be
diidentifikasi dan siap untuk dikirim ke pembeli ready for delivery to the buyer at the time the
pada saat penjualan diakui; sale is recognised;
- pembeli secara khusus mengakui adanya - the buyer must specifically acknowledge the
instruksi penangguhan pengiriman; dan deferred delivery instructions; and
- syarat-syarat pembayaran lazim tetap - the usual payment terms must apply.
berlaku.

Beban diakui pada saat terjadinya dengan dasar Expenses are recognised as incurred on an
akrual. accrual basis.

p. Sewa p. Leases

Penentuan apakah suatu perjanjian merupakan, Determination whether an arrangement is, or


atau mengandung, sewa dibuat berdasarkan contains, a lease is made based on the substance
substansi perjanjian itu sendiri dan penilaian of the arrangement and assessment of whether
apakah pemenuhan atas perjanjian bergantung fulfilment of the arrangement is dependent on the
dari penggunaan aset tertentu atau aset, dan use of a specific asset or assets, and the
apakah perjanjian memberikan hak untuk arrangement conveys a right to use the asset.
menggunakan aset.

Sewa dimana sebagian besar risiko dan manfaat Leases in which a significant portion of the risks
yang terkait dengan kepemilikan dipertahankan and rewards of ownership are retained by the
oleh lessor diklasifikasikan sebagai sewa operasi. lessor are classified as operating leases.
Pembayaran sewa operasi (dikurangi insentif yang Payments made under operating leases (net of
diterima dari lessor) dibebankan pada laporan any incentives received from the lessor) are
laba rugi dengan menggunakan metode garis charged to profit or loss on a straight-line basis
lurus selama periode sewa. over the term of the lease.

Grup menyewa aset tetap tertentu. Sewa aset The Group leases certain fixed assets. Leases of
tetap dimana Grup, sebagai lessee, memiliki fixed assets where the Group as lessee has
sebagian besar risiko dan manfaat kepemilikan substantially all the risks and rewards of
diklasifikasikan sebagai sewa pembiayaan. Sewa ownership are classified as finance leases.
pembiayaan dikapitalisasi pada awal masa sewa Finance leases are capitalised at the lease’s
sebesar yang lebih rendah antara nilai wajar aset commencement at the lower of the fair value of
sewaan dan nilai kini pembayaran sewa minimum. the leased asset and the present value of the
minimum lease payments.

Setiap pembayaran sewa dialokasikan antara Each lease payment is allocated between the
liabilitas dan beban keuangan sehingga liability and finance charges so as to achieve a
menghasilkan tingkat suku bunga yang konstan constant rate on the finance balance outstanding.
atas saldo liabilitas yang tersisa. Kewajiban sewa The corresponding rental obligations, net of
yang terkait, dikurangi dengan beban keuangan, finance charges, are included in “finance lease
dimasukkan ke dalam “utang sewa pembiayaan”. payables”.
PT BORNEO LUMBUNG ENERGI & METAL Tbk. DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/27 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED


KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2018 DAN 2017 31 DECEMBER 2018 AND 2017
(Dinyatakan dalam Dolar AS, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in US Dollars, unless otherwise stated)

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING 2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING


(lanjutan) POLICIES (continued)

p. Sewa (lanjutan) p. Leases (continued)

Elemen bunga dari beban keuangan dibebankan The interest element of the finance cost is charged
pada laporan laba rugi selama periode sewa to the profit or loss over the lease period so as to
sehingga menghasilkan tingkat bunga periodik produce a constant periodic rate of interest on the
yang konstan untuk saldo liabilitas yang tersisa remaining balance of the liability for each period.
pada setiap periode. Aset tetap yang diperoleh Fixed assets acquired under finance leases is
melalui sewa pembiayaan disusutkan selama depreciated over the shorter of the useful life of
jangka waktu yang lebih pendek antara masa the asset and the lease term if there is no
manfaat aset dan masa sewa apabila tidak reasonable certainty that the Group will obtain
terdapat kepastian yang memadai bahwa Grup ownership at the end of the lease term.
akan mendapatkan hak kepemilikan pada akhir
masa sewa.

Transaksi jual dan sewa-balik (sales and lease A sale and leaseback transaction involves the sale
back) meliputi penjualan suatu aset dan of an asset and the leasing back of the same
penyewaan kembali aset yang sama. Pembayaran asset. The lease payment and the sale price are
sewa dan harga jual biasanya saling terkait usually interdependent because they are
karena keduanya dinegosiasikan sebagai suatu negotiated as a package. The accounting
paket. Perlakuan akuntasi untuk transaksi jual dan treatment of a sale and leaseback transaction
sewa-balik bergantung pada jenis sewanya. depends upon the type of lease involved.

Untuk suatu transaksi jual dan sewa-balik For a sale and leaseback transaction that results
merupakan sewa pembiayaan, selisih lebih hasil in a finance lease, any excess of sales proceeds
penjualan dari nilai tercatat tidak dapat diakui over the carrying amount shall not be immediately
segera sebagai pendapatan oleh penjual-lessee, recognised as income by a seller-lessee. Instead,
tetapi ditangguhkan dan diamortisasi selama it shall be deferred and amortised over the lease
masa sewa. term.

Untuk transaksi jual dan sewa-balik merupakan For a sale and leaseback transaction that results
sewa operasi dan jelas bahwa transaksi tersebut in an operating lease, and it is clear that the
terjadi pada nilai wajar, maka laba atau rugi harus transaction is established at fair value, any profit
diakui segera. Jika harga jual di bawah nilai wajar, or loss shall be recognised immediately. If the sale
maka laba atau rugi harus diakui segera, kecuali price is below fair value, any profit or loss shall be
rugi tersebut dikompensasikan dengan recognised immediately except that, if the loss is
pembayaran sewa di masa depan yang lebih compensated for by future lease payments at
rendah dari harga pasar, maka rugi tersebut harus below market price, it shall be deferred and
ditangguhkan dan diamortisasi secara proposional amortised in proportion to the lease payments
dengan pembayaran sewa selama periode over the period for which the asset is expected to
penggunaan aset. Jika harga jual di atas nilai be used. If the sale price is above fair value, the
wajar, selisih lebih dari nilai wajar tersebut excess over fair value shall be deferred and
ditangguhkan dan diamortisasi selama periode amortised over the period for which the asset is
penggunaan aset. expected to be used.

q. Provisi q. Provision

(i) Provisi kewajiban lingkungan (i) Provision for environmental related


obligations

Pengeluaran yang terkait dengan pemulihan, Restoration, rehabilitation and environmental


rehabilitasi, dan lingkungan yang berkaitan expenditures to be incurred in relation to the
dengan pemulihan area yang terganggu remediation of disturbed areas during the
selama tahap produksi dibebankan sebagai production phase are charged to cost of goods
beban pokok penjualan pada saat kewajiban itu sold when the obligation arising from the
timbul dari gangguan yang terjadi. disturbance occurs.
PT BORNEO LUMBUNG ENERGI & METAL Tbk. DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/28 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED


KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2018 DAN 2017 31 DECEMBER 2018 AND 2017
(Dinyatakan dalam Dolar AS, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in US Dollars, unless otherwise stated)

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING 2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING


(lanjutan) POLICIES (continued)

q. Provisi (lanjutan) q. Provision (continued)

(i) Provisi kewajiban lingkungan (lanjutan) (i) Provision for environmental related
obligations (continued)

Provisi untuk hal-hal yang berkaitan dengan Provision for environmental issues that may not
lingkungan yang tidak berkaitan dengan involve the retirement of an asset, where the
penarikan aset, dimana Grup merupakan pihak Group is a responsible party are recognised
yang bertanggung jawab, diakui ketika: when:

- Grup memiliki kewajiban kini baik yang - the Group has a present legal or
bersifat hukum maupun konstruktif, constructive obligation as a result of past
sebagai akibat peristiwa masa lalu; events;
- besar kemungkinan penyelesaian - it is probable that an outflow of resources
kewajiban tersebut mengakibatkan arus will be required to settle the obligation;
keluar sumber daya; dan and
- estimasi yang andal mengenai jumlah - the amount has been reliably estimated.
kewajiban tersebut dapat dibuat.

Provisi untuk pembongkaran, pemindahan dan Provision for decommissioning, demobilisation


restorasi dicatat untuk mengakui kewajiban and restoration provides for the legal and
hukum dan konstruktif berkaitan dengan constructive obligations associated with the
penarikan aset tetap dan aset jangka panjang retirement of fixed assets and other long-lived
lainnya yang berasal dari akuisisi, konstruksi assets that result from the acquisition,
atau pengembangan dan/atau operasi normal construction or development and/or the normal
aset tersebut. operation of such assets.

Penarikan aset tersebut ini, termasuk The retirement of such assets is its other than
penjualan, peninggalan (abandonment), temporary removal from service including its
pendaurulangan atau penghapusan dengan sale, abandonment, recycling or disposal in
cara lain. some other manner.

Kewajiban ini pada awalnya diakui sebagai These obligations are recognised as liabilities
liabilitas pada saat timbulnya kewajiban hukum when a legal and constructive obligation with
dan konstruktif yang berkaitan dengan respect to the retirement of an asset is
penarikan sebuah aset, dan kemudian diakui incurred, with the initial and subsequent
sebesar nilai kini dari perkiraan pengeluaran measurement of the obligation at the present
yang diperlukan untuk menyelesaikan value of the expenditures expected to be
kewajiban menggunakan tingkat diskonto required to settle the obligation using a pre-tax
sebelum pajak yang mencerminkan penilaian rate that reflects current market assessments of
pasar atas nilai waktu uang dan risiko yang the time value of money and the risks specific
terkait dengan kewajiban tersebut. Biaya to the obligation. An asset retirement cost
penarikan aset dalam jumlah yang setara equivalent to these liabilities is capitalised as
dengan jumlah liabilitas dikapitalisasi sebagai part of the related asset’s carrying value and is
bagian dari suatu aset terkait dan kemudian subsequently depreciated or depleted over the
disusutkan atau dideplesi selama masa asset’s useful life. The increase in these
manfaat aset tersebut. Peningkatan kewajiban obligations due to the passage of time is
ini sehubungan dengan berlalunya waktu diakui recognised as finance costs
sebagai beban keuangan.
PT BORNEO LUMBUNG ENERGI & METAL Tbk. DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/29 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED


KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2018 DAN 2017 31 DECEMBER 2018 AND 2017
(Dinyatakan dalam Dolar AS, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in US Dollars, unless otherwise stated)

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING 2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING


(lanjutan) POLICIES (continued)

q. Provisi (lanjutan) q. Provision (continued)

(i) Provisi kewajiban lingkungan (lanjutan) (i) Provision for environmental related
obligations (continued)

Perubahan dalam pengukuran kewajiban The changes in the measurement of these


tersebut yang timbul dari perubahan estimasi obligations that result from changes in the
waktu atau jumlah pengeluaran sumber daya estimated timing or amount of the outflow of
ekonomis (contohnya: arus kas) yang resources embodying economic benefits (e.g;
diperlukan untuk menyelesaikan kewajiban cash flows) required to settle the obligation, or
tersebut, atau perubahan dalam tingkat a change in the discount rate will be added to
diskonto, akan ditambahkan pada atau or deducted from the cost of the related asset
dikurangkan dari harga perolehan aset yang in the current period. The amount deducted
bersangkutan pada periode berjalan. Jumlah from the cost of the asset should not exceed its
yang dikurangkan dari harga perolehan aset carrying amount. If a decrease in the liability
tidak boleh melebihi jumlah tercatatnya. Jika exceeds the carrying amount of the asset, the
penurunan dalam liabilitas melebihi nilai excess is recognised immediately in the profit
tercatat aset, kelebihan tersebut segera diakui or loss. If the adjustment results in an addition
dalam laporan laba rugi. Jika penyesuaian to the cost of an asset, the Group will consider
tersebut menghasilan penambahan pada harga whether this is an indication that the new
perolehan aset, Grup akan mempertimbangkan carrying amount of the asset may not be fully
apakah hal ini mengindikasikan bahwa nilai recoverable.
tercatat aset yang baru mungkin tidak bisa
dipulihkan secara penuh.

Jika terdapat indikasi tersebut, Grup akan If there is such an indication, the Group will test
melakukan pengujian penurunan nilai terhadap the asset for impairment by estimating its
aset tersebut dengan melakukan estimasi atas recoverable amount and will account for any
nilai yang dapat dipulihkan dan akan mencatat impairment loss incurred, if any.
kerugian dari penurunan nilai, jika ada.

Provisi diukur pada nilai kini dari perkiraan Provision is measured at the present value of
pengeluaran yang diperlukan untuk the expenditures expected to be required to
menyelesaikan kewajiban, menggunakan settle the obligation using a pre-tax rate that
tingkat diskonto sebelum pajak yang reflects current market assessments of the time
mencerminkan penilaian pasar atas nilai waktu value of money and the risks specific to the
uang dan risiko yang terkait dengan kewajiban obligation. The increase in the provision due to
tersebut. Peningkatan provisi ini sehubungan the passage of time is recognised as finance
dengan berlalunya waktu diakui sebagai beban costs.
keuangan.

(ii) Provisi lain-lain (ii) Other provisions

Provisi biaya restrukturisasi dan tuntutan Provision for restructuring costs and legal
hukum diakui ketika: Grup memiliki kewajiban claims is recognised when: the Group has a
hukum atau konstruktif masa kini sebagai present legal or constructive obligation as a
akibat peristiwa masa lalu; terdapat result of past events; it is probable that an
kemungkinan besar penyelesaian kewajiban outflow of resources will be required to settle
tersebut mengakibatkan arus keluar sumber the obligation; and the amount has been
daya; dan jumlah kewajiban tersebut dapat reliably estimated. Provisions are not
diukur secara andal. Provisi tidak diakui untuk recognised for future operating losses.
kerugian operasi masa depan.

Ketika terdapat beberapa kewajiban yang Where there are a number of similar
serupa, kemungkinan penyelesaian obligations, the likelihood that an outflow will
mengakibatkan arus keluar ditentukan dengan be required in settlement is determined by
mempertimbangkan kelas kewajiban secara considering the class of obligations as a
keseluruhan. Provisi diakui walaupun whole. A provision is recognised even if the
kemungkinan adanya arus keluar sehubungan likelihood of an outflow with respect to any one
dengan unsur manapun yang termasuk dalam item included in the same class of obligations
kelas kewajiban yang sama mungkin kecil. may be small.
PT BORNEO LUMBUNG ENERGI & METAL Tbk. DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/30 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED


KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2018 DAN 2017 31 DECEMBER 2018 AND 2017
(Dinyatakan dalam Dolar AS, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in US Dollars, unless otherwise stated)

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING 2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING


(lanjutan) POLICIES (continued)

q. Provisi (lanjutan) q. Provision (continued)

(ii) Provisi lain-lain (lanjutan) (ii) Other provisions (continued)

Provisi diukur sebesar nilai kini dari estimasi Provisions are measured at the present value
terbaik manajemen atas pengeluaran yang of management’s best estimate of the
diharapkan diperlukan untuk menyelesaikan expenditure required to settle the present
kewajiban kini pada akhir periode pelaporan. obligation at the end of the reporting period.
Tingkat diskonto yang digunakan untuk The discount rate used to determine the
menentukan nilai kini adalah tingkat diskonto present value is a pre-tax rate that reflects
sebelum pajak yang mencerminkan penilaian current market assessments of the time value
pasar atas nilai waktu uang dan risiko yang of money and the risks specific to the liability.
terkait dengan kewajiban. Peningkatan provisi The increase in the provision due to the
karena berjalannya waktu diakui sebagai passage of time is recognised as finance
beban keuangan. costs.

r. Pajak penghasilan kini dan tangguhan r. Current and deferred income tax

Beban pajak terdiri dari pajak kini dan pajak Tax expense comprises current and deferred tax.
tangguhan. Pajak diakui dalam laporan laba rugi, Tax is recognised in the profit or loss, except to
kecuali jika pajak tersebut terkait dengan transaksi the extent that it relates to items recognised in
atau kejadian yang diakui di laba komprehensif other comprehensive income or directly in equity.
lain atau langsung diakui ke ekuitas. Dalam hal ini, In this case, the tax is also recognised in other
pajak tersebut masing-masing diakui dalam laba comprehensive income or directly in equity,
komprehensif lain atau ekuitas. respectively.

Pajak penghasilan tangguhan diakui, dengan Deferred income tax is recognised, using the
menggunakan metode balance sheet liability balance sheet liability method, on temporary
untuk semua perbedaan temporer antara dasar differences arising between the tax bases of
pengenaan pajak aset dan liabilitas dengan nilai assets and liabilities and their carrying amounts in
tercatatnya pada laporan keuangan konsolidasian. the consolidated financial statements. However,
Namun, liabilitas pajak penghasilan tangguhan deferred tax liabilities are not recognised if they
tidak diakui jika berasal dari pengakuan awal arise from the initial recognition of goodwill and
goodwill dan pajak penghasilan tangguhan pada deferred income tax is not accounted for if it
saat pengakuan awal aset dan liabilitas yang arises from the initial recognition of an asset or
timbul dari transaksi selain kombinasi bisnis yang liability in a transaction other than a business
pada saat transaksi tersebut tidak mempengaruhi combination that at the time of the transaction
laba rugi akuntansi dan laba rugi kena pajak. affects neither accounting nor taxable profit or
Pajak penghasilan tangguhan ditentukan dengan loss. Deferred income tax is determined using tax
menggunakan tarif pajak yang telah berlaku atau rates that have been enacted or substantially
secara substantial telah berlaku pada akhir enacted as at reporting period and are expected
periode pelaporan dan diharapkan diterapkan to apply when the related deferred income tax
ketika aset pajak penghasilan tangguhan asset is realised or the deferred income tax
direalisasi atau liabilitas pajak penghasilan liability is settled.
tangguhan diselesaikan.

Aset pajak penghasilan tangguhan diakui hanya Deferred income tax assets are recognised only to
jika besar kemungkinan jumlah penghasilan kena the extent that it is probable that future taxable
pajak di masa depan akan memadai untuk profit will be available against which the temporary
dikompensasi dengan perbedaan temporer yang differences can be utilised.
masih dapat dimanfaatkan.

Atas perbedaan temporer dalam investasi pada Deferred income tax is provided on temporary
entitas anak dan asosiasi dibentuk pajak differences arising on investments in subsidiaries
penghasilan tangguhan, kecuali untuk liabilitas and associates, except for deferred income tax
pajak penghasilan tangguhan dimana saat liability where the timing of the reversal of the
pembalikan perbedaan sementara dikendalikan temporary difference is controlled by the Group
oleh Grup dan sangat mungkin perbedaan and it is probable that the temporary difference will
temporer tersebut tidak akan dibalik di masa not be reversed in the foreseeable future.
mendatang.
PT BORNEO LUMBUNG ENERGI & METAL Tbk. DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/31 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED


KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2018 DAN 2017 31 DECEMBER 2018 AND 2017
(Dinyatakan dalam Dolar AS, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in US Dollars, unless otherwise stated)

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING 2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING


(lanjutan) POLICIES (continued)

r. Pajak penghasilan kini dan tangguhan r. Current and deferred income tax (continued)
(lanjutan)

Aset dan liabilitas pajak penghasilan tangguhan Deferred income tax assets and liabilities are
dapat saling hapus apabila terdapat hak yang offset when there is a legally enforceable right to
berkekuatan hukum untuk melakukan saling offset current tax assets against current tax
hapus antara aset pajak kini dengan liabilitas liabilities and when the deferred income taxes
pajak kini dan apabila aset dan liabilitas pajak assets and liabilities relate to income taxes levied
penghasilan tangguhan dikenakan oleh otoritas by the same taxation authority on either the same
perpajakan yang sama, baik atas entitas kena taxable entity or different taxable entities where
pajak yang sama ataupun berbeda dan adanya there is an intention to settle the balances on a net
niat untuk melakukan penyelesaian saldo-saldo basis.
tersebut secara neto.

Selain pajak penghasilan, Grup juga mengakui In addition to income tax, the Group also
bentuk retribusi yang lain yang dihitung recognises other types of imposts that are
menggunakan kriteria tertentu. Kewajiban Grup calculated based on certain criteria. The Group’s
yang timbul dari ketentuan royalti tidak memenuhi obligations arising from royalty fee arrangements
kriteria sebagai pajak penghasilan, sehingga are not based on taxable income and are
diakui sebagai beban pokok penjualan. therefore included in cost of goods sold.

s. Imbalan karyawan s. Employee benefits

(i) Kewajiban pensiun (i) Pension obligations

Program imbalan pasti adalah program pensiun A defined benefit plan is a pension plan that
yang menentukan jumlah imbalan pensiun defines the amount of pension benefits to be
yang dibayarkan, biasanya berdasarkan pada provided, usually as a function of one or more
satu atau lebih faktor seperti usia, masa kerja factors such as age, years of service and
atau jumlah kompensasi. compensation.

Grup harus menyediakan imbalan pensiun The Group is required to provide a minimum
dengan jumlah minimal berdasarkan Peraturan amount of pension benefit in accordance with
Grup (“Peraturan”) atau berdasarkan Undang- the Group’s regulation (“Regulation”) or Labour
Undang Ketenagakerjaan No.13 tahun 2003 Law No. 13, 2003 (the “Labour Law”),
(“UU Ketenagakerjaan”), mana yang lebih whichever is higher. Since the Labour Law and
tinggi. Karena UU Ketenagakerjaan atau the Regulation set the formula for determining
Peraturan menentukan rumus tertentu untuk the minimum amount of benefits, in substance
menghitung jumlah minimal imbalan pensiun, pension plans under the Labour Law or the
pada dasarnya, program pensiun berdasarkan Regulation represent defined benefit plans.
UU Ketenagakerjaan atau Peraturan adalah
program imbalan pasti.

Kewajiban program pensiun imbalan pasti yang The liability recognised in the consolidated
diakui dalam laporan posisi keuangan statements of financial position in respect of the
konsolidasian adalah nilai kini kewajiban defined benefit pension plans is the present
imbalan pasti pada akhir periode pelaporan value of the defined benefit obligation at the
dikurangi nilai penyesuaian atas end of reporting period date less adjustments
keuntungan/kerugian aktuarial dan biaya jasa for unrecognised actuarial gains or losses and
lalu yang belum diakui. past service costs.

Besarnya kewajiban imbalan pasti ditentukan The defined benefit obligation is calculated
berdasarkan perhitungan aktuaris independen annually by independent actuaries using the
yang dilakukan setiap tahun menggunakan projected unit credit method. The present value
metode projected unit credit. Nilai kini of the defined benefit obligation is determined
kewajiban imbalan pasti ditentukan dengan by discounting the estimated future cash
mendiskonto estimasi arus kas keluar masa outflows using interest rates of government
depan menggunakan tingkat suku bunga bonds that are denominated in the currency in
obligasi pemerintah yang didenominasikan which the benefit will be paid, and that have
dalam mata uang dimana imbalan akan terms to maturity approximating the terms of
dibayarkan dan memiliki jangka waktu jatuh the related pension liability.
tempo mendekati jangka waktu kewajiban
pensiun.
PT BORNEO LUMBUNG ENERGI & METAL Tbk. DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/32 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED


KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2018 DAN 2017 31 DECEMBER 2018 AND 2017
(Dinyatakan dalam Dolar AS, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in US Dollars, unless otherwise stated)

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING 2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING


(lanjutan) POLICIES (continued)

s. Imbalan karyawan (lanjutan) s. Employee benefits (continued)

(i) Kewajiban pension (lanjutan) (i) Pension obligations (continued)

Beban yang dibebankan dalam laba rugi Expenses charged to profit or loss include
meliputi biaya jasa kini, bunga atas kewajiban, current service costs, interest on the obligation,
amortisasi biaya jasa lalu, dan amortisation of past service costs and actuarial
keuntungan/kerugian aktuarial. Liabilitas jasa gains and losses. The past service liability is
lalu diamortisasi dengan dasar garis lurus amortised on a straight-line basis over the
selama rata-rata periode jasa yang estimated average service period until the
diestimasikan sampai imbalan menjadi vested. benefits become vested.

Keuntungan dan kerugian aktuarial yang timbul Actuarial gains and losses arising from
dari penyesuaian pengalaman, perubahan experience adjustments, changes in actuarial
asumsi-asumsi aktuarial, dan perubahan pada assumptions and amendments to the pension
program pensiun. Jumlah keuntungan dan plan, in excess of 10% of the present value of
kerugian aktuarial yang melebihi 10% dari the defined benefit obligation are charged or
kewajiban imbalan pasti dibebankan atau credited to profit or loss over the employees
dikreditkan pada laba rugi selama rata–rata expected average remaining working lives.
sisa masa kerja yang diharapkan dari para
pekerja.

Biaya jasa lalu diakui segera di laporan laba Past service costs are recognised immediately
rugi, kecuali perubahan pada program pensiun in the profit or loss, unless the changes to the
bergantung kepada sisa masa kerja karyawan pension plan are conditional on the employees
untuk jangka waktu tertentu (periode hak atau remaining in service for a specified period of
vesting). Dalam kasus ini, biaya jasa lalu time (the vesting period). In this case, the past
diamortisasi menggunakan metode garis lurus service costs are amortised on a straight-line
selama periode vesting. basis over the vesting period.

(ii) Pesangon pemutusan kontrak kerja (ii) Termination benefits

Pesangon pemutusan kontrak kerja terutang Termination benefits are payable when
ketika Grup memberhentikan hubungan kerja employment is terminated by the Group before
sebelum usia pensiun normal, atau ketika the normal retirement date, or whenever an
seorang pekerja menerima penawaran employee accepts voluntary redundancy in
mengundurkan diri secara sukarela dengan exchange for these benefits. The Group
kompensasi imbalan pesangon. Grup recognises termination benefits when it is
mengakui pesangon pemutusan kontrak kerja demonstrably committed to a termination when
ketika dapat ditunjukkan bahwa Grup the entity has a detailed formal plan to
berkomitmen untuk melakukan pemberhentian terminate the employment of current
yang ditunjukkan dengan adanya perencanaan employees without possibility of withdrawal. In
yang rinci dan formal untuk memutuskan the case of an offer made to encourage
hubungan kerja dengan karyawan. Dalam hal voluntary redundancy, the termination benefits
menyediakan pesangon sebagai penawaran are measured based on the number of
untuk mengundurkan diri secara sukarela, employees expected to accept the offer.
pesangon pemutusan kontrak kerja diukur Benefits falling due more than 12 months after
berdasarkan jumlah karyawan yang diharapkan the reporting date are discounted to their
menerima penawaran tersebut. Imbalan yang present value.
jatuh tempo lebih dari 12 bulan setelah periode
pelaporan didiskontokan menjadi nilai kininya.

t. Pembagian hasil produksi t. Sharing of production

Sebagaimana diatur dalam PKP2B, Pemerintah As stipulated in the CCoW, the Government is
berhak atas 13,5% dari batubara yang dihasilkan entitled to receive 13.5% of total coal produced
dari proses produksi akhir AKT. from the final production processes established by
AKT.

Berdasarkan Keputusan Presiden Republik In accordance with Presidential Decree


Indonesia No. 75/1996 tertanggal No. 75/1996 dated 25 September 1996, AKT pays
25 September 1996, AKT membayar royalti the royalty to the Government in cash.
kepada Pemerintah secara tunai.
PT BORNEO LUMBUNG ENERGI & METAL Tbk. DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/33 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED


KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2018 DAN 2017 31 DECEMBER 2018 AND 2017
(Dinyatakan dalam Dolar AS, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in US Dollars, unless otherwise stated)

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING 2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING


(lanjutan) POLICIES (continued)

t. Pembagian hasil produksi (lanjutan) t. Sharing of production (continued)

Grup mengakui penjualan atas bagian produksi The Group recognises the Government’s share as
milik Pemerintah sebagai bagian dari pendapatan part of sales revenue, and the obligation to make
penjualan, dan kewajiban pembayaran ke payment to the Government as royalty expense as
Pemerintah sebagai beban royalti di bagian beban part of cost of goods sold.
pokok penjualan.

u. Laba per saham u. Earnings per share

Laba per saham dihitung dengan membagi laba Earnings per share are calculated by dividing the
bersih yang tersedia bagi pemegang saham profit attributable to the equity holders of the
Perusahaan dengan jumlah rata-rata tertimbang Company by the weighted average number of
saham biasa yang beredar pada tahun berjalan. ordinary shares outstanding during the year.

v. Pelaporan segmen v. Segment reporting

Segmen operasi adalah suatu komponen dari An operating segment is a component of an entity:
entitas:

a. yang terlibat dalam aktivitas bisnis yang mana a. that engages in business activities from which
memperoleh pendapatan dan menimbulkan it may earn revenues and incur expenses
beban (termasuk pendapatan dan beban (including revenue and expenses related to
terkait dengan transaksi dengan komponen transactions between different components
lain dari entitas yang sama); within the same entity);
b. hasil operasinya dikaji ulang secara reguler b. whose operating results are regularly
oleh pengambil keputusan operasional untuk reviewed by the entity’s chief operating
membuat keputusan tentang sumber daya decision-maker to make decisions about
yang dialokasikan pada segmen tersebut dan resources to be allocated to the segment and
menilai kinerjanya; dan to assess its performance; and
c. tersedia informasi keuangan yang dapat c. for which discrete financial information is
dipisahkan. available.

Grup melakukan segmentasi pelaporan The Group segments its financial reporting based
berdasarkan informasi keuangan yang digunakan on the financial information used by the chief
oleh pengambil keputusan operasional dalam operating decision-maker in evaluating the
mengevaluasi kinerja segmen dan menentukan performance of segments and in the allocation of
alokasi sumber daya yang dimilikinya. Segmentasi resources. The segments are based on the
berdasarkan aktivitas dari setiap kegiatan operasi activities of each of the operating legal entities
entitas legal di dalam Grup. Seluruh transaksi within the Group. All transactions between
antar segmen telah dieliminasi. segments have been eliminated.

w. Penurunan nilai aset keuangan w. Impairment of financial assets

Pada setiap akhir periode pelaporan, Grup menilai At the end of each reporting period, the Group
apakah terdapat bukti objektif bahwa aset assesses whether there is objective evidence that
keuangan atau kelompok aset keuangan telah a financial asset or group of financial assets is
mengalami penurunan nilai. Aset keuangan atau impaired. A financial asset or a group of financial
kelompok aset keuangan diturunkan nilainya dan assets is impaired and impairment losses are
kerugian penurunan nilai terjadi hanya jika incurred only if there is objective evidence of
terdapat bukti objektif bahwa penurunan nilai impairment as a result of one or more events that
merupakan akibat dari satu atau lebih peristiwa occurred after the initial recognition of the asset (a
yang terjadi setelah pengakuan awal aset “loss event”) and that loss event (or events) has
(“peristiwa kerugian”) dan peristiwa kerugian (atau an impact on the estimated future cash flows of
beberapa peristiwa) tersebut memiliki dampak the financial asset or group of financial assets that
pada estimasi arus kas masa datang atas aset can be reliably estimated.
keuangan atau kelompok aset keuangan yang
dapat diestimasi secara andal.
PT BORNEO LUMBUNG ENERGI & METAL Tbk. DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/34 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED


KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2018 DAN 2017 31 DECEMBER 2018 AND 2017
(Dinyatakan dalam Dolar AS, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in US Dollars, unless otherwise stated)

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING 2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING


(lanjutan) POLICIES (continued)

w. Penurunan nilai aset keuangan (lanjutan) w. Impairment of financial assets (continued)

Untuk kategori pinjaman yang diberikan dan For the loans and receivables category, the
piutang, jumlah kerugian diukur sebesar selisih amount of the loss is measured as the difference
antara nilai tercatat aset dan nilai kini dari estimasi between the asset’s carrying amount and the
arus kas masa datang diestimasi (tidak termasuk present value of estimated future cash flows
kerugian kredit masa depan yang belum terjadi) (excluding future credit losses that have not been
yang didiskonto menggunakan suku bunga efektif incurred) discounted at the financial asset’s
awal dari aset tersebut. original effective interest rate.

Nilai tercatat aset dikurangi dan jumlah kerugian The carrying amount of the asset is reduced and
diakui pada laporan laba rugi. Jika pinjaman yang the amount of the loss is recognised in the profit or
diberikan memiliki tingkat bunga mengambang, loss. If a loan has a floating interest rate, the
tingkat diskonto yang digunakan untuk mengukur discount rate for measuring any impairment loss is
kerugian penurunan nilai adalah tingkat bunga the current effective interest rate determined
efektif saat ini yang ditentukan dalam kontrak. under the contract. As a practical expedient, the
Untuk alasan praktis, Grup dapat mengukur Group may measure impairment on the basis of
penurunan nilai berdasarkan nilai wajar instrumen an instrument’s fair value using an observable
dengan menggunakan harga pasar yang dapat market price.
diobservasi.

Jika, pada periode selanjutnya, jumlah penurunan If, in a subsequent period, the amount of the
nilai berkurang dan penurunan tersebut dapat impairment loss decreases and the decrease can
dihubungkan secara objektif dengan peristiwa be related objectively to an event occurring after
yang terjadi setelah penurunan nilai diakui the impairment was recognised (such as an
(misalnya meningkatnya peringkat kredit debitor), improvement in the debtor’s credit rating), the
pemulihan atas jumlah penurunan nilai yang telah reversal of the previously recognised impairment
diakui sebelumnya diakui pada laporan laba rugi. loss is recognised in the profit or loss.

x. Utang usaha dan utang lain-lain x. Trade and other payables

Utang usaha adalah kewajiban membayar barang Trade payables are obligations to pay for goods or
atau jasa yang telah diterima dalam kegiatan services that have been acquired in the ordinary
usaha normal dari pemasok. Utang usaha course of business from suppliers. Trade payables
diklasifikasikan sebagai liabilitas jangka pendek are classified as current liabilities if payment is
jika pembayarannya jatuh tempo dalam waktu due within one year or less (or in the normal
satu tahun atau kurang (atau dalam siklus operasi operating cycle of the business if longer). If not,
normal, jika lebih lama). Jika tidak, utang tersebut they are presented as non-current liabilities.
disajikan sebagai liabilitas jangka panjang.

Utang usaha pada awalnya diakui sebesar nilai Trade payables are recognised initially at fair
wajar dan selanjutnya diukur pada biaya value and subsequently measured at amortised
perolehan diamortisasi dengan menggunakan cost using the effective interest method.
metode bunga efektif.

y. Modal saham y. Share capital

Saham biasa diklasifikasikan sebagai ekuitas. Ordinary shares are classified as equity.
Biaya langsung yang berkaitan dengan penerbitan Incremental costs directly attributable to the
saham baru disajikan sebagai pengurang ekuitas issuance of new shares are shown in equity as
setelah dikurang pajak, dari jumlah yang diterima. deductions, net of tax, from the proceeds.
PT BORNEO LUMBUNG ENERGI & METAL Tbk. DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/35 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED


KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2018 DAN 2017 31 DECEMBER 2018 AND 2017
(Dinyatakan dalam Dolar AS, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in US Dollars, unless otherwise stated)

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING 2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING


(lanjutan) POLICIES (continued)

y. Modal saham (lanjutan) y. Share capital (continued)

Ketika kelompok usaha dalam Grup membeli Where any entity within the Group purchases the
modal saham ekuitas Perusahaan (saham Company’s equity share capital (treasury shares),
simpanan), imbalan yang dibayar, termasuk biaya the consideration paid, including any directly
tambahan yang secara langsung dapat attributable incremental costs (net of income
diatribusikan (dikurangi pajak penghasilan) taxes) is deducted from equity attributable to the
dikurangkan dari ekuitas yang diatribusikan company’s equity holders until the shares are
kepada pemilik ekuitas entitas sampai saham cancelled or reissued. Where such ordinary
tersebut dibatalkan atau diterbitkan kembali. shares are subsequently reissued, any
Ketika saham biasa tersebut selanjutnya consideration received, net of any directly
diterbitkan kembali, imbalan yang diterima, attributable incremental transaction costs and the
dikurangi biaya tambahan transaksi yang terkait related income tax effects, is included in equity
dan dampak pajak penghasilan yang terkait attributable to the Company’s equity holders.
dimasukkan pada ekuitas yang dapat diatribusikan
kepada pemilik ekuitas entitas.

3. ESTIMASI DAN PERTIMBANGAN AKUNTANSI 3. CRITICAL ACCOUNTING ESTIMATES AND


YANG PENTING JUDGEMENTS

Estimasi, asumsi, dan pertimbangan akan dievaluasi Estimates, assumptions, and judgements are
secara berkelanjutan dan didasarkan pada continually evaluated and are based on historical
pengalaman historis dan faktor-faktor lainnya, experience and other factors, including expectations
termasuk harapan peristiwa di masa mendatang of future events that are believed to be reasonable
yang memungkinkan berdasarkan kondisi yang ada. under the circumstances.

Grup telah mengidentifikasikan kebijakan akuntansi The Group has identified the following critical
penting berikut ini dimana dibutuhkan pertimbangan, accounting policies under which significant
estimasi dan asumsi signifikan yang dibuat dan judgments, estimates and assumptions are made
dimana hasil aktual dapat berbeda dari estimasi and where actual results may differ from these
tersebut berdasarkan asumsi dan kondisi yang estimates under different assumptions and conditions
berbeda dan secara material dapat mempengaruhi and may materially affect financial results or the
hasil keuangan atau posisi keuangan yang financial position reported in future periods.
dilaporkan di periode mendatang.

Rincian lebih lanjut mengenai sifat dari asumsi- Further details of the nature of these assumptions
asumsi dan kondisi-kondisi tersebut dapat ditemukan and conditions may be found in the relevant notes to
dalam catatan yang relevan atas laporan keuangan the consolidated financial statements.
konsolidasian.

(i) Estimasi cadangan (i) Reserve estimates

Cadangan adalah estimasi jumlah produk yang Reserves are estimates of the amount of product
dapat secara ekonomis dan sah diekstrak dari that can be economically and legally extracted
properti Grup. Grup menentukan dan melaporkan from the Group’s properties. The Group
cadangan batubara berdasarkan prinsip-prinsip determines and reports its coal reserves under the
yang terdapat dalam Kode Joint Ore Reserves principles incorporated in the Code for Reporting
Committees (“JORC”) untuk Pelaporan Sumber of Mineral Resources and Ore Reserves (the
Daya Mineral dan Cadangan Bijih ("Kode JORC") “JORC Code”) of the Joint Ore Reserves
dan standard KCMI juga. Committees (“JORC”), as well as the KCMI
standard.
PT BORNEO LUMBUNG ENERGI & METAL Tbk. DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/36 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED


KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2018 DAN 2017 31 DECEMBER 2018 AND 2017
(Dinyatakan dalam Dolar AS, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in US Dollars, unless otherwise stated)

3. ESTIMASI DAN PERTIMBANGAN AKUNTANSI 3. CRITICAL ACCOUNTING ESTIMATES AND


YANG PENTING (lanjutan) JUDGEMENTS (continued)

(i) Estimasi cadangan (lanjutan) (i) Reserve estimates (continued)

Dalam rangka untuk memperkirakan cadangan In order to estimate coal reserves, assumptions
batubara, dibutuhkan asumsi tentang faktor are required about a range of geological, technical
geologi, teknis dan ekonomi, termasuk jumlah and economic factors, including quantities,
produksi, teknik produksi, rasio pengupasan, production techniques, stripping ratio, production
biaya produksi, biaya transportasi, permintaan costs, transport costs, commodity demand,
komoditas, harga komoditas dan nilai tukar. commodity prices and exchange rates. Estimating
Memperkirakan jumlah dan/atau spesifikasi the quantity and/or chemical content specification
kandungan kimia dalam cadangan batubara of coal reserves requires the size, shape and
membutuhkan ukuran, bentuk dan kedalaman depth of coal bodies or fields to be determined by
tubuh batubara atau lapangan yang akan analysing geological data such as drilling logs and
ditentukan dengan menganalisis data geologi samples. This process may require complex and
seperti “uji petik” (sampel) pengeboran. Proses ini difficult geological judgements to interpret the
mungkin memerlukan penilaian geologi yang data.
kompleks dan sulit untuk menginterpretasikan
data.

Karena asumsi ekonomi yang digunakan untuk Because the economic assumptions used to
memperkirakan cadangan berubah dari waktu ke estimate reserves change from period to period
waktu, dan karena data geologi tambahan yang and because additional geological data is
dihasilkan selama operasi, perkiraan cadangan generated during the course of operations,
dapat berubah dari waktu ke waktu. Perubahan estimates of reserves may change from period to
cadangan yang dilaporkan dapat mempengaruhi period. Changes in reported reserves may affect
hasil dan posisi keuangan Grup dalam berbagai the Group’s financial results and financial position
cara, diantaranya: in a number of ways, including the following:

• nilai tercatat aset dapat terpengaruh akibat • asset carrying values may be affected due to
perubahan estimasi arus kas masa depan. changes in estimated future cash flows.
• penyusutan dan amortisasi yang dibebankan • depreciation and amortisation charged in the
ke dalam laporan laba rugi konsolidasian consolidated profit or loss may change where
dapat berubah apabila beban-beban tersebut such charges are determined on an unit of
ditentukan berdasarkan unit produksi, atau production basis, or where the useful
jika masa manfaat ekonomi umur aset economic lives of assets change.
berubah.
• beban pembuangan lapisan tanah yang • overburden removal costs recorded in the
dicatat pada laporan posisi keuangan consolidated statements of financial position
konsolidasian atau dibebankan pada laporan or charged to the consolidated profit or loss
laba rugi konsolidasian dapat berubah karena may change due to changes in stripping
adanya perubahan rasio pengupasan. ratios.

• provisi untuk pembongkaran, restorasi lokasi • decommissioning, site restoration and


aset, dan hal-hal yang berkaitan dengan environmental provision may change where
lingkungan dapat berubah apabila terjadi changes in estimated reserves affect
perubahan dalam perkiraan cadangan yang expectations about the timing or cost of these
mempengaruhi ekspektasi tentang waktu atau activities.
biaya kegiatan ini.
• nilai tercatat aset/liabilitas pajak tangguhan • the carrying value of deferred tax
dapat berubah karena perubahan estimasi assets/liabilities may change due to changes
pemulihan manfaat pajak. in estimates of the likely recovery of the tax
benefits.
PT BORNEO LUMBUNG ENERGI & METAL Tbk. DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/37 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED


KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2018 DAN 2017 31 DECEMBER 2018 AND 2017
(Dinyatakan dalam Dolar AS, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in US Dollars, unless otherwise stated)

3. ESTIMASI DAN PERTIMBANGAN AKUNTANSI 3. CRITICAL ACCOUNTING ESTIMATES AND


YANG PENTING (lanjutan) JUDGEMENTS (continued)

(ii) Biaya eksplorasi (ii) Exploration expenditure

Kebijakan akuntansi Grup untuk biaya eksplorasi The Group’s accounting policy for exploration
menimbulkan adanya beberapa biaya yang expenditure results in certain items of
dikapitalisasi untuk sebuah area of interest yang expenditure being capitalised for an area of
dianggap dapat dipulihkan oleh kegiatan interest where it is considered likely to be
eksploitasi di masa depan atau dijual atau di recoverable by future exploitation or sale or
mana kegiatan belum mencapai tahap yang where the activities have not yet reached a stage
memperbolehkan penilaian yang wajar atas which permits a reasonable assessment of the
adanya cadangan. Kebijakan ini mengharuskan existence of reserves. This policy requires
manajemen untuk membuat estimasi dan asumsi management to make certain estimates and
tertentu untuk peristiwa dan keadaan di masa assumptions as to future events and
depan, khususnya tentang apakah operasi circumstances, in particular whether an
ekstraksi yang ekonomis dapat dilaksanakan. economically viable extraction operation can be
established.

Setiap perkiraan dan asumsi tersebut dapat Any such estimates and assumptions may
berubah seiring tersedianya informasi baru. Jika change as new information becomes available. If,
setelah biaya dikapitalisasi berdasarkan after having capitalised the expenditure under the
kebijakan tidak menunjukkan adanya policy, a judgement is made that recovery of the
kemungkinan pemulihan biaya, biaya relevan expenditure is unlikely, the relevant capitalised
yang dikapitalisasi tersebut akan dihapus dalam amount will be written-off to profit or loss.
laporan laba rugi.

(iii) Biaya pengembangan (iii) Development expenditure

Kegiatan pengembangan dimulai setelah Development activities commence after project


dilakukan pengesahan proyek oleh tingkat sanctioning by the appropriate level of
manajemen yang berwenang. Manajemen management. Judgement is applied by
melakukan pertimbangan untuk menentukan management in determining when a project is
kapan suatu proyek layak dikembangkan secara economically viable.
ekonomis.

Dalam melaksanakan pertimbangan tersebut, In exercising this judgement, management is


manajemen perlu membuat estimasi dan asumsi required to make certain estimates and
tertentu seperti yang dijelaskan di atas untuk assumptions similar to those described above for
biaya eksplorasi dan evaluasi yang dikapitalisasi. capitalised exploration and evaluation
Setiap estimasi dan asumsi tersebut dapat expenditure. Any such estimates and
berubah seiring tersedianya informasi baru. Jika assumptions may change as new information
setelah memulai kegiatan pengembangan becomes available. If, after having commenced
terdapat penilaian bahwa terdapat penurunan the development activity, a judgement is made
nilai biaya pengembangan, jumlah yang sesuai that a development asset is impaired, the
akan dihapus di dalam laporan laba rugi. appropriate amount will be written off to profit or
loss.

(iv) Penurunan nilai goodwill, aset nonkeuangan (iv) Impairment of goodwill, non-financial assets
dan investasi pada pengendalian bersama and investment in jointly controlled entities
entitas

Grup melakuan pengujian setiap tahun atas The Group tests annually whether goodwill has
goodwill yang telah mengalami penurunan nilai, suffered any impairment, in accordance with the
sesuai dengan kebijakan akuntansi yang accounting policy stated in (Note 2k). The Group
dinyatakan dalam (Catatan 2k). Grup juga also reviews the impairment testing for its non-
melakukan pengujian atas aset nonkeuangan financial assets that are subject to amortisation
yang diamortisasi ketika terdapat indikasi bahwa whenever events or changes in circumstances
nilai tercatatnya melebihi jumlah yang terpulihkan indicate that the carrying amount may not be
(Catatan 2l). Jumlah terpulihkan unit penghasil recoverable (Note 2l). The recoverable amounts
kas telah ditentukan dengan perhitungan nilai of CGUs have been determined based on fair
wajar dikurangi biaya untuk menjual. Perhitungan value less cost to sell calculations. These
ini memerlukan penggunaan estimasi. calculations require the use of estimates.
PT BORNEO LUMBUNG ENERGI & METAL Tbk. DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/38 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED


KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2018 DAN 2017 31 DECEMBER 2018 AND 2017
(Dinyatakan dalam Dolar AS, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in US Dollars, unless otherwise stated)

3. ESTIMASI DAN PERTIMBANGAN AKUNTANSI 3. CRITICAL ACCOUNTING ESTIMATES AND


YANG PENTING (lanjutan) JUDGEMENTS (continued)

(iv) Penurunan nilai goodwill, aset nonkeuangan (iv) Impairment of goodwill, non-financial assets
dan investasi pada pengendalian bersama and investment in jointly controlled entities
entitas (lanjutan) (continued)

Investasi pada pengendalian bersama entitas Investment in jointly controlled entities is tested
diuji untuk penurunan nilai setiap ada indikasi for impairment whenever there is an indication of
selain penurunan sementara dari nilai investasi. other than temporary decline in the investment’s
value.

Penentuan nilai terpulihkan mengharuskan The determination of recoverable amount requires


manajemen untuk membuat estimasi dan asumsi management to make estimates and assumptions
tentang ekspektasi produksi dan volume about expected production and sales volumes,
penjualan, harga komoditas (mempertimbangkan commodity prices (considering current and
harga saat ini dan masa lalu, tren harga dan historical prices, price trends and related factors),
faktor-faktor terkait), cadangan (lihat Estimasi reserves (see Reserve estimates above),
cadangan di atas), biaya operasi, biaya operating costs, closure and rehabilitation costs
penutupan dan rehabilitasi serta belanja modal di and future capital expenditure.
masa depan.

Estimasi dan asumsi ini memiliki risiko dan These estimates and assumptions are subject to
ketidakpastian; sehingga ada kemungkinan risk and uncertainty; hence there is a possibility
bahwa perubahan situasi akan mengubah that changes in circumstances will alter these
proyeksi ini, yang selanjutnya dapat projections, which may have an impact on the
mempengaruhi jumlah aset yang dapat recoverable amount of the assets. In such
dipulihkan. Dalam keadaan seperti itu, beberapa circumstances, some or all of the carrying value
atau semua aset mungkin akan mengalami of the assets may be further impaired with the
penurunan nilai dengan dampak yang dicatat impact recorded in profit or loss.
dalam laporan laba rugi.

(v) Pajak penghasilan (v) Income taxes

Pertimbangan dan asumsi diperlukan dalam Judgement and assumptions are required in
menentukan penyisihan modal dan pengurangan determining the capital allowances and
beban tertentu selama estimasi penyisihan pajak deductibility of certain expenses during the
penghasilan untuk setiap perusahaan dalam Grup. estimation of the provision for income taxes for
Terdapat banyak transaksi dan perhitungan each company within the Group. There are many
dimana penentuan pajak akhir menjadi tidak pasti transactions and calculations for which the
selama kegiatan usaha normal. Dimana ultimate tax determination is uncertain during the
perhitungan pajak akhir dari hal-hal tersebut ordinary course of business. Where the final tax
berbeda dengan jumlah yang sebelumnya dicatat, outcome of these matters is different from the
perbedaan tersebut akan berdampak pada amounts that were initially recorded, such
penetapan pajak penghasilan dan pajak differences will have an impact on the income tax
penghasilan yang ditangguhkan dalam periode and deferred income tax provisions in the period in
penentuan pajak tersebut. which such determination is made.

Perhitungan beban pajak penghasilan Grup The calculation of the Group’s income tax expense
melibatkan penafsiran terhadap peraturan involves the interpretation of applicable tax laws
perpajakan dan peraturan yang berlaku termasuk and regulations including AKT’s CCoW. The
PKP2B AKT. Resolusi dari posisi pajak yang resolution of tax positions taken by the Group
diambil oleh Grup, melalui negosiasi dengan through negotiations with relevant tax authorities
otoritas pajak yang relevan atau auditor or the Government’s auditor can take several
Pemerintah dapat berlangsung bertahun-tahun years to complete and in some cases it is difficult
dan sangat sulit untuk memprediksi hasil akhirnya. to predict the ultimate outcome.
PT BORNEO LUMBUNG ENERGI & METAL Tbk. DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/39 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED


KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2018 DAN 2017 31 DECEMBER 2018 AND 2017
(Dinyatakan dalam Dolar AS, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in US Dollars, unless otherwise stated)

3. ESTIMASI DAN PERTIMBANGAN AKUNTANSI 3. CRITICAL ACCOUNTING ESTIMATES AND


YANG PENTING (lanjutan) JUDGEMENTS (continued)

(v) Pajak penghasilan (lanjutan) (v) Income taxes (continued)

Aset pajak tangguhan, termasuk yang timbul dari Deferred tax assets, including those arising from
kerugian pajak yang dapat dikompensasikan unrecouped tax losses, capital allowances and
kembali, penyisihan modal, dan perbedaan temporary differences, are recognised only where
temporer diakui hanya ketika hal-hal tersebut it is considered more likely than not that they will
diperhitungkan untuk dapat dipulihkan, yang be recovered, which is dependent on the
tergantung pada pembentukan laba kena pajak generation of sufficient future taxable profits.
yang mencukupi dimasa depan. Asumsi Assumptions about the generation of future
pembentukan laba kena pajak dimasa depan taxable profits depend on management’s
tergantung pada estimasi manajemen untuk arus estimates of future cash flows. These depend on
kas di masa depan. Hal ini tergantung pada estimates of future production, sales volumes or
estimasi produksi, jumlah penjualan barang atau sales of services, commodity prices, reserves,
jasa, harga komoditas, cadangan, biaya operasi, operating costs, closure and rehabilitation costs,
biaya penutupan tambang dan rehabilitasi, belanja capital expenditure, dividends and other capital
modal, dividen dan transaksi manajemen modal management transactions.
lainnya dimasa depan.

4. KAS DAN SETARA KAS 4. CASH AND CASH EQUIVALENTS

2018 2017
Kas: Cash:
Rupiah 198,833 1,626,833 Rupiah
Dolar AS 212,903 - US Dollar
Jumlah kas 411,736 1,626,833 Total cash
Kas di bank: Cash in bank:
Rupiah Rupiah
PT Bank CIMB Niaga Tbk. 5,422 130,663 PT Bank CIMB Niaga Tbk.
PT Bank Negara Indonesia PT Bank Negara Indonesia
(Persero) Tbk. 160,225 230,814 (Persero) Tbk.
PT Bank Artha Graha 159,606 98,868 PT Bank Artha Graha
PT Bank Danamon Indonesia PT Bank Danamon Indonesia
Tbk. 636 9,865 Tbk.
PT Bank Mandiri - 8,587 PT Bank Mandiri
PT Bank ANZ 5,581 - PT Bank ANZ
Lainnya, masing-masing Other, each below
dibawah AS$5.000 8,973 6,369 US$5,000
Jumlah rekening rupiah 340,443 485,166 Total Rupiah accounts

Dolar AS US Dollar
First Abu Dhabi Bank cabang First Abu Dhabi Bank
Singapura 44,376 7,924,547 Singapore branch
PT Bank Danamon Indonesia PT Bank Danamon
Tbk. 36,399 29,478 Indonesia Tbk.
PT Bank Artha Graha 1,944 553,336 PT Bank Artha Graha
Citibank 4,291 5,029,531 Citibank
PT Bank Negara Indonesia PT Bank Negara Indonesia
(Persero) Tbk. 5,237 1,585,477 (Persero) Tbk.
PT Bank CIMB Niaga Tbk. - 11,082 PT Bank CIMB Niaga Tbk.
Standard Chartered Bank 16,061 16,179 Standard Chartered Bank
Lainnya 10,085 6,988 Other
Jumlah rekening Dolar AS 118,393 15,156,618 Total US Dollar account
PT BORNEO LUMBUNG ENERGI & METAL Tbk. DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/40 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED


KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2018 DAN 2017 31 DECEMBER 2018 AND 2017
(Dinyatakan dalam Dolar AS, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in US Dollars, unless otherwise stated)

4. KAS DAN SETARA KAS (lanjutan) 4. CASH AND CASH EQUIVALENTS (continued)

2018 2017
Euro Euro
PT Bank Negara Indonesia PT Bank Negara Indonesia
(Persero) Tbk. 1,433 31,317 (Persero) Tbk.
Citibank 35,191 7,757,982 Citibank
Standard Chartered Bank 839 888 Standard Chartered Bank
PT Bank ANZ Indonesia 2 2 PT Bank ANZ Indonesia
Jumlah rekening Euro 37,465 7,790,189 Total Euro account
Dolar Australia Australian Dollar
PT Bank ANZ Indonesia 2 2 PT Bank ANZ Indonesia
Jumlah rekening Dolar Total Australian Dollar
Australia 2 2 account
Dolar Singapura Singapore Dollar
PT Bank ANZ Indonesia 2 2 PT Bank ANZ Indonesia
Jumlah rekening Dolar Total Singapore Dollar
Singapura 2 2 account
Jumlah kas di bank 496,310 23,431,977 Total cash in bank
Deposito berjangka : Time deposits:
Dollar AS - 250,000
Jumlah deposito berjangka - 250,000 Total time deposits
Jumlah kas dan setara Total cash and cash
kas 908,046 25,308,810 equivalents

5. KAS DI BANK YANG DIBATASI 5. RESTRICTED CASH IN BANK


PENGGUNAANNYA
2018 2017
Rupiah Rupiah
PT Bank Danamon PT Bank Danamon
Indonesia Tbk. 10,654 11,443 Indonesia Tbk.
Jumlah Rekening Rupiah 10,654 11,443 Total Rupiah Accounts
Dolar AS US Dollar
PT Bank Danamon PT Bank Danamon
Indonesia Tbk. 8,360 8,420 Indonesia Tbk.
PT Bank CIMB Niaga Tbk. 2,435 2,496 PT Bank CIMB Niaga Tbk.
Standard Chartered Bank 516 516 Standard Chartered Bank
Jumlah Rekening Dolar AS 11,311 11,432 Total US Dollar Account
Jumlah kas di bank yang Total restricted
dibatasi penggunaannya 21,965 22,875 cash in bank

Kas di bank yang dibatasi penggunaannya adalah Restricted cash is cash frozen by the Directorate
kas yang dibekukan oleh Direktorat Jenderal Pajak General of Taxes of the Republic of Indonesia.
Republik Indonesia.

6. PIUTANG USAHA 6. TRADE RECEIVABLES

2018 2017
Pihak ketiga: Third Parties:
Rescom Mineral Trading FZE 29,735,357 55,537,807 Rescom Mineral Trading FZE
PT Indonesia Ruipu Nickel and PT Indonesia Ruipu Nickel
Chrome Alloy - 3,117,883 and Chrome Alloy
PT Krakatau Steel - 1,104,064 PT Krakatau Steel
Dikurangi: Less:
Penyisihan atas penurunan nilai - (2,076,684) Provision for impairment
29,735,357 57,683,070
PT BORNEO LUMBUNG ENERGI & METAL Tbk. DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/41 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED


KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2018 DAN 2017 31 DECEMBER 2018 AND 2017
(Dinyatakan dalam Dolar AS, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in US Dollars, unless otherwise stated)

6. PIUTANG USAHA (lanjutan) 6. TRADE RECEIVABLES (continued)

Manajemen berpendapat bahwa tidak diperlukan Management is of the opinion that no provision is
adanya penyisihan untuk menutupi kemungkinan required to cover possible loss from the current
atas nilai piutang usaha yang belum tertagih. outstanding trade receivables.

Pada tanggal 31 Desember 2018, piutang usaha As at 31 December 2018, trade receivables
sejumlah AS$29.735.357 (2017: AS$59.759.754) amounting to US$29,735,357 (2017:
dijaminkan untuk fasilitas pinjaman (Catatan 14b). US$59,759,754) were pledged against a loan (Note
14b).

7. UANG MUKA DAN PEMBAYARAN DIMUKA 7. ADVANCES AND PREPAYMENTS

Pembayaran dimuka merupakan sewa ruang kantor Prepayments represent prepaid office rental and
dan premi asuransi. Lihat (Catatan 28) untuk rincian insurances. Refer to (Note 28) for details of
saldo dan transaksi dengan pihak berelasi. related party balances and transactions.

2018 2017
Bagian lancar: Current portion:
Pengangkutan dan logistik 94,020,702 72,698,906 Barging and logistics
Pembayaran di muka 3,687,288 3,767,783 Prepayments
Bahan bakar dan mobilisasi 659,399 659,399 Fuel and mobilization
Lain-lain 3,089,188 2,603,121 Others
101,456,577 79,729,209
Dikurangi : penyisihan - (3,986,274)
101,456,577 75,742,935

8. PERSEDIAAN 8. INVENTORY

2018 2017

Persediaan batubara 128,369,188 104,892,110 Coal inventory


Suku cadangan dan material 9,290,421 12,264,410 Spare parts and materials
Bahan bakar 515,805 11,585,441 Fuels
Bahan peledak 28,879 1,147,161 Explosives
138,204,293 129,889,122

Untuk tahun yang berakhir pada tanggal For the year ended 31 December 2018, the Group
31 Desember 2018, Grup telah mencatat persediaan has recorded coal inventory at cost ( 2017: cost).
batubara pada biaya perolehan (2017: biaya
perolehan).

Manajemen berpendapat bahwa semua persediaan Management is of the opinion that the inventories at
pada tanggal pelaporan keuangan dapat digunakan financial reporting date could be either used or sold
atau dijual dan dalam kondisi baik, sehingga tidak and were in good condition and, as a result, a
diperlukan penyisihan untuk persediaan usang. provision for obsolete inventories was not
Persediaan batubara dijadikan sebagai jaminan atas considered necessary. The coal inventory is pledged
pinjaman pada tanggal 31 Desember 2018 dan as collateral against a loan as at
2017 (Catatan 15b). 31 December 2018 and 2017 (Note 15b).

Pada tanggal 31 Desember 2018 dan 2017, As at 31 December 2018 and 2017, inventories
persediaan tidak diasuransikan karena manajemen were not insured as the Group’s management
Grup berpendapat bahwa biaya premi asuransi yang believed the insurance premium cost was not worth
berlaku tidak sepadan dengan manfaat yang dapat the benefit thereof. The Group’s management is
diperoleh. Manajemen Grup menyadari risiko yang aware of the risks associated with non-insurance.
dapat timbul akibat tidak adanya asuransi yang
bersangkutan.
PT BORNEO LUMBUNG ENERGI & METAL Tbk. DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/42 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED


KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2018 DAN 2017 31 DECEMBER 2018 AND 2017
(Dinyatakan dalam Dolar AS, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in US Dollars, unless otherwise stated)

9. BIAYA EKSPLORASI DAN PENGEMBANGAN 9. DEFERRED EXPLORATION AND DEVELOPMENT


YANG DITANGGUHKAN EXPENDITURE

Selama tahun yang berakhir pada tanggal During the year ended 31 December 2018,
31 Desember 2018, beban amortisasi sejumlah amortisation amounting to US$3,995,964 (2017:
AS$3.995.964 (2017: AS$3.995.964) dibebankan ke US$3,995,964) was charged to profit or loss.
laporan laba rugi.

Pada tanggal 31 Desember 2018 dan 2017 As at 31 December 2018 and 2017, management
manajemen berpendapat tidak terdapat penurunan believes that there is no significant permanent
nilai signifikan dan permanen pada biaya eksplorasi impairment of deferred exploration and development
dan pengembangan yang ditangguhkan. expenditure.

2018 2017
Biaya ekplorasi dan Deferred exploration
pengembangan yang and development
ditangguhkan sehubungan expenditure related to
dengan area yang telah commercially
mencapai tahap produksi producing area
komersial-Blok Kohong: Kohong Block:
Nilai tercatat 124,531,549 124,531,549 Carrying amount
Dikurangi: Less:
Akumulasi amortisasi (36,941,206) (32,945,242) Accumulated amortisation
Nilai tercatat 87,590,343 91,586,307 Carrying amount
Biaya eksplorasi Deferred exploration
yang ditangguhkan expenditure incurred
sehubungan dengan for areas which have
area yang belum not reached the stage
mencapai tahap of commercial
produksi secara production:
komersial:
Carrying amount–beginning
Nilai tercatat-saldo awal: balance:
Blok New Kohong 15,312,836 15,312,836 New Kohong block
Blok Telakon 5,303,525 5,303,525 Telakon block
Penambahan: Additions:
Blok New Kohong - - New Kohong block
Blok Telakon - - Telakon block
Carrying amount-ending
Nilai tercatat-saldo akhir: balance:
Blok New Kohong 15,312,836 15,312,836 New Kohong block
Blok Telakon 5,303,525 5,303,525 Telakon block
20,616,361 20,616,361
108,206,704 112,202,668
PT BORNEO LUMBUNG ENERGI & METAL Tbk. DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/43 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED


KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2018 DAN 2017 31 DECEMBER 2018 AND 2017
(Dinyatakan dalam Dolar AS, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in US Dollars, unless otherwise stated)

10. ASET TETAP 10. FIXED ASSETS

2018
Saldo awal/ Saldo akhir/
Beggining Penambahan/ Pengurangan/ Transfer/ Ending
balance Additions Disposals Transfer balance
Harga Perolehan Acquisition Cost
Kepemilikan Langsung Direct Ownership
Bangunan 5,111,663 - - - 5,111,663 Buildings
Infrastruktur 288,540,049 - - - 288,540,049 Infrastructure
Peralatan dan Office furniture and
perlengkapan kantor 5,125,063 134,739 - - 5,259,802 equipment
Kendaraan 697,241 572,059 - - 1,299,400 Vehicles
Alat berat 257,571,258 1,456,866 - - 259,028,124 Heavy equipment
557,045,274 2,163,664 - - 559,208,938
Aset sewa Assets under finance
pembiayaan leases
Alat berat 155,178,803 - - - 155,178,803 Heavy equipment

712,224,077 2,163,664 - - 714,387,741

Akumulasi Accumulated
penyusutan depreciation
Kepemilikan Langsung Direct Ownership
Bangunan (5,111,663) - - - (5,111,663) Buildings
Infrastruktur (83,858,920) (13,598,268) - - (97,457,188) Infrastructure
Peralatan dan Office furniture and
perlengkapan kantor (5,026,993) (87,539) - - (5,114,532) equipment
Kendaraan (666,243) (150,466) - - (816,709) Vehicles
Alat berat (208,499,032) (9,800,095) - - (218,299,127) Heavy equipment

(303,162,851) (23,636,368) - - (326,799,219)


Aset sewa Assets under finance
pembiayaan leases
Alat berat (138,413,439) (2,794,228) - - (141,207,667) Heavy equipment
(441,576,290) (26,430,596) - - (468,006,886)
Nilai buku bersih 270,647,787 246,380,855 Net book value

2017
Saldo awal/ Saldo akhir/
Beggining Penambahan/ Pengurangan/ Transfer/ Ending
balance Additions Disposals Transfer balance
Harga Perolehan Acquisition Cost
Kepemilikan Langsung Direct Ownership
Bangunan 5,111,663 - - - 5,111,663 Buildings
Infrastruktur 222,922,430 65,617,619 - - 288,540,049 Infrastructure
Peralatan dan Office furniture and
perlengkapan kantor 5,115,268 9,795 - - 5,125,063 equipment
Kendaraan 697,241 - - - 697,241 Vehicles
Alat berat 245,240,940 12,330,318 - - 257,571,258 Heavy equipment
479,087,542 77,957,732 - - 557,045,274
Aset sewa Assets under finance
pembiayaan leases
Alat berat 155,178,803 - - - 155,178,803 Heavy equipment
Aset dalam Construction in
penyelesaian 46,404,059 - - (46,404,059) - progress

680,670,404 77,957,732 - - 712,224,077

Akumulasi Accumulated
penyusutan depreciation
Kepemilikan Langsung Direct Ownership
Bangunan (5,099,423) (12,240) - - (5,111,663) Buildings
Infrastruktur (65,698,283) (18,160,637) - - (83,858,920) Infrastructure
Peralatan dan Office furniture and
perlengkapan kantor (10,365,343) - 5,338,350 - (5,026,993) equipment
Kendaraan (653,221) (13,022) - - (666,243) Vehicles
Alat berat (199,673,120) (8,825,912) - - (208,499,032) Heavy equipment

(281,489,390) (27,011,811) 5,338,350 - (303,162,851)


Aset sewa Assets under finance
pembiayaan leases
Alat berat (131,726,682) (6,686,757) - - (138,413,439) Heavy equipment
(413,216,072) (33,698,568) 5,338,350 - (441,576,290)
Nilai buku bersih 267,454,332 270,647,787 Net book value
PT BORNEO LUMBUNG ENERGI & METAL Tbk. DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/44 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED


KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2018 DAN 2017 31 DECEMBER 2018 AND 2017
(Dinyatakan dalam Dolar AS, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in US Dollars, unless otherwise stated)

10. ASET TETAP (lanjutan) 10. FIXED ASSETS (continued)

Beban penyusutan dialokasikan sebagai berikut: Depreciation expenses were allocated as follows:

2018 2017
Beban pokok penjualan 26,405,249 28,339,382 Cost of goods sold
General and administrative
Beban umum dan administrasi 25,347 20,837 expenses
26,430,596 28,360,219

Manajemen telah melakukan pengkajian kembali Management has reassessed the estimated
atas estimasi umur ekonomis dan nilai sisa di akhir economic lives and residual values at period-end.
periode. Tidak ada perubahan yang signifikan There is no significant change necessary from this
diperlukan dari pengkajian ini. review.

Harga perolehan aset tetap yang telah disusutkan Fixed assets acquisition costs which have been
penuh dan masih digunakan pada tanggal fully depreciated and still in use as at and 31
dan 31 Desember 2018 dan 2017 adalah sebagai December 2018 and 2017 are as follows:
berikut:
2018 2017

Alat berat 146,367,115 121,444,956 Heavy equipment


Bangunan 28,607,933 19,081,054 Buildings
Kendaraan 1,231,351 703,925 Vehicles
Peralatan dan perlengkapan Office furniture and
kantor 3,356,445 3,177,775 equipment
179,562,844 144,407,710

Pada tanggal 31 Desember 2018 dan 2017, As at 31 December 2018 and 2017, the Group’s
seluruh aset tetap Grup diasuransikan. fixed assets were insured.

Semua aset tetap di atas dimiliki Grup secara sah All assets are owned by the Group legally and
dan didukung bukti kepemilikan yang memadai. supported by sufficient evidence of ownership.

11. PROPERTI PERTAMBANGAN 11. MINING PROPERTIES

2018 2017

Harga perolehan 172,925,459 172,925,459 Acquisition costs


Akumulasi amortisasi Accumulated amortisation
Saldo awal (36,612,604) (33,180,350) Beginning balance
Amortisasi (3,432,254) (3,432,254) Amortisation
Nilai tercatat 132,880,601 136,312,855 Carrying Value

Properti pertambangan merupakan penyesuaian Mining properties represent the fair value
nilai wajar yang diperoleh dari akuisisi AKT. adjustments derived from AKT’s acquisition.

Pada tanggal 31 Desember 2018 dan 2017 As at 31 December 2018 and 2017 management
manajemen berpendapat bahwa tidak terdapat believes that there is no significant permanent
penurunan nilai signifikan dan pemanen inti properti impairment of the intrinsic value of mining
pertambangan. properties.

12. ASET TIDAK LANCAR LAINNYA 12. OTHER NON-CURRENT ASSETS

2018 2017
Deposito berjangka : Time deposit:
Rupiah 1,582,878 1,582,878 Rupiah
Jumlah 1,582,878 1,582,878 Total
PT BORNEO LUMBUNG ENERGI & METAL Tbk. DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/45 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED


KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2018 DAN 2017 31 DECEMBER 2018 AND 2017
(Dinyatakan dalam Dolar AS, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in US Dollars, unless otherwise stated)

13. UTANG USAHA 13. TRADE PAYABLES

2018 2017
Pihak ketiga: Third parties:
Dolar AS 875,436 729,643 US Dollars
Rupiah 13,715,172 8,689,216 Rupiah
Lain-lain - 2,794,085 Others
Jumlah utang usaha 14,590,608 12,212,944 Total trade payables

Utang usaha berasal dari pembelian barang dan Trade payables are from purchases of supplies
jasa. and services.

14. BEBAN YANG MASIH HARUS DIBAYAR 14. ACCRUED EXPENSES

2018 2017

Lain-lain 44,438,574 13,031,634 Others


44,438,574 13,031,634

15. PINJAMAN 15. BORROWINGS

a. Pinjaman jangka panjang a. Long-term borrowings

2018 2017

Dolar AS US Dollars
Standard Chartered Bank 750,990,543 770,990,543 Standard Chartered Bank
750,990,543 770,990,543
Dikurangi: Less:
Biaya keuangan yang belum
diamortisasi (6,170,228) (8,170,228) Unamortised financing cost
744,820,315 762,820,315
Dikurangi: Less:
Bagian lancar 744,820,315 762,820,315 Current portion
Bagian jangka panjang - - Non-current portion
Total 744,820,315 762,820,315 Total

SCB SCB

Pada tanggal 11 Januari 2012, Perusahaan On 11 January 2012, the Company signed a term
menandatangani fasilitas pinjaman berjangka facility agreement with SCB amounting to US$1
dengan SCB senilai AS$1 milyar untuk billion for the purpose of funding the indirect
pendanaan akuisisi tidak langsung atas 23,8% acquisition of 23.8% of ARM plc.
ARM plc.

Fasilitas ini memiliki jangka waktu 60 bulan This facility had a tenor of 60 months and was
dengan jaminan saham Perusahaan di anak collateralised by, among others, the Company’s
Perusahaan dan aset tertentu dari AKT dan BMS shares in subsidiaries and certain of AKT’s and
("Penjamin"). BMS’ assets (the “Guarantors”).

Pada tanggal 31 Desember 2018 jangka waktu As at 31 December 2018 the loan term had
pinjaman telah berakhir. Untuk mengantisipasi expired. In anticipation of that in March 2018 the
hal itu pada bulan Maret 2018 Perusahaan dan Company and SCB had arrived at a mutually
SCB telah mencapai resolusi bersama untuk acceptable resolution to settle the loan.
menyelesaikan pinjamannya.

Pada bulan Maret 2018 Grup membayar sebesar In March 2018 the Group paid US$20,000,000
AS$20.000.000 atas pinjaman yang belum towards the outstanding loan under the terms
terbayarkan berdasarkan resolusi bersama yang stipulated in the agreed settlement, and AKT was
telah disepakati, dan berdasarkan pinjaman ini released from all obligations towards SCB under
AKT dibebaskan dari semua kewajiban kepada this loan.
SCB.
PT BORNEO LUMBUNG ENERGI & METAL Tbk. DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/46 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED


KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2018 DAN 2017 31 DECEMBER 2018 AND 2017
(Dinyatakan dalam Dolar AS, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in US Dollars, unless otherwise stated)

15. PINJAMAN (lanjutan) 15. BORROWINGS (continued)

a. Pinjaman jangka panjang (lanjutan) a. Long-term borrowings (continued)

Perusahaan diharapkan dapat menyelesaikan The Company expected to settle with SCB by 31
kewajibannya dengan SCB pada tanggal 31 October 2018, however the settlement has been
Oktober 2018, namun penyelesaian tersebut delayed (See also note 38a).
ditunda (Lihat catatan 38a).

Kewajiban yang masih tersisa ke SCB (sekitar The remaining liability to SCB (some
AS$744.820.315 juta pada tanggal 31 Desember US$744,820,315 million as at 31 December
2018), ditampilkan sebagai kewajiban lancar di 2018), is shown as a current liability in the
neraca, sambil menunggu realisasi atas resolusi balance sheet, pending realisation of the agreed
yang telah disepakati. (Lihat juga catatan 2.a). resolution. (See also note 2.a).

b. Pinjaman b. Term loan

Pada tanggal 14 Desember 2011, AKT dan FGB On 14 December 2011, AKT and FGB entered
menandatangani perjanjian fasilitas pre-ekspor into a pre-export facility agreement which was
yang kemudian diubah dengan perjanjian amended on 19 December 2011 where FGB
tertanggal 19 Desember 2011 dimana FGB provided pre-export financing with a maximum
menyediakan pinjaman pra-ekspor dengan nilai value of US$350 million or 85% of the sales
maksimum mencapai AS$350 juta atau 85% dari contract with Noble, whichever is lower. This
nilai kontrak penjualan batubara ke Noble, mana facility is available for drawdown within three
yang lebih rendah. Fasilitas ini tersedia untuk months starting from the date of the
ditarik selama tiga bulan sejak tanggal perjanjian. agreement.The interest rate for this facility is
Tingkat bunga untuk fasilitas ini adalah sebesar LIBOR plus 2.75%.
LIBOR ditambah 2,75%.

Pada tanggal 23 April 2013, AKT mengadakan On 23 April 2013, AKT entered into letter of credit
perjanjian fasilitas letter of credit (L/C) dan trust (L/C) and trust receipt (T/R) facility agreement
receipt (T/R) dengan FGB. Jumlah maksimum with FGB. The maximum aggregate principal
keseluruhan pokok untuk masing-masing fasilitas amount of L/C facility and T/R facility was US$15
tersebut adalah AS$15 juta dan untuk setiap million and at any given time the aggregate of the
waktunya jumlah ini tidak boleh melebihi AS$15 loan and the amount under all outstanding L/Cs
juta. Pada tanggal 31 Desember 2018 dan 2017, shall not exceed US$15 million. As at 31
fasilitas tersebut telah sepenuhnya dicairkan. December 2018 and 2017 the facility was fully
drawn.

Perjanjian pinjaman AS$350 juta dari FGB (yang The US$350 million loan agreement from FGB
telah berubah nama menjadi Bank Abu Dhabi (which has changed its name to First Abu Dhabi
Pertama sejak Agustus 2017) telah disajikan Bank since August 2017) has been restated and
kembali dan direvisi beberapa kali yang terakhir revised several times the most recent being
ditandatangani pada tanggal 19 Juli 2017 dimana signed on 19 July 2017 wherein the tenor and
jangka waktu dan syarat perjanjian fasilitas terms of the facility agreement (including unpaid
(termasuk bunga belum bayar) diubah sesuai interest) were amended to accord with the PKPU
dengan PKPU Settlement Agreement. FAB telah Settlement Agreement. FAB has retained and
mempertahankan dan menyajikan kembali restated its security including fiducia over coal
keamanannya termasuk fidusia atas persediaan stockpiles and accounts receivable.
batubara dan piutang usaha.

Demikian pula fasilitas AS$15 juta Fasilitas Similarly the US$15 million Uncommitted Trade
Perdagangan Tanpa Kontrak juga diubah pada Finance facility was also amended on 19 July
tanggal 19 Juli 2017 untuk mematuhi Perjanjian 2017 to comply with the PKPU Settlement
Penyelesaian PKPU. Agreement.

Pinjaman dari FAB saat ini telah menjadi The amounts due to FAB have now become
kewajiban yang direstrukturisasi sesuai dengan restructured obligations pursuant to the AKT
perjanjian Kesepakatan Penyelesaian PKPU AKT PKPU Settlement Agreement (See also note 17).
(Lihat catatan 17).

Sebagian dari pinjaman FAB di danakan oleh That portion of the FAB loan funded by SCB has
SCB oleh restrukturisasi (lihat catatan 2a). now been restructured (refer to note 2a).
PT BORNEO LUMBUNG ENERGI & METAL Tbk. DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/47 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED


KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2018 DAN 2017 31 DECEMBER 2018 AND 2017
(Dinyatakan dalam Dolar AS, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in US Dollars, unless otherwise stated)

16. UTANG SEWA PEMBIAYAAN 16. FINANCE LEASE PAYABLES

2018 2017

Pihak ketiga: Third parties:


PT Mitra Pinasthika Mustika PT Mitra Pinasthika
Finance 1,021,809 1,021,809 Mustika Finance
PT Shinhan Indo Finance 1,485,235 1,637,924 PT Shinhan Indo Finance
PT Dipo Star Finance 173,398 216,754 PT Dipo Star Finance
PT Surya Artha Finance 254,655 345,062 PT Surya Artha Finance

Jumlah utang sewa Total finance lease


pembiayaan 2,935,097 3,221,549 payables
Dikurangi: Less:
Bagian lancar (1,369,147) - Current portion
Bagian jangka panjang 1,565,950 3,221,549 Long-term portion

Utang sewa pembiayaan tersebut di atas semuanya The lease payables as set out above arose from
timbul akibat kontrak sewa pembiayaan untuk the financial leases of mining heavy equipment by
pengadaan alat-alat berat pertambangan baru oleh BMS.
BMS.

Syarat-syarat dan ketentuan utama sewa The significant general terms and conditions of the
pembiayaan tersebut di atas adalah sebagai finance leases are as follows:
berikut:

- Grup tidak dibenarkan untuk menjual, - the Group is restricted from selling, lending,
meminjamkan, menyewakan, menghapus, atau leasing, or otherwise disposing of or ceasing to
menghentikan pengendalian langsung atas aset exercise direct control over the leased assets;
sewa pembiayaan;
- Grup diwajibkan untuk mengasuransikan aset - the Group is required to insure the finance
sewa pembiayaan selama jangka waktu sewa lease assets during the leasing period; and
pembiayaan; dan
- Semua aset sewa pembiayaan dijadikan - all leased assets are pledged as collateral for
sebagai jaminan atas pembiayaan sewa the underlying finance leases.
pembiayaan yang bersangkutan.

Kewajiban pembayaran minimum dimasa akan The future minimum lease payments under the
datang atas sewa pembiayaan berdasarkan finance lease agreements outstanding at the
perjanjian yang berlaku pada tanggal pelaporan reporting dates were as follows:
adalah sebagai berikut:

2018 2017

Telah jatuh tempo 1,021,808 - Payable due


Jatuh tempo kurang dari Payable within one
satu tahun 347,339 - year
Jatuh tempo lebih dari satu Payable later than one
tahun namun kurang dari dua year but less than
tahun 1,838,609 3,592,776 two years
Dikurangi: Less:
Beban bunga yang telah jatuh
tempo (272,659) (371,227) Interest due
Nilai kini pembayaran Present value of
minimum utang sewa minimum finance lease
pembiayaan 2,935,097 3,221,549 payment

Saldo yang ditanggung untuk sewa tertentu pada The balances due under certain lease
saat komitmen PKPU AKT kini telah menjadi commitments at the time of the AKT PKPU have
kewajiban yang direstrukturisasi sesuai dengan now become restructured obligations pursuant to
Kesepakatan Penyelesaian PKPU (lihat juga the PKPU Settlement Agreement (see also note 17).
catatan 17).
PT BORNEO LUMBUNG ENERGI & METAL Tbk. DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/48 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED


KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2018 DAN 2017 31 DECEMBER 2018 AND 2017
(Dinyatakan dalam Dolar AS, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in US Dollars, unless otherwise stated)

17. PENJADWALAN KEMBALI PEMBAYARAN 17. RESCHEDULING OF PT ASMIN KOALINDO


UTANG PT ASMIN KOALINDO TUHUP TUHUP'S DEBT PAYMENT
Pada bulan Januari 2016 AKT secara sukarela In January 2016, AKT voluntarily entered into a
mengadakan suatu kegiatan restrukturisasi hutang formal debt restructuring (PKPU) process. The legal
secara formal (PKPU). Proses hukum tersebut process resulted in a Court Approved Settlement
menghasilkan Kesepakatan Penyelesaian Agreement which allowed AKT to restructure its
Persetujuan Pengadilan yang menyetujui AKT debt:
untuk merestrukturisasi hutangnya:
- Masa tenggang dari pembayaran kembali - A grace period from any repayments was
diberikan antara 6 bulan dan 5 tahun sesuai granted of between 6 months and 5 years
dengan kelas kreditur yang berbeda (kecil according to the different classes of creditors
sampai besar). (small to large).
- Pelunasan hutang dan pembayaran kepada - Creditors were deferred over 1 to 9 years
kreditur perdagangan ditangguhkan selama 1 according to the different classes of creditors.
sampai 9 tahun sesuai kelas kreditur yang
berbeda.
- Dikenakan bunga dengan tenggang waktu 2- - Interest grace periods of 2-4 years were
4 tahun. granted.
- Sejumlah AS$60 juta dari hutang PT Artha - Some US$60 million of PT Artha Contractors
Contractors disetujui untuk dikonversi menjadi debt was approved to be converted into 80%
80% kepemilikan saham AKT. ownership of the share capital of AKT.
Kesepakatan Penyelesaian ini telah disetujui oleh The Settlement Agreement was approved by the
Pengadilan Niaga Jakarta pada tanggal 4 April 2016 Commercial Court of Jakarta on 4 April 2016
namun gugatan selanjutnya atas keputusan however subsequent challenges to the Court’s
Pengadilan diluncurkan oleh Noble Resource decision were launched by Noble Resources
International Pte. Ltd dan Standard Chartered Bank. International Pte. Ltd and Standard Chartered Bank.
Gugatan Noble Resource International Pte. Ltd Noble’s challenge was withdrawn in March 2016,
ditarik pada bulan Maret 2016, dan gugatan and the SCB challenge was formally rejected in
Standard Chartered Bank diputuskan secara formal. October 2017.

Keputusan tertulis yang formal tangal 17 Oktober The formal written decision by the Court dated 17
2017 oleh Pengadilan, Administrator akan October 2017 has been received and the
menyelesaikan langkah-langkah yang diperlukan Administrator has completed the steps required to
untuk menyelesaikan legalisasi (hukum tetap). finalise the legalisation (permanent legal force) of
Kesepakatan Penyelesaian (periklanan di 2 surat the Settlement Agreement (advertising in 2 national
kabar nasional dan pengumuman dalam Lembaran newspapers and announcement in the State
Negara). Gazette).

Pada tanggal 31 Desember 2018 dan 2017 saldo As at 31 December 2018 and 2017 the balance of
kewajiban restrukturisasi PKPU sebagai berikut : restructured PKPU liabilities was as follows:

2018 2017
First Abu Dhabi Bank Cabang First Abu Dhabi Bank-
Singapura 376,412,498 376,412,498 Singapore Branch
PT Samudra Pacific Marine 98,542,650 98,542,650 PT Samudra Pacific Marine
PT Artha Contractor 87,352,370 87,352,370 PT Artha Contractor
PT Komatsu Astra Finance 36,180,297 36,180,297 PT Komatsu Astra Finance
Marubeni Corporation 13,206,153 13,206,153 Marubeni Corporation
PT Marubeni Indonesia 7,734,834 7,734,834 PT Marubeni Indonesia
Mitra Pinastika Mustika Mitra Pinastika Mustika
Finance/ANZ 7,573,470 7,573,470 Finance/ANZ
PT Grahalintas Property 6,172,807 6,172,807 PT Grahalintas Property
PT Caterpillar Finance PT Caterpillar Finance
Indonesia 5,399,458 5,399,458 Indonesia
PT Indomobil Finance PT Indomobil Finance
Indonesia 1,733,835 1,733,835 Indonesia
Pihak ketiga 172,283,869 173,509,160 Third parties
Jumlah 812,592,241 813,817,532 Total
Dikurangi: Less:
Bagian lancar (3,152,248) - Current portion
Bagian jangka panjang 809,439,993 813,817,532 Long-term portion

Pada bulan Mei 2018 AKT mulai melakukan In May 2018 AKT commenced making monthly
pembayaran per bulan kepada kreditur kecil, payments to small creditors, pursuant to the PKPU
sesuai dengan Kesepakatan penyelesaian PKPU. Settlement Agreement.
PT BORNEO LUMBUNG ENERGI & METAL Tbk. DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/49 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED


KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2018 DAN 2017 31 DECEMBER 2018 AND 2017
(Dinyatakan dalam Dolar AS, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in US Dollars, unless otherwise stated)

18. PERPAJAKAN 18. TAXATION

a. Pajak dibayar dimuka a. Prepaid taxes

2018 2017
Perusahaaan The Company
Pajak penghasilan badan - - Corporate income tax
Pajak Pertambahan Nilai 149,635 131,954 Value Added Tax
149,635 131,954
Entitas anak Subsidiaries
Pajak Pertambahan Nilai 13,947,831 8,418,196 Value Added Tax
Pajak penghasilan badan 146,654 324,120 Corporate income tax
Pajak dibayar dimuka untuk
naik banding atas surat Prepaid tax from tax
ketetapan pajak 45,495,950 45,519,628 assessment appeal
59,590,435 54,261,944
Jumlah 59,740,070 54,393,898 Total
Dikurangi: Less:
bagian lancar current portion
Pajak Pertambahan Nilai 14,097,466 8,550,150 Value Added Tax
Pajak penghasilan badan 146,654 324,120 Corporate income tax
Pajak dibayar dimuka untuk naik
banding atas surat Prepaid tax from tax
ketetapan pajak 45,495,950 45,519,628 assessment appeal
59,740,070 54,393,898
Bagian tidak lancar - - Non-current portion

b. Utang pajak b. Taxes payable

2018 2017

Utang pajak penghasilan Corporate income


badan taxes payable
Perusahaan - - The Company
Entitas anak -- - Subsidiaries

Utang pajak lainya Other taxes payable


Perusahaan The Company
Pasal 4(2) 1,642 - Article 4(2)
Pasal 21 51,131 - Article 21
Pasal 23/26 2,332 - Article 23/26
55,105 -
Entitas Anak Subsidiaries
Pasal 4(2) 52,336 - Article 4(2)
Pasal 21 289,948 - Article 21
Pasal 23/26 149,967 - Article 23/26
492,251 -
547,356 -
PT BORNEO LUMBUNG ENERGI & METAL Tbk. DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/50 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED


KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2018 DAN 2017 31 DECEMBER 2018 AND 2017
(Dinyatakan dalam Dolar AS, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in US Dollars, unless otherwise stated)

18. PERPAJAKAN (lanjutan) 18. TAXATION (continued)

c. (Manfaat) beban pajak penghasilan c. Income tax (benefit) expense

2018 2017

Perusahaan The Company


Kini - - Current
Tangguhan (746,998) (805,655) Deferred
(746,998) (805,655)
Entitas anak Subsidiaries
Kini - - Current
Tangguhan (12,699,450) 20,074,290 Deferred
(12,699,450) 20,074,290
Konsolidasi Consolidated
Kini - - Current
Tangguhan (13,446,448) 19,268,635 Deferred
(13,446,448) 19,268,635

Perhitungan atas (manfaat)/beban pajak The calculation of current corporate income tax
penghasilan badan kini adalah sebagai berikut: (benefit)/expense is as follows:

2018 2017
Laba (rugi) konsolidasian Consolidated profit (loss)
sebelum pajak penghasilan (60,254,198) 53,592,195 before income tax
Laba (rugi) sebelum pajak Profit (loss) before income tax
penghasilan – entitas anak 53,748,572 (60,329,377) subsidiaries
Penyesuian akibat Adjusted for consolidation
eliminasi konsolidasian (29,130,374) 43,685,883 eliminations
Laba (rugi) sebelum pajak Profit (loss) before income
penghasilan – Perusahaan (35,636,000) 36,948,701 tax - the Company
Perbedaan tetap: Permanent differences:
Penghasilan yang telah
dikenakan pajak penghasilan Income subject to final
final (2,333) (15,183) income tax
Rugi (laba) dari investasi Loss (income) from
pada anak perusahaan 32,562,628 (40,253,629) investment in subsidiaries
Beban yang tidak dapat
dikurangkan menurut
pajak 87,719 97,492 Non-deductible expenses

Perbedaan temporer: Temporary differences:


Perbedaan antara nilai Difference between
buku aset tetap akuntasi dan commercial and tax
pajak - (41,322) value of fixed assets
Perbedaan antara nilai buku Difference between
biaya keuangan yang commercial and tax net
ditangguhkan book value of deferred
akuntansi dan pajak - (5,687,953) financing costs
Provision for employee
Penyisihan imbalan karyawan 49,874 12 benefits
32,697,888 (45,900,583)
PT BORNEO LUMBUNG ENERGI & METAL Tbk. DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/51 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED


KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2018 DAN 2017 31 DECEMBER 2018 AND 2017
(Dinyatakan dalam Dolar AS, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in US Dollars, unless otherwise stated)

18. PERPAJAKAN (lanjutan) 18. TAXATION (continued)

c. (Manfaat) beban pajak penghasilan (lanjutan) c. Income tax (benefit) expense (continued)

2018 2017
Fiscal loss (profit) - the
Rugi (laba) pajak - Perusahaan (2,938,112) (8,951,882) Company
Rugi (laba) pajak yang
dikompensasi dari masa pajak Tax loss (profit)
sebelumnya - - carried forward
(2,938,112) (8,951,882)
Pajak penghasilan kini Current income tax
- Perusahaan - - Company -
- Entitas anak - - Subsidiaries -
Pajak penghasilan kini- Consolidated current
Konsolidasian - - income tax expense
Dikurangi: Less:
Pembayaran pajak dimuka Prepaid taxes
- Perusahaan - - Company -
- Entitas anak 146,654 - Subsidiaries -
Lebih bayar pajak
penghasilan badan Consolidated income
konsolidasi 146,654 - tax over payment

Pajak atas laba (rugi) Grup konsolidasi sebelum The tax on the Group’s consolidated profit (loss)
pajak berbeda dari nilai teoritis yang mungkin before tax differs from the theoretical amount that
muncul apabila menggunakan rata-rata tertimbang would arise using the weighted average tax rate
tarif pajak yang berlaku atas rugi/laba masing- applicable to the loss/profit of the consolidated entities
masing entitas anak yang dikonsolidasi dalam follows:
jumlah sebagai berikut:
2018 2017

Laba (rugi) konsolidasian


sebelum Consolidated profit (loss)
pajak penghasilan (60,254,198) 53,592,195 before income tax
Pajak dihitung dengan Tax calculated at
tarif pajak efektif (23,066,544) 24,319,519 efective tax rate
Dampak pajak penghasilan dari: Income tax effects from:
- Penghasilan tidak kena pajak (3,296) (8,782) Income not subject to tax -
- Beban yang tidak dapat
dikurangkan untuk tujuan
pajak 8,902,995 (5,042,102) Non-deductible expenses -
- Penyesuian aset pajak Adjustment to deferred -
tangguhan 720,397 - tax assets
(Manfaat) beban pajak Income tax (benefit)
penghasilan (13,446,448) 19,268,635 expenses

Pajak penghasilan kini untuk tahun yang The current income tax for the years ended 31
berakhir 31 Desember 2018 dan 2017 December 2018 and 2017 was based on
dihitung berdasarkan estimasi penghasilan estimated taxable income. The amount may be
kena pajak. Jumlah tersebut disesuaikan subject to adjustments to comform with the
dengan jumlah yang terutang berdasarkan related annual tax return when it is prepared and
Surat Pemberitahuan Tahunan Pajak (“SPT”) filed with the Directorate General of Taxation
pada saat SPT selesai disusun dan (“DGR”), or when an assessment by the DGT is
dilaporkan kepada Direktorat Jendral Pajak received, or if an objection/appeal is decided.
(“DJP”), atau ketika keberatan/banding
diputuskan.
PT BORNEO LUMBUNG ENERGI & METAL Tbk. DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/52 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED


KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2018 DAN 2017 31 DECEMBER 2018 AND 2017
(Dinyatakan dalam Dolar AS, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in US Dollars, unless otherwise stated)

18. PERPAJAKAN (lanjutan) 18. TAXATION (continued)

d. Aset dan liabilitas pajak tangguhan d. Deferred tax assets and liabilities

Analisis liabilitas pajak tangguhan adalah sebagai The analysis of deferred tax liabilities is as
berikut: follows:

2018 2017
Liabilitas pajak tangguhan: Deferred tax liabilities:
- Liabilitas pajak tangguhan Deferred tax liabilities-
yang akan terealisasi to be realised after
setelah 12 bulan - (585,339) more than 12 months
- Liabilitas pajak Deferred tax liabilities -
tangguhan yang akan to be recovered
dipulihkan dalam 12 within 12 months
bulan - -
- (585,339)

Rincian dan mutasi aset dan liabilitas pajak The detail and movement in deferred income tax
penghasilan tangguhan selama periode berjalan assets and liabilities during the periods is as
adalah sebagai berikut: follows:

2018 2017

Laba (rugi) fiskal yang diakui 59,568,277 125,187,164 Fiscal profit (loss) recognized
Penyisihan imbalan Provision for employee
Karyawan 1,393,000 487,434 benefits
Penyisihan reklamasi Provision for mine
tambang dan penutupan reclamation and mine
tambang - 517,652 closure
Perbedaan antara nilai buku Difference between
aset tetap akuntansi dan accounting and tax net
pajak (6,285,791) (13,999,407) book value of fixed assets
Perbedaan aset tetap Difference in fixed assets
sewa pembiayaan dan under leases and lease
angsuran sewa 10,705 31,276,030 instalments
Perbedaan nilai buku biaya Difference between
eksplorasi dan accounting and tax net
pengembangan yang book value of deferred
ditangguhkan antara exploration and development
akuntansi dan pajak (40,251) (17,756,673) expenditure
Lain-lain (860,153) (419,081) Other
53,785,787 125,293,119
Aset pajak tangguhan Deferred tax assets at the
pada awal tahun 125,293,119 145,367,408 beginning of the year
Manfaat (beban) pada Income (loss) to the
laporan laba rugi 12,861,107 (20,074,289) profit or loss
Aset pajak tangguhan Deferred tax assets at
pada akhir tahun 138,154,226 125,293,119 the end of the year

Semua aset pajak tangguhan diharapkan akan All of the deferred tax assets are expected to be
pulih setelah lebih dari 12 bulan. recovered after more than 12 months.
PT BORNEO LUMBUNG ENERGI & METAL Tbk. DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/53 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED


KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2018 DAN 2017 31 DECEMBER 2018 AND 2017
(Dinyatakan dalam Dolar AS, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in US Dollars, unless otherwise stated)

18. PERPAJAKAN (lanjutan) 18. TAXATION (continued)

d. Aset dan liabilitas pajak tangguhan (lanjutan) d. Deferred tax assets and liabilities (continued)

Liabilitas pajak tangguhan Deferred tax liabilities

2018 2017
Rugi fiskal yang dibawa ke Tax loss carried
masa depan - (2,237,970) for forward
Provision for employee
Penyisihan imbalan kerja - (133,591) benefits
Penyisihan reklamasi Provision for mine
tambang dan reclamation and mine
penutupan tambang - - closure
Perbedaan nilai buku
65 Difference between
akuntansi dan pajak atas accounting and tax net
aset tetap - (19,786) book value of fixed assets
Perbedaan nilai buku akuntansi Difference between
dan pajak atas biaya accounting and tax net
keuangan yang book value of deferred
ditangguhkan - 2,976,686 financing costs
- 585,339

Deferred tax liabilities


Liabilitas pajak tangguhan 585,339 1,390,993 at the beginning
pada awal tahun of the year
(Dikreditkan) dibebankan pada (Credited) charged
laporan laba rugi (585,339) (805,654) to the profit or loss
Liabilitas pajak Deferred tax
tangguhan pada liabilities at the
akhir tahun - 585,339 end of the year

Rugi fiskal Grup yang dibawa ke masa depan, The Group’s tax losses carried forward, which
yang dapat dikompensasikan dengan can be offset against future taxable income for up
penghasilan kena pajak di masa mendatang to eight years, in the case of AKT, were incurred
selama delapan tahun, untuk AKT, terjadi di in the following fiscal years:
tahun fiskal berikut:

Entitas/ Tahun Fiskal/ Tahun terakhir berlaku/ Jumlah/


Entity Fiscal year Expiration year Amount
AKT 2013 2021 15,116,043
2014 2022 194,701,384
2015 2023 286,695,859
2018 2026 18,953,276
BMS 2016 2021 6,389,172
2018 2023 37,684,414
BLEM 2017 2022 8,951,882
2018 2023 2,938,111

e. Litigasi Perpajakan e. Tax Litigation

Pada bulan Februari 2018, DJP menerbitkan In February 2018, the DGT issued a letter
surat hasil keputusan keberatan pemeriksaan resulting from the objection to the 2012 tax audit.
pajak 2012. Adapun beberapa objek sengketa Some objects of dispute were partially accepted
dari hasil keputusan keberatan tersebut diterima and rest of the dispute over the 2012 tax audit
sebagian sehingga besaran sengketa keberatan objections is as follows:
pemeriksaan pajak 2012 adalah sebagai berikut:
- Hutang Pajak Penghasilan badan untuk - Corporate Income Tax Payable for fiscal
Tahun fiskal 2012 sebesar AS$6.043.278; Year 2012 amounting to US$6,043,278;

- Hutang Pajak Penghasilan Pasal 4(2) untuk - Income Tax Payable article 4(2) for fiscal
tahun fiskal 2012 sebesar Rp1.526.120.698; Year amounting to Rp1,526,120,698;
PT BORNEO LUMBUNG ENERGI & METAL Tbk. DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/54 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED


KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2018 DAN 2017 31 DECEMBER 2018 AND 2017
(Dinyatakan dalam Dolar AS, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in US Dollars, unless otherwise stated)

18. PERPAJAKAN (lanjutan) 18. TAXATION (continued)

e. Litigasi Perpajakan (lanjutan) e. Tax Litigation (continued)

- Hutang Pajak Penghasilan Pasal 23 untuk - Income Tax Payable article 23 for
Tahun fiskal 2012 sebesar fiscal Year 2012 amounting to
Rp108.268.166.334; Rp108,268,166,334;

- Hutang Pajak Penghasilan Pasal 26 untuk - Income Tax Payable article 26 for fiscal
Tahun fiskal 2012 sebesar Year 2012 amounting to Rp85,557,335,240;
Rp85.557.335.240;

- Hutang Pajak Pertambahan Nilai (WAPU) - Value Added Tax Payable (WAPU) for
untuk Tahun fiskal 2012 sebesar fiscal Year 2012 amounting to
Rp399.055.199.199; Rp399,055,199,199;

- Hutang Pajak Pertambahan Nilai (WABA) - Value Added Tax (WABA) for fiscal Year
untuk Tahun fiskal 2012 sebesar 2012 amounting to Rp430,279,933,595;
Rp430.279.933.595;

- Hutang Pajak Pertambahan Nilai (JLN) - Value Added Tax (JLN) for fiscal Year 2012
untuk Tahun fiskal 2012 sebesar amounting to Rp44,044,955,641.
Rp44.044.955.641.
Berdasarkan hasil Keputusan Keberatan (2012) Based on results of the Objection decision
tersebut, AKT mengajukan permohonan banding (2012), AKT submitted an appeal request in May
pada bulan Mei 2018 dan sampai saat ini proses 2018, the appeal process is still ongoing.
banding tersebut masih berjalan.

Pada bulan Mei 2018 AKT mengajukan banding In May 2018 AKT submitted appeals against 12
terhadap 12 penilaian kurang bayar PPh 23 di assessments for WHT 23 underpayment in 2012
tahun 2012 sebesar Rp108 milyar (setara AS$48 totally Rp108 billion (equivalent to US$48 million).
juta).

Pada bulan Agustus 2018, AKT menerima surat In August 2018, AKT received a tax audit
perintah pemeriksaan pajak untuk seluruh jenis instruction letter for all types of tax objects for the
objek pajak Tahun pajak 2015. Proses tax fiscal Year of 2015. The tax examination
pemeriksaan masih berlangsung hingga saat ini. process is still ongoing.

Pada bulan November 2018, proses sidang In November 2018, the AKT appeal hearing
banding AKT untuk Tahun pajak 2011 sudah process for fiscal year 2011 was closed. AKT is
ditutup. Sampai dengan saat ini, AKT masih still awaiting the results of the Decision regarding
the dispute being considered by the Panel of
menunggu hasil Keputusan terkait sengketa yang
judges.
sedang dipertimbangkan oleh Majelis hakim.

Pada bulan Juli 2018, BMS menerima surat In July 2018, BMS received a tax audit for
perintah pemeriksaan pajak untuk pajak monthly Income tax Art 4(2) of December 2016.
Penghasilan 4 ayat 2 masa Desember 2016. Based on the inspection letter, the DGT issued a
Berdasarkan surat pemeriksaan tersebut, DJP tax underpayment assesment letter of
menerbitkan Surat Ketetapan Pajak Kurang Rp43,329,012 which must be paid by the
Bayar sebesar Rp43.329.012 yang harus Company.
dibayarkan oleh Perusahaan.

PT Asmin Koalindo Tuhup Masih memiliki PT Asmin Koalindo Tuhup still has a Tax
kewajiban perpajakan sebesar Rp44.947.684.269 obligation of Rp44,947,684,269 for tax in Muara
terhadap pajak yang berada di Muara Teweh. Teweh. The tax consists of Article 21 amounting
to Rp7,528,157,149 and Property Tax amounting
Pajak tersebut terdiri dari PPh 21 sebesar
to Rp37,419,527,120.
Rp7.528.157.149 dan PBB sebesar
Rp37.419.527.120.
PT BORNEO LUMBUNG ENERGI & METAL Tbk. DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/55 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED


KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2018 DAN 2017 31 DECEMBER 2018 AND 2017
(Dinyatakan dalam Dolar AS, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in US Dollars, unless otherwise stated)

18. PERPAJAKAN (lanjutan) 18. TAXATION (continued)

f. Sengketa Perpajakan f. Tax Disputes

AKT AKT

Dalam kurun waktu yang berbeda-beda, terhadap AKT had been subject to tax audits for the fiscal
AKT telah dilakukan pemeriksaan oleh Direktur years of 2011 to 2014 by the Director General of
Jenderal Pajak (“DJP”) untuk Tahun-tahun Pajak Taxation (“DGT”). As a result of each of the
audits, DGT issued relevant Tax Assessments for
2011 sampai dengan 2014. Sebagai hasil dari
all taxes to signify the conclusion of the audit.
pemeriksaan yang dimaksud, DJP menerbitkan
sejumlah Surat Ketetapan Pajak (“SKP”), masing-
masing untuk setiap jenis pajak yang diperiksa.

Sesuai dengan ketentuan perpajakan yang On any Tax Assessment not agreed by AKT, it
berlaku, untuk setiap SKP yang tidak disetujui, may file an Objection Letter with the DGT within 3
AKT dapat mengajukan keberatan kepada DJP months of receiving the relevant Tax Assessment
from the DGT.
melalui penyampaian suatu Surat Keberatan
dalam waktu 3 bulan sejak diterimanya SKP
terkait.

Dalam waktu 1 tahun sejak diterimanya suatu The DGT decides on each of AKT’s Objection
Surat Keberatan, DJP memutuskan posisinya Letters and conveys the relevant decision to AKT
apakah mengabulkan seluruhnya, mengabulkan through a DGT Objection Decree no later than
the first anniversary of the receipt of the relevant
sebagian atau menolak seluruhnya Surat
AKT Objection Letter by the DGT.
Keberatan yang dimaksud dan, keputusan DJP
yang dimaksud, disampaikan kepada AKT
melalui instrumen Surat Keputusan Keberatan
DJP.

Terhadap Surat Keputusan Keberatan DJP, AKT AKT may file an appeal with the Tax Court on
dapat mengajukan banding kepada Pengadilan any of the DGT’s Objection Decrees within 3
Pajak dalam waktu 3 bulan sejak diterimanya months of the receipt of the relevant DGT
Objection Decree. Provided that the appeal
Surat Keputusan Keberatan DJP terkait dan,
meets the procedural requirements, the Court
terhadap setiap banding yang diajukan, would hear and decide accordingly through a
Pengadilan Pajak melalui majelis hakim yang panel of appointed tax judges.
ditunjuk untuk memeriksa dan mengadili
permohonan banding terkait. Putusan Banding
dapat berupa mengabulkan seluruhnya,
mengabulkan sebagian atau menolak seluruhnya.
Putusan Banding disampaikan kepada AKT
melalui suatu salinan Putusan Banding.

Terhadap Putusan Banding, AKT dapat Provided that relevant tests are met, AKT may file
mengajukan permohonan Peninjauan Kembali an application for a judicial review with the
(“PK”) kepada Mahkamah Agung R.I. (“MA”) Supreme Court for any of the Tax Court’s
judgements that it is not satisfied with.
selama memenuhi ketentuan atau persyaratan
tentang dapat tidaknya suatu Putusan Banding di
Bidang Perpajakan dimintakan Peninjauan
Kembali berdasarkan ketentuan perundang-
undangan yang berlaku.
PT BORNEO LUMBUNG ENERGI & METAL Tbk. DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/56 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED


KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2018 DAN 2017 31 DECEMBER 2018 AND 2017
(Dinyatakan dalam Dolar AS, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in US Dollars, unless otherwise stated)

18. PERPAJAKAN (lanjutan) 18. TAXATION (continued)

f. Sengketa Perpajakan (lanjutan) f. Tax Disputes (continued)

AKT (lanjutan) AKT (continued)

Di bawah ini disajikan ikhtisar saldo utang piutang Presented below is a summary of the balance of
pajak terakhir sehubungan dengan sengketa AKT’s receivable from/(owing to) the Government
perpajakan yang masih berlangsung yang timbul based on the outstanding dispute proceedings to
date as a result of the tax audits referred to
dari pemeriksaan pajak tersebut di atas, sebagai
above:
berikut:

Jumlah (Utang)/Piutang/Tax (Payable)/Receivable


Putusan Banding/Appeal Judgement
Tahun Pajak/ Jenis Pajak/ Banding AKT/ Status Banding/ Keterangan/ Jumlah/
Fiscal Year Tax AKT's Appeal Appeal Progress Description Amount

2011 PPh Badan/Corporate Income Tax 51,746,651.00 Putus/Decided Dikabulkan Seluruhnya/Favorable Judgement 51,746,651.00
2011 PPh Pemotongan/Withholdinng Taxes - Putus/Decided Dikabulkan Sebagian/Partially Favorable Judgements (8,392,903.72)
2011 PPN/Value Added Tax - Belum Putus/Pending Judgements Belum Putus/Pending Judgements -
2012 PPh Badan/Corporate Income Tax 22,682,818.00 Putus/Decided Ditolak Seluruhnya/Unfavorable Judgement 5,090,528.00
2012 PPh Pemotongan/Withholdinng Taxes (1,711,911.65) Putus Sebagian/Partially Decided Dikabulkan Sebagian/Partially Favorable Judgements (3,355,033.16)
2012 PPN/Value Added Tax (11,150,360.96) Putus Sebagian/Partially Decided Dikabulkan Sebagian/Partially Favorable Judgements (27,573,289.81)

Jumlah 61,567,196.40 17,515,952.31

Sengketa untuk Tahun Pajak 2011 Tax Dispute for Fiscal Year 2011

Keseluruhan banding AKT untuk Pajak All of AKT’s appeals in relation to income taxes
Penghasilan telah diputuskan dan telah have been decided by the Tax Court, the
didapatkan salinan putusan terkait dengan hasil summary of which is presented in the above
sebagaimana yang tersajikan pada ringkasan di table. AKT’s appeals with respect to Value Added
atas. Proses-proses banding yang diajukan oleh Tax are yet to be decided.
AKT sehubungan dengan Pajak Pertambahan
Nilai belum diputuskan.

Sesuai dengan ketentuan perundang-undangan In accordance with the prevailing regulations, on


yang berlaku, pada tanggal 16 Juli 2019, AKT 16 July 2019, AKT filed the relevant application
mengajukan PK terhadap Putusan-Putusan for judicial review for each of the Court’s disputed
Pengadilan Pajak yang menolak banding AKT. judgements. This refers to judgements in respect
Sebagaimana yang dapat terlihat pada ringkasan of Article 23 Withholding Income Tax.
di atas, putusan yang menolak adalah putusan
sehubungan dengan Pemotongan Pajak
Penghasilan Pasal 23.

Sengketa untuk Tahun Pajak 2012 Tax Dispute for Fiscal Year 2012

Kecuali sehubungan dengan proses-proses With the exception of appeals in relation to Article
banding untuk Pemotongan Pajak Penghasilan 26 Withholding Income Tax and Value Added Tax
Pasal 26 dan Pajak Pertambahan Nilai Jasa Luar on Offshore Services, all of AKT’s appeals for the
Negeri, keseluruhan proses banding untuk Tahun 2012 taxes were decided by the Tax Court in its
Pajak 2012 telah diputuskan oleh Majelis Hakim hearings held in November and December 2019,
Pengadilan Pajak dalam sidang-sidang yang the results of which are as summarised in the
diselenggarakan pada bulan November dan above table.
Desember 2019, dengan hasil sebagaimana
yang disampaikan pada rekapitulasi di atas.

AKT sedang mempersiapkan PK untuk putusan- AKT is preparing the relevant application for a
putusan yang menolak, atau mengabulkan judicial review for each of the disputed Court
sebagian dari, Putusan Banding terkait. judgements.
PT BORNEO LUMBUNG ENERGI & METAL Tbk. DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/57 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED


KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2018 DAN 2017 31 DECEMBER 2018 AND 2017
(Dinyatakan dalam Dolar AS, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in US Dollars, unless otherwise stated)

18. PERPAJAKAN (lanjutan) 18. TAXATION (continued)

Sengketa untuk Tahun Pajak 2012 (lanjutan) Tax Dispute for Fiscal Year 2012 (continued)

AKT berkeyakinan bahwa PK yang diajukan akan AKT is confident that the Supreme Court will
dikabulkan oleh MA. Keyakinan ini antara lain favorably decide on AKT’s applications in relation
didasarkan pada fakta bahwa, bertolak belakang to both fiscal years based on the facts, inter alia,
dengan ketentuan yang diatur dalam Undang- contrary to the requirement of the Tax Court Law,
undang Pengadilan Pajak, peraturan perundang- the judges had applied incorrect tax rules and
undangan perpajakan yang diterapkan oleh regulations in rendering their final judgements.
Majelis Hakim dalam putusannya tidak berlaku Equally relevant, their judgements for AKT’s
atau sesuai untuk sengketa yang dibandingkan. appeal for the 2012 taxes, in so far as those
Demikian pula, untuk banding-banding untuk which have been decided, have been found to
Tahun Pajak 2012 yang telah diputuskan, have bluntly contradicted their judgements on
ditemukan bahwa Putusan Banding terkait AKT’s appeals for the 2011 fiscal year, whereas
bertolak belakang dengan Putusan Banding the underlying disputed substance is exactly the
untuk Tahun Pajak 2011, padahal substansi yang same. Further, in certain appeals, the majority of
disengketakan sama adanya. Apalagi, untuk the judges constituting the panel were the same
proses-proses banding tertentu, mayoritas dari individuals, including the appointed chief judge,
hakim yang mengadili dan memutuskan who heard and decided the same cases for both
permohonan-permohonan banding AKT adalah the 2011 and 2012 fiscal years.
hakim-hakim yang sama termasuk hakim ketua.

AKT AKT

Pada tanggal 07 Agustus 2018, SKT menerima On 07 August 2018, AKT received a tax audit
Surat Pemberitahuan Pemeriksaan untuk Tahun notice for the 2015 fiscal year. The audit is still
Pajak 2015 dari DJP. Pemeriksaan terkait masih on-going.
berlangsung.

BMS BMS

Pada tanggal 28 Oktober 2019, BMS menerima On 28 October 2019, BMS received a tax audit
Surat Pemberitahuan Pemeriksaan untuk Tahun notice for the 2016 and 2017 fiscal years. The
Pajak 2016 dan 2017 dari DJP. Pemeriksaan audits are still on-going.
terkait masih berlangsung.

g. Administrasi perpajakan g. Tax administration

Undang-undang perpajakan yang berlaku di The taxation laws of Indonesia require that each
Indonesia mengatur bahwa masing-masing company in the Group within Indonesia submits
entitas dalam Grup menghitung, menetapkan dan individual tax returns on the basis of self-
membayar sendiri besarnya jumlah pajak yang asessment. Under prevailing regulations the DGT
terutang secara individu. Berdasarkan peraturan may assess or amend taxes within five years of
perundang-undangan yang berlaku, DJP dapat the time the tax becomes due.
menetapkan atau mengubah jumlah pajak
terutang dalam jangka waktu lima tahun sejak
saat terutangnya pajak.

h. Program Pengampunan Pajak h. Tax Amnesty Program

Perusahaan dan BMS mengikuti program Both the Company and BMS participated in the
pengampunan pajak yang ditawarkan melalui tax amnesty program under the auspices of Law
Undang-undang Nomor 11 Tahun 2016 tentang No. 11/2016 regarding Tax Amnesty. Pursuant to
Pengampunan Pajak. Berdasarkan ketentuan this Law, the taxes of these entities are
yang diatur dalam undang-undang tersebut, considered final, related claims and accumulated
perpajakan masing-masing entitas ini untuk tax losses as at 31 December 2015, if any, are
tahun-tahun atau masa-masa pajak yang berakhir forfeited. AKT did not participate in that program.
sampai dengan 31 Desember 2015 dianggap
telah final, piutang pajak maupun saldo
akumulasi kerugian fiskal sampai dengan 31
Desember 2015 dihapuskan. AKT tidak mengikuti
program tersebut.
PT BORNEO LUMBUNG ENERGI & METAL Tbk. DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/58 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED


KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2018 DAN 2017 31 DECEMBER 2018 AND 2017
(Dinyatakan dalam Dolar AS, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in US Dollars, unless otherwise stated)

19. PENYISIHAN IMBALAN KARYAWAN 19. PROVISION FOR EMPLOYEE BENEFITS

Penyisihan imbalan kerja dihitung setiap tahun oleh The provision for employee benefits is calculated
PT Padma Raya Aktuaria, aktuaris independen. annually by PT Padma Raya Aktuaria, an
independent actuary.

2018 2017
Nilai kini kewajiban yang tidak Present value of unfunded
didanai 4,130,293 2,527,623 obligations
Kerugian/(keuntungan) Unrecognised actuarial
aktuaria yang diakui (209,670) - (losses)/gains
Liabilitas pada laporan Liability in the statement of
posisi keuangan 3,920,623 2,527,623 financial position

Mutasi nilai kini dari kewajiban Grup selama periode The movement in the Group’s present value of
berjalan adalah sebagai berikut: obligations over the period is as follows:

2018 2017

Pada awal tahun 2,915,181 2,527,623 At beginning of the year


Biaya jasa kini 1,120,821 - Current service cost
Biaya bunga 423,559 - Interest cost
Pembayaran manfaat (30,907) - Benefit pait
(Keuntungan)/kerugian aktuarial - - Actuarial (gains)/losses
Kerugian actuarial neto yang Net actuarial losses recognised
diakui pada penghasilan on other comprehensive
komprehensif lain (209,670) - income
Efek curtailment/penyelesaian - - Effect of curtailment/settlement
Perbedaan nilai tukar (298,361) - Exchange difference
Pada akhir tahun 3,920,623 2,527,623 At the end of the year

Laporan aktuaria 2017 tertunda dan hal tersebut The 2017 actuarial report was delayed and
diperlukan penyesuaian pada catatan 2018. necessary adjustments were taken up in the 2018
accounts.

Jumlah yang diakui pada laporan laba rugi The amounts recognised in the consolidated profit or
konsolidasian adalah sebagai berikut: loss are as follows:

2018 2017

Biaya jasa kini 1,120,821 - Current service cost


Biaya bunga 423,559 - Interest cost
Biaya jasa lalu - - Past service cost
Kerugian aktuaria neto Net actuarial losses
yang diakui pada recognised on other
pendapatan komprehensif lain (209,670) - comprehensive loss
Efek kurtailmen/ Effect of curtailment/
penyelesaian - - settlement
Perbedaan nilai tukar (298,361) - Exchange difference
Jumlah 1,036,349 - Total

Asumsi aktuaria utama yang digunakan adalah The principal actuarial assumptions used were as
sebagai berikut: follows:

2018 2017
Tingkat diskonto 8.50% 8.50% Discount rate
Kenaikan gaji di masa depan 10% 10% Future salary increases

Asumsi yang berhubungan dengan pengalaman Assumptions regarding future mortality experience
mortalita masa depan berdasarkan saran aktuaris are based on actuarial advice in accordance with
menurut statistik yang telah diterbitkan dan published statistics and experience in each territory.
pengalaman setiap wilayah. Di Indonesia, asumsi In Indonesia, the mortality assumptions used are
mortalita yang digunakan adalah Tabel Mortalita based on the Indonesian Mortality Table 2011
Indonesia 2011 (TMI’11). (TMI’11).
PT BORNEO LUMBUNG ENERGI & METAL Tbk. DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/59 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED


KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2018 DAN 2017 31 DECEMBER 2018 AND 2017
(Dinyatakan dalam Dolar AS, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in US Dollars, unless otherwise stated)

20. MODAL SAHAM 20. SHARE CAPITAL

Struktur pemegang saham Perusahaan, The Company’s shareholders at 31 December 2018


31 Desember 2018 dan 2017 berdasarkan and 2017 based on the records maintained by
pencatatan yang dibuat oleh Kustodian Sentral Efek Kustodian Sentral Efek Indonesia (“KSEI’’), were as
Indonesia (“KSEI’’) adalah sebagai berikut: follows:

2018/2017
Jumlah Persentase
lembar saham/ kepemilikan/
number of Percentange of Jumlah/
Pemegang saham/Shareholders shares issued ownership Total

REM 10,527,564,448 59.5013% 115,961,375


PT Muara Kencana Abadi 12,500 0.0001% 135
Masyarakat/Public 7,001,258,052 40.4986% 78,927,305
17,528,835,000 99.0721% 194,888,815

Saham simpanan/Treasury shares 164,165,000 0.9279% 1,825,217


17,693,000,000 100% 196,714,032

Pada tanggal 31 Desember 2018, Perusahaan As at 31 December 2018, the Company had
mempunyai 164.165.000 lembar saham simpanan 164,165,000 treasury shares which were
yang dibeli kembali selama tahun 2013 dan 2012 repurchased during 2013 and 2012 with total costs
dengan total biaya sebesar Rp80,3 milyar (setara of Rp80,3 billion (equivalent to US$8,380,461).
dengan AS$8.380.461).

Pada tanggal 31 Desember 2018 dan 2017, At 31 December 2018 and 2017, individual
Komisaris maupun Direksi Perusahaan yang Commissioners and Directors of the Company
secara individu memiliki saham Perusahaan who owned the Company’s shares was Nenie
adalah Nenie Afwani yang memiliki 100.000 Afwani, who owned 100,000 shares.
lembar saham.

Pada tanggal 31 Desember 2018 dan 2017, tidak At 31 December 2018 and 2017, no public
ada kepemilikan saham oleh masyarakat yang shareholder held 5% or more of the Company’s
masing-masing sebesar 5% atau lebih. shares.

21. PREMI SAHAM 21. SHARE PREMIUM

2018 2017
Selisih antara pembayaran
yang diterima dengan nilai Excess of proceeds over par
nominal saham 538,149,979 538,149,979 value
Biaya emisi saham (20,470,246) (20,470,246) Share issuance costs
Premi saham 517,679,733 517,679,733 Share premium

Biaya emisi saham merupakan biaya-biaya yang Share issuance costs represent costs directly
berkaitan langsung dengan penerbitan saham baru attributable to the issuance of new shares of the
Perusahaan yang dilakukan melalui Penawaran Company in respect of the Initial Public Offering of the
Umum Saham Perdana Perusahaan (Catatan 1b). Company’s shares (Note 1b).

22. CADANGAN WAJIB 22. GENERAL RESERVE

Undang-Undang Perseroan Terbatas Republik The Limited Liability Company Law of the Republic
Indonesia No. 1/1995 yang diterbitkan pada Maret of Indonesia No. 1/1995 introduced in March 1995,
1995, sebagaimana diubah terakhir kalinya dengan and amended by Law No. 40/2007 in August 2007,
Undang-Undang No. 40/2007 pada bulan Agustus requires the establishment of a general reserve from
2007, mewajibkan perseroan terbatas membentuk net income amounting to at least 20% of a
cadangan umum dari laba bersih sejumlah minimum company’s issued and paid up capital. There is no
20% dari jumlah modal yang ditempatkan dan time limit on the establishment of such reserve. The
disetor penuh. Tidak ada batasan waktu yang general reserve is determined by the General
diberlakukan untuk pembentukan cadangan yang Meeting of Shareholders.
dimaksud. Besarnya cadangan ditentukan oleh
Rapat Umum Pemegang Saham Perusahaan.
PT BORNEO LUMBUNG ENERGI & METAL Tbk. DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/60 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED


KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2018 DAN 2017 31 DECEMBER 2018 AND 2017
(Dinyatakan dalam Dolar AS, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in US Dollars, unless otherwise stated)

22. CADANGAN WAJIB (lanjutan) 22. GENERAL RESERVE (continued)

Berdasarkan Rapat Umum Pemegang Saham Based on the Annual General Meeting of
Tahunan yang diaktakan dengan akta notaris Shareholders which was notarised by Deed No. 32
No. 32, tanggal 10 Maret 2011 oleh Fathiah Helmi, dated 10 March 2011 by Fathiah Helmi, S.H., the
S.H., pemegang saham menyetujui pembentukan shareholders approved the forming of a retained
cadangan saldo laba sebesar Rp70 milyar (setara earnings reserve amounting to Rp70 billion
dengan AS$8.217.892). (equivalent to US$8,217,892).

Berdasarkan Rapat Umum Pemegang Saham Based on the Annual General Meeting of
Tahunan yang diaktakan dengan akta notaris Shareholders which was notarised by Deed No. 2
No. 2, tanggal 1 Maret 2012 oleh Fathiah Helmi, dated 1 March 2012 by Fathiah Helmi, S.H., the
S.H., pemegang saham menyetujui penambahan shareholders approved an addition to the retained
cadangan saldo laba sebesar Rp1.212 milyar earnings reserve amounting to Rp1,212 billion
(setara dengan AS$129.861.780). (equivalent to US$129,861,780).

Tidak ada penambahan cadangan wajib selama There has been no addition to general reserve
tahun 2018 dan 2017. during 2018 and 2017.

23. PENJUALAN BERSIH 23. NET SALES

2018 2017
Pihak ketiga: Third parties:
Penjualan batubara ekspor 52,746,842 232,087,974 Export coal sales
Penjualan batubara lokal - 9,686,095 Local coal sales
52,746,842 241,774,069

Seluruh penjualan batubara dilakukan kepada All coal sales are made to third parties.
pihak ketiga.

Lihat (Catatan 35) untuk penjelasan mengenai Refer to (Note 35) for explanation regarding
konsentrasi risiko pada Grup. concentration of risk in the Group.

Penjualan kepada pelanggan yang melebihi 10% Sales transactions with customers which exceed
dari nilai penjualan bersih adalah sebagai berikut: 10% of total net sales were as follows:

2018 2017

Noble Resources International Noble Resources International


Pte.Ltd - 118,486,567 Pte.Ltd
Rescom Mineral Rescom Mineral
Trading FZE 52,746,842 103,485,808 Trading FZE
52,746,842 221,972,375

24. BEBAN POKOK PENJUALAN 24. COST OF GOODS SOLD

2018 2017
Overburden dan pemrosesan Overburden and coal
batubara 78,778,159 88,643,212 processing
Penyusutan dan amortisasi 33,833,467 35,767,599 Depreciation and amortisation
Royalti kepada Pemerintah 5,582,918 17,506,704 Royalty to Government
Penurunan/(kenaikan) Decrease/(increase)
persediaan batubara (23,477,079) 8,962,023 in coal inventory
Lainnya 1,430,957 219,847 Other
96,148,422 151,099,385
PT BORNEO LUMBUNG ENERGI & METAL Tbk. DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/61 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED


KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2018 DAN 2017 31 DECEMBER 2018 AND 2017
(Dinyatakan dalam Dolar AS, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in US Dollars, unless otherwise stated)

25. BEBAN PENJUALAN DAN PEMASARAN 25. SELLING AND MARKETING EXPENSES

2018 2017
Pengangkutan dan logistik 3,294,461 8,847,355 Barging and logistics
Pemasaran dan penjualan 85,005 179,386 Selling and marketing expense
3,379,466 9,026,741

26. BEBAN UMUM DAN ADMINISTRASI 26. GENERAL AND ADMINISTRATIVE EXPENSES

2018 2017
Karyawan 3,058,039 1,007,156 Employees
Perlengkapan kantor dan sewa
gedung 1,689,985 4,637,654 Office supplies and rental
Transportasi dan perjalanan
dinas 344,933 84,465 Transportation and travel
Jasa professional 805,710 1,090,163 Professional fees
Penyusutan (Catatan 10) 25,347 20,837 Depreciation (Note 10)
Lain-lain 5,231,917 15,045,508 Others
11,155,931 21,885,783

27. BEBAN KEUANGAN 27. FINANCE COSTS

2018 2017
Amortisasi biaya transaksi Amortisation debt
pinjaman 2,000,000 2,000,000 transaction costs
2,000,000 2,000,000

28. BEBAN/(PENDAPATAN) LAIN-LAIN, BERSIH 28. OTHER EXPENSE/(INCOME), NET

2018 2017
Penyisihan dan beban untuk Provision for penalties and
denda 179,875 4,075,269 penalty expenses
(Keuntungan)/kerugian (Gain)/loss on foreign
selisih kurs, bersih 38,070 (409,441) exchange, net
Lain-lain, bersih 99,275 504,137 Others, net
317,221 4,169,965

29. TRANSAKSI DENGAN PIHAK BERELASI 29. TRANSACTIONS WITH RELATED PARTIES

Dalam kegiatan usahanya, Grup tidak terhindar dari In the normal course of business, the Group
transaksi dengan pihak-pihak berelasi terutama unavoidably engages in transactions with related
dalam hal transaksi rekening koran. parties particulary in respect of current-account
transactions.

a. Saldo transaksi rekening koran pihak berelasi a. Related-party current account balances

2018 2017

Tn. Samin Tan 47,908,521 47,908,521 Mr. Samin Tan


Lain-lain 46,050,996 46,874,265 Others
93,959,517 94,782,786
PT BORNEO LUMBUNG ENERGI & METAL Tbk. DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/62 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED


KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2018 DAN 2017 31 DECEMBER 2018 AND 2017
(Dinyatakan dalam Dolar AS, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in US Dollars, unless otherwise stated)

29. TRANSAKSI DENGAN PIHAK BERELASI 29. TRANSACTIONS WITH RELATED PARTIES
(lanjutan) (continued)

b. Kompensasi manajemen inti b. Key management compensation

Dewan Komisaris dan Direksi Perusahaan The Boards of Commissioners and Directors
merupakan personil manajemen inti. of the Company are considered as the key
Kompensasi yang dibayar atau terutang pada management personnel. The compensation
Dewan Komisaris dan Direksi Grup adalah paid or payable in relation there to follows:
sebagai berikut:

2018 2017
Gaji dan imbalan jangka Salary and other short
pendek 327,434 348,288 term employee benefits

c. Pihak berelasi c. Related parties

Kebijakan Grup terkait penetapan harga untuk The Group’s pricing policies related to the
transaksi dengan pihak berelasi adalah transactions with related parties are as
sebagai berikut: follows:
- uang muka operasi diberikan pada harga - operational advances are provided at cost,
perolehan, tanpa bunga dan dalam jangka non-interest bearing and short-term.
pendek.

Sifat transaksi dan hubungan dengan pihak The nature of transactions and relationships
berelasi adalah sebagai berikut: with related parties are as follows:

Entittas/Entities Hubungan/Relationships Transaksi/Transactions


PT Samudra Pasific Marine Jasa pengangkutan batubara
Entitas dibawah pengendalian
(harga pasar)/Coal
yang sama/Entity under
transport services (market
common control
rate)
PT Artha Contractors Jasa loading-unloading
Entitas dibawah pengendalian batubara (harga
yang sama/Entity under pasar)/Coal loading-
common control unloading services (market
rate)
Samin Tan Manfaat pemilik (uang
Manfaat pemilik/Beneficial
muka)/Beneficial owner
owner
(advances)
PT Grahalintas Property Uang muka untuk sewa
Entitas dibawah pengendalian
gedung (harga
yang sama/Entity under
pasar)/Advance for building
common control
rent (market rate)

30. LABA (RUGI) BERSIH PER SAHAM DASAR 30. BASIC PROFIT (LOSS) PER SHARE

Laba (Rugi) per saham dihitung dengan membagi Profit (loss) per share is calculated by dividing net
rugi atau laba bersih dengan rata-rata tertimbang profit or loss by the weighted average number of
jumlah saham biasa yang telah dikeluarkan pada ordinary shares outstanding during the relevant
tahun yang bersangkutan. year.

2018 2017
Laba (rugi) bersih yang Net profit (loss)
diatribusikan bagi pemegang attributable to the
saham (46,807,750) 34,323,560 shareholders
Rata-rata pertimbangan jumlah Weighted average number of
saham biasa yang beredar 17,693,000,000 17,693,000,000 ordinary sharres outstanding
Laba (rugi) bersih per saham Basic profit (loss) per share
dasar (nilai penuh) (0.003) 0.002 (full amount)

Grup tidak memiliki saham biasa yang bersifat dilutif The Group did not have any dilutive ordinary shares
selama tahun yang berakhir 31 Desember 2018 dan during the years ended 31 December 2018 and
2017. 2017.
PT BORNEO LUMBUNG ENERGI & METAL Tbk. DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/63 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED


KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2018 DAN 2017 31 DECEMBER 2018 AND 2017
(Dinyatakan dalam Dolar AS, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in US Dollars, unless otherwise stated)

31. KOMITMEN DAN PERJANJIAN PENTING 31. COMMITMENTS AND SIGNIFICANT


AGREEMENTS

a. Perjanjian penambangan, pengangkutan, a. Coal mining, transportation, barging,


pemindahan batubara dan lainnya transhipment and other related agreements

AKT, sebagai produsen batubara, mengadakan AKT, as a coal producer, has entered into a
sejumlah perjanjian terkait dengan proses number of mining services agreements to
penambangan. Berdasarkan perjanjian- support its owner-mining activities. Under the
perjanjian tersebut, AKT diharuskan membayar agreements, AKT is required to pay a rental fee
biaya sewa atas peralatan, mesin, perlengkapan relating to rental of equipment, machinery,
dan barang-barang lain yang diperlukan untuk appliances and other supplies necessary for
proses penambangan. performing the mining process.

AKT juga mengadakan perjanjian pengangkutan, AKT has also entered into coal barging, transport
transportasi dan pemindahan batubara dengan and transhipment agreements with contractors to
kontraktor untuk menyediakan jasa transportasi provide coal transportation services from AKT’s
dari area pertambangan AKT ke pelabuhan mining area to certain port destinations or
tujuan ataupun lokasi penumpukan batubara stockpile areas. AKT is required to pay
yang telah ditentukan. AKT diharuskan contractors a fee, calculated on a monthly basis,
membayar biaya kepada kontraktor, yang based on formula which includes the amount of
dihitung secara bulanan, berdasarkan formula coal transported/handled.
sesuai dengan jumlah batubara yang
diangkut/ditangani.

Kontraktor/ Tipe perjanjian/ Tanggal perjanjian/ Akhir periode


Contractor Agreement type Agreement date perjanjian/
Contract period end
PT Sinar Bintang Pengangkutan batubara/ 2016 Dapat diperpanjang
Samudra Coal barging untuk jangka waktu satu
bulan-satu tahun/Various
renewable terms from
one month-one year
PT Samudra Pacific Pengangkutan batubara/ 2016 31 Desember/December
Marine Coal barging 2019 (shipment by
shipment)
PT AKR Corporindo Tbk, Jual beli bahan bakar/Fuel 21 Desember/ Sekarang/
Supply and delivery December 2012 Ongoing
PT United Tractors Tbk, Penjualan dan jasa 30 Agustus/August Ongoing/renewable
perbaikan suku 2013 annually
cadang/Spare parts sales
and services
Rescom Mineral Trading Perdagangan 28 April/April 2017 31 Maret/March 2020
FZE Batubara/Coal Trading
PT Astra Graphia Tbk, Sewa Peralatan Kantor / 10 9 September/September
Stationary Rental September/September 2021
2018
PT Liebherr Indonesia Bantuan Tambang/Site 1 Juni/June 2018 30 November/November
Perkasa Support 2018 (dalam proses
negosiasi/on going
negotiation)

b. Perjanjian penggunaan alur pelayaran b. Channel fee service agreement

Pada tanggal 28 Juli 2011, AKT mengadakan On 28 July 2011, AKT entered into a service
perjanjian penggunaan alur pelayaran pada agreement for the use of shipping lanes at the
muara selatan sungai Barito dengan southern end of the Barito river with PT Ambang
PT Ambang Barito Nusapersada (“ABN”). Barito Nusapersada (“ABN”).

Perjanjian ini diperbaharui kembali pada tanggal This Agreement was renewed on 1 Febuary
1 Februari 2017 dan berjalan sampai tanggal 31 2017 and runs until 31 January 2019 (ongoing
Januari 2019 (masih berlaku selama negosiasi while extension discussions are on going).
perpanjangan sedang berjalan).
PT BORNEO LUMBUNG ENERGI & METAL Tbk. DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/64 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED


KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2018 DAN 2017 31 DECEMBER 2018 AND 2017
(Dinyatakan dalam Dolar AS, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in US Dollars, unless otherwise stated)

31. KOMITMEN DAN PERJANJIAN PENTING 31. COMMITMENTS AND SIGNIFICANT


(lanjutan) AGREEMENTS (continued)

b. Perjanjian penggunaan alur pelayaran b. Channel fee service agreement (continued)


(lanjutan)

Berdasarkan perjanjian ini, AKT membayarkan This agreement requires AKT to pay a fee per
imbalan tertentu untuk setiap metrik ton batubara metric tonne of coal barged via the southern end
yang dikapalkan melalui muara selatan sungai of the Barito river for the services of ABN to
Barito atas jasa pemeliharaan alur pelayaran maintain the shipping channel.
tersebut oleh ABN.

c. Perjanjian Penggunaan Sarana Penumpukan c. Intermediate Stockpile Agreement with


Batubara dengan PT Artha Contractors PT Artha Contractors

Pada tanggal 29 September 2014, telah On 29 September 2014, amendment 1 to this


ditandatangani amandemen 1 terhadap perjanjian agreement was signed which extends the term of
ini yang memperpanjang masa berlaku perjanjian agreement up to 4 January 2019. On 13 January
sampai dengan 4 Januari 2019. Pada tanggal 13 2015, amendment 2 was signed to amend the
Januari 2015 ditandatangani amandemen 2 yang provisions concerning the minimum value of
mengubah ketentuan mengenai nilai jasa services to be paid by AKT. Amendment 3
minimum yang harus dibayarkan oleh AKT. extends to 4 January 2020.
Amandemen ke-3 diperpanjang sampai dengan 4
Januari 2020.

d. Perjanjian dengan Noble Resources d. Agreements with Noble Resources


International Pte. Ltd. International Pte. Ltd.

Pada tanggal 16 Agustus 2012, AKT dan Noble On 16 August 2012, AKT and Noble entered into
melakukan perubahan terhadap perjanjian jual a coking coal sale and purchase agreement.
beli coking coal.

Harga jual berdasarkan mekanisme yang Sales prices were based on a mechanism
mengacu pada harga pasar, indeks dan dirata- referenced to international market prices, indices
ratakan dengan harga sementara dan akhir. and averages with provisional and final pricing.
Perjanjian ini berlaku selama tujuh tahun, mulai This agreement is valid for seven years from 1
dari 1 Januari 2012 sampai dengan 31 Desember January 2012 until 31 December 2018. Under the
2018. Berdasarkan perjanjian ini, AKT diharuskan agreement and its subsequent amendments, AKT
untuk menawarkan harga jual dengan potongan is required to offer selling prices at a certain
harga tertentu. discount.

Sebagai bagian dari proses PKPU pada tahun As part of the PKPU process in 2016, AKT’s then
2016, produsen batubara AKT, Noble, coal offtaker, Noble, submitted creditor claims for
mengajukan klaim kreditur untuk pembayaran di coal prepayments, however the Administrator for
muka batubara, namun Administrator untuk the PKPU deemed the relevant contracts in place
PKPU menganggap bahwa kontrak yang relevan to be too onerous for AKT and, pursuant to the
di tempat terlalu berat terhadap AKT dan, sesuai provisions of the PKPU laws, the Administrator
dengan ketentuan undang-undang PKPU, declared those contracts null and void in law. In
Administrator menyatakan bahwa kontrak June 2016 AKT entered into a Framework
tersebut batal demi hukum. Pada bulan Juni Agreement, Stockpile Agreement, Offtake
2016, AKT menandatangani Perjanjian Kerangka, Agreement plus Stockpile Management
Perjanjian Stockpile, Perjanjian Offtake ditambah Agreements (Damparan and Muara Tuhup) with
Perjanjian Pengelolaan Saham (Damparan dan Noble.
Muara Tuhup) dengan Noble.

Pada tanggal 1 Juni 2016 perjanjian dengan On 1 June 2016, the coal supply agreement was
Perjanjian No. NRIPL-15714IP yang berlaku replaced by Agreement No. NRIPL-15714IP valid
sampai dengan lebih lama 31 Desember 2018 until the later of 31 December 2018 or 57,645
atau penjualan sebanyak 57.645 juta ton coking million tons of coking coal, and Agreement No.
coal, dan Perjanjian No. NRIPL-15716IP NRIPL-15716IP regarding the sale of 760.000 ton
mengenai penjualan batubara sebanyak 760.000 coking coal which is valid for 3 months.
ton coking coal perjanjian ini berlaku selama 3
bulan sejak ditandatangani.
PT BORNEO LUMBUNG ENERGI & METAL Tbk. DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/65 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED


KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2018 DAN 2017 31 DECEMBER 2018 AND 2017
(Dinyatakan dalam Dolar AS, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in US Dollars, unless otherwise stated)

31. KOMITMEN DAN PERJANJIAN PENTING 31. COMMITMENTS AND SIGNIFICANT


(lanjutan) AGREEMENTS (continued)

d. Perjanjian dengan Noble Resources d. Agreements with Noble Resources


International Pte. Ltd. International Pte. Ltd.

Pada bulan April 2017 AKT menghentikan In April 2017 AKT terminated the relevant
perjanjian yang relevan dan telah memilih untuk agreements and has chosen to sell/market coal it
menjual/memasarkan batubara itu sendiri atau self or via traders (see also note 32a).
melalui pedagang (lihat catatan 32a).

e. Iuran kehutanan e. Forestry fee

Berdasarkan Peraturan Pemerintah No. 2 tanggal Based on Government Regulation No. 2 dated
4 Februari 2008, seluruh perusahaan yang 4 February 2008, all companies that have
memiliki aktivitas di dalam area hutan produksi activities within protected and productive forest
dan hutan lindung namun kegiatannya tidak areas that are not related to forestry have an
berhubungan dengan kegiatan kehutanan obligation to pay a forestry fee annually on a per
memiliki kewajiban untuk membayar iuran hectare basis. This fee was effective from 2008.
kehutanan tahunan dengan basis per hektar. The Group has recognised this fee in these
Iuran ini berlaku sejak tahun 2008. Grup telah consolidated financial statements.
mencatat iuran tersebut dalam laporan keuangan
konsolidasian ini.

f. Kontrak Pasokan Batubara f. Coal supply contracts

Pada tahun 2017 AKT menandatangani kontrak In 2017 AKT entered into long term coking coal
pasokan batubara kokas jangka panjang dengan supply contracts with two steel mills in India.
dua pabrik baja di India. Penetapan harga Pricing is index based and the volume represents
berdasarkan indeks dan volume menunjukkan a significant portion of AKT’s planned production.
porsi yang signifikan dari produksi yang
direncanakan AKT.

32. KONTINJENSI 32. CONTINGENCIES

a. Tuntutan Hukum a. Legal Claims

I. Arbitrase I. Arbitration

Perusahaan, bersama dengan The Company, together with PT Renaissance


PT Renaissance Capital Asia dan PT Muara Capital Asia and PT Muara Kencana Abadi are
Kencana Abadi adalah Tergugat berkaitan named as the Respondents with regard to
dengan klaim/gugatan yang diajukan oleh certain Claims filed by Transasia Minerals
Transasia Minerals Limited dan Bondline Limited and Bondline Limited as the Claimants
Limited sebagai Penggugat di Majelis Arbitrase before an ad hoc Arbitration Tribunal in the
dalam hal SIAC arbitrase No. 001 OF 2012 matter of SIAC arbitration No. 001 OF 2012
(ARB001/12/FL) dan dalam suatu arbitrase di (ARB001/12/FL) and in the matter of an
bawah the UNCITRAL Rules 1976 di Arbitration under the UNCITRAL Rules 1976 in
Singapura. Singapore.

Gugatan terhadap Tergugat, sebagaimana The claims against the Respondents, as


diatur dalam permohonan tanggal 22 stipulated in the Claimants petition dated 22
Desember 2012 sebagaimana diubah dengan December 2012, as amended by the Claimants’
Penambahan Permohonan Penggugat tanggal Additional Submission dated 29 January 2013
29 Januari 2013 adalah sebagai berikut: were as follows:

1. menyatakan Tergugat gagal memenuhi 1. to declare the Defendants in default of


kewajiban mereka untuk membayar their obligations to pay the full amount of
jumlah penuh dari harga pembelian atas the purchase price for the acquisition of
akuisisi saham AKT, PT Mahakam the shares of AKT, PT Mahakam
Pertambangan dan PT Indofront Abadi; Pertambangan and PT Indofront Abadi;
PT BORNEO LUMBUNG ENERGI & METAL Tbk. DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/66 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED


KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2018 DAN 2017 31 DECEMBER 2018 AND 2017
(Dinyatakan dalam Dolar AS, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in US Dollars, unless otherwise stated)

32. KONTINJENSI (lanjutan) 32. CONTINGENCIES (continued)

a. Tuntutan Hukum (lanjutan) a. Legal Claims (continued)

I. Arbitrase (lanjutan) I. Arbitration (continued)

2. membatalkan Perjanjian Jual dan Beli 2. to annul the Sales and Purchase of
Saham, Surat Penyelesaian Perjanjian Shares Agreement, the Letters of Tuhup
Jual Beli Saham Tuhup dan Jaminan Shares Purchase Agreement Completion
Perusahaan berdasarkan Pasal 1267 dan and the Corporate Guarantee pursuant
Pasal 1517 Kitab Undang-Undang Hukum to Article 1267 and Article 1517 of the
Perdata dengan segala konsekuensinya; Indonesian Civil Code, with all of its
consequences;

3. memerintahkan Tergugat untuk 3. to order the Respondents to transfer


menyerahkan kembali seluruh back the ownership of all transferred
kepemilikan saham dalam AKT, PT shares in AKT, PT Mahakam
Mahakam Pertambangan dan PT Pertambangan and PT Indofront Abadi
Indofront Abadi yang telah dialihkan no later than three working days from the
selambat-lambatnya tiga hari kerja sejak date of the execution of an award, given
tanggal pelaksanaan perintah ini, yang under the order of exequatur from the
diberikan di bawah perintah exequatur Chairman of the District Court of Central
dari Ketua Pengadilan Negeri Jakarta Jakarta;
Pusat;

4. memberikan Penggugat kompensasi 4. to award the Claimants compensation of


biaya kerusakan dan bunga yang timbul damages costs and interest arising from
akibat kegagalan Tergugat yang the Respondents’ default, which was
diperkirakan akan sebesar AS$20 juta; estimated shall be in the amount of
dan US$20 million; and
5. memerintahkan Tergugat untuk 5. to order the Respondents to pay all the
membayar semua biaya dalam proses expenses of the Arbitration proceedings.
arbitrase ini.

Perusahaan menolak klaim ini dan berkeras The Company rejected the claims and
mempertahankan posisinya. vigorously defended its position.

Pada tahun 2016 majelis arbitrase diturunkan, In 2016 the arbitration tribunal handed down its
karena: awared, being:

Pembatalan kontrak penjualan asli AKT kepada Recision of the original contract of sale of AKT
BLEM dan MKA. Ini berarti semua saham milik to BLEM and MKA. This means all of the
BLEM dan MKA harus dikembalikan ke shares owned by BLEM and MKA are to be
Bondline dan Transasia, yang kemudian akan returned to Bondline and Transasia, who would
mengambil alih kepemilikan dan pengendalian then assume ownership and control of AKT as
AKT karena saat ini berdiri (yang secara it currently stands (ie significantly enhanced by
signifikan disempurnakan oleh investasi dan AKT’s investments and efforts but currently
usaha AKT namun saat ini dibebani dengan saddled with significant debts and liabilities). It
hutang dan kewajiban yang signifikan). Ini juga also means the Sellers must return the original
berarti Penjual harus mengembalikan harga purchase price plus interest to the Buyer.
pembelian asli ditambah bunga kepada
Pembeli.

Namun, jika Pembeli membayar sejumlah However, if the Buyer was to pay the amount of
AS$14,3 juta (yang mencakup AS$10 juta asli US$14.3 million (which includes the original
yang diklaim tidak dibayar oleh Pembeli, US$10 million claimed as unpaid by the Buyer,
ditambah bunga yang dinilai pengadilan, plus tribunal-assessed interest, plus court
ditambah biaya pengadilan) dalam 30 hari costs) within 30 days of the decision, the
setelah keputusan tersebut, keputusan tersebut recision would not apply.
tidak akan dilakukan.

Perusahaan tidak memiliki cukup dana yang The Company did not have adequate
tersedia dan dengan demikian tidak dapat immediately available funds and thus was not
memanfaatkan pilihan pembayaran langsung. able to avail of the immediate payment option.
Para pemegang saham telah berdiskusi The shareholders have been in discussions
dengan Penjual untuk mencari resolusi yang with the Sellers to seek a mutually satisfactory
saling memuaskan tanpa mengurangi kontrak. resolution without recision of the contract.
PT BORNEO LUMBUNG ENERGI & METAL Tbk. DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/67 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED


KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2018 DAN 2017 31 DECEMBER 2018 AND 2017
(Dinyatakan dalam Dolar AS, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in US Dollars, unless otherwise stated)

32. KONTINJENSI (lanjutan) 32. CONTINGENCIES (continued)

a. Tuntutan Hukum (lanjutan) a. Legal Claims (continued)

II. Arbitrase Noble II. Arbitration Noble

Noble berpendapat bahwa penghentian kontrak Noble contends that the termination of the
lihat pada catatan 31.d. tidak sah dan telah contracts referred to in note 31.d. was not valid
memulai proses Arbitrase di SIAC yang and has commenced Arbitration proceedings at
mencari antara lain, pengendalian atas 101.000 the SIAC seeking among other things, control
ton dan kerusakan batubara sebesar AS$61 over 101,000 tonnes of coal and some US$61
juta. Selama 2019 AKT membeli 101.000 ton- million of damages. During 2019 AKT acquired
nya batubara dari Noble. Selanjutnya, the 101,000 tonnes of coal from Noble.
pengadilan telah setuju permintaan dua pihak Subsequently, at the request of the parties, the
untuk menunda prosedur arbitrase, sambil tribunal has agreed to suspend the arbitration
menunggu negosiasi antara para pihak. AKT procedings, pending negotiations between the
telah mempertahankan hukum Inggris dan parties. AKT has retained English law and
penasihat Singapura dan akan dengan penuh Singapore counsel and will vigorously contest
semangat menentang klaim/tuduhan tersebut. the claims/allegations.

Gugatan Claims

Grup juga terlibat dalam berbagai tuntutan The Group is involved in various legal
hukum yang normal dalam kegiatan bisnis proceedings as a normal consequence of its
Grup. Tidak ada klaim yang signifikan dan business. None of the claims are significant
manajemen bekerja sama dengan penggugat and management is working with the claimants
untuk mencapai penyelesaian. to achieve resolutions.

b. Undang-Undang Pertambangan No. 4/2009 b. Mining Law No. 4/2009

Pada tanggal 16 Desember 2008, Dewan On 16 December 2008, the Indonesian


Perwakilan Rakyat Indonesia meloloskan Parliament passed a new Law on Mineral and
Undang-Undang Pertambangan Mineral dan Coal Mining (the “Law”), which received the
Batubara yang baru (“Undang-Undang”), yang assent of the President on 12 January 2009,
telah disetujui oleh Presiden pada 12 Januari becoming Law No. 4/2009. The CCoW system
2009, menjadi UU No. 4/2009. Sistem PKP2B under which AKT, one of the Group’s
dimana menjadi dasar bagi AKT, salah satu subsidiaries, operates, will not be available to
entitas anak Grup, beroperasi, sudah tidak future investors.
tersedia bagi para investor untuk masa depan.

Undang-Undang mengindikasikan bahwa PKP2B However, the Law indicates that existing CCoWs,
yang ada, seperti yang dimiliki AKT, akan tetap such as that held by AKT, will be honoured.
diberlakukan sampai jangka waktu berakhirnya There are a number of issues which existing
kontrak. Terdapat sejumlah permasalahan yang CCoW holders, including AKT, are currently
sedang dianalisis pemegang PKP2B, termasuk analysing. Among others these include:
AKT. Beberapa diantaranya termasuk:

- Undang-Undang baru menjelaskan bahwa - the Law notes that existing CCoW will be
PKP2B akan tetap diberlakukan sampai honoured until their expiration. However, it
jangka waktu berakhirnya kontrak. Namun, also states that existing CCoWs must be
Undang-Undang juga menetapkan bahwa amended within one year to conform to the
PKP2B yang ada harus disesuaikan dalam provisions of the Law (other than terms
jangka waktu satu tahun terhadap ketentuan relating to State revenue–which is not
Undang-Undang yang baru (kecuali untuk defined, but presumably includes royalties
penerimaan negara–yang tidak didefinisikan, and taxes); and
tetapi diasumsikan termasuk royalti dan
pajak); dan
PT BORNEO LUMBUNG ENERGI & METAL Tbk. DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/68 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED


KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2018 DAN 2017 31 DECEMBER 2018 AND 2017
(Dinyatakan dalam Dolar AS, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in US Dollars, unless otherwise stated)

32. KONTINJENSI (lanjutan) 32. CONTINGENCIES (continued)

b. Undang-Undang Pertambangan No. 4/2009 b. Mining Law No. 4/2009 (continued)


(lanjutan)

- keharusan bagi pemegang PKP2B yang - the requirement for CCoW holders which
telah memulai aktivitasnya untuk, dalam have already commenced some form of
waktu satu tahun sejak diberlakukannya activity to, within one year of enactment of
Undang-Undang yang baru, menyerahkan the Law, submit a mining activity plan for the
rencana kegiatan pertambangan untuk entire contract area. If this plan is not
keseluruhan area kontrak. Jika rencana ini fulfilled, the contract area may be reduced to
tidak dilaksanakan, area kontrak dapat that allowed for mining business licences
dikurangi menjadi hanya seluas area yang (“Izin Usaha Pertambangan” or “IUP”) under
diperbolehkan untuk Izin Usaha the Law. AKT submitted its plan within the
Pertambangan (“IUP”) berdasarkan required time frame, and has been approved
Undang-Undang yang baru. AKT telah to utilise the remaining contract area
mengajukan rencana kegiatan dalam jangka covering 21,630 ha.
waktu yang ditetapkan, dan telah disetujui
untuk memanfaatkan sisa area kontrak
seluas 21.630 hektar.

Pada bulan Februari 2010, Pemerintah Indonesia In February 2010, the Government of Indonesia
mengeluarkan dua Peraturan Pemerintah, yaitu released two implementing regulations for Mining
Peraturan Pemerintah No. 22/2010 dan 23/2010 Law No. 4/2009, i.e. Government Regulation No.
(“PP No. 22” dan “PP No. 23”), sehubungan 22/2010 and 23/2010 (“GR No. 22” and “GR No.
dengan penerapan Undang-Undang 23”). GR No. 22 deals with the establishment of
Pertambangan No. 4/2009. PP No. 22 mengatur the mining areas under IUP. GR No. 23 provides
tentang pembentukan area pertambangan clarifications surrounding the procedures to
dengan menggunakan IUP. PP No. 23 obtain the new IUP. GR No. 23 indicates that
memperjelas prosedur untuk memperoleh IUP existing CCoWs will be honoured by the
yang baru. PP No. 23 menyatakan bahwa PKP2B Government although any extension of existing
yang ada akan tetap diakui oleh Pemerintah, CCoWs will be through the issue of an IUP.
namun demikian perpanjangan atas PKP2B
tersebut akan dilakukan melalui penerbitan IUP.

Pada tanggal 21 Februari 2012, Pemerintah On 21 February 2012, the Government of


Indonesia mengubah PP No. 23 dengan Indonesia amended GR No. 23 by issuing
menerbitkan Peraturan Pemerintah Government Regulation No. 24/2012 (“GR No.
No. 24/2012 (“PP No. 24”), yang mengatur 24”), which regulates the transfer of IUPs,
mengenai pengalihan IUP, divestasi dan wilayah divestment and mining areas.
pertambangan.

Pada tanggal 13 September 2013, Menteri Energi On 13 September 2013, the Minister of Energy
dan Sumber Daya Mineral mengeluarkan and Mineral Resources issued Ministerial
Peraturan Menteri No. 27/2013 tentang Tata Cara Regulation No. 27/2013 on the Procedures and
dan Penetapan Harga Divestasi Saham, serta Determination of Divestment Price as well as
Perubahan Penanaman Modal di Bidang Usaha. Changes in Capital Investment in Mineral and
Coal Mining Businesses.

Peraturan ini mengatur mengenai kewajiban This regulation governs foreign shares
divestasi saham asing secara bertahap sehingga divestment partially whereby on the tenth year,
pada tahun kesepuluh paling sedikit 51% 51% of shares at the minimum, will be owned by
kepemilikan saham dimiliki oleh peserta the Indonesian participants.
Indonesia.

Peraturan ini juga mengatur mengenai perubahan This regulation also governs the changes in
penanaman modal yang terdiri atas (a) capital investment which consists of (a) changes
perubahan investasi dan sumber pembiayaan, (b) in investment and financing sources, (b) changes
perubahan status perusahaan PMA menjadi in company status from foreign investment to
PMDN atau PMDN menjadi PMA, (c) perubahan domestic investment or vice versa, (c) changes in
anggaran dasar, (d) perubahan Direksi dan Articles of Association, (d) changes in the Board
Dewan Komisaris. Manajemen berpendapat of Directors and Commissioners, and (e) changes
bahwa ketentuan dalam peraturan tersebut tidak in shareholders composition. Management
berdampak signifikan terhadap Grup. believes that the regulation has no significant
impact to the Group.
PT BORNEO LUMBUNG ENERGI & METAL Tbk. DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/69 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED


KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2018 DAN 2017 31 DECEMBER 2018 AND 2017
(Dinyatakan dalam Dolar AS, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in US Dollars, unless otherwise stated)

32. KONTINJENSI (lanjutan) 32. CONTINGENCIES (continued)

b. Undang-Undang Pertambangan No. 4/2009 b. Mining Law No. 4/2009 (continued)


(lanjutan)

Pada tanggal 20 Desember 2010, Pemerintah On 20 December 2010, the Government of


Indonesia mengeluarkan peraturan implementasi Indonesia released an implementing regulation
atas Undang-Undang Mineral No. 4/2009, yaitu for Mining Law No. 4/2009, i.e. Government
Peraturan Pemerintah No. 78/2010 (“PP No. 78”) Regulation No. 78/2010 (“GR No. 78”) that deals
yang mengatur aktivitas reklamasi dan pasca with reclamation and post-mining activities for
tambang untuk pemegang IUP-Eksplorasi dan both IUP-Exploration and IUP-Production
IUP-Operasi Produksi. Peraturan ini memperbarui Operation holders. This regulation updates
Peraturan Menteri No. 18/2008 yang dikeluarkan Ministerial Regulation No. 18/2008 issued by the
oleh Menteri ESDM pada tanggal 29 Mei 2008. MoEMR on 29 May 2008. Although AKT is
Meskipun diatur oleh kerangka PKP2B, AKT governed by the CCoW framework, it may be
mungkin diwajibkan mematuhi peraturan ini. obliged to comply with this regulation.

Pemegang IUP-Eksplorasi, ketentuannya antara An IUP-Exploration holder, among other


lain, harus memuat rencana eksplorasi didalam requirements, must include a reclamation plan in
rencana kerja dan anggaran biaya ekplorasinya its exploration work plan and budget and provide
dan menyediakan jaminan reklamasi berupa a reclamation guarantee in the form of a time
deposito berjangka yang ditempatkan pada bank deposit placed at a State-owned bank.
pemerintah.

c. Peraturan Pemerintah No. 78/2010 dan c. Government Regulation No. 78/2010 and
Keputusan Menteri 1827 K/30/MEM/2018 Ministrial Decree 1827 K/30/MEM/2018

Pemegang IUP-Operasi Produksi, ketentuannya An IUP-Production Operation holder, among


antara lain, harus menyiapkan (1) rencana other requirements, must prepare (1) a five-year
reklamasi lima tahunan; (2) rencana pasca reclamation plan; (2) a post-mining plan; (3)
tambang; (3) menyediakan jaminan reklamasi provide a reclamation guarantee which may be in
yang dapat berupa rekening bersama atau the form of a joint account or time deposit placed
deposito berjangka yang ditempatkan pada bank at a State-owned bank, a bank guarantee, or an
pemerintah, bank garansi, atau cadangan accounting provision (if eligible); and (4) provide a
akuntansi (bila diizinkan); dan (4) menyediakan post-mine guarantee in the form of a time deposit
jaminan pasca tambang berupa deposito at a State-owned bank.
berjangka yang ditempatkan di bank pemerintah.

Penempatan jaminan reklamasi dan jaminan The requirement to provide reclamation and post-
pasca tambang tidak menghilangkan kewajiban mine guarantees does not release the IUP holder
pemegang IUP dari ketentuan untuk from the requirement to perform reclamation and
melaksanakan aktivitas reklamasi dan pasca post-mine activities.
tambang.

Sampai dengan waktu pelaporan keuangan ini: As at the date of these financial statements:

i) AKT diwajibkan menempatkan dana jaminan i) AKT is required to provide post mining
reklamasi pascatambang sejumlah Rp41 reclamation deposits totaling some Rp41
milyar (AS$2,9 juta) dimana Rp17 milyar billion (US$2.9 million) of which Rp17 billion
(AS$1,2 juta) sudah ditempatkan, dan (US$1.2 million) has been installed, and the
sisanya akan ditempatkan selama 2020; balance will be deposited during 2020;

ii) AKT diwajibkan menempatkan bank garansi ii) AKT is required to post bank guarantees
sejumlah Rp10,6 milyar (AS$758 ribu) totalling Rp10.6 billion (US$758 thousand) of
dimana Rp3 milyar (AS$217 ribu) sudah which some Rp3 billion (US$217 thousand)
ditempatkan. Sisanya akan ditempatkan has been put in place. The balance is to be
selama 2020. provided during 2020.

Selain itu Grup memiliki cadangan biaya In addition the Group has a provision for
reklamasi dan penutupan pasca tambang reclamation and mine closure cost of
sebesar AS$2.058.749 (2017: AS$2.073.723) US$2,058,749 (2017: US$2,073,723)
PT BORNEO LUMBUNG ENERGI & METAL Tbk. DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/70 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED


KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2018 DAN 2017 31 DECEMBER 2018 AND 2017
(Dinyatakan dalam Dolar AS, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in US Dollars, unless otherwise stated)

32. KONTINJENSI (lanjutan) 32. CONTINGENCIES (continued)

d. Peraturan Menteri No. 28/2009 d. Ministerial Regulation No. 28/2009

Pada bulan September 2009, Menteri ESDM In September 2009, the MoEMR issued
mengeluarkan Peraturan Menteri No. 28/2009, Ministerial Regulation No. 28/2009 which,
yang salah satu isinya memperketat among others, sets strict criteria for mining
penggunaan perusahaan afiliasi atau entitas companies use of ‘Affiliates’ or ‘Subsidiaries’
anak sebagai penyedia jasa kontraktor as their mining contractors and requires
pertambangan dan mengharuskan government approval to use an affiliate as a
persetujuan pemerintah untuk penggunaan mining contractor.
perusahaan afiliasi sebagai jasa kontraktor
pertambangan.

Peraturan tersebut memberikan pengecualian The regulation provides exceptions only


hanya bila tidak ada perusahaan jasa when no other capable mining service
pertambangan yang mampu beroperasi di companies operate in the area. The
daerah tersebut. Peraturan tersebut regulation provides a three year transition
memberikan waktu masa transisi selama tiga period for changes to existing arrangements.
tahun untuk perubahan terhadap perjanjian Management believes that the Group has
yang berlaku saat ini. Manajemen complied with this regulation as the Group
berpendapat bahwa Grup telah mematuhi does not use affiliates or subsidiaries as
peraturan ini karena Grup tidak menggunakan mining contractors.
afiliasi atau entitas anak sebagai kontraktor
pertambangan.

e. Peraturan Menteri No. 17/2010 e. Ministerial Regulation No. 17/2010

Pada tanggal 23 September 2010, Menteri On 23 September 2010, the MoEMR issued
ESDM mengeluarkan Peraturan Menteri No. Ministerial Regulation No. 17/2010 which
17/2010 yang diantaranya menjelaskan amongst other matters outlines the
mekanisme untuk menentukan Indonesian mechanism for determining the Indonesian
Minerals and Coal Benchmark Price Minerals and Coal Benchmark Price
(“IMCBP”), sebagai salah satu peraturan (“IMCBP”), as one of the implementing
pelaksana UU No. 4/2009. Peraturan ini regulations to the Mining Law No. 4/2009. It
berlaku efektif pada tanggal 23 September was effective on 23 September 2010.
2010.

Royalti kepada Pemerintah akan dihitung Royalties to the Government will be


berdasarkan mana yang lebih tinggi antara calculated based on the higher of the actual
harga jual aktualnya dan IMCBP, seperti yang sales price and the IMCBP as further
dijelaskan lebih lanjut dalam Peraturan explained in Ministerial Regulation No.
Menteri No. 17/2010. 17/2010.

Pada tanggal 24 Maret 2011, DJMBP On 24 March 2011, the DGMCG issued
menerbitkan peraturan No.515.K/32/DJB/2011 regulation No. 515.K/32/DJB/2011 outlining
yang berisi tentang mekanisme perhitungan the formula mechanism of Coal Benchmark
Coal Benchmark Price untuk kontrak spot dan Price for spot and term sales contracts.
penjualan berjangka.

DJMBP akan menentukan dan memperbarui The DGMCG will determine and update the
Coal Benchmark Price bulanan untuk kontrak monthly Coal Benchmark Price for spot sales
spot penjualan sesuai dengan harga pasar contracts in accordance with market prices
(berdasarkan pengakuan global dan indeks (based on a basket of recognised global and
batubara Indonesia dalam kasus batubara). Indonesian coal indices in the case of coal).

Untuk kontrak jangka panjang, harga For long-term contracts, the coal sales price
penjualan batubara ditentukan berdasarkan is determined based on the weighted average
rata-rata tertimbang dari Coal Benchmark of the Coal Benchmark Price for the
Price untuk tiga bulan sebelumnya. preceding three months.
PT BORNEO LUMBUNG ENERGI & METAL Tbk. DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/71 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED


KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2018 DAN 2017 31 DECEMBER 2018 AND 2017
(Dinyatakan dalam Dolar AS, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in US Dollars, unless otherwise stated)

32. KONTINJENSI (lanjutan) 32. CONTINGENCIES (continued)

e. Peraturan Menteri No. 17/2010 (lanjutan) e. Ministerial Regulation No. 17/2010


(continued)

Perusahaan pertambangan batubara diminta A coal mining company is required to notify


untuk memberitahu DJMBP tentang usulan the DGMCG of the proposed sales price
harga jual sebelum penandatanganan before signing long-term sales agreements.
perjanjian penjualan jangka panjang. Harga The Coal Benchmark Price is valid for IUP-
Batubara Acuan berlaku untuk IUP-Operasi Production Operation, IUP Special Mining
Produksi, IUP-Khusus Operasi Produksi dan Business Licence Production Operation and
pemegang PKP2B. CCoW holders.

Sampai dengan tanggal laporan keuangan Up to the date of these consolidated financial
konsolidasian ini, Harga Batubara Acuan statements, the Coal Benchmark Price only
hanya memberikan panduan untuk berbagai provides guidance for various grades of
kelas batubara termal. Belum ada konfirmasi thermal coal. There has been no confirmation
mekanisme untuk penetapan harga patokan of the mechanism for setting a benchmark
untuk coking coal (satu-satunya lini produk price for coking coal (the Group’s sole
Grup). product line).

Pada tanggal 26 Agustus 2011, DJMBP On 26 August 2011, the DGMCG issued
menerbitkan peraturan No. regulation No. 999.K/30/DJB/2011, amended
999.K/30/DJB/2011, diubah dengan peraturan by regulation No. 644.K/30/DJB/2013 dated
No. 644.K/30/DJB/2013 tertanggal 21 Maret 21 March 2013, outlining the mechanism of
2013, terkait tata cara penetapan besaran Coal Benchmark Price cost adjustments
biaya penyesuaian Coal Benchmark Price related to royalty calculations.
terkait royalti.

Grup berkeyakinan bahwa peraturan ini tidak The Group believes that this regulation does
memiliki dampak yang signifikan terhadap not have significant impact to the Group’s
laporan keuangan konsolidasian. consolidated financial statements.

f. Peraturan Menteri No. 34/2009 f. Ministerial Regulation No. 34/2009

Pada bulan Desember 2009, Menteri ESDM In December 2009, the MoEMR issued
mengeluarkan Peraturan Menteri No. 34/2009 Ministerial Regulation No. 34/2009, which
yang mewajibkan perusahaan pertambangan provides a legal framework to require mining
untuk menjual sebagian hasil produksinya companies to sell a portion of their output to
kepada pelanggan domestik (“Domestic domestic customers (“Domestic Market
Market Obligation” atau “DMO”). Obligation” or “DMO”).

Peraturan Menteri ini menyediakan sistem This regulation provides for a “cap and trade”
“cap and trade” dimana perusahaan system whereby mining companies that
pertambangan yang melebihi kewajiban DMO exceed their DMO obligations may
dapat menjual/mentransfer kredit DMO untuk sell/transfer DMO credits to a mining
perusahaan pertambangan lain yang tidak company that is unlikely to meet its DMO
dapat memenuhi komitmen DMO. Mekanisme commitment. The pricing mechanism for
penetapan harga untuk kredit DMO akan DMO credits is to be determined on
ditentukan berdasarkan ketentuan komersial. commercial terms.

Mekanisme perdagangan kredit DMO telah The mechanism for trading DMO credits has
diklarifikasi melalui Surat Edaran No. DJMBP been clarified in Circular Letter of DGMCG
5055/30/DJB/2010 tanggal 29 November No. 5055/30/DJB/2010 dated 29 November
2010, yang mengatur bahwa kredit DMO 2010, which provides that DMO credits can
dapat ditransfer antar perusahaan be transferred between mining companies
pertambangan dengan persetujuan Direktorat with the approval of the Directorate General
Jenderal Mineral, Batubara dan Panas Bumi, of Minerals, Coal and Geothermal, including
termasuk kredit yang dimiliki oleh pedagang credits held by traders on behalf of a mining
atas nama perusahaan pertambangan. company.

DMO biasanya disesuaikan dengan produksi The DMO is usually adjusted for actual
aktual dan penggunaan rumah tangga yang production and actual domestic use and in
sebenarnya dan pada 2014, 2015, 2016 dan 2014, 2015, 2016 and 2017 contracted
2017 pasokan dalam negeri di kontrakan domestic supply was deemed adequate and
dianggap memadai dan tidak ada DMO yang no DMO was enforced across the board.
diberlakukan untuk pasokan umum.
PT BORNEO LUMBUNG ENERGI & METAL Tbk. DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/72 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED


KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2018 DAN 2017 31 DECEMBER 2018 AND 2017
(Dinyatakan dalam Dolar AS, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in US Dollars, unless otherwise stated)

32. KONTINJENSI (lanjutan) 32. CONTINGENCIES (continued)

f. Peraturan Menteri No. 34/2009 (lanjutan) f. Ministerial Regulation No. 34/2009


(continued)

Sesuai dengan Keputusan Menteri ESDM According to Ministerial Decree of Minister of


No.1395K/30/MEM/2018, persentase batas Energy and Mineral Resources No.
minimal DMO untuk tahun 2018 adalah 25%. 1395/K/30/MEM/2018, the minimum DMO
Karena ESDM bermaksud mengakhiri PKP2B percentage for 2018 is 25%. As ESDM has
AKT secara sepihak, Persyaratan DMO tidak purported to unilaterally terminate the AKT
berlaku untuk tahun 2018. CCoW the DMO requirement does not apply
for 2018.

g. Peraturan Pemerintah No. 9/2012 g. Government Regulation No. 9/2012

Pada tanggal 6 Januari 2012, Pemerintah On 6 January 2012, the Government of


Indonesia mengeluarkan peraturan mengenai Indonesia released a regulation for non-tax
penerimaan negara bukan pajak No. 9/2012 state revenue No. 9/2012 which replaced the
yang menggantikan peraturan No. 45/2003. previous regulation No. 45/2003. This
Peraturan ini memberikan penjelasan regulation provides clarification re obligation
mengenai iuran eksploitasi dari bisnis logam for fees on metal mineral and coal
mineral dan komoditas batubara yang commodities business which previously had
sebelumnya tidak diatur oleh Peraturan not been set in GR No. 45/2003. In addition, it
Pemerintah No. 45/2003. Sebagai tambahan, also provides guidelines on other fixed fees
peraturan ini juga memberikan arahan untuk related to metal mineral and coal mine
imbalan tetap lainnya terkait dengan aktivitas activities and other fees which are not related
logam mineral dan komoditas batubara dan to commodities, such as compensation for
imbalan lainnya yang tidak terkait dengan information related to IUP and IUPK
komoditas seperti kompensasi untuk informasi exploration areas, replacement costs for
terkait dengan IUP dan IUPK area eksplorasi, closed coal mines and to pay a portion of the
biaya penggantian untuk penambangan Government’s share (4%) from IUPK-
batubara tertutup dan porsi bagian Production Operation holders based on their
Pemerintah (4%) dari pemegang IUPK- net income.
Operasi Produksi berdasarkan pendapatan
bersihnya.

Pemegang PKP2B diperkirakan akan The CCoW is expected to continue using the
melanjutkan penggunaan tarif sesuai kontrak rates specified in the CCoW.
karya.

h. Peraturan Direktur Jenderal Mineral dan h. Directorate General of Minerals and Coals
Batubara No. 714.K/30/DJB/2014 Regulation No. 714.K/30/DJB/2014

Berdasarkan PKP2B, AKT diperbolehkan Pursuant to its CCoW, AKT is permitted to


untuk mengekspor hasil produksi export its coal production. On 12 August
batubaranya. Pada tanggal 12 Agustus 2014, 2014, the DGMCG released regulation No.
DJMB menerbitkan peraturan No. 714.K/30/DJB/2014, which deals with the
714.K/30/DJB/2014, yang mengatur requirement of CCoW holders to be registered
mengenai kewajiban pemegang kontrak karya as an registered exporter before the Company
harus terdaftar sebagai eksportir terdaftar can export its coal to foreign customers. As of
sebelum Perusahaan mengekspor batubara the date of these consolidated financial
ke luar negeri. Sampai dengan tanggal statements, the Group has, obtained
laporan keuangan konsolidasian, Grup telah registered exporter status.
mendapatkan ijin eksportir terdaftar.
PT BORNEO LUMBUNG ENERGI & METAL Tbk. DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/73 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED


KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2018 DAN 2017 31 DECEMBER 2018 AND 2017
(Dinyatakan dalam Dolar AS, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in US Dollars, unless otherwise stated)

33. ASET DAN LIABILITAS MONETER DALAM MATA 33. MONETARY ASSETS AND LIABILITIES IN
UANG ASING FOREIGN CURRENCIES
2018
Mata uang asing/
Foreign Setara AS$/
Currencies US$ equivalent
Aset moneter dalam mata Monetary assets in
uang asing foreign currencies
Kas dan setara kas Rupiah 7,809,328,161 539,276 Rupiah Cash and cash equivalents
Euro 32,749 37,465 Euro
Dolar Australia 3 2 Australian Dollars
Dolar Singapura 3 2 Singapore Dollars
Kas yang dibatasi
penggunaannya Rupiah 154,280,574 10,654 Rupiah Restricted Cash
Aset tidak lancar lainnya Rupiah 22,921,656,318 1,582,878 Rupiah Other Non Current Assets
Jumlah aset moneter dalam Total monetary assets in
mata uang asing 30,885,225,403 2,170,267 foreign currencies

Liabilitas moneter dalam Monetary liabilities in


mata uang asing foreign currencies
Utang usaha Rupiah 198,609,405,732 13,715,172 Rupiah Trade payables
Beban yang masih dibayar Rupiah 643,514,990,094 44,438,574 Rupiah Accrued expenses
Jumlah liabilitas moneter Total monetary liabilities
dalam mata uang asing 842,124,395,826 58,153,746 in foreign currencies

Aset (liabilitas) moneter Net monetary assets


dalam mata uang asing, (liabilities) in foreign
bersih currencies, net
Rupiah (811,239,203,178) (56,020,938) Rupiah
Euro 32,749 37,465 Euro
Dolar Australia 3 2 Australian Dollars
Dolar Singapura 3 2 Singapore Dollars
Jumlah liabilitas Total net monetary
moneter dalam mata liabilities in foreign
uang asing, bersih (811,239,170,423) (55,983,469) currencies, net

2017
Mata uang asing/
Foreign Setara AS$/
Currencies US$ equivalent
Aset moneter dalam mata Monetary assets in
uang asing foreign currencies
Kas dan setara kas Rupiah 28,613,362,452 2,111,999 Rupiah Cash and cash equivalents
Euro 6,525,534 7,790,189 Euro
Dolar Australia 2 2 AustralianDollars
Dolar Singapura 2 1 Singapore Dollars
Piutang usaha Rupiah 3,013,746,373 222,450 Rupiah Account receivable
Aset Tidak Lancar Lainnya Rupiah 21,444,831,144 1,582,878 Rupiah Other Non Current Assets

Jumlah aset moneter dalam Total monetary assets in


mata uang asing 53,078,465,507 11,707,519 foreign Currencies

Liabilitas moneter dalam Monetary liabilities in


mata uang asing foreign currencies
Utang usaha Rupiah 117,721,501,213 8,689,216 Rupiah Trade payables
Euro 2,340,495 2,794,085 Euro
Beban yang masih dibayar Rupiah 176,552,577,432 13,031,634 Rupiah Accrued expenses
Jumlah liabilitas moneter Total monetary liabilities
dalam mata uang asing 294,276,416,295 24,514,935 in foreign currencies

Aset (liabilitas) moneter Net monetary assets


dalam mata uang (liabilities) in foreign
asing, bersih currencies, net
Rupiah (241,202,135,831) (17,803,523) Rupiah
Euro 4,185,039 4,996,104 Euro
Dolar Australia 2 2 Australian Dollars
Dolar Singapura 2 1 Singapore Dollars
Jumlah liabilitas moneter Total net monetary
dalam mata uang asing, liabilities in foreign
bersih (241,197,950,788) (12,807,416) currencies, net
PT BORNEO LUMBUNG ENERGI & METAL Tbk. DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/74 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED


KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2018 DAN 2017 31 DECEMBER 2018 AND 2017
(Dinyatakan dalam Dolar AS, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in US Dollars, unless otherwise stated)

33. ASET DAN LIABILITAS MONETER DALAM MATA 33. MONETARY ASSETS AND LIABILITIES IN
UANG ASING (lanjutan) FOREIGN CURRENCIES (continued)

Pada tanggal 31 Desember 2018, jika mata uang As at 31 December 2018, if the foreign currency had
asing melemah/menguat sebesar 10% terhadap weakened/strengthened by 10% against the US
Dolar AS dengan variabel lain konstan, laba/(rugi) Dollar with all other variables held constant, pre-tax
sebelum pajak untuk tahun berjalan akan lebih profit/(loss) for the year would have been
tinggi atau rendah sebesar AS$5.081.375 atau US$5,081,375 atau US$6,230,201 higher or lower
AS$6.230.201 (2017: AS$1.164.311 atau (2017: US$1,164,311 or US$1,423,046), mainly as a
AS$1.423.046) terutama diakibatkan keuntungan/ result of foreign exchange gains/(losses) on
(kerugian) dari penjabaran kas dan setara kas, translation of cash and cash equivalents, trade
piutang usaha, utang usaha, dan beban yang masih receivables, trade payables and accrued expenses
harus dibayar dalam mata uang Rupiah. denominated in Rupiah.
Grup tidak menyelenggarakan program lindung nilai The Group does not enter into any formal hedging
secara formal karena seluruh penjualan dan arrangements to protect the risk of Rupiah
sebagian besar pengeluaran Grup adalah dalam fluctuation since all sales and a large portion of the
mata uang Dolar AS. Group’s expenditures are in US Dollars.

34. PELAPORAN SEGMEN 34. SEGMENT REPORTING

Manajemen, dalam konsultasi dengan Direksi, telah Management, in consultation with the Board of
menentukan bahwa Grup hanya memiliki satu Directors, has determined that the Group has only a
laporan segmen untuk tambang batubara. Informasi single reportable segment, being coal mining.
pada kinerja keuangan dan aset bersih telah Information on financial performance and net assets
diungkapkan dalam laporan laba rugi dan posisi is presented in the consolidated statements of
keuangan konsolidasian. comprehensive income and financial position.

Penjualan berdasarkan tujuan adalah sebagai Sales by destination are as follows:


berikut:
2018 2017
Pasar geografis Geographical market

Internasional International
Asia 52,746,842 103,485,808 Asia
Eropa - 128,602,167 Europe
52,746,842 232,087,975
Domestik Domestic
- 9,686,094
52,746,842 241,774,069

35. KONSENTRASI RISIKO 35. CONCENTRATION OF RISK

Selama tahun 2018 dan 2017 pendapatan Grup During 2018 and 2017, the Group's revenue was
berasal dari penjualan batubara kepada Rescom earned from coal sales to Rescom Mineral Trading
Mineral Trading FZE sebagai agen pemasaran FZE as the marketing agent with a percentage of
dengan persentase masing-masing sebesar 99% 99% and 49% respectively. The end buyers of the
dan 49%. Pembeli akhir dari penjualan batubara Group's coal sales are mostly located in India.
Grup sebagian besar berlokasi di India.

Manajemen Grup terus berusaha untuk The Group's management are continuing efforts to
meningkatkan basis pelanggannya. expand the customer base.

36. ASET DAN LIABILITAS KEUANGAN 36. FINANCIAL ASSETS AND LIABILITIES

Pada tanggal 31 Desember 2018, Perusahaan dan As at 31 December 2018, the Company and its
entitas anak mengklasifikasikan kas dan setara kas, subsidiaries classified its cash and cash equivalents,
kas di bank yang dibatasi penggunaannya, piutang restricted cash in banks, trade receivables,
usaha, uang jaminan, piutang dari pihak berelasi refundable deposits, amounts due related parties
sebesar AS$31 juta (2017: AS$85 juta) sebagai amounting to US$31 million (2017: US$85 million)
pinjaman dan piutang. as loans and receivables.
PT BORNEO LUMBUNG ENERGI & METAL Tbk. DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/75 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED


KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2018 DAN 2017 31 DECEMBER 2018 AND 2017
(Dinyatakan dalam Dolar AS, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in US Dollars, unless otherwise stated)

36. ASET DAN LIABILITAS KEUANGAN (lanjutan) 36. FINANCIAL ASSETS AND LIABILITIES
(continued)

Pada tanggal 31 Desember 2018, Perusahaan dan As at 31 December 2018, the Company and its
entitas anak mengklasifikasikan utang usaha, beban subsidiaries classified its trade payables, accrued
yang masih harus dibayar, utang sewa pembiayaan, expenses, finance lease payables, and borrowings
pinjaman dan utang yang telah direstrukturisasi and restructured debt amounting to US$1,713
sebesar AS$1.713 juta (2017: AS$1.701 juta) million (2017: US$1,701 million) as financial
sebagai liabilitas keuangan yang diukur pada biaya liabilities carried at amortised cost.
perolehan diamortisasi.

37. MANAJEMEN RISIKO KEUANGAN 37. FINANCIAL RISK MANAGEMENT

Kegiatan usaha Grup secara inheren dipengaruhi The Group’s activities are inherently subject to a
oleh berbagai jenis risiko keuangan: risiko pasar variety of financial risks: market risk (including
(termasuk risiko nilai tukar, risiko harga dan risiko foreign exchange risk, commodity price risk and
tingkat suku bunga), risiko kredit dan risiko interest rate risk), credit risk and liquidity risk.
likuiditas.

Pengelolaan risiko dipimpin oleh Dewan Direksi Risk management is led by the Board of Directors,
yang mengidentifikasi, mengevaluasi dan which identifies, evaluates and sets the policies for
menentukan kebijakan untuk pengelolaan risiko the management of financial risks, where
keuangan jika dipandang perlu, dan menetapkan appropriate; and provides the guiding principles for
prinsip-prinsip untuk pengelolaan risiko secara managing the overall risks, including market, credit
keseluruhan, termasuk risiko pasar, kredit dan and liquidity risks.
likuiditas.

Risiko pasar Market risk

i) Risiko nilai tukar mata uang asing i) Foreign exchange risk

Penjualan, pendanaan dan sebagian besar The majority of the Group’s sales, financing and
pengeluaran Grup ditransaksikan dalam mata much of its costs and operating expenditure are
uang Dolar AS, yang secara tidak langsung transacted in US Dollars, which indirectly
merupakan lindung nilai alami (natural hedging) represents a natural hedge on exposure to
terhadap eksposur fluktuasi nilai tukar mata uang fluctuations in foreign exchange rates.
asing.

Manajemen berpendapat bahwa pergerakan nilai Management is of the opinion that the volatility in
tukar Rupiah/Dolar AS tidak berdampak signifikan the Rupiah/US Dollars exchange rate is not likely
terhadap Grup karena hanya kurang sekitar 30% to have a significant impact on the Group, as only
dari pengeluaran Grup yang berbasis dan terjadi an estimated 30% of the Group’s costs and
dalam mata uang Rupiah, sedangkan operating expenditures are based on and
keseluruhan penjualan Grup dilakukan dengan transacted in Rupiah, while most of its sales are
mata uang Dolar AS transacted in US Dollars.

Lihat (Catatan 33) untuk sensitivitas dari Refer to (Note 33) for the sensitivity of the
eksposur Grup terhadap kurs mata uang asing. Group’s exposure to foreign currencies.

ii) Risiko harga ii) Price risk

Grup terekspos oleh fluktuasi harga coking coal The Group is exposed to fluctuations in coking
yang mana dapat berdampak ke kinerja operasi coal prices, and price fluctuations may affect its
dan keuangan. Pada dasarnya harga coking coal operation and financial performance.
ditentukan oleh permintaan dan penawaran Fundamentally, coking coal prices are determined
komoditas dunia dan faktor lain seperti by the worldwide supply and demand of the
permintaan baja. Grup secara proaktif mengelola commodity and other factors such as world steel
risiko-risiko ini dan melakukan penyesuaian demand. The Group pro-actively manages these
seperlunya, seperti harga dasar pada indeks risks via, among other things, basing it’s pricing
internasional, strategi penumpukan persediaan on international indices, adjusting its stockpiling,
batubara, rencana pertambangan dan jadwal mine plan and shipping schedules, production
pengiriman, jadwal dan operasi pertambangan schedule and mining operations as necessary to
untuk mengurangi dampak fluktuasi tersebut. reduce the impact of any volatility.
PT BORNEO LUMBUNG ENERGI & METAL Tbk. DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/76 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED


KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2018 DAN 2017 31 DECEMBER 2018 AND 2017
(Dinyatakan dalam Dolar AS, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in US Dollars, unless otherwise stated)

37. MANAJEMEN RISIKO KEUANGAN (lanjutan) 37. FINANCIAL RISK MANAGEMENT (continued)

Risiko pasar (lanjutan) Market risk (continued)

iii) Risiko tingkat suku bunga iii) Interest rate risk

Grup memiliki sebagian pinjaman dengan tingkat The Group has certain borrowings that are
suku bunga variabel sehingga Grup terekspos subject to variable interest rates, as such the
risiko suku bunga arus kas. Untuk mengurangi Group is exposed to cash flow interest rate risk.
risiko perubahan tingkat suku bunga yang In order to minimise interest rate risks which
menyebabkan adanya ketidakpastian arus kas increase the uncertainty of the cash flows for
terhadap pembayaran beban bunga di masa interest payments in the future, the Group:
depan, Grup:

(a) Memonitor tingkat suku bunga di pasar; dan (a) Monitors interest rates in the market; and
(b) Mengimplementasikan manajemen kas (b) Implements cash management measures to
untuk meminimalkan beban bunga. minimise interest expenses.

Tabel berikut menyajikan aset dan liabilitas The following table presents a breakdown of the
keuangan Grup yang terpengaruh oleh risiko Group’s financial assets and financial liabilities
suku bunga: on which interest rate risks may have an impact:
2018
Suku bunga mengambang/ Suku bunga tetap/
Floating rate Fixed rate
Tanpa
Kurang dari Lebih dari Kurang dari Lebih dari bunga/
satu tahun/ satu tahun/ satu tahun/ satu tahun/ Non-
Less than Greater than Less than Greater than Interest Jumlah/
one year one year one year one year Bearing Total
Aset Assets
Cash and cash
Kas dan setara kas 908,046 - - - - 908,046 equivalents
Kas di bank yang
dibatasi Restricted cash
penggunaanya - - - - 21,965 21,965 in banks
Piutang usaha - - - - 29,735,357 29,735,357 Trade receivables
Aset tidak lancar lainnya - - - - 1,582,878 1,582,878 Others non-current asset

Jumlah aset keuangan 908,046 - - - 31,340,200 32,248,246 Total financial assets

Liabilitas Liabilities
Utang PKPU - - - - 812,592,241 812,592,241 Restructured payable
Utang usaha - - - - 14,590,608 14,590,608 Trade payables
Beban yang masih
harus dibayar - - - - 44,438,574 44,438,574 Accrued expenses
Utang sewa pembiayaan - - 1,369,147 1,565,950 - 2,935,097 Leases payable
Saldo transaksi rekening Related-party current account
koran pihak berelasi - - - - 93,959,517 93,959,517 balances
Pinjaman - - 744,820,315 - - 744,820,315 Borrowings

Jumlah labilitas Total financial


keuangan - - 746,189,462 1,565,950 965,580,940 1,713,336,352 liabilities

2017
Suku bunga mengambang/ Suku bunga tetap/
Floating rate Fixed rate
Tanpa
Kurang dari Lebih dari Kurang dari Lebih dari bunga/
satu tahun/ satu tahun/ satu tahun/ satu tahun/ Non-
Less than Greater than Less than Greater than Interest Jumlah/
one year one year one year one year Bearing Total
Aset Assets
Cash and cash
Kas dan setara kas 25,308,810 - - - - 25,308,810 equivalents
Kas di bank yang dibatasi
dibatasi Restricted cash
penggunaanya - - - - 22,875 22,875 in banks
Piutang usaha - - - - 57,683,070 57,683,070 Trade receivables
Aset tidak lancar lainnya - - - - 1,582,878 1,582,878 Others non-current asset

Jumlah aset keuangan 25,308,810 - - - 59,288,823 84,597,633 Total financial assets

Liabilitas Liabilities
Utang PKPU - - - - 813,817,532 813,817,532 Short-term loan
Utang usaha - - - - 12,212,944 12,212,944 Trade payables
Beban yang masih
harus dibayar - - - - 13,031,634 13,031,634 Accrued expenses
Utang sewa pembiayaan - - - 3,221,549 - 3,221,549 Leases payable
Saldo transakasi
rekening koran pihak Related-party current
berelasi - - - - 94,782,786 94,782,786 account balances
Pinjaman - - 762,820,315 - - 762,820,315 Borrowings

Jumlah labilitas Total financial


keuangan - - 762,820,315 3,221,549 933,844,896 1,699,886,760 liabilities
PT BORNEO LUMBUNG ENERGI & METAL Tbk. DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/77 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED


KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2018 DAN 2017 31 DECEMBER 2018 AND 2017
(Dinyatakan dalam Dolar AS, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in US Dollars, unless otherwise stated)

37. MANAJEMEN RISIKO KEUANGAN (lanjutan) 37. FINANCIAL RISK MANAGEMENT (continued)

Risiko kredit Credit risk

Pada tanggal 31 Desember 2018, jumlah eksposur As at 31 December 2018, total maximum exposure
maksimum dari risiko kredit adalah from credit risk was US$32,248,246 (2017:
AS$32.248.246 (2017: AS$84.597.633). Risiko US$84,597,633). Credit risk arises from cash in
kredit terutama berasal dari penempatan dana banks, time deposits, restricted cash in banks,
pada bank, deposito berjangka, kas di bank yang trade receivables, related parties current account
dibatasi penggunaannya, piutang usaha, saldo balances and refundable deposits.
transaksi rekening koran pihak berelasi dan uang
jaminan.

Grup mengelola risiko kredit secara The Group manages its credit risk by continuously
berkesinambungan, mengevaluasi profil kredit dari reviewing the credit profile of its buyers and
calon pembeli dan memonitor kinerja kredit mereka monitoring the credit performance thereof.
secara berkelanjutan.

Manajemen yakin akan kemampuannya untuk Management is confident in its ability to continue to
terus mengendalikan dan mempertahankan control and maintain minimal exposure to credit
eksposur yang minimal terhadap risiko kredit risk, since the Group has clear policies on the
mengingat Grup memiliki kebijakan yang jelas selection of customers, and has proven low levels
dalam pemilihan pelanggan dan secara historis of bad debt records. The Company also does a
mempunyai tingkat piutang bermasalah yang thorough review before entering into legally binding
rendah. Perusahaan juga melakukan agreements in relation to coal sales transactions.
pertimbangan yang menyeluruh sebelum masuk
kedalam perjanjian yang mengikat secara hukum
dengan pembeli.

Kebijakan umum Grup untuk penjualan batubara The Group’s general policies for coal sales to new
kepada pelanggan yang sudah ada dan pelanggan and existing customers are as follows:
baru adalah sebagai berikut:

- Memilih pelanggan (sebagian besar adalah - Selecting customers (mostly blue chip steel
perusahaan produsen baja unggulan) dengan producer companies) with a strong financial
kondisi keuangan yang kuat dan reputasi yang condition and a good reputation.
baik.

- Penerimaan pelanggan baru dan penjualan - Acceptance of new customers and sales of coal
batubara melalui suatu prosedur yang disetujui are done by agreed procedures and are
oleh pihak yang berwenang sesuai dengan approved by authorised personnel according to
kebijakan delegasi kekuasaan Grup. the Group’s delegation of authority policy.

Kualitas kredit dari aset keuangan baik yang belum The credit quality of financial assets that are
jatuh tempo atau telah jatuh tempo tetapi tidak neither past due or has already past due but not
mengalami penurunan nilai dapat dinilai dengan impaired can be assessed by reference to external
mengacu pada peringkat kredit eksternal (jika credit ratings (if available) or to historical
tersedia) atau mengacu pada informasi historis information about customer default rates:
mengenai tingkat gagal bayar pelanggan:

Risiko likuiditas Liquidity risk

Risiko likuiditas muncul jika Grup mengalami Liquidity risk arises in situations where the Group
kesulitan dalam memperoleh pendanaan has difficulties in obtaining funding especially
khususnya modal kerja. Pengelolaan risiko likuditas working capital. Prudent liquidity risk management
dengan prinsip kehati-hatian meliputi pemeliharaan implies maintaining sufficient cash, cash
kecukupan kas dan setara kas dan aset lainnya equivalents and other assets that can be converted
yang mudah dikonversikan menjadi kas. Grup to cash quickly. The Group manages liquidity risk
mengelola risiko likuiditas dengan melakukan by continuously monitoring forecast and actual
perencanaan dan pengevaluasian posisi dan arus cash flows and matching the maturity profiles of
kas secara berkesinambungan, dan menyesuaikan financial assets and liabilities.
umur aset dan liabilitas keuangan secara tepat.
PT BORNEO LUMBUNG ENERGI & METAL Tbk. DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/78 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED


KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2018 DAN 2017 31 DECEMBER 2018 AND 2017
(Dinyatakan dalam Dolar AS, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in US Dollars, unless otherwise stated)

37. MANAJEMEN RISIKO KEUANGAN (lanjutan) 37. FINANCIAL RISK MANAGEMENT (continued)

Risiko likuiditas (lanjutan) Liquidity risk (continued)

Pada tanggal 31 Desember 2018 dan 2017, rasio As at 31 December 2018 and 2017, the debt to
utang terhadap modal adalah sebagai berikut: equity ratios are as follows:

2018 2017
Jumlah liabilitas 1,719,863,080 1,705,073,445 Total liabilities
Jumlah defisiensi ekuitas (762,591,508) (715,993,428) Total deficiency in equity
Rasio liabilitas terhadap
defisiensi ekuitas -226% -238% Debt to equity ratio

38. PERISTIWA SETELAH PERIODE PELAPORAN 38. EVENTS AFTER THE REPORTING PERIOD

a. Pinjaman Jangka Panjang a. Long Term Borrowings

Realisasi penyelesaian pinjaman SCB telah The realisation of the settlement of the SCB
ditunda dan para pihak mendiskusikan revisi loan has been delayed and the parties are
waktu penyelesaian pinjaman SCB. discussing a revised timing schedule.

b. Keputusan PKP2B b. CCoW Termination

Pada 19 Oktober 2017, Menteri Energi dan On 19 October 2017 the Minister of Energy and
Sumber Daya Mineral (“ESDM”) secara sepihak Mineral Resources (“ESDM”) issued a letter
mengeluarkan surat keputusan untuk which purported to unilaterally terminate AKT’s
mengakhiri PKP2B AKT. AKT menggugat CCoW. AKT has contested this decision
keputusan ini melalui sistem peradilan yang through the available justice system and, as at
tersedia dan, pada tanggal laporan keuangan the date of these financial statements, has
ini, telah mendaftarkan gugatan terpisah melalui separately referred the case to the Indonesian
Badan Arbitrase Nasional Indonesia (“BANI”) National Arbitration Council (“BANI”), pursuant
sesuai dengan ketentuan yang diatur dalam to Article 26 Paragraph 1 of the AKT CCoW.
Pasal 26 Angka 1 PKP2B AKT.

Pengakhiran yang dimaksudkan di atas bermula The unilateral termination was originally
dari adanya tuduhan ESDM bahwa AKT telah triggered by an allegation by ESDM whereby
melanggar ketentuan yang diatur dalam PKP2B AKT was accused of having breached the terms
AKT sehubungan dengan penjaminan. of the CCoW in respect of security or collateral
provision.

AKT telah membuktikan kepada ESDM bahwa Both prior and subsequent to the termination
fakta yang digunakan oleh ESDM sebagai dasar referred to above, AKT had provided relevant
tuduhan dan kemudian keputusan pengakhiran evidence to ESDM for the purposes of
nya adalah fakta yang tidak benar atau akurat. convincing ESDM that its allegation was not
Pembuktian dilakukan baik sebelum based on true and accurate facts. The evidence
pengakhiran sepihak yang dilakukan oleh included those matters considered relevant and
ESDM maupun setelahnya. Bentuk pembuktian necessary by AKT and those specifically
yang diserahkan termasuk bukti-bukti baik yang requested by ESDM. Specific evidence and
dirasakan perlu dan relevan oleh AKT, maupun actions requested by ESDM had all been
yang secara khusus diminta oleh ESDM. fulfilled by AKT.
Pembuktian dan tindakan-tindakan yang secara
khusus diminta oleh ESDM telah dipenuhi oleh
AKT seluruhnya.
PT BORNEO LUMBUNG ENERGI & METAL Tbk. DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/79 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED


KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2018 DAN 2017 31 DECEMBER 2018 AND 2017
(Dinyatakan dalam Dolar AS, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in US Dollars, unless otherwise stated)

38. PERISTIWA SETELAH PERIODE PELAPORAN 38. EVENTS AFTER THE REPORTING PERIOD
(lanjutan) (continued)

b. Keputusan PKP2B (lanjutan) b. CCoW Termination (continued)

AKT tetap berposisi bahwa AKT tidak AKT continues to maintain that it has not
melakukan pelanggaran ketentuan PKP2B yang breached the terms of the CCoW as alleged.
dituduhkan yang dijadikan dasar pengakhiran Consistent with the provisions of the CCoW
sepihak oleh ESDM. Demikian pula, AKT tetap Article referred to above, AKT likewise
pada pendirian bahwa dalam hal terjadinya continues to maintain that any dispute arising
perbedaan pendapat sebagaimana yang between the contracted parties can only be
dimaksudkan dalam Pasal 26 PKP2B, sengketa referred to, and decided by, BANI through a
yang tidak dapat diselesaikan secara bilateral conciliation or an arbitration proceeding in the
hanya dapat diputuskan melalui proses event that the parties have failed to resolve the
konsiliasi maupun permohonan arbitrase BANI dispute bilaterally and amicably.
sebagaimana yang diatur dalam ketentuan yang
sama dalam PKP2B AKT.

c. Perpajakan c. Taxation

Saat ini AKT dalam proses pemeriksaan pajak There are ongoing tax audits of AKT for fiscal
untuk tahun pajak 2015. year 2015.

Pada tanggal 4 Februari 2019 Permohonan On 4 February 2019 the appeal of AKT for
banding AKT atas Pajak Penghasilan Badan Corporate Income Tax was granted entirely by
diterima seluruhnya oleh Pengadilan Pajak Tax Court. The result is an overpayment
dengan hasil lebih bayar sebesar amounting to US$51,746,651. The net
AS$51.746.651. Atas lebih bayar Pajak overpayment of Corporate Income Tax has
Pengahasilan Badan (nilai bersih) telah been paid to AKT on March 15, 2019 after
dikembalikan ke AKT pada tanggal 15 Maret deduction of tax obligations that were still owed.
2019 setelah dikurangi kewajiban pajak yang
masih terhutang.
AKT telah mengajukan Imbalan Bunga ke AKT submitted a request for Interest to the Tax
Kantor Pajak atas diterimanya permohonan Office on receipt of the appeal for Corporate
banding Pajak Penghasilan Badan. Income Tax.

Pada tanggal 18 April 2019 permohonan On 18 April 2019 AKT's appeal against Income
banding AKT atas Pajak Penghasilan Pasal 23 Tax Article 23 year 2011 was not granted by the
tahun 2011 tidak diterima oleh Hakim Tax Court, resulting in a liability of
Pengadilan Pajak, maka ada kewajiban sebesar Rp82,109,228,115, against which AKT has
Rp82.109.228.115, atas tidak diterimanya appealed to the Supreme Court.
pengajuan banding PPh pasal 23, AKT
mengajukan Peninjauan Kembali ke Mahkamah
Agung.

d. Delisting dari Bursa Efek Indonesia d. Delisting from Indonesia Stock Exchange

Pada 16 Desember 2019 BEI secara resmi On 16 December 2019 IDX formally announced
mengumumkan kepada publik bahwa to the public that the Company (BORN) would
pencatatan saham Perusahaan (BORN) akan be delisted from 20 January 2020. The
dikeluarkan dari BEI pada tanggal 20 Januari Company is committed to relisting as soon as
2020. Perusahaan berkomitmen untuk segera possible so that BORN shares may be traded
mungkin mengajukan pencatatan ulang kepada again.
BEI agar saham BORN dapat kembali
diperdagangkan.
PT BORNEO LUMBUNG ENERGI & METAL Tbk. DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/80 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED


KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2018 DAN 2017 31 DECEMBER 2018 AND 2017
(Dinyatakan dalam Dolar AS, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in US Dollars, unless otherwise stated)

39. REKLASIFIKASI LAPORAN KEUANGAN 39. RECLASSIFICATION OF CONSOLIDATED


KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS

Laporan Posisi Keuangan Konsolidasian pada Consolidated Statements of Financial Position


tanggal 31 Desember 2017 as of December 31, 2017

Dilaporkan / Reklasifikasi/ Direklasifikasi/


As Reported Reclassification As reclassified
Aset Assets
Aset Lancar Current Assets
Kas dan setara kas 26,891,688 (1,582,878) 25,308,810 Cash and cash equivalent
Aset Tidak Lancar Non Current Assets
Aset tidak lancar lainnya - 1,582,878 1,582,878 Other non current assets

40. OTORISASI LAPORAN KEUANGAN 40. AUTHORISATION OF CONSOLIDATED


KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS

Laporan keuangan ini diotorisasikan untuk These financial statements were authorised for
diterbitkan sesuai dengan resolusi Direksi Grup issue in accordance with a resolution of the Board
tanggal 29 Januari 2020. Directors of the Group on 29 January 2020.

You might also like