ERGONOMI

Kesehatan dan Keselamatan Kerja (K3)

Anggota Kelompok:
Chelsa Julina Rahmawati (200612635341)
Nur Choirotun Nisak (200612635278)
Sherly Anjani (200612635270)
Pengertian Ergonomi
Secara etimologi, Ergonomi ini berasal dari bahasa Yunani yakni dari
kata ergon yang artinya adalah kerja dan nomo yang artinya adalah
peraturan atau hukum. Secara terminologi, pengertian ergonomi
merupakan suatu peraturan mengenai bagaimana melakukan kerja,
termasuk sikap kerja.

Ergonomi dan K3 merupakan dua hal yang tidak dapat dipisahkan.

Keduanya mengarah kepada tujuan yang sama yakni peningkatan
kualitas kehidupan kerja (quality of working life).

Pengertian ergonomi menurut ahli

Pengertian Ergonomi ialah ilmu, seni serta juga penerapan
teknologi untuk dapat menyerasikan antara segala fasilitas
yang digunakan baik itu dalam beraktifitas ataupun juga
dalam istirahat atas dasar kemampuan serta juga
keterbatasan manusia baik fisik ataupun juga mental
sehingga kualitas hidup secara menyeluruh menjadi lebih
baik. (Tarwaka, 2004)
Sejarah Ergonomi dan Perkembangannya

Perubahan waktu secara perlahan-lahan telah Pada abad ke-20 orang mulai
merubah manusia dari keadaan primitif menjadi mensistemasikan cara-cara perbaikan
manusia yang berbudaya. Kejadian antara lain tersebut dan secara khusus
terlihat pada perubahan rancangan peralatan- mengembangkannya.
peralatan yang digunakan, yaitu mulai dari batu
yang tidak berbentuk menjadi batu yang mulai Usaha-usaha ini lanjut berkembang terus
berbentuk dengan meruncingkan beberapa menerus dan sekarang dikenal sebagai salah
bagian dari batu tersebut. satu cabang ilmu yang disebut Ergonomi.

Perubahan pada alat sederhana ini

menunjukkan bahwa manusia sejak awal
kebudayaan berusaha memperbaiki alat-alat
yang dipakainya untuk memudahkan
pemakaiannya.
 Tujuan Ergonomi
Dikemukakan Tarwaka (2004), tujuan ergonomi dengan secara umum diantaranya:

01
Untuk dapat meningkatkan kesejahteraan fisik serta mental
dengan cara pencegahan dari cidera dan penyakit akibat kerja.

Untuk dapat meningkatkan kesejahteraan sosial dengan melalui

02
peningkatan kualitas kontak sosial, dan juga meningkatkan jaminan sosial
selama kurun waktu usia produktif ataupun setelah produktif.

Untuk dapat menciptakan keseimbangan rasional diantaranya

03
berbagai macam aspek seperti misalnya aspek ekonomi, aspek teknis,
antropologis serta juga budaya tiap-tiap sistem kerja yang dilakukan
sehingga tercipta kualitas kerja dan juga kualitas hidup yang tinggi.
Prinsip Ergonomi
Secara umum prinsip ergonomi dibagi menjadi 5, yaitu:

1. Kegunaan (Utility) 2. Keamanan

Prinsip ini berarti setiap Prinsip (Safety)
ini berarti setiap
produk yang dihasilkan produk yang dihasilkan
bermanfaat bagi seseorang memiliki fungsi yang
dalam mendukung aktivitas bermanfaat tanpa risiko
atau kebutuhan tanpa membahayakan keselamatan
menemui kesulitan atau maupun merugikan
masalah dalam pemakainya. Misalnya tas
menggunakannya. Prinsip ditutupi dengan kancing
ergonomi ini contohnya yaitu sehingga barang tidak mudah
kemeja diberi kancing untuk jatuh.
memudahkan mengenakan
dan melepaskan.
 Prinsip Ergonomi
Secara umum prinsip ergonomi dibagi menjadi 5, yaitu:

3. Kenyamanan 4. Keluwesan 4. Kekuatan

(Comfortability) (Flexibelity) (Durability)
Prinsip ini berarti produk Prinsip ini artinya Ini artinya harus awet
yang dihasilkan ergonomi dapat dan tahan lama serta
mempuntau tujuan yang digunakan untuk tidak mudah rusak
sesuai atau tidak kebutuhan dalam jika digunakan.
menggangu aktivitas serta kondisi maupun
upayakan mendukung fungsi ganda. Contohnya yaitu
aktivitas seseorang. Misalnya, kemeja bahan baju yang
Misalnya, kain dipilih dari diberi saku agar awet dan dijahit kuat
serat yang lembut, dingin dapat menyimpan
dan menyerap keringat. barang-barang kecil.
Hubungan Antara Ergonomi
dan Keselamatan Kerja
Pada hakikatnya ergonomi dan
keselamatan kerja adalah satu
kesatuan yang tidak dapat
dipisahkan.

Salah satu tujuan dari

keselamatan kerja adalah
meminimalisir resiko akibat
kecelakaan dan penyakit
akibat kerja. Dengan
prosesnya dibutuhkan
kepatuhan akan ilmu ergonomi Konsep ENASE berkaitan
dalam merancang sistem dengan ergonomi untuk
kerja. membentuk metode,
lingkungan dan peralatan
Ergonomi adalah cabang ilmu kerja yang dapat
yang menggunakan informasi- menimbulkan ENASE
informasi mengenai keahlian sesuai dengan pekerjaan.
dan keterbatasan manusia ENASE dapat dirasakan
dalam membuat sistem kerja oleh fisik pegawai dan
yang efektif, nyaman, aman, juga dirasakan secara
sehat dan efisien atau biasa psikologis.
disebut “ENASE”.
Dampak Tidak Menerapkan Ergonomi

Kejenuhan pada karyawan Timbul penyakit akibat kerja

Kejenuhan pada pegawai muncul Pegawai yang kelelahan, tapi tidak
karena kondisi ruang yang sama, melakukan upaya untuk menjaga
kesehatanya dengan keadaan kelelahannya
1 2
dimana seluruh peralatan dan fasilitas
lainnya berada di posisi yang sama dan itu, maka dapat berakibat tumbuhnya
pemilihan yang kurang tepat. Pegawai penyakit. Contoh, pegawai yang terus-
dapat berpikir secara baik jika ruang menerus dalam posisi duduk yang tidak
kerjanya aman dan nyaman. . benar akan mengalami nyeri punggung.
Solusinya adalah memakai kursi dan posisi
duduk yang sesuai ketentuan ergonomi.

Kelelahan Kematian
Kematian adalah konsekuensi yang paling
Dengan banyaknya aktivitas kerja yang
fatal, hal ini bisa terjadi karena lingkungan
dilakukan, kondisi fisik akan mudah lelah,

4
kerja yang salah. Contoh, bila

3
daya tahan tubuh dapat menurun dan kondisi
penyimpanan suatu mesin yang berbahaya
mentalnya bisa stress. Solusinya adalah
tidak digunakan sesuai prosedur dan
mengubah dan menata ulang letak peralatan
ketentuan ergonomi, maka kecelakaan
kantor agar dapat membuat pegawai
yang akan memakan korban jiwa mungkin
nyaman, efektif dan efisien ketika bekerja.
dapat terjadi..
Manfaat Ergonomi

Pekerjaan meningkat Optimalisasi

karena kecepatan, penempatan personil
ketepatan, keamanan, dengan meningkatkan
dan konsumsi energi keterampilan yang
berkurang saat bekerja. dibutuhkan.
Beberapa manfaat yang
diperoleh dari pelaksanaan
ergonomi:

Mengurangi waktu, biaya Meningkatkan

pelatihan dan kenyamanan karyawan di
pendidikan. tempat kerja
Contoh Penerapan Ergonomi
Kasus Efek Kebisingan di Tempat Kerja
Selain kebisingan berefek buruk pada indera pendengaran, juga dapat
berakibat adanya gangguan komunikasi dan salah pengertian di antara
pekerja. Juga dapat memunculkan efek psikologis terganggunya perasaan
dan muncul ketidaksenangan dari para karyawan.

Penerapan Ergonomi: Tingkat kebisingan harus dikurangi. Bila tidak bisa

dikurangi, para pekerja wajib menggunakan alat pengaman indera
pendengaran sesuai standar Kesehatan dan Keselamatan Kerja (K3).

Kasus Kurang Olahraga dan Kesegaran Jasmani di Tempat Kerja.

Para karyawan yang dituntut produktivitas tinggi sementara aktivitas olahraga dan
pemeriksaan kesehatan tidak ada sama sekali maka akan berakibat buruk beberapa
waktu kemudian pada produktivitas dan jasmani para karyawan itu sendiri, seperti
mudah sakit dari yang akut sampai kronis.

Penerapan Ergonomi : Pengelola perusahaan memberi porsi perhatian yang lebih

banyak bagi pelaksanaan dan pembinaan kesehatan dan kesegaran jasmani para
karyawannya melalui pemeriksaan (check up) kesehatan dan latihan senam Taichi,
Aerobic, atau aktivitas olahraga permainan lainnya secara rutin.
DAFTAR PUSTAKA

Purnama, Sandy. 2014. Sejarah Ergonomi dan Perkembangannya.

http://sandypurnama.blogspot.com/2014/05/sejarah-ergonomi-dan-perkembangannya.html.
(Diakses pada tanggal 15 Oktober 2020)

Arifin, Miftah. 2015. Ergonomi Serta Kesehatan Dan Keselamatan Kerja (K3).
http://miftah18arifin.blogspot.com/2015/12/ergonomi-serta-kesehatan-dan.html?m=1. (Diakses
pada tanggal 15 Oktober 2020)

Asfihan, Akbar. 2019. Ergonomi Adalah : Tujuan, Prinsip dan Manfaat Ergonomi.
https://adalah.co.id/ergonomi/. (Diakses pada tanggal 15 Oktober 2020)

Ibeng, Parta. 2020. Pengertian Ergonomi. https://pendidikan.co.id/pengertian-ergonomi/. (Diakses

pada tanggal 15 Oktober 2020)

Alex. 2020. Ergonomi Adalah : Pengertian, Manfaat, Jenis, Tujuan, Faktor.

https://pengajar.co.id/ergonomi-adalah/. (Diakses pada tanggal 16 Oktober 2020)
 TERIMA KASIH
Apakah ada pertanyaan?