Level Supervisi
Level Supervisi
Level Supervisi
LEVEL SUPERVISI
1. PPDS
Supervisi Tinggi Supervisi Moderat Supervisi Moderat Supervisi Rendah
Tinggi
Untuk PPDS : Untuk PPDS : Untuk PPDS : Untuk PPDS :
Assessment dari Asessmen dari Asessmen dari Asessmen dan
PPDS belum PPDS dianggap PPDS dianggap pertimbangan dari
dianggap sahih sahih, namun sahih, namun PPDS dianggap
Proses keputusan pertimbangannya pertimbanganny sahih namun
rencana asuhan/ ( judgment) belum a ( judgment) belum punya
tindakan oleh sahih belum sahih legitimasi proses
DPJP Proses keputusan Proses keputusan
DPJP melakukan rencana tindakan keputusan rencana oleh
tindakan sendiri, disupervisi oleh rencana asuhan PPDS
PPDS DPJP dilaporkan untuk PPDS melakukan
memperhatikan, PPDS melakukan persetujuan tindakan,
membantu tindakan, DPJP DPJP, sebelum supervise, DPJP
pelaksanan mensupervisi tindakan, kecuali melalui
tindakan langsung (onsite) kasus gawat komunikasi per
Pencatatannya di Pencatatannya di darurat telpon, laporan
rekam medis rekam medis PPDS tertulis di rekam
tanda tangan tanda tangan melakukan medis
DPJP dan PPDS PPDS dan DPJP tindakan, DPJP Pencatatannya di
mensupervisi rekam medis
tidak langsung, harus di validasi
sesudah dengan tanda
tindakan, tangan DPJP
evaluasi laporan Pada keadaan
tindakan khusus, PPDS
Pencatatannya berada ditempat
di rekam medis terpencil tanpa
tanda tangan DPJP terkait,
PPDS dan DPJP tentang proses
validasi dibuat
kebijakan khusus
oleh RS