Soal HPLC

Kelompok 3
Aulia Intan Triwidyawati
April Dian Partisia
Meganingrum Wulandari
Rizki Arinovita
Putri Anggraeni
Ahmad Saufi
01
Sampel berupa tablet mengandung komposisi berkhasiat A, B, C dan D. Menurut label
senyawa tersebut masing-masing mempunyai kadar 50 mg/tablet (Bobot rata-rata
tablet 250 mg). Persyaratan kadar untuk tablet tersebut adalah kadar senyawa dalam
tablet tidak boleh kurang dari 90% dan tidak boleh lebih dari 110%.
Saudara melakukan analisis kadar senyawa dalam obat tersebut secara HPLC dan
memberikan data sebagau berikut :
- Masing-masing baku (A,B,C dan D) dibuat 500 bpj, masing-masing dipipet
100µl/2,0 ml kemudian disuntikkan ke HPLC sejumlah 20µl.
Data :
A  Area : 22.760 ; Tinggi : 11.385
B  Area : 41.279 ; Tinggi : 20.643
C  Area : 36.774 ; Tinggi : 18.392
D Area : 33.274 ; Tinggi : 16.642
  Produk/ sampel ditimbang seberat 100,0 mg/100,0 ml kemudian di pipet 125 /1,0 ml, kemudian di
suntikkan ke dalam HPLC sejumlah 20 , memberikan data :
A  Area : 22.976 ; Tinggi : 11.493
B  Area : 40.479 ; Tinggi : 20.245
C  Area : 37.077 ; Tinggi : 18.543
D Area : 33.505 ; Tinggi : 16.757
Hitunglah :
- Kadar masing-masing senyawa dalam produk/ sampel hasil analisis
- Hitunglah LOD & LOQ dari senyawa A jika,
Dipipet Baku Induk 100 / 2,0 ml  Area : 22.760
Dipipet Baku Induk 100/1,0 ml  Area : 11.382
Dipipet Baku Induk 100 /1,5 ml  Area : 17.070
Dipipet Baku Induk 100 / 2,5 ml  Area : 28.450
- Dengan persyaratan diatas, apakah tablet tersebut memenuhi syarat untuk di edarkan?
Jelaskan !
 
Jawaban
1  
Kadar masing-masing senyawa dalam produk/ sampel hasil analisis
C sampel=
Keterangan:
AUC= luas area puncak kromatogram
C= Konsentrasi
FP= Faktor pengenceran

● Baku (A,B,C,D) dibuat 500, dipipet masing-masing 100μl/ 2ml

disuntikan HPLC sejumlah 20μl.
V1.C1=V2.C2
0,1ml.500ppm=2ml.C2
C2= =25ppm
sampel ditimbang 100mg/100ml, kemudian dipipet 125μl/1ml
kemudian di suntikan HPLC sejumlah 20μl.
C komposisi A=
=
04
=25,23ppm
 % konsentrasi=  % konsentrasi=
= =
=100,92%
C komposisi B = = 100,8%
= C komposisi D=
= 24,51ppm =
% konsentrasi= = 25,17ppm
= % konsentrasi=
= 98,04%  
C komposisi C= =
= = 100,68%
= 25,20ppm
  Hitunglah LOD & LOQ dari senyawa A jika, baku
B.
induk 500ppm
 
Dipipet Baku Induk 100 / 2,0 ml  Area : 22.760
Dipipet Baku Induk 100/1,0 ml  Area : 11.382
Dipipet Baku Induk 100 /1,5 ml  Area : 17.070
Dipipet Baku Induk 100 / 2,5 ml  Area : 28.450

Konsentrasi (ppm) Area

A = 11506,66549
0 0 B = 172,4356936
25 22. 760 r = 0,2885999418
50 11. 382 persamaan= y= a+bx
= 11506,66549 +
33, 33 17.070 172,4356936 (x)
 
20 28.450
   PPM Area Y1 (y1-y2)2
 
Perhitungan konsentrasi 1 0 0,000 11506,66549 132403350,7
2 25 22760 3936143,052 1,531456691x1013
V1.C1=V2.C2
3 50 11382 1974169,73 3,852535673x1012
0,1ml.500ppm=2ml.C2 4 33,33 17070 2954983,955 8,631338407x1012
C2 =   20 28450 4917302,148 2,390087533x1013
        ∑=
=25ppm 5,169944872x
V1.C1=V2.C2 1013
0,1ml.500ppm=1ml.C2
C2 = A = 11506,66549
=50ppm B = 172,4356936
V1.C1=V2.C2 r = 0,2885999418
0,1ml.500ppm=1,5ml.C2 Sy/x = 4151282,883
C2 = LOD = 3 x sy/x / b
=33,33ppm = 3 x 4151282,883 / 172,4356936
V1.C1=V2.C2 = 72223,14817
0,1ml.500ppm=2,5ml.C2  
C2 = LOQ = 10 x sy/x /b
=20ppm = 10 x 4151282,883 / 172,4356936
= 240743,8272
 
Dengan persyaratan diatas, apakah tablet tersebut
memenuhi syarat untuk di edarkan? Jelaskan !

Tablet memenuhi persyaratan karena tidak kurang

dari 90% dan tidak lebih dari 110%
03
Pada analisis kandungan vitamin E dalam minyak kedelai, dilakukan analisis langsung dengan KCKT fase terbalik.
Hasil analisis larutan tunggal Tokoferol :
- Puncak α-tokoferol : 15,34 menit
- Puncak γ-tokoferol : 11,45 menit
- Puncak δ-tokoferol : 8,32 menit
Larutan Baku Campuran :
15 mg α-tokoferol + 10 mg δ-tokoferol + 5 mg γ-tokoferol dilarutkan dalam etanol sampai 50,0 ml. Larutan tokoferol
tersebut dipipet sejumlah tertentu dan ditambahkan methanol sebanyak 1,0 ml dan disuntikkan ke KCKT sebanyak
100 µl.
Untuk analisis sampel dilakukan sebagai berikut :
- Timbang 1,0015 g minyak dilarutkan dalam methanol sampai 5,0 ml
- Timbang 1,9950 g minyak dilarutkan dalam methanol sampai 5,0 ml
- Timbang 2,025 g minyak dilarutkan dalam methanol sampai 5,0 ml
Masing – masing disuntikkan sebanyak 100 µl
Data Larutan Baku Kerja :

  Vol. Larutan Vol. α-tokoferol γ-tokoferol δ-tokoferol

Baku Pelarut

No (µl) (µl) Konsentrasi Area Konsentrasi Area Konsentrasi Area

1 10 1000   112.576   56.789   68.912

2 20 1000   222.860   112.430   136.43

2

3 30 1000   331.258   170.999   202.60

0

4 40 1000   437.382   220.600   268.00

0

5 50 1000   541.610   275.045   331.33

5
Data Sampel :
  Puncak 1 Puncak 2 Puncak 3 Puncak 4 Puncak 5

RT (menit) 8,35 11,55 15,58 18,55 21,25

Area 1 272.675 190.987 225.799 890.555 367.889

Area 2 285.666 205.666 235.578 975.777 477.932

Area 3 317.268 250.796 304.778 1.076.322 589.134

Data Sampel :
•Hitunglah persamaan regresi !
•Hitunglah kadar masing-masing tokoferol !
Jawaban
 03
  Data Larutan Baku Kerja
 α- tokoferol 15 mg dilarutkan pda ethanol 50   γ- tokoferol 5mg dilarutkan pada methanol 50 ml
ml = = 100 mg/L (PPM)
= = 300 mg/L (PPM)  
Konsentrasi larutan baku kerja
Konsentrasi larutan baku kerja 1. x 100 PPM = 1 PPM
1. x 300 PPM = 3 PPM 2. x 100 PPM = 2 PPM
2. x 300 PPM = 6 PPM 3. x 100 PPM = 3 PPM
3. x 300 PPM = 9 PPM 4. x 100 PPM = 4 PPM
4. x 300 PPM = 12 PPM 5. x 100 PPM = 5 PPM
5. x 300 PPM = 15 PPM
  δ -tokoferol 10 mg dilarutkan dalam methanol 50
ml
= = 200 mg/L (PPM)
 
Konsentrasi larutan baku kerja
1. x 200 PPM = 2 PPM
2. x 200 PPM = 4 PPM
3. x 200 PPM = 6 PPM
4. x 200 PPM = 8 PPM
5. x 200 PPM = 10 PPM
 Hitungan persamaan regresi
 α – tokoferol
a = 7.3602
b = 35.753 Y= 7.360,2 + 35.753x
r = 0,99993
 
 γ- tokoferol
a = 3.768
b = 54.4682 Y = 3.768 + 54.468,2x
r = 0,99967
 
 δ -tokoferol
a = 4.531,6
b = 32.8207 Y = 4.531,6 + 32.820,7x
r = 0,999929
 
  Perhitungan kadar
 α – tokoferol
Y= 7.360,2 + 35.753x
Puncak 1
Area 1 → 272.675 = 7.360,2 + 35.753x
x= = 7,420
Area 2 → 285.666 = 7.360,2 + 35.753x
x= = 7,784
Area 3 → 317.268 = 7.360,2 + 35.753x
x= = 8,668
KADAR = 7,94
 
  γ - tokoferol
Y = 3.768 + 54.4682x
Puncak 2
Area 1 → 190.987 = 3.768 + 54.4682x
X= = 3,437
Area 2 → 205.666 = 3.768 + 54.4682x
X= = 3,706
Area 3 → 250.769 = 3.768 + 54.4682x
X= = 4,534
KADAR= 3,89
  δ -tokoferol
Y = 4.531,6 + 32.820,7x
Puncak 3
Area 1 → 225.799 = 4.531,6 + 32.8207x
X= = 6,741
Area 2 → 235.578 = 4.531,6 + 32.8207x
X= = 7,045
Area 3 → 304.778 = 4.531,6 + 32.8207x
X= = 9,148
KADAR= 7,64
04

Suatu Industri Biji Kopi ingin menganalisis Caffein yang terdapat dalam sampel biji kopi dari perkebunan X. Maka dilakukan
analisis terhadap sampel tersebut dengan menggunakan Instrumen High Performance Liquid Chromatography (HPLC). Untuk
keperluan analisis tersebut membutuhkan Caffein p.a dan di timbang sebanyak 0,00525 gram dan dilarutkan ke dalam fase
gerak sebanyak 50,0 ml. Kemudian dibuat berbagai konsentrasi dari larutan tersebut yaitu :

Volume Volume Kadar Volume Volum Kadar Area

yang Penambah yang Suntik e Loop Akhir
diambil an (ml) dihasil kan (µl) (µl) (ng)
(µl) (bpj)

25 5,0   180 40   85386

50 5,0   190 40   170790

100 5,0   100 40   341535

200 5,0   185 40   683077

300 5,0   195 40   102367

6
Kemudian dilakukan penimbangan terhadap biji kopi sebanyak 500 gram sampel tersebut di gerus sampai
halus kemudian di timbang sebanyak 21,5 gram dan dilarutkan ke dalam fase gerak sampai dengan volume
100,0 ml. Dan dilakukan variasi konsentrasi terhadap sampel tersebut.

Volume Volume Kadar Volum Volum Kadar Area

yang Penamb yang e e Akhir
diambil ahan dihasi Suntik Loop (ng)
(µl) (ml) l (bpj) kan (µl)
(µl)
25 5,0   180 40   89112
50 5,0   190 40   16662
0
100 5,0   100 40   32551
2
200 5,0   185 40   66133
2
300 5,0   195 40   10014
76
Jawaban
  Baku Kafein p.a = 0,00525 g = 5250 µm
04 =
 KADAR YANG DIHASILKAN (bpj)
 Volume 25 µl
 Volume 200 µl
C1 . V1 = C2 . V2
C1 . V1 = C2 . V2
105 bpj. 25 = C2 . 5000 µl
105 bpj. 200 = C2 . 5000 µl
C2 =
C2 = 4,2 bpj
C2 = 0,525 bpj
 Volume 300 µl
 Volume 50 µl
C1 . V1 = C2 . V2
C1 . V1 = C2 . V2
105 bpj. 300 = C2 . 5000 µl
105 bpj. 50 = C2 . 5000 µl
C2 = 6,3 bpj
C2 = 1,05 bpj
 Volume 100 µl
C1 . V1 = C2 . V2
105 bpj. 100 = C2 . 5000 µl
 Kadar akhir baku (ng)
- 25 µl
0,525 bpj x 40 μl = 21
- 50 µl
1,05 bpj x 40 μl = 42
- 100 µl
2,1 bpj x 40 μl = 84
- 200 µl
4,2 bpj x 40 μl = 168
- 300 µl
6,3 bpj x 40 μl = 252
   Sampel
Sampel kopi
 
- Kadar yang dihasilkan - Vol 200 µl
- Vol 25 µl C2. 5000 µl = 215 bpj .200 µl
C2. 5000 µl = 215 bpj . 25 µl C2= 8,6 bpj
C2= 1,075 bpj  
  - Vol 300 µl
- Vol 50 µl C2. 5000 µl = 215. Bpj. 300 µl
C2.5000 µl = 215 bpj. 50 µl C2= 12,9 bpj
C2=2,15 bpj
 
- Vol 100 µl
C2.5000 µl = 215 bpj. 200 µl
 Kadar akhir sampel (ng)
- 25 µl
1,075 bpj x 40 μl = 43
 
- 50 µl
2,15 bpj x 40 μl = 86
 
- 100 µl
4,3 bpj x 40 μl = 172
 
- 200 µl
8,6 bpj x 40 μl = 344
 
- 300 µl
12,9 bpj x 40 μl = 516
 % Kadar sampel
 - 25 µl  - 200 µl
% kadar = % kadar =
= 50,88656803 % = 47,30836279 %
   
   
- 50 µl - 300 µl
% kadar = % kadar =
= 47,62889143 % = 47,76583832 %
 
 
- 100 µl
% kadar =
= 46,55477918%
 
 SD dan KV sampel

SD = 1,664908476
X= 48,02888795
% KV = SD/X
= 0,0346647309 x 100 %
= 3,466473089%
 Persamaan Regresi
x y
0,525 85386
A= 222,9278846
1,05 170790 B= 162493,7821
2,1 341535 r = 0,9999998013
4,2 683077 y= bx + a
= 162493,7821x + 222, 9278846
6,3 1023676
 Thanks!
CREDITS: This presentation template was created by
Slidesgo, including icons by Flaticon, and
infographics & images by Freepik