Pasien terdiri dari berbagai usia dan jenis kelamin yang mengalami cedera akibat insiden letusan gunung berapi. Gejala yang dialami meliputi luka terbuka, patah tulang, bengkak, nyeri, dan gangguan sistem pernapasan dan sirkulasi. Sebagian besar pasien dapat diajak berinteraksi meski ada juga yang mengalami penurunan kesadaran.
0 penilaian0% menganggap dokumen ini bermanfaat (0 suara)
137 tayangan4 halaman
Pasien terdiri dari berbagai usia dan jenis kelamin yang mengalami cedera akibat insiden letusan gunung berapi. Gejala yang dialami meliputi luka terbuka, patah tulang, bengkak, nyeri, dan gangguan sistem pernapasan dan sirkulasi. Sebagian besar pasien dapat diajak berinteraksi meski ada juga yang mengalami penurunan kesadaran.
Pasien terdiri dari berbagai usia dan jenis kelamin yang mengalami cedera akibat insiden letusan gunung berapi. Gejala yang dialami meliputi luka terbuka, patah tulang, bengkak, nyeri, dan gangguan sistem pernapasan dan sirkulasi. Sebagian besar pasien dapat diajak berinteraksi meski ada juga yang mengalami penurunan kesadaran.
Pasien terdiri dari berbagai usia dan jenis kelamin yang mengalami cedera akibat insiden letusan gunung berapi. Gejala yang dialami meliputi luka terbuka, patah tulang, bengkak, nyeri, dan gangguan sistem pernapasan dan sirkulasi. Sebagian besar pasien dapat diajak berinteraksi meski ada juga yang mengalami penurunan kesadaran.
Unduh sebagai DOC, PDF, TXT atau baca online dari Scribd
Unduh sebagai doc, pdf, atau txt
Anda di halaman 1/ 4
no KASUS
1 seorang anak sekitar usia 3 tahun muka penuh dengan abu digendong ibunya, menangis, terdapat luka lecet pada lengan kanan. pernafasan 20 x/menit 2 seorang wanita tua dalam keadaaan tidak sadar muka penuh dengan abu. tampak jejas pada dahi dan kedua pipi. tidak terdengar suara nafas 3 seorang anak laki – laki usia 10 tahun sadar mengalami luka terbuka pada femur dekstra dan tampak darah mengalir dari luka tersebut dan tampak deformitas pada femur tersebut. nadi radialis teraba 115 x/menit, pernafasan 20x/menit. pasien mengatakan jatuh dari kendaraan saat menyelamatkan diri.
4 seorang laki – laki paruh baya sekitar berusia 40 tahun dalam keadaan sadar tetapi tidak mampu bangun, muka tampak penuh abu, mengatakan sesak nafas sekali, pernafasan 40 x/menit. nadi radialis 110 x/menit.
5 seorang laki – laki tua usia sekitar 60 sadar tahun terjatuh dari kendaraan saat menyelamatan diri, dahi tampak hematoma, mengeluh pusing dan mual muntah. pernafasan 25 x/menit, teraba nadi radialis.
6 seorang wanita usia 30 hamil 8 bulan saat terjadi letusan merapi. pasien bisa berjalan menuju lokasi aman, mengatakan kaget dan jantung berdebar – debar. teraba nadi radialis, saat ini mengeluh pusing.
7 seorang laki – laki usia 20 tahun sadar mengeluh nyeri pada lengan kanan dan kaki kanan dan tampak keduanya mengalami bengkak dan deformitas, pasien bingung tidak ingat kejadian, pernafasan 20 x/menit, teraba nadi radialis.
8 seorang pasien anak usia 1 tahun saat digendong ibunya tampak tidak bernafas, muka penuh dengan debu. nadi radialis tidak teraba. 9 seorang wanita usia 35 tahun tidak sadar, pernafasan terdengar mendengkur 35 kali permenit, nadi radialis teraba lemah 50x/menit, capilary refill time lebih dari 4 detik. perut distensi, dan tampak jejas pada area umbilicus.
10 seorang wanita usia 45 tahun mengeluh pusing karena menghirup debu dan batuk. pernafasan 25 x/menit, teraba nadi radialis 100 x/menit. muka penuh dengan debu dan terdapat luka lecet pada dahi, lengan kanan dan kaki kanan.
11 laki-laki 48 tahun sopir mobil terlempar kearah kaca depan .tampak gak pakai sabuk pengaman, tampak deformitas di mandibula dan maksilo fasialis, tampak perdarahan hidung dan mulut.abrasi di dada .td;150/80 nadi :120x/mnt ,rr:40x/mnt 12 penumpang wanita.38 tahuntermpar dari kursi depan.,sadar,mengeluh dada dan perut sakit,pada palpasi ada krepitasi dipanggul,nyeri skala :7 .td:110/95 ,nadi:140x/mnt rr:25x/mnt 13 laki –laki 5 thn nyeri hebat kaki kanan .reruntuhan menimpa paha dan panggul kanan,tampak deformitas,bagian distal tdk teraba nadi,dingin cianosis,td:125/85 nadi : 105x/mnt :rr:2x.mnt .
14 laki –laki 35 tahun.mengeluh nyeri perut, difus,pasien tampak kooperatif ,luka abrasi di daerah abdomen , dan dada td :120/80 nadi :120x/mnt rr:35x/mnt
15 laki-laki 41 thn,terdapat multiple fraktur costae sebelah kanan pernafasan terdengar di paru kanan. deformitas paha kiri .td:140/60 nadi :120x/mnt rr:40x.mnt
,td:140/80 nadi :100x.mnt rr:40xmnt. pasien sadar .gcs :15 17 laki-laki 24thn,pernafasan sonor ,sesak,bengkak pada leherdan maxilla,fraktur terbuka klavikula d,td:130/80 nadi :100x/mnt rr:40x/mnt . 18 anak 6 tahun, korban diam saja ,bila dirangsang nyeri, hanya menangis , luka abrasi multiple, deformitas dipedis kiri ,tampak perdarahan hidung dan mulut td :110/70 nadi : 180x/mnt .rr:35x/mnt .
19 laki –laki 35 tahun, saat ditanya , kebingungan, gcs:10.suara nafas terdengar diparu kiri ada jejas diperut, nyeri abdomen ,td:90/50 nadi :140x/mnt ,rr:35x/mnt .
20 wanita histeris. usia 25 tahun.sedang hamil 8 bln.2 minggu, mengeluh sakit
perut.kenceng2x. tampak perdarahan pervagina , ketuban rembes . luka abrasi di muka, td : 120/80,nadi :100x/mnt rr:25x/mnt pasien laki-laki 56 tahun tampak luka abrasi pada kedua tangan dan, deformitas pada antebrachi kanan berteriak kesakitan. dapat berjalan seorang perempuan, luka abrasi pipi, vulnus laceratikum pada kaki kanan. dapat berjalan laki-laki 65 tahun, nyeri kaki kanan dapat berjalan mengeluh sesak nafas, nyeri dada hebat perempuan 34 tahun, terdapat benjolan pada kepala sebelah kiri, dapat berjalan di rs mutah , suara nafas snoring kesadaran menurun, pupil anisokor seorang perempuan hamil 8 bulan, terdapat luka bakar grade 1 (4%) pada bagian wajah. dapat berjalan mengeluh perut kenceng-kenceng.terdapat perdarahan pervagina seorang laki-laki umur 45 tahun,alis tampak habis terbakar, kehitaman, terdapat luka bakar di bahu dan dada sebelah kiri, grade 2 (8%). dapat berjalan tampak sesak nafas berat kesadaran rr 40 x/menit menurun perempuan 50 tahun terdapat luka sobek di pelipis kiri,kaki kanan tampak bengkak, deformitas dan terdapat luka sobek sepanjang 5 cm. terdapat luka bakar derajat 2 5 % pada kaki kiri. merintih-rintih pelan . rr 24 x/menit. dapat mengikuti perintah td 70/50 mmhg, n: 120x/menit
perempuan berumur 48 tahun, mengeluh nyeri hebat pada pinggang sebelah kiri, terdapat jejas pada abdomen sebelah kiri), nyeri ketika kaki kiri digerakkan. rr 24 x/menit, crt 2 detik, mengikuti perintah (fraktur pelvis) , td 74/56 mmhg, n: 130x/menit laki-laki 36 tahun terdapat luka terbuka pada dada sepanjang 3 cm, , abrasi pada tangan kedua tangan. nadi teraba, rr 40 x/menit perempuan 47 tahun, abrasi pada tangan kanan. jejas pada perut rr 24x/menit. capilarry refiill time > 2 detik, luka terbuka pada kaki kanan kesadaran menurun, rr 35 x/menit, td 80/50 mmhg, n: 126x/menit
