RESUME MATERI KEGIATAN BELAJAR 1

Unduh sebagai docx, pdf, atau txt
Unduh sebagai docx, pdf, atau txt
Anda di halaman 1dari 3

RESUME MATERI KEGIATAN BELAJAR 1

”PERKEMBANGAN FISIK DAN PSIKOMOTORIK PESERTA DIDIK”

Oleh: Silva Nia Safitra

A. Perkembangan fisik
Perkembangan adalah bertambahnya kemampuan atau skil dalam struktur dan
fungsi organ tubuh. Organ terbentuk dalam periode pranatal (kandungan). Perkembangan
fisik merupakan pertumbuhan biologis, yang meliputi:
1. Perubahan dalam tubuh (otak, hormon,dll)
2. Perubahan cara menggunakannya (keterampilan motorik, perkembangan seksual)
3. Perubahan kemampuan fisik (fungsi jantung, penglihatan dll)

Perkembangan fisik meliputi 4 aspek, diantaranya:


1. Sistem syaraf, yakni sangat mempengaruhi perkembangan kecerdasan dan emosi.
2. Otot-otot, yakni mempengaruhi perkembangan kekuatan dan kemampuan motorik
3. Kelenjar endokrin, yakni menyebabkan munculnya pola-pola tingkah laku baru.
misalnya perasaan senang kepada lawan jenis atau kegiatan tertentu
4. Struktur tubuh atau fisik, misalnya tinggi, berat, proporsi

B. Perkembangan Psikomotorik
Perkembangan psikomotorik yakni perkembangan mengontrol gerakan-gerakan
tubuh melalui kegiatan yang terkoordinasi antara saraf pusat dan otot. dimulai dari gerakan
kasar, duduk berjalan, berlari, meloncat dll. dilanjutkan gerakan halus yakni meraih,
memegang, melempar dll. pencapaian tersebut mengarah pada pembentukan keterampilan.
Keterampilan motorik ada 2 jenis, yakni:
1. Keterampilan motorik halus, yakni keterampilan kecekatan jari, menulis,
menggambar, menangkap bola dll.
2. Keterampilan motorik kasar, meliputi kegiatan otot seperti berjalan, berlari, naik turun
tangga melompat dll.

Perkembangan fisik motorik sangat berpengaruh pada perkembangan kognitif, sosial,


emosi. dalam tubuh yang sehat, terdapat jiwa yang kuat.

C. Karakteristik Perkembangan Fisik dan Psikomotorik Peserta Didik


Perubahan fisik dan laki-laki berbeda. pertumbuhan perempuan berfokus pada
pertumbuhan tulang-tulang (tinggi badan atau panjang, menstruasi, tumbuh bulu-bulu,
payudara dll). pertumbuhan pada laki-laki terdapat pada pertumbuhan tulang-tulang, testis
membesar, perubahan suara, ejakulasi, bulu di dada dll.
Karakteristik perkembangan fisik berdasarkan usia, yakni sebagai berikut:
1. Perkembangan peserta didik pada masa kanak-kanak (0-5 tahun).
Gerakan dasar pada usia ini yakni berjalan, berlari, melompat, berjingkrak,
melempar, menangkap dll
2. Perkembangan peserta didik pada masa Anak (5-11).
Perkembangan pada usia ini lebih lambat dari masa kanak-kanak. koordinasi mata
berkembang dengan baik, belum mengembangkan otot-otot kecil, kesehatan relatif
tidak stabil dan mudah sakit, rentan dan daya tahan tubuh lemah.
3. Perkembangan peserta didik pada masa anak usia 8-9 tahun.
Pada masa ini, ketahanan tubuh bertambah. anak laki-laki cenderung beraktivitas
dengan kontak fisik (berkelahi, bergulat). dari segi psikologi, wanita lebih maju satu
tahun daripada laki-laki.
4. Perkembangan peserta didik pada masa anak usia 10-11 tahun.
Kekuatan laki-laki lebih kuat dari wanita, kenaikan tekanan darah dan metabolisme
tajam. kematangan seksual pada wanita (12 tahun) dibanding lelaki yang hanya 15 %
5. Perkembangan peserta didik pada masa remaja.
Dicirikan dengan kekuatan/ketahanan organ seksual, berat dan tinggi badan yang
cepat, pertumbuhan tanda-tanda seksual primer (kelenjar-kelenjar dan alat kelamin),
tanda-tanda seksual sekunder (payudara, haid, kumis, mimpi basah dll), hasrat
seksual yang tinggi (pubertas)
6. Perkembangan peserta didik pada masa dewasa.
Pertumbuhan mencapai titik maksimal pada usia ini.

Karakteristik perkembangan psikomotorik peserta didik berdasarkan usia, yakni:


1) Perkembangan psikomotorik anak usia 3 tahun, yakni ditandai dengan tidak dapat
berhenti dan berputar secara tiba-tiba, dapat melompat 15-24 inchi, menaiki tangga
tanpa tuntunan, berjingkrak.
2) Perkembangan psikomotorik anak usia 4 tahun.
Pada tahap ini peserta didiklebih efektif mengontrol kegiatan berhenti, memulai,
memutar, melompat 24-33 inchi, menuruni tangga dengan benturan, jingkrak 4-6
langkah dengan satu kaki.
3) Perkembangan psikomotorik usia 5 tahun.
Peserta didik mulai melakukan gerakan start, berputar, berhenti dengan efektif,
melompat 28-36 inchi, jingkrak dengan sangat mudah, menuruni tangga tanpa
bantuan.
4) Perkembangan psikomotorik usia 6-13 tahun.
Perkembangan keterampilan pada usia ini diklasifikasikan menjadi 4 kategori, yakni:
a. Keterampilan menolong diri sendiri (makan, mandi, berpakaian sendiri)
b. Keterampilan menolong orang lain (membersihkan tempat tidur, menyapu)
c. Keterampilan sekolah (menulis, menggambar, melukis, menari, bernyanyi dll)
d. Keterampilan bermain (melempar, menangkap bola, naik sepeda, berenang)
5) Perkembangan psikomotorik usia remaja.
Pada usia ini laki-laki mengalami perkembangan psikomotorik lebih pesat dari pada
wanita. laki-laki terus meningkat dalam kelincahan, kekuatan, daya tahan. wanita
berhenti setelah menstruasi.
6) Perkembangan psikomotorik usia dewasa.
Latihan merupakan penentu perkembangan psikomotorik pada usia ini.

D. Faktor yang Memperngaruhi Perkembangan Fisik dan Psikomotorik


1. Faktor yang mempengaruhi perkembangan fisik peserta didik, yakni sebagai berikut:
a. Keluarga (keturuan atau lingkungan)
b. gizi (pendek/tinggi)
c. Gangguan emosional, yakni anak yang memiliki gangguan emosional akan
menyebabkan terbentuknya steroid adrenalin berlebihan yang menyebabkan
berkurangnya pembentukan horman, pertumbuhan kelenjar pituitari.
d. Jenis kelamin
e. Status sosial ekonomi
f. Kesehatan
g. Pengaruh bentuk tubuh
h. Pertumbuhan dan perkembangan sistem saraf
i. Pertubuhan otot-otot
j. Perkembangan dan perubahan fungsi kelenjar-kelenjar endoktrin
k. Perubahan struktur jasmani

2. Faktor yang mempengaruhi perkembangan psikomotorik anak


a. Pola asuh orang tua
b. Gen dari orang tua
c. Pengaruh lingkungan
d. Interior ruang belajar.

Tujuan pendidikan islam dibangun atas 3 dasar komponen manusia; tubuh, ruh, akal.
Implikasi perkembangan fisik dan psikomotorik siswa dalam pembelajaran. Cara guru
mengkondisikan pembelajaran dengan mempertimbangkan karakteristik fisik dan
psikomotorik siswa:
1. Guru lebih memahami dan menghargai perbedaan individual anak
2. Orang tua dan siswa harus selalu diingatkan tentang pentingnya makanan bergizi
3. Media pembelajaran harus bervariasi untuk menstimulasi fisik dan psikomotorik anak
4. Guru memperbanyak memberikan stimulasi agar mempercepat kematangan
perkembangan psikomotorik anak
5. Guru mendorong siswa menentukan pilhan sendiri untuk meningkatkan pertumbuhan
6. Guru menyediakan tempat bermain untuk melatih fisik dan psikomotorik anak

Untuk perkembangan fisik dan psikomotorik ini, stimulasi anak dapat menggunakan
permainan yang melibatkan gerakan fisik dan psikomotorik. Alasannya karena bermain
merupakan salah satu kebutuhan dan hak dasar anak yang wajib dipenuhi oleh orang
dewasa di sekitarnya, termasuk wajib dipenuhi oleh guru. Apabila kesempatan anak untuk
bermain hilang atau berkurang maka akan hilang atau berkurang pulalah kesempatan anak
untuk belajar dengan cara yang alami dan menyenangkan. Permainan yang sebaiknya
digunakan berupa permainan yang banyak melibatkan gerakan-gerakan tubuh agar otot-otot
tumbuh kuat.

Anda mungkin juga menyukai