0% menganggap dokumen ini bermanfaat (0 suara)
82 tayangan19 halaman

RUTACEAE

Unduh sebagai pptx, pdf, atau txt
Unduh sebagai pptx, pdf, atau txt
Unduh sebagai pptx, pdf, atau txt
Anda di halaman 1/ 19

FARMAKOTERAPI

HERBAL
“FAMILI RUTACEAE”
KELOMPOK 3
1. RIZKI ADI PRASETYO (C12019042)
2. SATRIA ETA MULYANA
(C12019043)
3. SEPTI WAHYUNI (C12019044)
4. SISKA KUMALASARI (C12019045)
5. SITI INAYAH (C12019046)
FARMASI 3B
FAMILI RUTACEAE

LATAR BELAKANG KESIMPULAN

BAB I BAB II BAB III

A. MACAM TANAMAN
B. SENYAWA YANG TERKANDUNG
C. KHASIAT TANAMAN
BAB I
LATAR BELAKANG
Rutaceae merupakan salah satu famili tanaman yang terdiri dari 130 genus yang terdapat di
dalam tujuh subfamili. Beberapa genus dari tanaman yang termasuk dalam famili Rutaceae
diantaranya adalah Citrus (16 spp.), Fortunella (4 spp.), dan Poncirus (1 sp.). Fortunella spp.
merupakan tanaman yang banyak tumbuh di Cina bagian selatan. Poncirus trifoliata L. merupakan
tanaman yang banyak tumbuh di Cina bagian utara. Citrus merupakan tanaman yang banyak tumbuh
di Asia bagian selatan, Jepang, dan Indonesia. Citrus terdiri dari dua subgenus, yaitu Papeda (terdiri
dari 6 spp.), merupakan kelompok buah yang sangat asam dan Eucitrus (terdiri dari 10 spp.).
Rutaceae (jeruk-jerukan) merupakan salah satu famili yang berasal dari ordo Rutales yang
memiliki ciri-ciri yaitu tumbuhan perdu dan berkayu, dengan batang atau ranting berduri panjang
tetapi tidak rapat. Daun tidak memiliki spitula (daun penumpu), tunggal, dengan tepi rata,
permukaan licin dan memiliki kelenjar minyak. Bunga tunggal, dengan mahkota bunga berwarna
putih, mahkota bunga berjumlah 4 sampai 5, kepala sari beruang 2 menghadap ke dalam, jumlah
lingkaran benang sari sama dengan jumlah lingkaran mahkota bunga. Buah bertipe hesperidium,
berbentuk bulat, kulit buah memiliki 3 lapisan dan lapisan dalamnya bersekat membentuk ruang
yang terdapat gelembung-gelembung air (Weiss, 1997).
Tanaman yang tergolong dalam genus Citrus diantaranya adalah C.
aurantifolia Swing. (Jeruk nipis), C. limon (L.) Burm. (Jeruk lemon), C.
reticulata Blanco (Jeruk mandarin), C. aurantium (L.) (Jeruk masam), dan C.
grandis (Jeruk bali). Tanaman tersebut sebagian besar memiliki pohon yang
berukuran kecil, akar akarnya pendek, kayunya sangat keras, dan memiliki
cabang yang banyak. Bunga, daun, dan kulit buahnya memiliki aroma yang khas.
Di daerah subtropis, spesies anggota genus Citrus ditanam di dataran rendah
sampai ketinggian 650 m dpl, sedangkan di daerah katulistiwa sampai ketinggian
2.000 m dpl. Temperatur optimal untuk tanaman jeruk yaitu antara 25°C sampai
30°C (Pracaya, 2000).
BAB II

A. MACAM TANAMAN
B. SENYAWA YANG TERKANDUNG
C. KHASIAT TANAMAN
A. MACAM TANAMAN
1. Jeruk Keprok (Citrus nobilis Lour)

Pohonya pendek, daging buah berwarna orange,


kulitnya mudah dikupas, ulas – ulasnya mudah
dipisahkan, dapat langsung dimakan, daging buah
memiliki rasa manis sampai asam, bijinya banyak. Di  Bunga : majemuk, di ujung batang dan di ketiak daun,
Indonesia biasa dikenal dengan nama jeruk mandarin. tangkai segitiga, panjang 3-4 cm, hijau kekuningan,
• Habitus : pohon, tinggi 6-8 m kelopak bentuk bintang, berbagi 5, hijau, benang sari
silindris, panjang ± 0,5 cm, kepala sari bentuk ginjal,
• Famili : Rutaceae kuning, tangkai putik silindris, kepala putik bulat,
• Batang : tegak, bulat, percabangan simpodial, kuning, mahkota bentuk bintang, lima helai, putih
hijau kotor.  Buah : bulat telur, diameter ± 3 mm, putih. Akar :

• tunggang, putih kekuningan.


Daun : tunggal, berseling, lonjong, tepi rata, ujung
runcing, pangkal tumpul, panjang 4-8 cm, lebar 2-  Nama Daerah : Jeruk keprok (Melayu), jeruk jepun,
4 cm, tangkai bersayap, panjang 0,5-1,5 cm, hijau, jeruk keprok (Sunda), jeruk keprok (Jawa), jeruk
pertulangan menyirip, hijau. keprok (Madura).
2. Jeruk kingkit (Triphasia trifoliata DC.)
 Sinonim : Triphasia aurantiola Lour; Limonia
trifolia Burm.
 Familia : Rutaceae
 Habitus : Perdu, tahunan, tinggi ± 3 m.
 Batang : tegak, silindris, berkayu, berdiri,
percabangan simpodial, hijau.
 Daun : majemuk, lonjong, berseling, panjang 2-3  Buah : buni, masih muda hijau setelah tua merah
cm, lebar 0,9-1,5 cm, tepi beringgit, ujung runcing,
 Biji : kotak, bersegi, putih. Akar : tunggang,
pangkal membulat, pertulangan menyirip,
permukaan berbintik, tangkai silindris, panjang ± 0,3 kuning kecoklatan
cm, hijau.  Nama Daerah : jeruk kingkit (Melayu), kingkit
 Bunga : majemuk, bentuk corong, di ketiak daun, (Melayu), limau kiah (Melayu), limau kunci
tangkai silindris, panjang 0,5-1 cm, hijau, kelopak (Melayu), kalijage (Sunda), kingkip (Sunda), jeruk
bersayap 3, hijau, mahkota memanjang, putih, kingkit (Jawa), jeruk rante (Madura), lemo-lemo
benang sari panjang ± 2 mm, hijau kekuningan, (Makasar), lemo-lemo (Ternate), joji koyo
kepala sari kuning, kepala putik kecil, coklat, (Tidore).
bertangkai silindris, kuning kehijauan, panjang ± 0,3
mm, putih kekuningan
3. Jeruk nipis (Citrus aurantifolia Swingle)
 Familia : Rutaceae
 Nama Lokal : Lime (Inggris), lima (Spanyol),
limah (Arab), jeruk nipis (Indonesia), jeruk
pecel (Jawa), limau asam (Sunda), kelangsa
(Aceh).
 Habitus : Jeruk nipis termasuk tumbuhan perdu
yang banyak memiliki dahan dan ranting.
 Batang pohonnya berkayu ulet dan keras.
Sedang permukaan kulit luarnya berwarna tua Tanaman jeruk umumnya menyukai tempat-
dan kusam. Tanaman yang berumur 2,5 tahun tempat yang dapat memperoleh sinar matahari
sudah mulai berbuah. langsung. Tanaman ini dapat diperbanyak secara
 Bunganya berukuran kecil-kecil berwarna putih cangkok dan okulasi.
dan buahnya berbentuk bulat sebesar bola
pingpong berwarna (kulit luar) hijau atau
kekuning-kuningan
 Buah yang sudah tua rasanya asam.
4. Jeruk lemon (Limonia acidissima Auct. Non L.)
 Sinonim : Feronia limonia (L.) Swingle;
F.elephantum Corr.
 Familia : Rutaceae
 Habitus : perdu, tinggi ± 5 m
 Batang : tegak, berkayu, bulat, berduri,
percabangan simpodial, putih kotor
 Daun : majemuk, berseling, lonjong, ujung
runcing, pangkal meruncing, tepi rata,
pertulangan menyirip, panjang 5-6 cm,
lebar 3-4 cm, hijau
 Bunga : majemuk, bentuk tandan, kelopak
bertaju, benang sari lima, merah muda
 Buah : buni, bulat, hijau. Biji : pipih,
lonjong, putih. Akar : tunggang, coklat.
5. Jeruk bali (Citrus maxima Merr.)
 Sinonim : Citrus decumana Linn; C. grandis
(L.) Osbeck
 Nama umum : jeruk bali
 Nama daerah : Boh giri (Aceh), limau
gadang (Minangkabau), limau balak • Bunga : tunggal, bentuk tabung, di ketiak
(Lampung), dima kasumba (Nias), limau daun, kelopak bentuk piala, putih kekuningan
besar (Melayu); jeruk delima (Sunda), jeruk atau hijau kekuningan, benang sari silindris,
bali (Jawa Tengah) dan masih banyak lagi putih, putk silindris, hijau muda, mahkota
 Habitus : perdu, tinggi 5-15 m. putih kekuningan, putih.
 Batang : berkayu, tegak, bulat, bercabang, • Buah : buni, kulit tebal 1 ½ -2 cm, berdaging
hijau kecoklatan. putih atau merah hijau
 Daun : tunggal, bulat telur atau ellips, ujung • Biji : bulat telur atau ellips, panjang 7-10
meruncing, tepi rata, pangkal membulat, mm, tebal 5-7 mm, putih kekuningan
panjang 5-20 cm, lebar 2-5 cm, pertulangan • Akar : tunggang, putih kekuningan
menyirip, hijau.
B. SENYAWA YANG Daun, akar dan kulit buah mengandung
TERKANDUNG alkaloid dan polifenol, d isamping itu daun dan
C. KHASIAT akarnya juga mengandung flavonoid, daun dan
TANAMAN
kulit buahnya mengandung minyak atsiri serta
1. Jeruk Keprok akar dan kulit buahnya mengandung saponin
(Citrus nobilis Lour) (Widyaningrum, 2011).
Air daging buah berkhasiat sebagai obat
batuk dan untuk minuman penyegar. Untuk
obat batuk dipakai buah yang sudah masak,
dikupas, diperas sampai diperoleh air
perasannya sebanyak ½ gelas dan disaring.
Hasil saringan diminum sekaligus.
Buah dan daun mengandung alkaloida,
2. Jeruk kingkit
saponin dan polifenol (Sastroamidjojo,
(Triphasia trifoliata
DC.) 1988).

Buahnya sebagai obat batuk dan daunnya


untuk obat sakit perut. Untuk obat batuk
dipakai 5 buah yang sudah matang, dicuci,
dibelah dan diperas. Hasil perasan ditambah
dengan 1 gelas air matang panas dan diberi
gula pasir secukupnya, setelah dingin
diminum sekaligus
3. Jeruk nipis (Citrus
Buah jeruk nipis mengandung saponin,
aurantifolia Swingle)
flavonoida dan minyak atsiri (Widyaningrum,
2011; Napitupulu, 2015; Thomas, 1989;
Sastroamidjojo, 1988; Depkes, 2001).

Amandel, malaria, ambeien, sesak napas,


influenza, batuk, sakit panas,
sembelit,terlambat haid, perut mules saat haid,
disentri, mual, lelah, bau badan, keriput wajah.
4. Jeruk lemon
(Limonia acidissima
Buah dan daun mengandung saponin,
Auct. Non L.)
selain itu daunnya juga mengandung
flavonoida dan batangnya mengandung
polifenol (Sastroamidjojo, 1988).

Buah berkhasiat sebagai obat batuk dan


sariawan.
5. Jeruk bali (Citrus
Daging buah mengandung saponin, flavonoida
maxima Merr.)
dan minyak atsiri (Depkes, 2001).

Kulit buah berkhasiat sebagai obat luka,


sedangkan bijinya berkhasiat sebagai obat
pusing. Untuk obat luka dipakai ± 5 gram serbuk
kulit buah jeruk bali, dibakar menjadi arang
ditumbuk halus, serbuk yang diperoleh
ditaburkan pada luka.
BAB III
PENUTUP
KESIMPULAN
Rutaceae (jeruk-jerukan) merupakan salah satu famili yang berasal dari ordo Rutales yang memiliki ciri-
ciri yaitu tumbuhan perdu dan berkayu, dengan batang atau ranting berduri panjang tetapi tidak rapat. Daun
tidak memiliki spitula (daun penumpu), tunggal, dengan tepi rata, permukaan licin dan memiliki kelenjar
minyak. Bunga tunggal, dengan mahkota bunga berwarna putih, mahkota bunga berjumlah 4 sampai 5, kepala
sari beruang 2 menghadap ke dalam, jumlah lingkaran benang sari sama dengan jumlah lingkaran mahkota
bunga. Buah bertipe hesperidium, berbentuk bulat, kulit buah memiliki 3 lapisan dan lapisan dalamnya
bersekat membentuk ruang yang terdapat gelembung-gelembung air.

Tanaman Citrus (jeruk) merupakan tanaman yang berasal dari suku ruteceae. Keanekaragaman tanaman
Citrus (jeruk) yaitu : Citrus nobilis Lour (jeruk keprok); Triphasia trifoliata (jeruk kingkit); C. aurantifolia
Swingle (jeruk nipis); Limonia acidissima Non L. (jeruk lemon); Citrus maxima (jeruk bali).
SEKIAN DAN TERIMAKASIH

Anda mungkin juga menyukai