Dokumen tersebut merupakan clinical pathway untuk pasien kehamilan ektopik terganggu yang mencakup diagnosa, penunjang diagnosa, konsultasi, edukasi, persiapan operasi, tindakan medis, monitoring pasca operasi, dan terapi.
100%(1)100% menganggap dokumen ini bermanfaat (1 suara)
400 tayangan3 halaman
Dokumen tersebut merupakan clinical pathway untuk pasien kehamilan ektopik terganggu yang mencakup diagnosa, penunjang diagnosa, konsultasi, edukasi, persiapan operasi, tindakan medis, monitoring pasca operasi, dan terapi.
Dokumen tersebut merupakan clinical pathway untuk pasien kehamilan ektopik terganggu yang mencakup diagnosa, penunjang diagnosa, konsultasi, edukasi, persiapan operasi, tindakan medis, monitoring pasca operasi, dan terapi.
Dokumen tersebut merupakan clinical pathway untuk pasien kehamilan ektopik terganggu yang mencakup diagnosa, penunjang diagnosa, konsultasi, edukasi, persiapan operasi, tindakan medis, monitoring pasca operasi, dan terapi.
Unduh sebagai DOCX, PDF, TXT atau baca online dari Scribd
Unduh sebagai docx, pdf, atau txt
Anda di halaman 1/ 3
CLINICAL PATHWAY
SMF OBGYN KEHAMILAN EKTOPIK TERGANGGU
Indikasi : No. Rekam Medis : :
Nama pasien : Tanggal Masuk : Jenis kelamin : Laki-laki Perempuan Rujukan : Ya Tidak Umur : Pengirim : Diagnosa Awal : KEHAMILAN EKTOPIK DPJP : TERGANGGU
HARI KE KETERANGAN KEGIATAN URAIAN KEGIATAN 1 2 3 4 5 6 7 Diagnosis Pemeriksaan dokter Penunjang diagnosis 1. Laboratorium - Darah Lengkap - Masa Perdarahan - Masa Pembekuan - Fungsi ginjal o ureum o creatinin - GDS 2. Radiologi - Thorak Foto - Atas indikasi / > 40th - USG - Atas indikasi - CT-Scan - Atas indikasi - EKG - Atas indikasi / > 40 th Konsultasi - Dokter Obstetri Ginekologi - DPJP - Dokter Anestesi - Pemeriksaan Pre Operatif - Dokter Internis - Atas indikasi - Dokter Ahli Bedah - Atas indikasi Edukasi 1. Penjelasan Diagnosis Ditanda-tangani keluarga atau Rencana tindakan (Laparotomi, pasien, dokter, saksi salfingektomi, salfingostomi, ooforektomi, histerektomi) Tata cara Tujuan Resiko Komplikasi Prognosa, dll Pengisian form 2. Rencana therapi - Lembar edukasi Ditanda-tangani keluarga atau - Informed consent pasien, dokter, saksi Tindakan medis dan Laparotomi jadwal I. Surat pengantar tindakan - jadwal rencana operasi - golongan operasi - jenis anestesi - biaya Prosedur administrasi - administrasi + keuangan - pendaftaran ke kamar operasi - Bagian keperawatan Persiapan Operasi STANDING ORDER I Perawat 1. Persiapan puasa Sesuai SOP 2. Mencukur (rambut ) di sekitar Sesuai SOP daerah operasi 3. Pemasangan IV line Sesuai SOP 4. Pemberian cairan (jenis) dan Sesuai DPJP jumlah tetesan RL/6 jam/kolf 5. Pemasangan Dower Cateter Sesuai SOP 6. Pemberian obat pre operasi Sesuai SOP pemberian obat inj - Antibiotik Didahului test alergi intrakutan - ceftriaxone 1 gr/cefotaxime 1 gr 0,1 cc
1 HARI KE KETERANGAN KEGIATAN URAIAN KEGIATAN 1 2 3 4 5 6 7 Pemeriksaan tanda-tanda vital Sesuai SOP T/N/S/RR/TB/BB - Memakaikan baju operasi - Memeriksa kelengkapan surat o edukasi o informed consent o hasil penunjang medis (EKG, thoraks) o lab o adm + keuangan STANDING ORDER 1. Perbaikan keadaan umum Sesuai SOP Cairan kristaloid, koloid dan Disesuaikan dengan yang tersedia Therapi persiapan Transfusi sesuai kebutuhan dengan target Hb 10 g/dL 2. Antibiotik Ceftriaxone 1 gr / cefotaxime 1 gr 1gr/12 jam Metronidazole drips/12 jam Cefadroxil 2x500 mg tab Metronidazole 3x500 mg tab 3. Analgetik Bila nyeri Tramadol inj 1 amp/8jam Disesuaikan dengan yang tersedia Asam Mefenamat 3x500 mg 4. Anti mual/muntah Bila mual/muntah o Ranitidine 2x1 Disesuaikan dengan yang tersedia o Ondansentron 4 mg /amp (2x1) 5. Roborantia Disesuaikan dengan yang tersedia Sulfas Ferosus tab 1x1 Monitoring - Pemeriksaan tanda-tanda vital. Post operasi, selanjutnya tiap 12 T/N/S/RR/kesadaran/warna jam atau sesuai kondisi pasien. kulit - Produksi urin Setiap jam dalam 12 jam pertama (urin harus mencapai 30 cc/jam). - Memantau penutup luka Pemantauan/penilaian post I. Perawat operasi (saat pemindahan dari operasi, selanjutnya tiap 6 jam. OK dan selama di perawatan) - Memantau/menilai bila ada Berkoordinasi dengan dokter keluhan : ruangan. o sakit o mual/muntah o panas, dll - Memeriksa tanda-tanda vital. Post operasi, selanjutnya setiap T/N/S/RR/kesadaran hari - Memeriksa dan menilai bising 6-12 jam post operasi (sampai usus bising usus +) - Memeriksa dan menilai penutup/luka operasi - Menilai produksi urin - Memeriksa dan Berkoordinasi dengan DPJP merekomendasikan bila ada keluhan : o mual/muntah II. Dokter Umum o sakit (Ruangan) o panas, dll o perdarahan pervaginam ataupun dari luka operasi o Monitoring drain (jika terpasang) - Monitoring komplikasi operasi
2 HARI KE KETERANGAN KEGIATAN URAIAN KEGIATAN 1 2 3 4 5 6 7 - Edukasi/penjelasan post operasi Dijelaskan dan diisi pada lembar edukasi dan ditanda-tangani pasien/keluarga, dokter) - Memeriksa dan monitoring semua - Pemberian post operasi bila bising kondisi dan keluhan usus + / flatus + Pemberian diet disesuaikan dengan kondisi dan keluhan pasien post operasi - Monitoring komplikasi - Perawatan luka operasi - Kondisi lainnya Pemberian nutrisi - Diet makan lunak - Diet makanan biasa Persiapan pulang Edukasi 1. Perawatan luka di rumah 2. Pemberian dan cara minum obat Disesuaikan dengan yang ada dan
keluhan pasien post perawatan 3. Hari kontrol Out come klinis - Tidak terjadi pemanjangan hari perawatan - Pasien pulih dari kondisi post operasi tanpa mengalami komplikasi
