0% menganggap dokumen ini bermanfaat (0 suara)
221 tayangan6 halaman

Zat Ergastik

Unduh sebagai docx, pdf, atau txt
Unduh sebagai docx, pdf, atau txt
Unduh sebagai docx, pdf, atau txt
Anda di halaman 1/ 6

1.

Zingiber officinalle (Jahe)

Literatur Hasil pengamatan

Keterangan :

Menurut Lakitan (2000), Pada pengamatan Zat ergastik pada Zingiber officinalle
(Jagung) didapatkan Butir amilum.

Perbandingan hasil pengamatan dengan literature yang didapat ialah, sama-sama


memiliki butir amilum pada jahe.

Daftar pustaka : Lakitan. 2000. “Dasar-Dasar Fisiologi Tumbuhan”. P.T Raja Grafindo

Persada. Jakarta.

2. Zea mays (Jagung)

Literatur Hasil pengamatan

Keterangan :

Menurut Hidayat (1995), Pada pengamatannya didapatkan didalam jagung terdapat


Butir-butir amilum

Perbandingan hasil pengamatan dengan literature yang didapatkan adalah pada


kedua gambar diatas sama-sama memiliki butir-butiramilum

Daftar pustaka : Hidayat, E. B. 1995. “Anatomi Tumbuhan Berbiji”. Bandung: ITB.


3. Ficus benjamina (Daun beringin)

Literatur Hasil pengamatan

Keterangan :

Menurut Aslamiah (2013), pada pengamatan daun beringin, didapatkan zat


ergastiknya berbentuk Kristal

Perbandingan hasil pengamatan yang dilakukan di laboratorium dengan literature,


sama-sama berbentuk Kristal. Hanya saja pada literature bentuk kristalnya
memanjang sedangkan pada hasil pengamatan bentntuk kotak-kotak kecil.

Daftar pustaka :

Aslamiah, S., & Haryadi, H. (2013). “Identifikasi Kandungan Kimia Daun Pohon

Beringin (Ficus Benyamina L.) sebagai Obat Tradisional”. Anterior Jurnal.

Vol 13(1): 19-23.

4. Pyrus communis (buah pir)

Literatur Hasil pengamatan

Keterangan:

Menurut Pratiwi (2021), didalam buah pir terdapat kandungan zat ergastik yang
berbentuk amilum.
Sedangkan dalam perbandingan literature dengan hasil pengamatan, memiliki
kandungan yang sama yaitu pada kedua gambar adanya amilum.

Daftar pustaka:

Pratiwi, M. I., Kusumawati, A. H, Amal, S. 2021. “ANALISIS TIMBAL DAN

TEMBAGA PADA BUAH ANGGUR MERAH (Vitis vinifera L.) YANG DIJUAL DI

KOTA KARAWANG”. Jurnal Ilmiah Farmako Bahari. Vol 12(2): 122-131.

5. Musa paradisiaca (Pisang)

Literatur Hasil pengamatan

Keterangan :

Menurut Campbell (2008), dalam bukunya dituliskan bahwa bentuk zat ergastik yang
terkandung dalam pohon pisang itu berbentuk butiran-butiran amilum yang saling
berhempitan.

Perbandingan hasil pengamatan yang didapat dengan literature yang dikutip adalah
pada pohon pisang terdapat kandungan zat ergastik berbentuk butir-butir amilum,
hanya saja pada hasil pengamatan ini, amilum hanya terlihat sedikit dibanding
dengan literature.

Daftar pustaka:

Campbell, N.A., Reece,J.B. 2008. “Biologi Edisi Kedelapan Jilid 1”. Jakarta : Erlangga.

6. Tepung beras

Literatur Hasil pengamatan


Keterangan:

Menurut Sutrian (2004), Dalam bukunya di tuliskan bahwa dalam kandungan zat
ergastik pada tepung beras berbentuk amilum.

Sedangkan perbandingan dari hasil penelitian yang didapat adalah sama-sama miliki
zat ergastik berbentuk amilum.

Daftar pustaka:

Sutrian, Y. 2004. “Pengantar Anatomi Tumbuh-Tumbuhan Tentang Sel dan

Jaringan”. PT Rineka Cipta : Jakarta.

7. Zinnia sp (Zinia anggun)

Literatur Hasil pengamatan

Keterangan :

Menurut Santoso (2010), Didalam bunga zinnia terdapat kandungan zat ergastik
berbetuk amilum.

Dalam pengamatan yang dilakukan memiliki hasil yang sama dimana hasil
pengamatan dan literature mendapatkan zat ergastik berbentuk amilum.

Daftar pustaka :

Santoso, B. 2010. “Faktor-faktor pertumbuhan dan penggolongan tanaman hias”.

Jakarta : Erlangga.

8. Amaranthus sp (Bayam berduri)


Literatur Hasil pengamatan

Keterangan:

Menurut Francesci (1980), dalam jurnalnya dituliskan bahwa dalam kandungan


bayam duri terdapat zat ergastik berbentuk Kristal oksalat.

Perbandingan literature dengan hasil pangamatan ialah, dimana pada literatur


terdapat zat ergastik berbentuk Kristal oksalat, sedangkan pada hasil pengamatan
terdapat zat ergastik berbentuk Kristal dan amilum (Lebih dominan amilum).

Daftar pustaka :

Francesci, V. R., and H. T. Horner. 1980. Calcium Oxalats Crystals in Plants. Bot.

Rev. Vol 46(6): 361- 416.

9. Citrus aurantifolia (Jeruk)

Literatur Hasil pengamatan

Keterangan:

Menurut Chrismirina (2016) dituliskan dalam jurnalnya bahwa hasil penelitian dari
literature didapatkan zar ergastik berbentuk Kristal.

Pada literature dengan hasil penelitian yang di dapat di laboratorium mamiliki


persamaan dimana pada zat ergastik dalam jeruk berbentuk Kristal.

Daftar pustaka :
Chismirina, S. Magistra, R. Y. 2016. “Konsentrasi hambat dan bunuh minimum

ekstrak daun jeruk nipis (citrus aurantifolia) terhadap aggregatibacter

actinomycetemcomitans secara in vitro”. Cakradonya Dental Journal. Vol 8(1):

68-76.

Anda mungkin juga menyukai