Dokumen tersebut membahas perkembangan Islam di dua benua, yaitu Afrika dan Amerika. Pada benua Afrika, Islam masuk pada abad ke-9 melalui rute perdagangan dan berkembang pesat dengan munculnya berbagai kerajaan Islam. Sedangkan di Amerika, jejak awal keberadaan Muslim ditemukan sejak abad ke-10 melalui pelaut-pelaut dari Spanyol, meski secara masif baru hadir sejak zaman perbudakan
100%(2)100% menganggap dokumen ini bermanfaat (2 suara)
532 tayangan9 halaman
Dokumen tersebut membahas perkembangan Islam di dua benua, yaitu Afrika dan Amerika. Pada benua Afrika, Islam masuk pada abad ke-9 melalui rute perdagangan dan berkembang pesat dengan munculnya berbagai kerajaan Islam. Sedangkan di Amerika, jejak awal keberadaan Muslim ditemukan sejak abad ke-10 melalui pelaut-pelaut dari Spanyol, meski secara masif baru hadir sejak zaman perbudakan
Dokumen tersebut membahas perkembangan Islam di dua benua, yaitu Afrika dan Amerika. Pada benua Afrika, Islam masuk pada abad ke-9 melalui rute perdagangan dan berkembang pesat dengan munculnya berbagai kerajaan Islam. Sedangkan di Amerika, jejak awal keberadaan Muslim ditemukan sejak abad ke-10 melalui pelaut-pelaut dari Spanyol, meski secara masif baru hadir sejak zaman perbudakan
Dokumen tersebut membahas perkembangan Islam di dua benua, yaitu Afrika dan Amerika. Pada benua Afrika, Islam masuk pada abad ke-9 melalui rute perdagangan dan berkembang pesat dengan munculnya berbagai kerajaan Islam. Sedangkan di Amerika, jejak awal keberadaan Muslim ditemukan sejak abad ke-10 melalui pelaut-pelaut dari Spanyol, meski secara masif baru hadir sejak zaman perbudakan
Unduh sebagai PDF, TXT atau baca online dari Scribd
Unduh sebagai pdf atau txt
Anda di halaman 1dari 9
PENDALAMAN MATERI
(Lembar Kerja Resume Modul)
1. Judul Modul : Perkembangan Islam di Dunia
2. Kegiatan Belajar : KB4 (KB 1/2/3/4) 3. Refleksi
NO BUTIR REFLEKSI RESPON/JAWABAN
A. Perkembangan Islam di Afrika. 1. Sejarah Masuknya Islam di Afrika Guru besar sejarawan Universitas California, Berkeley, Amerika adalah Nezar al-Sayyad mengungkapkan, ada beberapa faktor yang mendorong bangsa Arab melakukan ekspansi ke wilayah- wilayah di luar Arab a. misi Ilahiah dalam menyebarkan syiar Islam b. memelihara kekuasaan politik di bawah kontrol kelompok elite Arab c. mendapatkan sumber daya alam di tanah yang telah ditaklukkan Penetrasi Islam di wilayah sub-Sahara Afrika yang terjadi sekitar abad ke-9, justru bukan melalui misi penaklukan, melainkan karena adanya hubungan perdagangan. Al-Sayyad menjelaskan, ada dua rute perdagangan membentuk pengaruh Islam di Afrika Barat: 1) jalur yang menghubungkan negeri-negeri Maghribi (Maroko, Aljazair, Tunisia, dan Libya) dengan pusat-pusat perdagangan emas Berber-Afrika seperti negeri Soninke Konsep (Beberapa (sekarang Negara Ghana). 2) rute timur yang menghubungkan Sudan Tengah, Kanem, 1 istilah dan definisi) Bornu, serta negara-negara Hausa dengan Libya, Tunisia, di KB dan Mesir. Salah satu faktor pemersatu Islam di Afrika adalah dominasi mazhab Maliki yang kebanyakan diikuti oleh masyarakat negeri-negeri Maghribi. Munculnya dinasti-dinasti Islam: a. Kekaisaran Ghana b. Dinasti Za di Gao c. Kekaisaran Mali d. Kekaisaran Songhay e. Dinasti Asykiya f. Dinasti Islam di Afrika Barat g. Dinasti Sayfawa (1075-1846 M) h. Kekaisaran Mali (1230-1600 M) i. Dinasti Keita (1235 -1670 M) j. Kerajaan Bornu (1396-1893 M) k. Kerajaan Baguirmi (1522-1897 M) l. Kerajaan Dendi (1591-1901 M) m. Kesultanan Damagaram (1731-1851 M) n. Kerajaan Fouta Tooro (1776-1861 M) o. Kekhalifahan Sokoto (1804-1903 M) p. Kerajaan Toucouleur (1836-1890 M) Awal mula masuknya Islam ke Afrika: Penyebaran agama Islam di Afrika, khususnya Afrika Selatan dimulai dengan pertemuan-pertemuan secara sembunyi- sembunyi dengan para budak. Amr bin Ash memohon kepada Khalifah untuk memperluas penyebaran Islam ke Mesir lantaran rakyat Mesir telah lama menderita ditindas oleh penguasa Romawi di bawah Raja Muqauqis. 2. Strategi Dakwah dan Perkembangan Islam di Afrika Islam di Afrika Utara a. Pada tahun ke-5 dari kenabian, Rasulullah Saw memerintahkan beberapa orang sahabatnya (berjumlah 15 orang: 11 laki-laki dan 4 wanita) untuk berhijrah ke Habasyah (Ethiopia). Hijrah ini dipimpin oleh Usman bin Maz’un yang bertujuan untuk menghindari penyiksaan- penyiksaan dan menyelamatkan diri dari kaum kafir Quraisy serta mendakwahkan agama Islam. b. Tahun ke-6 Hijriyah, Nabi Muhammad Saw mengutus sahabatnya Hatib bin Abi Balta’ah untuk menyampaikan surat dakwah (seruan masuk Islam) kepada Muqawqis (penguasa Mesir, Gubernur Romawi Timur). Hal ini terjadi sekitar abad 7 – 8 M Islam di Afrika Selatan a. Dilakukan oleh para budak Melayu yang dibawa oleh orang- orang Eropa ke wilayah itu. Setelah dibebaskan dari Pulau Robben, tak jauh dari Cape Town, b. Awal mula ajaran Islam diawasi dengan ketat oleh pemerintah, oleh karena itu ulama seperti Imam Abdullah (Tuan Guru), Syaikh Yusuf (Abadin Tadia Tjoessoep), dan juga lainnya menggunakan rumah mereka sebagai tempat untuk belajar Islam. c. Pada 1770, di rumah seorang budak yang dibebaskan bernama Mohammedan, secara rutin diselenggarakan pertemuan untuk membaca, shalat, dan mempelajari ayat- ayat Al-Qur’an. d. Pada tahun 1793, Imam Abdullah Kadi Abdus Salaam membuat petisi pertamanya untuk pembangunan masjid. Ia menulis sebuah buku tentang yurisprudensi Islam pada 1781 dalam bahasa Melayu dan Arab (Ma'rifat al -Islam wal Iman). e. Pada 1793, Imam Abdullah membangun sekolah Muslim pertama. Lokasinya di Dorp Street, Bo Kaap, yang akhirnya menjadi bagian dari Masjid Auwal, masjid pertama di Cape Town. f. Pada 1825, sekolah ini memiliki 491 siswa, sebagian besar dari kalangan budak negro. Setelah itu kepemimpinan sekolah ini dilanjutkan oleh Imam Achmat van Bengalen. g. Pada 25 Juli 1804, Islam secara resmi tidak lagi menjadi agama yang dilarang. Di Benua Afrika banyak negara yang penduduknya mayoritas Islam, seperti: Mesir, Libya, Tunisia, Aljazair, Maroko, Sahara Barat, Mauritania, Mali, Nigeria, Senegal, Gambia, Guinea, Somalia, dan Sudan. Sedangkan negara-negara di Benua Afrika yang minoritas Islam adalah : Zambia, Uganda, Mozambique, Kenya, Kongo, dan Afrika Selatan. Tuan Guru dan Syekh Yusuf dibuang Belanda di benua Afrika. Syekh Yusuf dibuang ke Cape Town (Macassar) pada 1693 dan meninggal di pengasingan pada 23 Mei 1699. Sementara itu, Tuan Guru, diasingkan ke Robben Island di Cape Town pada 6 April 1780 bersama dengan tiga orang rekannya yaitu Abdul Rauf, Badrodin, dan Nur Al-Iman. 3. Pusat-pusat Peradaban Islam di Afrika Salah satu kota di Afrika Selatan yang memiliki komunitas muslim besar adalah Cape Town. Sekitar 20% penduduk kota ini adalah umat Muslim. Mereka biasa disebut Melayu Cape. Di Afrika Timur, Islamisasi tampak jelas melalui kedatangan dan ekspansi Arab, pada masa-masa awal hingga abad ke-20. diantaranya adalah Masjid Agung Kairoun, Masjid Raya Djenne dan Masjid Larabanga.
B. Perkembangan Islam di Amerika.
1. Sejarah Masuknya Islam di Amerika Disebabkan 2 faktor : 1) Imperium Persia pada masa-masa terakhir senantiasa dilanda perpecahan 2) Imperium Roma bertindak memaksakan aliran resmi dari agama Kristen kepada aliran-aliran tidak resmi Bukti-bukti : a. Al-Syarif Al-Idrisi di abad 12 M, ada bukti kuat muslim Andalusia mengunjungi benua Amerika 603 tahun jauh sebelum Christopher Columbus membawa kekuatan kristen eropa b. Fakta yang lebih terkenal menyatakan bahwa para penemu (orang Morisco, Spanyol) terhadap bangsa Portugis dan Spanyol dipimpin oleh para pelaut Muslim Andalusia c. Fakta lainnya menyatakan bahwa migran Muslim Andalusia dari Al-Ribath dan Sala di Maroko melawan kapal-kapal Spanyol dan Portugis di Atlantik sampai pantai Karibia Berikut jejak sejarah kedatangan Islam di tanah Amerika : a. Tahun 999 M : Seorang navigator Muslim dari Dinasti Umayyah di Spanyol bernama Ibnu Farrukh telah berlayar dari Kadesh pada Februari 999 M menuju Atlantik.. Ibnu Farrukh kembali ke Spanyol pada Mei 999 M. b. Tahun 1178 M : Sebuah dokumen dari zaman Dinasti Sung mencatat perjalanan pelaut Muslim ke sebuah wilayah bernama Mu-Lan-Pi (Amerika). c. Tahun 1310 M : Abu Bakari seorang raja Muslim dari Kerajaan Mali melakukan serangkaian perjalanan ke dunia baru (benua Amerika). d. Tahun 1312 M : Seorang Muslim dari Afrika (Mandiga) tiba di Teluk Meksiko untuk mengeksplorasi Amerika menggunakan Sungai Mississipi sebagai jalur utama perjalanannya. e. Tahun 1530 M : Budak dari Afrika tiba di Amerika. Selama masa perbudakan, lebih dari 10 juta orang Afrika dijual ke Amerika. Sekitar 30 persen budak dari Afrika itu Islam. f. Tahun 1539 M : Estevanico of Azamor, seorang Muslim dari Maroko, mendarat di tanah Florida. g. Tahun 1732 M : Ayyub bin Sulaiman Jallon, seorang budak Muslim di Maryland, dibebaskan oleh James Oglethorpe, pendiri Georgia. h. Tahun 1790 M : Umat Islam dari Andalusia dilaporkan sudah tinggal di South Carolina dan Florida. i. Tahun 1807 M : Seorang Muslim Afrika dinyatakan bebas di Washington DC setelah Kongres Amerika melarang impor budak ke Amerika setelah 1 Januari 1808. Ia menjadi salah satu pemegang saham pertama Bank Columbia. j. Tahun 1839 M : Sayyid Sa'id, seorang penguasa Oman mengutus misi perdagangan dengan menggunakan kapal Sultana ke Amerika dan tiba di New York 30 April 1840. k. Tahun 1856 M : Pasukan kavaleri AS menyewa seorang Muslim bernama Haji Ali untuk eksperimen pemeriharaan unta di Arizona. l. Tahun 1619-1663 tercatat beberapa budak Afrika yang datang ke Amerika di antara mereka adalah Yarrow Mahmoud dan Muhammad Bah m. Pada tahun 1539 seorang muslim dari Maroko ikut bersama putra mahkota New Spain dalam sebuah ekspedisi ke Arezona dan New Mexico n. Pada tahun 1500-an Nazaruddin seseorang yang berasal dari Mesir telah menetap di Catskills, New York Anggapan-anggapan tersebut msih Bersifat spekulatif. - Rujukan lain menyebutkan bahwa asal-usul Islam di Amerika adalah sejarah perdagangan budak di Amerika. Diantara budak-budak yang terhitung dalam American Ethnological Society terdapat budak Muslim yang terpelajar, diantaranya adalah Ayyub Ibnu Sulaiman Diallo, Pangeran Bundu dari Afrika, Setelah 3 tahun lamanya, ia dimerdekakan sebagai rasa terima kasih atas kepandaian dan kejujuran serta rasa simpatinya terhadap orang kulit putih. - orang Arab pertama yang menginjakkan kaki ke Amerika adalah keturunan Wahab yang menetap di Ocracode Island dan California Utara pada abad ke-18. 2. Strategi Dakwah dan Perkembangan Islam di Amerika Sejarah Islam di Amerika bermula sejak sekitar abad ke-16, di mana Estevánico dari Azamor (orang Berber dari Afrika Utara ) adalah Muslim pertama yang tercatat dalam sejarah Amerika Utara. Pada tahun 1947-1960, dimana terjadi peningkatan jumlah Muslim yang datang ke AS, yang kini berasal dari negara- negara di luar Timur Tengah Komunitas Muslim pertama berada di Midwest. Kaum Muslim berkumpul di Dakota Utara untuk shalat berjamaah pada tahun- tahun pertama era 1900-an Di Indiana, sebuah pusat kegiatan Islam dimulai sejak 1914. Cedar Rapids, Iowa, adalah rumah bagi masjid tertua yang masih digunakan hingga sekarang. Dearborn, Michigan, di pinggiran Detroit, adalah tempat Muslim Sunni dan Syiah dari banyak negara Timur Tengah. Di New England juga telah dibuat sebuah Islamic Center, yang kini menjadi kompleks masjid besar untuk beribadah bagi para pelaku bisnis, guru, profesional, serta pedagang dan buruh. Di New York, Islam telah hadir dan muncul selama lebih dari satu abad. Rumah pertama yang lain bagi imigran Muslim adalah Chicago, Illinois, pada awal 1900-an adalah yang terbanyak di antara kota-kota lain di Amerika. Lebih dari 40 kelompok Muslim telah ada di kawasan Chicago. Di Los Angeles dan San Francisco, California, juga telah ada pusat komunitas Muslim yang besar. Islamic Center di California Selatan adalah salah satu entitas Muslim terbesar di AS. Jumlah Masjid di California juga adalah yang terbanyak di AS, yakni sekitar 227 masjid pada tahun 2001. 3. Pusat-pusat Peradaban Islam di Amerika 1) Jumlah Masjid di California juga adalah yang terbanyak di Amerika, yakni sekitar 227 masjid pada tahun 2001. 2) Black moslem didirikan oleh Elijah Muhammad di Chicago. 3) Yarrow Mamout, seorang budak Afrika yang dibebaskan pada tahun 1807. Ia menjadi salah satu pemegang saham di bank pembiayaan Amerika yang kedua, Columbia Bank 4) Pada tahun 1865, akhir dari perang sipil, pustakawan di Universitas Alabama menyimpan satu buku yang merupakan salinan terjemahan Al-Qur’an. Pusat Peradaban : - Di Chicago, terdapat perguruan tinggi American Islamic College, - Di North California berdiri American Muslim School, - Program Islamic Studies seperti Universitas Chicago, Universitas Columbia, Universitas Harvard, Universitas California di Berkeley, Universitas New York di Banghamtem, Universitas Michigan, Universitas Texas di Australia C. Perkembangan Islam di Eropa. 1. Sejarah Masuknya Islam di Eropa Sejarah pra modern Islam di Eropa Barat terdiri dari dua bagian : 1) Dari abad ke-8 hingga akhir abad ke-15, ada wilayah- wilayah yang dikuasai oleh Muslim, tempat posisi Islam sebagai mayoritas, selain di Spanyol Muslim juga seperti di Sicilia. Inilah kondisi yang terjadi di Italia Selatan dan Prancis Selatan. 2) Sejarah Islam sebagai minoritas di Eropa Barat dimulai sekitar abad ke-19, penguasa Kristen khususnya di Semenanjung Iberia memutuskan untuk tidak lagi mengeksekusi tawanan Muslim, dan mulai menjual dan menggunakan mereka sebagai budak. Sejarah dan perjalanannya: - Penghujung abad ke-11, terjadi fenomena sosial budak Muslim semakin penting di Semenanjung Iberia, Italia, Prancis Selatan, Sisilia, dan Kepulauan Balearic. - Periode dari abad ke-12 hingga ke-16 bagi beberapa kerajaan Kristen, pengecualian fenomena sosial budak Muslim - Komunitas-komunitas Muslim lokal mendapat kebebasan dan perlindungan beragama meskipun diprotes oleh gereja Katolik - Setelah kejatuhan Granada tahun 1492, komunitas- komunitas ini dibaptis secara paksa - Pada awal abad ke-17, dengan dicap "kaum sesat" mereka diusir sebagian besar ke Afrika Utara - Keberadaan mereka di negara-negara Eropa sekitar Laut Tengah terdokumentasi, tanpa terputus, hingga abad ke-19. - Periode pencerahan, yang diikuti dengan Revolusi Prancis, dimaklumkannya kebebasan beragama dan dihapuskannya perbudakan, menciptakan kondisi-kondisi yang amat diperlukan oleh era modern dalam Islam Eropa Barat - Umat Islam di Eropa, juga berasal dari imigran-imigran negara-negara mayoritas Muslim, terutama setelah perang dunia ke-2 - Kebanyakan imigran yang menetap di Prancis adalah Maroko, Aljazair, dan sejumlah Muslim Afrika Selatan Sahara - Inggris banyak ditempati imigran dari anak benua India, Malaysia, dan sejumlah orang Yaman, Somalia dan Afrika Utara. - Jerman, imigran yang ada di sana kebanyakan orang Turki, Maroko, dan yang lainnya yang dahulunya tidak ada kaitan dengan pengaruh Jerman. 2. Strategi Dakwah dan Perkembangan Islam di Eropa Islam memasuki benua Eropa melalui empat periode, yaitu: 1) Periode kekhalifahan Islam di Spanyol (Andalusia) selama ±8 abad dan pemerintahan umat Islam di beberapa pulau, di antaranya : Prancis Selatan, Sicilia, dan Italia Selatan. Kekhalifahan Islam di Spanyol berakhir pada tahun 1492. 2) Adanya penyebaran tentara Mongol pada abad ke-13. yakni Dinasti Khan yang beragama Islam. Kemudian mereka menyebar ke berbagai wilayah kekaisaran Rusia. Mereka menjadi penduduk Finlandia, wilayah Polandia, dan Ukraina. 3) Periode ekspansi kekhalifahan Turki Usmani sekitar abad ke-14 dan ke-15 ke wilayah Balkan dan Eropa Tengah. Bahkan di Albania umat Islam merupakan penduduk mayoritas. 4) Periode kaum imigran Muslim memasuki benua Eropa setelah perang dunia ke-2, terutama ke negara-negara industri, seperti: Prancis, Jerman, Inggris, Belanda, dan Belgia. Berikut ini akan dibahas beberapa negara dengan perkembangan Islamnya, antara lain: a. Perkembangan Islam di Belanda Berkat perjuangan Abdul Wahid Van Bommel Berdiri organisasi Islam seperti Federatie Organisaties Muslim Nederland yang diketuai oleh Abdul Wahid yang kemudian berubah menjadi Islamitische Informatie Centrum Umat Islam umumnya imigran yang berasal dari Turki, Maroko, Suriname, Pakistan, Mesir, Tunisia, dan Indonesia, selain warga negara asli Belanda Pada tahun 1990, di seluruh Belanda jumlah masjid mencapai 300 buah, di antaranya Masjid Mubarak yang didirikan di kalangan Ahmadiyah, Masjid Maluku, dan Masjid An-Nur di Balk dan Masjid Al-Hikma di Heesurjkpein, Den Haag. b. Perkembangan Islam di Inggris Berkat jasa mozambores (dokter Istana Raja Henry I) Di London, penduduk muslim merupakan komunitas kosmopolitan Dua pertiga sisa umat Islamnya bermukim di West Midlands, Yorkshire, Glasgow, dan wilayah-wilayah di sekitar Manchester Masjid di pusat kota London, yaitu Masjid Agung (Central Mosque) Regents Park ancang Masjid tersebut adalah Fredrik Gobber and Partners c. Perkembangan Islam di Prancis Islam berkembang melalui para imigran dari negeri Maghribi, seperti Aljazair, Libya, Maroko, Mauritania, dan lainnya. Sekitar tahun 1960-an, ribuan buruh Arab bermigrasi secara besar-besaran ke daratan Eropa, terutama di Prancis Prancis menjadi negara dengan pemeluk Islam terbesar di Eropa Peran buruh migran asal Afrika dan sebagian Asia itu membuat agama Islam berkembang dengan pesat d. Perkembangan Islam di Jerman Disebabkan masuknya bangsa Turki ke wilayah tersebut di akhir abad ke-17 Ketika bangkitnya industri-industri di Eropa, banyak warga Muslim dari Turki dan Timur Tengah melakukan migrasi untuk mencari pekerjaan ke Eropa termasuk Jerman Tahun 1961, 1963, dan 1965 orang-orang keturunan Turki, Maroko, dan Tunisia direkrut sebagai pekerja di Jerman atas persetujuan antara pemerintah Jerman dengan negara-negara bersangkutan Belakangan warga Muslim dari Libanon, Palestina, Afghanistan, Aljazair, Iran dan Bosnia juga datang ke Jerman mengungsi karena negara mereka dilanda perang Banyak para profesional, pebisnis, pekerja dan mahasiswa Muslim dari India, Pakistan, dan Asia Tenggara datang dan sebagian menetap di sana 3. Pusat-pusat Peradaban Islam di Eropa Ketika itu, lembaga pendidikan terdiri dari dua tingkat: (1) Maktab/ Kuttab dan masjid, yaitu lembaga pendidikan terendah, tempat anak-anak mengenal dasar-dasar bacaan, hitungan dan tulisan; dan tempat para remaja belajar dasar- dasar ilmu agama, seperti tafsir, hadits, fiqh dan bahasa. (2) Tingkat pendalaman. Para pelajar yang ingin memperdalam ilmunya, pergi keluar daerah menuntut ilmu kepada seorang atau beberapa orang ahli dalam bidangnya masing-masing. Pada umumnya, ilmu yang dituntut adalah ilmu-ilmu agama. Islam memainkan peranan yang besar, baik dalam bidang kemajuan intelektual (filsafat, sains, fikih, musik dan kesenian, bahasa dan sastra), kemegahan bangunan fisik (Cordova dan Granada)
D. Perkembangan Islam di Australia.
1. Sejarah Masuknya Islam di Australia - Sekitar tahun 1700 an Islam pertama kali dibawa oleh para pelaut dari Makassar ke Australia bagian utara (daerah Arnhem Land) - Islam dibawa oleh para penunggang unta yang datang dari Pakistan dan Afghanistan sekitar tahun 1870- 1920 dalam proyek pembangunan jalur kereta - Masuk ke tahun 1900 an, Australia mulai didatangi buruh migran dari berbagai negara di timur tengah dan Afrika berasal dari dari Turki, Albania, Bosnia, Libanon dan beberapa negara lain di Afrika - Sejak dua tahun lalu, Islamic Museum Australia yang berada di Anderson Road, Thornbury, Victoria resmi dibuka 2. Strategi Dakwah dan Perkembangan Islam di Australia - Islam pertama kali dibawa oleh para pelaut dari Makassar ke Australia - Islam dibawa oleh para penunggang unta yang datang dari Pakistan dan Afghanistan - Australia mulai didatangi buruh migran dari berbagai negara di timur tengah dan Afrika berasal dari dari Turki, Albania, Bosnia, Libanon dan beberapa negara lain di Afrika 3. Pusat-pusat Peradaban Islam di Australia - Buku Muslim Melayu Penemu Australia yang ditulis oleh Teuku Chalidin Yacob, seorang tokoh masyarakat Muslim dan pendidikan Islam di Australia a. Masjid Masjid pertama di Australia didirikan di Marree di sebelah utara Australia Selatan pada 1861. Masjid besar pertama dibangun di Adelaide pada 1890, dan satu lagi didirikan di Broken Hill (New South Wales) pada 1891 Pada abad 20 M dibuat oleh arsitek Australia sendiri, seperti di Brisbane tahun 1907 didirikan masjid yang indah oleh arsitek sharif Abosi dan Ismeth Abidin. Tahun 1967 di Queensland didirikan masjid lengkap dengan Islamic Center di bawah pimpinan Fethi Seit Mecca Tahun 1970 di Mareeba diresmikan masjid yang mampu menampung 300 jamaah dengan imam Haji Abdul Lathif Di kota Sarrey Hill dibangun Masjid Raya Faisal bantuan Saudi Arabia Di Sydney dibangun masjid dengan biaya 900.000 dollar AS b. Pendidikan Di Brisbane didirikan “Queensland Islamic Society”. Pelajarnya bukan hanya dari Australia tetapi juga Indonesia, Turki, Pakistan, Afrika, Lebanon, India didirikan pula sekolah yang melahirkan guru-guru muda di Goulbourn c. Organisasi Islam Australian Federation of Islamic Councils (AFIC), himpunan dewan-dewan yang berpusat di sydney Federation of Islamic Societies, himpunan masyarakat muslim terdiri dari 35 organisasi masyarakat muslim lokal dan 9 dewan Islam negara-negara bagian Moslem Student Asociation, himpunan mahasiswa muslim yang menerbitkan majalah “Al-Manaar” Moslem Women Center, yang bertujuan memberikan pelajaran keislaman dan bahasa Inggris bagi masyarakat muslim yang baru datang ke Australia.
Adapun di Afrika Timur, faktor Islamisasi tampak jelas dengan
kedatangan dan ekspansi Islam ke Afrika Selatan, antara lain dilakukan oleh para budak Melayu yang dibawa oleh orang-orang Eropa ke wilayah itu. Setelah dibebaskan dari Pulau Robben, tak jauh dari Cape Town, pada tahun 1793, Imam Abdullah membuat petisi pertamanya untuk pembangunan masjid. Daftar materi pada Halaman 132 Mungkinkah kesalahan redaksi? 2 KB yang sulit dipahami Pada abad 20 M perkembangan masjid-masjid di Australia cukup menggembirakan, karena dibuat oleh arsitek Australia sendiri, seperti Brisbane tahun 1907 didirikan masjid yang indah oleh arsitek sharif Abosi dan Ismeth Abidin. Tahun 1967 di Queensland didirikan masjid lengkap dengan Islamic Center di bawah pimpinan Fethi Seit Mecca Halaman 151
Paradigma dan Kesalahfahaman persepsi tentang Islam di dunia
sekarang ini telah membuat seluruh umat Islam di dunia sedih. Islam menurut pandangan mereka dinyatakan seperti agama yang intoleran. Agama yang tertutup dan tidak berbaur dengan selainnya. Apalagi adapula yang menganggap Islam itu radikalis. Daftar materi yang Sebenarnya paradigma tersebut muncul karena ulah segelintir sering mengalami orang Islam atau yang mengaku muslim akan tetapi tak 3 miskonsepsi dalam mencerminkan karakteristik yang islamis. Padahal kita tahu sendiri pembelajaran dalam Islam sangat dianjurkan untuk saling menghormati dan menghargai seperti disebutkan dalam surat Al-Hujurat : 12-13. Dimana setiap muslim harus ta’awun (tolong menolong) dalam hal kebaikan.