JURNAL PEMBELAJARAN

PRINSIP PENGAJARAN DAN ASESMEN

MERANCANG PEMBELAJARAN BERDIFERENSIASI

NAMA:
NIM:
LPTK:
PROGRAM: PPG DALJAB GURU TERTENTU
PILOTTING 2 TAHUN 2024
PENDAHULUAN.
1. APA ITU PEMBELAJARAN BERDIFERNSIASI
Pembelajaran Berdiferensiasi adalah pendekatan pembelajaran yang
menekankan kepada pendidik untuk menggunakan cara yang berbeda dalam
menumbuhkan bakat peserta didik. Dikarenakan bakat setiap peserta didik berbeda,
maka pendidik harus jeli dalam memilih metode yang sesuai dengan karakteristik
setiap peserta didik. Dengan menerapkan pembelajaran berdiferensiasi, guru bisa
mengenali kebutuhan para siswa yang berbeda-beda, kemudian merancang metode
ajar yang paling efektif bagi mereka.

2. DALAM PEMBELAJARAN BERDIFERENSIASI DIKENAL 4 METODE

YANG DAPAT DITERAPKAN DIANTARANYA:

a) Diferensiasi Konten: dalam metode ini guru dapat memetakan kebutuhan

pesertadidik apakah peserta didik belum paham, paham secara parsial, atau
sudah paham dengan baik
b) Diferensiasi Proses: Diferensiasi proses ini bisa dilakukan dengan mengacu
pada gaya belajar masing-masing siswa, misal gaya belajar visual, auditori, atau
kinestetik. Selain itu, guru juga bisa memberikan variasi melalui adanya
pembelajaran secara individual maupun kerja kelompok.
c) Diferensiasi Produk: Diferensiasi produk dapat dilakukan dengan
membedakan produk atau hasil pembelajaran yang perlu dilakukan siswa untuk
mengukur tingkat penguasaan mereka terhadap materi serta memperoleh nilai.
Misalnya, siswa diminta untuk menunjukkan pemahaman mereka dengan
mengerjakan ujian tertentu atau melakukan presentasi di depan kelas.
d) Diferensiasi lingkungan belajar: dapat dilakukan dengan memberikan variasi
atau perbedaan suasana tempat belajar. Misalnya, mengajak siswa untuk belajar
di perpustakaan atau di taman sekolah. Selain itu, guru juga bisa mengajak
 siswa untuk melakukan kunjungan lapangan, misalnya ke halaman sekolah
untuk melakukan observasi atau penelitian

3. LANGKAH-LANGKAH PEMBELAJARAN BERDIFERENSIASI:

1) Mengalisi Kebutuhan Belajar Siswa: Langkah ini dimulai dengan
mengidentifikasi kebutuhan belajar individu peserta didik. Pendidik perlu
mendapatkan pemahaman mendalam tentang profil belajar setiap peserta didik,
termasuk kekuatan, kelemahan, minat, dan gaya belajarnya.
2) Memilih materi yang sesuai dengan karakter peserta didik: berdasarkan
identifikasi awal guru dapat menyesuaikan materi pembelajaran yang akan
diberikan ke peserta didik, menambahkan bahan-bahan tambahan, atau
menghilangkan bagian yang mungkin sudah dikuasai oleh sebagian siswa.
3) Pemilihan Metode Pembelajaran: Penggunaan beragam metode pembelajaran
adalah kunci dalam pembelajaran berdiferensiasi. Pendidik perlu memilih
metode yang sesuai dengan kebutuhan dan preferensi belajar siswa.
4) Penyediaan Sumber Belajar yang Beragam: Dalam Kurikulum Merdeka,
pendidik dapat menggunakan berbagai sumber belajar, termasuk buku, artikel,
video, dan sumber daya digital lainnya. Ini membantu siswa dengan gaya
belajar yang berbeda untuk lebih terlibat dalam pembelajaran.
5) Memberikan Pilihan Penilaian: Memberikan pilihan dalam penilaian adalah
aspek penting dalam pembelajaran berdiferensiasi. Siswa bisa diberi opsi untuk
menunjukkan pemahaman mereka melalui tugas tertulis, presentasi, proyek
kreatif, atau bentuk penilaian lain yang sesuai dengan preferensi mereka.
6) Kolaborasi dan musyawarah antar siswa: Mendorong kolaborasi dan
musyawarah di antara siswa dapat memungkinkan mereka saling belajar satu
sama lain. Pendidik dapat mengatur aktivitas kelompok atau proyek kolaboratif
yang memungkinkan siswa bekerja bersama dan berbagi pengetahuan.
7) Evaluasi dan Penyesuaian: Setelah pembelajaran, penting untuk mengevaluasi
efektivitas pendekatan berdiferensiasi. Pendidik dapat menganalisis hasil
 belajar siswa dan mengidentifikasi apa yang berhasil dan apa yang perlu
ditingkatkan.

4. IDE APA YANG BAPAK/IBU GURU DAPATKAN SETELAH BELAJAR

TOPIK INI?
Sebelum melaksanakan pembejaran berdiferensiasi ada beberapa langkah yang
saya lakukan:
1) Melakukan pemahaman yang mendalam mengenai kebutuhan belajar
siswa dengan melakukan pemetaan berdasarkan tiga aspek, yaitu kemauan
belajar, minat belajar, dan profil belajar siswa. Dan untuk mendapatkan
pemetaan atau survey.
2) Desain Pembelajaran: Mendesain pembelajaran yang sesuai dengan
karakteristik peserta didik karena dengan melakukan langkah ini guru akan
memberikan kenyamanan belajar kepada masing-masing peserta didik.
3) Melakukan Evaluasi Diri dalam hal ini saya dalam penerapan pembelajaran
berdiferensiasi yang telah dilakukan. Saya meminta feedback dari para siswa
maupun rekan sejawat mengenai strategi pembelajaran yang telah saya gunakan
dalam kegiatan belajar

RENCANA PEMBELAJARAN
Kelas : IV SD Negeri
Mata Pelajaran : Bahasa Indonesia
Tema : Meliuk dan Menerjang / Bergerak

TUJUAN PEMBELAJARAN
 Tujuan Umum
Peserta didik mampu menulis teks narasi, deskripsi, rekon, prosedur, dan
eksposisi dengan rangkaian kalimat yang beragam serta informasi yang lebih
terperinci dan akurat dengan topik yang beragam. Peserta didik makin terampil
menulis tegak bersambung.

 Tujuan Khusus
1. Melalui kegiatan bertukar kartu, peserta didik mampu menulis kalimat
persuasif dengan benar.
2. Melalui kegiatan kreativitas membuat poster, peserta didik mampu
menulis kalimat persuasif sesuai minatnya dengan benar

Modul Ajar Berdiferensiasi Bahasa Indonesia

Nama Modul : Bahasa Indonesia - Meliuk dan Menerjang / Bergerak
Kelas/Semester : IV / Semester 1
Durasi Waktu : 2 x 35 menit (1 pertemuan)
Tema : Meliuk dan Menerjang (Bergerak dalam Aktivitas Fisik dan
Kehidupan Sehari-hari)

A. Tujuan Pembelajaran
Pada akhir pembelajaran, siswa diharapkan mampu:
1. Mengidentifikasi dan memahami kata-kata kerja yang terkait dengan gerakan
(meliuk, menerjang, melompat, dll.) dalam teks deskripsi atau narasi.
2. Menulis teks deskripsi yang menceritakan aktivitas fisik atau gerakan tubuh.
3. Menyusun teks prosedur sederhana yang menjelaskan cara melakukan suatu
gerakan.
4. Mengembangkan keterampilan membaca, menulis, dan berbicara melalui
diskusi kelompok yang berhubungan dengan tema gerakan
B. Kompetensi Dasar (KD)
  Kompetensi Inti (KI) 3 (Pengetahuan):
Memahami dan mengidentifikasi kata-kata kerja yang digunakan dalam
berbagai teks deskriptif, naratif, atau prosedur.
 Kompetensi Inti (KI) 4 (Keterampilan):
Menulis teks deskripsi atau prosedur dengan memanfaatkan kata kerja tindakan
(aksi) yang relevan dan benar.

C. Profil Pelajar Pancasila yang Dikembangkan

1. Bernalar Kritis: Mampu menganalisis makna dan penggunaan kata kerja aksi
dalam teks yang berhubungan dengan gerakan.
2. Berkreativitas: Mengembangkan kreativitas dalam menulis teks yang
menggambarkan gerakan tubuh.
3. Mandiri: Mengerjakan tugas secara mandiri dan bertanggung jawab.

D. Asesmen Awal
 Diskusi awal: Guru menanyakan pengalaman siswa tentang aktivitas fisik
yang mereka sukai dan meminta siswa menyebutkan beberapa kata kerja
terkait gerakan (contoh: berlari, melompat, meliuk, menerjang).
 Pemahaman kosa kata: Siswa diberi beberapa contoh kalimat dengan kata
kerja yang berbeda dan diminta untuk menentukan kata kerja dalam kalimat
tersebut.

E. Materi Pembelajaran
 Kata kerja (verba) yang menggambarkan gerakan: Meliuk, menerjang,
melompat, berlari, menghindar, menekuk, dll.
 Teks deskripsi: Contoh deskripsi aktivitas fisik (misalnya, gerakan dalam
olahraga, tarian, atau permainan).
 Teks prosedur sederhana: Cara melakukan gerakan meliuk atau menerjang
dengan benar.
F. Pendekatan dan Model Pembelajaran
Pendekatan: Pembelajaran Berdiferensiasi
Model Pembelajaran: Pendekatan berbasis tugas dan diskusi kelompok
(Collaborative Learning dan Task-Based Learning).
G. Strategi Pembelajaran Berdiferensiasi
1. Diferensiasi Konten:
 Siswa dengan kemampuan membaca tinggi akan diberikan teks deskripsi
yang lebih kompleks dan meminta mereka menganalisis kata kerja.
 Siswa dengan kemampuan rata-rata membaca teks yang lebih sederhana
tentang gerakan.
 Siswa yang membutuhkan dukungan tambahan diberikan gambar gerakan
beserta teks sederhana yang menjelaskan gerakan.
2. Diferensiasi Proses:
 Siswa dengan gaya belajar visual dapat melihat video atau gambar tentang
gerakan meliuk dan menerjang sebelum menulis deskripsi.
 Siswa dengan gaya belajar auditori diberikan penjelasan secara lisan
mengenai cara-cara menulis teks deskripsi atau prosedur.
 Siswa dengan gaya belajar kinestetik diminta meniru gerakan yang
dijelaskan dalam teks sebelum menuliskannya.
3. Diferensiasi Produk:
 Siswa dapat memilih apakah mereka ingin menulis deskripsi gerakan
dalam bentuk narasi, teks prosedur, atau gambar dengan penjelasan singkat.
 Siswa yang lebih mampu bisa membuat cerita pendek yang
menggambarkan kegiatan fisik, sementara siswa lain fokus pada teks
prosedur sederhana tentang cara melakukan Gerakan
H. Langkah-langkah Pembelajaran
Pertemuan 1:
Pendahuluan (10 menit):
 Guru memulai dengan tanya jawab mengenai aktivitas fisik yang disukai
siswa dan meminta mereka menyebutkan gerakan apa saja yang sering
dilakukan (misalnya meliuk saat bermain sepak bola, menerjang saat
bermain bela diri).
 Guru menjelaskan tujuan pembelajaran dan pentingnya mengenal kata-kata
kerja dalam kehidupan sehari-hari.
Inti (50 menit):
 Kegiatan Membaca: Siswa membaca teks deskripsi tentang aktivitas
olahraga atau tarian yang melibatkan gerakan meliuk dan menerjang.
(Diferensiasi konten: teks disesuaikan dengan kemampuan siswa).
 Diskusi Kelompok: Siswa berdiskusi dalam kelompok kecil untuk
mengidentifikasi kata kerja dalam teks yang sudah dibaca.
 Latihan Menulis: Siswa menulis deskripsi pendek atau teks prosedur
tentang bagaimana melakukan salah satu gerakan (meliuk atau menerjang).

Penutup (10 menit):

 Guru memberikan kesempatan kepada siswa untuk membacakan hasil tulisan

mereka.
 Guru memberikan umpan balik awal terkait penggunaan kata kerja.

I. Penilaian
 Penilaian Kognitif:
Tes lisan atau tulisan singkat tentang identifikasi kata kerja dalam teks.
Penugasan analisis kata kerja dari teks yang dibaca siswa.
 Penilaian Keterampilan:
 kemampuan menulis teks deskripsi atau prosedur
  Kualitas tulisan siswa dalam menggunakan kata kerja yang tepat.
 Penilaian Sikap:
 Pengamatan terhadap kerja sama siswa selama diskusi kelompok.
 Sikap siswa dalam mengikuti arahan dan memberikan umpan balik.
J. Sumber dan Media Pembelajaran
1. Buku pelajaran Bahasa Indonesia kelas IV.
2. Video atau gambar tentang gerakan meliuk dan menerjang.
3. Contoh teks prosedur dan deskripsi terkait aktivitas fisik.
K. Bahan Bacaan Guru
1. Modul Bahasa Indonesia kelas IV.
2. Buku referensi tentang keterampilan menulis deskripsi dan prosedur.

DOKUMENTASI KEGIATAN PEMBELAJARAN

 REFLEKSI
Sebagai seorang pendidik dalam penerapan pembelajaran berdiferensiasi yang
saya lakukan pada kelas yang saya ampu, saya merasa bahwa strategi pembelajaran
berdiferensiasi adalah pendekatan pengajaran yang menyesuaikan metode, konten,
proses, dan produk pembelajaran berdasarkan kebutuhan, minat, dan profil belajar
siswa. Tujuan utamanya yaitu untuk memastikan bahwa setiap peserta didik
mendapatkan pengalaman belajar yang sesuai dengan kebutuhan mereka, sehingga
dapat mencapai potensi maksimal mereka.
 Pembelajaran berdiferensiasi adalah pendekatan yang esensial dalam
pendidikan modern yang berpusat pada siswa. Ini menantang untuk lebih mengenal
lebih dalam peserta didik dan untuk menciptakan lingkungan belajar yang inklusif
dan adaptif.
Meskipun menantang, manfaat yang diperoleh dari pendekatan pembelajaran
berdeferensiasi ini sangat signifikan, baik bagi peserta didik maupun guru, dalam
menciptakan pengalaman belajar yang bermakna dan berkelanjutan

UMPAN BALIK

UMPAN BALIK PESERTA DIDIK

NAMA : Nurul Hikmah

NO ABSEN : 23

Isilah pertanyaan dibawah ini dengan cara mengisi Ya/ Tidak!

1. Guru menyampaikan tujuan pembelajaran? IYA

2. Guru memberikan materi yang menarik?IYA
3. Guru memberikan tugas sesuai minat?.IYA
4. Guru menyampaikan materi pembelajaran dengan jelas? IYA
5. Guru memberikan kesempatan berpendapat? IYA
6. Guru membantu kesulitan belajarmu? IYA
7. Guru memberikan penilaian pada tugas yang dikerjakan? IYA

Jawablah pertanyaan dibawah ini dengan menuliskan pendapatmu!

1. Bagaimana perasaanmu setelah mengikuti pembelajaran, jelaskan ?
Senang sekali karena ketika membuat poster boleh memilih sesuai
 kesukaan saya

NAMA : Muhammad Abdi

NO ABSEN : 15
Isilah pertanyaan dibawah ini dengan cara mengisi Ya/ Tidak!
1. Guru menyampaikan tujuan pembelajaran? IYA
2. Guru memberikan materi yang menarik?IYA
3. Guru memberikan tugas sesuai minat?.IYA
4. Guru menyampaikan materi pembelajaran dengan jelas? IYA
5. Guru memberikan kesempatan berpendapat? IYA
6. Guru membantu kesulitan belajarmu? IYA
7. Guru memberikan penilaian pada tugas yang dikerjakan? IYA
Jawablah pertanyaan dibawah ini dengan menuliskan pendapatmu!
1. Bagaimana perasaanmu setelah mengikuti pembelajaran, jelaskan ?
Senang sekali karena bisa memberikan saran kepada teman
tentang Suatu yang tidak disukai.

NAMA : Zadnillah.

NO ABSEN : 26

Isilah pertanyaan dibawah ini dengan cara mengisi Ya/ Tidak!

1. Guru menyampaikan tujuan pembelajaran? IYA

2. Guru memberikan materi yang menarik?IYA
3. Guru memberikan tugas sesuai minat?.IYA
4. Guru menyampaikan materi pembelajaran dengan jelas? IYA
5. Guru memberikan kesempatan berpendapat? IYA
6. Guru membantu kesulitan belajarmu? IYA
 7. Guru memberikan penilaian pada tugas yang dikerjakan? IYA
Jawablah pertanyaan dibawah ini dengan menuliskan pendapatmu!
1. Bagaimana perasaanmu setelah mengikuti pembelajaran, jelaskan ?
Senang sekali karena diawal pelajaran sama bu guru diberitahu
seoarang atlet yang berprestasi walaupun hanya punya satu kaki.saya
jadi merasa bersyukur

UMPAN BALIK OBSERVER

NAMA : Tu’ini , S.Pd

NIP 19641108 200604 2 007

JABATAN : Koordinator Kurikulum.

Isilah pertanyaan dibawah ini dengan cara mengisi Jawaban singkat!

1. Guru melakukan strategi yang berpihak pada murid?.IYA

2. Guru melakukan strategi yang sesuai kebutuhan murid?.IYA
3. Guru memberikan kesempatan belajar kepada murid sesuai
kemampuannya? IYA
4. Apakah menurut anda strategi yang dilakukan dapat memberikan manfaat
bagimurid? IYA

Jawablah pertanyaan berikut sesuai kondisi yang di amati.

1. Menurut anda apa kelebihan dari pembelajaran yang dilakukan?

Pembelajaran yang dilakukan lebih membuat siswa aktif dan melatih
anak untuk berpikir kritis yaitu ketika memberikan saran kepada
orang lain dan juga kreatif dalam menuangkan ide yang sesuai minat
murid
2. Menurut anda apa yang perlu ditingkatkan dari pembelajaran yang dilakukan?
Kegiatan membuat poster membutuhkan alokasi yang lebih lama
sehingga perludisesuaikan alokasi waktunya.
NAMA : Tu’ini , S.Pd

NIP 19641108 200604 2 007

JABATAN : Koordinator Kurikulum.

Isilah pertanyaan dibawah ini dengan cara mengisi Jawaban singkat!

5. Guru melakukan strategi yang berpihak pada murid?.IYA

6. Guru melakukan strategi yang sesuai kebutuhan murid?.IYA
7. Guru memberikan kesempatan belajar kepada murid sesuai
kemampuannya? IYA
8. Apakah menurut anda strategi yang dilakukan dapat memberikan manfaat
bagimurid? IYA

Jawablah pertanyaan berikut sesuai kondisi yang di amati.

1. Menurut anda apa kelebihan dari pembelajaran yang dilakukan?

Pembelajaran berdiferensiasi memperhatikan perbedaan kemampuan,
minat, dan gaya belajar siswa. Ini membantu setiap siswa
mendapatkan pengalaman belajar yang sesuai dengan tingkat
pemahaman dan cara belajar mereka, baik melalui teks deskripsi,
prosedur, atau latihan fisik.
2. Menurut anda apa yang perlu ditingkatkan dari pembelajaran yang
dilakukan?
Penggunaan video atau alat bantu visual bisa lebih
ditingkatkan, terutama untuk siswa dengan gaya belajar visual
dan auditori. Guru bisa menyediakan media digital yang
interaktif, seperti video tutorial atau animasi, untuk
menjelaskan gerakan fisik yang dijadikan tema, sehingga siswa
lebih memahami sebelum menerapkannya dalam bentuk
tulisan.