Resume KB1 MD2
Resume KB1 MD2
Resume KB1 MD2
Peta Konsep
1. Pengertian Perkembangan Fisik dan Psikomotorik Peserta Didik
a. Perkembangan fisik atau yang disebut juga pertumbuhan biologis
(biological growth) merupakan salah satu aspek penting dari
perkembangan individu, yang meliputi perubahan-perubahan dalam tubuh,
seperti: pertumbuhan otak, hormon, dan perubahan dalam cara-cara
individu menggunakan tubuhnya, seperti perkembangan keterampilan
motorik dan perkembangan seksual, disertai perubahan dalam kemampuan
fisik, seperti penurunan fungsi jantung, penglihatan dan sebagainya.
Kuhlen dan Thomphson (Hurlock, 2012) mengemukakan bahwa
perkembangan fisik individu meliputi empat aspek, yaitu :
1) Sistem syaraf, yang sangat mempengaruhi perkembangan kecerdasan
dan emosi,
2) Otot-otot, yang mempengaruhi perkembangan kekuatan dan
kemampuan motoric,
3) Kelenjar endokrin, yang menyebabkan munculnya pola-pola tingkah
laku baru, seperti pada usia remaja berkembang perasaan senang untuk
aktif dalam suatu kegiatan yang sebagian anggotanya terdiri dari lawan
jenis,
4) Struktur fisik/tubuh, yang meliputi tinggi, berat, dan proporsi.
b. Perkembangan psikomotor adalah perkembangan mengontrol gerakan-
gerakan tubuh melalui kegiatan yang terkoordinasi antara saraf pusat dan
otot. Perkembangan psikomoto dibagi menjadi dua, yaitu :
1) Gerakan kasar yang melibatkan bagian besar dari tubuh, seperti duduk,
berjalan, berlari, meloncat, dan lain-lain.
2) Gerakan halus, seperti meraih, memegang, melempar, dan sebagainya
yang keduanya diperlukan dalam kehidupan sehari-hari sebagai suatu
yang wajar.
Masih banyak guru yang beranggapan bahwa perbedaan perkembangan fisik maupun
motorik siswa tidak berpengaruh terhadap metode pembelajaran yang dirancang. Guru
menganggap bahwa semua siswa itu sama dalam memahami pembelajaran yang diberikan.
Kenyataannya, setiap siswa memiliki perkembangan fisik dan motorik yang berbeda serta
membutuhkan cara belajar yang berbeda pula dalam menerima pembelajaran di kelas.